(RPP)
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai) santun,
responsif dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 KI 4
No KD Pengetahuan No KD Keterampilan
3.5 Mengidentifikasi struktur, cara 4.5 Menyajikan data tentang ciri-ciri
hidup, reproduksi dan peran dan peran bakteri dalam
bakteri dalam kehidupan kehidupan
C. Tujuan Pembelajaran
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode dan Model Pembelajaran : Discovery learnig
4.5.1
G. Sumber belajar
a) irnaningtiyas, 2016. Biologi. Jakarta: Erlangga.
b) Internet
H. Kegiatan Pembelajaran
No IPK
IPK
Langka-langka pembelajaran
Gambar Bakteri
Generalization 5 menit
(menarik Dari hasil verifikasi data, peserta didik dapat mengambil
kesimpulan/gene kesimpulandengan jujurtentang komponen penyusun
ralisasi) organisme renik prokariota (tidak memiliki membrane
inti)dan perbedaan antara Archaebacteria dan Eubacteria
beserta jenis-jenisnya.
Selanjutnya disajikan dalam bentuk laporan ataupun
melalui presentasi.
Selama kegiatan berlangsung, guru mengamati dan
memfasilitasi kebutuhan peserta didik.
No IPK
IPK
Langkah-langkah pembelajaran
Alokasi
No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
(menit)
1 Kegiatan Guru memberikan salam, dilanjutkan dengan meminta 10
Pendahuluan salah seorang peserta didik untuk memandu doa, Menit
menayakan kabar serta mengecek kehadiran peserta didik
peserta didik.
Guru mengaitkan hal-hal yang dikemukakan peserta
didik dan materi yang telah dipelajari serta materi yang
akan dipelajari.
Menjelaskan kompetensi dan indikator pembelajaran
yang akan dicapai dan teknik penilaian yang akan
dilakukan.
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan
yang akan dilakukan termasuk penguatan nilai-nilai
karakter dan peningkatan keterampilan Abad 21 sesuai
tuntutan KD.
Menyampaikan ruang lingkup dan teknik penilaian yang
akan digunakan. termasuk penilaian kemampuan literasi
dan penguatan pendidikan karakter.
1. Penilaian Pengetahuan
a. Aspek yang di nilai
No IPK Tehnik Penilaian Keterangan
3.5.1 Tulisan Hasil belajar
3.5.2
3.5.3
3.5.4
3.5.5
Teknik
No.IPK Keterangan
Penilaian
3.5.1 Penilaian peroses pembelajaran
3.5.2 Tulisan Pilihan ganda(PG)
3.5.3
3.5.4
3.5.5
3.5.6
3.5.7
3.5.8
3.5.9
3.5.10
3.5.11 Tulisan PG
4.5.1
b. Keterampilan
1 Melakukan pengamatan
2 Menuliskan data
3 Menafsirkan data
4 Mengkomunikasikan
Rubrik Penilaian Observasi
Penilaian
Aspek yang dinilai 1 2 3
Jeneponto, 2018
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Digunakan untuk menilai ketrampilan peserta didik dalam hal membuat poster
Nama/kelompok:
Penilaian
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
2 Tampilan poster
(LKPD)
Kindom Archaebacteria dan Eubacteria merupakan kelompok maakhluk hidup yang memiliki sel
prokariotik(tidak memiliki membrane inti). Archaebacteria dipisahkan dengan Eubacteria karena
memiliki susunan, struktur, dan urutan asam nukleat yang berbeda dengan Eubacteria.Dinding sel
Archaebacteria tidak memiliki peptidoglikan.Archaebacteria dibagi menjadi metanogen, halofil
ekstrem dan termofil ekstrem. Archaebacteria berreproduksi dengan membelah biner,berganda tunas
dan frekmentasi.Eubacteria adalah mikroorganisme prokariota bersel satu dan umumnya tidak
berklorofil. Bakteri ini bias ditemukan hamper disetiap tempat, misalnya di tanah, air, udara, dalam
makanan maupun dalam tubuh manusia hidup.
