Anda di halaman 1dari 22

PROPOSAL USAHA KECIL

“Takesandbites Brownies”

Disusun Oleh:
1. Sari Ayu Mardhatillah (20180420127)
2. Dian Islamiyati (20180420138)
3. Annisa Ulfah (20180420154)
Kelas : Akuntansi D

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
TAHUN 2019
i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat, taufiq,
serta hidayah-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan tugas Proposal Usaha Kecil dengan
baik.
Penulisan proposal ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Kewirausahaan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Jurusan Akuntansi.
Dalam memenuhi persyaratan tersebut penulis mencoba membuat Proposal yang berjudul
“Proposal Usaha Kecil (Takesandbites Brownies)”.
Dalam menyusun proposal ini penulis menyadari sepenuhnya bahwa proposal ini masih
jauh dari kesempurnaan sebab pengetahuan dan pengalaman yang di miliki penulis terbatas, cukup
banyak tantangan dan hambatan yang penulis temukan dalam menyusun proposal ini.
Akhir kata, semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi
pembaca pada umumnya.

Yogyakarta, Maret 2019

Penulis

ii
Ringkasan

Kue Brownies adalah kue dengan bahan baku coklat dan bertekstur agak basah bahkan ada juga
yang mengolah nya menajdi Brownies bakar atau kering. Brownies merupakan olahan kue yang
berabahan tepung terigu. Tepung terigu merupakan tepung atau bubuk yang berasal dari biji
gandum. Keunggulan dari tepung terigu dibandinhkan dengan tepung yang lain yaitu
kemampuannya membentuk gluten pada saat diberi air. Dikarenakan kue Brownies sekarang telah
menjadi populer dan memiliki banyak penggemar, kue yang berbahan coklat ini tentu memiliki
efek buruk bagi tubuh manusia. Hal tersebut, disebabkan oleh kandungan coklat dan gula yang
berlebih di dalamnya. Berbeda halnya dengan kulit apel, banyak orang yang tidak memperhatikan
khasiat dari kulit apel. Oleh karena itu, penulis memiliki inovasi terkait kue Brownies yang
berbahan dasar kulit apel. Produk ini akan diberi nama dengan “Takesandbites Brownies”.
Upaya untuk membuat inovasi baru dengan bahan dasar yang unik dan kandungan yang sangat
kaya akan vitamin maka dibuatlah Brownies coklat yang bahan dasarnya di tambahkan tepung
kulit apel. Menurut penelitian kulit apel memiliki khasiat seperti memiliki kandungan Vit
C,terdapat kandungan serat yang tinggi, rendah kalori, mengandung antioksidan yang tinggi,
mengandung enzimpolinefol oksidase (mengurangi tingkat kadar gula darah)
Diharapkan produk ini mampu diterima di pasar dan menjadi alternatif bagi sebagian orang
yang melupakan khasiat kulit apel untuk tetap mendapatkan manfaat dari kulit apel tersebut, yaitu
dengan dibuatkannya ke dalam bentuk Brownies. Perpaduan coklat di dalam adonan kue dan
dicampur dengan bahan dasar kulit apel, diharapkan mampu menambah wawasan masyarakat
bahwa kulit apel sebenarnya baik untuk kesehatan dan memiliki banyak kandungan didalamnya.

iii
DAFTAR ISI

Halaman Judul................................................................................................................. ... i


Kata Pengantar.................................................................................................................... ii
Ringkasan............................................................................................................................ iii
Daftar Isi..............................................................................................................................iv
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang...............................................................................................................1
1.2 Konsep Usaha............................................................................................................... 2
1.3 Visi................................................................................................................................ 3
1.4 Misi................................................................................................................................ 3
1.5 Tujuan usaha.................................................................................................................. 3
BAB II PROFIL PERUSAHAAN………………………………………………………... 4
2.1 Nama Usaha.................................................................................................................. 4
2.2 Jenis Usaha.................................................................................................................... 4
2.3 Lokasi Tempat Usaha.................................................................................................... 4
2.4 Slogan............................................................................................................................ 4
BAB III STRUKTUR ORGANISASI……………………………………………………. 5
3.1 Profil Pemilik................................................................................................................. 5
BAB IV PRODUK USAHA……………………………………………………………....6
4.1 Peralatan yang Dibutuhkan............................................................................................6
4.3 Bahan Yang Dibutuhkan............................................................................................... 6
4.4 Pembuatan Produk........................................................................................................ 7
4.5 Keunggulan Produk...................................................................................................... 8
BAB V ASPEK PEMASARAN………………………………………………………… . 9
5.1 Analisis SWOT……………………………………………………………………….. 9
5.2 Segmentasi Target Pasar……………............................................................................ 9
BAB VI RENCANA ANGGARAN…………………………………………………….. . 12
6.1 Biaya-Biaya................................................................................................................... 12
BAB VII PENUTUP…………………………………………………………………… ... 15
7.1 Kesimpulan.................................................................................................................... 15

