Penuh Misteri
Kata gua berasal dari bahasa Sansekerta yaitu Guha yang artinya lubang
di dalam tanah. Tapi beberapa peneliti mendefinisikan gua adalah
ruangan cukup besar di dalam tanah atau batuan dan tidak menerima
sinar matahari.
Di Georgia, ada kurang lebih 400 gua dengan ukuran luar biasa. Salah
satu yang terletak di Caucasus barat yaitu Shakta Vjacheslav
Pantjukhina dengan kedalaman kurang lebih 1.508 meter.
8. Gua Cehi – 1518 meter
Gua Cehi ini berada di Slovenia. Gua Cehi merupakan gua terdalam di
negara tersebut dengan kedalaman yang mencapai sekitar 1.518 meter.
Gua sarma ini juga berada di Georgia. Para peneliti gua yang pernah
mengobservasi gua tersebut mengatakan kedalaman gua Sarma sekitar
1.452 meter. Tapi para Spelunker masih terus menjelajahi gua tersebut,
siapa yang tahu, ukuran yang sudah ditetapkan sekarang bisa bertambah
seiring dilakukannaya eksplorasi tersebut.
T-33 merupakan nama lain dari gua Torca del Cerro del Cuevon yang
merupakan gua terdalam di negara Spanyol dengan kedalaman mencapai
1.589 meter. Gua ini sangat cocok untuk para pencinta petualangan,
karena untuk mencapai gua ini medannya cukup sulit.
Gua ini memiliki 8 pintu masuk, hingga sekarang masih terus ditelusuri.
Gua ini juga pernah memegang gua terdalam di dunia hingga pada tahun
1980.
4. Gua Vogelshacht and the Lamprechtsofen – 1631 meter
Gua yang sudah diketahui beberapa abad silam ini berada di Austria,
menghubungkan antara Lamprechtsofen dan Vogelschacht dengan
kedalaman mencapai 1631 meter. Tapi dalamnya masih berpeluang
untuk bertambah karena belum dijelajahi secara keseluruhan.
Selain kedalaman gua tersebut yang luar biasa, disini juga dipercaya
oleh penduduk setempat sebagai tempat harta karun dari seorang ksatria
bernama Lamprecht. Oleh karena itu, untuk mengurangi kerusakan
akibat pencarian harta karun tersebut, akhirnya gua ini ditutup untuk
sementara.
Gua Krubera atau yang disebut juga gua Voronja merupakan gua
terdalam di dunia dengan kedalamannya mencapai 2190 meter. Gua ini
juga terletak di Caucasus barat, Georgia dan sampai sekarang terus
dilakukan eksplorasi dalam rangka untuk mengetahui kondisi dalam gua.
Nama Krubera diambil dari nama seorang ahli gua yaitu Alexander
Kruber yang mendapat gelar geografis Rusia. Sedangkan Voronja
artinya burung gagak dalam bahasa Rusia, karena di pintu masuk gua
tersebut banyak ditemukan sarang burung gagak.