SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR

No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4

Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 1 of 16

JASA KONSULTASI PENYUSUNAN FEED

UNTUK PENGEMBANGAN TERMINAL BBM KOTABARU
KALIMANTAN SELATAN

PT. PERTAMINA (PERSERO)

2018

1 Re-Issued For Approval 07/03/2019 AGG TRI ND/YM

0 Issued For Approval 14/01/2019 BTR TRI ND/YM
DISETUJUI
Rev. DESKRIPSI TANGGAL DIBUAT DIPERIKSA DISETUJUI
PERUSAHAAN
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 2 of 16

LEMBAR REVISI

No. Rev. Tanggal Deskripsi

0 14/01/2019 Issued for Approval

1 07/03/2019 Re-Issued for Approval
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 3 of 16

DAFTAR ISI

1 UMUM ............................................................................................................................. 4
2 DEFINISI ......................................................................................................................... 4
3 REFERENSI .................................................................................................................... 5
4 PERSYARATAN DESAIN ............................................................................................... 6
4.1 Desain Shell ...................................................................................................................................... 6
4.2 Desain Atap (Roof) ........................................................................................................................... 6
4.3 Wind Girder ....................................................................................................................................... 7
4.4 Pelat Dasar (Bottom Plate) .............................................................................................................. 7
4.5 Pondasi Tangki ................................................................................................................................. 8
4.6 Kelengkapan Tangki ........................................................................................................................ 8
4.7 Pemipaan .......................................................................................................................................... 8
4.8 Pengelasan ....................................................................................................................................... 8
5 MATERIAL ...................................................................................................................... 9
6 FABRIKASI ..................................................................................................................... 9
7 ERECTION .................................................................................................................... 10
8 PENGECATAN ............................................................................................................. 10
9 INSPEKSI DAN TES ..................................................................................................... 10
10 PENGUJIAN (TESTING) ............................................................................................... 11
11 PERBAIKAN ................................................................................................................. 12
12 JAMINAN (WARRANTY) .............................................................................................. 12
13 PENANDAAN (MARKING) ........................................................................................... 12
14 DOKUMENTASI ............................................................................................................ 13
15 PERSIAPAN UNTUK TRANSPORTASI ....................................................................... 16
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 4 of 16

1 UMUM

Spesifikasi ini merupakan persyaratan minimum untuk pekerjaan desain, material, fabrikasi,
inspeksi dan pemeriksaan dan instalasi daripada tangki timbun (storage tank) dan peralatan
yang berhubungan dengannya untuk proyek pekerjaan “Jasa Konsultansi Penyusunan Front
End Engineering Design (FEED) Pengembangan Terminal BBM KOTABARU”.

2 DEFINISI

Istilah-istilah yang digunakan dalam prosedur ini akan memiliki arti sebagai berikut:

Perusahaan : PT. Pertamina (Persero) Direktorat Pemasaran Ritel, Pemilik

proyek Jasa Konsultansi Penyusunan Front End Engineering
Design (FEED) Pengembangan Terminal BBM KOTABARU.
Konsultan : PT. Surveyor Indonesia (SI), ditunjuk Perusahaan untuk
menjalankan dan menyelesaikan keseluruhan proyek Jasa
Konsultansi FEED Pengembangan Terminal BBM KOTABARU.
Kontraktor : Semua Kontraktor yang ditunjuk oleh Perusahaan.
Pihak Ketiga : Pihak ketiga yang ditunjuk oleh perusahaan untuk memeriksa
pekerjaan kontraktor.
Vendor : Pihak yang menyediakan bahan-bahan, peralatan, teknis
dokumen / menggambar, dan layanan untuk melaksanakan
tugas-tugas oleh kontraktor.
Site/Lapangan : Lokasi dan tempat-tempat yang disediakan oleh perusahaan
dimana pekerjaan konstruksi akan dijalankan dan tempat-tempat
lainnya yang secara spesifik tertulis dalam kontrak menjadi
bagian dari site/lapangan.
Issuer/Penerbit : Orang/pihak yang mengembangkan dan menerbitkan dokumen
dan korespondensi.
Dokumen Proyek : Semua dokumen yang disiapkan, revisi, dan dikeluarkan untuk
mempercepat pelaksanaan proyek, seperti gambar, spesifikasi
korespondensi, permintaan, pemesanan, dll.
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 5 of 16

