Anda di halaman 1dari 85

1

Program Dasar Elektronika dengan C++


Resistor, Kapasitor, dan Transistor
Wendy Cahya Kurniawan dan Yoga
Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Malang
wendycahya@gmail.com, boyyoga03@gmail.com
Abstrak

Pada zaman modern ini teknologi berkembang begitu pesat, seiring dengan bertambah pesatnya
kemajuan teknologi. Sehingga metode pembelajaran lebih bervariatif dan menarik dalam penyajiannya.
Dengan memanfaatkan teknologi maka diharapkan akan mendapatkan kemudahan dan semangat dalam
kegiatan belajar mengajar. Proses belajar yang serba manual kini mulai beralih menjadi cara belajar yang
serba digital. Program dasar elektronika ini merupakan salah satu media pembelajaran yang dapat
digunakan sebagai testimoni bahwa belajar elektronika itu memang seru dan menyenangkan. Dengan
mempelajari Dasar Pemograman Komputer bukan hal yang mustahil kita mampu menciptakan program
yang dapat memudahkan penyelesaian masalah dengan membuat program sendiri. Banyak bahasa
program yang dapat kita manfaatkan.

Salah satu dari program tersebut adalah program yang memanfaatkan bahasa pemograman
C++, dengan bahasa pemograman ini kita bisa membuat sebuah program sederhana. Seperti contohnya
pembuatan program yang berisi teori dan aplikasi dasar elektronika tentang resistor, kapasitor, dan
transistor. Program ini akan menampilkan materi resistor, kapasitor, dan transistor. Dan dilengkapi
dengan aplikasi sederhana seperti perhitungan dua hambatan yang dirangkai seri atau paralel,
pembacaan nilai warna pada cincin pada resistor, dan perancangan penguat kelas A.

Kata kunci c++, dasar elektronika,resistor, kapasitor, transistor

1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Saat ini kebanyakan siswa masih kurang menyukai pelajaran tentang elektronika. Dikarenakan
mereka merasa bahwa belajar elektronika itu sulit karena banyak sekali komponen-komponen
elektronika dan para siswa dituntut untuk teliti dalam pengunaan rumus-rumus elektronika. Dan juga
mereka belum mengetahui tentang implementasi kegunaan belajar elektronika untuk menciptakan
suatu hasil yang berguna untuk dirinya sendiri maupun orang lain.
2

Dengan adanya progam Pembelajaran Dasar Elektronika ini diharapkan dapat mempermudah
siswa dalam proses pembelejaran pelajaran dasar elektronika. Progam ini akan mempermudah
pengguna dalam mencari materi tentang resistor, kapasitor dan transistor serta cara menghitung nilai
hambatan pada resistor dengan menggunakan gelang warna. Dan juga untuk menghitung rangkaian
resistor atau capasitor yang dipasang secara seri dan. Progam ini juga dilengkapi aplikasi sederhana yang
berfungsi sebagai perancangan penguat kelas A.

1.2 Tujuan
Pembuatan laporan ini ditujukan untuk memenuhi tugas akhir praktikum mata kuliah dasar
pemrograman komputer, selain itu pembuatan laporan ini juga bertujuan untuk membuat sebuah
program Pembelajaran Dasar Elektronika yang dapat digunakan untuk belajar dasar elektronika
menggunakan bahasa pemrograman C++.

1.3 Manfaat
Pembuatan Pembelajaran Dasar Elektronika ini diharapkan mampu mempermudah siswa dan
guru dalam proses pembelajaran dasar elektronika. Serta diharapkan menubuhkan rasa semangat pada
siswa dalam mempelajari dasar elektronika. Dasar elektronika merupakan materi yang harus dipahami
oleh setiap siswa agar tidak mengalami kesulitan pada pemecahan permasalahan yang lebih kompleks.

2. Dasar Teori

2.1 Dasar-dasar Elektronika


Hampir di setiap tempat kita menjumpai piranti yang dalamnya terdapat peralatan elektronika,
peralatan elektronika tersebut dapat diranncang dengan cara menggabungkan komponen-komponen
dasar (device) yang serupa dengan melalui suatu analisis yang dimana akan menciptakan suatu alat
sebagai mesin untuk membantu pekerjaan manusia. Pada dasar-dasar elektronika terdapat pembahasan
yang membahas tentang berbagai macam komponen elektronika antara lain resistor, kapasitor,
transistor dll.
a. Reistor
Resistor merupakan suatu alat yang digunakan sebagai penghambat arus listrik dan juga
berfungsi sebagai pembagi arus listrik. Nilai hambatan resistor ditentukan dengan kode cincin warna
yang melingkar di badan resistor. Cara pembacaanya adalah sebagai berikut :
3

Dalam aplikasi penggunaannya resistor dapat dirangkai secara seri, paralel maupun kombinasi
seri dan paralel. Untuk menghitung nilai hambatan pada resistor yang dipasang secara seri, parale
maupun kombinasi seri paralel dapat dicari menggunakan rumus di bawah ini
4

b. Kapasitor
Kapasitor adalah suatu komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan arus listrik
dalam bentuk muatan, selain itu kapasitor juga dapat digunakan sebagai penyaring frekuensi. Kapasitas
untuk menyimpan kemampuan kapasitor dalam muatan listrik disebut Farad (F) sedangkan simbol dari
kapasitor adalah C (kapasitor). sebuah kapasitor pada dasarnya terbuat dari dua buah lempengan logam
yang saling sejajar satu sama lain dan diantara kedua logam tersebut terdapat bahan isolator yang
sering disebut dielektrik. Terdapat 2 jenis kapsitor yaitu kapasitor bipolar dan kapasitor non polar.
I. Kapasitor bipolar yaitu kapasitor yang kedua kutubnya mempunyai polaritas positif dan
negatif, biasanya kapasitor bipolar bahan dielektriknya terbuat dari elketrolit dan
biasanya kapasitor ini mempnyai nilai kapasitansi yang besar dibandingkan dengan
kapasitor yang menggunakan bahan dielektrik kertas atau mika atau keramik.
II. Kapasitor Non polar yaitu kapasitor yang yang pada kutubnya tidak mempunyai
polaritas artinya pada kutup kutupnya dapat dipakai secara berbalik. biasanya kapasitor
ini mempunyai nilai kapasitansi yang kecil dan bahan dielektriknya terbuat dari keramik,
mika dll.
Dalam aplikasi penggunaannya kapasitor dapat dirangkai secara seri maupun paralel. Untuk
menghitung nilai hambatan pada resistor yang dipasang secara seri ataupun paralel dapat dicari
menggunakan rumus di bawah ini.
5
6

c. Transistor
Transiator bipolar (Tr) merupakan jenis komponen semikonduktor yang fungsinya secara umum
sebagai penguat arus listrik. Transistor memiliki 3 terminal yaitu emitor, basis dan colektor.
(E) = Emitor berfumgsi menimbulkan atau menghasilkan elektron.
(B) = Basis berfungsi mengatur atau mengendalikan gerakan elektron.
(C) = Colektor berfungsi menarik dan menyalurkan elektron-elektron keluar daritransistor.
Transistor terbagi menjadi 2 jenis yaitu jenis PNP dan NPN, di bawah dapat dilihat simbol dari
transistor NPN dan PNP.
7

d. Bahasa Pemograman C++


Bahasa pemrograman C++ merupakan sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi objek
yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari inisiatif yang bersifat fleksibel, powerfull, dan
modular. Bahasa C++ merupakan evolusi dari bahasa BCPL yang dibuat oleh Martin Richards pada
tahun 1967. Bahasa C++ pertama kali digunakan di komputer Digital Equipment Corporation PDP-11
dengan sistem operasi UNIX. Bahasa pemrograman ini dibuat berbasiskan bahasa C++ yang telah
dipegaruhi oleh aspek-aspek ataupun fitur bahasa yang terdapat pada bahasa-bahasa pemrograman
lainya seperti Java, Delphi, Visua Basic.
Bahasa C++ memiliki beberapa elemen dasar antara lain :
1. Karakter
Mengacu dari sistem standard kode internasional ANSI. Karakter yang dikenal didalam bahasa
C++ adalah karakter abjad/huruf, angka, dan simbol-simbol khusus.

