PENDAHULUAN
1.1. L A T A R B E L A K A N G
Program Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu bentuk
Hubungan Kerjasama Industri (HKI) sekolah dengan Dunia Usaha/Industri
(DU/DI) dalam rangka pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda/PSG (Dual System)
sebagai perwujudan kebijakan dari “ Link and Match “ sesuai dengan KepMen
No 313/ U 1997 pasal 3 tentang kewajiban SMK melaksanakan pendidikan
system lulusan yang memiliki kemampuan pengetahuan, keterampilan serta etos
kerja yang siap pakai untuk terjun ke DU/DI dan menjadi SDM yang mampu
bersaing di era globalisasi.
Prakerin dilaksanakan untuk mengetahui secara langsung bagaimana
mekanisme eksplorasi kerja pada kegiatan perusahaan yang bersangkutan karena
siswa merupakan generasi penerus yang pada gilirannya akan memikul tanggung
jawab guna mensukseskan pembangunan Nasional dan memajukan Bangsa dan
Negara. Kebutuhan akan kemampuan dan profesionalisme menuntut adanya
pelatihan dan usaha yang sungguh-sungguh. Oleh karena itu untuk meningkatkan
wawasan dan kemampuan siswa maka perlu dilaksanakan Praktik Kerja Lapangan
di DU/DI.
Pelaksanaan program pendidikan ini sangat memerlukan dukungan dan
bantuan baik dari pihak masyarakat dan lingkungan dari DU/DI berpartisipasi
aktif membantu sekolah sehingga mampu beradaptasi dengan masyarakat luas
maupun DU/DI sendiri agar terciptanya kesamaan persepsi Visi dan Misi sekolah
dan DU/DI. Dalam penyelenggaraan Prakerin ini diharapkan semua pihak mampu
berperan secara aktif agar menghindari hambatan – hambatan dalam
pelaksanaannya.
1
1.2. L A N D A S A N H U K U M
Dasar hukum penyelenggaraan Praktik Industri sebagai bagian Penyelenggaraan
PSG adalah :
1. Undang – undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan sebagaimana telah beberapa kali di ubah terakhir dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelanggaraan Pendidikan sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010
tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2015 tentang
Pembangunan Sumber Daya Industri.
5. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI).
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 87 Tahun 2017 tentang
Penguatan Pendidikan Karakter.
7. Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah
Menengah Kejuruan dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing
Sumber Daya Manusia Indonesia.
8. Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 03/M-IND/PER/1/2017 tentang
Pedoman Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan
Berbasis Kompetensi yang Link and Match dengan Industri.
9. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 36 Tahun 2016 tentang
Penyelenggaraan Pemangangan di Dalam Negeri.
2
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 60 Tahun 2014
tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah
Kejuruan.
11. Keputusan Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud
No.4678/D/KEP/MK/2016 tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah
Kejuruan.
12. Keputusan Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud
No.130/D/KEP/KR/2017 tentang Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah
Kejuruan.
13. Pedoman Praktik Kerja Lapangan (PKL) Peserta Didik SMK Direktorat
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Pendidikan
Dasar Dan Menengah, Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Tahun
2018.
3
i. Mengimplementasikan antara pendidikan di sekolah dan di luar
sekolah.
j. Untuk memahami, melaksanakan, dan mengembangkan pelajaran yang
di sekolah dan menerapkannya di dunia usaha.
k. Diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan yang
berharga, dan memperoleh masukan serta umpan balik guna
memperbaiki dan mengembangkan kesesuaian pendidikan dan
kenyataan yang ada di lapangan.
l. Meningkatkan pengetahuan siswa pada aspek-aspek usaha yang
profesional dalam lapangan kerja antara lain struktur organisasi,
jenjang karir dan teknik.
m. Untuk mencapai Visi dan Misi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Negeri 1 Murung Pudak.
4
1.5. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB SISWA
1. Memahami isi jurnal secara menyeluruh.
2. Mengisi data/informasi sesuai format dalam jurnal.
3. Mematuhi tata tertib Praktik Industri, Tata tertib di tempat Praktik
Industri dan norma yang berlaku pada masyarakat lingkungan tempat
Praktik Industri.
4. Melakukan Praktik/kerja sesuai petunjuk Pembimbing di Industri dan
peraturan perusahaan secara umum.
5. Aktif berkomunikasi dengan Pembimbing Industri dalam hal materi
Praktik, pengisian jurnal dan lain – lain.
1.859
1.280
943
1.355
631
2.715
1.110
5
15.319
Kepadatan Penduduk di wilayah Kecamatan Sungai Pinang rata-rata
40 jiwa per km'. Berdasarkan keterangan dari tabel dan pengumpulan data
yang dilakukan dapat diketahui masih banyak penduduk yang terkonsentrasi
di wilayah perbukitan.
a. Mata pencaharian penduduk, sebagian besar penduduk Kecamatan
Sungai Pinang bermata pencaharian di bidang pertanian, baik
sebagai pemilik lahan maupun petani penggarap.
b. Pendidikan, tingkat pendidikan masyarakat Sungai Pinang rata-
rata pada tingkat sekolah dasar (SD), namun tidak didapatkan data
yang pasti dari kecamatan.
