Mix Desgn

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN
TINGGI UNIVERSITAS MATARAM

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Jl. Majapahit No.62 Mataram NTB 83125 Telp(0370) 638436, 636126, Fax.(0370) 636523
website :www.jts.unram.ac.id email : jts@unram.ac.id
PERHITUNGAN MIX DESIGN BETON MUTU TINGGI

BERDASARKAN SK SNI 7656-2012
1. Kuat tekan yang disyaratkan (f’c) : 50 MPa untuk beton umur 28 hari
2. Penetapan nilai standar deviasi (S) = 6 MPa, 6 MPa diambil dari tingkat
pengendalian mutu yang jelek. Hal ini disebabkan adanya kemungkinan kesalahan
anggapan peneliti terhadap jenis agregat yang digunakan atau akibat kesalahan
hitungan/pekerjaan.
3. Perhitungan nilai tambah (M) = 1.64 x 6
= 9.84 MPa
4. Kuat tekan rata – rata (f’c) = 50 + 9.84
= 59.84 = 60 MPa
5. Jenis semen yang digunakan yaitu Semen Tiga Roda (PCC) dengan berat jenis 3.15
6. Agregat kasar yang digunakan yaitu :
 Jenis : Kerikil dengan diameter maksimum 20 mm
 Berat kering oven : 1285.283 kg/m³
 Berat jenis (SSD) : 2.548
 MHB : 6.434
 Penyerapan air : 1.150 %
7. Agregat halus yang digunakan yaitu :
 Jenis : Alami
 Berat jenis (SSD) : 2.549
 MHB : 2.717
 Penyerapan air : 5.037 %
8. Nilai Slump 25 – 50 mm
9. Kebutuhan air pencampur untuk beton dengan slump 25 – 50 mm dan diameter
agregat maksimum yang digunakan 20 mm yaitu 188 kg/m³ (Tabel 2)
FAKULTAS TEKNIK
10. Rasio air semen untuk beton berkekuatan 60 MPa adalah 0.26 (Tabel 3)
188
11. Banyaknya kadar semen = = 723.077 kg/m³
0.26
12. Banyaknya agregat kasar diperkirakan dari Tabel 5. Untuk agregat halus dengan
modulus kehalusan 2.717 dan agregat kasar dengan ukuran nominal maksimum 20
mm, memberikan angka sebesar 0.6193 x 1285.283 = 795.976 kg
13. Perkiraan agregat halus :
a. Atas dasar berat
Perkiraan awal berat beton sebesar 2335 kg/m³ (Tabel 6). Berat yang sudah
diketahui :
Air = 188 kg
Semen = 723.077 kg
Agregat kasar = 795.976 kg
Total = 1707.053 kg
Jadi berat agregat halus = 2335 – 1707.053
= 627.947 kg
b. Atas dasar volume absolute
188
Volume air = = 0.188 m³
1000
723.077
Volume padat semen = = 0.230 m³
3.15 𝑥 1000
795.976
Volume absolute agregat kasar = = 0.312 m³
2.548 𝑥 1000
Volume udara terperangkap = 0.02 m³
Jumlah volume bahan selain agregat halus = 0.75 m³
Volume agregat halus yang dibutuhkan = 1 – 0.75
= 0.25 m³
Berat agregat halus yang dibutuhkan = 0.25 x2.549x 1000
= 637.25 kg
FAKULTAS TEKNIK
c. Perbandingan berat campuran 1 m³ beton yang dihitung dengan dua cara

perhitungan diatas sebagai berikut :
Berdasarkan perkiraan
Bedasarkan perkiraan massa volume absolut bahan – bahan
berat (kg) (kg)
Air 188 188
Semen 723.077 723.077
Agregat Kasar 795.976 795.976
Pasir 627.947 627.947
14. Koreksi terhadap kandungan air

 Kadar air agregat halus = 5.865 %
 Kadar air agregat kasar = 0.453 %
Maka berat penyesuaian dari berat agregat ;
 Agregat halus ( basah ) = 627.947 (1 + 0.05865)
= 664.776 kg
 Agregat kasar ( basah ) = 795.976 (1 + 0.00453)
= 799.582 kg
Air yang diserap tidak menjadi bagian dari air pencampur dan harus
dikeluarkan dari penyesuaian dalam air yang ditambahkan. Dengan demikian, air
pada permukaan yang diberikan dari agregat yaitu :
 Agregat halus = 5.865 – 5.037
= 0.828
 Agregat kasar = 0.453 – 1.150
= -0.697
FAKULTAS TEKNIK
Dengan demikian kebutuhan perkiraan air yang ditambahkan :

