SATUAN ACARA PENYULUHAN

FEBRIS (DEMAM)

Disusun Oleh :
HUSADANING PANGGALIH
S16026

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN

STIKES KUSUMA HUSADA
SURAKARTA
2019
 SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Penyuluhan Kesehatan Tentang Febris/Demam

Pelaksana : Mahasiswa Stikes Kusuma Husada Surakarta
Hari, tanggal : Selasa, 07 Mei 2019
Waktu : 30 menit
Tempat : Ruang Mustikaweni (3.5)
Sasaran : Paisen dan Keluarga

I. TUJUAN
A. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan tentang Febris, peserta penyuluhan mampu
mengetahui msalah tentang Febris.
B. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan, diharapkan keluarga dan pasien mampu :
1. Menjelaskan pengertian Febris
2. Menjelaskan penyebab Febris
3. Menjelaskan tanda gejala Febris
4. Menjelaskan cara pencegahan Febris

II. RANCANGAN KEGIATAN

A. Topik : Asi Eksklusif
B. Metode pelaksanaan : - Ceramah
- Tanya Jawab
C. Sasaran : Keluarga dan Pasien
D. Waktu dan Tempat : 07 Mei 2019 Ruang Mustakaweni
E. Jumlah peserta : Min 1 peserta
F. Media dan Alat Bantu : Lembar Balik dan Leaflat

G. Setting tempat :

Keterangan:
: Penyaji
: Audience

III. MEDIA
- Leaflet
IV. SUSUNAN ACARA
No Acara Kegiatan Waktu
1. Pembukaan 3 menit
a. Salam Pembuka
b. Memperkenalkan diri
c. Kontrak waktu
d. Menjelaskan tujuan
2. Acara inti : 25 menit
- Penyampaian materi
- Definisi
- Penyebab
- Tanda gejala
- Pencegahan
- Sesi tanya jawab
- Evaluasi

3. Penutup 2 menit
- Menjelaskan kesimpulan
- Ucapan terima kasih
- Salam penutup
Total Waktu 30 menit

V. TUGAS
Penyaji : Husadaning Panggalih
Tugas : Menyampaikan materi

VI.KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
a. Kesepakatan pertemuan dengan pasien
b. Kesepakatan kontrak waktu
2. Evaluasi Proses
a. Pasien yang dirawat di ruang mustakaweni 3.5
b. Pertemuan berjalan dengan lancar
c. Pasien mengikuti kegiatan sampai selesai
3. Evaluasi hasil
a. Penyuluhan berjalan dengan baik
b. Peserta ikut berpartisipasi aktif dalam diskusi
c. Penyuluhan diikuti minimal oleh satu peserta yang hadir.
VII. LAMPIRAN MATERI
ASI EKSKLUSIF

A. PENGERTIAN
Febris adalah keadaan suhu tubuh diatas normal sebagai akibat peningkatan
pusat pengaturan suhu tubuh dengan suhu yang lebih dari 38°C. suhu normal
tubuh 36 °C – 38°C.
B. PENYEBAB
1. Infeksi virus dan bakteri
2. Pneumonia
3. Malaria
4. Flu dan masuk angina
5. ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Aatas)
6. Diare
C. TANDA GEJALA
1. Anak rewel (suhu lebih tinggi 37,8°C - 40°C)
2. Kulit kemerahan
3. Hangat Pada Sentuhan
4. Peningkatan Frekuensi Pernafasan
5. Menggigil
6. Dehidrasi
7. Hilang nafsu makan
D. PENATALAKSANAAN
1. Buka pakaian dan selimut yang
berlebihan
2. Memperhatikan aliran udara di
dalam ruangan
3. Bnyak minum air putih
4. kompres dengan air hangat
5. Tidur yang cukup
 DAFTAR PUSTAKA

Arief Z.R& Weni K.S. 2009. Neunatus dan Asuhan Keperawatan Anak
Yogyakarta: NuhaOffest

Corwin, Elizabeth J.2009. Buku Ajar Saku Patofisiologi. Edisi Revisi 3. Jakarta:EGC

Doengs, M.E, Marry F. ManAlice, C.G. 2010. Rencana Asuhan Keperawatan :Pedoman
Pendokumentasisan Perawatan Pasien. Jakarta: EGC

Guyton, Arthur C.2008. Fisiologi Manusia dan Mekanisme Penyakit. Ed. 3. Jakarta:EGC

Soedarto, 2008, Sinopsis Kedokteran Tropis, Airlangga Universitas Press, Surabaya.