a. titik pusat
b. jari-jari
c. diameter
d. busur
e. tali busur
f. tembereng
g. juring
h. apotema.
Jawab:
a. titik pusat = A
c. diameter = DF
e. tali busur = CF
h. apotema = garis AB
Contoh Soal 2
Sebuah lingkaran dengan jari-jari 5 cm memiliki panjang tali busur 8 cm. Tentukan panjang garis apotema
pada lingkaran tersebut.
Jawab:
Dari gambar di atas maka OB = OA = jari-jari lingkaran = 5 cm dan AB = tali busur = 8 cm.
Maka
OD = √(OB2 – BD2)
OD = √(52 – 42)
OD = √(25 – 16)
OD = √9
OD = 3 cm
Contoh Soal 3
Jika panjang jari-jari lingkaran tersebut 13 cm dan panjang tali busur AB adalah 24 cm, tentukanlah
panjang:
a. diameter lingkaran,
c. garis CD
Jawab:
a . d = 2r = 2. 13 cm = 26 cm
Maka
OD = √(OB2 – BD2)
OD = √(132 – 122)
OD = √(169 – 144)
OD = √25
OD = 5 cm
c. CD = r – OD = 13 cm – 5 cm = 8 cm
Contoh Soal 4
a. titik pusat,
b. jari-jari,
c. diameter,
d. busur,
e. tali busur,
f. tembereng,
g. juring,
h. apotema.
Jawab:
c. Diameter = garis RU
h. Apotema = garis PV
Contoh Soal 5
Jika jari-jari lingkaran tersebut adalah 10 cm dan panjang tali busurnya 16 cm, tentukan:
a. diameter lingkaran,
Jawab:
Diameter (d) = 20 cm
OR2 = 36 cm2
OR = √36 cm2
OR = 6 cm
Latihan 2
Penyelesaian
Diketahui : d = 42 cm
Ditanya : Keliling =?
Jawab :
2. Suatu lingkaran memiliki jari-jari 14 cm. Berapakah keliling lingkaran tersebut ?
Penyelesaian
Diketahui : r = 14 cm
Jawab :
Penyelesaian
Diketahui : d = 42 cm
Ditanya : Keliling =?
Jawab :
Keliling = πd
= 22/7 . 42
= 132 cm
4. Suatu lingkaran memiliki jari-jari 14 cm. Berapakah keliling lingkaran tersebut ?
Penyelesaian
Diketahui : r = 14 cm
Jawab :
Keliling = 2×π×r
keliling=2×22/7×14
keliling =2×44
Keliling = 88
5. Panjang jari-jari roda sepeda adalah 50 cm. Berapa panjang diameter roda sepeda dan berapa
kelilingnya?
Penyelesaian
Dikrtahu : r = 50 cm
Jawab :
Diameter = 2 x r
= 2 x 50 cm
= 100 cm
= 3,14 x 100 cm
= 314 cm
6. Jari-jari sebuah roda 35 cm. Roda tersebut berputar sebanyak 250 kali. Tentukan panjang lintasan roda
tersebut dalam meter !
Penyelesaian
Jawab : Untuk mencari panjang lintasan, dapat diperoleh dari keliling kali banyak putaran
= 220 cm x 250
= 55000 cm
= 550 m
7. Madi ke Sekolah dengan mengendarai sepeda menempuh jarak 792 meter. Jika jari- jari roda sepeda
Madi 63 cm, berapa kali roda sepeda berputar?
Penyelesaian
Diketahui : r = 63 cm,
Jawab :
8. Sebuah parabola memiliki keliling 188,4 cm. Berapakah diameter parabola tersebut ?
Penyelesaian
Diketahui : K = 188,4 cm
Ditanya: Diameter = ?
Jawab :
188,4 = 3,14 x d
d=
Contoh 7
9. Seutas kawat sepanjang 176 cm akan dibuat lingkaran. Hitunglah diameter lingkaran itu !
Penyelesaiannya:
Jawab :
keliling lingkaran = л x d
Latihan 3
Pembahasan
Luas daerah yang diarsir adalah luas persegi dengan sisi 14 cm dikurangi dengan luas SETENGAH
lingkaran dengan jari-jari 7 cm.
L = (s x s) − 1/2 x π x r x r
2. Selembar seng berbentuk persegipanjang berukuran 50 cm × 40 cm. Seng itu dibuat tutup kaleng
berbentuk lingkaran dengan jari-jari 20 cm. Tentukan Luas seng yang tidak digunakan .
Pembahasan :
Luas segiempat dengan ukuran 50 x 40 dikurangi luas lingkaran dengan jari-jari 20 cm:
Luas daerah arsiran adalah luas persegipanjang ditambah dengan luas setengah lingkaran yang berjari-
jari 3,5 cm.