iv
7.2 Potensi Usaha............................................................................................................ .... 15
BAB VIII LAMPIRAN BUSINESS PLAN........................................................................ 16

v
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kue Brownies adalah kue dengan bahan baku coklat dan bertekstur agak basah.
Menurut sejarahnya, kue yang berasal dari Amerika pada sekitar tahun 1900-an,
merupakan produk gagal. Seperti yang dilansir dari Wikipedia menceritakan bahwa
sejarah Brownies merupakan hasil kesalahan seorang koki yang lupa memasukkan
bahan kue pengembang yang disebut baking powder dalam resep adonan kue bolu
coklatnya. Sehingga alhasil setelah kue bolu tersebut dipanggang tidak mengembang
seperti halnya kue-kue bolu yang biasa dia buat. Tekstur kue bolu coklat yang harusnya
lembut, tebal, dan banyak berpori, menjadi bantat, padat dan sedikit basah. Cerita lain
juga berkembang, mengklaim bahwa Brownies lahir di Hotel Palmer House yang
menceritakan seorang koki dari Hotel Palmer House membuat suatu inovasi kue
setelah sang pemilik hotel, Bertha Palmer memintanya untuk menghidangkan makanan
penutup untuknya dan para perempuan yang hadir pada pameran tersebut. Sang koki
diminta untuk membuat kueyang lain daripada yg lain dipotong kecil-kecil agar mudah
dimakan. (newenglandrecipes.org)
Kue dengan salah satu bahan baku nya adalah coklat ini, menarik peminat hampir
ke segala pangsa pasar. Mulai anak-anak hingga dewasa, kebanyakan dari mereka
menyukai kue ini dikarenakan terdapat campuran coklat, terigu, dan bahan-bahan
lainnya dengan komposisi yang sesuai sehingga menghasilkan cita rasa yang membuat
penikmatnya merasa kecanduan untuk mengkonsumsinya. Disamping rasa coklat yang
enak, adapun manfaat dari biji kakao yang diolah ini, yang ternyata memiliki
kandungan Flavonoid yang merupakan anti oksidan yang sangat ampuh untuk
menetralkan berbagai macam efek buruk dari radikal bebas yang dapat menghancurkan
sel-sel dan jaringan tubuh. Temuan baru menunjukkan bahwa flavonoid dan senyawa-
senyawa tersebut penting bagi kesehatan. Selain flavonoid, cokelat mengandung

