Anda di halaman 1dari 40

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan: SMA AL-BAHRA


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas /Semester : X- MIA/Ganjil
Materi Pokok : BAKTERI MONERA
Alokasi waktu : 9 x 45 menit (3 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)


Kompetensi Sikap

Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai) santun,
responsif dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 KI 4

Memahami, menerapkan, menganalisis dan Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta


mengevaluasi pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
konseptual,prosedural, dan metakognitif dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
berdasarkan rasa ingin tahunya tentangilmu di sekolah secara mandiri serta bertindak
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan secara efektif dan kreatif, dan mampu
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkaitpenyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untukmemecahkan
masalah.
B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

No KD Pengetahuan No KD Keterampilan
3.5 Mengidentifikasi struktur, cara 4.5 Menyajikan data tentang ciri-ciri
hidup, reproduksi dan peran dan peran bakteri dalam
bakteri dalam kehidupan kehidupan

No IPK Pengetahuan No IPK Keterampilan


3.5.1 Menjelaskan ciri-ciri bakteri 4.5.1 Menyajikan data tentang ciri-ciri
3.5.2 Menjelaskan perbedaan bakteri yang menguntungkan dan
Archaeobakteria dan yang merugikan bagi manusia.
Eubacteria
3.5.3 Mengelompokkan
Archaeobakteria
3.5.4 Menjelaskan struktur dan
fungsi bagian sel bakteri
3.5.5 Menjelaskan cara hidup
bakteri
3.5.6 Mengelompokkan bakteri
berdasarkan cara hidupnya
3.5.7 Mengelompokkan bakteri
berdasarkan bentuk morfologi
3.5.8 Mengelompokkan bakteri
berdasarkan jumlah flagelnya
3.5.9 Mengelompokkan bakteri
berdasarkan struktur dinding
sel
3.5.10 Menjelaskan cara reproduksi
Bakteri
3.5.11 Mengkomunikasikan peranan
eubakteri dalam kehidupan
sehari-hari

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Cooperative learningdan pendekatan


saintifik yang menuntut peserta didik dapat mengidentifikasi struktur cara hiup, reproduksi dan
peranan bakteri dalam kehidupan serta menyajikan data tentang ciri-ciri dan peranan bakteri
dalam kehidupan. Sehingga peserta didik dapat membangun kesadaran akan kebesaran Tuhan
YME, mengembangkan nilai karakter religius, menimbulkan prilaku disiplin mandiri, jujur,
bertanggung jawab dan kerjasama.
D. Materi Pembelajaran
 Fakta
1. Karakteristik dan struktur tubuh bakteri
 Konsep
2. Cara hidup bakteri
3. Peranan bakteri
 Prosedur
4. Reproduksi bakteri

E. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode dan Model Pembelajaran : Discovery learnig

Pertemuan No IPK Metode

I 3.5.1 Discovery Learning


3.5.2
3.5.3
3.5.4
3.5.5

II 3.5.6 Discovery Learning


3.5.7
3.5.8
3.5.9
3.5.10

III 3.5.11 Discovery Learning

4.5.1

F. Alat Dan Media


1) Alat
 :
 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop & infocus
2). Media :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)
 Lembar penilaian

G. Sumber belajar
a) irnaningtiyas, 2016. Biologi. Jakarta: Erlangga.
b) Internet
H. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1(3 x 45 menit)

No IPK
IPK

3.5.1 Menjelaskan ciri-ciri bakteri

3.5.2 Menjelaskan perbedaan Archaeobakteria dan Eubacteria

3.5.3 Mengelompokkan Archaeobakteria

3.5.4 Menjelaskan struktur dan fungsi bagian sel bakteri

3.5.5 Menjelaskan cara hidup bakteri

Langka-langka pembelajaran

No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
(menit)
1 Kegiatan  Guru memberikan salam, dilanjutkan dengan meminta 10
Pendahuluan salah seorang peserta didik untuk memandu doa, Menit
menayakan kabar serta mengecek kehadiran peserta didik
peserta didik.
 Guru mengaitkan hal-hal yang dikemukakan peserta
didik dan materi yang telah dipelajari serta materi yang
akan dipelajari.
 Menjelaskan kompetensi dan indikator pembelajaran
yang akan dicapai dan teknik penilaian yang akan
dilakukan.
 Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan
yang akan dilakukan termasuk penguatan nilai-nilai
karakter dan peningkatan keterampilan Abad 21 sesuai
tuntutan KD.
 Menyampaikan ruang lingkup dan teknik penilaian yang
akan digunakan. termasuk penilaian kemampuan literasi
dan penguatan pendidikan karakter.

2 Kegiatan Inti 1. Guru memberikan stimulus dengan menunjukkan gambar 5 menit


Stimulation prodak yang dihasilkan bakteridan gambar sebuah bakteri.
(stimulasi/pemb Prodak bakteri
erian
rangsangan) Keju
Keju dan Yogurt

Gambar Bakteri

2. Secara berkelompok peserta didik mengamati slide


macam-macam bakteri
3. Peserta didik secara berkelompok ditugaskan membaca
referensi tentang ciri-ciri bakteri
4. Peserta didik mencatat pengetahuan awal tentang topik
bahasan
Problem 1. Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan 10
statement hal-hal yang belum diketahui dan hal-hal yang ingin menit
(pernyataan/ diketahui lebih jauh mengenai bakteri.
identifikasi 2. Peserta lain diberi kesempatan memberi jawaban,
masalah) tanggapan.
3. Guru memberi penguatan tambahan dan meluruskan
apabila ada yang perlu dibetulkan.
4. Peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan
sesuai topik bahasan setiap kelompok.
 Bagaimanakah ciri-ciri bakteri yang kalian ketahui
melalui gambar.
 Apa saja bagian-bagian tubuh bakteri? Dan apa saja
jenisnya?
 Bagaimana perbedaan antara Archaebacteria dan
Eubacteria
Data collection Peserta didik diminta mengumpulkan data/informasi masing- 50
(Pengumpulan masing kelompok sesuai topic tentang ciri-ciri bakteri dan menit
Data). bagian-baginnya, perbedaan antara Archaebacteria dan
Eubacteria, jenis-jenis bakteri dalam bentuk narasi, gambar
dan data.
Data Processing  Secara berkelompok peserta didik mengolah informasi, 25
(Pengolahan mengklasifikasi dan menganalisis data informasi tentang menit
Data) ciri Archaebacteria dan Eubacteria
 Peserta didik mengolah informasi mengklasifikasi dan
menganalisis data informasi tentang struktur
Archaebacteria dan Eubacteria serta bagian-bagiannya.
 Peserta didik mengolah informasi/ data, mengklasifikasi
dan menganalisis data tentang perbedaan Archaebacteria
dan Eubacteria serta jenis-jenis bakteri.
Verification Peserta didik melakukan verifikasi data melalui studi 20
(Pembuktian) literatur (buku, utube, internet, dan lain-lain) dan curah menit
pendapat dengan teman satu kelompok, kelompok lain, dan
guru.

