1 Selamat datang di animasi KUAT ARUS LISTRIK. pendidikan mengenai kuat arus listrik, disini kita akan mempelajari pengertian kuat arus listrik, asal arus listrik, dan cara menghitung kuat arus listrik tersebut.
2 Arus listrik dimanfaatkan untuk - KIPAS ANGIN
mengoperasikan peralatan - TELEVISI elektronika contohya, kipas angin, - LEMARI ES televisi, lemari es, setrika listrik, - SETRIKA LISTRIK dan tape recorder. Tanpa listrik - TAPE RECORDER semua peralatan tersebut tidak - PERALATAN YANG dapat dioperasikan. MEMANFAATKAN ARUS LISTRIK. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 3 Apa arus listrik itu, dari mana ARUS LISTRIK ? asalnya, dan variabel apa yang menentukan besarnya arus listrik itu ?
4 Listrik sebenarnya berasal dari - PERPINDAHAN
loncatan elektron dari atom yang ELEKTRON berkelebihan elektron ke atom - ATOM BERMUATAN yang kekurangan elektron, atau LISTRIK POSITIF loncatan elektron dari atom yang - ATOM BERMUATAN bermuatan negatif ke atom yang LISTRIK NEGATIF bermuatan positif. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 5 Jika elektron tersebut berpindah PERPINDAHAN ELEKTRON dari atom satu ke atom lainnya DARI SATU ATOM KE dalam jangka waktu tertentu, itu ATOM LAINNYA. dinamakan arus listrik.
6 Dalam rangkaian listrik tertutup PERPINDAHAN ELEKTRON
elektron akan melompat dari satu DARI SATU ATOM KE atom ke atom lainnya disepanjang ATOM LAINNYA DALAM penghantar listrik hingga menuju SUATU PENGHANTAR. kutub positif sumber tegangan listrik. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 7 Arah arus listrik dapat dipandang ARAH ALIRAN ELEKTRON dari dua arah, yang pertama arah aliran elektron, yaitu aliran elektron mengalir dari kutub negatif sumber tegangan listrik atau batere menuju ke kutub positif batere.
8 Yang kedua arah arus ARAH ALIRAN PROTON
konvensional, yaitu aliran proton (ARUS KONVENSIONAL) dari kutub positif sumber tegangan listrik atau batere menuju kutub negatif batere. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 9 Banyaknya elektron yang - ARAH ALIRAN mengalir dapat menjadi ukuran ELEKTRON kuatnya arus listrik yang mengalir - JUMLAH MUATAN (q) dalam suatu penghantar pada - WAKTU (t) rangkaian listrik tertutup persatuan waktu.
10 Jika dibuat persamaannya akan -I=q:t
menjadi kuat arus listrik (I) sama - KETERANGAN: dengan perbandingan antara I = KUAT ARUS besarnya muatan listrik (q) yang LISTRIK (AMPERE) mengalir dengan lamanya waktu q = MUATAN LISTRIK (t) muatan listrik tersebut (COULOMB) mengalir. t = WAKTU (SEKON) NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 11 Misalnya muatan listrik sebesar 10 Misalnya muatan listrik coulomb mengalir dalam suatu mengalir sebesar 10 coulomb penghantar listrik selama 1 menit, dalam waktu 1 menit, maka berapakah kuat arus listrik berapakah kuat arus listriknya yang mengalir tersebut ? ?
12 Untuk menyelesaikan masalah ini - Solusi:
maka kita gunakan persamaan I=q:t untuk mencari kuat arus listrik I = 10 c : 1 menit yaitu I = q : t, sehingga didapat I = 10 c : 60 detik (sekon) kuat arus listriknya adalah 0,167 I = 0,167 Ampere Ampere. - JADI KUAT ARUS LISTRIK YANG MENGALIR ADALAH 0,167 AMPERE STORY BOARD ANIMASI HUKUM OHM DAN HAMBATAN LISTRIK
NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS
1 Selamat datang, pada kali ini kita HUKUM OHM DAN akan membahas materi mengenai HAMBATAN LISTRIK Hukum Ohm dan Hambatan Listrik, silahkan lanjut untuk mempelajari materi ini.
2 Perhatikan kedua animasi tersebut, - RANGKAIAN PIPA AIR
keduanya adalah identik atau pada DAN RANGKAIAN prinsipnya hampir sama, pompa LISTRIK YANG IDENTIK air identik dengan sumber tegangan listrik, pipa yang - PERHATIKAN berdiameter lebih kecil identik KEDUANYA ! dengan hambatan listrik, dan pipa di sepanjang aliran air identik dengan penghantar pada rangkaian listrik. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 3 Bila pipa yang berdiameter kecil HITUNG pada aliran air lebih diperkecil lagi, maka aliran air akan semakin berkurang intensitasnya, atau pada rangkaian listrik nilai hambatan R diperbesar akan berakibat arus listrik menjadi melemah. Hal ini dapat disimulasikan pada animasi berikut ini.