3 REFERENSI

Apabila tidak disyaratkan secara khusus, maka peralatan ini harus dibuat dengan
memenuhispesifikasi dan persyaratan dari edisi yang terbaru dari kode dan standar berikut ini.
Code & Standards

API 650 12th ed.2013 Welded Steel Tanks for Oil Storage
API 2000 Venting Atmospheric and Low Pressure Storage Tanks
SNI 1726-2012 Tatacara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk struktur
Bangunan Gedung dan Non Gedung
ASME Section V Non-Destructive Examination
ASME Section IX Welding and Brazing Qualification
ASME B16.5 Pipe Flanges and Flanged Fittings
ASME B16.47 Large Diameter Steel Flanges
ASME B16.10 Face to Face Dimensions of Butt welded and Flanged Valves
NACE MR0175/ISO1516 Sulfide Stress Cracking Resistant Metallic Materials for Oil-field
Equipment
ISO 10474 Material Testing Certificates
ISO 9001:2000 ISO Quality System
OSHA 29 CFR 1910 Occupational Safety and Health Standards

Project Documents

KTB-EC-20-PR-001-A4 Prosedur Fabrikasi dan Pengelasan

KTB-EC-20-PR-002-A4 Prosedur Penanganan dan Pengiriman Material
KTB-EC-20-PR-003-A4 Prosedur Ereksi dan Instalasi
KTB-EC-00-PR-003-A4 Prosedur K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan)
KTB-EC-00-PR-004-A4 Prosedur QA & QC
KTB-EC-40-SP-001-A4 Spesifikasi Umum Painting & Protective Coating
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 6 of 16

4 PERSYARATAN DESAIN

4.1 Desain Shell

(1) Tinggi minimal untuk shell course yang paling bawah harus 1800 mm (72 in), selain
daripada itu harus disetujui oleh Perusahaan, dan tebal pelat minimal 6 mm. Tebal pelat
Shell tidak boleh kurang dari yang ditunjukkan tabel dibawah ini:

Diameter Nominal Tangki,D (m) Tebal Pelat CS Shell Min. (mm)

Kurang dari 15 *) 5*)
15 < D < 36 6
36 < D < 60 8
Lebih dari 60 10

*) Untuk diameter tank kurang dari 15 m (50 ft) dan lebih dari 3.2 m (10.5 ft), tebal nominal
dari shell yang paling bawah tidak boleh kurang dari 6 mm
(2) Untuk multi course tank, maka ketebalan shell setiap course harus yang terbesar dari tebal
desain shell termasuk corrosion allowance atau tebal shell uji hidrostatis, yang dikalkulasi
pada titik terendah dari setiap course, tetapi tebal yang digunakan tidak boleh kurang dari
nilai tabel yang diatas.
(3) Tegangan yang dihitung untuk setiap course tidak boleh lebih dari tegangan ijin untuk
material yang digunakan.
(4) Stabilitas Shell harus diperiksa terhadap buckling dengan pertimbangan kecepatan angin
desain apakah intermediate girder diperlukan sebagai penguat tambahan shell atau bisa
juga dengan menambah tebal pelat Shell.
(5) Jika tidak ditentukan, tinggi cairan desain untuk perhitungan tebal shell untuk tangki atap
tetap (fix roof tank) harus sampai pada titik atas shell, walau pada operasinya cairan tidak
sampai diatas.
(6) Semua bukaan pada shell yang lebih dari 80 mm harus diberi pelat penguat (reinforcement
pad)

4.2 Desain Atap (Roof)

(1) Apabila tidak ditentukan lain, tipe atap tangki harus menggunakan type Cone Roofdengan
kemiringanantara 9.5odan 37o (2:12 to 9:12).
(2) Cone Roof harus mempunyai compression ring yang detail dan desainnya harus mengikuti
API Standard 650 Figure F-2.
(3) Atap tangki harus disangga(Supported cone roof) dengan rafter diatas girder dan kolom
atau dengan rafter diatas truss tanpa kolom
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 7 of 16

