TP 2018/2019
1
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL 1
DAFTAR ISI 2
LEMBAR PENGESAHAN 3
KATA PENGANTAR 4
I. PENDAHULUAN 5
A. Latar Belakang 5
B. Landasan 6
C. Tujuan Pengembangan 7
D. Prinsip Pengembangan 10
II. TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN 13
A. Tujuan Satuan pendidikan 13
B. Visi SMK Rohmatul Ummah 13
C. Misi SMK Rohmatul Ummah 13
D. Tujuan SMK Rohmatul Ummah 13
E. Tujuan Kompetensi Keahlian 13
III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM 14
A. Struktur Kurikulum 14
B. Standar Kompetensi 17
C. Mata Pelajaran 68
D. Muatan lokal di SMK Rohmatul Ummah 69
E. Kegiatan pengembangan diri 69
F. Pengaturan Beban Belajar 69
G.Ketuntasan Belajar 70
H. Kriteria Kenaikan kelas dan Kelulusan 71
I.Penjurusan 71
J. Pendidikan Kecakapann Hidup 72
K. Pendidikan Berbasis Kecakapan Lokal dan Global 72
L. Penguatan Pendidikan karakter dan Literasi
III.KALENDER PENDIDIKAN
2
LEMBAR PENGESAHAN
Pelajaran 2018/2019.
Ditetapkan di : Kudus
Tanggal : Juli 2018
Mengesahkan :
..............................................
Pembina
NIP.
3
KATA PENGANTAR
Dewasa ini, Teknologi merupakan salah satu aspek yang sangat penting
khususnya dalam dunia pendidikan. Bagaimana tidak, perkembangan media komunikasi
dan informasi sekarang berkembang sangat pesat, hal ini menuntut agar dunia
pendidikan juga mengambil langkah progresif agar tidak tertinggal dengan
perkembangan zaman.
Salah satu langkah untuk mengikuti perkembangan zaman adalah dengan
menyelenggarakan pendidikan yang bermutu. Khusunya Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK), sebagai wadah pendidikan dan pelatihan senantiasa dituntut melakukan
peningkatan kualitas pembelajaran secara dinamis. Hal ini tentunya telah direspon baik,
khusunya yayasan pondok pesantren modern Rohmatul Ummah. Berdasar pada hal
tersebut, maka kelengkapan sarana dan prasarana menjadi hal yang vital untuk dipenuhi.
Salah satunya adalah dengan adanya peralatan bengkel multimedia upaya
mengembangkan kemampuan dan keterampilan siswa dalam bidang multimedia.
Dengan terlaksananya pendidikan yang bermutu di SMK Rohmatul Ummah
dalam bidang Multimedia, diharapkan dapat membekali para siswa dengan keterampilan
dan kompetensi dalam bidang Multimedia, tentunya diimbangi dengan kompetensi
ukhrawi yang baik.
4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
5
c. Kelemahan
Kurangnya koordinasi antar unsur-unsur di sekolah tentunya menjadi
masalah tersendiri di SMK Rohmatul Ummah. Kualifiasi pendidik yang kurang
sesuai, banyaknya kegiatan pondok pesantren dan kondisi geografis daeah asal
siswa yang sebagian besar berasal dari luar Kudus bahkan luar Jawa menjad
masalah tersendiri bagi kegiatan dan pengembangan sswa di SMK Rohamatul
Ummah. Tak hanya itu, kurang populernya program multmedia mejadi kendala
tersendiri dalam persaingan perolehan siswa di SMK Rohmatul Ummah.
d. Kekuatan
Berbagai macam kegiatan keagamaan dan kurikulum umum tentunya
menjadikan siswa siswi di SMK Rohmatul Ummah memiliki keahlian
dalamberbagai bidang. Tak hanya itu, banyaknya kegiatan di pesantren tentunya
data menjadi modal dalam pembinaan mental dan keterampilan di sekolah.
Programmultimedia yang merupakan program unggulan tentunya perlu
disosialisasikan melalui berbagai macam kegiatan di dalam dan diluar sekolah
agar siswa dapat mengembangkan kemampuan berwirausaha dalam dunia kerja.
