Ketahanan Nasional )
http://fadhilla-rendy.blogspot.co.id/2013/05/hubungan-geopolitik-dan-geostrategi_5021.html
TUGAS MAKALAH
KEWARGANEGARAAN
WAWASAN NUSANTARA
SEBAGAI
GEOSTRATEGI INDONESIA
Kelompok
Ø Deni iskandar
Ø Yogi setiana
Ø M.adam
Ø Dicki Prima
Ø Richi Arttha.B
Ø Setiadi
KEWARGANEGARAAN
STIE PASUNDAN
BANDUNG
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, serta
kebaikan kepada kita semua. Kami Para penyusun dapat menyelesaikan makalah ini dengan
tepat waktu. Makalah ini dibuat untuk melengkapi Tugas Mata Kuliah Kewarganegaraan
semester I.
Tak lupa kami ingin mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada dosen
pembimbing dan teman-teman yang telah memberikan dukungan dalam menyelesaikan
makalah ini.
kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab
itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan
selesainya makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman.
Amin…
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
· LATAR BELAKANG
§ ISI
A. WAWASAN NUSANTARA
1. PENGERTIAN WAWASAN NUSANTARA
2. LATAR BELAKANG PROSES TERBENTUKNNYA WAWASAN NUSANTARA
3. UNSUR – UNSUR DASAR WAWASAN NUSANTARA
4. POKOK – POKOK WAWASAN NUSANTARA
B. GEOSTRATEGI
1. PENGERTIAN GEOSTRATEGI
2. GEOSTRATEGI INDONESIA
3. KONSEPSI GEOSTRATEGI
4. GEOSTRATEGI DALAM TATANAN PEMIKIRAN DI INDONESIA
C. GEOPOLITIK
1. PENGERTIAN GEOPOLITIK
2. KONSEPSI GEOPOLITIK
BAB IV PENUTUP
§ KESIMPULAN
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Salah satu persyaratan mutlak harus dimiliki oleh sebuah negara adalah wilayah kedaulatan,
di samping rakyat dan pemerintahan yang diakui. Konsep dasar wilayah negara kepulauan
telah diletakkan melalui Deklarasi Djuanda 13 Desember 1957. Deklarasi tersebut memiliki
nilai sangat strategis bagi bangsa Indonesia, karena telah melahirkan konsep Wawasan
Nusantara yang menyatukan wilayah Indonesia. Laut Nusantara bukan lagi sebagai pemisah,
akan tetapi sebagai pemersatu bangsa Indonesia yang disikapi sebagai wilayah kedaulatan
mutlak Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Geopolitik secara etimologi berasal dari kata geo (bahasa Yunani) yang berarti bumi yang
menjadi wilayah hidup. Sedangkan politik dari kata polis yang berarti kesatuan masyarakat
yang berdiri sendiri atau negara ; dan teia yang berarti urusan (politik) bermakna
kepentingan umum warga negara suatu bangsa.
BAB II
Dalam materi pembahasan tentang wawasan nusantara sebagai geostrategi indonesia, ada
beberapa hal-hal yang akan dibahas, dimana setiap pointnya mempunyai keterkaitan yang
saling berhubungan, diantaranya adalah sebagai berikut :
A. WAWASAN NUSANTARA
1. PENGERTIAN WAWASAN NUSANTARA
2. LATAR BELAKANG PROSES TERBENTUKNNYA WAWASAN NUSANTARA
3. UNSUR – UNSUR DASAR WAWASAN NUSANTARA
4. POKOK – POKOK WAWASAN NUSANTARA
B. GEOSTRATEGI
1. PENGERTIAN GEOSTRATEGI
2. GEOSTRATEGI INDONESIA
3. KONSEPSI GEOSTRATEGI
4. GEOSTRATEGI DALAM TATANAN PEMIKIRAN DI INDONESIA
C. GEOPOLITIK
1. PENGERTIAN GEOPOLITIK
2. KONSEPSI GEOPOLITIK
BAB III
PEMBAHASAN
A. WAWASAN NUSANTARA
cukup banyak juga negara yang tidak mempunyai wawasan, seperti: Thailand, Perancis,
Myanmar dan sebagainya. Indonesia wawasan nasionalnya adalah wawasan nusantara yang
disingkat Wanus. Wanus ialah cara pandang bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945 tentang diri dan lingkungannya dalam eksistensinya yang sarwa
nusantara dan penekanannya dalam mengekspresikan diri sebagai bangsa Indonesia di
tengah-tengah lingkungannya yang sarwa nusantara itu. Unsur-unsur dasar wasantara itu
ialah: wadah (contour atau organisasi), isi, dan tata laku. Dari wadah dan isi wasantara itu,
tampak adanya bidang-bidang usaha untuk mencapai kesatuan dan keserasian dalam bidang-
bidang:
§ Satu kesatuan wilayah
§ Satu kesatuan bangsa
§ Satu kesatuan budaya
§ Satu kesatuan ekonomi
§ Satu kesatuan hankam.
