Pengaruh Rubber Band Resistance Exercise Kombinasi dengan Terapi Musik

terhadap Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Wilayah

Kerja Puskesmas II Denpasar Barat
Tahun 2019

Ni Luh Cica Kusumadewi

Program Studi Sarjana Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bali
ichakusuma04@gmail.com

ABSTRAK

Latar Belakang: Diabetes Melitus (DM) sering dikenal sebagai the silent killer
yaitu suatu penyakit kronis atau non-communicable disease (NCDs) yang
berpengaruh terhadap peningkatan morbiditas dan mortalitas jutaan orang di dunia.
Masalah atau komplikasi yang dihadapi oleh penderita DM tipe 2 yaitu berasal dari
kadar gula darah. Latihan fisik merupakan salah satu pilar pengendalian diabetes
yang berperan sebagai pengendali kadar gula darah dan menurunkan resistansi
insulin
Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh rubber band resistance exercise kombinasi
dengan terapi musik terhadap kadar gula darah penderita diabetes melitus tipe 2.
Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan Pra-Eksperiment dengan One
Group Pre-test Post-test design. Populasi sebanyak 313 penderita DM Tipe 2 yang
melakukan kunjungan ke Puskesmas II Denpasar Barat dan didapatkan 32 sampel
yang diambil dengan teknik Purposive Sampling. Pengumpulan data dilakukan
dengan metode observasi kadar gula darah sewaktu. Latihan fisik dilakukan dengan
durasi 30 menit selama 3 kali seminggu dalam 1 bulan. Pengukuran kadar gula
darah sebelum latihan fisik hari ke-1 dan setelah latihan fisik hari ke-12. Alat yang
digunakan yaitu lembar observasi, gluco meter dan speaker musik. Data dianalisis
dengan program SPPS 20 for Windows.
Hasil: Berdasarkan hasil analisis uji statistik wilcoxon signed rank test diperoleh
nilai p-value 0,001 dengan signifikasi < 0,05. Hasil ini secara statistik
menunjukan rubber band resistance exercise kombinasi dengan terapi musik
signifikan menurunkan kadar gula darah sebesar 57 mg/dL.
Kesimpulan: Terdapat pengaruh rubber band resistance exercise kombinasi
dengan terapi musik terhadap kadar gula darah penderita DM tipe 2 (H0 ditolak).
Oleh karena itu rubber band resistance exercise kombinasi dengan terapi musik
merupakan langkah alternatif untuk DM tipe 2, dengan adanya alat tradisional,
efektif dan sederhana ini mudah dibawa dan digunakan kapanpun serta dapat
mengontrol kadar gula darah penderita DM tipe 2.

Kata Kunci : Diabates melitus tipe 2, latihan fisik, kadar gula darah, rubber
band resistance exercise, terapi musik.
 The Effect of Rubber Band Resistance Exercise Combination with Music
Therapy on Blood Glucose Levels of Type 2 Diabetes Mellitus Patients in the
West Denpasar Health Center II Working Area
2019

Ni Luh Cica Kusumadewi

Bachelor of Nursing Study Program
Institute of Health Sciences Bali
ichakusuma04@gmail.com