B. Landasan
6
6. Permendiknas Nomor 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan
(SKL).
7. Permendiknas Nomor 24 Tahun 2006 yang disempurnakan dengan
Permendiknas Nomor 6 tahun 2007 tentang Pelaksanaan Standar Isi dan SKL
pada Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
8. Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses untuk Satuan
Pendidikan Dasar dan Menengah.
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 40 Tahun 2008 tentang Standar
Sarana dan Prasarana Sekolah Menengah Kejuruan/ Madrasah Aliyah Kejuruan
(SMK/MAK)
10. Permendikbud Nomor 23 tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti
11. Permendikbud Nomor 64 tahun 2015 tentang Kawasan Tanpa Rokok di
Lingkungan Sekolah,
12. Permendikbud Nomor 82 tahun 2015 tentang Pencegahan dan Tindak Kekerasan
di Lingkungan Sekolah
13. Panduan Penyusunan KTSP yang dikeluarkan BSNP
14. Standar Kompetensi Kerja (SKK) yang berlaku.
15. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 9 Tahun 2012 tentang Bahasa,
Sastra, dan Aksara Jawa;
16. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 57 Tahun 2013 Tentang Petunjuk
Pelaksanaan Peraturan Daerah Provindi Jawa Tengah Nomor 9 Tahun 2012
Tentang Bahasa, Sastra, dan Aksara Jawa
17. Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah no.423.5/13242 tanggal
23 Juli 2013 tentang Implementasi Mulok Bahasa Jawa pada kurikulum 2013
18. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah no.423.5/14995
tanggal 4 Juni 2014 tentang kurikulum mata pelajaran mulok Bahasa Jawa untuk
jenjang pendidikan SD/SDLB/MI/SMP/SMPLB/MTs/SMA/SMALB/MA dan
SMK/MAK negeri dan swasta di Propinsi Jawa Tengah
C. Tujuan Pengembangan
Kurikulum SMK Rohmatul Ummah disusun agar sekolah memiliki pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran dan pemenuhan 8 Standar Nasional
Pendidikan (SNP) dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional. Oleh sebab
7
itu, pengembangan kurikulum SMK Rohmatul Ummah memperhatikan unsur-unsur
sebagai berikut :
8
Kurikulum SMK Rohmatul Ummah dikembangan untuk meningkatkan
beragama khusunya agama Islam karena SMK Rohmatul Ummah berbasis
pondok pesantren.
D. Prinsip Pengembangan
9
Kurikulum SMK Rohmatul Ummah Kompetensi Keahlian Multimedia
dikembangkan sesuai dengan relevansinya dan dikoordinsikan dan di disupervisi
dari Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah. Pengembangan Kurikulum SMK
Rohmatul Ummah Kompetensi Keahlian Multimedia mengacu pada SI dan SKL
dan berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh BNSP,
serta memperhatikan pertimbangn komite SMK Rohmatul Ummah.
11
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN
12
Membekali peserta didik dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar
kompeten :
1. Mendidik peserta didik dengan keahlian dan keterampilan dalam
program keahlian multimedia, agar dapat bekerja baik serta mandiri atau
mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha dan industri
sebagai tenaga kerja tingkat menengah.
2. Mendidik peserta didik agar dapat mampu memilih karir, berkompetisi
dalam mengembangkan sikap profesional dalam Program Kompetensi
Keahlian Multimedia.
3. Membekali peserta didik agar mampu memilih karier yang tepat dengan
keterampilannya.
4. Mengembangkan animasi digital
5. Mengembangkan laman (web) interaktif
6. Merekam dan menyunting audio video
7. Mengembangkan aplikasi multimedia interaktif
13
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Kerangka Dasar
1. Kelompok Mata Pelajaran
Struktur dan muatan KTSP pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang
tertuang dalam Standar Isi meliputi lima kelompok mata pelajaran sebagai
berikut.
(1) Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia
(2) Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian
(3) Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
(4) Kelompok mata pelajaran estetika
(5) Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan
14
Kelompok Mata
No Cakupan Mata Pelajaran Terkait
Pelajaran
pekerti, atau moral
sebagai perwujudan
dari pendidikan agama.