4 Hubungan antara kuat arus listrik, -V=IxR
hambatan listrik, dan tegangan listrik dapat dirangkum dalam - KETERANGAN: persamaan berikut ini. - V = TEGANGAN LISTRIK (VOLT) - I = KUAT ARUS LISTRIK (AMPERE) - R = HAMBATAN LISTRIK (OHM) NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 3 Penghantar listrik atau konduktor - CONTOH PENGHANTAR dibuat dari bermacam-macam - TEMBAGA bahan, contohnya adalah tembaga, - ALUMUNIUM alumunium, dan besi. - BESI
4 Sebuah penghantar memiliki nilai - BAGIAN PENGHANTAR
hambatan listrik yang berbeda- - L = PANJANG beda, dimana hambatan listrik PENGHANTAR penghantar tersebut dipengaruhi - P = HAMBATAN JENIS oleh panjang penghantar, BAHAN hambatan jenis bahan, dan luas - A = LUAS PENAMPANG penampang penghantar. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 5 Hubungan antara hambatan listrik - R = P x (L : A) penghantar, hambatan jenis bahan, panjang penghantar, dan luas - KETERANGAN: penampang di rumuskan dengan - R = HAMBATAN LISTRIK persamaan sebagai berikut. (OHM) - P = HAMBATAN JENIS BAHAN (OHM METER) - L = PANJANG PENGHANTAR (METER) - A = LUAS PENAMPANG PENGHANTAR (METER KUADRAT) 6 Untuk lebih jelasnya - CONTOH SOAL perhatikanlah contoh soal berikut - L = 10 METER ini - P = 0,5 OHM METER - A = 20 METER KUADRAT - BERAPA HAMBATAN LISTRIK PENGHANTAR TERSEBUT ? NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 7 Hambatan listrik penghantar yang - SOLUSI didapat, dengan menggunakan - R = P x (L : A) persamaan mencari hambatan - R = 0,5 x (10 : 20) listrik adalah 0,25 ohm. - R = 0,25 OHM - JADI HAMBATAN LISTRIK PENGHANTAR ADALAH 0,25 OHM. STORY BOARD ANIMASI RANGKAIAN LISTRIK ARUS SEARAH
NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS
1 Selamat datang, pada kali ini kita RANGKAIAN LISTRIK akan mempelajari tentang ARUS SEARAH rangkaian listrik arus searah, silahkan lanjut untuk mempelajarinya.
2 Perhatikan animasi aliran bola- LINTASAN BOLA YANG
bola warna pada pipa bercabang IDENTIK DENGAN berikut ini, bola yang mengalir ALIRAN ELEKTRON pada pipa yang bercabang bertemu PADA SUATU pada satu pipa pada keluarannya. PENGHANTAR LISTRIK NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 3 Aliran bola-bola warna tadi ALIRAN ELEKTRON PADA menggambarkan aliran elektron SUATU PENGHANTAR pada penghantar yang bercabang, LISTRIK dimana jumlah elektron yang keluar dari suatu titik percabangan sama dengan jumlah elektron yang masuk pada suatu titik percabangan.
4 Pernyataan tersebut sesuai dengan - HUKUM 1 KIRCHHOFF
Hukum 1 Kirchhoff, yang - I1 + I2 + I3 = I4 menyatakan “ Jumlah arus listrik - Imasuk = Ikeluar yang memasuki suatu titik percabangan sama dengan jumlah arus listrik yang keluar dari suatu titik percabangan “. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 5 Pada rangkaian listrik arus searah - RANGKAIAN SERI rangkaian beban atau hambatan - RANGKAIAN PARALEL listrik, katakanlah susunan resistor atau lampu, dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu rangkaian hambatan listrik seri dan rangkaian hambatan listrik paralel.
6 Pada rangkaian hambatan listrik - RANGKAIAN SERI
seri besar kuat arus listrik yang - RANGKAIAN PARALEL mengalir pada tiap hambatan adalah sama besarnya, namun tegangan listriknya dapat berbeda.