IV. Isilah pertanyaan-pertanyaan pertanyaan berikut berdasarkan buku sumber dan internet!
1. Tuliskan ciri-ciri bakteri?
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………..
2. Tuliskan persamaan dan perbedaan Archaebacteria dan Eubacteria!
Persamaan:
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………..
Perbedaan:
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
3. Archaebacteria biasanya hidup pada habitat ekstrim, seperti sumber air panas dan telaga
garam. Berdasarkan metabolism dan ekologinya Archaebacteria dibagi dalam tiga kelompok.
Tuliskan dan jelaskan?
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………..
4. Perhatikan struktur sel bakteri berikut ini!
Lengkapi keterangan gambar dan berikan fungsinya?
1
2
3
4
5
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………..
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
LKPD 2
1. Merupakan kelompok bakteri yang diding selnya tidak mengandung peptidoglikan, namun
membrane plasmanya mengandung lipid, hidup di lingkungan yang estrim yang mirip dengan
lingkungan kehidupan awal di bumi disebut…..
2. Archaeobacteria dibagi dalam tiga kelompok yaitu (1)………..(2)……. (3)……
3. Merupakan ciri dengan karakteristik: Dikenal dengan nama bakteri, Mikroorganisme prokariot
bersel satu dan umumnya tidak berklorofil. Di sebut….
4. Merupakan bakteri dengan karakteristik: Membentuk suatu koloni atau kumpulan yang
berdempetan setelah terjadi pembelahan sel, memiliki bentuk monokokus, diplokokus,
tetrakokus. Bentuk bakteri tersebut adalah….
5. Merupakan kelompok bakteri yang diding selnya mengandung peptidoglikan, namun tipis, yang
terletak diruang palsmik disebut…..
6. Merupakan bakteri yang dapat membuat makanannya sendiri dari senyawa organik
yaitu……
7. Merupakan ciri dengan karakteristik: memperoleh makanan dari makhluk hidup lain dan bersifat
merugikan disesebut….
Lampiran 1
Uraian Materi
Ruang Lingkup Bakteri
Bila kita mendengarkan kata “bakteri” tentu kita berpikir merupakan sesuatu yang menyebabkan
penyakit.Pikiran yang demikian ini tidak sepenuhnya benar karena dari sekian banyak bakteri hanya 1%
saja yang bersifat patogen (penyebab penyakit), sedangkan 90% sangat bermanfaat.Apa sebenarnya
bakteri itu? Bakteri merupakan kelompok makhluk hidup yang berukuran sangat kecil, yaitu bersel
tunggal sehingga untuk melihatnya harus menggunakan bantuan mikroskop.Bakteri termasuk golongan
mikroba (jasad renik). Penyebaran kehidupan bakteri di alam sangat luas yang dapat ditemukan di dalam
tanah, air, udara, bahkan dapat dijumpai pada organisme, baik yang masih hidup maupun yang telah mati.
Antonie Van Leuwenhook (1632 –1723) adalah seorang berkebangsaan Belanda, yang pertama kali
berhasil melihat makhluk-makhluk kecil yang dinamakan animalkulus yang saat ini dikenal sebagai
bakteri.Istilah bakteriberasal dari kata bakterion yang artinya batang kecil.Karena jasa beliau, maka
sekarang ini kita dapat mempelajari lebih mendalam tentang bakteri.
A. Ciri-ciri umum Bakteri
Organisme berukuran kecil sehingga sering di sebut mikroorganisme.
Uniseluler atau hanya terdiri atas satu sel.
Bersifat prokariotik(Tidak mempunyai membran inti).
Hanya dapat di lihat dengan menggunakan mikroskop.
Mempunyai ukuran dengan diameter 0,5-1 μm dengan panjang 1-20 μm.
Hidup secara soliter atau berkoloni.
Bersifat kosmopolit atau habitatnya meliputi daerah yang luas
Mempunyai dinding sel
B. Contoh sel bakteri
*Flagel
merupakan alat gerak bagi bakteri yang berbentuk batang atau spiral. Bakteri dapat dibedakan
menjadi beberapa tipe berdasarkan letak flagelanya:
-Atrik tidak memiliki flagel
- Monotrik memiliki satu flagel yang terletak di salah satu ujungnya. misalnya pada
Pseudomonas aeruginosa.