Jelaslah disini bahwa Wanus adalah pengejawantahan falsafah Pancasila dan UUD 1945
dalam wadah negara Republik Indonesia. Kelengkapan dan keutuhan pelaksanaan Wanus
akan terwujud dalam terselenggaranya ketahanan nasional Indonesia yang senantiasa harus
ditingkatkan sesuai dengan tuntutan zaman. Ketahanan nasional itu akan dapat meningkat
jika ada pembangunan yang meningkat, dalam "koridor" Wanus.
Hakekat wawasan nusantara adalah wawasan persepsi pada segenap komponen bangsa
Indonesia sebagai dasar bagi terbangunnya rasa dan semangat nasional yang tinggi dalam
semua aspek kehidupan nasional.
Azas wawasan nusantara merupakan norma-norma dasar yang perlu dipahami agar dapat
dihayati cara pandang secara utuh dan menyeluruh meliputi, kepentingan bersama, keadilan,
kesetiaan.
Arah pandang wawasan nusantara untuk kepentingan nasional baik ke dalam untuk
menjamin terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa, serta kesatuan wilayah maupun keluar
demi terjaminnya kepentingan nasional dalam suasana dunia yang serba berubah.
Fungsi wawasan nusantara bagi bangsa Indonesia disatu sisi merupakan pedoman dan
rambu-rambu, sedangkan disisi lain menjadi penggerak dan pendorong dalam mencapai
tujuan nasional dalam rangka mewujudkan cita-cita nasional bangsa Indonesia.
Tujuan wawasan nusantara bertujuan memantapkan rasa dan sikap nasional yang tinggi,
rasa senasib sepenanggungan, sebangsa setanah air, satu tekad bersama yang lebih
mengutamakan kepentingan nasional dari pada kepentingan orang perorangan kelompok,
golongan, suku bangsa atau daerah di segala bidang/aspek kehidupan nasional untuk
mencapai tujuan nasional.
B. GEOSTRATEGI
1. PENGERTIAN GEOSTRATEGI
Geostrategi merupakan strategi dalam memanfaatkan kondisi geografi negara untuk
menentukan tujuan , kebijakan. Geostrategi merupakan pemanfaatan lingkungan untuk
mencapai tujuan politik. Geostrategi juga merupakan metode mewujudkan cita-cita
proklamasi.
Geostrategi juga untuk mewujudkan, mempertahankan integrasi bangsa dlm masyarakat
majemuk dan heterogin.
Istilah – Istilah geostrategi
1. Geostrategi : suatu strategi dalam memanfaatkan kondisi lingkungan untuk mewujudkan cita-
cita proklamasi dan tujuan nasional;
2. Sistem kehidupan nasional adalah himpunan berbagai kelemba-gaan hidup bangsa sebagai
sistem (ipoleksosbudhankam) seba-gai subsistem yang dilengkapi dengan norma, nilai dan
aturan;
3. Ketahanan nasional adalah kondisi dinamis suatu bangsa berisi keuletan, ketangguhan yang
mengandung kemampuan mengem-bangkan kekuatan nasional dalam menghadapi ancaman
baik datang dari luar maupun dari dalam.
4. Cita-cita nasional kondisi yang lebih cerah dimasa depan sesuai dengan keinginan luhur yang
terkandung dalam falsafah bangsa.
2. GEOSTRATEGI INDONESIA
Ditempat awalnya geostrategi diartikan sebagai geopolitik untuk kepentingan militer atau
perang. Di Indonesia geostrategi diartikan sebagai metode untuk mewujudkan cita-cita
proklamasi, sebagaimana tercantum dalam Mukadimah UUD 1945, melalui proses
pembangunan nasional. Karena tujuan itulah maka ia menjadi doktrin pembangunan dan
diberi nama Ketahanan Nasional. Mengingat geostrategi Indonesia memberikan arahan
tentang bagaimana membuat strategi pembangunan guna mewujudkan masa depan yang lebih
baik, lebih aman, dan sebagainya, maka ia menjadi amat berbeda wajahnya dengan yang
digagaskan oleh Haushofer, Ratzel, Kjellen dan sebagainya.