ABSTRACT

Background: Diabetes mellitus (DM) is often known as the silent killer, a chronic
disease or non-communicable disease (NCD) that is associated with an increase in
the morbidity and mortality of millions of people in the world. Type 2 DM, which
is obtained from blood glucose levels. Physical exercise is one of the controlling
pillars of diabetes which involves controlling blood glucose levels and decreasing
insulin resistance
Purpose: To determine the effect of combination rubber band resistance training
with music on the level of type 2 diabetes mellitus.
Method: This study used a Pre-Experiment design with One Group Pre-test Post-
test design. The population was 313 people with Type 2 DM who visited the PHC
2 South Denpasar and obtained 32 samples taken using the Purposive Sampling
technique. Data collection is done by collecting blood glucose levels during.
Physical exercise is carried out with a duration of 30 minutes for 3 times a week in
1 month. Measurement of blood glucose levels before day 1 physical exercise and
after 12 day physical exercise. The tools used are observation sheets, gluco meters
and music speakers. Data was analyzed by SPPS 20 program for Windows.
Results: Based on the results of the Wilcoxon statistical test analysis signed the rank
test obtained a p-value of 0.001 with a significance of <0.05. This result contains
statistics showing resistance bands of rubber bands combined with music therapy
which significantly lowers blood sugar levels by 57 mg / dL.
Conclusion: There is an influence of rubber band resistance training combined with
music therapy on blood glucose levels of patients with type 2 diabetes (H0 is
rejected). Therefore a combination of rubber band exercises with music therapy is
an alternative step for type 2 DM, by representing this traditional, effective and
simple tool that is easy to do and use at any time can also regulate blood glucose
levels of people with type 2 diabetes.

Keywords: Type 2 diabetes mellitus, physical exercise, blood sugar levels,

rubber band resistance training, music therapy.
Pengaruh Rubber Band Resistance Exercise Kombinasi dengan Terapi Musik
terhadap Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Wilayah
Kerja Puskesmas II Denpasar Barat
Tahun 2019

Ni Luh Cica Kusumadewi

Program Studi Sarjana Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bali
ichakusuma04@gmail.com

ABSTRAK

Latar Belakang: Diabetes Melitus (DM) sering dikenal sebagai the silent killer
yaitu suatu penyakit kronis atau non-communicable disease (NCDs) yang
berpengaruh terhadap peningkatan morbiditas dan mortalitas jutaan orang di dunia.
Masalah atau komplikasi yang dihadapi oleh penderita DM tipe 2 yaitu berasal dari
kadar gula darah. Latihan fisik merupakan salah satu pilar pengendalian diabetes
yang berperan sebagai pengendali kadar gula darah dan menurunkan resistansi
insulin. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh rubber band resistance exercise
kombinasi dengan terapi musik terhadap kadar gula darah penderita diabetes
melitus tipe 2. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan Pra-Eksperiment
dengan One Group Pre-test Post-test design. Populasi sebanyak 313 penderita DM
Tipe 2 yang melakukan kunjungan ke Puskesmas II Denpasar Barat dan didapatkan
32 sampel yang diambil dengan teknik Purposive Sampling. Pengumpulan data
dilakukan dengan metode observasi kadar gula darah sewaktu. Latihan fisik
dilakukan dengan durasi 30 menit selama 3 kali seminggu dalam 1 bulan.
Pengukuran kadar gula darah sebelum latihan fisik hari ke-1 dan setelah latihan
fisik hari ke-12. Alat yang digunakan yaitu lembar observasi, gluco meter dan
speaker musik. Data dianalisis dengan program SPPS 20 for Windows. Hasil:
Berdasarkan hasil analisis uji statistik wilcoxon signed rank test diperoleh nilai p-
value 0,001 dengan signifikasi < 0,05. Hasil ini secara statistik menunjukan
rubber band resistance exercise kombinasi dengan terapi musik signifikan
menurunkan kadar gula darah sebesar 57 mg/dL. Kesimpulan: Terdapat pengaruh
rubber band resistance exercise kombinasi dengan terapi musik terhadap kadar
gula darah penderita DM tipe 2 (H0 ditolak). Oleh karena itu rubber band
resistance exercise kombinasi dengan terapi musik merupakan langkah alternatif
untuk DM tipe 2, dengan adanya alat tradisional, efektif dan sederhana ini mudah
dibawa dan digunakan kapanpun serta dapat mengontrol kadar gula darah penderita
DM tipe 2.

Kata Kunci : Diabates melitus tipe 2, latihan fisik, kadar gula darah, rubber
band resistance exercise, terapi musik.