Defenisi : Hematom yang terjadi di dalam parenkim otak, biasanya diakibatkan
oleh pecahnya pembuluh darah otak/kortikal bagian dalam Mekanisme : Akselerasi (AC) –Deselerasi (DC) Gejala klinis : o Gangguan kesadaran o Kadang disertai lateralisasi Gambaran radiologis: lesi hiperdens, perifokal edema, biasanya daerah frontal dan temporal Indikasi operasi : 1 Lesi masa intraparenkim Tanda deteorisasi neurologis progresif yang sesuai dengan lesi Hipertensi intrakranial yang refrakter dengan Tx Efek massa pada CT Scan (+) 2 GCS 6-8 (COB) ICH F/T dengan volume > 20 cc, MLS > 0,5 cm Kompresi sisterna pada CT scan Lesi ≥ 50 cc
Non operative management:
a ICH yang tidak menunjukkan ↓ neurologi Observasi ketat/foto serial b Efek massa pada CT Scan (-)
Prinsip penatalaksanaan operatif ICH
1 Craniotomi evakuasi lesi → direkomendasikan pada pasien dengan lesi fokal indikasi pembedahan 2 Craniectomi dekompresi bifrontal dalam 48 jam post trauma → pilihan untuk pasien dengan edema cerebri diffuse dan hipertensi intrakranial yang refrakter/tidak bisa diterapi dengan oral/injeksi 3 Prosedur dekompresi untuk menurunkan TIK harus dilakukan sesegera mungkin sebelum keadaan yang irreversibel terjadi Terdiri dari dekompresi: a Subtemporal b Lobectomy temporal c Craniectomy decompresi hemisfer Direkomendasikan pada pasien: a Hipertensi intrakranial yang refrakter b Trauma parenkim yang diffuse dengan klinis dan radiologis impending herniasi transtentorial
Handerson Hassel Bach
Pasien COB dengan ICH multiple maka akan sulit untuk
menghentikan bleeding karena terdapat gangguan Faal hemostasis → cek FH dulu
Intra Cerebral Haemorrhage (ICH)
TRAUMATIK SPONTAN ANAMNESE Trauma (+) (-) Faktor resiko (-) (+) a Kuat Hipertensi DM Kelainan jantung b Medium Perokok Obat Alkohol Epilepsi AVM PEMERIKSAAN FISIK: Jejas (+) (-) CT SCAN Lokasi Tidak tentu (tergantung MOI) Tertentu (Hipothalaminal 70-80%) Bentuk Reguler Tidak regular