(4) Beban desain atap tangki harus merupakan penjumlahan dead load ditambahkan dengan
vakum parsialnya dan ditambah mana yang lebih besar antara 25 PSF ataulive load yang
ditentukan. Vakum parsial lebih dari 25 mm tekanan air dapat ditambahkan sebagai beban
operasi atap dalam perhitungan desain.
(5) Untuk tangki dengan atap yang bisa pecah (frangible roof tanks), desain harus mempunyai
karakteristik frangible baik pada kondisi baru (un-corroded) dan kondisi nantinya setelah
terkorosi.
(6) Plat atap harus dipasangkan ke siku atas (top angle) denganlas fillet kontinyu hanya pada
sisi atas saja. Sambungan atap (roof) ke shell boleh dipertimbangkan sebagai dapat patah
(frangible) dan pada saat terjadi tekanan internal yang tinggi dapat patah sebelum
sambungan shell tangki atau sambungan shell ke dasar tangkinya yang patah.

4.3 Wind Girder

(1) Wind girders boleh dibuat dari pelat yang dibentuk, dengan pengelasan. Keliling luar wind
girder boleh berbentuk lingkaran atau poligonal, dilengkapi dengan lubang kuras untuk
pembuangan air hujan yang terperangkap.
(2) Penyangga harus dibuat untuk semua wind girder apabila lebar kaki atau sayap horisontal
lebih dari 16 kali tebal kaki atau sayapnya.
(3) Pengelasan bersambung (Continuous welds) harus digunakan untuk semua sambungan
wind girder.
(4) Tangki dapat dipasangkan secondary ring untuk mempertahankan roundness dari tangki
pada saat tinggi penuh dan/atau kondisi vakum
(5) Las sambung atau Continuous welding (las penetrasi penuh) harus digunakan untuk
semua sambungan dari secondary wind girders.

4.4 Pelat Dasar (Bottom Plate)

(1) Pelat anular harus mempunyai tebal minimal 8 mm.
(2) Sambungan pelat dasar harus Lap-welded atau Butt-welded. Lap minimal adalah 5 kali
tebal pelat.
(3) Sambungan antara sisi dasar dari course shell yang paling bawah dari plat shell dengan
plat anular dasar harus dengan sambungan continuous fillet weld pada kedua sisi plat
shellnya.
(4) Kalau tidak ditentukan, dasar tangki harus mempunyai kemiringan minimal 1 : 120 dengan
titik terendah ada di bagian tengah dan dilengkapi dengan penampung (sump).
(5) Plat dasar anular harus mempunyai lebar radial sebesar 600 mm antara bagian dalam shell
dan setiap sambungan lap-welded pada bagian bawah yang tersisa, proyeksi luar shell
tangki tidak boleh kurang dari 50 mm.
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 8 of 16

(6) Ketebalan plat anular dasar tidak boleh kurang dari tebal terbesar yang ditentukan
menggunakan tabel Annular Bottom-Plate Thicknesses API 650 (ditambah dengan korosi
allowance) atau untuk desain uji hidrostatik.
(7) Cincin dari plat anular harus mempunyai keliling luar lingkaran, tetapi boleh juga berbentuk
poligonal teratur dengan jumlah sisi sama dengan jumlah plat anular.

4.5 Pondasi Tangki

(1) Tipe pondasi yang digunakan harus sesuai dengan keadaan tanah. Pondasi harus dihitung
sehingga harus mampu menahan beban tangki tanpa terjadi penurunan tanah (settlement)
sebesar maksimal 25 mm.
(2) Penampung tetesan keliling pondasi (Foundation drip ring)harus disediakan untuk
mencegah korosi pada sisi bawah tangki oleh karena rembesan air hujan atau kondensasi
diantara tank bottom dan pondasi.
(3) Tangki yang tidak stabil harus dilengkapi dengan baut angkur dan cincin pondasi konkrit.
Perhitungan stabilitas tangki harus dibuat untuk menentukan jumlah baut angkur.
(4) Semua tangki harus dibuatkan bund wall disekeliling tangki. Volume bundwall harus cukup
menampung semua volumen cairan apabila cairan didalam tangki tumpah.