2. Keyword
Keyword atau dalam istilah lainya adalah reserved word adalah suatu kata yang memiliki makna
dan fungsi tertentu. Hampir semua keyword di dalam format huruf kecil.
3. Identifier

Identifier adalah nama, pengenal yang digunakan ntuk menandai sebuah variabel, fungsi, tipe
data dll.

Syarat identifier :
1. Hanya boleh dimulai dengan huruf atau garis bawah.
8

2. Tidak boleh menggunakan spasi.


3. Tidak boleh menggunakan karakter ~ ! @ # $ % ^ & * ( ) -= { } [ ] : ” ; ’ < > ? , . / |
4. Tidak boleh menggunakan reserved words yang ada pada bahasa C.
4. Tipe data
Tipe data merupakan pengelompokkan data yang digunakan untuk merepresentasikan jenis
sebuah nilai yang terdapat pada program. Pengelompokkan tipe data dalam bahasa C :
a. Tipe data dasar
Terdiri dari bilangan bulat, bilangan riil, karakter dan enumerasi.
b. Tipe data pemodif
Terdiri dari long, short, signed, unsigned. Keempat tipe tersebut digunakan untuk
memodifikasi tipe data dasar yang ada.

e. MinGW Developer Studio


“Minimalist GNU for Windows” atau yang disebut dengan MinGw adalah minimalis
development environment untuk Microsoft Windows Aplication native. MinGw merupakan kompilator
yang dapat menerjemahkan bahasa pemrograman tertentu ke dalam bahasa assembly dan kemudian
diterjemahkan lagi menjadi kode objek sehingga perintahnya akan dikenali oleh komputer. MinGw
menyediakan Open Source Programming Tool Set yang lengkap untuk native MS, Windows Application
yang tidak tergantung pada C-Runtime DLL pihak ketiga melainkan dari DLL yang disediakan oleh
Microsoft itu sendiri. MinGW terdiri dari C/C++, Objective-C, Fortran, ADA dan Java.
Struktur Pemrograman MinGW Developer Studio
MinGW berisi komponen-komponen berupa objek. Setiap komponen memiliki event dan
metode misalnya, mengklik, mengetik, meletakkan kursor, dsb. Pada dasarnya kode program adalah
instruksi-instruksi yang ditulis oleh programmer yang memerntahkan aplikasi untuk melakukan tugas
tertentu, seperti melakukan perhitungan, memaniputasi data, membuka atau menjalankan aktifitas
tertentu.

3.Kerangka Program

Program ini bertujuan untuk membantu mempermudah dan memberikan metode baru dalam proses
pembelajaran dasar elektronika. Program ini menampilkan materi tentang resistor, kapasitor, dan
transistor, disertai dengan rumus-rumus sederhana penerapan dari teori seri-paralel, pembacaan nilai
warna pada resistor, dan perancangan penguat kelas A.Program ini memiliki beberapa rules penggunaan
program sehingga input pada program ini tidak boleh sembarang input. Apabila terjadi kesalahan input
maka program harus dijalankan kembali. Jadi sebelum input dimohon untuk membaca rules program
dahulu.
9

Berikut adalah algoritma dari program ini :

1. Mulai.
2. Masuk halaman awal, masukkan username dan password
3. Menampilkan tampilan loading
4. Menampilkan selamat datang pada pengguna dan ucapan sebelum masuk menu program
5. Masuk menu utama program dengan tiga switch case. Case 1 untuk teori dasar
elektronika, case 2 untuk aplikasi dasar elektronika dan case 3 untuk keluar program
6. Program memiliki banyak menu. Dengan memilih case 1 maka kita akan mendapatkan
tampilan menu teori dengan memiliki empat case lagi. Case 1 teori tentang resistor case
2 teori tentang kapastitor, case 3 teori tentang transistor dan untuk case 4 akan kembali ke
menu utama
7. Apabila masuk case 1 maka akan menemukan case selanjutnya dengan menggunakan
menu while dapat dibuat sebuah case dengan 5 menu pilihan. Menu while tersebut
tentang pengertian resistor, rangkaian seri, rangkaian paralel, warna cincin, dan satu case
agar dapat kembali ke menu sebelumnya
8. Apabila masuk case 2 maka akan menemukan case selanjutnya dengan menggunakan
menu while dapat dibuat sebuah case dengan 4 menu pilihan. Menu while tersebut
tentang pengertian kapasitor, rangkaian seri, rangkaian paralel, dan satu case agar dapat
kembali ke menu sebelumnya
9. Apabila masuk case 3 maka akan menemukan case selanjutnya dengan menggunakan
menu while dapat dibuat sebuah case dengan 4 menu pilihan. Menu while tersebut
tentang pengertian transistor, jenis-jenis transistor, transistor sebagai penguat kelas A,
dan satu case agar dapat kembali ke menu sebelumnya
10. Pada menu utama terdapat pilihan case menuju aplikasi program penghitung sederhana
materi tentang dasar elektronika. Ketika memasukkan nilai 2 maka akan terdapat pilihan
case dengan case 1 aplikasi pengitung seri-paralel pada resistor, case 2 aplikasi pengitung
seri-paralel pada kapasitor, case 3 penghitung warna cincin pada resistor,case 4 aplikasi
pengitung rancangan penguat kelas A, dan untuk case 5 akan kembali ke menu utama.
10

11. Pada menu aplikasi Pengitung seri paralel pada resistor memiliki dua menu yaitu
perhitungan resistor yang dihubung seri dan resistor yang dihubung paralel.
12. Pada menu aplikasi Pengitung seri paralel pada kapasitor memiliki dua menu yaitu
perhitungan kapasitor yang dihubung seri dan kapasitor yang dihubung paralel.
13. Pada menu aplikasi Pengitung nilai warna cincin pada resistor dengan menggunakan
input kode simbol yang bertipe char yang mengisi warna cincin. Dengan menggunakan
fungsi warna,nilai,multiple, dan toleransi. Sehingga didapat nilai yang mewakili nilai
14. Pada program aplikasi perancangan penguat kelas A dengan menginput nilai
A(penguatan), nilai Vbe, nilai Vcc, nilai Vc, nilai Rc, dan nilai R2. Maka akan
mendapatkan nilai output seperti nilai Ic, re, Vc, Vb, Ve, dll.
15. Pada menu kelima terdapat pilihan yang dapat mengembalikan ke menu utama
16. Pada pilihan ketiga menu utama memerintahkan untuk exit program
17. Selesai

Sript Program

#include <iostream.h>

#include <conio.h>

#include <windows.h>

struct

char nama[10];

char pass[10];

}bio;

char warna( char a) //fungsi warna


11

if (a=='h'||a=='H')

cout<<"Hitam";

} else if (a=='m'||a=='M')

cout<<"Merah";

} else if(a=='c'||a=='C')

cout<<"Coklat";

} else if(a=='j'||a=='J')

cout<<"Jingga";

} else if(a=='k'||a=='K')

cout<<"Kuning";

} else if(a=='i'||a=='I')

cout<<"Hijau";

} else if(a=='b'||a=='B')

{
12

cout<<"Biru";

} else if(a=='u'||a=='U')

cout<<"Ungu";

} else if(a=='a'||a=='A')

cout<<"Abu-abu";

} else if(a=='p'||a=='P')

cout<<"Putih";

} else if(a=='e'||a=='E')

cout<<"Emas";

} else if(a=='r'||a=='R')

cout<<"Perak";

} else cout<<"Kode input salah";

char nilai( char a) //fungsi nilai

{
13

if (a=='h'||a=='H')

cout<<" ";

} else if (a=='m'||a=='M')

cout<<"2";

} else if(a=='c'||a=='C')

cout<<"1";