Air = 188 – 795.976 (- 0.00697) – 627.947 (0.00828)
= 188.348 kg
15. Perkiraan berat campuran untuk 1 m³ beton :
Dari langkah – langkah di atas didapat susunan campuran beton per m³ :
 Air = 188.348 kg
 Semen Portland = 723.077 kg
 Agregat kasar = 799.582 kg
 Agregat halus = 664.776 kg
Total = 2375.783 kg
 Kebutuhan serbuk kaca dalam 1 m3 beton digunakan perbandingan terhadap berat

semen.
Diketahui :
BJ Semen =
BJ Kaca =
Proporsi Serbuk Kaca =
Kebutuhan semen
Kebutuhan Serbuk Kaca = Proporsi serbuk kaca x x BJ Kaca
BJ semen
Proporsi Serbuk Kaca 0% 5% 10% 15%

Kebutuhan Serbuk Kaca
 Kebutuhan silica fume dalam 1 m3 beton digunakan perbandingan terhadap berat

semen.
BJ Semen =
BJ Silica Fume =
FAKULTAS TEKNIK
Proporsi Silica Fume = 10%

Kebutuhan semen
Kebutuhan Silica Fume = Proporsi SF x x BJ SF
BJ semen
 Volume silinder (d = 0.15 m, t = 0.30 m)

1
= x ᴫ x d² x t
4
1
= x ᴫ x 0.15² x 0.3
4
= 0.005301 m³
 Proporsi campuran untuk 1 silinder
 Air = 188.348 x 0.005301 = 1 kg
 Semen Portland = 723.077 x 0.005301 = 3.834 kg
 Agregat kasar = 799.582 x 0.005301 = 4.240 kg
 Agregat halus = 664.776 x 0.005301 = 3.525 kg
 Silica Fume =
 Serbuk Kaca =
 SHC-0 =
 SHC-5 =
 SHC-10 =
 SHC-15 =
 Kebutuhan bahan penyusun beton untuk 1 balok beton
Volume 1 balok =pxlxt

= 0.15 x 0.15 x 0.53
= 0.001192 m3
a. Air = 0.001192 x 188.348 = 2.245 kg
b. Semen = 0.001192 x 723.077 = 8.619 kg
c. Kerikil = 0.001192 x 799.582 = 9.531 kg
FAKULTAS TEKNIK
d. Pasir =0.001192 x 664.776 = 7.924 kg

e. Silica fume = 0.001192 x = kg
f. SHC-0 = 0.001192 x = kg
g. SHC-5 = 0.001192 x = kg
h. SHC-10 = 0.001192 x = kg
i. SHC-15 = 0.001192 x = kg
 Kebutuhan bahan penyusun beton untuk 1 double-L beton

Volume 1 double-L =pxlxt
= 0.03 x 0.02 x 0.0075
= 0.0000045 m3
a. Air = 0.0000045 x 188.348 = 0.000847 kg
b. Semen = 0.0000045 x 723.077 = 0.00325 kg
c. Kerikil = 0.0000045 x 799.582 = 0.00359 kg
d. Pasir = 0.0000045 x 664.776 = 0.00299 kg
e. Silica fume = 0.0000045 x = kg
f. SHC-0 = 0.0000045 x = kg
g. SHC-5 = 0.0000045 x = kg
h. SHC-10 = 0.0000045 x = kg
i. SHC-15 = 0.0000045 x = kg

Mix Desgn

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Mix Desgn

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN

TINGGI UNIVERSITAS MATARAM

PERHITUNGAN MIX DESIGN BETON MUTU TINGGI

3. Perhitungan nilai tambah (M) = 1.64 x 6

c. Perbandingan berat campuran 1 m³ beton yang dihitung dengan dua cara

14. Koreksi terhadap kandungan air

Dengan demikian kebutuhan perkiraan air yang ditambahkan :

 Kebutuhan serbuk kaca dalam 1 m3 beton digunakan perbandingan terhadap berat

Proporsi Serbuk Kaca 0% 5% 10% 15%

 Kebutuhan silica fume dalam 1 m3 beton digunakan perbandingan terhadap berat

Proporsi Silica Fume = 10%

 Volume silinder (d = 0.15 m, t = 0.30 m)

 Kebutuhan bahan penyusun beton untuk 1 balok beton

Volume 1 balok =pxlxt

d. Pasir =0.001192 x 664.776 = 7.924 kg

 Kebutuhan bahan penyusun beton untuk 1 double-L beton

Anda mungkin juga menyukai