Generalization 5 menit
(menarik  Dari hasil verifikasi data, peserta didik dapat mengambil
kesimpulan/gene kesimpulandengan jujurtentang komponen penyusun
ralisasi) organisme renik prokariota (tidak memiliki membrane
inti)dan perbedaan antara Archaebacteria dan Eubacteria
beserta jenis-jenisnya.
 Selanjutnya disajikan dalam bentuk laporan ataupun
melalui presentasi.
 Selama kegiatan berlangsung, guru mengamati dan
memfasilitasi kebutuhan peserta didik.

3 Kegiatan Penutup  Guru memfasilitasi dalam menemukan kesimpulan dari 15


pembelajaran yang dilakukan melalui mereviu indikator menit
yang hendak dicapai pada hari itu.
 Guru melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat
ketercapaian indikator.
 Guru meminta beberapa peserta didik untuk
mengungkapkan manfaat mempelajari komponen
penyusun organisme renik prokariota (tidak memiliki
membrane inti)dan perbedaan antara Archaebacteria dan
Eubacteria beserta jenis-jenisnya.
 Guru memberikan tugas kepada peserta didik yang dapat
memacu kreativitasnyauntuk mencari informasi dan
membuat skema tentang reproduksi bakteri dengan cara
transduksi (dengan perantara virus) kemudian buatlah
keterangannya.
Pertemuan ke 2 (3x45 Menit)

No IPK
IPK

3.5.6 Mengelompokkan bakteri berdasarkan cara hidupnya

3.5.7 Mengelompokkan bakteri berdasarkan bentuk morfologi

3.5.8 Mengelompokkan bakteri berdasarkan jumlah flagelnya

3.5.9 Mengelompokkan bakteri berdasarkan struktur dinding sel

3.5.10 Menjelaskan cara reproduksi


Bakteri

Langkah-langkah pembelajaran

Alokasi
No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
(menit)
1 Kegiatan  Guru memberikan salam, dilanjutkan dengan meminta 10
Pendahuluan salah seorang peserta didik untuk memandu doa, Menit
menayakan kabar serta mengecek kehadiran peserta didik
peserta didik.
 Guru mengaitkan hal-hal yang dikemukakan peserta
didik dan materi yang telah dipelajari serta materi yang
akan dipelajari.
 Menjelaskan kompetensi dan indikator pembelajaran
yang akan dicapai dan teknik penilaian yang akan
dilakukan.
 Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan
yang akan dilakukan termasuk penguatan nilai-nilai
karakter dan peningkatan keterampilan Abad 21 sesuai
tuntutan KD.
 Menyampaikan ruang lingkup dan teknik penilaian yang
akan digunakan. termasuk penilaian kemampuan literasi
dan penguatan pendidikan karakter.

2 Kegiatan Inti Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk


Stimulation memusatkan perhatian pada topik materi pengelompokan
(stimulasi/pemb Bakteri
erian
rangsangan) Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok
Alokasi
No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
(menit)
Melihat (tanpa atau dengan Alat)

Menayangkan gambar foto tetentang macam bakteri yang


berbeda morologi dan bentuknya

“Apa yang kalian pikirkan tentang foto/gambar tersebut?”


 Mengamati
 Lembar kerja materi pengelompokan Bakteri
 Pemberian contoh-contoh materi pengelompokan
bakteri untuk dapat dikembangkan peserta didik.
 Membaca
Peserta didik diberi kesempatan membaca materi dari
buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan pengelompokan
Bakteri
Mendengar
Penjelasan materi dari kelompok lain
Pemberian materi oleh guru.
 Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global
tentang materi pelajaran untuk melatih kesungguhan, 5 menit
ketelitian, mencari informasi.

Problem  Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan 10


statement hal-hal yang belum diketahui dan hal-hal yang ingin menit
(pernyataan/ diketahui lebih jauh mengenai bakteri.
identifikasi  Peserta lain diberi kesempatan memberi jawaban,
masalah) tanggapan.
 Guru memberi penguatan tambahan dan meluruskan
apabila ada yang perlu dibetulkan.
 Peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan
sesuai topik bahasan setiap kelompok.

Data collection Peserta didik diminta mengumpulkan data/informasi masing- 50


(Pengumpulan masing kelompok sesuai topic tentang ciri-ciri bakteri dan menit
Data). bagian-baginnya, perbedaan antara Archaebacteria dan
Eubacteria, jenis-jenis bakteri dalam bentuk narasi, gambar
dan data.
Data Processing  Secara berkelompok peserta didik mengolah informasi, 25
(Pengolahan mengklasifikasi dan menganalisis data informasi tentang menit
Data) ciri Archaebacteria dan Eubacteria
 Peserta didik mengolah informasi mengklasifikasi dan
Alokasi
No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
(menit)
menganalisis data informasi tentang struktur
Archaebacteria dan Eubacteria serta bagian-bagiannya.
 Peseta didik mengolah informasi/ data tentang
pengelompokan bakteri
Verification Peserta didik melakukan verifikasi data melalui studi 20
(Pembuktian) literatur (buku, utube, internet, dan lain-lain) dan curah menit
pendapat dengan teman satu kelompok, kelompok lain, dan
guru.
Generalization 5 menit
(menarik  Dari hasil verifikasi data, peserta didik dapat mengambil
kesimpulan/gene kesimpulandengan jujur tentang macam pengelompokan
ralisasi) bakteri

3 Kegiatan Penutup  Guru memfasilitasi dalam menemukan kesimpulan dari 15


pembelajaran yang dilakukan melalui mereviu indikator menit
yang hendak dicapai pada hari itu.
 Guru melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat
ketercapaian indikator.
 Guru meminta beberapa peserta didik untuk
menyimpulkan materi pembelajaran
 Guru memberikan tugas kepada peserta didik yang dapat
memacu kreativitasnyauntuk mencari informasi dan
membuat skema tentang reproduksi bakteri dengan cara
transduksi (dengan perantara virus) kemudian mebuat
keterangannya.

I. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

1. Penilaian Pengetahuan
a. Aspek yang di nilai
No IPK Tehnik Penilaian Keterangan
3.5.1 Tulisan Hasil belajar
3.5.2
3.5.3
3.5.4
3.5.5

3.5.6 Tulisan Hasil Belajar


3.5.7
3.5.8
3.5.9
3.5.10
3.5.11 Tulisan Hasil Belajar
4.5.1
b. Penilaian keterampilan :
Keterampilan berbicara didepan umum dalam diskusi
c. Penilaian sikap : Observasi tentang nilai nilai karakter yang terbangun dan tertanam
dalam diri peserta didik dan dituangkan dalam jurnal.
1. Teknik Penilaian
a. Pengetahuan

Teknik
No.IPK Keterangan
Penilaian
3.5.1 Penilaian peroses pembelajaran
3.5.2 Tulisan Pilihan ganda(PG)
3.5.3
3.5.4
3.5.5
3.5.6
3.5.7
3.5.8
3.5.9
3.5.10
3.5.11 Tulisan PG
4.5.1

b. Keterampilan

No. Teknik Bentuk Instrumen Butir Waktu Keterangan


Instrumen Pelaksanaan
1. Kecakapan Tugas (keterampilan) Lihat Saat Penilaian
Lampiran pembelajaran untuk, sebagai,
berlangsung dan/atau
dan/atau pencapaian
setelah usai pembelajaran

Penilaian kinerja melakukan observasi


Penilaian
No. Aspek yang dinilai 1 2 3

1 Melakukan pengamatan

2 Menuliskan data

3 Menafsirkan data

4 Mengkomunikasikan
Rubrik Penilaian Observasi

Penilaian
Aspek yang dinilai 1 2 3

Melakukan Tidak Melakukan Melakukan Melakukan


Pengamatan Pengamatan secara Pengamatan dengan
acak sungguh – sungguh
dan teliti

Menuliskan data Menuliskan data Menuliskan data Menuliskan data


kurang tepat secara cermat tetapi secara cermat dan
kurang tepat tepat

Menafsirkan data Tidak melakukan Menafsirkan data Menafsirkan data


penafsiran data dengan benar tetapi dengan benar dan
kurang lengkap lengkap

Mengkomunikasikan Dilakukan secara Lisan dan tertulis Memadukan hasil


lisan namun tidak tertulis sebagai
dipadukan bagian dari penyajian
secara lisan

Jeneponto, 2018
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. Armin, M.Pd,I Dewi Permata Ayu, S.Pd


Nip 196808282005011004
Penilaian Observasi:

Digunakan untuk menilai ketrampilan peserta didik dalam hal membuat poster

Lembar Observasi Keterampilan Membuat poster

Nama/kelompok:

Penilaian
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4

1 Ketepatan memilih informasi dan gambar topic

2 Tampilan poster

3 Keteraturan menyusun informasi dan gambar pada poster

4 Kerapian dan kebersihan poster

Nilai = skor diperoleh/skor maksimum X 4


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD)

I. Tujuan : Siswa diharapkan peserta didik mampu mengidentifikasi bakteri berdasarkan


struktur tubuh, cara hidup, cara reproduksi dan memahami peranannya bagi kehidupan
II. Petunjuk :
a. Kerjakan soal diskusi di bawah ini dengan kelompok masing-masing
b. Analisislah masalah yang ada pada LKPD
c. Presentasikan hasil diskusi kelompok Anda
III. Ringkasan Materi

Kindom Archaebacteria dan Eubacteria merupakan kelompok maakhluk hidup yang memiliki sel
prokariotik(tidak memiliki membrane inti). Archaebacteria dipisahkan dengan Eubacteria karena
memiliki susunan, struktur, dan urutan asam nukleat yang berbeda dengan Eubacteria.Dinding sel
Archaebacteria tidak memiliki peptidoglikan.Archaebacteria dibagi menjadi metanogen, halofil
ekstrem dan termofil ekstrem. Archaebacteria berreproduksi dengan membelah biner,berganda tunas
dan frekmentasi.Eubacteria adalah mikroorganisme prokariota bersel satu dan umumnya tidak
berklorofil. Bakteri ini bias ditemukan hamper disetiap tempat, misalnya di tanah, air, udara, dalam
makanan maupun dalam tubuh manusia hidup.

IV. Isilah pertanyaan-pertanyaan pertanyaan berikut berdasarkan buku sumber dan internet!
1. Tuliskan ciri-ciri bakteri?
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………..
2. Tuliskan persamaan dan perbedaan Archaebacteria dan Eubacteria!
Persamaan:
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………..
Perbedaan:
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
3. Archaebacteria biasanya hidup pada habitat ekstrim, seperti sumber air panas dan telaga
garam. Berdasarkan metabolism dan ekologinya Archaebacteria dibagi dalam tiga kelompok.
Tuliskan dan jelaskan?
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………..
4. Perhatikan struktur sel bakteri berikut ini!
Lengkapi keterangan gambar dan berikan fungsinya?
1

2
3
4
5

………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………..
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