} else if(a=='j'||a=='J')

cout<<"3";

} else if(a=='k'||a=='K')

cout<<"4";

} else if(a=='i'||a=='I')

cout<<"5";

} else if(a=='b'||a=='B')

cout<<"6";
14

} else if(a=='u'||a=='U')

cout<<"7";

} else if(a=='a'||a=='A')

cout<<"8";

} else if(a=='p'||a=='P')

cout<<"9";

} else if(a=='e'||a=='E')

cout<<" ";

} else if(a=='r'||a=='R')

cout<<" ";

} else cout<<"Kode input salah";

char multiple( char a) //fungsi multiple

if (a=='h'||a=='H')
15

cout<<"x10^0";

} else if (a=='m'||a=='M')

cout<<"x10^2";

} else if(a=='c'||a=='C')

cout<<"x10^1";

} else if(a=='j'||a=='J')

cout<<"x10^3";

} else if(a=='k'||a=='K')

cout<<"x10^4";

} else if(a=='i'||a=='I')

cout<<"x10^5";

} else if(a=='b'||a=='B')

cout<<"x10^6";

} else if(a=='u'||a=='U')
16

cout<<"x10^7";

} else if(a=='a'||a=='A')

cout<<"x10^8";

} else if(a=='p'||a=='P')

cout<<"x10^9";

} else if(a=='e'||a=='E')

cout<<"x0.1";

} else if(a=='r'||a=='R')

cout<<"x0.01";

} else cout<<"Kode input salah";

char toleransi( char a) //fungsi nilai

if (a=='h'||a=='H')

{
17

cout<<" ";

} else if (a=='m'||a=='M')

cout<<"2%";

} else if(a=='c'||a=='C')

cout<<"1%";

} else if(a=='j'||a=='J')

cout<<"3%";

} else if(a=='k'||a=='K')

cout<<"4%";

} else if(a=='i'||a=='I')

cout<<"-";

} else if(a=='b'||a=='B')

cout<<"-";

} else if(a=='u'||a=='U')

{
18

cout<<"-";

} else if(a=='a'||a=='A')

cout<<"-";

} else if(a=='p'||a=='P')

cout<<"-";

} else if(a=='e'||a=='E')

cout<<"5%";

} else if(a=='r'||a=='R')

cout<<"10%";

} else cout<<"Kode input salah";

int seri (int &sr,int a, int b)

sr=a+b;

}
19

int paralel (int &pr, int a, int b)

pr=((a*b)/(a+b));

int main()

int begin=0;

cout<<"\n";

system("color 70");

cout<<"\t\t========================================================
=========\n";

cout<<"\t\t===============Program Dasar-Dasar
Elektronika===================\n";

cout<<"\t\t=====Program Tugas Akhir Dasar Pemograman


Computer===============\n";

cout<<"\t\t========================================================
=========\n";

cout<<"\t\tcreated By \n";

cout<<"\t\to> Wendy Cahya Kurniawan 140534603007 \n";

cout<<"\t\to> YOGA 140534603029 \n";

cout<<"\n\n";

cout<<"\t\t\tMasukkan Username : ";cin>>bio.nama;


20

cout<<"\t\t\tMasukkan Password : ";cin>>bio.pass;

system("cls");

cout<<"\n\n\n\t\t";

cout<<"\n\n\n\t\t\t\t^^ Nyuwun waktu sekedap damel Proses ^^\n\t\t";

{ for (begin=0;begin<=72;begin++)

{cout<<"!";Sleep(50);};

cout<<"\n\t\tPastikan Komputer anda tetap nyala untuk menikmati layanan program ini
:D\n\t\t";Sleep(1000);

for (begin=0;begin<=72;begin++)

{cout<<"!";Sleep(50);}

cout<<"\n\n\n\t\tAnda berhasil Login :) klik ENTER untuk lanjut!";Sleep(1000);

getch();

system("cls");

system("color F4");

cout<<"\n\n";Sleep(100);

cout<<"\n\n";Sleep(100);

cout<<"\t\t\tSelamat Datang "; cout<<bio.nama;Sleep(100);

cout<<"\n\t\t\tPassword "; cout<<bio.pass;Sleep(100); cout<<" telah kami amankan";

cout<<"\n\t\t\tSemoga program ini dapat membantu belajar yaa";Sleep(100);


21

cout<<"\n\t\t\tGood Luck :)!!!\n\n\t\t\tGanbate!! ^^7";Sleep(100);

cout<<"\n\t\t\tBelajar Elektro itu.......\n";Sleep(100);

for (begin=0;begin<=4;begin++)

{cout<<"\t\t\t\tMudah..\n";Sleep(100);}

cout<<"\n\n";

for (begin=0;begin<=4;begin++)

{cout<<"\t\t\t\tBisa..\n";Sleep(100);}

cout<<"\n\t\t\t*****You can If You think You can*****\n\n";Sleep(100);

cout<<"\t\t\tTEKAN ENTER untuk masuk menu program!\n";

getch();

//masuk program utama

int pilih,pilih1;

utama:

system("cls");

cout<<"+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"+++Selamat datang di program Dasar Elektronika+++\n"; //menu utama

cout<<"+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"+++Menu Program :\t\t\t+++++++++\n";

cout<<"+++\t1.Teori Dasar Elektronika\t+++++++++\n";

cout<<"+++\t2.Program Rancangan Elektronika\t+++++++++\n";

cout<<"+++\t3.Exit Program\t\t\t+++++++++\n";
22

cout<<"+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"Masukkan menu pilihan anda: ";

cin>>pilih;

switch (pilih)

case 1 :system("cls"); //menu utama 1

int materi;

menu2:

system("cls");

cout<<"+++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"++++++ Teori Elektronika Dasar ++++++\n";

cout<<"+++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"Menu Program :\n";

cout<<"\t1. Materi tentang Resistor\n";

cout<<"\t2. Materi tentang Kapasitor \n";

cout<<"\t3. Materi tentang Transistor \n";

cout<<"\t4. Kembali ke menu utama \n";

cout<<"Masukkan menu pilihan anda: ";

cin>>pilih1;

switch (pilih1)

{
23

case 1 :char pil;

while (materi>5 || materi<5) //pernyataan fungsi while

menuresistor:

system("cls");

cout<<"======================================\n";

cout<<"=== Materi Resistor ==================\n";

cout<<"======================================\n";

cout<<"1. Pengertian Resistor\n";

cout<<"2. Rangkaian Seri pada Resistor\n";

cout<<"3. Rangkaian Paralel pada Resistor\n";

cout<<"4. Warna Cincin pada Resistor\n";

cout<<"5. Kembali\n";

cout<<"======================================\n";

cout<<"Masukkan pilihan menu pilihan anda: ";

cin>>materi;

while(materi==1) //fungsi while ke materi pengertian


resitor

{
24

system("cls");

cout<<"Pengertian Resistor\n\n";

cout<<"Pengertian Resistor adalah Resistor merupakan


sebuah komponen elektronik dua kutub yang didesain\nuntuk menahan arus listrik dengan
memproduksi tegangan listrik diantara kedua kutubnya, nilai tegangan\nterhadap resistansi
berbanding dengan arus yang mengalir\n";

cout<<"berdasarkan hukum
ohm:\n|nV=I*R\nI=V/R\n\nResistor digunakan sebagai bagian dari jejaring elektronik dan sirkuit
elektronik, dan merupakan salah\nsatu komponen yang paling sering digunakan.\nResistor dapat
dibuat dari bermacam-macam kompon dan film, dan bahkan\nkawat resistansi (kawat yang
dibuat dari paduan resistivitas seperti nikel-kromium).";

cout<<"\n\nTekan ENTER untuk kembali ke menu"<<endl;

system("pause");

break;

while(materi==2) //fungsi while ke materi Rangkaian


seri resitor

system("cls");

cout<<"Rangkaian seri pada Resistor\n";

cout<<endl;

cout<<"Rangkaian seri adalah rangkaian yang


menghubungkan bagian keluaran salah satu resistor\ndengan bagian masukan resistor lain dalam
sebuah rangkaian.\nSetiap resistor tambahan yang ditambahkan di dalam rangkaian
dijumlahkan\ndengan hambatan total rangkaian itu.\nRumus menghitung total hambatan resistor
25

n yang ada di dalam rangkaian seri adalah:\n\nRtot = R1 + R2 + .... Rn\n\nJadi, semua resistor
seri hanya dijumlahkan.\n";

cout<<"Contoh gambar rangkaian seri: \n";

cout<<" R1 _____ R2_____ \n";

cout<<" _________| |______| |________\n";

cout<<"| |_____| |_____| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| +| - | \n";

cout<<"|_________________ | |________________| \n";

cout<<" | \n";

cout<<"\nApakah anda ingin menggunakan Aplikasi kami


?\n";

cout<<"[Y or N]";

cin>>pil;

if (pil=='y'||pil=='Y')

system("cls");

goto menu3;
26

else if (pil=='n'||pil=='N')

goto menuresistor;

