Anda di halaman 1dari 4

PROPOSAL

PENGAJUAN PELATIHAN CODE BLUE KARYAWAN


RS. …………………………………………
PERIODE NOVEMBER 2017

Disusun Oleh : …………………………….


Divisi : ……………………………………..
PROPOSAL KEGIATAN WORKSHOP
RS. BHINA BHAKTI HUSADA REMBANG

A. LATAR BELAKANG
Code Blue merupakan salah satu kode prosedur emergency yang harus segera
diaktifkan jika ditemukan seseorang dalam kondisi Cardiaerespiratory arrest didalam
area Rumah Sakit. Code Blue Response Team atau team code blue adalah suatu tim
yang dibentuk oleh rumah sakit yang bertugas merespon kondisi code blue didalam
area rumah sakit. Tim ini terdiri dari dokter dan perawat yang sudah terlatih dalam
penanganan kondisi cardiac respiratory arrest.
Agar pertolongan mencapai hasil yang optimal maka penanganan awal sesaat
setelah menemukan penderita dapat dengan cepat memberikan pertolongan dasar
dengan prinsip dan teknik yang benar. Inilah yang diharapkan dapat menjadi kontribusi
bagi tenaga medis maupun non medis yang ada dalam lingkungan RS, dalam membantu
menangani kasus kasus kegawat daruratan sebelum mendapatkan penanganan lanjutan.
Dampak apabila dilakukan penanganan awal adalah kemungkinan terjadinya kecacatan
dan kematian pada korban menjadi rendah.
Hal inilah yang menjadi landasan bagi RS. membentuk TEAM CODE BLUE
yaitu team yang terdiri dari dokter dan paramedis yang ditunjuk sebagai team yang
terlatih dalam melakukan tindakan penyelamatan secara cepat dan tepat. CODE BLUE
atau KODE BIRU sendiri merupakan kata sandi yang digunakan untuk menyatakan
bahwa pasien dalam kondisi gawat darurat dimana pasien mengalami
CARDIOPULMONARY ARREST.

B. TUJUAN
Tujuan Umum dari CODE BLUE adalah
1. Untuk memberikan resusitasi dan stabilisasi yang cepat bagi korban yang
mengalami kondisi darurat CARDIORESPIRATORY ARREST yang berada
dalam kawasan rumah sakit.
2. Untuk membentuk suatu team yang terlatih lengkap dengan peralatan medis
darurat yang dapat digunakan dengan cepat.
3. Untuk memulai pelatihan ketrampilan BLS dan penggunaan defibrilator eksternal
otomatis atau AED untuk semua team rumah sakit baik yang berbasis klinis
maupun non klinis.
4. Untuk memulai penempatan peralatan BLS di berbagai lokasi strategi di dalam
kawasan rumah sakit untuk menfasilitasi respon cepat bagi keadaan darurat
medis.

Tujuan Khusus :
Salah satu implementasi dari Visi Misi Rumah Sakit serta memenuhi standart
Akreditasi RS.

C. JADWAL PELAKSANAAN
Kegiatan : Workshop Code Blue Management with code blue team (Accredited
by IDI dan PPNI).
Hari, Tanggal : Sabtu, 02 Desember 2017
Tempat : ……………………………..
Peserta :

D. SASARAN
Program ini ditujukan bagi karyawan yang ditunjuk RS. Rembang terutama dokter dan
tenaga perawat yang meliputi unit IGD/ ICU/ OK.

E. HASIL YANG DIPEROLEH


Setelah kegiatan workshop, peserta akan bisa :
1. Mempunyai ketrampilan BLS dan penggunaan defibrilator eksternal otomatis atau
AED untuk semua team rumah sakit baik yang berbasis klinis maupun non klinis.
2. Dapat menempatkan peralatan BLS di berbagai lokasi strategi di dalam kawasan
rumah sakit untuk menfasilitasi respon cepat bagi keadaan darurat medis.
3. Bisa memberikan resusitasi dan stabilisasi yang cepat bagi korban yang mengalami
kondisi darurat CARDIORESPIRATORY ARREST yang berada dalam kawasan
rumah sakit.
4. Dapat membentuk suatu team yang terlatih lengkap dengan peralatan medis darurat
yang dapat digunakan dengan cepat.
F. BIAYA
No. Keterangan Jenis pembiayaan Nominal Total Biaya
1
2
3
4
5

G. PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat dengan harapan mendapat dukungan dari
berbagai macam pihak yang terkait, dan semoga program workshop membawa
manfaat yang sebesar-besarnya pagi peningkatan kualitas SDM seluruh karyawan RS.

Rembang, 20 November 2017


Diajukan Oleh : Disetujui Oleh :

……………………………. …………………………
Divisi Diklat dan Orientasi …………………………….

Diketahui Oleh :

…………………………………….
Direktur Utama

Anda mungkin juga menyukai