Anda di halaman 1dari 26

PANDUAN LAPORAN PRAKTIK INDUSTRI

LAPORAN PRAKTIK INDUSTRI


INSTALASI GIZI
RUMAH SAKIT UMUM BLORA

Disusun Oleh :
NINA WULANDARI
XI JASA BOGA 1

SMK MUHAMMADIYAH 1 BLORA


Jl. Jend. Gatot Subroto No. 1 Kajangan
Kec. Blora Kota Kab. Blora, Jawa Tengah 58213

TAHUN PELAJARAN 2018/2019


LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK INDUSTRI

Laporan ini Disusun Guna Memenuhi Persyaratan Menempuh


Pembelajaran Semester Genap 2018/2019
Praktik Industri
JASA BOGA
SMK MUHAMMADIYAH 1 BLORA

Menyetujui / Mengesahkan :

Pembimbing Industri, Wali Kelas

SITI KUNJAINI, SST.Gz SITI MARFUATUN, S.Pd


NBM. 180526

Kepala Sekolah Kakomli Jasa Boga,


SMK MUHAMMADIYAH 1 BLORA

Dr. Salamun AHMAD DIDIK ALIYATIYO


NBM. 664 691 NBM. 1201 790
LAPORAN KERJA INDUSTRI DI RSU BLORA

Absmark :
Penempatan Praktik kerja Industri di RSU Blora di Instalasi Gizi karena
memilik peranan penting dalam kebutuhan gizi makanan pada pasien rawat
Inap. Dan Instalasi Gizi pun dituntut untuk menyajikan makanan yang sehat
dan bergizi tentunya. Para pegawaipun juga dituntut untuk meningkatkan
dan ketika bekerja. Praktik Kerja Industri yang dilaksanakan mempunyai
tujuan agar siswa mendapat pengalaman bekerja di lapangan, siswa dapat
menerapkan langsung ilmu yang diperoleh, siswa dapat memenuhi syarat
untuk penilaian yang diperlukan sekolah.
HALAMAN MOTTO

1. Allah tidak akan merubah nasib seseorang apabila orang tersebut tidak
merubahnya
2. Tanpa pengorbanan cita – cita tidak akan tercapai
3. Buku adalah guru yang tak pernah marah
4. Pengalaman adalah guru yang berharga
HALAMAN PENGESAHAN

Bismillahirrahmanirrahim

Laporan ini kami persembahkan untuk :


Bapak dan Ibu guru serta karyawan dan staff tata usaha SMK
Muhammadiyah 1 Blora yang telah memberikan bimbingan dan dorongan
dalam pelaksanaan Praktik Kerja Industri ini dan membantu kami dalam
menyusun laporan ini sehingga kami dapat menyelesaikannya dengan baik.
Semua teman – teman dan adik kelas kami di SMK Muhammadiyah 1
Blora yang selalu memberikan support untuk kami
Serta untuk seluruh karyawan Rumah Sakit Umum Permata Blora yang
telah membantu kami dalam pelaksanaan Praktek Kerja Industri, sehingga
dapat menambah pengalaman dan pengetahuan untuk kami.
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa atas segala
rahmat serta hidayat Nya sehingga Laporan Praktik Industri ini dapat
terselesaikan. Laporan ini disusun sebagai penanggung jawab penulis atas
pengalaman Praktik Kerja Industri yang telah saya dapatkan di Instalasi Gizi
RS Permata Blora selama lima bulan tertanggal 3 Desember 2018 sampai 2
Mei 2019.

Praktik Kerja Industri yang dilaksanakan diharapkan mampu


memberikan para siswa dengan kompetensi nyata yang ada pada dunia
industri, dengan penerapan teori, yang telah diberikan pada saat disekolah.
Saya menyadari bahwa praktik industri ini tidak dapat diselesaikan dengan
baik tanpa bantuan dari beberapa pihak, oleh karena itu penulis sampaikan
ucapan terima kasih kepada pihak yang telah memberikan bimbingan
petunjuk, serta arahan dalam menyusun laporan ini kepada :
1. Allah SWT selalu memberikan jalan yang terbaik
2. Bapak, Ibu, Adik – adik, dan keluarga yang telah memberikan
dukungan baik moral maupun material
3. Drs. Salamun selaku kepala sekolah SMK Muhammadiyah 1 Blora
4. Retno Wulandari, S.Pd selaku ketua kejuruan Jasa Boga
5. Siti Marfuatun, S.Pd selaku wali kelas XI Jasa Boga
6. Siti Kunjaini, SST,Gz selaku pembimbing praktik kerja industri
7. Yoga Erliana selaku wakil pembimbing praktik kerja industri
8. Para guru dan Karyawan Karyawati SMK Muhammadiyah 1 Blora
yang telah memberi bantuan selama pelaksanaan Praktik Kerja
Industri.
Semua pihak secara langsung maupun tidak langsung yang tidak dapat
disebutkan satu persatu. Akhir kata, penyusun menyadari sepenuhnya