LKPD 2

1. Merupakan kelompok bakteri yang diding selnya tidak mengandung peptidoglikan, namun
membrane plasmanya mengandung lipid, hidup di lingkungan yang estrim yang mirip dengan
lingkungan kehidupan awal di bumi disebut…..
2. Archaeobacteria dibagi dalam tiga kelompok yaitu (1)………..(2)……. (3)……
3. Merupakan ciri dengan karakteristik: Dikenal dengan nama bakteri, Mikroorganisme prokariot
bersel satu dan umumnya tidak berklorofil. Di sebut….
4. Merupakan bakteri dengan karakteristik: Membentuk suatu koloni atau kumpulan yang
berdempetan setelah terjadi pembelahan sel, memiliki bentuk monokokus, diplokokus,
tetrakokus. Bentuk bakteri tersebut adalah….
5. Merupakan kelompok bakteri yang diding selnya mengandung peptidoglikan, namun tipis, yang
terletak diruang palsmik disebut…..
6. Merupakan bakteri yang dapat membuat makanannya sendiri dari senyawa organik
yaitu……
7. Merupakan ciri dengan karakteristik: memperoleh makanan dari makhluk hidup lain dan bersifat
merugikan disesebut….
Lampiran 1
Uraian Materi
Ruang Lingkup Bakteri
Bila kita mendengarkan kata “bakteri” tentu kita berpikir merupakan sesuatu yang menyebabkan
penyakit.Pikiran yang demikian ini tidak sepenuhnya benar karena dari sekian banyak bakteri hanya 1%
saja yang bersifat patogen (penyebab penyakit), sedangkan 90% sangat bermanfaat.Apa sebenarnya
bakteri itu? Bakteri merupakan kelompok makhluk hidup yang berukuran sangat kecil, yaitu bersel
tunggal sehingga untuk melihatnya harus menggunakan bantuan mikroskop.Bakteri termasuk golongan
mikroba (jasad renik). Penyebaran kehidupan bakteri di alam sangat luas yang dapat ditemukan di dalam
tanah, air, udara, bahkan dapat dijumpai pada organisme, baik yang masih hidup maupun yang telah mati.
Antonie Van Leuwenhook (1632 –1723) adalah seorang berkebangsaan Belanda, yang pertama kali
berhasil melihat makhluk-makhluk kecil yang dinamakan animalkulus yang saat ini dikenal sebagai
bakteri.Istilah bakteriberasal dari kata bakterion yang artinya batang kecil.Karena jasa beliau, maka
sekarang ini kita dapat mempelajari lebih mendalam tentang bakteri.
A. Ciri-ciri umum Bakteri
 Organisme berukuran kecil sehingga sering di sebut mikroorganisme.
 Uniseluler atau hanya terdiri atas satu sel.
 Bersifat prokariotik(Tidak mempunyai membran inti).
 Hanya dapat di lihat dengan menggunakan mikroskop.
 Mempunyai ukuran dengan diameter 0,5-1 μm dengan panjang 1-20 μm.
 Hidup secara soliter atau berkoloni.
 Bersifat kosmopolit atau habitatnya meliputi daerah yang luas
 Mempunyai dinding sel
B. Contoh sel bakteri

*Flagel
merupakan alat gerak bagi bakteri yang berbentuk batang atau spiral. Bakteri dapat dibedakan
menjadi beberapa tipe berdasarkan letak flagelanya:
-Atrik tidak memiliki flagel
- Monotrik memiliki satu flagel yang terletak di salah satu ujungnya. misalnya pada
Pseudomonas aeruginosa.
- Amfitrik memiliki dua flagel pada kedua ujungnya, misalnya pada Aquaspirillum serpens.
- Lopotrik memiliki banyak flagel di salah satu ujungnya,
misalnya pada Pseudomonas tluorescens
-Peritrik memiliki banyak flagel di seluruh tubuhnya. misalnya pada Salmonella typhosa
* Kapsul

mempunyai lapisan lendir yang berbentuk padat dan tebal yang disebut kapsul. Tersusun dari
polisakarida dan air. Fungsi kapsul bakteri:

1. Alat pertahanan dan pelindung bagi bakteri


2. Mencegah kekeringan pada sel bakteri
3. Alat melekat bakteri pada sel inang
4. Sumber makanan bagi bakteri.
*Dinding

Sel berfungsi sebagai pelindung dan pemberi bentuk tubuh bakteri. Bakteri mempunyai dinding
sel yang tersusun dari peptidoglikan yaitu gabungan protein dan polisakarida. Berdasarkan perbedaan
ketebalan lapisan peptidoglikan pada dinding selnya, bakteri di bedakan menjadi dua macam yaitu

1. Bakteri Gram Positif contohnya Neisseria gonorrhoeae, Treponema pallidum, Vibrio cholera
dan Bacilus subatilis.
2. Bakteri Gram Negatif Contohnya Escherichia coli, Streptococcus mutans
*Membran plasma atau selaput sitoplasma.
Membran plasma bersifat selektif permiabel, yang berarti hanya dapat di lalui molekul atau zat
tertentu.Membran plasma ini tersusun atas fosfolipid dan protein. Fungsinya membran plasma:
1. Alat transpor elektron dan proton yang di bebaskan saat oksidasi bahan makanan.
2. Alat pengatur pengangkutan senyawa yang masuk atau keluar dari membran sel.
3. tempat pembentukan mesosom.
* Ribosom
Ribosom merupakan butiran-butiran yang mengandung molekul RNA sebagai tempat sintesis
protein.
*Sitoplasma
Didalam membran sel terdapat sitoplsma.Di dalam sitoplasma terdapat asam nukleat, protein,
karbohidrat, lemak, ion organik dan kromatofora.
*Pili (Fimbriae) Membantu bakteri untuk bertahan hidup dalam lingkungan tertentu.
*Bahan inti
merupakan pusat pengendalian aktivitas sel yang berisi DNA. DNA bakteri merupakan rantai
tunggal berbentuk lingkaran yang di sebut nukleoid.Beberapa jenis bakteri mempunyai tambahan
DNA yang membentuk lingkaran kecil di sebut plasmid.
Kromosom
*Kromosom merupakan struktur yang berada di bawah membran plasma. Klorosom mengandung
pikmen klorofil dan pikmen lainnya yang berperan dalam proses fotosintesis.
*Vakuola gas
Vakuola gas berguna agar bakteri dapat mengapung di permukaan air untuk memperoleh
cahaya.Vakuola gas hanya di miliki oleh bakteri air yang melakukan fotosintesis.
C. Bentuk dasar sel bakteri beraneka ragam, yaitu :
1. KOKUS (bulat)

2. BASIL (batang)

1. SPIRILA (spiral)

D. BAKTERI KOKUS (bulat) Memiliki bentuk :


1. MONOCOCUS (bentuki bulat tunggal )

2. DIPLOCOCUS (bentuk bulat gandeng dua)

3. TETRACOCUS ( empat sel bakteri bulat membentuk segi empat )

4. SARKINA (delapan sel bakteri bulat membentuk kubus.)

5. STERPTOCOCUS (lebih dari empat sel bakteri bulatyang membentuk untaian rantai)

6. STAFILOCOCUS ( lebih dari empat sel bakteri bulat yang bergerombol membentuk
rangkaian buah anggur )C
E. BAKTERI BASIL (batang) Memiliki bentuk :
1. MONOBASIL ( bentuk basil tunggal )

2. DIPLOBASIL ( dua sel bakteri basil berdempetan )

3. STREPTOBASIL ( beberapa sel bakteri basil berdempetan membentuk rantai )

F. BAKTERI SPIRILA ( spiral ) Memiliki bentuk :


1. SPIRAL ( bentuk sel bergelombang )

2. SPIROSETA ( bentuk sel seperti secrup )

3. VIBRIO ( bentuk sel seperti tanda baca koma )

G. Reproduksi bakteri
Reproduksi pada BAKTERI dapat dilakukan dengan 2 cara :
1. Aseksual( pembelahan biner)
2. Seksual(Rekombinasi Gen)

Reproduksi Aseksual
Umumnya BAKTERI melakukan reproduksi secara aseksual (vegetatif = tak kawin) dengan
membelah diri ( Pembelahan Biner = setiap sel membelah menjadi dua)

Reproduksi Seksual
Reproduksi seksual pada BAKTERI umumnya dilakukan dengan pertukaran materi genetik
di sebut REKOMBINASI GENETIK atau REKOMBINASI DNA.
Rekombinasi Genetik pada Bakteri dapat dilakukan dengan tiga cara :

Transformasi: Masuknya DNA telanjang ke dalam Bakteri dan mengubah sifat sel Bakteri
Transduksi: Pemindahan materi genetik satu sel bakteri ke sel bakteri lainnya dengan perantara
organisme lain yaitu bacteriofage .Konjugasi:Pemindahan materi genetik secara langsung melalui
kontak sel dengan membentuk struktur seperti jembatan diantara dua sel bakteri yang saling
berdekatan.