1
theobromine, senyawa alkaloid bersifat stimultan ringan yang dapat menstimulasi sel
saraf sehingga menimbulkan perasaan bersemangat dan segar. Selain sebagai
stimultan, theobromine dipercaya memiliki mood elevating effects. Senyawa ini
mendorong tubuh mengeluarkan senyawa lain yang dapat menimbulkan perasaan
nyaman dan secara ringan mengurangi stres. Banyak orang, terutama wanita,
mengonsumsi cokelat untuk tujuan ini. Setelah mengonsumsi cukup banyak cokelat,
mereka akan merasa lebih tenang. (sehatsecaraalami.com)
Disamping rasa yang enak dan manfaat yang banyak, bahaya cokelat bagi kesehatan
tidak boleh diabaikan. Cokelat adalah makanan favorit semua orang diseluruh dunia,
karena kaya dengan nutrisi dan banyak manfaat untuk kesehatan. Tetapi kebanyakan
orang hanya tahu tentang manfaatnya saja dibandingkan bahaya yang ditimbulkan jika
dikonsumsi secara berlebihan. Dalam sebuah jurnal kesehatan menyebutkan bahwa
Khasiat cokelat kini sudah banyak “di salah gunakan” hal ini karena banyak produsen
cokelat yang justru menghilangkan zat flavanols karena rasanya yang pahit ,alhasil
produk cokelat yang kini beredar di pasaran saat ini hanya di dominasi oleh lemak dan
gula saja. Padahal kedua zat ini merupakan salah satu musuh bagi jantung dan
pembuluh darah. Ketika perusahaan cokelat membuat gula-gula, dihilangkannya bahan
alami pembuat warna menjadi lebih hitam serta flavanols yang rasanya pahit. Membuat
cokelat yang terlihat hitam pun bisa jadi tidak mengandung flavanol. Oleh karena itu,
coklat dapat mengakibatkan berat badan naik, gigi mudah rusak, meningkatkan tekanan
darah tinggi, dan masih banyak lainnya.
1.2 Konsep Usaha
Menciptakan suatu peluang usaha dari kurang optimalnya pemanfaatan kulit apel,
menjadi sebuah kue yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat luas berupa Takesandbites
Brownies. Mengingat, eksistensi kue Brownies yang memiliki banyak penggemar,
produk ini diharapkan juga mampu menjadi produk olahan kulit buah yang diminati
oleh masyarakat luas dan memiliki banyak penggemar. Dengan adanya Takesandbites
Brownies ini,

2
Awal penciptaan usaha ini masih berupa produk rumahan, lalu menjadi sebuah
PKM yang akan dipasarkan melalui 2 metode yaitu offline dan online. Pada metode
offline, Master Brownies akan dipasarkan lewat outlet, mengikuti berbagai macam
expo, menitipkan barang dagangan ke beberapa toko pusat oleh-oleh ataupun toko roti.
Selain itu, Takesandbites Brownies juga akan di update dan melakukan pemasaran
lewat online(media sosial ataupun toko online). Takesandbites Brownies akan
menerima reseller juga.
1.3 Visi
Menciptakan suatu peluang usaha dari kurang optimalnya pemanfaatan kulit apel,
menjadi sebuah produk penambah nilai jualnya.
1.4 Misi
  Dapat lebih mengoptimalkan sumber daya alam, terutama pada sayuran.
  Dapat menjadi salah satu produk olahan khas Kudus.
  Dapat menjadi alternatif atau cara baru menikmati sayuran.
  Dapat menjaga kesehatan tubuh.
  Dapat sebagai ajang promosi bahwa sayuran dapat dibuat Brownies.
1.5 Tujuan Usaha
Adapun tujuan pembuatan usaha yang hendak dicapai, antara lain:
1. Mengembangkan wawasan dalam pengoptimalan manfaat dari kulit apel.
2. Melatih mahasiswa untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam melihat setiap peluang
usaha dari lingkungan sekitar misalnya, dengan pemanfaatan kulit apel yang masih
sangat minim.
3. Menghasilkan produk olahan kulit apel yang menjadi produk unggulan, penambah
nilai jualnya.
4. Menjadi sebuah usaha yang berprospek pada social-prenuer tanpa
mengesampingkan tujuan usaha sebagai pencari profit.

3
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2.1 Nama perusahaan


Takesandbites Brownies merupakan produk olahan berbahan dasar kulit apel yang
ternyata memiliki banyak kandungan didalamnya.
2.2 Jenis Usaha
Takesandbites Brownies merupakan usaha di bidang kuliner jenis cake and bakery.
Sekarang sebagian besar orang suka dengan yang nama kuliner, selain itu bisnis kuliner
juga mempunyai progress yang baik dan berjangka panjang.
2.3 Lokasi Tempat Usaha
Tempat produksi Jl. Ring Road Selatan, Tamantirto, Kasihan Bantul, DI Yogyakarta.
tidak menutup kemungkinan perluasan ataupun penambahan tempat produksi ke
daerah lain. Secara geografis, lokasi Takesandbites Brownies sangat strategis
dikarenakan dekat dengan kampus UMY .
2.4 Slogan
Tagline kami yaitu “TAKESANDBITES BROWNIES : GAK JAMANYA MAKAN
APEL KULITNYA DIBUANG!”