i
bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Penyusun hanya berharap
laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Sekali lagi penyusun ucapkan
banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, semoga
Allah SWT membalas semua kebaikan kalian.

Amin.
Blora, 29 Mei 2019

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
ASMARK
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR GRAFIK DAN GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Rumusan Permasalahan
1.3. Tujuan
1.3.1 Tujuan Prakerin
1.3.2 Kegunaan Prakerin
1.4. Sistematika Penulisan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

iii
DAFTAR TABEL

Tabel 1 : Tipe dan ukuran kamar di RS Premata Blora


Tabel 2 : Daftar bahan basah dan bahan kering
Tabel 3 : Daftar bumbu instan
Tabel 4 : Daftar bumbu segar
Tabel 5 : Resep ayam bumbu kemangi
Tabel 6 : Resep tempe bollognise

iv
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Letak RSU Blora di Indonesia


Gambar 2 : Peta RSU Blora di Blora
Gambar 3 : Kamar type vviv
Gambar 4 : Kamar type viv
Gambar 5 : Kamar type class 1
Gambar 6 : Kamar type class 2
Gambar 7 : Kamar type class 3
Gambar 8 : Meeting Room

v
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Struktur Organisasi RSU Blora


Lampiran 2 Struktur Rekam Medis RSU
Lampiran 3 Alur Pasien Rawat Inap
Lampiran 4 Alur Berkas Rekam Medis
Lampiran 5 Alur Pasien Rawat Inap
Lampiran 6 Alur Berkas Rekam Mesi
Lampiran 7 Kartu Berobat Pasien Rawat Inap
Lampiran 8 Kartu Berobat Pasien Rawat Jalan
Lampiran 9 Kartu Berkas Rawat Inap
Lampiran 10 Kartu Berkas Rawat Jalan
Lampiran 11 Kartu Indeks Penyakit UGD
Lampiran 12 Kartu Indeks Utama Pasien

vi
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Menyadari akan pentingnya mengadakan program Praktik Kerja
Industri sebagai factor yang mendasar dalam bidang pendidikan untuk
terjun secara langsung pada dunia industri dengan menambah wawasan
sekaligus pengalaman untuk siswa/ siswi secara langsung mengenal
system kerja dengan konkrit. Dalam memilih tempat Praktik kerja
Industri, penyusun mempertimbangkan beberapa hal dalam pemilihan
tempat Praktik Kerja Industri, yaitu :
1. Lokasi RS yang strtategis atau dekat dengan jalan raya jadi
mudah di jangkau
2. Nama RS yang cukup terkenal
3. Di RS tersebut banyak pekerjaan
4. Rumah Sakit tersebut memiliki kriteria untuk dijadikan tempar
Prakerin
Dalam memilih bidang pelayanan di Gizi adalah pada hakekatnya
masalah kesehatan masyarakat, namun penanggulangannya tidak dapat
dilakukan pendekatan medis dan pelayanan kesehatan saja. Seseorang
harus mengkonsumsi makan – makanan yang bergizi yakni makanan
yang terdiri dari karbohidrat, lemak protein, vitamin, dan mineral serta
olah raga secara teratur.

B. TUJUAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI


Kegiatan Praktik Industri yang telah dilaksanakan oleh setiap
siswa/siswi SMK Muhammadiyah 1 Blora merupakan program keahlian
yang tentunya mempunyai tujuan yang telah direncanakan dan

1
diharapkan dapat dicapai oleh siswa/siswi. Adapun tujuan
penyelenggaraan Praktik Kerja Industri adalah sebagai berikut :
a. Tujuan Umum
Keahlian profesi adalah andalan utama untuk menentukan
keunggulan keahlian professional tenaga kerja yang terlibat di
dalamya. Dalam proses produksi di Indonesia memerlukan tenaga
kerja yang ahli dan professional untuk menghadapi
perkembangan ekonomi global masa kini. Sehingga kegiatan
praktik Kerja Industri menjadi salah satu modal pendidikan yang
efektif.

b. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan
tenaga kerja yang berkualitas dan professional
2. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian yang
professional dengan tingkat pengetahuan dan etos kerja yang
sesuai dengan tuntutan lapangan kerja
3. Untuk merealisasikan pengetahuan yang didapat dari sekolah
dengan pekerjaan yang sebenarnya di perusahaan
4. Menyiapkan siswa/siswi agar mampu mengaplikasikan
kemampuan, berkompetensi tinggi, dan mengembangkan diri.