ARCHAEBAKTERIA

ARCHAEBAKTER berbeda dengan EUBACTERIA, dalam beberapa hal, seperti : dinding sel,
membran sel, komposisi RNA dan komposisi ribosom)

Arcaebacteria biasanya hidup pada habiatat yang ekstrim seperti, sumber air panas dan telaga
garam,

Berdasarkan tempat hidup Archaebacteria ini dibagi menjadi tiga kelompok.

1. Bakteri METANOGEN
2. Bakiteri HALOFILIK
3. Bakteria TERMOASIDOFIl

1. Reproduksi Aseksual pada Bakteri

Reproduksi aseksual bakteri dilakukan melalui pertumbuhan tunas, fragmentasi, dan pembelahan
biner.

a. Pertumbuhan Tunas

Untuk metode pertumbuhan tunas, pada sel bakteri reproduksi dimulai dengan tumbuh dan
berkembangnya sebuah tonkolan kecil pada salah satu ujung sel. Tunas ini mereplikasi genom,
tumbuh membesar, menjadi sel anakan, dan pada akhirnya memisahkan diri dari sel induknya
untuk menjadi bakteri baru.

b. Fragmentasi

Selama dalam kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan, bakteri umumnya akan
melakukan reproduksi melalui metode fragmentasi. Protoplasma bakteri mengalami
kompartementalisasi membentuk gonidia. Setelah kondisi lingkungan mulai menguntungkan,
gonidia ini kemudian menjadi bakteri baru dengan replikasi genom pada setiap fragmennya.

c. Pembelahan Biner
Pembelahan biner adalah cara yang paling umum ditemukan dalam proses reproduksi
bakteri. Kendati demikian, pembelahan biner lazimnya hanya terjadi bila kondisi lingkungan
sekitar dalam kondisi menguntungkan. Sel bakteri akan membelah menjadi 2 sel anak yang
memiliki ukuran dan ciri khas yang serupa. Dalam proses pembelahan, akan terbentuk sebuah
dinding lintas yang memisahkan kromosom pada 2 sel anak. Setelah terpisah, sel anak akan
tumbuh dalam waktu 20 sampai 30 menit dan dapat mengulami proses pembelahan biner untuk
menghasilkan bakteri baru. Hal inilah yang menyebabkan proses reproduksi bakteri dapat
berlangsung sangat cepat terlebih jika tidak ada inhibitor di sekitar lingkungannya

2. Reproduksi Seksual pada Bakteri

Istilah reproduksi seksual sebetulnya tidak tepat digunakan untuk mengistilahkan cara reproduksi
bakteri ini. Mengingat, meski terjadi perpindahan materi genetik antar bakteri, namun dalam
prosesnya perpindahan ini tidak menghasilkan zigot. Oleh karenanya, para ahli menyebut proses
reproduksi bakteri ini dengan nama paraseksual.
Reproduksi paraseksual sendiri meliputi 3 tahapan atau cara, yaitu konjugasi, transformasi, dan
transduksi.

a. Transformasi

Transformasi adalah proses perpindahan sedikit materi genetik (DNA) atau bahkan hanya 1 gen
saja dari satu bakteri ke bakteri lainnya. Perpindahan ini meliputi proses fisiologis yang
kompleks melalui lisis secara alamiah maupun kimiawi. Proses transformasi dalam reproduksi
bakteri pertama kali dikemukakan pada tahun 1928 oleh Frederick Griffith. Beberapa contoh
bakteri yang melakukan proses ini misalnya Diplococcus pneumonia, Bacillus, Pseudomonas,
Strepotococcus, dan Nesisseria.
b. Transduksi

Transduksi adalah perpindahan materi genetik dari satu bakteri ke bakteri lain dengan bantuan
bakteriofag atau virus menginfeksi bakteri. Proses transduksi dalam reproduksi bakteri pertama
kali dikemukakan pada tahun 1952 oleh Zinder dan Lederberg.

c. Konjugasi
Konjugasi adalah perpindahan materi genetik dari satu bakteri ke bakteri lain melalui jembatan
sitoplasma. Bakteri pemberi materi genetik (DNA) disebut bakteri donor. Bakteri ini memiliki
tonjolan yang disebut pili. Organel tersebut berfungsi sebagai alat yang mempermudah tubuh
bakteri menempel dengan bakteri penerima donor. Proses konjugasi dalam reproduksi bakteri
pertama kali dikemukakan pada tahun 1946 oleh Lederberg dan Tatum. Bakteri yang melakukan
konjugasi contohnya E. coli.

Peranan Menguntungkan & Merugikan Bakteri Dalam Kehidupan

.
A PERAN YANG MENGUNTUNGKAN

1. Pengurai

Proses dekomposisi sangat penting dalam suatu ekosistem. Melalui proses ini akan terjadi
pengembalian unsur dari makhluk hidup ke alam. Kemampuan untuk merombak senyawa
organik dalam organisme yang mati oleh bakteri menjadikan bakteri sebagai dekomposer atau
pengurai.Bayangkan jika tidak ada bakteri (pengurai), maka bumi sangat sesak karena organisme
yang telah mati tetap utuh.

2. Siklus Biogeokimia

Siklus biogeokimia merupakan siklus senyawa anorganik di alam meliputi siklus


nitrogen, karbon, oksigen, phospor, dan sulfur yang merupakan penyusun organisme. Bakteri
berperan baik dalam proses pengikatan senyawa – senyawa ini atau dalam proses
pengembaliannya ke alam. Contohnya ialah bakteri rhizobium yang membantu tumbuhan untuk
mendapatkan nitrogen bebas di alam (N2 merupakan nitrogen yang tidak dapat diikat oleh
tumbuhan).Sementara bakteri nitrosomonas menyediakan nitrogen organik (nitrit, NO2) yang
dapat diserap oleh tumbuhan.Senyawa nitrogen sangat penting bagi makhluk hidup karena
merupakan penyusun senyawa protein dan lainnya.