4
BAB III
STRUKTUR ORGANISASI

3.1 Profil pemilik


Nama Pemilik Usaha : Sari Ayu Mardhatillah
Dian Islamiyati
Annisa Ulfah
Alamat : Jln Ring Road Selatan, Tamantirto, Kasihan, Bantul DI
Yogyakarta

Jumlah orang yang berperan dalam usaha awal :3

No Nama Jabatan Tugas


Kepala Bertanggung jawab dalam
1 Sari Ayu Mardhatillah
Usaha berjalannya proses usaha

Bertanggung jawab terhadap


Kepala kualitas dan kuantitas produksi
2 Dian Islamiyati
Produksi produk dari
pembuatan hingga pengemasan.

Menyusun dan
Kepala
3 Annisa Ulfah melaksanakan metode yang tepat
Pemasaran
untuk menjual produk.

5
BAB IV
PRODUK USAHA

4.1 Peralatan yang dibutuhkan


1. Baskom
2. Mixer
3. Pengaduk manual
4. Sendok
5. Timbangan
6. Kompor
7. Tabung gas dan isinya
8. Dandang
9. Ayakan
10. Loyang
11. Kertas roti
12. Dus makanan (sebagai pembungkus)
13. Kertas minyak
4.2 Bahan yang dibutuhkan:
a. Bahan utama:
1. 6 butir telur
2. 225 gr gula pasir
3. ½ sdt ovalet
4. 125 Tepung Terigu
5. 50 gram coklat bubuk
6. 4 sdm makan margarin
7. 100 gram coklat batang
8. 1 sachet susu kental manis

6
9. ½ sdt garam
10. Kulit Apel
11. Keju
12. Choco Chips

4.3 Pembuatan produk :

1. siapkan alat dan bahan


2. Siapkan dandang yang telah diberi air dan sarangan kukus untuk mengukus.
3. Ayak tepung terigu dan coklat bubuk.
4. kocok telur dan gula hingga putih kaku, mengembang.
5. Masukkan tepung terigu, ovalet, dan coklat bubuk sambil dimixer.
6. tambahkan 1 sachet susu kental manis.
7. aduk rata
8. tambahkan kulit apel yang sudah kering dan dihaluskan
9. Olesi loyang dengan margarin
10. Tutup loyang menggunakan kertas roti.
11. Olesi loyang dengan margarin lagi.
12. Tuang adonan ke Loyang
13. Masukkan loyang yang berisi adonan ke dalam dandang yang sudah
disiapkan.
14. Kukus kurang lebih 20 menit.
15. Untuk mengecek kadar kematangan, dapat ditusuk dengan lidi. Jika adonan
sudah tidak menempel di lidi bearti sudah matang.
16. angkat brownies
17. Lepaskan brownies dari loyang.
18. Lalu taburi dengan keju.
19. Potong sesuai selera.

7
4.4 Kelebihan dari produk

1. Mengandung bahan-bahan yang aman dan higienis.


2. Mengandung banyak khasiat dari kulit apel
3. Mengurangi dampak negatif dari pembuangan kulit apel
4. Fresh.
5. Banyak pilihan toping

8
BAB V
ASPEK PEMASARAN

5.1 Analisa SWOT


1. Strength
a. persaiangan yang masih sedikit dalam pasar
b. konsep produk yang unik
c. manfaat khas dari kulit apel
d. harga terjangkau
2. Weakness
a. kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap khasiat kulit apel
b. kurangnya pengalaman
c. keterbatasan waktu
3. Opportunity
a. menjadikan kulit apel sebagai keunggulan dalam bisnis ini
b. memperkenalkan manfaat kulit apel kepada masyarakat
4. Threat
a. potensi munculnya bisnis baru yang sama
b. potensi bisnis yang sama yang sudah ada
c. kurangnya peminat dalam produk bisnis ini

5.2 Segmentasi dan target pasar


Dalam ilmu marketing kita mengenal STP dan 4P sebagai strategi pemasaran
produk ataupun jasa. STP adalah singkatan dari Segmentation, Targeting dan
Positioning sedangkan 4P adalah singkatan dari keempat unsur dalam marketing mix,
yakni Product, Price, Place dan Promotion. STP dan 4P akan selalu muncul dalam
marketing, apa pun konteksnya.