- Amfitrik memiliki dua flagel pada kedua ujungnya, misalnya pada Aquaspirillum serpens.
- Lopotrik memiliki banyak flagel di salah satu ujungnya,
misalnya pada Pseudomonas tluorescens
-Peritrik memiliki banyak flagel di seluruh tubuhnya. misalnya pada Salmonella typhosa
* Kapsul
mempunyai lapisan lendir yang berbentuk padat dan tebal yang disebut kapsul. Tersusun dari
polisakarida dan air. Fungsi kapsul bakteri:
Sel berfungsi sebagai pelindung dan pemberi bentuk tubuh bakteri. Bakteri mempunyai dinding
sel yang tersusun dari peptidoglikan yaitu gabungan protein dan polisakarida. Berdasarkan perbedaan
ketebalan lapisan peptidoglikan pada dinding selnya, bakteri di bedakan menjadi dua macam yaitu
1. Bakteri Gram Positif contohnya Neisseria gonorrhoeae, Treponema pallidum, Vibrio cholera
dan Bacilus subatilis.
2. Bakteri Gram Negatif Contohnya Escherichia coli, Streptococcus mutans
*Membran plasma atau selaput sitoplasma.
Membran plasma bersifat selektif permiabel, yang berarti hanya dapat di lalui molekul atau zat
tertentu.Membran plasma ini tersusun atas fosfolipid dan protein. Fungsinya membran plasma:
1. Alat transpor elektron dan proton yang di bebaskan saat oksidasi bahan makanan.
2. Alat pengatur pengangkutan senyawa yang masuk atau keluar dari membran sel.
3. tempat pembentukan mesosom.
* Ribosom
Ribosom merupakan butiran-butiran yang mengandung molekul RNA sebagai tempat sintesis
protein.
*Sitoplasma
Didalam membran sel terdapat sitoplsma.Di dalam sitoplasma terdapat asam nukleat, protein,
karbohidrat, lemak, ion organik dan kromatofora.
*Pili (Fimbriae) Membantu bakteri untuk bertahan hidup dalam lingkungan tertentu.
*Bahan inti
merupakan pusat pengendalian aktivitas sel yang berisi DNA. DNA bakteri merupakan rantai
tunggal berbentuk lingkaran yang di sebut nukleoid.Beberapa jenis bakteri mempunyai tambahan
DNA yang membentuk lingkaran kecil di sebut plasmid.
Kromosom
*Kromosom merupakan struktur yang berada di bawah membran plasma. Klorosom mengandung
pikmen klorofil dan pikmen lainnya yang berperan dalam proses fotosintesis.
*Vakuola gas
Vakuola gas berguna agar bakteri dapat mengapung di permukaan air untuk memperoleh
cahaya.Vakuola gas hanya di miliki oleh bakteri air yang melakukan fotosintesis.
C. Bentuk dasar sel bakteri beraneka ragam, yaitu :
1. KOKUS (bulat)
2. BASIL (batang)
1. SPIRILA (spiral)
5. STERPTOCOCUS (lebih dari empat sel bakteri bulatyang membentuk untaian rantai)
6. STAFILOCOCUS ( lebih dari empat sel bakteri bulat yang bergerombol membentuk
rangkaian buah anggur )C
E. BAKTERI BASIL (batang) Memiliki bentuk :
1. MONOBASIL ( bentuk basil tunggal )
G. Reproduksi bakteri
Reproduksi pada BAKTERI dapat dilakukan dengan 2 cara :
1. Aseksual( pembelahan biner)
2. Seksual(Rekombinasi Gen)
Reproduksi Aseksual
Umumnya BAKTERI melakukan reproduksi secara aseksual (vegetatif = tak kawin) dengan
membelah diri ( Pembelahan Biner = setiap sel membelah menjadi dua)
Reproduksi Seksual
Reproduksi seksual pada BAKTERI umumnya dilakukan dengan pertukaran materi genetik
di sebut REKOMBINASI GENETIK atau REKOMBINASI DNA.
