IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap : Nn.P Jenis kelamin : Perempuan
Tempat / tanggal lahir : Jakarta, 10 Mei 1991 Suku bangsa : Jawa
Status perkawinan : Belum Menikah Agama : Islam
Pekerjaan : Pelajar Pendidikan : SMA
Alamat : Jl.Kenari Kebon Baru No.8c
Umur : 17 tahun
A. ANAMNESIS
Diambil dari: Autoanamnesa Tanggal: 24 Juni 2008 Jam: 15.20
Keluhan Utama:
Panas yang tiba-tiba tinggi sejak 4 hari SMRS
1
Os mengaku sudah minum obat penurun panas yang telah dibelinya di warung dekat
rumahnya.
Dua hari SMRS os mengeluh belum bisa bab oleh karena os merasakan tidak
nafsu makan. Os makan dengan jumlah sedikit. Os mengaku bak lancar, tidak nyeri, tidak
ada darah, berwarna kuning jernih.
Satu hari SMRS os mengeluh badan terasa pegal-pegal dan nyeri pada sendi dan
otot lutut dan tangan. Selain itu os mengaku timbul bintik-bintik merah di kedua tangan
dan kedua kaki .Os merasa sakit kepala dan nyeri ulu hati dengan kualitas sedang. Os
merasa mual sehingga tidak nafsu makan. Lalu os dibawa keluarganya ke mantri untuk
dilakukan pemeriksaan. Setelah os pulang dari mantri os meminum obat yang diberikan
oleh mantri. Os lupa nama obatnya. Os mengeluh bertambah mual dan os juga muntah
sebanyak 5x berisi makanan dan obat-obatan yang baru dimakannya. Akhirnya keluarga
os membawa os ke IGD RSUD Koja.
Os menyangkal pernah mimisan dan gusi berdarah.Riwayat kejang sebelumnya
disangkal oleh os. Os menyangkal bepergian ke luar kota dalam satu bulan terakhir. Os
menyangkal di keluarga os ada yang terkena demam berdarah. Os mengaku sering jajan
makanan di luar sekolahnya.
2
(-) Tuberkulosis (-) Batu Empedu Lain-lain: (-) Operasi
(-) Kecelakaan
Riwayat Keluarga
Lambung √ - Sendiri
ANAMNESIS SISTEM
Catatan keluhan tambahan positif disamping judul-judul yang bersangkutan
3
Kulit
(-) Bisul (-) Rambut (-) Keringat malam
(-) Kuku (-) Kuning / Ikterus (-) Sianosis
(+) Petechiae
Kepala
(-) Trauma (+) Sakit kepala
(-) Sinkop (-) Nyeri pada sinus
Mata
(-) Nyeri (-) Radang
(-) Sekret (-) Gangguan penglihatan
(-) Kuning / Ikterus (-) Ketajaman penglihatan
Telinga
(-) Nyeri (-) Gangguan pendengaran
(-) Sekret (-) Kehilangan pendengaran
(-) Tinitus
Hidung
(-) Trauma (-) Gejala penyumbatan
(-) Nyeri (-) Gangguan penciuman
(-) Sekret (-) Pilek
(-) Epistaksis
Mulut
(-) Bibir (-) Lidah
(-) Gusi (-) Gangguan pengecap
(-) Selaput (-) Stomatitis
Tenggorokan
(-) Nyeri tenggorokan (-) Perubahan suara
4
Leher
(-) Benjolan (-) Nyeri leher
Katamenia
(-) Leukore (-) Perdarahan
(-) Lain-lain
5
Haid
(-) Haid terakhir (-) Jumlah dan lamanya (-) Menarche
(-) Teratur / tidak (-) Nyeri (-) Gejala Klimakterium
(-) Gangguan Haid (-) Pasca Menopause
Saraf dan Otot
(-) Anestesi (-) Sukar mengingat
(-) Parestesi (-) Ataksia
(-) Otot lemah (-) Hipo / hiper – esthesi
(-) Kejang (-) Pingsan
(-) Afasia (-) Kedutan (“Tick”)
(-) Amnesia (-) Pusing (vertigo)
(-) Lain-lain (-) Gangguan bicara (Disartri)
Ekstremitas
(-) Bengkak (-) Deformitas
(-) Nyeri sendi (-) Sianosis
BERAT BADAN
Berat badan rata-rata (Kg) : 45 kg