Pada rangkaian hambatan listrik
paralel besar tegangan listrik pada tiap hambatan listrik adalah sama, namun kuat arus listriknya dapat berbeda. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 7 Jika dirangkum, aturan - RANGKAIAN SERI perhitungan besaran listrik pada - Kuat arus listrik yang rangkaian hambatan listrik seri mengalir pada tiap lampu dan rangkaian hambatan listrik besarnya sama yaitu I. paralel adalah sebagai berikut. - V = V1 + V2 + V3 - RANGKAIAN PARALEL - Tegangan listrik pada tiap lampu besarnya sama yaitu V. - I = I1 + I2 + I3
ini, ada tiga buah lampu atau - R1 = 10 OHM hambatan listrik yang disusun seri, - R2 = 20 OHM besar hambatan listrik pada tiap - R3 = 30 OHM lampu berturut-turut adalah 10, 20 - BERAPAKAH NILAI dan 30 ohm, ketiga susunan lampu DARI V1, V2, DAN V3. seri tersebut dihubungkan dengan tegangan listrik sebesar 100 Volt, pertanyaannya adalah berapakah kuat arus listrik total yang mengalir pada rangkaian listrik tersebut dan besar tegangan listrik pada tiap lampu ? NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 9 Jika dihitung menurut hukum 1 - SOLUSI SOAL 1 kirchhoff akan didapat kuat arus total rangkaian adalah 1,67 - I = V : (R1 + R2 + R3) Ampere. I = 100 : (10 + 20 + 30) Tegangan listrik pada R1 atau V1 I = 100 : 60 adalah 16,7 Volt. I = 1,67 Ampere Tegangan listrik pada R2 atau V2 adalah 33,4 Volt. - V1 = R1xI = 10 x 1,67 = dan Tegangan listrik pada R3 atau 16,7 Volt V3 adalah 50,1 Volt. - V2 = R2xI = 20 x 1,67 = 33,4 Volt - V3 = R3xI = 30 x 1,67 = 50,1 Volt 10 Sekarang perhatikan contoh soal 2 - CONTOH SOAL 2 berikut ini, sebuah rangkaian - R1 = 10 Ohm lampu paralel dengan besar - R2 = 20 Ohm hambatan lampu R1, R2, dan R3 - R3 = 30 Ohm berturut-turut adalah 10, 20, dan - BERAPAKAH NILAI 30 Ohm. Pertanyaannya sekarang DARI I, I1, I2, DAN I3. berapa besar kuat arus total rangkaian dan kuat arus listrik yang mengalir pada tiap lampu R1, R2, dan R3. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 11 Jika dicari dengan mengunakan - SOLUSI SOAL 2 hukum 1 kirchhoff maka akan - I = V : (R1 // R2 // R3) didapat kuat arus total I adalah I = 100 : (10 // 20 // 30) 18,34 Ampere. I = 100 : 5,45 I = 18,34 Ampere I1 = 10 Ampere. I2 = 5 Ampere. - I1 = V:R1 = 100 : 10 = I3 = 3,33 Ampere. 10 Ampere - I2 = V:R2 = 100 : 20 = 5 Ampere - I3 = V:R3 = 100 : 30 = 3,33 Ampere
12 Tegangan listrik dari sumber - V = V1 + V2 + V3
tegangan akan menyebar ke - V = I1xR1 + I2xR2 + I3xR3 seluruh hambatan listrik pada suatu rangkaian listrik tertutup, besarnya nilai tegangan listrik pada tiap hambatan listrik tergantung dari besarnya hambatan listrik dan kuat arus listrik yang melewati hambatan listrik tersebut. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 13 Tegangan listrik pada tiap - HUKUM 2 KIRCHHOFF hambatan listrik bila dijumlahkan - TEGANGAN LISTRIK akan sama dengan tegangan listrik SUMBER = JUMLAH sumber, pernyataan ini sesuai TEGANGAN LISTRIK dengan bunyi hukum 2 kirchhoff PADA TIAP HAMBATAN yaitu tegangan listrik sumber sama LISTRIK dengan jumlah tegangan listrik pada tiap hambatan listrik di suatu rangkaian listrik tertutup.
14 Sekarang coba perhatikan contoh - CONTOH SOAL:
soal berikut, sebuah rangkaian - Berapakah nilai dari: listrik seri-paralel yang terdiri dari I1, I2, I3, I4, V1, V2, V3, dan empat buah lampu, dengan nilai V4. hambatan lampu berturut-turut yaitu, 2, 4, 6, dan 8 Ohm. kita akan mencari berapa nilai dari I1, I2, I3, I4, V1, V2, V3, dan V4. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 15 Untuk mencari variabel yang - SOLUSI: ditanyakan tersebut maka kita - I1 = VSUMBER : RTOTAL akan menggunakan aturan dari - RTOTAL = 2 + (4 // 6) + 8 hukum 2 kirchhoff, sehingga = 2 + 2,4 + 8 didapat hasil seperti yang = 12,4 Ohm ditampilkan pada perhitungan - I1 = 100 : 12,4 berikut ini. = 8,06 Ampere - V1 = I1 x R1 = 2 x 8,06 = 16,12 Volt - I1 = I4 - V4 = I4 x R4 = 8,06 x 8 = 64,48 Volt - V2 = V3 = VSUMBER – V1 – V4 = 100 – 16,12 – 64,48 = 19,4 Volt STORY BOARD ANIMASI ENERGI DAN DAYA LISTRIK
NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS
1 Selamat datang, pada kali ini kita ENERGI DAN DAYA akan mempelajari materi energy LISTRIK dan daya listrik, silahkan lanjut untuk mempelajarinya.