Geostrategi Indonesia berawal dari kesadaran bahwa bangsa dan negara ini mengandung
sekian banyak anasir-anasir pemecah belah yang setiap saat dapat meledak dan mencabik-
cabik persatuan dan kesatuan bangsa. Dalam era kepemimpinan Habibie dapat disaksikan
dengan jelas bagaimana hal itu terjadi beserta akibatnya. Tidak hanya itu saja, tatkala bangsa
kita lemah karena sedang berada dalam suasana tercabik-cabik maka serentak pulalah harga
diri dan kehormatan dengan mudah menjadi bahan tertawaan di forum internasional.
Disitulah ketidakberdayaan kita menjadi tontonan masyarakat internasional, yang sekaligus,
apabila kita sekalian sadar, seharusnya menjadi pelajaran berharga.
Apabila dikehendaki agar hal itu tidak akan terulang lagi, maka jangan sekali-kali memberi
peluang pada anasir-anasir pemecah belah untuk berkesempatan mencabik-cabik persatuan
dan kesatuan nasional. Sekali lagi terbukti bahwa pemimpin yang kuat dan disegani serta
mengenal betul watak dari bangsa Indonesia amatlah diperlukan. Dilain pihak masyarakat
perlu menjadi arif serta pandai menahan diri dalam menghadapi provokasi maupun
rongrongan/iming-iming melalu money politics. Atas dasar adanya ancaman yang laten,
terutama dalam bentuk SARA, maka geostrategi Indonesia sebagai doktrin pembangunan
mengandung metode pembentukan keuletan dan pembentukan ketangguhan bangsa dan
negara. Kedua kualitas yang harus dibangun dan dimanfaatkan secara konsisten itu tidaklah
hanya ditujukan kepada individu warga bangsa akan tetapi juga kepada sistem, lembaga dan
lingkungan.
Geostrategi Indonesia adalah metode yang harus digunakan dalam pencarian jawaban atas
pertanyaan diatas, sebab, bentuk-bentuk negara sebagai alternatif negara-bangsa mempunyai
konsekuensi ruang, kekuasaan maupun budaya yang berbeda.
3. KONSEPSI GEOSTRATEGI
Suatu strategi memanfaatkan kondisi geografi Negara dalam menentukan kebijakan, tujuan,
sarana utk mencapai tuj-nas (pemanfaatan kondisi lingkungan dalam mewujudkan tujuan
politik).
§ Geostrategi Indonesia diartikan pula sebagai metode untuk mewujudkan cita-cita proklamasi
sebagaimana yang diamanatkan dalam pembukaan dan UUD 1945.
§ Ini diperlukan utk mewujudkan dan mempertahankan integrasi bangsa dalam masyarakst
majemuk dan heterogen berdasarkan Pemb dan UUD 1945.
§ Geostrategi Indonesia dirumuskan dalam wujud Ketahanan Nasional.
Geostrategi Indonesia tiada lain adalah ketahan nasional.
§ Ketahanan Nasional mrpk kondisi dinamik suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan
yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional, di dalam menghadapi
dan mengatasi segala ATHG baik yang datang dari luar maupun dari dalam, yang langsungg
maupun tidak langsug membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan
Negara serta perjuangan mengejar tujuan nasional.
§ Tannas diperlukan bukan hanya konsepsi politik saja melainkan sebagai kebutuhan dalam
menunjang keberhasilan tugas pokok pemerintah, seperti Law and order, Welfare and
prosperity, Defence and security, Juridical justice and social justice, freedom of the people.
Apabila kita telusuri lebih jauh lagi maka dapatlah difahami bahwa setelah prasyarat dipenuhi
maka diperlukan satu metode umum atau strategi guna mewujudkan cita-cita diatas. Metode
tersebut dinamakan geo-strategi, yaitu satu strategi dalam memanfaatkan kondisi lingkungan
didalam upaya mewujudkan tujuan politik (cita-cita nasional). Sedangkan upayanya itu
sendiri akan terwujud sebagai program-program di dalam pembangunan nasional. Bagan
berikut menunjukan tatanan dan sekaligus tataran pemikiran yang ada mulai dari ide tentang
kekeluargaan dan kebersamaan hingga metode pelaksanaan pembangunan.