9
Dalam rangkaian proses marketing, STP ini ada di tahap awal yang paling penting
yakni mengidentifikasikan customer value. STP ada di level strategis karena
menentukan bagaimana kita menggarap pasar.
a. Segmentasi Geografis
Kami mengusahakan segmentasi pasar seluas masik, baik dari dalam Jogja maupun
luar Jogja.
b. Segmentasi Demografis
Umum yang didalamnya mulai anak-anak, remaja maupun dewasa dan pria maupun
wanita.
c. Segmentasi Psikografi
Takesandbites Brownies ditujukan untuk pecinta brownies. gaya hidup sehat bagi
konsumen atau pecinta kue Brownies yang mempunyai rasa khas dan menghadirkan
sensasi rasa yang berbeda dengan produk olahan Brownies maupun kulit apel pada
umumnya dengan khasiat yang besar bagi kesehatan tubuh.
Selain SWOT dalam rangkaian proses marketing, dikenal pula dengan identifikasi
4P, antara lain:
1. Product
Pertama-tama, untuk masuk ke pasar, kita harus memiliki produk yang bagus sesuai
dengan target pasarnya.
Produk Takesandbites ini kami membuat inovasi kulit apel yang sebagian besar
masyarakat masih belum mengetahui apa saja manfaat yang ada dalam kulit apel.
Dengan inovasi tersebut, banyak manfaatnya bagi tubuh manusia yang terkandung
dalam kulit apel. Dibuatnya Takesandbites Brownies ini sebagai alternative menikmati
olahan kulit apel, sehingga dapat dinikmati dengan perpaduan coklat dalam Brownies
yang lebih nikmat.
Selain dari segi yang menyehatkan, makanan inovatif healt-modern ini juga akan
menjadi makanan unik yang berpeluang menarik perhatian konsumen.

10
2. Price
Karena bahan-bahannya berkualitas dan dengan porsi yang lumayan , harga jual
produk ini pun masih di bilang cukup terjangkau.
Harga yang kami tawarkan pada konsumen per produk adalah
Takesandbites Brownies/Cup : Rp 10.000.

3. Place
Lokasi atau tempat yang kita masuki juga menentukan keberhasilan menggarap
target pasar. Karena target konsumen adalah anak-anak, tapi tidak menutup
kemungkinan baik remaja maupun dewasa dan bagi pria juga wanita karena manfaat
kulit apel yang besar dan berguna bagi tubuh manusia, maka lingkungan yang paling
tempat untuk menjual produk Takesandbites adalah di tempat stand Amor
4. Promotion dan Rencana Penjualan
Promosi yang kita lakukan adalah kami menggunakan dua strategi pemasaran yaitu
secara offline dan online.
Dalam skala kecil, kami menggunakan strategi pemasaran secara offline yaitu
kerjasama dengan beberapa pedagang di sekitar kantin UMY dan stand Amor.
Dalam skala besar, kami menggunakan strategi pemasaran secara online yaitu
menjadikan media social dan website untuk tempat pemasaran dan buka lapak. Untuk
online, kami akan siap antar pesanan ke seluruh Jogja dan system pembayaran melalui
transfer sehingga, memudahkan penjual dan pembeli dalam bertransaksi.

11
BAB VI
RENCANA KEUANGAN

6.1 Biaya - Biaya


a. Biaya Tetap
Masa
Jumlah Jumlah Penyusutan Penyusutan
No Perlengkapan Harga (Rp) Pakai
(unit) Harga (Rp) (Th) (Bln)
(Th)
1 Mixer 1 450,000 450,000 5 90,000 7,500
2 Tabung Gas 3kg 2 100,000 200,000 10 20,000 1,667
3 Ayakan 2 7,000 14,000 2 7,000 583
4 Baskom 3 17,000 51,000 3 17,000 1,417
5 Kompor Gas 1 400,000 400,000 5 80,000 6,667
6 Dandang 1 100,000 100,000 2 50,000 4,167
7 Galon Air 2 35,000 70,000 2 35,000 2,917
8 Timbangan Tepung 1 100,000 100,000 2 50,000 4,167
9 Kuas 1 4,000 4,000 3 1,333 111
10 Loyang 3 20,000 60,000 3 20,000 1,667
11 Gunting 1 5,000 5,000 2 2,500 208