Rekombinasi Genetik pada Bakteri dapat dilakukan dengan tiga cara :
Transformasi: Masuknya DNA telanjang ke dalam Bakteri dan mengubah sifat sel Bakteri
Transduksi: Pemindahan materi genetik satu sel bakteri ke sel bakteri lainnya dengan perantara
organisme lain yaitu bacteriofage .Konjugasi:Pemindahan materi genetik secara langsung melalui
kontak sel dengan membentuk struktur seperti jembatan diantara dua sel bakteri yang saling
berdekatan.
ARCHAEBAKTERIA
ARCHAEBAKTER berbeda dengan EUBACTERIA, dalam beberapa hal, seperti : dinding sel,
membran sel, komposisi RNA dan komposisi ribosom)
Arcaebacteria biasanya hidup pada habiatat yang ekstrim seperti, sumber air panas dan telaga
garam,
1. Bakteri METANOGEN
2. Bakiteri HALOFILIK
3. Bakteria TERMOASIDOFIl
Reproduksi aseksual bakteri dilakukan melalui pertumbuhan tunas, fragmentasi, dan pembelahan
biner.
a. Pertumbuhan Tunas
Untuk metode pertumbuhan tunas, pada sel bakteri reproduksi dimulai dengan tumbuh dan
berkembangnya sebuah tonkolan kecil pada salah satu ujung sel. Tunas ini mereplikasi genom,
tumbuh membesar, menjadi sel anakan, dan pada akhirnya memisahkan diri dari sel induknya
untuk menjadi bakteri baru.
b. Fragmentasi
Selama dalam kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan, bakteri umumnya akan
melakukan reproduksi melalui metode fragmentasi. Protoplasma bakteri mengalami
kompartementalisasi membentuk gonidia. Setelah kondisi lingkungan mulai menguntungkan,
gonidia ini kemudian menjadi bakteri baru dengan replikasi genom pada setiap fragmennya.
c. Pembelahan Biner
Pembelahan biner adalah cara yang paling umum ditemukan dalam proses reproduksi
bakteri. Kendati demikian, pembelahan biner lazimnya hanya terjadi bila kondisi lingkungan
sekitar dalam kondisi menguntungkan. Sel bakteri akan membelah menjadi 2 sel anak yang
memiliki ukuran dan ciri khas yang serupa. Dalam proses pembelahan, akan terbentuk sebuah
dinding lintas yang memisahkan kromosom pada 2 sel anak. Setelah terpisah, sel anak akan
tumbuh dalam waktu 20 sampai 30 menit dan dapat mengulami proses pembelahan biner untuk
menghasilkan bakteri baru. Hal inilah yang menyebabkan proses reproduksi bakteri dapat
berlangsung sangat cepat terlebih jika tidak ada inhibitor di sekitar lingkungannya
Istilah reproduksi seksual sebetulnya tidak tepat digunakan untuk mengistilahkan cara reproduksi
bakteri ini. Mengingat, meski terjadi perpindahan materi genetik antar bakteri, namun dalam
prosesnya perpindahan ini tidak menghasilkan zigot. Oleh karenanya, para ahli menyebut proses
reproduksi bakteri ini dengan nama paraseksual.
Reproduksi paraseksual sendiri meliputi 3 tahapan atau cara, yaitu konjugasi, transformasi, dan
transduksi.
a. Transformasi
Transformasi adalah proses perpindahan sedikit materi genetik (DNA) atau bahkan hanya 1 gen
saja dari satu bakteri ke bakteri lainnya. Perpindahan ini meliputi proses fisiologis yang
kompleks melalui lisis secara alamiah maupun kimiawi. Proses transformasi dalam reproduksi
bakteri pertama kali dikemukakan pada tahun 1928 oleh Frederick Griffith. Beberapa contoh
bakteri yang melakukan proses ini misalnya Diplococcus pneumonia, Bacillus, Pseudomonas,
Strepotococcus, dan Nesisseria.