Geo-strategi Indonesia dirumuskan dalam bentuk Ketahanan Nasional yang unsur-unsur
utamanya terdiri dari kualita keuletan dan kualita kekuatan/ketangguhan.
C. GEOPOLITIK
1. PENGERTIAN GEOPOLITIK
Geo-politik pada dasarnya merupakan cabang ilmu pengetahuan yang relatif baru, dimana
pada awalnya dicurigai sebagai satu “ilmu” yang memberikan pembenaran pada konsepsi
Liebensraum di era Hitler, sehingga menimbulkan semacam “kecurigaan” akan
kemanfaatannya secara ilmiah. Lepas dari hal itu, satu hal yang sudah pasti yaitu bahwa para
pakar dibidang ilmu politik berpendapat bahwa geografi politik merupakan cabang ilmu
pengetahuan yang melandasi lahirnya geo-politik. Jika politik diartikan sebagai
pendistribusian kekuasaan (power) serta kewenangan (rights) dan tanggung jawab
(responsibilities) dalam kerangka mencapai tujuan politik (nasional), maka geografi politik
berupaya mencari hubungan antara konstelasi geografi dengan pendistribusian tersebut diatas.
Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa sesungguhnya geopolitik merupakan
pengembangan dari geografi politik, dimana negara dipandang sebagai satu organisasi hidup
yang berevolusi secara spatial dalam kerangka memenuhi kebutuhan masyarakat bangsanya
atau tuntutan kebutuhan akan Lebensraum.
Kalau dilihat dari sudut pandang tataran pemikiran maka sesungguhnya Lebensraum maupun
Fukoku Kyohei merupakan satu prasyarat dalam upaya mencapai cita-cita (baca Bab
Pendahuluan) nasional. Jadi geopolitik adalah pada hakekatnya prasyarat; dan karena harus
dipenuhi secara nasional maka dapat juga disebut sebagai doktrin dasar negara.
2. KONSEPSI GEOPOLITIK
Geopolitik secara etimologi berasal dari kata geo (bahasa Yunani) yang berarti bumi yang
menjadi wilayah hidup. Sedangkan politik dari kata polis yang berarti kesatuan masyarakat
yang berdiri sendiri atau negara ; dan teia yang berarti urusan (politik) bermakna kepentingan
umum warga negara suatu bangsa (Sunarso, 2006: 195). Sebagai acuan bersama, geopolitik
dimaknai sebagai ilmu penyelenggaraan negara yang setiap kebijakannya dikaitkan dengan
masalah-masalah geografi wilayah atau tempat tinggal suatu bangsa. Frederich Ratzel
mengenalkan istilah ilmu bumi politik (political geography), Rudolf Kjellen menyebut
geographical politic dan disingkat geopolitik.
Sebagai satu kesatuan negara kepulauan, secara konseptual, geopolitik Indonesia dituangkan
dalam salah satu doktrin nasional yang disebut Wawasan Nusantara dan politik luar negeri
bebas aktif. sedangkan geostrategi Indonesia diwujudkan melalui konsep Ketahanan
Nasional yang bertumbuh pada perwujudan kesatuan ideologi, politik, ekonomi, sosial
budaya dan pertahanan keamanan. Dengan mengacu pada kondisi geografi bercirikan
maritim, maka diperlukan strategi besar (grand strategy) maritim sejalan dengan doktrin
pertahanan defensif aktif dan fakta bahwa bagian terluar wilayah yang harus dipertahankan
adalah laut. Implementasi dari strategi maritim adalah mewujudkan kekuatan maritim
(maritime power) yang dapat menjamin kedaulatan dan integritas wilayah dari berbagai
ancaman. Selain itu hubungan geopolitik dan geostrategi terdapat dalam astra gatra
Komponen strategi astra gatra :
BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Salah satu persyaratan mutlak harus dimiliki oleh sebuah negara adalah wilayah kedaulatan,
di samping rakyat dan pemerintahan yang diakui.
Wawasan Nusantara adalah konsep politik bangsa Indonesia yang memandang Indonesia
sebagai satu kesatuan wilayah, meliputi tanah (darat), air (laut) termasuk dasar laut dan tanah
di bawahnya dan udara di atasnya secara tidak terpisahkan, yang menyatukan bangsa dan
negara secara utuh menyeluruh mencakup segenap bidang kehidupan nasional yang meliputi
aspek politik, ekonomi, sosial budaya, dan hankam.