2.2. LOKASI INSTANSI
2.3. VISI DAN MISI
Visi, misi, motto dan tata nilai yang disepakati bersama dan berdasarkan
rencana strategi Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar, serta memperhatikan hasil
analisis kebutuhan masyarakat adalah sebagai berikut.
2.3.1. Visi
Gambar 2.1. Lokasi UPT Puskesmas Sungai Pinang
Mewujudkan masyarakat Sungai Pinang sehat dan mandiri
2.3.2. Misi
a. Memberikan pelayanan kesehatan secara profesional dan berkualitas
b. Memberikan pelayanan secara paripurma, adil, dan merata
c. Mendorong Terciptanya Kemandirian Perorangan, Keluarga, dan
Masyarakat
2.4. MOTTO DAN TATA NILAI
2.4.1. Motto
Motto dalam bidang kesehatan adalah melayani dengan hati. Hal ini
disesuaikan dan disepakati untuk membentuk motto UPT Puskesmas Sungai
Pinang, yang berbunyi, "Senyum Petugas, Kesembuhan dan Kepuasan
Pasien adalah Kebanggaan bagi Kami"
6
A. TUGAS POKOK
B. FUNGSI
7
Perencanaan kegiatan bagian Umum
Perencanaan kegiatan bagian Tata Usaha
Perencanaan kegiatan bagian Hukum
Perencanaan kegiatan bagian Risalah
Perencanaan kegiatan bagian Perlengkapan dan Rumah Tangga
Perencanaan kegiatan bagian Keuangan
Perencanaan kegiatan bagian Persidangan
Perencanaan kegiatan bagian Perundang-undangan
8
dalam keputusan Bupati Tabalong tersebut meliputi tugas ; menyelenggarakan
administrasi kesekretariatan ,administrasi keuangan ,mendukung pelaksana tugas
dan fungsi DPRD dan menyediakan serta kordinasikan tenaga ahli yang
diperlukan DPRD.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tabalong (disingkat DPRD
Tabalong) adalah lembaga legislative unicameral yang menjadi mitra kerja
Pemerintah Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. DPRD Tabalong memiliki
30 anggota yang tersebar di 10 partai politik, dengan perolehan suara mayoritas
diraih oleh Partai Gerakan Indonesia Raya.
VISI MISI
1. Meningkatkan kualitas Sumber
Daya Manusia melalui peningkatan
pendidikan dan pelatihan bagi semua
unsur staf Sekretariat DPRD Kabupaten
Tabalong
“Terwujudnya Sekretariat DPRD yang2. 2. Memberikan pelayanan secara
mampu memberikan pelayanan prima profesional kepada pimpinan dan
dengan aparatur yang profesional seluruh anggota DPRD serta segenap
kepada DPRD Kabupaten Tabalong komponen masyarakat.
guna mewujudkan pemerintahan yang 3. Menumbuhkembangkan semangat
baik (good governance)” kebersamaan, rasa memiliki dan
tanggung jawab yang tinggi terhadap
semua tugas yang diemban.
4. Menjalin hubungan yang harmonis
antara Sekretariat DPRD, anggota
9
DPRD dan Pemerintah Kabupaten
TUJUAN SASARAN
10
1. Meningkatan pelayanan 1. Meningkatnya pelayanan prima
Adminstratif dan Teknisi kepada dengan menyelenggarakan
DPRD Kabupaten Tabalong pelayanan ketatausahaan secara
2. Mewujudkan ,mengembangkan baik dan benar;
SDM Aparatur dan Sistem 2. Tersedianya jumlah pegawai sesuai
Administrasi Internal Sekretariat kebutuhan, & terwujudnya
DPRD Kabupaten Tabalong secara profesionalisme aparat dalam
menyeluruh rangka mencapai peningkatan
3. Meningkatka Ketersediaan produktivitas kerja pegawai;
Prasarana dan Saran Penunjang 3. Terwujudnya peningkatan
Kerja kompetensi pegawai berbasis Ilmu
4. Mengoptimalkan koordinasi antara pengetahuan & kemampuan serta
lembaga di Kabupaten Tabalong. keterampilan bagi pegawai yang
memenuhi syarat melalui
keikutsertaan pada program diklat
struktural, kader maupun teknis
fungsional
11
SEKETRETETARIAT DPRD
Pembina Tk. 1
HADDY ISMANTO, S.Sos, M.AP H.EDDY YUSI EFFENDIE,SE.MM Drs. H. HADIR IMANUDDIN, M.Si
NIP.19760717 199511 1 001 NIP. 19671020 199803 1 006 NIP. 19671020 199303 1 023
KASUBAGKASUBAG
KASUBAG
HUMAS PERLENGKAPAN
DANFASILITAS
PROTOKOL &
ASPIRASI &
RUMAH TANGGA
RESES
TRI UTOMO, S.IP., M.IP
HJ.ISNANIAH,SE
PRIWIRA, S.KOM
Penata
Penatamuda Tk.1
Penata
NIP. 19760625 200604 1 007
NIP.19650517 198603
NIP. 19770416 2 0241 002
200904
KASUBAG
KASUBAG
KASUBAG
RISALAH
TATA USAHA
ANGGARAN
(TU)
MELISA,S.IP
ABDUL
MAHLINA,
MIAD S.AP
Penata
Penata
Penatamuda Tk. 1
NIP. 19870509
NIP. 19780807
NIP.19760409
2007 01
200604
2200701
0011 015
2 007
BAB III
12
3.1. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Pelaksanaan kegiatan Praktik Kerja Lapangan yang dilaksanakan sejak
tanggal 26 Juli s/d 26 November 2021, adalah syarat wajib yang harus diikuti
oleh siswa SMK Negeri 1 Murung Pudak dalam rangka bersinergi dengan dunia
kerja maupun dengan masyarakat dan merupakan sarana penerapan IPTEK yang
didapat baik dari sekolah maupun di luar sekolah.