Kesadaran dan
wawasan termasuk
wawasan kebangsaan,
jiwa dan patriotisme
bela negara,
penghargaan terhadap
hak-hak asasi manusia,
kemajemukan bangsa,
pelestarian lingkungan
hidup, kesetaraan
gender, demokrasi,
tanggung jawab sosial,
ketaatan pada hukum,
ketaatan membayar
15
Kelompok Mata
No Cakupan Mata Pelajaran Terkait
Pelajaran
pajak, dan sikap serta
perilaku anti korupsi,
kolusi, dan nepotisme.
17
Kelompok Mata
No Cakupan Mata Pelajaran Terkait
Pelajaran
untuk mewabah.
Agar dapat bekerja secara efektif dan efisien serta dapat mengembangkan
keahlian dan keterampilan, peserta didik harus memiliki stamina yang tinggi,
menguasai bidang keahliannya dan dasar-dasar ilmu pengetahuan dan
teknologi, memiliki etos kerja yang tinggi, dan mampu berkomunikasi sesuai
dengan tuntutan pekerjaannya, serta memiliki kemampuan mengembangkan
diri, maka struktur kurikulum pendidikan kejuruan dalam hal ini Sekolah
Menengah Kejuruan diarahkan untuk mencapai tujuan tersebut. Kurikulum
SMK berisi mata pelajaran wajib, mata pelajaran Kejuruan, Muatan Lokal, dan
Pengembangan Diri.
Muatan Nasional
Muatan Kewilayahan
g. Seni budaya;
h. Pendidikan jasmasi dan olah raga;
18
i. Simulasi dan Komunikasi Digital
j. Fisika
k. Kimia
Dasar Program Keahlian
l. Sistem computer
m. Komputer dan jaringan dasar
n. Pemograman dasar
o. Dasar Desain grafis
Kompetensi Keahlian
p. Desain Grafis Percetakan
q. Desain Media Interaktif
r. Animasi 2D dan 3D
s. Teknik Pengelohan Audio dan Video
t. Produk kreatif dan Kewirausahaan
2. Prinsip Pengembangan di SMK Rohmatul Ummah Kudus
19
Kebudayaan Nomor: 07/D.D5/KK/2018 sebagai acuan dasar dalam pembuatan
Kurikulum SMK Rohmatul Ummah Kudus.
STRUKTUR KURIKULUM
SMK ROHMATUL UMMAH
TAHUN PELAJARAN 2018/2019
TOTAL 5016
20
Keterangan :
a)
Durasi waktu adalah jumlah jam minimal yang digunakan oleh setiap
Kompetensi keahlian. Kompetensi keahlian yang memerlukan waktu lebih jam
tambahannya diintegrasikan ke dalam mata pelajaran yang sama, di luar jumlah
jam yang dicantumkan.
b) Terdiri dari berbagai mata pelajaran yang ditentukan sesuai dengan kebutuhan
setiap Kompetensi keahlian..
15. Jumlah jam Kompetensi Kejuruan pada dasarnya sesuai dengan kebutuhan
standard kompetensi kerja yang berlaku di dunia kerja tetapi tidak boleh kurang
dari 1044 jam.