2 Coba perhatikan animasi berikut RANGKAIAN LISTRIK
ini, nyala lampu dalam rangkaian TERTUTUP tersebut terang tidaknya tergantung dari besarnya tegangan listrik batere dan kuat arus listrik yang mengalir pada rangkaian tersebut. NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 3 Kuat arus listrik yang mengalir SIMULASI ENERGI dalam suatu rangkaian listrik LISTRIK ditentukan oleh banyaknya muatan listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian listrik tiap waktu, hal ini dapat ditunjukkan oleh animasi berikut ini, cobalah atur saklar tegangan listrik (V) dan jumlah muatan listrik (q), lalu perhatikanlah apa yang terjadi.
4 Jumlah muatan listrik yang - PERSAMAAN:
mengalir akibat pertambahan - W=qxV besar tegangan listrik yang - KETERANGAN: mengalir dapat disebut dengan W = ENERGI YANG jumlah energi yang diberikan DIBERIKAN SUMBER sumber tegangan listrik kepada KEPADA LAMPU beban atau hambatan listrik. (JOULE) q = JUMLAH MUATAN Jika dibuat persamaannya maka LISTRIK YANG akan menjadi seperti yang MENGALIR DALAM ditampilkan pada animasi berikut PENGHANTAR ini. LISTRIK (COULOMB) V = TEGANGAN LISTRIK SUMBER (VOLT) NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 5 Untuk lebih memahami mengenai - CONTOH SOAL: apa itu energi listrik, sekarang - t = 5 menit coba perhatikan contoh soal - 100 V berikut ini, diketahui sebuah - 2A rangkaian listrik dengan keterangan seperti pada animasi, yang akan kita cari sekarang adalah berapa energi listrik yang diberikan oleh sumber kepada beban atau lampu selama 5 menit tersebut.
6 Untuk mencari berapa besar - SOLUSI:
energi yang diberikan sumber - W=qxV kepada beban atau lampu, maka W = (I x t) x V kita gunakan persamaan seperti W = (2 x 5 x 60 detik) x 100 yang ditampilkan pada animasi, sehingga akan didapat jumlah W = 600 x 100 energi yang diberikan sumber W = 60000 Joule kepada beban adalah 60.000 Joule NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 5 Sekarang kita beralih ke daya - DAYA LISTRIK listrik, dimana pengertian daya - 100 V listrik adalah jumlah energi yang - 2A diberikan sumber kepada beban - V atau lampu per satuan waktu, daya - I listrik juga dapat didefinisikan sebagai perkalian antara tegangan listrik dan kuat arus listrik. Cobalah atur saklar geser tegangan listrik (V) dan kuat arus listrik (I), lalu perhatikan apa yang akan terjadi.
6 Jika dibuat persamaannya, maka - PERSAMAAN:
akan seperti yang ditampilkan - P=W:t=VxI oleh animasi berikut ini, bahwa - KETERANGAN: daya itu adalah perbandingan P = DAYA LISTRIK antara energy dan waktu atau (WATT) perkalian antara tegangan listrik W = ENERGI LISTRIK dan kuat arus listrik. (JOULE) t = WAKTU (DETIK ATAU SEKON) V = TEGANGAN LISTRIK (VOLT) I = KUAT ARUS LISTRIK (AMPERE) NO ANIMASI INTERAKTIF NARASI TEKS 7 Perhatikanlah contoh soal berikut - CONTOH SOAL ini, diketahui sebuah rangkaian - t = 2,5 jam listrik dengan beban sebuah lampu - q = 100 Coulomb yang diberi tegangan listrik - V = 100 Volt sebesar 100 V, sehingga muatan - BERAPA DAYA listrik yang mengalir sebesar 100 LISTRIK YANG Coulomb, pertanyaannya DIBERIKAN SUMBER berapakah daya listrik yang KEPADA LAMPU ? diberikan sumber kepada beban atau lampu dalam waktu 2,5 jam.
8 Pertanyaan di atas dapat kita cari - SOLUSI:
dengan persamaan daya listrik - P=W:t seperti yang ditampilkan oleh P = (q x V) x t animasi berikut ini, sehingga besar P = (100 x 100) : (2,5 x daya listrik yang diperoleh adalah 3600 detik) sebesar 1,11 watt. P = 10000 : 9000 P = 1,11 watt