4.6 Kelengkapan Tangki

(1) Inlet difuser harus dilengkapi pada nozzle inlet tangki.
(2) Satu buah slot dipping device harus dipasang untuk semua tangki yang beroperasi
dibawah tekanan vakum, sehingga dip dan sampel dapat diambil tanpa mengakibatkan
kehilangan tekanan. Pelat tebal 6 mm harus dipasangkan pada dasar tangki atau course
shell terbawah persis dibawah sambungan dip-nya.
(3) Jika ditentukan oleh Perusahaan, water spray, foam system dan detection systemharus
dipasangkan pada tangki.
(4) Semua tangki harus dilengkapi dengan earthing boss dan lightening arrestor.
(5) Tangki vertikal harus dilengkapi dengan tangga putar (spiral stairway). Handrail harus
dilengkapi pada sisi atap tangki sepanjang keliling tangki. Fasilitas penerangan harus
dipasang di tangga putar.

4.7 Pemipaan
Pipa dan fitting harus sesuai dengan KTB-EC-40-SP-002-A4,Spesifikasi Piping dan Kelas
Material.

4.8 Pengelasan
(1) WPS/PQR termasuk weldingrepair dan welderperformance harus mempunyai kualifikasi
sesuai ASME Section IX dan Sertifikat MIGAS.
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 9 of 16

(2) Manual Elektroda busur lasnya harus sesuai persyaratan E60 dan E70 (sesuai untuk
karakteristik arus listrik, posisi pengelasan dan kondisi lain yang digunakan) didalam edisi
terbaru AWS A5.1: Specification for Mild Steel Covered Arc-Welding Electrodes.

5 MATERIAL

(1) Semua material termasuk spare parts dan specialtools harus benar-benar baik dan tidak
rusak, harus memenuhi standar API 650 yang terbaru, dan harus sesuai dengan fungsi
yang diinginkan. Material konstruksi tangki harus sesuai dengan yang dipersyaratkan pada
spesifikasi ini dan standar API 650 edisi yang terbaru. Semua material logamnya harus dari
bahan mampu las yang baik.
(2) Material yang digunakan untuk konstruksi tangki ini harus teridentifikasi dengan jelas
pasokannya, asalnya, sifat-sifat kimia dan fisika dan juga gradenya. Sertifikat uji pabrik (mill
certificate) harus disertakan sesuai persyaratan spesifikasi ini dan standar API 650.
(3) Material pelat untuk Shell, Roof dan Bottom harus sesuai dengan API Standard 650
Section 4.2.
(4) Flange
Flangeslip-on dan weldingneck harus sesuai persyaratan material forgedcarbonsteel yang
tertulis pada ASME B16.5.
(5) Semua material gasket harus sesuai dengan kondisi servisnya dan harus memenuhi
persyaratan API Standard 650 dan/atau seperti yang ditunjukkan pada Data Sheet Storage
Tank.
(6) Semua baut carbonsteel untuk sambungan flange dan manhole harus menggunakan
studbolt yang memenuhi persyaratan ASTM A193 Grade B7/A194 Grade 2H.
(7) Baut angkur harus sesuai standar A307 Grade B / A563 Grade A.
(8) Semua baut yang berada didalam tangki harus memakai bahan stainlesssteel.
(9) Baut carbonsteel struktur untuk bagian utamanya seperti accessstairways, platform dan
tangga harus di hotdippedgalvanized.
(10) Profil strukturalnya harussesuaipersyaratan ASTM A36 – Structural Steel.
Baja tuang (Casting Steel) harus sesuai ASTM A27, Grade 60-30 fully annealed.

6 FABRIKASI

(1) Fabrikasi tidak boleh dimulai sebelum adanya persetujuan (approval) dari pihak
PERUSAHAAN dan harus sesuai dengan perhitungan desain, gambar kerja detail dan
prosedur pengelasan yang berkualifikasi. Fabrikator tangki harus memberitahukan pihak
Perusahaan untuk persetujuan paling lambat 1 bulan sebelum proses manufaktur dimulai.
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 10 of 16

(2) Semua pekerjaan harus benar-benar dilakukan kendali mutu (quality control) oleh fabrikator
dan juga oleh pihak yang berwenang.