16. Ekuivalen 2 jam pembelajaran.
B. Standar Kompetensi
2. Pendidikan Kewarganegaraan
a) Memahami hakekat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia
b) Menganalisis sikap positif terhadap penegakan hukum, peradilan
nasional, dan tindakan anti korupsi
c) Menganalisis pola-pola dan partisipasi aktif dalam pemajuan,
penghormatan serta penegakan HAM baik di Indonesia maupun di
luar negeri
d) Menganalisis peran dan hak warganegara dan sistem pemerintahan
NKRI
22
e) Menganalisis budaya politik demokrasi, konstitusi , kedaulatan
negara, keterbukaan dan keadilan di Indonesia
f) Mengevaluasi hubungan internasional dan sistem hukum
internasional
g) Mengevaluasi sikap berpolitik dan bermasyarakat madani sesuai
dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
h) Menganalisis peran Indonesia dalam politik dan hubungan
internasional, regional, dan kerja sama global lainnya
i) Menganalisis sistem hukum internasional, timbulnya konflik
internasional, dan mahkamah internasional
3. Bahasa Indonesia
Tingkat Semenjana
a) Mendengarkan
Memahami wacana lisan dalam kegiatan penyampaian dan penerimaan
informasi yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
b) Berbicara
Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran, perasaan,
dan penyampaian informasi yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
c) Membaca
Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana tulis
berupa teks, grafik, dan tabel yang berkaitan dengan kehidupan sehari-
hari
d) Menulis
Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk mengungkapkan
pikiran, perasaan, dan penyampaian informasi dalam bentuk teks, grafik,
dan tabel yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
Tingkat Madia
e) Mendengarkan
Memahami wacana lisan dalam kegiatan penyampaian dan penerimaan
informasi yang berkaitan dengan pekerjaan
f) Berbicara
Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran, perasaan,
dan penyampaian informasi yang berkaitan dengan pekerjaan
g) Membaca
Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana tulis
berupa teks, grafik, dan tabel yang berkaitan dengan pekerjaan
h) Menulis
Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk mengungkapkan
pikiran, perasaan, dan penyampaian informasi dalam bentuk teks, grafik,
dan tabel yang berkaitan dengan pekerjaan
23
Tingkat Unggul
i) Mendengarkan
Memahami wacana lisan dalam kegiatan penyampaian dan penerimaan
informasi yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah sederhana
j) Berbicara
Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran, perasaan,
dan penyampaian informasi yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah
sederhana
k) Membaca
Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana tulis
berupa teks, grafik, dan tabel yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah
sederhana
l) Menulis
Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk mengungkapkan
pikiran, perasaan, dan penyampaian informasi dalam bentuk teks, grafik,
dan tabel yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah sederhana
9. Seni Budaya
Seni Rupa
a) Memahami konsep seni rupa dan memahami pentingnya seni rupa
dalam kehidupan
b) Menunjukan sikap apresiatif terhadap seni rupa
Seni Musik
24
a) Memahami konsep seni musik dan memahami pentingnya seni musik
dalam kehidupan
b) Menunjukan sikap apresiatif terhadap seni musik
Seni Tari
a) Memahami konsep seni tari dan memahami pentingnya seni tari
dalam kehidupan
b) Menunjukan sikap apresiatif terhadap seni tari
Teater
17. Memahami konsep teater dan memahami pentingnya teater
dalam kehidupan
18. Menunjukan sikap apresiatif terhadap teater
10. Matematika
a) Memahami konsep operasi bilangan riil serta penerapannya dalam
pemecahan masalah
b) Memahami sistem persamaan linier, pertidaksamaan linier, dan
persamaan kuadrat, serta penerapannya dalam pemecahan masalah
c) Memahami logika matematik dalam pernyataan majemuk dan
pernyataan berkuantor serta penerapannya dalam pemecahan masalah
d) Memahami konsep matriks dan penerapannya dalam pemecahan
masalah yang terkait dengan matriks
e) Memahami konsep barisan dan deret dan penerapannya dalam
pemecahan masalah
f) Memahami konsep kedudukan, jarak, dan besar sudut dalam ruang
dimensi dua dan penerapannya dalam pemecahan masalah
g) Memahami konsep teori peluang dan penerapannya dalam
pemecahan masalah
h) Memahami konsep statistik sederhana dan penerapannya dalam
