Anda di halaman 1dari 5

TES KPR-V (Kuder Preference Record-Vocational)

Tes Kuder Preference Record-Vocational (KPR-V) disusun oleh G. Frederich


Kuder, dimana perkembangan dari tes ini dimulai dari tahun 1934-1935 di bidang
pendidikan. Pendekatannya pada pengukuran minat dibedakan dalam dua hal, yaitu
pertama kuder menggunakan butir-butir soal tiga serangkai pilihan terbatas, dengan
responden mengindikasikan yang mana dari tiga kegiatan itu yang paling disukai dan
mana yang paling kurang disukai. Kedua, skor-skor diperoleh tidak untuk pekerjaan
tertentu, melainkan untuk 10 bidang minat yang luas, yaitu di luar ruangan, mekanis,
pekerjaan ilmiah, persuasif, artistik, sastra, musik, kerja sosial dan administrasi.

Kuder General Interest Survey (KGIS) dikembangkan kemudian sebagai revisi


dan perluasan ke bawah dari Kuder Preference Record-Vocational. Tahun 1939 muncul
bentuk form A terdiri dari 7 minat. Tiga tahun berikutnya 1942 muncul revisi bentuk
form B terdiri dari 9 minat. Kemudian tahun 1948 direvisi kembali muncul bentuk form
C terdiri dari 10 minat. Tes ini mengukur derajat variasi seseorang terhadap pekerjaan-
pekerjaan yang dilakukan dalam suatu jabatan tertentu.

ADMINISTASI

1. Waktu

a) 40-60 menit (normal)

b) 2 jam (subjek kesulitan istilah-istilah tes minat ini)

2. Material Tes

a) Buku Persoalan Kuder

b) Lembar Jawaban Kuder

c) Kunci Kuder Nomor 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, dan Kunci V (11 kunci)

d) Norma Standart Kuder

e) Alat Tulis
3. Pelaksanaan Tes

Tes ini dapat dilaksanakan secara individual maupun klasikal.

4. Langkah-langkah Pelaksanaan

Subjek diminta untuk memilih satu pekerjaan yang paling disukai dan yang
paling tidak disukai dari tiap golongan pekerjaan yang terdiri dari 3 pekerjaan
dengan cara memberikan tanda ”x” pada lingkaran yang berada di sebelah kiri untuk
pekerjaan yang disukai dan memilih satu pekerjaan yang paling tidak disukai
dengan memberikan tanda “x” pada lingkaran di sebelah kanan.

Contoh :

P. Mengunjungi Pameran O P O

Q. Membaca Buku O Q O

R. Mengunjungi Museum O R O

Catatan : Subjek dapat membaca instruksi lebih detail pada halaman depan buku
persoalan.

Bila terjadi kesalahan dan ingin membetulkan jawabannya, maka lingkarilah


jawaban yang salah dan beri tanda “x” pada jawaban yang benar. Juga perlu ditegaskan
pada sujek bahwa waktu yang dipergunakan sangat terbatas maka bekerjalah secepat-
cepatnya, silahkan mulia apabila ada aba-aba mulai dan berhenti jika ada aba-aba
berhenti.

KEGUNAAN

1. Membantu suatu perusahaan dalam penerimaan karyawan baru

2. Membantu secara sistematik dalam seleksi pekerjaan

3. Mengukur minat berdasarkan sikap dan ide-ide terhadap suatu pekerjaan

SKORING
a) Mencocokkan jawaban subjek dengan kunci 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, V.

b) Memasukkan skor mentah ke kolom sebelah kiri di lembar jawaban.

c) Melihat tabel norma standart dan memasukkan hasilnya (skor standart) ke kolom
sebelah kanan (percentile) di lembar jawaban.

INTERPRETASI

a) OutDoor

Pekerjaan dimana aktivitasnya dilakukan di luar atau pekerjaan yang tidak


berhubungan dengan hal-hal yang sifatnya rutin.

Contoh : Petani

b) Mekanik

Pekejaan yang berhubungan atau menggunakan mesin alat-alat dan daya


mekanik.

Contoh : Tukang Bubut

c) Komputational

Pekejaan yang berhubungan dengan angka-angka.

Contoh : Akuntan

d) Scientific

Pekerjaan yang dapat disebutkan sebagai keaktifan dalam hal analisa dan
penyelidikan, kimia, eksperimen dan ilmu pengetahuan pada umumnya.

Contoh : Ahli Biologi

e) Persuasif
Pekerjaan yang berhubungan dengan manusia, diskusi membujuk, bergaul
dengan orang lain. Pada dasarnya adalah pekerjaan yang membutuhkan kontak
dengan orang lain.

Contoh : Penyiar Radio

f) Artistik

Pekerjaan yang berhubungan dengan hal-hal yang bersifat seni dan menciptakan
sesuatu.

Contoh : Perancang Pakaian

g) Literary

Pekerjaan yang berhubungan dengan kegiatan membaca mengarang.

Contoh : Penulis Sandiwara Radio

h) Musical

Minat memainkan alat musik atau untuk mendengarkan orang lain menyanyi
atau bermain musik, atau membaca sesuatu yang berhubungan dengan musik,
penghargaan terhadap musik.

Contoh : Pemain Piano (Pianist).

i) Social Service

Minat terhadap kesejahteraan penduduk, dengan keinginan untuk menolong


atau membimbing / menasehati tentang problem dan kesulitan mereka.

Contoh : Psikolog Pendidikan

j) Clericial

Minat terhadap tugas-tugas rutin yang menuntut ketepatan dan ketelitian.

Contoh : Penyusun Arsip


NORMA

a) 0-24 % : Minat rendah, subjek kurang menyukai kegiatan pada bidang tersebut.

b) 25-74 % : Cukup menyukai atau tidak terlalu suka, daerah minat rata-rata (subjek
cukup menyukai kegiatan pada bidang tersebut).

c) 75-100 % : Daerah minat yang tinggi, subjek paling menyukai kegiatan pada bidang
tersebut.

Anda mungkin juga menyukai