Berat tertinggi kapan (Kg) : 45 kg
Berat badan sekarang (Kg) : 45 kg
Riwayat Kelahiran
Tempat lahir : (-) Di rumah (√) Rumah Bersalin (-) RS Bersalin
6
Ditolong oleh : (-) Dokter (√) Bidan (-) Dukun
(-) Lain-lain
Riwayat Imunisasi
(-) Hepatitis (√) BCG (-) Campak (-) DPT
(-) Polio (-) Tetanus
Riwayat Makanan
Frekuensi / Hari : 3x sehari
Jumlah / Hari : kurang
Variasi / Hari : cukup
Nafsu makan : kurang
Pendidikan
(-) SD (-) SLTP (√) SMA (-) Sekolah Kejuruan (-) Akademi
(-) Universits (-) Kursus (-) Tidak sekolah
Kesulitan
Keuangan : Ada
Pekerjaan : Tidak ada
Keluarga : Tidak ada
Lain-lain : Tidak ada
A. PEMERIKSAAN JASMANI
Pemeriksaan Umum
Tinggi badan : 154 cm
Berat badan : 45 kg
Tekanan darah :100/70 mmHg
7
Nadi : 88x/menit
Suhu : 38,1 0C
Pernapasan (Frekuensi dan tipe) : 20x/menit (torakoabdominal)
Keadaan gizi : cukup
Kesadaran : Compos mentis
Sianosis : Tidak ada
Udema umum : Tidak ada
Habitus : Normal
Cara berjalan : Normal
Mobilitas (Aktif / Pasif) :Aktif
Umur menurut taksiran pemeriksa : Sesuai dengan taksiran pemeriksa
Aspek Kejiwaan
Tingkah laku : wajar / gelisah / tenang / hipoaktif / hiperaktif.
Alam perasaan : biasa / sedih / gembira / cemas / takut / marah.
Proses pikir : wajar / cepat / gangguan waham / fobia / obsesi.
Kulit
Warna : Sawo matang Effloresensi : Tidak ada
Jaringan parut : Tidak ada Pigmentasi : Tidak ada
Pertumbuhan rambut : Merata Pembuluh darah : Normal
Suhu raba : Febris Lembab / kering : Lembab
Keringat Umum :+ Turgor : Normal
Setempat :- Ikterus : Tidak ada
Lapisan lemak : Cukup Edema : Tidak ada
Lain-lain : Roseolae (-)
8
Ketiak : Tidak membesar
Lipat paha : Tidak membesar
Kepala
Ekspresi wajah : Biasa
Simetri muka : Simetris
Rambut : Hitam
Pembuluh darah temporal : Teraba pulsasi
Mata
Exophthalmus : Tidak ada Enopthalmus : Tidak ada
Kelopak : Tidak edema Lensa : Jernih
Konjungtiva : Tidak anemis Visus : Tidak dilakukan
Sklera : Tidak ikterik Gerakan mata : Normal
Lapangan penglihatan : Normal Tekanan bola mata : Tidak dilakukan
Deviatio konjungae : Tidak ada Nystagmus : Tidak ada
Telinga
Tuli : Tidak ada Selaput pendengaran : Utuh
Lubang : Normal Penyumbatan : Tidak ada
Serumen : Normal Perdarahan : Tidak ada
Cairan : Tidak ada
Mulut
Bibir : Normal Tonsil : T1-T1 tenang
Langit-langit : Normal Bau pernapasan: Tidak khas
Gigi geligi : Caries (-) Trismus : Tidak ada
Faring : Tidak hiperemis Selaput lendir : Normal
9
Lidah tifoid : Tidak kotor (-)
Leher
Tekanan vena Jugularis (JVP) : 5-2 cmH2O
Kelenjar Tiroid : Tidak teraba membesar
Kelenjar Limfe : Tidak teraba membesar
Dada
Bentuk : Pectus excavatum
Pembuluh darah : Tidak tampak
Buah dada : Simetris
Paru-paru
10
Depan Belakang
Inspeksi Kanan Simetris saat statis dan Simetris saat statis dan
dinamis dinamis
Kiri Simetris saat statis dan Simetris saat statis dan
dinamis dinamis
Palpasi Kanan Fremitus taktil simetris Fremitus taktil simetris
Kiri Fremitus taktil simetris Fremitus taktil simetris
Perkusi Kanan Sonor Sonor
Kiri Sonor Sonor
Auskultasi Kanan Suara nafas Vesikuler, Suara nafas Vesikuler,