//kasih link meuju ke aplikasi penghitung jika tidak


langsung kembali ke menu

cout<<"Tekan ENTER untuk kembali ke menu"<<endl;

system("pause");

break;

while(materi==3) //fungsi while ke materi rangkaian


paralel resistor

system("cls");

cout<<"Rangkaian Paralel pada Resistor\n\n";

cout<<"Rangkaian Paralel adalah saat bagian masukan dua


resistor atau lebih dihubungkan,\ndan bagian keluaran resistor itu dihubungkan\n";

cout<<"Rumus untuk merangkai resistor n secara paralel


adalah\n\nRtot = 1/ {(1/R1)+(1/R2)+(1/R3)..+(1/Rn)}\n\n";
27

cout<<"Seperti contoh gambar dibawah ini: \n";

cout<<" R1 _____ \n";

cout<<" ________________| |________________\n";

cout<<"| |_____| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| R2 _____ | \n";

cout<<"|________________| |________________| \n";

cout<<"| |_____| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| +| - | \n";

cout<<"|_________________ | |__________________| \n";

cout<<" | \n";

cout<<"\\nApakah anda ingin menggunakan Aplikasi kami


?\n";

cout<<"[Y or N]";

cin>>pil;

if (pil=='y'||pil=='Y')
28

system("cls");

goto menu3;

else if (pil=='n'||pil=='N')

goto menuresistor;

break;

while(materi==4) //fungsi while ke warna-warna cincin


resistor

char pil;

system("cls");

cout<<"Warna Cincin pada Resistor\n";

cout<<endl;

cout<<"Berikut ini merupakan Tabel Warna Cincin


Resistor\nyang dpat kita gunakan sebagai acuan nilai resistor\n\n";

cout<<"___________________________________________________\n";
29

cout<<"| | |___________Cincin
ke:______________|\n";

cout<<"| No | Warna | | | | |\n";

cout<<"| | | I | II | III | IV |\n";

cout<<"---------------------------------------------------\n";

cout<<"| 1 | HI-tam | - | - | x10^0 | - |\n";

cout<<"| 2 | CO-klat | 1 | 1 | x10^1 | 1persen |\n";

cout<<"| 3 | ME-rah | 2 | 2 | x10^2 | 2persen |\n";

cout<<"| 4 | JI-ngga | 3 | 3 | x10^3 | 3persen |\n";

cout<<"| 5 | KU-ning | 4 | 4 | x10^4 | 4persen |\n";

cout<<"| 6 | HI-jau | 5 | 5 | x10^5 | - |\n";

cout<<"| 7 | BI-ru | 6 | 6 | x10^6 | - |\n";

cout<<"| 8 | U-ngu | 7 | 7 | x10^7 | - |\n";

cout<<"| 9 | Abu-abu | 8 | 8 | x10^8 | - |\n";

cout<<"| 10 | P-utih | 9 | 9 | x10^9 | - |\n";

cout<<"| 11 | E-mas | - | - | x0,1 | 5persen |\n";

cout<<"| 12 | Per-ak | - | - | x0,01 | 10persen |\n";

cout<<"__________________________________________________\n";

cout<<"\nNB:\n";

cout<<"^ = pangkat\n";

cout<<"\n\n";
30

cout<<"Apakah anda ingin menggunakan Aplikasi kami ?";

cout<<"[Y or N]";

cin>>pil;

if (pil=='y'||pil=='Y')

system("cls");

goto menu3;

else if (pil=='n'||pil=='N')

goto menuresistor;

getch();

break;

while(materi==5) //fungsi while kembali ke menu utama

goto menu2;

case 2 :while (materi>4 || materi<4) //pernyataan fungsi while

menukapasitor:
31

system("cls");

cout<<"======================================\n";

cout<<"===== Materi Kapasitor================\n";

cout<<"======================================\n";

cout<<"1. Pengertian Kapasitor\n";

cout<<"2. Rangkaian Seri pada Kapasitor\n";

cout<<"3. Rangkaian Paralel pada Kapasitor\n";

cout<<"4. Kembali\n";

cout<<"Masukkan pilihan menu pilihan anda: ";

cin>>materi;

while(materi==1) //fungsi while pengertian kapasitor

system("cls");

cout<<"Pengertian Kapasitor\n\n";

cout<<"Pengertian kapasitor adalah Rangkaian Kapasitor


memiliki fungsi sebagai penyimpan muatan listrik\nyang cukup besar. Dan bisa digunakan untuk
sementara waktu. Komponen atau rangkaian kapasitor ini\nmemiliki 2 keping atau biasa disebut
konduktor yang dipisahkan dengan bahan dieletrik.\nBahan dielektrik ini memiliki sifat isolator
yang tidak bisa menghantarkan listrik.\n";

cout<<"\nFungsi kapasitor sendiri memiliki banyak


kegunaannya.\nBeberapa kegunaan kapasitor adalah\no>Sebagai alat untuk menyimpan muatan
arus listrik\no>Untuk meratakan arus pada rectifier\no>Sebagai alat starter kendaraan
32

bermotor\no>Filter dalam alat power supply\no>Hingga sebagai pemadam proses pengapian


dalam sistem kendaraan bermotor\n";

cout<<"\n\nTekan ENTER untuk kembali ke menu"<<endl;

system("pause");

break;

while(materi==2) //fungsi while rangkaian seri kapasitor

system("cls");

cout<<"Rangkaian seri pada Kapasitor\n";

cout<<endl;

cout<<"Rangkaian seri adalah Kondensator/kapasitor bila


dirangkai seri nilai kapasitasnya berbanding terbalik\ndengan nilai masing-masing, semakin
banyak rangkaiannya semakin kecil nilai kapasitasnya,\nakan tetapi tegangan kerjanya
bertambah besar.\n";

cout<<"Contoh gambar rangkaian: \n";

cout<<" C1 C2 \n";

cout<<" ____________| |______| |___________\n";

cout<<"| | | | | | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"|+++++++++++Kapasitor Seri++++++++++++|
\n";
33

cout<<"\nApakah anda ingin menggunakan Aplikasi kami


?\n";

cout<<"[Y or N]";

cin>>pil;

if (pil=='y'||pil=='Y')

system("cls");

goto menu3;

else if (pil=='n'||pil=='N')

goto menukapasitor;