12
b. Biaya Bahan Baku
Jumlah Harga/kg Jumlah
No Perlengkapan
(unit) (Rp) Harga (Rp)
1 Tepung Terigu 0.5 kg 10,000 5,000
2 Telur 4 butir 20,000 6,000
3 Coklat Bubuk 10 sdm 12,500 12,500
4 Coklat Batang 0.5 kg 20,000 10,000
5 Gula Pasir 5 sdm 14,000 14,000
6 Ovalet 1 buah 2,000 2,000
7 Garam ½ sdt 2,000 2,000
8 Margarin 2 sdm 7,000 7,000
9 Susu Kental Manis 1 sachet 1,500 1,500
TOTAL 60.000
Biaya Bahan Baku selam sebulan adalah 60.000 x
1,800,000
30 =

c. Bahan Varian Rasa


Jumlah Jumlah
No Perlengkapan Harga (Rp)
(unit) Harga (Rp)
1 Keju 1 batang 11,000 11,000
2 Choco Chips 1/4 Kg 12.500 12.500
TOTAL 23,500
Biaya Varian Rasa Selama Sebulan adalah 23.500
705,000
x 30 =

13
d. Biaya Pendukung
Jumlah Jumlah
No Perlengkapan Harga (Rp)
(unit) Harga (Rp)
1 Isi Ulang Gas 1 kali 18,000 18,000
2 Isi Air Galon 1 kali 9,000 9,000
3 Kertas Roti 10 lbr 1,000 10,000
4 Cup 10 cups 1,500 15,000
TOTAL 52,000
Biaya Pendukung selama sebulan adalah 52.000 x
1,560,000
30 =

Biaya
Pendapatan

Jumlah Harga per unit Pendapatan per hari Pendapatan per


No
Produksi (Rp) (Rp) bulan ( Rp)
1 10 10,000 100,000 3,000,000

14
BAB VII
PENUTUP

7.1. Kesimpulan
Takesandbites merupakan inovasi baru yang berupa olahan dari kulit apel
menjadi sebuah kue Brownies yang dicampur dengan beberapa bahan-bahan
pilihan.Dengan produk ini, diharapkan mampu meningkatkan daya minat dan daya jual
terhadap produk tersebut.
Takesandbites dapat menjadikan solusi tentang perluasan pasar buahan,
penambahan manfaat dalam bentuk makanan, menambah daftar oleh-oleh khas
Yogyakarta, dan menambah daya minat masyarakat.
Selain itu juga, dengan semakin banyaknya kebutuhan akan buahan, akan
memungkinkan untuk masyarakat bermata pencaharian sebagai petani bauh untuk
membudidayakannya dan menjadikan kebuh buahnya, hal tersebut dapat pula
mengurangi tingkat pengangguran.
7.2. Potensi Usaha
Usaha bisnis Takesandbites berprospek baik ke depannya dikarenakan
banyaknya penggemar Brownies, dan butuh inovasi baru terkait kue Brownies tersebut.
Selain itu juga, kandungan dalam buah yang banyak akan manfaat, namun sedikit
masyarakat yang menyukainya akan membuat suatu potensi jika kulit apel diinovasi ke
bentuk yang lebih inovatif yaitu dibuat sebagai Brownies. Atas dasar itu, jadi, bisnis
ini berpotensi baik.

15
16
BAB VIII
LAMPIRAN BUSINESS PLAN

Value Proposition Customer Reationship Key Activities Revenue Streams


Ingredient:
Social Media
 Hubungan Customer  Soft Opening
 Memiliki kandungan Vit C
 Facebook   Membeli apel kepada  Discount 10%
 Terdapat Kandungan serat Event
 Twitter pedagang buah  Buy 3 get 1
yang tinggi
 Instagram  Memproduksi kulit
 Rendah kalori
 Mengandung antioksidan apel menjadi produk
yang tinggi Key Resources olahan Channel
 Mengandung enzimpolinefol
oksidase (mengurangi tingkat Chef (Tenaga) o Direct Marketing
kadar gula darah) Mixer, Oven (Alat) o Social Media Marketing
 Pelayanan baik dan Ramah
 Konsep dapur yang modern
 Harga sesuai kantong
Mahasiswa

Cost Structure Key Partnership Customer Segment

 Biaya Bahan-bahan  Penjual Buah


Anak-anak (6thn-12thn)
 Biaya produksi Remaja (13thn-17thn)
 Biaya Transportasi Dewasa (>18thn)
Seluruh Mahasiswa UMY
Seluruh Masyarakat

16

Anda mungkin juga menyukai