C. MANFAAT PRAKTIK KERJA INDUSTRI


Dengan adanya praktik kerja industri ini memberikan manfaat yang
baik bagi para siswa/siswi SMK Muhammadiyah 1 Blora. Ada beberapa
point manfaat yang penyusun dapatkan setelah melaksanakan Praktik
Kerja Industri diantaranya sebagai berikut :
a. Siswa/siswi mendapatkan kompetensi yang tidak mereka peroleh
di sekolah

2
b. Siswa/siswi dapat memberikan kontribusi tenaga kerja di kantor
atau industri yang mereka tempatkan
c. Memberi motibasi dan meningkatkan etos kerja bagi siswa
d. Mempererat hubungan sekolah dengan Dunia Industri.
Manfaat Praktik Kerja Industri bagi siswa/siswi/trainee:
a. Mengasuh keterampilan yang diberikan Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK)
b. Menambah ketrampilan, pengetahuan, gagasan – gagasan
seputar dunia usaha serta industri yang progessional dan hanal
c. Membentuk pola piker siswa/sisw agar terkontruktif baik serta
memberikan pengalaman dalam dunia usaha maupun dunia
industri
d. Menjalin kerja sama yang baik antara sekolah dan perusahaan
terkait, baik dalam dunia usaha maupun dunia industri
Manfaat Praktik Kerja Industri bagi sekolah sebagai berikut :
a. Meningkatkan Citra Sekolah
b. Meningkatkan hubungan sekolah dengan masyarakat
c. Meningkatkan popularitas sekolah dimata masyarakat
d. Memberikan kontribusi dan tenaga kerja bagi perusahaan
Manfaat Praktik Kerja Industri bagi perusahaan sebagai berikut :
a. Mendapatkan tenaga kerja sementara
b. Mendukung program pendidikan pemerintah
c. Meningkatkan citra perusahaan

3
BAB II
PROFIL INDUSTRI

A. Manajemen Industri

Rumah Sakit Umum Daerah Blora dilatarbelakangi dengan


munculnya zending atau organisasi pekabaran Injil pada masa penjajahan
Belanda. Organisasi ini bergerak dalam bidang keagamaan pendidikan dan
pengajaran, pelayanan kesehatan dan kegiatan sosial lainnya. Zending ini
juga mendirikan pula rumah sakit rumah sakit untuk pelayanan kesehatan
rakyat peribumi.
Rumah Sakit Umum Zending Blora berdiri pada tahun 1907
merupakan rumah sakit milik badan zending jerman Neukirchenn
Missionhaus Yang Tergabung dalam Salatiga Zending yang bertempat di Jl.
Gunung Sindoro Ds. Tempelan Kec. Blora (sekarang SDN I Tempelan)
kemudian berpindah tempat pada tahun 1912 di Jl.Dr. Sutomo no 42 Blora
sampai sekarang.
Rumah Sakit Umum Zending Blora pertama kali dipimpin oleh DS.Van
Engelen dibantu oleh seorang suster dari jerman dan seorang bidan dengan
fasilitas awal didirikannya kamar operasi dan bantuan samabungan telepon
dari rembang. Pada tahun itu juga Pemerintah Hindia Belanda memutuskan
untuk memberikan subsidi kepada RSU Zending Blora karena Zending telah
banyak membantu meringankan beban Pemerintah Hindia Belanda dalam
mensejahterakan rakyat pribumi serta sebagai alat utama suksesnya
Zending di Pulau Jawa. Selain subsidi dari pemerintah Hindia belanda, RSU
Zending Blora juga mendapat subsidi dari pihak Zending jerman dan dari
praktek dokter partikelir.
Tahun 1917 Pemerintah Hindia Belanda menempatkan dr. Sutomo
sebagai pimpinan Rumah Sakit Umum Zending Blora. Dengan demikian
tercatat bahwa dr.Sutomo merupakan dokter pribumi yang pertama kali
memimpin Rumah Sakit Umum Zending Blora.
Tahun 1940 dengan pecahnya Perang Dunia II mengakibatkan
Rumah Sakit Umum Zending Blora mengalami krisis keuangan dan terjadi
permusuhan antara Pemerintah Hindia Belanda dengan Pemerintah Jerman.
Rumah Sakit Umum Zending Blora Semakin Kacau setelah kedatangan