7 ERECTION

(1) Kontraktor bertanggung jawab untuk melaksanakan erection, termasuk menggunakan

peralatan kerja, peralatan las dan material handling/alat angkat yang layak, sesuai dengan
KTB-EC-20-PR-003-A4, Prosedur Ereksi dan Instalasi.
(2) Keselamatan kerja harus dipertimbangkan dengan ketat saat erection. Prosedur K3L
(Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan). Semua personil, pekerja termasuk
engineer dan tamu harus mengikuti peraturan keselamatan di project sites.

8 PENGECATAN

Penyiapan permukaan (surface preparation) dan pengecatan harus memenuhi persyaratan

dalam KTB-EC-40-SP-001-A4, Spesifikasi Umum Painting & Protective Coating.

9 INSPEKSI DAN TES

(1) Tanggung jawab inspeksi dan pemenuhan atas spesifikasi ini ada pada pihak VENDOR
sesuai dengan KTB-EC-00-PR-004-A4, Prosedur QA & QC. PERUSAHAAN mempunyai
hak untuk melakukan inspeksi terhadap material, proses fabrikasi dan manufacturing dan
witness test kapan saja, dan vendor harus bisa mengakomodir hal tersebut. VENDOR tidak
boleh mengirimkan tangki tersebut sebelum benar-benar diperiksa oleh PIHAK KETIGA
yang berwenang.Minimum inspeksi yang dilakukan antara lain:

No. AKTIFITAS 1 2 3 KETERANGAN

1. Material Test Reports X X Sesuai Standar API 650.

X X Examined 100%. Tidak boleh ada
2. Welding ProcedureWelding PQR
laminasi melebihi ¼”.
3. Welder Qualification Record X Sertifikat
4. Hasil Pekerjaan, Dimensi X X Visual dan Report
5. Kualitas Material X X X Mill Certificate
Semua sambungan las Shell,
6. Radiografi/Ultrasonik X X X Roof dan Bottom yang dilas (Butt
Weld) harus 100% diuji X-ray.
7. Uji Hidrostatik X X X Test Report
8. Pengecatan X X X Visual
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 11 of 16

9. Persiapan Pengapalan X Visual

10. Nameplate/Tagging X X X Visual

Note 1. Disaksikan atau diverifikasi oleh PIHAK KETIGA.

2. PIHAK KETIGA memeriksa dan mencatat sertifikat.
3. Vendormenyiapkan sertifikat dan atau dokumen pengujian.

(2) VENDOR harus menyerahkan jadwal waktu inspeksi yang direncanakan telah disetujui
Perusahaan kepada PIHAK KETIGA.
(3) Pengamatan (witness) dan penerimaan dari hasil pemeriksaan oleh PIHAK KETIGA tidak
menjadikan VENDOR lepas tanggung jawab. VENDOR harus memberikan dan
menyerahkan semua prosedur uji untuk proses manufaktur, fabrikasi, inspeksi dan
pengujian kepada PERUSAHAAN untuk disetujui setidaknya 30 (tigapuluh) hari sebelum
melakukan semua pekerjaan tersebut. Proses manufaktur dan fabrikasi tidak bisa
dilanjutkan apabila tidak atau belum disetujui oleh PERUSAHAAN.
(4) VENDOR harus menyiapkan dan menyerahkan gambar detail secara lengkap kepada
PERUSAHAAN dan/atau PIHAK KETIGA. Gambar detail ini akan digunakan untuk
membantu proses inspeksi selama proses manufaktur, fabrikasi dan pengujian peralatan
itu.