Rh -/-,Wh -/- Rh -/-,Wh -/-
Kiri Suara nafas Vesikuler, Suara nafas Vesikuler,
Rh -/-,Wh -/- Rh -/-,Wh -/-
Jantung
Pembuluh darah
Arteri Temporalis : Teraba pulsasi cukup
Arteri Karotis : Teraba pulsasi cukup
Arteri Brakhialis : Teraba pulsasi cukup
11
Arteri Radialis : Teraba pulsasi cukup
Arteri Femoralis : Teraba pulsasi cukup
Arteri Poplitea : Teraba pulsasi cukup
Arteri Tibialis Posterior : Teraba pulsasi cukup
Arteri Dorsalis Pedis : Teraba pulsasi cukup
Perut
Inspeksi : Datar, simetris
Palpasi Dinding perut : Supel, nyeri tekan (-)
Hati : Tidak teraba pembesaran
Limpa : Tidak teraba pembesaran
Ginjal : Tidak teraba ( Ballotement -/-), nyeri CVA -/-
Lain-lain : Nyeri Tekan epigastrium (+)
Perkusi : Timpani
Auskultasi : Bising usus (+)
Refleks dinding perut : Normal
Anggota gerak
Lengan
Kanan Kiri
Otot
Tonus : Isotonus Isotonus
Massa : Eutrofi Eutrofi
Sendi : Nyeri tidak ada Nyeri tidak ada
Gerakan : Normal Normal
Kekuatan : +5 +5
Lain-lain : Petechiae + Petechiae +
12
Varises : Tidak ada Tidak ada
Otot (tonus dan massa) : Normal Normal
Sendi : Nyeri Nyeri
Gerakan : Normal Normal
Kekuatan : +5 +5
Edema : Tidak ada Tidak ada
Lain-lain : Tidak ada Tidak ada
Refleks
Kanan Kiri
Refleks tendon Positif Positif
Bisep Positif Positif
Trisep Positif Positif
Patella Positif Positif
Archiles Positif Positif
Kremaster Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Refleks kulit Positif Positif
Refleks patologis Negatif Negatif
Laboratorium Rutin
Hb : 14,2 g/dL
Leukosit : 2.900/uL
Hematokrit : 41 %
Trombosit : 32.000/uL
13
Ringkasan
Os perempuan berumur 17 tahun mengeluh panas tinggi, sakit kepala, nyeri sendi dan
otot lutut dan tangan, nyeri ulu hati, mual, muntah berisi makanan, bintik-bintik merah di
kedua tangan dan kedua kaki.
Pemeriksaan Fisik :
TD : 100/70 mmHg
Nadi : 88x/menit
Pernafasan : 20x/menit, torakoabdominal
Suhu : 38,10C
Abdomen : Nyeri tekan epigastrium (+)
Extremitas : Petechiae +, nyeri sendi lutut dan sendi tangan
Rumpel leede : (+)
Laboratorium Rutin
Diagnosis Kerja
Diagnosa Differensial
14
1. Demam Typhoid
Dasar diagnosa :
- Berdasarkan anamnesa : demam, nyeri otot dan sendi, nyeri
kepala,anoreksia, obstipasi
2 Leptospirosis
Dasar diagnosa :
- Berdasarkan anamnesa : demam, sakit kepala, nyeri tekan otot, mual dan
muntah
- Berdasarkan lab : Trombosit : 32.000 u/L ( trombositopenia)
3 Malaria
- Berdasarkan anamnesa : demam, muntah
Rencana pengelolaan
Nonfarmakologis
1. Tirah baring
2. Diet lunak
3. Banyak minum air putih
Farmakologis
1. IVFD RL 32 tetes/menit
2. Parasetamol 4x 500mg tablet (oral)
3. Ranitidin 2x50mg/ ampul (IV)
4. Metoclopropamid 3x10mg tablet (oral)
Pencegahan
15
1. Menjaga kebersihan perseorangan dan lingkungan
2. Gerakan 3M ( menguras tempat penampungan air, mengubur benda-benda
penampung air, menutup tempat penampungan air)
3. Pemberantasan vektor dengan fogging
4. Meningkatkan daya tahan tubuh
5. Pemakaian repellent
Prognosis
Ad vitam : Dubiam ad bonam
Ad fungtionam : Dubiam ad bonam
Ad sanationam : Dubiam ad bonam
16
17