4
pemerintah Jepang pada 1942, yang pada akhirnya oleh gereja jawa tengah
utara sebagai pengelola keuangan Zending Blora diserahkan kepada Bupati
Blora untuk dikelola. Pada tanggal 30 Maret 1950 dilakukan penyerahan
Rumah Sakit Umum Daerah Blora.
Penyerahan dari pihak rumah sakit diwakili oleh kepala rumah sakit
yaitu dr. R. Soetijono dan dari pihak pemerintah diwakili oleh Sastrotenojo,
maka sejak saat itu Ruamah Sakit Umum Zending Blora berubah menjadi
Rumah Sakit Umum Daerah Blora.
Tahun 1968 rumah sakit mengalami kekurangan ketenagaan
sehingga Rumah Sakit Umum Derah Blora mengambil kebijakan dengan
dibukanya Pendidikan Panjenang Kesehatan (SPK E) pada tahun 1968
dengan mendapat izin dari departemen Kesehatan RI
Tahun 1983 Rumah Sakit Umum Daerah Blora diakui dan ditetapkan
sebagai Rumah Sakit Umum Daerah Kelas C( SK MenKes RI No 233/ S.K/
VI/ 1983) yang secara umum dalam pelaksanaan aministrasi finansial
bertanggung jawab langsung kepada Bupati Kepala Daerah dan dalam hal
medis teknis bertanggung jawab kepada Kepala Dinas kesehatan
Kabupaten Daerah Tingkat II Blora. Sedangkan Sumber anggaran
pembiayaan Rumah Sakit berasal dari anggaran rutin pendapatan,
anggaran pembangunan (APBN/ APBD) dan subsidi.

B. Departemen di Nama Industri


1. IPSRS
Departemen ang mengurusi perlimbahan di RS serta lingkungan
sekitar
2. Departemen Fisioterapi
Departemen Keperawatan
3. Nursing Departemen
Departemen yang mengurusi segala bentuk tindakan atau pelayanan
terhadap pasien
4. Departemen Gizi (Nutrision Departemen)
Departemen yang mengatur segala hal tentang suplay makanan
pasien dan keseimbangan asupan gizi yang diperlukan

5
C. Kepegawaian
1. Peraturan Pegawai RSU Blora
a. Permohonan cuti karyawan dalam situasi darurat, harus
sepengetahuan kepada instalasi gizi, dan karyawan yang
bersangkutan berkewajiban untuk mencari pengganti jaga atas
sepengetahuan atasan
b. Pengajuan cuti bertempat pada saat jaga malam bisa dilakukan
dengan ketentuan sudah mengajukan selambat – lambatnya 2
minggu sebelumnya
c. Ketentuan tukar jaga pramusaji dengan pramusaji, pramumasak
dengan pramumasak kecuali pada keadaan daurat
d. Bagi karyawan shift (ahli gizi) diberlakukan sistem piket jaga pada
saat libur nasional sesuai dengan jadwal, tetapi libur harus
diambil minggu libur
e. Karyawan non shift (ahli gizi) diberlaku sistem piket jaga pada
saat libur nasional sesuai dengan jadwal
f. Untuk menghindari kekacauan jadwal, yang berhak merubah
jadwal Kepala Instalasi Gizi
g. Jika ada kekurangan libur pada bulan tertentu, maka libur diambil
atas persetujuan kepala Instalasi
h. Semua karyawan diharapkan datang dan pulang tepat waktu,
kecuali pada kondisi tertentu atau ada acara tertentu.
i. Bagi karyawan yang melanggar aturan dan kebijakan yang sudah
ditetapkan RS akan mendapatkan peringatan lisan dari kepala
ruang, jika masih melanggar akan diberikan SP sesuai dengan
ketentuan RS
2. Jam Kerja
Jam kerja adalah suatu waktu yang telah ditetapkan oleh RS, pada
waktu tersebut karyawan harus berada di tempat kerja dan