10 PENGUJIAN (TESTING)

(1) VENDOR harus memberitahukan dalam waktu 6 (enam) minggu dari rencana manufaktur
dan pengujian supaya memastikan bisa dihadiri.
(2) Pemeriksaan radiografi untuk sambungan temu (butt weld seams) harus sesuai dengan
API Standard 650 – Section 8.1.Pengujian harus dilakukan oleh kontraktor dan disaksikan
oleh PERUSAHAAN dan/atau PIHAK KETIGA.
(3) Pengamatan, witness dan penerimaan dari hasil pengujian oleh PIHAK KETIGA tidak
menjadikan VENDOR lepas tanggung jawab. VENDOR harus merakit dan memasang
semua kelengkapan tangkinya untuk bisa dilakukan pengujian.
(4) Badan tangki (shell) harus dites dengan mengisi air hingga 5 cm diatas kaki atas (top leg)
dari sudut atas. Air untuk hidrotes harus bersih, tidak kurang dari 70 ºF dan kandungan
khloridanya kurang dari 50 PPM, jenis dan penggunaan inhibitor harus disetujui oleh
PERUSAHAAN.
(5) Pengujian harus dipertahankan selama 24 (dua puluh empat) jam setelah unit tersebut
diperiksa secara visual oleh PERUSAHAAN. Tekanan yang dicatat dari semua hidrostatik
tes harus dikirimkan ke PERUSAHAAN. Apabila terjadi kebocoran atau kerusakan maka
harus diperbaiki dan tes diulangi lagi.Pengujian hidrostatis dilakukan sebelum pengecatan.
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 12 of 16

11 PERBAIKAN

Semua cacat yang ditemukan pada pengelasan harus langsung dilaporkan kepada PIHAK
KETIGA dan harus mendapat persetujuan sebelum dilakukan perbaikan.Semua perbaikan yang
lengkap harus mendapat persetujuan dari PIHAK KETIGA.

12 JAMINAN (WARRANTY)

Ketentuan mengenai jaminan dijabarkan didalam Standard Terms and Conditions yang
terlampir dalam Bid Request dan berlaku kepada vendor dan sub vendor. Apabila perubahan
warranty terms disetujui antara KONTRAKTOR dan PERUSAHAAN, maka perubahan ini akan
dinyatakan didalam Purchase Order.

13 PENANDAAN (MARKING)

Pelat nama(nameplate) harus dicetak sesuai persyaratan API Standard 650 Section 10.Tangki
harus diidentifikasi dengan pelat nama yang mengandung informasi sebagai berikut:
• API Standard 650.
• The applicable Annex to API Standard 650.
• The year the tank was completed.
• The edition and the addendum number of API Standard 650.
• The nominal diameter and nominal height.
• The maximum capacity.
• The design liquid level.
• The design specific gravity of the liquid.
• The design pressure.
• The design metal temperature.
• The maximum design temperature
• The name of the fabrication Manufacturer
• The material specification number for each shell course
• Stress-relief
• The Purchaser’s tank number
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 13 of 16

14 DOKUMENTASI

(1) Dokumentasi Desain

Dokumentasi harus diserahkan sesuai dengan Term of Reference (TOR) PERUSAHAAN. Ini
harus termasuk paling sedikit berikut ini:
• Data sheet lengkap
• Kalkulasi
• User’s reference list
• Gambar termasuk: General Arrangement, Elevasi danOrientasi, Nozzle Schedule
danDetail, Platform/Ladder/Stairway, Internal Details, Bill Of Materiallengkap termasuk:
material untuk konstruksi, Shell, RoofdanBottom.
• Daftar harga spare parts yang direkomendasi untuk 2 tahun operasi
• Daftar harga tool khusus
• Daftar penyimpangan dari kontraktor dan/atau vendor terhadap spesifikasi ini
• Berat total
(2) Dokumentasi Akhir
Manufacturing Record Book harus disusun bersamaan dengan proses fabrikasi sehingga
catatan yang menyeluruh tentang fabrikasi, material, inspeksi dan pengujian termuat
didalamnya.
Semua items padaManufacturing Record Bookharus diberi nomor.Isinya harus meliputi dan
tidak terbatas pada berikut ini:
Lembar sampul depan detail:
• Nama Proyek (Project Title)
• No.PO
• Nama Peralatan (Equipment Title)
• Nomor Peralatan (Equipment Item No.)
• Index,
• Purchase Release Note,
• Purchase Order
• Daftar semua kode, standar dan spesifikasi yang dipakai,
• Semua drawing dan data sheet, “as-built”,
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 14 of 16

• Prosedur pengelasan yang disetujui, kualifikasi prosedur pengelasan, dan prosedur