b. Transduksi
Transduksi adalah perpindahan materi genetik dari satu bakteri ke bakteri lain dengan bantuan
bakteriofag atau virus menginfeksi bakteri. Proses transduksi dalam reproduksi bakteri pertama
kali dikemukakan pada tahun 1952 oleh Zinder dan Lederberg.
c. Konjugasi
Konjugasi adalah perpindahan materi genetik dari satu bakteri ke bakteri lain melalui jembatan
sitoplasma. Bakteri pemberi materi genetik (DNA) disebut bakteri donor. Bakteri ini memiliki
tonjolan yang disebut pili. Organel tersebut berfungsi sebagai alat yang mempermudah tubuh
bakteri menempel dengan bakteri penerima donor. Proses konjugasi dalam reproduksi bakteri
pertama kali dikemukakan pada tahun 1946 oleh Lederberg dan Tatum. Bakteri yang melakukan
konjugasi contohnya E. coli.
.
A PERAN YANG MENGUNTUNGKAN
1. Pengurai
Proses dekomposisi sangat penting dalam suatu ekosistem. Melalui proses ini akan terjadi
pengembalian unsur dari makhluk hidup ke alam. Kemampuan untuk merombak senyawa
organik dalam organisme yang mati oleh bakteri menjadikan bakteri sebagai dekomposer atau
pengurai.Bayangkan jika tidak ada bakteri (pengurai), maka bumi sangat sesak karena organisme
yang telah mati tetap utuh.
2. Siklus Biogeokimia
3. Simbiosis Mutualisme
Beberapa bakteri mengadakan hubungan yang saling menguntungkan dengan organisme lain.
peranan bakteri bagi organisme tersebut sangat penting bagi organisme lainnya, sementara
bakteri akan mendapatkan nutrisi dari organisme inangnya. beberapa contoh simbisosi
mutualisme bakteri:
4. Bidang Pertanian
Adapun peran bakteri dalam bidang pertanian ialah sebagai penyubur tanah.Selain itu, digunakan
untuk pembuatan pupuk kompos atau pembuatan biogas (sumber bahan bakar).
5. Bidang Kesehatan
Dalam bidang kesehatan atau kedokteran peran bakteri juga menguntungkan.Beberapa bakteri
menghasilkan antibiotik yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri atau patogen
lainnya.Salah satu contohnya ialah antibiotik streptomisin yang dihasilkan oleh bakteri
Streptomyces griceus berfungsi untuk melawan bakteri penyebab TBC.
6. Bidang Bioteknologi
Bakteri telah lama digunakan sebagai mikroorganisme baik dalam bioteknologi konvensional
maupun modern.Adapun penggunaan bakteri dalam bioteknologi ini sebagai penyedia jasa untuk
menghasilkan produk yang diinginkan. Contohnya ialah sebagai berikut:
7. Indikator Lingkungan
Bakteri yang menyebabkan penyakit disebut dengan bakteri patogen.Diketahui bahwa beberapa
penyakit disebabkan oleh bakteri. Satu spesies bakteri hanya akan menyebabkan satu jenis
penyakit. Tentu saja penyakit yang disebabkan oleh bakteri ini dapat ditularkan dengan beragam
media atau cara. Adapun beberapa penyakit yang disebabkan oleh bakteri antara lain:
a. TBC
TBC atau dikenal dengan tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri
Mycobacterium tuberculosis yang menyerang paru – paru. Iritasi oleh bakteri menyebabkan luka
pada saluran pernapasan, sehingga penderita akan mengeluarkan darah ketika batuk.
b. Pneumonia
Serupa dengan TBC penyakit ini menyerang paru – paru.Pneumonia disebabkan oleh
Diplococcuc pneumonia.
Kencing nanah atau dikenal juga sebagai GO merupakan tergolong penyakit menular seksual
(PMS). Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri Neisseria gonnorea yang menyerang organ
kelamin.
d. Antraks – Bacillus antrachis Merupakan penyakit yang menyerang hewan ternak seperti sapi.