Pembahasan
Luas persegi dengan sisi 42 cm, ditambah dengan dua kali luas
lingkaran yang berjari-jari 21 cm (setengahnya 42 cm).
Pembahasan :
ABCD persegi, sehingga diameter lingkaran adalah 50 cm dan jari-jarinya 25 cm. Luas dua segitiga yang
ada dalam lingkaran adalah
Luas daerah yang diminta adalah luas lingkaran dikurangi luas dua segitiga tersebut
Latihan 4
Penyelesaian:
2. Pada gambar berikut, jika luas juring AOB adalah 40 cm2, maka berapakah luas juring BOC?
:
3. Pada gambar berikut, jika panjang busur PQ = 12 cm, panjang busur QR = 30 cm, dan luas juring POQ =
45 cm2, maka berapakah luas juring QOR?
Penyelesaian:
4. Panjang jari-jari sebuah lingkaran dengan pusat O adalah 5 cm. Titik P dan Q terletak pada lingkaran.
Jika panjang busur PQ = 6,28 cm, hitunglah luas juring POQ.
Pembahasan
Sudut AOB adalah sudut pusat yang menghadap busur yang sama dengan sudut ACB yang merupakan
sudut keliling. Hubungan antara sudut AOB dan sudut ACB dengan demikian adalah:
∠AOB = 2 × ∠ACB
Sehingga
∠DFE besarnya adalah 70° dan ∠ DPE adalah (5x − 10)°. Tentukan nilai x.
Pembahasan
Variasi dari soal nomor satu dengan penggunaan sifat sudut pusat dan sudut keliling yang sama,
Hubungan antara sudut DPE dan sudut DFE dengan demikian adalah:
∠DPE = 2 ∠DFE
Sehingga
5x − 10 = 140
5x = 140 + 10
5x = 150
x = 150/5 = 30
3. Diketahui:
∠AOB = 65°
Pembahasan
Hubungan antara sudut ACB (sudut keliling) dan sudut AOB (sudut pusat):
Titik O adalah titik pusat lingkaran dan besar sudut EGH = 53°. Tentukan besar sudut EFH
Pembahasan
Baik HGE maupun EFH keduanya adalah sudut keliling. EGH dan EFH menghadap busur yang sama. Dua
sudut keliling yang demikian akan memiliki besar yang sama pula. Sehingga besar sudut EFH juga 53°
Soal No. 5
Perhatikan gambar berikut!
Pembahasan
6. Perhatikan gambar!
Tentukan besar:
a) ∠PQR
b) ∠QOR
Pembahasan
a) ∠ PRQ adalah sudut keliling yang menghadap sebuah busur yang memiliki tali busurnya diameter
lingkaran (garis PQ). Sudut keliling yang demikian memiliki besar 90°.
Dari sifat segitiga (jumlah ketiga sudutnya adalah 180°) dapat ditentukan besar sudut PQR:
7. Perhatikan gambar!
Tentukan besar:
a) ∠BCD
b) x
Pembahasan
a) ∠BCD
Pada kasus ini ∠BCD berhadapan dengan ∠ BAD (bukan sehadap ya,.tapi berhadapan,.) sehingga
jumlahnya adalah 180°
b) x
5x = 120°
x = 120° / 5 = 24°
8. Perhatikan gambar berikut!
Pusat lingkaran berada di titik O. Jika ∠ABE + ∠ACE + ∠ADE = 96°, maka
besar sudut ∠AOE adalah....
Pembahasan
∠ABE, ∠ACE dan ∠ADE adalah tiga sudut yang sama besarnya, karena sudut keliling yang menghadap
satu busur yang sama, yaitu busur AE. Misalkan besarnya adalah x.
3x = 96°
x = 96/3 = 32°
Sementara itu ∠AOE adalah sudut pusat yang juga menghadap busur AE, jadi besarnya adalah dua kali
dari x.
∠AOE = 2x
= 2(32) = 64°
Diketahui:
∠ABD dan ∠ ACD sama besar, misalkan sebagai x. Besar ∠AOD adalah dua kali ∠ABD, misalkan 2x.
Sehingga:
x + 2x + x = 140°
4x = 140°
x = 140/4 = 35°
Soal No. 10
Pembahasan
∠ACB adalah sudut keliling menghadap suatu tali busur yang panjangnya sama dengan diameter
lingkaran. Sudut yang demikian itu besarnya 90°. Jumlah sudut pada segitiga ABC adalah 180°, sehingga
∠ABC + ∠ CAB = 90°
x + 2x = 90°
3x = 90°
x = 90/3 = 30°