NDT,
• Daftar kualifikasi welder yang disetujui dan teknisi NDT,
• Semua laporan uji NDT/PWHT/ Hydrostatic Test,
• Laporan uji material (Material Test Reports),
• Rencana Mutu (Quality Plan)yang ditandatangani, dan
• Buku Petunjuk Operasi (Operating Manual) harus dibuat dalam kertas ukuran A4 yang
berisi sedikitnya:
• Prosedur Operasi dan Pemeliharaan,
• Semua gambar “as-built” yang mengacu pada hal diatas, dan
• Jadwal komisioning dan suku cadang untuk operasi selama 2 tahun.
Kontraktor harus mempersiapkan seluruh data yang diperlukan sesuai Vendor Data
Requirement List (VDRL) dengan jumlah salinan yang disetujui oleh Perusahaan.
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 15 of 16

VENDOR DATA REQUIREMENT LIST

No. Documents Required*)

A B C D

1 Technical Description/Specification 1C

2 Manufacturer Datasheet/Completed Datasheet 1C 3C

3 Sufficient explaining drawing (General Arrangement, Section 1C 3C

drawing).

4 ITP (Inspection and Test Plan) 1C 3C

5 Recommended Base/Foundation design 3C

6 2 Years Normal Operation Spare parts List 3C

7 Packing List 3C 3C

8 2 years Normal Operation Spare parts 3C

9 Installation Manual 3C

10 Operating Manual 3C

11 Maintenance Manual 3C

12 Approved Inspection & Test Reports ( Mechanical Completion, 3C

FAT, Commissioning )

13 MDR (Manufacturer’s Data Report) 3C

14 Guarantee Certificate 3C

*) A :with Quotation B : Prior to Shipment

C : with to Shipment D : After Commissioning
 SPESIFIKASI UMUM TANGKI TIMBUN BAHAN BAKAR
No. Dokumen KTB-EC-20-SP-001-A4
Rev. 1 Tanggal 07-03-2019 16 of 16

15 PERSIAPAN UNTUK TRANSPORTASI

Pengemasandan petunjuk transportasi dijelaskan didalam Request for Proposal dan/atau

PurchaseOrder. Perubahan akan hal ini akan dimasukkan dalam Purchase Order bila
diperlukan.
Apabila ada pengemasan barang impor yang diperlukan oleh Vendor, Perusahaanberhak untuk
memeriksa dan menyetujui pengemasan tersebut. Vendor harus memberitahukan secara
tertulis setidaknya 10 hari sebelum memulai pengemasan tersebut.
Kecuali bila tidak disebutkan didalam Request for Proposal dan/atau Purchase Order,
persiapan untuk transportasi harus sesuai dengan standar vendor untuk transportasi,
ditingkatkan bila perlu untuk memasukkan persyaratan umum seperti berikut ini:
Semua item harus di paket dengan baik dan terlindung dari kerusakan selama pengapalan.
Setiap peti, kantong atau paket harus diberi identitas jelas dengan nomor PO dan simbol
identifikasi.
Permukaan peralatan yang terbuka harus diberi lapisan pencegah karat yang mudah
dilepas.Vendor harus memberi perhatian khusus untuk meyakinkan bahwa permukaan bagian
dalam tangki dalam kondisi yang baik.
Semua flange yang terbuka harus diberi penutup berupa pelat besi yang dibautkan pada
flangenya dan diberi gasket dari bahan neoprene.
Penutup ujung (End caps) harus dipasang untuk melindungi ujung bevel dan mencegah pipa
kemasukan benda yang tidak diinginkan.
Sambungan ulir harus dilindungi dengan penutup ulir dari besi tempa.
Vendorharus bertanggung jawab atas terpenuhinya ketentuan-ketentuan dalam persiapan
transportasi untuk menjamin semua material dan peralatan sampai ditujuan dengan baik pada
waktu pengapalan dilakukan transportir laut komersial.
Vendor harus menyerahkan prosedur standar untuk persiapan pengapalan dalam tender untuk
ditinjau kembali oleh Perusahaan. Vendor juga harus menyatakan didalam tender semua
rekomendasi untuk penyimpanan dalam waktu lama (sampai 12 bulan) baik untuk
penyimpanan didalam maupun diluar ruangan.
Informasi berikut ini harus terlihat dengan jelas pada semua peti, kotak dan kontainer
pengapalan:
• PT. Pertamina (Persero)
• Purchase Order No.,
• Item No.,
• Berat