3. Simbiosis Mutualisme

Beberapa bakteri mengadakan hubungan yang saling menguntungkan dengan organisme lain.
peranan bakteri bagi organisme tersebut sangat penting bagi organisme lainnya, sementara
bakteri akan mendapatkan nutrisi dari organisme inangnya. beberapa contoh simbisosi
mutualisme bakteri:

– Bakteri Rhizobium bersimbiosis dengan tumbuhan Leguminosae (kacang – kacangan) pada


bintil akarnya. Bakteri berperan untuk mengikat nitrogen bebas (N2) dan mengubahnya menjadi
nitrogen organik, ammoniak (NH3) yang akan diserap tumbuhan tersebut untuk metabolisme sel.
Sementara bakteri akan mendapat nutrisi dengan menyerapnya dari tumbuhan.
– Bakteri selulolitik ditemukan di dalam perut hewan – hewan herbivora seperti sapi, rayap,
unggas, dan lainnya. Bakteri ini memiliki enzim pemecah selulosa yang tidak dimiliki oleh
hewan tersebut. Sehingga keberadaan bakteri ini akan membantu memecah sel tumbuhan yang
akan diserap oleh hewantersebut.
– Bakteri E.coli dalam usus besar manusia dan hewan lainnya berperan dalam proses
pembusukan sisa makanan yang tidak tercerna dalam organ pencernaan. Dengan adanya
pembusukan oleh E.coli maka sisa makanan ini mudah dikeluarkan sebagai feses.Selain itu,
koloni bakteri ini menghasilkan biotin dan vitamin K yang penting bagi tubuh.

4. Bidang Pertanian

Adapun peran bakteri dalam bidang pertanian ialah sebagai penyubur tanah.Selain itu, digunakan
untuk pembuatan pupuk kompos atau pembuatan biogas (sumber bahan bakar).

5. Bidang Kesehatan

Dalam bidang kesehatan atau kedokteran peran bakteri juga menguntungkan.Beberapa bakteri
menghasilkan antibiotik yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri atau patogen
lainnya.Salah satu contohnya ialah antibiotik streptomisin yang dihasilkan oleh bakteri
Streptomyces griceus berfungsi untuk melawan bakteri penyebab TBC.

6. Bidang Bioteknologi

Bakteri telah lama digunakan sebagai mikroorganisme baik dalam bioteknologi konvensional
maupun modern.Adapun penggunaan bakteri dalam bioteknologi ini sebagai penyedia jasa untuk
menghasilkan produk yang diinginkan. Contohnya ialah sebagai berikut:

a. Bakteri susu dimanfaatkan untuk memfermentasi susu agar menghasilkan produkyang


diinginkan, seperti yogurt difermentasikan oleh Lactobacillus sp.
b. Bakteri Acetobacter xylinum dimanfaatkan untuk memfermentasi gula menjadi asam cuka
dalam industri pembuatan nata de coco.
c. Dalam bioteknologi modern misalnya pembuatan hormon insulin melibatkan bakteri E.coli
sebagai mutan untuk menghasilkan hormon yang disintesis gen pankreas manusia.
d. Bakteri Methanobacterium dapat dimanfaatkan dalam pembuatan biogas dari eceng gondok

7. Indikator Lingkungan

Beberapa bakteri non patogenik dapat dijadikan indikator pencemaran lingkungan.Contohnya


ialah bakteri E.coli yang merupakan bakteri non patogenik bagi manusia.Jumlah bakteri ini
menjadi indikator kelayakan air yang dapat dikonsumsi.Ketika jumlahnya melibihi ambang
batas, maka dipastikan di sumber tersebut terdapat banyak bakteri patogen lainnya, seperti
Salmonella typhosa penyebab penyakit tipus.

B. PERAN YANG MERUGIKAN

1. Simbiosis Parasitisme: Penyebab penyakit

Bakteri yang menyebabkan penyakit disebut dengan bakteri patogen.Diketahui bahwa beberapa
penyakit disebabkan oleh bakteri. Satu spesies bakteri hanya akan menyebabkan satu jenis
penyakit. Tentu saja penyakit yang disebabkan oleh bakteri ini dapat ditularkan dengan beragam
media atau cara. Adapun beberapa penyakit yang disebabkan oleh bakteri antara lain:

a. TBC

TBC atau dikenal dengan tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri
Mycobacterium tuberculosis yang menyerang paru – paru. Iritasi oleh bakteri menyebabkan luka
pada saluran pernapasan, sehingga penderita akan mengeluarkan darah ketika batuk.

b. Pneumonia

Serupa dengan TBC penyakit ini menyerang paru – paru.Pneumonia disebabkan oleh
Diplococcuc pneumonia.

c. Kencing nanah (Gonnorea)

Kencing nanah atau dikenal juga sebagai GO merupakan tergolong penyakit menular seksual
(PMS). Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri Neisseria gonnorea yang menyerang organ
kelamin.

d. Antraks – Bacillus antrachis Merupakan penyakit yang menyerang hewan ternak seperti sapi.

2. Oksidasi logam. Beberapa bakteri yang mampu menoksidasi logam seperti bakteri besi dan
sulfur meninggalkan sisa yang dapat membuat penyumbatan serta keropos.

3. Pembusukan. Kemampuan pembusukan yang dimiliki bakteri tentu dapat menimbulkan


kerugian jika membusukan makanan.Dengan demikian, makanan tidak tahan lama untuk
dikonsumsi.Beberapa pembusukan makanan menghasilkan lendir serta toxic yang berbahaya jika
tidak sengaja terkonsumsi ke dalam tubuh.Hal ini dapat dicegah dengan pengawetan makanan.
KISI-KISI SOAL
Nama Sekolah : SMA AL-BAHRA
Jumlah Soal : 12

LEV
EL
KD BAB KLS INDIKATOR SOAL KOG No.soal
NITI
F
Disajikan cirri makhluk hidup,
L1
x peserta didik mengidentifikasi 1
LOTs
ciri bakteri tersebut
Disajikan gambar struktur
bakteri. Peserta didk
L1
x mengidentifikasi struktur dan 2
LOTs
fungsi bakteri