//link menuju ke aplikasi kapasitor

cout<<"Tekan ENTER untuk kembali ke menu"<<endl;

system("pause");

break;

while(materi==3) //fungsi while rangkaian paralel


kapasitor

system("cls");
34

cout<<"Rangkaian Paralel pada Kapasitor\n\n";

cout<<"Rangkaian Kapasitor yang dihubungkan paralel


maka Kondensator/kapasitor yang disusun paralel\nnilai kapasitasnya akan bertambah besar dan
merupakan jumlah dari nilai masing-masing, akan tetapi ,\ntegangan kerjanya tidak berubah.\n";

cout<<"Contoh gambar: \n";

cout<<" C1 \n";

cout<<" __________________| |_________________\n";

cout<<"| | | | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| C2 | \n";

cout<<"|__________________| |_________________| \n";

cout<<"| | | | \n";

cout<<"| C3 | \n";

cout<<"|__________________| |_________________| \n";

cout<<"| | | | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"|+++++++++++Paralel Kapasitor+++++++++++|
\n";

cout<<"\nApakah anda ingin menggunakan Aplikasi kami


?\n";

cout<<"[Y or N]";

cin>>pil;
35

if (pil=='y'||pil=='Y')

system("cls");

goto menu3;

else if (pil=='n'||pil=='N')

goto menukapasitor;

break;

while(materi==4) //fungsi while pada a sama dengan 4

goto menu2;

case 3 :while (materi>4 || materi<4) //pernyataan fungsi while

menutransistor:

system("cls");

cout<<"======================================\n";

cout<<"==== Materi Transistor ===============\n";


36

cout<<"======================================\n";

cout<<"1. Pengertian Transistor\n";

cout<<"2. Jenis-jenis Transistor\n";

cout<<"3. Rangkaian Penguat Kelas A\n";

cout<<"4. Kembali\n";

cout<<"Masukkan menu pilihan anda: ";

cin>>materi;

while(materi==1) //fungsi while pada a sama dengan 1

system("cls");

cout<<"Pengertian Transistor\n";

cout<<endl;

cout<<"Pengertian Transistor adalah Transistor, berasal


dari kata transfer dan resistor.\nTransfer berarti pemindahan atau perubahan,sedangkan resistor
artinya hambatan.\nSecara harfiah transistor berarti mengubah suatu bahan campuran atom
dalam proses kimia,\ndari suatu bahan yang bukan penghantar menjadi bahan penghantar atau
setengah penghantar.\n\nUnsur-unsur pembentukan transistor adalah\no> Germanium\no>
Arsenium\no> Indium\no> Silikon\no> Galium\n";

cout<<"\nTekan ENTER untuk kembali ke menu"<<endl;

system("pause");

break;

}
37

while(materi==2) //fungsi while pada a sama dengan 2

system("cls");

cout<<"Jenis-jenis Transistor\n\n";

cout<<"Jenis-jenis transistor dibedakan menjadi 2


berdasarkan proses pembuatannya, yaitu\no> NPN (Negatif Positif Negatif)\no>PNP (Positif
Negatif Positif)\n";

cout<<"\nTekan ENTER untuk kembali ke menu"<<endl;

system("pause");

break;

while(materi==3) //fungsi while pada a sama dengan 3

system("cls");

cout<<"Rangkaian Penguat Kelas A\n";

cout<<endl;

cout<<"penguat kelas A adalah rangkaian dasar penguat


transistor common emitor (CE).\nTipe penguat dibuat dengan mengatur arus bias basis yang
sesuai pada titik tertentu\nuntuk mendapatkan titik kerja pada garis beban rangkaian tersebut.
Untuk penguat tipe kelas A\narus bias basis dibuat sedemikian rupa, sehingga titik kerja
transistor (Q)\nberada tepat ditengah kurva garis beban VCE – IC dari rangkaian penguat
tersebut.\n";

cout<<"Gambar Rangkaian Penguat Kelas A: \n";


38

cout<<"\t ________________ Vcc\n";

cout<<"\t | \t |\n";

cout<<"\t | \t |\n";

cout<<"\tR1| |\t | |Rc\n";

cout<<"\t | |\t | |\n";

cout<<"\t |\t |\n";

cout<<"\t | / \n";

cout<<"Vin ___||__________|< \n";

cout<<" ||\t | ^^ \n";

cout<<"\t | ^________________||___ Vout \n";

cout<<"\t | \t |\t | ||\n";

cout<<"\tR2| |\t | |Re\t | |RL\n";

cout<<"\t | |\t | |\t | |\n";

cout<<"\t | | |\n";

cout<<"\t |__________|___________|\n";

cout<<"\t | \n";

cout<<"\t --- \n";

cout<<"\t - \n";

cout<<"\nApakah anda ingin menggunakan Aplikasi kami


?\n";
39

cout<<"[Y or N]";

cin>>pil;

if (pil=='y'||pil=='Y')

system("cls");

goto menu3;

else if (pil=='n'||pil=='N')

goto menutransistor;

break;

while(materi==4) //fungsi while pada a sama dengan 4

goto menu2;

break;

case 4 :goto utama;

default : system("cls");
40

cout<<"Mohon Maaf, Pilihan anda tidak tersedia\nTekan ENTER


untuk kembali ke menu";

getch();

goto menu2;

break;

system("pause");

break;

case 2 :char pil;

menu3:

system("cls"); //menu utama 2 aplikasi dasar elektronika

cout<<"++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
++++++\n";

cout<<"++++++++++++++ Selamat Datang Anda Masuk Kawasan


+++++++++++++++\n";

cout<<"++++++++++++++++++++ Aplikasi Dasar Elektronika


++++++++++++++++\n";

cout<<"+++ Menu Program :\t\t\t\t++++++++++++++++\n";

cout<<"+++\t1. Aplikasi Penghitung Seri-Paralel Resistor\t++++++++\n";

cout<<"+++\t2. Aplikasi Penghitung Seri-Paralel


Kapasitor\t++++++++\n";
41

cout<<"+++\t3. Aplikasi Penghitung Nilai pada Warna Cincin


Resistor+\n";

cout<<"+++\t4. Aplikasi Perancangan Penguat Kelas A \t++++++++\n";

cout<<"+++\t5. Kembali ke menu utama \t\t++++++++++++++++\n";

cout<<"++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
++++++\n";

cout<<"Masukkan menu pilihan anda: ";

cin>>pilih1;

switch (pilih1)

case 1 :

while (materi>3 || materi<3) //pernyataan fungsi while

resi:

system("cls");

cout<<"==========================================================
=\n";

cout<<"==== Aplikasi Penghitung Seri-Paralel Resistor


============\n";

cout<<"==========================================================
=\n";
42

cout<<"Menu Program :\n";

cout<<"\t1. Program Penghitung Rangkaian Seri pada


Resistor\n";

cout<<"\t R1 _____ R2_____ \n";

cout<<"\t _________| |______| |________\n";

cout<<"\t| |_____| |_____| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| +| - | \n";

cout<<"\t|_________________ | |________________| \n";

cout<<" | \n";

cout<<"\t2. Program Penghitung Rangkaian Paralel pada


Resistor \n";

cout<<"\t R1 _____ \n";

cout<<"\t ________________| |________________\n";

cout<<"\t| |_____| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| R2 _____ | \n";

cout<<"\t|________________| |________________| \n";


43

cout<<"\t| |_____| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| +| - | \n";

cout<<"\t|_________________ | |__________________|
\n";

cout<<"\t | \n";

cout<<"\t3. Kembali \n";

cout<<"Masukkan menu pilihan anda: ";

cin>>materi;

while(materi==1) //fungsi while pada a sama dengan 1

system("cls");

cout<<"==========================================================
=\n";

cout<<"= Program Penghitung Rangkaian Seri pada


Resistor =========\n";

cout<<"==========================================================
=\n";
44

int r1,r2,ser;

cout<<" R1 _____ R2_____ \n";

cout<<" _________| |______| |________\n";

cout<<"| |_____| |_____| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| +| - | \n";

cout<<"|_________________ | |________________| \n";

cout<<" | \n";

cout<<"Masukkan nilai resistor(satuan ohm) pada R1:";

cin>>r1;

cout<<"Masukkan nilai resistor(satuan ohm) pada R2:";

cin>>r2;

cout<<"Nilai seri R1 dengan R2: "; cout<<seri


(ser,r1,r2)<<endl;

cout<<endl;

cout<<"\nTekan ENTER untuk kembali ke menu"<<endl;

system("pause");
45

break;

while(materi==2) //fungsi while pada a sama dengan 2

system("cls");

cout<<"==========================================================
=\n";