Kegiatan PKL saya dilaksanakan di DEWAN PERWAKILAN RAKYAT
DAERAH KABUPATEN TABALONG, dan dalam kegiatan Praktik Kerja
Lapangan tersebut, saya ditempatkan di Ruang Kepala Sub. Bagian Perencanaan
dan Keuangan. Adapun Jenis dan bentuk kegiatan yang saya kerjakan di ruang
Kepala Sub.Bagian Perencanaan dan Keuangan, adalah sebagai berikut.
13
kantor rapat/pertemuan
7 Menerapkan Melaksanakan prosedur K3 Memastikan adanya
Keselamatan, kotak P3K ditempat kerja
kesehatan kerja dan
lingkungan hidup
14
5 Jumat 08.00 WITA - 11.00 WITA
15
3.3. KENDALA - KENDALA YANG DIHADAPI
Adapun kendala – kendala yang saya hadapi selama Prakerin adalah sebagai
berikut.
PEMECAHAN MASALAH :
a. Saya pun belajar untuk beradaptasi dengan lingkungan baru dibantu
pembimbing.
b. Saya belajar menggunakan/mengoperasikan peralatan kantor dengan
bimbingan pembimbing saya. Dan juga banyak belajar di rumah
c. Saya belajar dari pembimbing saya bagaimana cara berkomunikasi yang baik
dan benar kepada karyawan lain.
d. Saya bertanya kembali kepada pembimbing saya mengenai pekerjaan yang
diberikan yang belum saya pahami.
16
g. Dapat memahami konsep-konsep non akademis dan non- teknis di dunia
kerja, seperti menjaga hubungan atasan dengan bawahan, menjaga
hubungan relasi dan sebagainya
h. Bertambahnya kenalan dan teman baru.
i. Merasa senang ketika mendapatkan pekerjaan.
j. Menjalin kerja sama yang baik antara sekolah dan instansi terkait, baik
dalam dunia usaha maupun dunia instansi.
BAB IV
PENUTUP
4.1. KESIMPULAN
17
Setelah saya melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tabalong. Saya mendapatkan banyak
manfaat, baik itu pengalaman, pengetahuan, dan semua yang terkait dengan dunia
kerja, yaitu sebagai berikut.
a. Setelah mengadakan dan melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
akhirnya saya mengetahui yang sebenarnya atas hasil yang diperoleh dari
sekolah, serta memperoleh pengetahuan tentang teori-teori, praktek, dan
bahan-bahan atau benda yang belum pernah di pelajari di sekolah.
b. Kegiatan Prakerin ini membuat kita untuk berlatih disiplin, tertib,
bertanggung jawab, dan berlatih dalam bekerja.
c. Ketelitian dan ketekunan sangat penting dalam menjalankan segala
kegiatan yang kita lakukan.
d. Kegiatan Prakerin ini memberikan pengalaman dan kesempatan untuk
belajar secara langsung mengenai kegiatan di dunia industri.
e. Kegiatan Prakerin ini menambah wawasan dan ilmu yang bermanfaat bagi
kita dalam dunia pekerjaan.
f. Mendapat banyak hal baru yang bermanfaat yang belum pernah di temui
sebelumnya
4.2. SARAN
Adapun saran yang ingin saya berikan adalah sebagai berikut:
Untuk para siswa :
a) Diharapkan kepada peserta PKL berikutnya agar lebih bersungguh –
sungguh dan memanfaatkan waktu dengan baik dan efektif.
b) Kepada adik – adik yang akan melaksanakan PKL di waktu yang akan
datang agar mempersiapkan diri dengan menguasai pelajaran yang akan
diterapkan di industri, supaya memudahkan dalam melaksanakan praktik
kerja lapangan.
c) Selalu belajar agar lebih memahami saat melakukan PKL.
d) Selalu tanamkan sikap disiplin,jujur dan bertanggung jawab.
18
e) Dan terakhir bagi siswa atau siswi yang sedang melaksanakan kegiatan
Praktik Kerja lapangan selalu bersikap sopan, dan santun serta selalu
menjaga nama baik sekolah di tempat PKL.
Untuk instansi :
19