Disajikan gambar produk


makanan, peserta didik
L1
x mengidentifikasi peran bakteri 3
LOTs
3.5. berdasarkan produk yang
Mengidentifika dihasilakan
si struktur, cara Disajikan cirri makhluk hidup, PG
L3
hidup, peserta didik mengidentifikasi
x MOT 4
reproduksi dan ciri bakteri tersebut dan
s
peran bakteri mengelompokkannya
peserta didik mengidentifikasi
dalam L1
x cara perkembang biakan 5
kehidupan Monera bakteri
LOTs
x Disajikan gambar bakteri L3 6
peserta didik mengidentifikasi MOT
kelompok bakteri berdasarka s
cara hidupnya
x Disajikan gambar bakteri , L2 7
peserta didik mampu LOTs
menjelaskan macam-macam
bentuk bakteri
x Disajikan gambar bakteri, L3 8
Menjelaskan peranan bakteri MOT
yang menguntungkan s
x Disajikan kasus, peserta didik L3 9
mampu menguraikan peranan MOT
bakteri yang merugikan s
x Disajikan gambar bakteri L3 10
berdasarkan jumlah flagelnya, MOT
pserta didik s
Mengidentifikasi bakteri
berdasarkan jumlah flagelnya

L2 11
peserta didik mengidentifikasi LOTs
bakteri berdasarkan cara
hidupnya
Disajikan 2 ciri makhluk L1 12
hidup, peserta didik LOTs
mengidentifikasi jenis
Archebacteri
Instrumen Penilaian Pengetahuan
Kartu Soal
Soal nomor 1
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.2. Menjelaskan perbedaan Archaeobakteria dan Eubacteria

Indikator Soal : Disajikan cirri makhluk hidup, peserta didik mengidentifikasi ciri bakteri
tersebut
Level Kognitif : L1
Terdapata makhluk hidup yang memiliki cirri:
1. Mikroskopis dengan ukuran yang bervariasi
2. Eukaryotic
3. Dapat hidup pada lingkungan apapun
4. Hidup pada lingkungan yang ekstrim
5. Dapat berkemosintesis
Berdasarkan cirri tersbut, manakah yang merupakan cirri Archebacteria…
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 4 dan 5
E. 1 dan 5
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
4 Jawab:D 8
Arkebacteria adalah bakteri yang dapat hidup pada lingkungna yang
ekstrim, dan dapat berkemosintesis. Misalnya bakteri sulfur,
holobakteriatau bakteri garam, termobakteri atau bakteri yang hidup
pada suhu ekstrem
Total Skor 8

Kartu Soal
Soal nomor 2
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.1. Menjelaskan ciri-ciri bakteri

Indikator Soal : Disajikan gambar struktur bakteri. Peserta didk mengidentifikasi struktur
dan fungsi bakteri
Level Kognitif : L1

Perhatikan gambar berikut;

Fungsi dan struktur kapsul adalah…


A. Memiliki lapisan lendir dan berfungsi sebagai pelindung
B. Mempertahankan bentuk sel dan mengandung peptidoglikan
C. Tersusun dari senyawa fosfolipid dan protein yang berfungsi membungkus sitoplasma
D. Mengandung molekul organikdan sebagai tempat terjadinya reaksi metabolism
E. Penyimpan cadangan makanan dan berbentuk granula
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
2 Jawab:A 8
Memiliki lapisan lendir dan berfungsi sebagai pelindung

Total Skor 8

Soal nomor 3
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.11. Mengkomunikasikan peranan bakteri dalam kehidupan sehari-
hari
Indikator Soal : Disajikan gambar produk makanan, peserta didik mengidentifikasi peran
bakteri berdasarkan produk yang dihasilakan
Level Kognitif : L2
Perhatikan gambar brerikut:

Nama bakteri yang menghasilkan kedua produk tersebut adalah…


A. Asetobacter aceti dan Gluconobacter
B. Acetobactet xylinum dan Acetobacter pasteurianus
C. Lactobacillus casei dan Lactobacillus bulgaricus
D. Propionibacterium dan Pedicoccus cereviceae
E. Corynebacterium glutamine dan Brevibacterium flavum
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
3 Jawab:c 8
Lactobacillus bulgaricus membuat yoghurt dari bahan susu dan
Lactobacillus casei membuat keju dari bahan susu
Total Skor 8

Soal nomor 4
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.9. Mengelompokkan bakteri berdasarkan struktur dinding sel

Indikator Soal : Disajikan cirri makhluk hidup, peserta didik mengidentifikasi ciri bakteri
tersebut dan mengelompokkannya
Level Kognitif : L3

Terdapat ciri makhluk hidup yang sebagai berikut:


1. Bersifat kemoautotrof
2. Membentuk endospora yang resisten
3. Dinding sel dan yaitu lapisan peptidoglikannya lebih tipis
4. Dapat hidup pada lingkungan yang asam
5. Berwarna merah
Berdasarkan cirri tersbut, manakah yang bukan merupakan ciri bakteri gram positif…
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 4 dan 5
E. 3 dan 5
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
4 Jawab:E. 3 dan 5. 9
Ciri cirri bakteri gram positif adalah
1. Bersifat kemoautotrof
2. Membentuk endospora yang resisten
3. Dapat hidup pada lingkungan yang asam
4. Berwarna ungu
Total Skor 9

Soal nomor 5
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.10. Menjelaskan cara reproduksi Bakteri

Indikator Soal : peserta didik mengidentifikasi cara perkembang biakan bakteri

Level Kognitif : L1 (menguraikan)

Yang termasuk perkembang biakan secara seksual pada bakteri adalah…


A. Konjugasi dan Fragmentasi
B. Pembelahan biner dan konjugasi
C. Konjugasi, transduksi dan transformasi
D. Transformasi dan pembelahan biner
E. Pembelahan biner dan fragmentasi
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
5 Jawab:C 8
Konjugasi, transduksi dan transformasi

Total Skor 8

Soal No 6
Kompetensi Dasar : 3.5. Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Kingdom Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.6. Mengelompokkan bakteri brdasar kan cara hidupnya

Indikator Soal Disajikan gambar makhluk hidup Monera (Baktri), peserta didik
mengidentifikasi Baktri tersbut berdasarkan cara hidupnya
:

Level Kognitif : L2

Rumusan Butir Soal


Soal no.6
Perhatikan gambar brikut:

Hewan tersebut memiliki cirri-ciri:


 Hidup sebagai saproba
 Bentuk tubuhnya berbentuk batang dan bersifat gram negatif
 Biasa terdapat pada usus mamalia
 Membantu menguraikan sisa metabolism
Prnyataan tersebut menjelaskan cirri…..
A. Escherichia coli
B. Mycobacterium tubercolosis
C. Lactobacillus bulgarikus
D. Salaginella
E. Salmonella sp

Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban
1 a. Escherichia coli, merupakan baktri saproba (pengurai) yang hidup 9
pada usus mamalia dan menurai zat sisa metabolism. Bentuk
tubuhnya basil dan hidup berkoloni, merupakan bakteri bergam
negatif

Total Skor 9

Soal No 7
Kompetensi Dasar : 3.5. Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.7 Menjelaskan cara hidup baktri
Disajikan gambar, peserta didik mampu menjelaskan kelompok
Indikator Soal : bakteri dan perannya
Level Kognitif : L2

Rumusan Butir Soal


Perhatikan gambar bentuk agregat berikut!