cout<<"= Program Penghitung Rangkaian Paralel pada


Resistor ======\n";

cout<<"==========================================================
=\n";

int r1,r2,par;

cout<<" R1 _____ \n";

cout<<" ________________| |________________\n";

cout<<"| |_____| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| R2 _____ | \n";

cout<<"|________________| |________________| \n";

cout<<"| |_____| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";
46

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| +| - | \n";

cout<<"|_________________ | |__________________| \n";

cout<<" | \n";

cout<<"Masukkan nilai resistor(satuan ohm) pada R1:";

cin>>r1;

cout<<"Masukkan nilai resistor(satuan ohm) pada R2:";

cin>>r2;

cout<<"Nilai Paralel R1 dengan R2: "; cout<<paralel


(par,r1,r2)<<endl;

cout<<"\nTekan ENTER untuk kembali ke menu"<<endl;

system("pause");

break;

while(materi==3) //fungsi while pada a sama dengan 4

goto menu3;

break;

case 2 :

while (materi>3 || materi<3) //pernyataan fungsi while


47

kapasitor:

system("cls");

cout<<"==========================================================
=\n";

cout<<"=== Aplikasi Penghitung Seri-Paralel Kapasitor


============\n";

cout<<"==========================================================
=\n";

cout<<"Menu Program :\n";

cout<<"\t1. Program Penghitung Rangkaian Seri pada


Kapasitor\n";

cout<<"\t C1 C2 \n";

cout<<"\t ____________| |______| |___________\n";

cout<<"\t| | | | | | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t|+++++++++++Kapasitor Seri++++++++++++|
\n";

cout<<"\t2. Program Penghitung Rangkaian Paralel pada


Kapasitor \n";

cout<<"\t C1 \n";
48

cout<<"\t __________________| |_________________\n";

cout<<"\t| | | | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| C2 | \n";

cout<<"\t|__________________| |_________________|
\n";

cout<<"\t| | | | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t| | \n";

cout<<"\t|+++++++++++Paralel Kapasitor+++++++++++|
\n";

cout<<"\t3. Kembali \n";

cout<<"Masukkan menu pilihan anda: ";

cin>>materi;

while(materi==1) //fungsi while pada a sama dengan 1

system("cls");

cout<<"==========================================================
=\n";

cout<<"= Program Penghitung Rangkaian Seri pada


Kapasitor ========\n";
49

cout<<"==========================================================
=\n";

int c1,c2,ser;

cout<<" C1 C2 \n";

cout<<" ____________| |______| |___________\n";

cout<<"| | | | | | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"|+++++++++++Kapasitor Seri++++++++++++|
\n";

cout<<"Masukkan nilai Kapasitor(satuan mikrofarad) pada


C1:";

cin>>c1;

cout<<"Masukkan nilai Kapasitor(satuan mikrofarad) pada


C2:";

cin>>c2;

cout<<"Nilai seri C1 dengan C2: "; cout<<paralel


(ser,c1,c2)<<endl;

cout<<endl;

cout<<"\nTekan ENTER untuk kembali ke menu"<<endl;

system("pause");

break;
50

while(materi==2) //fungsi while pada a sama dengan 2

system("cls");

cout<<"==========================================================
=\n";

cout<<"= Program Penghitung Rangkaian Paralel pada


Kapasitor =====\n";

cout<<"==========================================================
=\n";

int c1,c2,par;

cout<<" C1 \n";

cout<<" __________________| |_________________\n";

cout<<"| | | | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| C2 | \n";

cout<<"|__________________| |_________________| \n";

cout<<"| | | | \n";

cout<<"| | \n";

cout<<"| | \n";
51

cout<<"|+++++++++++Paralel Kapasitor+++++++++++|
\n";

cout<<"Masukkan nilai Kapasitor(satuan mikrofarad) pada


C1:";

cin>>c1;

cout<<"Masukkan nilai Kapasitor(satuan mikrofarad) pada


C2:";

cin>>c2;

cout<<"Nilai seri C1 dengan C2: "; cout<<seri


(par,c1,c2)<<endl;

cout<<"\nTekan ENTER untuk kembali ke menu"<<endl;

system("pause");

break;

while(materi==3) //fungsi while pada a sama dengan 4

goto menu3;

break;

case 3 :cincin: //success

system("cls");

cout<<"==========================================================
=\n";
52

cout<<"== Aplikasi Penghitung Nilai pada Warna Cincin


Resistor === \n";

cout<<"==========================================================
=\n";

char c1,c2,c3,c4,pil;

cout<<"Peraturan Menggunakan Program: \n";

cout<<"1. Program digunakan untuk menentukan nilai


resistor 4 warna cincin\n";

cout<<"2. Pastikan urutan warna cincin benar


urutannya\n";

cout<<"3. Cincin yang memiliki jarak yang lebih jauh dari


warna cincin lain merupakan warna cincin ke 4\n";

cout<<"4. Masukkan kode warna sesaui dengan tabel


dibawah ini\n";

cout<<"5. Cincin 1 dan 2 merupakan sebuah nilai\n";

cout<<"6. Cincin 3 merupakan perkalian angka 10. Tanda


'^' =pangkat\n";

cout<<" 10^3 dibaca 10 pangkat 3 = 1000 dan


seterusnya\n";

cout<<"7. Selamat mencoba program sederhana ini\n";


53

cout<<"++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"+++++++++++++++++++Kode Tabel
Warna+++++++++++++++++\n";

cout<<"++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"_______________________________\n";

cout<<"| | | |\n";

cout<<"| No | Warna | Kode Input |\n";

cout<<"| | | |\n";

cout<<"-------------------------------\n";

cout<<"| 1 | H-itam | H |\n";

cout<<"| 2 | Co-klat | C |\n";

cout<<"| 3 | M-erah | M |\n";

cout<<"| 4 | J-ingga | J |\n";

cout<<"| 5 | K-uning | K |\n";

cout<<"| 6 | h-I-jau | I |\n";

cout<<"| 7 | B-iru | B |\n";

cout<<"| 8 | U-ngu | U |\n";

cout<<"| 9 | A-bu-abu| A |\n";

cout<<"| 10 | P-utih | P |\n";

cout<<"| 11 | E-mas | E |\n";


54

cout<<"| 12 | pe-R-ak | R |\n";

cout<<"_______________________________\n";

cout<<"\nMasukkan kode warna cincin ke 1: ";

cin>>c1;

cout<<"\nMasukkan kode warna cincin ke 2: ";

cin>>c2;

cout<<"\nMasukkan kode warna cincin ke 3: ";

cin>>c3;

cout<<"\nMasukkan kode warna cincin ke 4: ";

cin>>c4;

system("cls");

cout<<"+++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"+++Warna yang anda masukkan adalah+++\n";

cout<<"+++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"\nKode warna cincin "<<c1<<" warna cincin ke 1


adalah "; cout<<warna(c1);

cout<<"\nKode warna cincin "<<c2<<" warna cincin ke 2


adalah "; cout<<warna(c2);

cout<<"\nKode warna cincin "<<c3<<" warna cincin ke 3


adalah "; cout<<warna(c3);
55

cout<<"\nKode warna cincin "<<c4<<" warna cincin ke 4


adalah "; cout<<warna(c4);

cout<<"\n+++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"\nNilai cincin ke 1 adalah "; cout<<nilai(c1);

cout<<"\nNilai cincin ke 2 adalah "; cout<<nilai(c2);

cout<<"\nNilai cincin ke 3 adalah "; cout<<multiple(c3);

cout<<"\nNilai cincin ke 4 adalah "; cout<<toleransi(c4);

cout<<"\n+++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"++++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"Jadi besar hambatan pada resistor tersebut adalah ";


cout<<nilai(c1); cout<<nilai(c2); cout<<multiple(c3);

cout<<"\nDengan nilai toleransi sebesar ";


cout<<toleransi(c4);

cout<<endl;

cout<<endl;

getch();