2. Oksidasi logam. Beberapa bakteri yang mampu menoksidasi logam seperti bakteri besi dan
sulfur meninggalkan sisa yang dapat membuat penyumbatan serta keropos.
LEV
EL
KD BAB KLS INDIKATOR SOAL KOG No.soal
NITI
F
Disajikan cirri makhluk hidup,
L1
x peserta didik mengidentifikasi 1
LOTs
ciri bakteri tersebut
Disajikan gambar struktur
bakteri. Peserta didk
L1
x mengidentifikasi struktur dan 2
LOTs
fungsi bakteri
L2 11
peserta didik mengidentifikasi LOTs
bakteri berdasarkan cara
hidupnya
Disajikan 2 ciri makhluk L1 12
hidup, peserta didik LOTs
mengidentifikasi jenis
Archebacteri
Instrumen Penilaian Pengetahuan
Kartu Soal
Soal nomor 1
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.2. Menjelaskan perbedaan Archaeobakteria dan Eubacteria
Indikator Soal : Disajikan cirri makhluk hidup, peserta didik mengidentifikasi ciri bakteri
tersebut
Level Kognitif : L1
Terdapata makhluk hidup yang memiliki cirri:
1. Mikroskopis dengan ukuran yang bervariasi
2. Eukaryotic
3. Dapat hidup pada lingkungan apapun
4. Hidup pada lingkungan yang ekstrim
5. Dapat berkemosintesis
Berdasarkan cirri tersbut, manakah yang merupakan cirri Archebacteria…
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 4 dan 5
E. 1 dan 5
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
4 Jawab:D 8
Arkebacteria adalah bakteri yang dapat hidup pada lingkungna yang
ekstrim, dan dapat berkemosintesis. Misalnya bakteri sulfur,
holobakteriatau bakteri garam, termobakteri atau bakteri yang hidup
pada suhu ekstrem
Total Skor 8
Kartu Soal
Soal nomor 2
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.1. Menjelaskan ciri-ciri bakteri
Indikator Soal : Disajikan gambar struktur bakteri. Peserta didk mengidentifikasi struktur
dan fungsi bakteri
Level Kognitif : L1
Total Skor 8
Soal nomor 3
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.11. Mengkomunikasikan peranan bakteri dalam kehidupan sehari-
hari
Indikator Soal : Disajikan gambar produk makanan, peserta didik mengidentifikasi peran
bakteri berdasarkan produk yang dihasilakan
Level Kognitif : L2
Perhatikan gambar brerikut:
Soal nomor 4
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.9. Mengelompokkan bakteri berdasarkan struktur dinding sel
Indikator Soal : Disajikan cirri makhluk hidup, peserta didik mengidentifikasi ciri bakteri
tersebut dan mengelompokkannya
Level Kognitif : L3
Soal nomor 5
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.10. Menjelaskan cara reproduksi Bakteri
Total Skor 8
Soal No 6
Kompetensi Dasar : 3.5. Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Kingdom Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.6. Mengelompokkan bakteri brdasar kan cara hidupnya
Indikator Soal Disajikan gambar makhluk hidup Monera (Baktri), peserta didik
mengidentifikasi Baktri tersbut berdasarkan cara hidupnya
:
Level Kognitif : L2
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban
1 a. Escherichia coli, merupakan baktri saproba (pengurai) yang hidup 9
pada usus mamalia dan menurai zat sisa metabolism. Bentuk
tubuhnya basil dan hidup berkoloni, merupakan bakteri bergam
negatif
Total Skor 9
Soal No 7
Kompetensi Dasar : 3.5. Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.7 Menjelaskan cara hidup baktri
Disajikan gambar, peserta didik mampu menjelaskan kelompok
Indikator Soal : bakteri dan perannya
Level Kognitif : L2
1 2
5
3 4
Soal nomor 8
Kompetensi Dasar : 3.5. Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 4.5.1. Menyajikan data tentang ciri-ciri bakteri yang menguntungkan
dan yang merugikan bagi manusia Menjelaskan peranan bakteri yang
Indikator Soal : menguntungkan
Cirri-ciri:
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
3 Jawab:B 8
Gambar di atas merupakan gambar bakteri Nitrobacter pengikat nitrogen
yang bersimbiosis dengan polong polongan atau hidup di akar kacang.
