Laporan Praktikum Semi Solid Krim Metil
Laporan Praktikum Semi Solid Krim Metil
DISUSUN OLEH :
Kelompok 3 :
Farmasi B
JURUSAN FARMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM
MALANG
2016
BAB I
PENDAHULUAN
HASIL
BAB IV
PEMBAHASAN
Evaluasi yang dilakukan untuk menguji spesifikasi dari dari sediaan krim
adalah uji evaluasi organoleptis, didapatkan hasil, bau sediaan krim harum, yaitu
harum khas metil salisilat. Sediaan krim berwarna putih, dengan bentuk sediaan
krim Sangat encer (menyerupai larutan). Hasil pengujian ini dilakukan dari hari 1
sampai hari ke 7, dan didapatkan hasil yang sama disetiap harinya. Hasil ini
Didapatkan hasil bahwa krim tidak memenuhi spesifikasi berdasarkan literatur, jadi
dapat dikatakan krim ini mengalami perubahan secara organoleptis.
Pada uji selanjutnya yaitu Uji Aseptabilitas Sediaan Krim Methyl Salisilat
yaitu diuji dengan beberapa kriteria yaitu kemudahan dioleskan, kelembutan
sediaan, sensasi yang ditimbulkan atau kesan pada pemakaian sediaan, kemudahan
pencucian, kelengketan dan bau. Dilakukan dengan menyebarkan angket pada 20
koresponden.
Kelembutan sediaan
0%
20% 1 Sangat Jelek
2 Jelek
3 Kurang Baik
20% 60% 4 Baik
5 Sangat Baik
Kemudahan dioleskan
0%
5%
1 Sangat Jelek
2 Jelek
50% 3 Kurang Baik
45%
4 Baik
5 Sangat Baik
Pada uji kemudahan dalam pengolesan sediaan krim asam salisilat dan metil
salisilat yang telah dibuat respon dari beberapa koresponden, didapatkan hasil yaitu
50 % orang berpendapat jelek, 45 % orang menyatakan kurang baik, dan 5% orang
menyatakan baik. Sedangkan untuk respon sangat jelek dan sangat baik adalah 0
%. Jadi dapat disimpulkan bahwa kemudahan dalam pengolesan sediaan krim Ini
sangat jelek.
Pada uji Sensasi yang timbul pada sediaan krim asam salisilat dan metil
salisilat yang telah dibuat respon dari beberapa koresponden, didapatkan hasil yaitu
40 % orang berpendapat jelek, 45 % orang menyatakan kurang baik, dan 15% orang
menyatakan baik. Sedangkan untuk respon sangat jelek dan sangat baik adalah 0
%. Jadi dapat disimpulkan bahwa kemudahan dalam pengolesan sediaan krim ini
kurang baik
Kemudahan pencucian
Kelengketan
35% 4 Baik
5 Sangat Baik
Pada uji Kelengketan pada sediaan krim asam salisilat dan metil salisilat yang
telah dibuat respon dari beberapa koresponden, didapatkan hasil yaitu 50 % orang
berpendapat jelek, 35 % orang menyatakan kurang baik, dan 15% orang
menyatakan baik. Sedangkan untuk respon sangat jelek dan sangat baik adalah 0
%. Jadi dapat disimpulkan bahwa kemudahan dalam pengolesan sediaan krim ini
jelek.
Bau
0%
20% 1 Sangat Jelek
2 Jelek
3 Kurang Baik
55%
25% 4 Baik
5 Sangat Baik
Pada uji Bau pada sediaan krim asam salisilat dan metil salisilat yang telah
dibuat respon dari beberapa koresponden, didapatkan hasil yaitu 55 % orang
berpendapat jelek, 25 % orang menyatakan kurang baik, dan 20% orang
menyatakan baik. Sedangkan untuk respon sangat jelek dan sangat baik adalah 0
%. Jadi dapat disimpulkan bahwa kemudahan dalam pengolesan sediaan krim ini
jelek.
Berdasarkan Uji aseptabilitas yang telah dilakukan pada sediaan krim Metil
Salisilat, dari 20 koresponden diperoleh hasil sebagai berikut:
1. Kemudahan dioleskan : Sangat jelek
2. Kelembutan sediaan : Jelek
3. Sensasi yang ditimbulkan : Kurang baik
4. Kemudahan pencucian : Kurang baik
5. Kelengketan sediaan : Jelek
6. Bau/aroma sediaan : Jelek
Dari hasil tersebut maka sediaan krim Metil Salisilat tidak layaj untuk digunakan
sebagai sediaan transdermal, karena berdasarkan pengujian diatas sediaan tidak
memenuhi standar.
BAB V
PENUTUP
5.1 Simpulan
Berdasarkan formulasi yang telah dilakukan dalm praktikum semi solid, maka
dipeoleh hasil yaitu dari bentuk sediaan dan hasil uji yang sudah dilakukan dapat
disimpulkan bahwa krim memiliki hasil rentang dari kurang baik sampai sangat
jelek. Dari hasil ini sediaan tidak layak digunakan dan tidak bisa mencapai fungsi
sebagai analgesik seperti yang direncanakan pada preformulasi banyak responden
yang menyatakan sediaan kurang baik dan kurang layak.
5.2 Saran
Diharapkan agar bahan yang disediakan di laboratorium lebih banyak dan
lengkap untuk memaksimalkan praktikum dan praktikan diharapkan hadir tepat
waktu pada pelaksanaan praktikum.
DAFTAR PUSTAKA