cout<<"\nApakah anda ingin menggunakan program nilai


lagi ?";

cout<<"[ Y / N]";

cin>>pil;
56

if (pil=='y'||pil=='Y')

system("cls");

goto cincin; //kembali ke link program lagi

else if (pil=='n'||pil=='N')

goto menu3; //kembali ke menu aplikasi

break;

case 4 :penguat: //success broo

system("cls");

cout<<"=====================================================\n";

cout<<"=== Aplikasi Perancangan Penguat Kelas A


============\n";

cout<<"=====================================================\n";

cout<<"Peraturan Penggunaan Program: \n";

cout<<"1. Program digunakan untuk menentukan


prancangan hambatan pada rangkaian penguat kelas A\n";

cout<<"2. Masukkan nilai penguatan (A) anda dapat


memasukkan besar penguatan yang anda inginkan\n";
57

cout<<"3. Sebelum menggunakan program tentukan nilai


Vbe. NIlai common value Vbe=0.62 atau 0.7\n";

cout<<" Gunakan titik untuk mengganti tanda koma pada


bilangan. 0,7 diinput 0.7\n";

cout<<"4. Rekomendasi input gunakan nilai input AC


Vin=100mV\n";

cout<<"5. Masukkan nilai Vcc(DC). Common Value


Vcc=12v\n";

cout<<"6. Tentukan nilai Vc sesuai yang anda inginkan.


Vc=5 atau Vc=7. Jangan melebihi nilai Vcc\n";

cout<<"7. Nilai Rc ditetapkan 1K=1000ohm atau anda


dapat input sesuai keinginan\n";

cout<<"8. Tentukan nilai R2 dengan satuan ohm.\n";

cout<<" Apabila anda ingin memasukkan 1K maka


masukkan nilai 1000\n";

cout<<"9. Demikian program Rancangan ini dapat


berjalan\n";

cout<<"\n\n\n+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
+++++\n";

cout<<"++++++++++Tabel PArameter Penguat Kelas


A+++++++++++++++++\n";
58

cout<<"++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
\n";

cout<<"___________________________________________________\n";

cout<<"| | | || |\n";

cout<<"| No | Parameter | Rumus || |\n";

cout<<"| | | || |\n";

cout<<"---------------------------------------------------\n";

cout<<"| 1 | Vcc | || input |\n";

cout<<"| 2 | VC | || input |\n";

cout<<"| 3 | Ic*Rc | Vcc-Vc || |\n";

cout<<"| 4 | Rc | || input |\n";

cout<<"| 5 | Ic | Ic*RC/RC || |\n";

cout<<"| 6 | Ie | Ic=Ie || |\n";

cout<<"| 7 | re | 0,025/Ie || |\n";

cout<<"| 8 | Re | (RC/A)-re || |\n";

cout<<"| 9 | VE | Ie*Re || |\n";

cout<<"| 10 | VB | Ve+Vbe || |\n";

cout<<"| 11 | R2 | || input |\n";

cout<<"| 12 | R1 |R2*(VCC-VB)/VB || |\n";


59

cout<<"___________________________________________________\n";

double A,vcc,vc,rc,r2; //vareabel input

double vbe,vrc,Ic,Ie,re,Re,ve,vb,r1; //vareabel output

cout<<"\nTentukan besar penguatan (A): ";

cin>>A;

cout<<"\nMasukkan nilai Vbe: ";

cin>>vbe;

cout<<"\nMasukkan nilai Vcc: ";

cin>>vcc;

cout<<"\nMasukkan nilai Vc: ";

cin>>vc;

cout<<"\nMasukkan nilai Rc: ";

cin>>rc;

cout<<"\nMasukkan nilai R2: ";

cin>>r2;

system("cls");

//double vrc,Ic,Ie,re,Re,ve,vb,r1 vareabel hasil

vrc=vcc-vc;

Ic=vc/rc;

Ie=Ic;
60

re=0.025/Ie;

Re=(rc/A)-re;

ve=Ie*Re;

vb=ve+vbe;

r1=r2*(vcc-vb)/vb;

cout<<"++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"++++ Hasil Rancangan Penguat Kelas A


+++++++++++++++\n";

cout<<"++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++\n";

cout<<"\t ________________ Vcc\n";

cout<<"\t | \t |\n";

cout<<"\t | \t |\n";

cout<<"\tR1| |\t | |Rc\n";

cout<<"\t | |\t | |\n";

cout<<"\t |\t |\n";

cout<<"\t | / \n";

cout<<"Vin ___||__________|< \n";

cout<<" ||\t | ^^ \n";

cout<<"\t | ^________________||___ Vout \n";

cout<<"\t | \t |\t | ||\n";


61

cout<<"\tR2| |\t | |Re\t | |RL\n";

cout<<"\t | |\t | |\t | |\n";

cout<<"\t | | |\n";

cout<<"\t |__________|___________|\n";

cout<<"\t | \n";

cout<<"\t --- \n";

cout<<"\t - \n";

cout<<"___________________________________________________\n";

cout<<"| | | || |\n";

cout<<"| No | Parameter | Rumus || Hasil |\n";

cout<<"| | | || |\n";

cout<<"---------------------------------------------------\n";

cout<<"| 1 | Vcc | || "<<vcc<<endl;

cout<<"| 2 | VC | || "<<vc<<endl;

cout<<"| 3 | Ic*Rc | Vcc-Vc || "<<vrc<<endl;

cout<<"| 4 | Rc | || "<<rc<<endl;

cout<<"| 5 | Ic | Ic*RC/RC || "<<Ic<<endl;

cout<<"| 6 | Ie | Ic=Ie || "<<Ie<<endl;

cout<<"| 7 | re | 0,025/Ie || "<<re<<endl;

cout<<"| 8 | Re | (RC/A)-re || "<<Re<<endl;


62

cout<<"| 9 | VE | Ie*Re || "<<ve<<endl;

cout<<"| 10 | VB | Ve+Vbe || "<<vb<<endl;

cout<<"| 11 | R2 | || "<<r2<<endl;

cout<<"| 12 | R1 |R2*(VCC-VB)/VB ||
"<<r1<<endl;

cout<<"___________________________________________________\n";

cout<<"\nNB:\no> Lakukan pembulatan untuk menentukan


nilai resistor\no> Sesuaikan nilai resistor dengan yang ada dipasaran\n\n";

getch();

cout<<"\nApakah anda ingin menggunakan program nilai


lagi ?";

cout<<"[ Y / N]";

cin>>pil;

if (pil=='y'||pil=='Y')

system("cls");

goto penguat; //kembali ke link program lagi

else if (pil=='n'||pil=='N')

goto menu3; //kembali ke menu aplikasi


63

break;

case 5 :goto utama;

default : system("cls");

cout<<"Mohon Maaf, Pilihan anda tidak tersedia\nTekan ENTER


untuk kembali ke menu";

getch();

goto menu3;

break;

case 3 :system("cls"); //menu utama 3 exit

cout<<"\n";

cout<<"\t\t\t=======================================\n";Sleep(100);

cout<<"\n";

cout<<"\t\t\tTerima kasih, Sampai Berjumpa Kembali";Sleep(100);

cout<<"\n";

cout<<"\t\t\t=======================================\n";Sleep(100);

getch();

exit(1);
64

break;

default : cout<<"Mohon Maaf, Pilihan anda tidak tersedia";

break;

getch();