Geopolitik secara etimologi berasal dari kata geo (bahasa Yunani) yang berarti bumi yang
menjadi wilayah hidup. Sedangkan politik dari kata polis yang berarti kesatuan masyarakat
yang berdiri sendiri atau negara ; dan teia yang berarti urusan (politik) bermakna
kepentingan umum warga negara suatu bangsa.
Teori menyebutkan (referensi: indoskripsi) salah satu factor yang mempengaruhi wasantara
diantarannya adalah geopolitik dan geostrategi. Tapi jujur saya masih bingung dengan hubungan
wasantara antara keduanya.Untung saja saya berkelompok dengan saudara Hartas (teman seperguruan
saya, rival dan tutor agama saya) dan Uum (Mami saya yang masih berusaha mengarahkan saya ke
jalan yang benar dan sekaligus teman seperguruan saya). Mereka menerangkan pada saya dengan giat,
agar saya paham. (saat itu saya dan Zie adalah sasaran empuk limpahan hasil kesimpulan mereka)
Namun dengan demikian, saya memiliki perspektif yang jelas tentang hubungan wasantara dan
geopolitik serta geostrategi.
Untuk mencapai tujuan nasional, kita perlu menganalisa sebuah konsep dan teori tertentu yang cocok
dengan kondisi negeri kita. Inilah yang disebut geopolitik. Geopolitik merupakan disiplin ilmu, dan
ilmu ini memepelajari tentang fenomena politik yang timbul karena aspek geografis sebuah Negara.
(bagi Indonesia: Negara kepulauan dengan pusat persilangan antar 2 benua, keanekaragaman flora dan
fauna, lautan yang demikian luasnya, terapit oleh 2 ideologi liberal dan komunis, ekonomi kapitalis
dan sosialis, iklimnya yang tropis, dll. Pasti menimbulkan fenomena politik yang unik dibandingkan
dengan Negara lainnya)
Untuk menjalankan sebuah teori atau konsep tersebut, kita memerlukan strategi. Inilah yang disebut
geostrategi. Geostrategi merupakan politik dalam pelaksanaan, dan pada hakekatnya dia memerlukan
intuisi, perasaan, dan hasil pengalaman (sejarah perjuangan bangsa) agar dapat dijalankan dengan
baik. Geostrategi merupakan langkah-langkah atau sebuah cara atau strategi untuk dapat mewujudkan
tujuan negara dengan memandang geopolitik yang ada di negeri kita.Yah, kita bisa menggambarkan
dengan cara ini, wasantara adalah obyek yang diteliti, geopolitik adalah buku pedoman atau hasil
penelitian (teori), dan geostrategi adalah langkah-langkah aplikasinya (cara memanfaatkan, cara
melindungi, dll).
Wawasan nusantara, geopolitik, dan geostrategi tak dapat dipisahkan. Tidak akan tercipta wawasan
nusantara yang utuh tanpa adanya geopolitik dan geostrategi. (mengingat wasantara bukan hanya peta
tapi merupakan cara pandang) Untuk mengajak masyarakat mewujudkan cita-cita negara, kita harus
mengubah perspektif (cara pandang==>wasantara) masyarakat untuk lebih menyanyangi dan merasa
memiliki Indonesia, dalam hal ini kita butuh geopolitik dan geostrategi. Bila salah satu dari geopolitik
atau geostrategi mengalami gangguan maka tujuan negara tidak akan tercapai. ( jika memiliki buku
pedoman saja atau cara aplikasi saja maka obyek penelitian yang kita teliti tak bisa kita telaah secara
utuh).
Jika digambarkan, bila wasantara adalah bulatan besarnya maka geopolitik dan geostrategi merupakan
2 bulatan kecil di dalamnya. Maka itu dapat disimpulkan geopolitik dan geostrategi di indonesia
adalah merupakan wasantara itu sendiri. Apa hubungan wasantara dengan ketahanan nasional?
Ketahanan nasional merupakan sebuah ’kondisi’ yang harus diwujudkan agar proses pencapaian
tujuan nasional berjalan dengan sukses (dari indoskripsi). Wasantara dan ketahanan nasional
merupakan konsepsi dasar yang saling mendukung untuk mencapai tujuan negara. Sedangkan ’usaha’
untuk mencapai ketahanan nasional (karena merupakan sebuah cara untuk mewujudkan cita-cita
negara) merupakan geostrategi.
http://blue-cat-ita.blogspot.co.id/2008/12/kaitan-wasantara-geopolitik-dan.html