6
melaksanakan tugas sesuai dengan bidangnya masing – masing.
Karena RS buka 24 jam dan 7 hari dalam satu minggu, maka jam
karyawan RS diatur dalam bentuk kerja shift dan non shit.
a. Shift
1) Shift pagi : 07.00 – 14.00 WIB
2) Shift Siang : 14.00 – 21.00 WIB
3) Shift Malam : 21.00 – 07.00 WIB
4) Bagian yang ada tenaga paruh waktu jadwal menyesuaikan
5) Shift khusus bila diperlukan
b. Non Shift
1) Pagi : 07.00 – 14.00 WIB
2) Istirahat : 12.00 – 13.00 WIB
3) Bagian tertentu menyesuaikan kebutuhan dengan
persetujuan direktur
4) Non Shift khusus bila diperlukan

7
D. STRUKTUR ORGANISASI

Direktur
dr. Nugroho Adiwarso, Sp.OG

Kepala Bidang Penunjang


Drg Wilys Yuniarti

Ka Si Penunjang Media
Agus Sugiharto, S.Kep

Ka Instalasi Gizi
Siti Kunjaini, SST

Unit Produksi Makanan Unit Distribusi dan Pelayanan Unit Konseling Gizi Unit Administrasi Dan Lit Bang
Rawat Inap 1. Nurjito, STr Gz 1. S. Rahayuningrum, STr Gz
Giyarti Sri R, STr Gz
Giyarti Sri R, STr Gz 2. Dyah Adi P, SKM
2. Hetty Dwi K, STr Gz

Unit Administrasi BM Sub Unit Pengolahan Sub Unit Distrubusi Sub Unit Pelayanan Rawat
Inap
1. Yoga Erliana 1. Yoga Erliana 1. Yati
2. Ika Atriani 2. Ika Astriani
2. Puji Erminawati 1. Giyarti Sri R, STr Gz
3. Mukti Mulan A, AMG
4. Kristina Mulyani 3. Ika Hersetyani 2. Heni Ekawati, STr Gz
5. Ladiyem
4. Femi Rahmawati 3. Nurjito, STr Gz
6. Wiji Rahayu
7. Wri Muntari 5. Aulia Hikmawati 4. Dyah Adi P, SKM
8. Suprihatin
5. S. Rahayuningrum, STr Gz
9. Suwarsi 8
10. Susarlin 6. Hetty Dwi K, STr Gz
BAB III
KEGIATAN KEAHLIAN

A. Kegiatan Industri
Kegiatan industri yang ada di instalasi gizi khususnya bagian gizi
memproduksi yang sesuai dengan PGRS (Pedoman Gizi Rumah Sakit)
yang menyelenggarakan pelayanan gizi makanan pada pasien rawat
inap.
Di Rumah Sakit Umum Permata Blora dapur sebagai tempat
pengolahan makanan memiliki kegiatan kompleks. Hal ini disebabkan
karena jenis makanan yang dibuat beraneka ragam. Maka perlu
diadakan pembagian tugas agar tidak terjadi kekacauan, meskipun
dibagi menjadi beberapa bagian tetap saling berkaitan satu sama lain.
Pembagian tugas ini digambarkan melalui pembagian dapur.
Adapun pembagian dapur terdiri dari :
1. Ahli Gizi
Ahli gizi atau tenaga gizi adalah setiap orang yang lulus pendidikan
di bidang gizi sesuai ketentuan perundang - undangan
2. Pramumasak
Pramumasak atau pemasak termasuk golongan tenaga asli bahkan
dalam kategori tenaga kesehatan. Pramumasak bertugas mengolah
makanan dari bahan mentah menjadi makanan yang matang secara
bergizi sesuai ketentuang diit tertentu
3. Pramusaji
Pramusaji adalah petugas penyaji makanan yang bekerja dalam
bidang penyajian kepada konsumen atau pasien di rumah sakit

9
B. Proses Produksi
Proses makanan meliputi penyusunan standar gizi, penyusunan
menu, penyusunan anggaran, penyusunan kebutuhan bahan makanan,
pembelian, penerimaan, dan penyimpanan bahan makanan.
Cara bekerja ditempat prakrin :
1. Menyiapkan bahan makanan
2. Menyiapkan bumbu – bumbu yang diperlukan pada masakan yang
akan dimasak
3. Menyiapkan alat – alat yang diperlukan dalam pengolahan bahan
makanan tersebut
4. Memasak bahan makanan sesuai prosedur atau langkah –
langkahnya
5. Menyiapkan alat makan dan alat hidang yang diperlukan pada
makanan tersebut
Contoh resep dan cara pembuatan makanan di tempat prakrin :