1 2

5
3 4

Manakah yang merupakan bakteri Streptococcus…


A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
7 JAWAB: C. 9
Sterptococcus yaitu bakteri yang berbrntuk bulat yang bergandeng
memanjang
Total Skor 9

Soal nomor 8

Kompetensi Dasar : 3.5. Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 4.5.1. Menyajikan data tentang ciri-ciri bakteri yang menguntungkan
dan yang merugikan bagi manusia Menjelaskan peranan bakteri yang
Indikator Soal : menguntungkan

Level Kognitif : C4 (meganalisis)


Rumusan butir soal

Cirri-ciri:

1. bersimbiosis dengan polong-polongan


2. menguraikan sampah
3. pengikat nitrogen
4. Mengelola limbah organic
5. Memperbaiki kualitas tanah yang tercemar limbah
Manakah yang merupakan cirri dari bakteri pada gambar tersebut?
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 4 dan 5
D. 2 dan 3
E. 2 dan

Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
3 Jawab:B 8
Gambar di atas merupakan gambar bakteri Nitrobacter pengikat nitrogen
yang bersimbiosis dengan polong polongan atau hidup di akar kacang.
Memiliki peran mengikat nitrogen
Total Skor 8

Kartu Soal
Soal nomor 9
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.11. Mengkomunikasikan peranan bakteri dalam kehidupan
sehari-hari
Indikator Soal :
Disajikan kasus, peserta didik menjelaskan peran bakteri tersebut
Level Kognitif : C4 (menguraikan)
Seorang anak menderita kongjungtivitis (pradangan pada mata) dengan cirri-ciri mata
membengkak, merah dan iritasi serta sakit pada mata jika terkena cahaya, bakteri ini
menyerang konjungtiva pada mata. Nama baktri yang menybabkan penyakit tersbut adalah…
A. Clostridium botulinum
B. Bordatella pertusiss
C. Neisseria gonorroeae
D. Mycobacterium leprae
E. Clamydia trachomatis
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
9 Jawab:E 8
Clamydiya trachomatis yang berpoetnsi menybabkan kebutaan
Total Skor 8

Soal nomor 10
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.8 Mengidentifikasi bakteri berdasarkan jumlah flagelnya

Indikator Soal :
Mengidentifikasi bakteri berdasarkan jumlah flagelnya

Level Kognitif : C2 (menjelsakan)

Butir Soal

Gambar diatas menunjukkan bakteri tersebut memiliki flagel pada seluruh permukaan tubuhnya. Hewan
yang memiliki flagel pada seluruh tubuhnya disebut….
A. Lofotrik
B. Peritrik
C. Amfitrik
D. Atrik
E. monotrik

Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
10 Jawab: B 8
Bakteri tersebut merupakan bakteri yang memiliki flagel diseluruh
tubuhnya atau peritrik.
Total Skor 8

Soal nomor 11
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5.5 Menjelaskan cara hidup bakteri

Indikator Soal : peserta didik mengidentifikasi bakteri berdasarkan cara hidupnya

Level Kognitif : L1

Bakteri yang mampu mengoksidasi ammonia menjadi nitrit adalah…


A. Nocardia
B. Nitrobacter
C. Esherichia coli
D. Nitrosococcus
E. Thiobacillus thiooxidans
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
11 Jawab:D.Nitrococcus 8
Mengoksidasi ammonia menjadi nitrit

Total Skor 8

Soal nomor 12
Kompetensi Dasar : 3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran
bakteri dalam kehidupan
Materi : Monera
Kelas/Semester : X/1
IPK : 3.5. Mengelompokkan Archaeobakteria

Indikator Soal :
Disajikan 2 ciri makhluk hidup, peserta didik mengidentifikasi jenis
Archebacteri
Level Kognitif : L2
Diketahui suatu bakteri memiliki cirri cirri
1. Tidak memiliki peptidoglikan atau memiliki namun tipis
2. Mampu menghasilkan metana
3. Hidup pada kadar garam yang tinggi
4. Termasuk bakteri anaerob yang tidak toleran terhadap oksigen
5. Bakteri toleran terhadap oksigen
Manakah yang bukan merupakan cirri dari Archebacteria metanogen…..
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 4 dan 5
E. 3 dan 5
Pedoman penskoran:
No Uraian Jawaban Skor
12 Jawab:E 8
Archebacteri metanogen memiliki cirri-ciri
1. Mampu menghasilkan metana
2. Termasuk bakteri anaerob yang tidak toleran terhadap oksigen
Archebacteri halofili memiliki cirri-ciri
1. Bakteri toleran terhadap oksigen
2. Hidup pada kadar garam yang tinggi
Total Skor 8
PENILAIAN PENGETAHUAN
TES TERTULIS (PG)
KELAS :

Nilai per soal Nilai


No NamaPesertaDidik
01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

Kriteria Skor
100 = Sangat Baik
70 = Baik
50 = Kurang Baik
20 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali
skor ideal (100)
J. Remedial dan Pengayaan
a. Remedial

PROGRAM REMIDIAL

Sekolah : ........................
Kelas/Semester : ........................
Mat Pelajaran : ........................
Ulangan Harian Ke : ........................
Tanggal Ulangan Harian : ........................
Bentuk Ulangan Harian : ........................
Materi Ulangan Harian : ........................
(KD/Indikator : ........................
KKM : ........................

Nama Bentuk
Nilai Indikator yang Nilai Setelah
No Peserta Tindakan Ket.
Ulangan Belum Dikuasai Remedial
Didik Remedial
1
2
3
4
5

b. Pengayaan
Nilai
Nama Peserta Nilai Judul Materi Catatan
No Setelah Ket.
Didik Ulangan pengayaan lain
pengayaan
1
2
3
4
5

Anda mungkin juga menyukai