Memiliki peran mengikat nitrogen
Total Skor 8
Kartu Soal
Soal nomor 9
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.11. Mengkomunikasikan peranan bakteri dalam kehidupan
sehari-hari
Indikator Soal :
Disajikan kasus, peserta didik menjelaskan peran bakteri tersebut
Level Kognitif : C4 (menguraikan)
Seorang anak menderita kongjungtivitis (pradangan pada mata) dengan cirri-ciri mata
membengkak, merah dan iritasi serta sakit pada mata jika terkena cahaya, bakteri ini
menyerang konjungtiva pada mata. Nama baktri yang menybabkan penyakit tersbut adalah…
A. Clostridium botulinum
B. Bordatella pertusiss
C. Neisseria gonorroeae
D. Mycobacterium leprae
E. Clamydia trachomatis
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
9 Jawab:E 8
Clamydiya trachomatis yang berpoetnsi menybabkan kebutaan
Total Skor 8
Soal nomor 10
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.8 Mengidentifikasi bakteri berdasarkan jumlah flagelnya
Indikator Soal :
Mengidentifikasi bakteri berdasarkan jumlah flagelnya
Butir Soal
Gambar diatas menunjukkan bakteri tersebut memiliki flagel pada seluruh permukaan tubuhnya. Hewan
yang memiliki flagel pada seluruh tubuhnya disebut….
A. Lofotrik
B. Peritrik
C. Amfitrik
D. Atrik
E. monotrik
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
10 Jawab: B 8
Bakteri tersebut merupakan bakteri yang memiliki flagel diseluruh
tubuhnya atau peritrik.
Total Skor 8
Soal nomor 11
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.5 Menjelaskan cara hidup bakteri
Level Kognitif : L1
Total Skor 8
Soal nomor 12
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5. Mengelompokkan Archaeobakteria
Indikator Soal :
Disajikan 2 ciri makhluk hidup, peserta didik mengidentifikasi jenis
Archebacteri
Level Kognitif : L2
Diketahui suatu bakteri memiliki cirri cirri
1. Tidak memiliki peptidoglikan atau memiliki namun tipis
2. Mampu menghasilkan metana
3. Hidup pada kadar garam yang tinggi
4. Termasuk bakteri anaerob yang tidak toleran terhadap oksigen
5. Bakteri toleran terhadap oksigen
Manakah yang bukan merupakan cirri dari Archebacteria metanogen…..
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 4 dan 5
E. 3 dan 5
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
12 Jawab:E 8
Archebacteri metanogen memiliki cirri-ciri
1. Mampu menghasilkan metana
2. Termasuk bakteri anaerob yang tidak toleran terhadap oksigen
Archebacteri halofili memiliki cirri-ciri
1. Bakteri toleran terhadap oksigen
2. Hidup pada kadar garam yang tinggi
Total Skor 8
PENILAIAN PENGETAHUAN
TES TERTULIS (PG)
KELAS :
Kriteria Skor
100 = Sangat Baik
70 = Baik
50 = Kurang Baik
20 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali
skor ideal (100)
J. Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
PROGRAM REMIDIAL
Sekolah : ........................
Kelas/Semester : ........................
Mat Pelajaran : ........................
Ulangan Harian Ke : ........................
Tanggal Ulangan Harian : ........................
Bentuk Ulangan Harian : ........................
Materi Ulangan Harian : ........................
(KD/Indikator : ........................
KKM : ........................
Nama Bentuk
Nilai Indikator yang Nilai Setelah
No Peserta Tindakan Ket.
Ulangan Belum Dikuasai Remedial
Didik Remedial
1
2
3
4
5
b. Pengayaan
Nilai
Nama Peserta Nilai Judul Materi Catatan
No Setelah Ket.
Didik Ulangan pengayaan lain
pengayaan
1
2
3
4
5