1. Nugget Jamur
Bahan:
 1 kg jamur tiram sudah dicuci bersih
 100 gram daging ayam sudah digiling
 200 gram tepung maizena
 200 gram tepung terigu
 4 butir telur ayam
 7 butir bawang merah sudah dihaluskan
 5 butir bawang putih sudah dihaluskan
 2 sendok teh merica bubuk
 2 sendok teh penyedap rasa
 Garam secukupnya

10
Cara Membuat:
1. Rebus jamur tiram di dalam air yang mendidih 10 hingga 25 menit,
kemudian angkat dan kemudian ditiriskan. Peras hingga air dalam
jamur tiram keluar semuanya.
2. Campurkan gilingan kasar jamur tiram, maizena, daging ayam,
tepung terigu, dan halusan bawang merah, putih dan telur lalu di
aduk hingga adonan merata.
3. Tambahkan bumbu seperti penyedap rasa, garam dan merica sambil
diaduk sampai rata.
4. Tuangkan adonan nugget ke dalam loyang yang sudah diolesi
menggunakan minyak atau mentega dan kukus 10 hingga 15 menit.
5. Setelah matang dan nugget dingin, kemudian lepaskan dari loyang
dan iris sesuai selera, untuk hasil lebih baik masukkan ke dalam
lemari pendingin selama 1 hari atau 1 malam.
6. Sebelum nugget digoreng masukkan nugget terlebih dahulu ke
dalam kocokkan telur dan gulingkan ke dalam tepung panir hingga
potongan tertutup rapat lalu goreng.

2. Ayam Kukus Pedas


Bahan :
 1 ekor ayam yang sudah bersih
 100 gr mentega
 5 sendok makan saus tiram
 kecap manis secukupnya
 2 batang bawang daun polong ( iris halus )
 air secukupnya

11
Bumbu yang dihaluskan :
 3 siung bawang putih
 3 butir bawang merah
 1 cm kunyit
 2 butir kemiri sangrai
 1/4 sendok teh merica bubuk
 1/4 sendok teh ketumbar bubuk
 garam secukupnya
 gula pasir secukupnya
 penyedap rasa secukupnya

Pelengkap :
 Sambal cabe secukupnya

Cara Membuat Ayam Kukus Pedas :


1. Ayam yang sudah bersih dipotong-potong menjadi 10 bagian
2. Rebus air dengan bumbu yang dihaluskan sampai mendidih
3. Masukkan potongan ayam kedalam rebusan air bumbu, tunggu
sampai ayam menjadi empuk, angat tiriskan
4. Oleskan ayam dengan margarine atau mentega, kecap manis dan
saus tiram
5. Taburi dengan irisan bawang daun polong pada bagian atasnya
6. Kukus ayam yang sudah dibumbui kira-kira selama 25 menit
7. Angkat ayam dan siram dengan sambal cabe yang sudah disediakan
8. Ayam kukus siap untuk dinikmati

12
DAFTAR PUSTAKA

https://welgo.id/list-tags/dr-r-soetijono-blora/

http://resepmembuat.com/cara-membuat-ayam-kukus-sambal-pedas-nikmat/

https://www.fimela.com/lifestyle-relationship/read/3756737/resep-nugget-jamur-tiram

https://www.google.co.id/search?biw=1366&bih=657&tbm=isch&sa=1&ei=H3XvXMKcJ
pHQtAWJp5_ADw&q=ruangan+di+RSUD+dr.+R.+Soetijono+Blora&oq=ruangan+di+RSUD
+dr.+R.+Soetijono+Blora&gs_l=img.3...162394.164506..164920...0.0..1.721.2060.2-3j5-
1j1......0....1..gws-wiz-img.EEAMIgr3y7U#imgrc=l93Kcyl4CZd8QM:

https://www.google.co.id/search?biw=1366&bih=657&tbm=isch&sa=1&ei=CnXvXLKdO4
X-
sAXqtZmwCA&q=ruang+Meeting+Room+di+RSUD+dr.+R.+Soetijono+Blora&oq=ruang+
Meeting+Room+di+RSUD+dr.+R.+Soetijono+Blora&gs_l=img.3...18444.18444..19126...0.
0..0.276.276.2-1......0....2j1..gws-wiz-img.MUTXIp_EEe4#imgdii=rmi-
QS8fE1ItZM:&imgrc=ULrEspWA_nP--M:

13

Anda mungkin juga menyukai