ISI
Kabupaten Banyumas
Tahun 2011
3500
3000
2500
2000
1500
1000
500
0
10 Penyakit Terbanyak di Puskesmas 1 Sumbang
Kabupaten Banyumas
Tahun 2012
Tahun 2012 penyakit Myalgia menempati uratan ke dua dengan jumlah penderita
sebanyak 2694 penderita. Uratan ke tiga yaitu Dispepsia sebanyak 2060 penderita, selanjutnya
urutan ke empat yaitu Hipertensi dengan jumlah 2028 penderita. Urutan ke lima dan ke enam
yaitu Dermatitis dengan jumlah 1988 penderita dan Diare sebanyak 929 penderita. Sedangkan
urutan ke tujuh, delapan, sembilan dan sepuluh adalah Peny dg Gejala Utama Panas sebanyak
814 penderita, Headache sebanyak 692 penderita, Pharingitis sebanyak 401 penderita, dan
Rhematoid Arthritis sebanyak 286 penderita. Jadi,jumlah orang yang sakit selama satu tahun
pada tahun 2012 yaitu sebanyak 17685 penderita. Hal ini mungkin dipengaruhi oleh kondisi
lingkungan yang kurang baik untuk tubuh. Sehingga banyak orang yang sakit.
10 Besar Penyakit di Puskesmas 1 Sumbang
Tahun 2012
7000
6000
5000
4000
3000
2000
1000
0
10 Penyakit Terbanyak di Puskesmas 1 Sumbang
Kabupaten Banyumas
Tahun 2013
Pada tahun 2013 di Puskesmas 1 Sumbang Kabupaten Banyumas, penyakit ISPA banyak
terjadi pada umur 0-5 tahun. Hal ini di karenakan pada umur 0-5 tahun daya tubuhnya masih
rentang terhadap berbagai penyakit dan pada usia tersebut. . . . . .
Penyakit diare pada tahun 2013 banyak terjadi pada umur 0-5 tahun. Hal ini disebabkan
oleh virus (sekitar 50 - 70%) Rotavirus, bakteri (25%) E.Coli, shigela vibriocholera, salmonela,
serta protozoa (5%) cryptosporidium. Anak bisa tertular kuman-kuman penyebab diare ini
melalui makanan yang tercemar. Karena pada usia tersebut, mungkin pola makanannya kurang
terjaga.
Penyakit Dispepsia pada tahun 2013 banyak terjadi pada usia 45-59 tahun yaitu sebanyak
553 penderita karena mungkin pada usia tersebut , dimana orang itu suka makan banyak, makan
terlalu cepat dan mengabaikan proses pengunyahan dan pencernaan melalui kelenjar liur dari
makanan yang tepat. Dispepsia terjadi ketika otot-otot dari organ saluran pencernaan atau saraf-
saraf yang mengendalikan organ-organ tersebut tidak berfungsi dengan baik.
Penyakit ISPA di daerah Sumbang banyak terjadi pada usia 0-5 tahun yaitu sebanyak
463 penderita selama 1 tahun. Hal ini karena pada usia tersebut daya tahan tubuhnya masih
rentang terhadap penyakit dan dipengaruhi oleh beberapa factor risiko antara lain : umur, laki-
laki, gizi kurang, berat badan lahir rendah, tidak mendapat ASI memadai, polusi udara,
kepadatan tempat tinggal, imunisasi yang tidak memadai, membedong anak (menyelimuti
berlebihan), defisiensi vitamin A.
Penyakit Headache banyak menyerang usia 21 sampai 44 tahun karena pada usia tersebut
orang banyak melakukan aktivitas pekerjaan. Dan dipengaruhi oleh factor-faktor yang lebih
sering yaitu : Kecemasan, Depresi, gangguan tidur, Obesitas/kegemukan,Tidur mengorok,
Penggunaan kafein berlebihan, Penggunaan obat pereda sakit yg berlebiha, Postur tubuh yg salah
selama beraktifitas harian yg bisa menyebabkan kaku otot leher dan kepala.
Penyakit dengan gejala utama panas banyak menyerang usia 0 sampai 5 tahun . Karena
pada usia tersebut daya imunnya masih rentang terhadap penyakit, sehinnga mudah terserang
berbagai penyakit terutama demam.
Rhematoid Arthritis banyak terjadi pada usia 45 sampai 59 dan 60 keatas. Hal ini
disebabkan karena pada usia tersebut, sistem kerja atau fungsi dari tulang sendi sudah menurun
atau adanya kerusakan pada tulang rawan sendi. Kebanyakan penyakit ini terjadi pada kaum
wanita, karena wanita mudah sekali mengalami penurunan hormone.
10 Besar Penyakit di Puskesmas Sumbang 1
Tahun 2013
4000
3500
3000
2500
2000
1500
1000
500
0
BAB III
PENUTUP
Tahun 2011-2013
7000
6000
5000
4000
3000
2000
1000
2011
2012
2013
Bahwa di Puskesmas 1 Sumbang Kabupaten Banyumas dari tahun 2011-2013 penyakit yang
paling banyak di jumpai oleh penderita yaitu penyakit Influenza. Pada tahun 2011 jumlah penderita
penyakit nfluenza yaitu 3045 penderita, tahun 2012 sekitar 5793 penderita dan tahun 2013 sebanyak
3744 penderita. Dari tahun 2011 ke 2012 mengalami kenaikan yang cukup banyak dan dari tahun 2012
ke tahun 2013 mengalami penurunan. Hal ini mungkin dipengaruhi oleh kondisi lingkungan yang tidak
baik dan kebiasaan orang yang kurang menjaga kebersihan seperti contohnya kalau mau makan tidak
cuci tangan dulu sehingga virus tersebut mudah masuk ke dalam tubuh manusia.
Untuk penyakit Dispepsi , diare dan penyakit dengan gejala utama panas selama 3 tahun
mengalami naik turun. Dan penyakit Myalgia pada tahun 2011 ke 2012 mengalami kenaikan yang
cukup banyak yaitu sekitar 68 % dan tahun 2012 ke 2013 mengalami penurun. Penyakit Headache tahun
2012 sampai 2013 mengalami penurunan sekitar 21 penderita. Untuk penyakit Hipertensi dari tahun
2011 sampai 2012 mengalami kenaikan yang sangat pesat, dari 528 penderita menjadi 2028 penderita.
Sedangkan untuk penyakit Pharingitis di tahun 2013 tidak masuk ke dalam 10 besar penyakit. Dan
Rhematoid Arthritis 2011 tidak masuk kedalam 10 besar. Untuk penyakit Dermatitis setiap tahunnya
mengalami kenaikan secara terus menerus.