}
65

Tampilan Output Program

Screenshoot Tampilan Awal Program

Screenshoot Proses Login Program

Screenshoot Selamat Datang keProgram


66

Screenshoot Menu Utama Program Dasar Elektronika

Screenshoot Menu Teori Elektronika

Screenshoot Menu Aplikasi Dasar Elektronika

Screenshoot Materi Resistor


67
68
69

Screenshoot Materi Kapasitor


70

Screenshoot Materi Transistor


71

Screenshoot Menu Aplikasi Dasar Elektronika

Screenshoot Aplikasi Penghitung Seri Paralel Resistor


72
73

Screenshoot Aplikasi Penghitung Seri Paralel kapasitor


74

Screenshoot Aplikasi Penghitung Warna Cincin pada Resistor


75

Gambar Nilai Warna Cincin

Screenshoot Aplikasi Perancangan Penguat Kelas A


76

Screenshoot tampilan pada saat keluar program


77

Flowchart Program Dasar Elektronika

Makro Flowchart

Mulai

Case 1 Teori Elektronika Dasar A


Deklarasi struk
username dan
password

Input username dan


Case 2
Maaf pilihan tidak
tersedia B
password

Tampilan Loading Log in Maaf pilihan tidak


Case 3
tersedia

Tampilan Selamat
Datang
Maaf pilihan tidak
default
tersedia

Tampilan awal Program

Selesai

Menu Program dan


input case

Flowchart A
78

Menu Teori
Elektronika
Dasar

Input menu

Materi A1
1 resistor

Materi A2
2 Kapasitor

Materi A3
3 Transistor

MENU
4 goto UTAMA

default

Flowchart A1

A1

Menu Materi
Resistor

Input menu

Proses Pengertian Pengertian


1
Resistor resistor….

N
Proses Rangkaian Rangkaian
Y B
2 If-else
Seri Resistor seri adalah..

N
Proses Rangkain
Rangkaian Y B
3 Paralel If-else
Paralel Resitor
adalah..

N
Proses Warna Cincin
Nilai warna Y B
4 cincin pada If-else
Resistor
resistor

Kembali ke
while (materi>5
menu
|| materi<5)
sebelumnya

while (materi>5 Kembali ke menu


|| materi<5) pilih

Flowchart A2
79

A2

Menu Materi
Kapasitor

Input menu

Proses Pengertian Pengertian


1
Kapasitor kapasitor….

N
Proses Rangkaian Rangkaian
Y B
2 If-else
Seri Kapasitor seri adalah..

N
Proses Rangkain
Rangkaian Y B
3 Paralel If-else
Paralel Kapasitor
adalah..

Kembali ke
4 menu
sebelumnya

while (materi>5 Kembali ke menu


|| materi<5) pilih

Flowchart A3

A3

Menu Materi
Transistor

Input menu

Proses Pengertian Pengertian


1
Transistor transsistor….

Proses Jenis-jenis Jenis-jenis


2
Transistro transistor

N
Proses Rangkain
Rangkaian Y B
3 Penguat If-else
Penguat Kelas A
Kelas A

Kembali ke
4 menu
sebelumnya

while (materi>4 Kembali ke menu


|| materi<4) pilih
80

Flowchart B

Masukkan
nilai input Program
1 Pengitung B1
Seri

Masukkan
nilai input
Prorgam
2 penghitung B2
paralel

Proses menu seri- Masukkan


1
paralel resistor nilai input
3 Goto menu B

Program
2
Proses menu seri-
paralel Kapasitor
1 Pengitung B3
Seri

Prorgam
2 penghitung B4
paralel

3
Proses Menu Warna
Cincin
B5

Program
Proses Program Perancangan
Penguat
B6
4 Rancangan Penguat
Kelas A Kelas A

5 goto MENU UTAMA

default

Flowchart B1

B1
Looping ke pilihan
menu seri paralel

Deklarasi
vareabel

Masukkan
input R1 dan
R2

Seri(ser,r1,2)

Tampilkan
proses
output

Getch() dan loop ke


menu sebelumnya
81

Flowchart B2

B2
Looping ke pilihan
menu seri paralel

Deklarasi
vareabel

Masukkan
input R1 dan
R2

paralel(par,r1,2)

Tampilkan
proses
output

Getch() dan loop ke


menu sebelumnya

Flowchart B3

B3
Looping ke pilihan
menu seri paralel

Deklarasi
vareabel

Masukkan
input C1 dan
C2

paralel(ser,C1,C2)

Tampilkan
proses
output

Getch() dan loop ke


menu sebelumnya

Flowchart B4
82

B4
Looping ke pilihan
menu seri paralel

Deklarasi
vareabel

Masukkan
input C1 dan
C2

seri(par,C1,C2)

Tampilkan
proses
output

Getch() dan loop ke


menu sebelumnya

Flowchart B5

B4

Deklarasi
vareabel
char

Input
c1,c2,c3,c4

Warna()
Nilai()
Multiple()
Toleransi()

Menampilka
n nilai
output

Y
[Y||N]

N
Goto menu B B
83

Flowchart B6

B6

Deklarasi
vareabel
double

Input
A,Vbe,Vcc,Vc
,RcR2

vrc=vcc-vc;
Ic=vc/rc;
Ie=Ic;
re=0.025/Ie;
Re=(rc/A)-re;
ve=Ie*Re;
vb=ve+vbe;
r1=r2*(vcc-vb)/vb;

Menampilkan
nilai output

Y
[Y||N]

N
Goto menu B B

Pembahasan

Program ini ditujukan untuk mempermudah proses pembelajaran dasar elektronika tentang resistor,
kapasitor, dan transistor. Dengan bantuan program sederhana yang menggunakan bahasa C++ ini kita
dapat mengetahui teori dan aplikasi sederhana tentang resistor, kapasitor, dan transistor. Program ini
memiliki satu exit program jadi untuk keluar program hanya melalui menu utama. Untuk menu yang lain
digunakan looping yang menyebabkan program kembali ke menu utama. Dengan menggunakan case
dan while program ini dapat membentuk menu-menu. Pembahasan selebihnya terdapat pada source
code.
84

Kesimpulan

Sebuah konsep sangat penting untuk pembangunan sebuah program. Sebelum membuat sebuah
program kita harus mengetahui materi-materi dasar pemrograman, selain itu kita juga harus
memperhatikan alur dari program dan penulisan script program. Penulisan script program ini sangat
berpengaruh pada hasil program, karena jika ada penulisan yang salah maka program akan eror dan
tidak bisa dicompile. Banyak sekali yang dapat kami petik dalam pembuatan tugas besar ini. Mungkin
program ini tidak secanggih program yang lain namun disini kami menjadi tahu bahwa untuk menjadi
programmer haruslah disiplin, teliti, dan peka terhadap bahasa mesin. Karena sensistivitas dari bahasa
mesin yang menyebabkan kita harus lebih teliti karena penggunaan tanda harus tepat., selain itu saya
juga lebih memahami tentang penggunaan fungsi, array, dan perulangan dengan bentuk for, while. Dan
bagaimana membuat konsep menjadi program dengan kondisi if-else.
85

Daftar Pustaka

1. Modul 1 “Pengenalan Sistem Operasi, IDE Visual C++, dan Algoritma Pemrograman” Praktikum Mata
Kuliah dasar Pemrograman Komputer.
2. Modul 2 “Dasar-Dasar Bahasa C/C++” Praktikum Mata Kuliah Dasar Pemrograman Komputer.
3. Modul 3 “Operator” Praktikum Mata Kuliah Dasar Pemrograman Komputer.
4. Modul 4 “Operasi Kondisi” Praktikum Mata Kuliah Dasar Pemrograman Komputer.
5. Modul 5 “Perulangan/Looping” Praktikum Mata Kuliah Dasar Pemrograman Komputer.
6. Modul 6 “Array/Larik” Praktikum Mata Kuliah Dasar Pemrograman Komputer.
7. Modul 7 “Fungsi” Praktikum Mata Kuliah Dasar Pemrograman Komputer.
8. Modul 8 “Pointer” Praktikum Mata Kuliah Dasar Pemrograman Komputer.
9. Modul 9 “Struck” Praktikum Mata Kuliah Dasar Pemrograman Komputer.
10.file:///D:/KULIAH/Semester%202/Dasar%20Pemrograman/materi/fungsi-jenis-jenis-dan-
pengertian.html
11. file:///D:/KULIAH/Semester%202/Dasar%20Pemrograman/materi/analisis-model-kelas-penguat-dalam-
rangkaian-elektronika.html

Anda mungkin juga menyukai