pemecahan masalah
i) Memahami konsep matematika keuangan dan penerapannya dalam
pemecahan masalah
j) Menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu memiliki
rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika,
serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah
k) Menalar secara kritis dan mengembangkan aktivitas kreatif dalam
memecahkan masalah serta mengkomunikasikan ide
l) Menerapkan Matematika sebagai dasar penguasaan kompetensi
produktif dan pengembangan diri
26
Memahami makna dalam wacana tulis interpersonal dan
transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
menyimak permintaan dan perintah yang berkaitan dengan pekerjaan
iv. Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis dalam wacana interpersonal
dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
menyampaikan secara tertulis permintaan dan perintah yang
berkaitan dengan pekerjaan
Level Intermediate
a) Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana lisan interpersonal dan
transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
mendengarkan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan
keprofesian
b) Berbicara
Mengungkapkan makna secara lisan dalam wacana interpersonal dan
transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
menyampaikan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan
keprofesian
c) Membaca
Memahami makna dalam wacana tulis interpersonal dan
transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
menyimak permintaan dan perintah yang berkaitan dengan
keprofesian
d) Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis dalam wacana interpersonal
dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
menyampaikan secara tertulis permintaan dan perintah yang
berkaitan dengan keprofesian
14. Kewirausahaan
27
a) Mampu mengidentifikasi kegiatan dan peluang usaha dalam
kehidupan sehari-hari, terutama yang terjadi di lingkungan
masyarakatnya
b) Menerapkan sikap dan perilaku wirausaha dalam kehidupan sehari-
hari di lingkungan masyarakatnya
c) Memahami sendi-sendi kepemimpinan dan mampu menerapkannya
dalam kehidupan sehari-hari serta menerapkan perilaku kerja
prestatif dalam kehidupannya
d) Mampu merencanakan sekaligus mengelola usaha kecil/mikro
dalam bidangnya
28
16. Kompetensi Kejuruan Multimedia
STANDAR
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI
29
STANDAR
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI
30
STANDAR
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI
31
Diagram Pencapaian Kompetensi
1 4 13
2 5 14
3 6 15
7 16
8
17
9
18
10
19
11
20
12
32
Keterangan :
34
3. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran
Untuk kelas XI dan Kelas XII (kurikulum 2006)
1. Pendidikan Agama Islam
Al Qur’an
1. Memahami ayat-ayat 1. 1 Membaca QS Al Baqarah: 30, Al-Mukminum: 12-14,
Al-Qur’an tentang Az-Zariyat: 56 dan Al-Hajj: 5
manusia dan tugasnya 1. 2 Menyebutkan arti QS Al Baqarah: 30, Al-Mukminum:
sebagai khalifah di 12-14, Az-Zariyat: 56 dan Al-Hajj: 5
bumi
1. 3 Menampilkan perilaku sebagai khalifah di bumi
seperti terkandung dalam QS Al Baqarah: 30, Al-
Mukminum: 12-14, Az-Zariyat: 56 dan Al-Hajj: 5
Aqidah
3. Meningkatkan 3. 1 Menyebutkan 10 sifat Allah dalam Al-Asma al-Husna
keimanan kepada Allah 3. 2 Menjelaskan arti 10 sifat Allah dalam Al-Asma al-
melalui pemahaman Husna
sifat-sifatNya dalam Al
Asma 3. 3 Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan
terhadap 10 sifat Allah dalam Al-Asma al-Husna
Akhlak
4. Membiasakan perilaku 4. 1 Menyebutkan pengertian perilaku husnudhan
terpuji
4. 2 Menyebutkan contoh-contoh perilaku husnudhan
terhadap Allah, diri sendiri dan sesama manusia
4. 3 Membiasakan perilaku husnudhan dalam kehidupan
sehari-hari
35
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Fiqih
5. Memahami sumber 5. 1 Menyebutkan pengertian, kedudukan dan fungsi Al
hukum Islam, hukum Qur’an, Al Hadits, dan Ijtihad sebagai sumber hukum
taklifi, dan hikmah Islam
ibadah 5. 2 Menjelaskan pengertian, kedudukan, dan fungsi
hukum taklifi dalam hukum Islam
5. 3 Menjelaskan pengertian dan hikmah ibadah
5. 4 Menerapkan hukum taklifi dalam kehidupan sehari-
hari
Al Qur’an
7. Memahami ayat-ayat 7. 1 Membaca QS Ali Imran: 159 dan QS Asy Syura: 38
Al-Qur’an tentang 7. 2 Menyebutkan arti QS Ali Imran: dan QS Asy Syura:
demokrasi 38
7. 3 Menampilkan perilaku hidup demokratis seperti
terkandung dalam QS Ali Imran: dan QS Asy Syura:
38 dalam kehidupan sehari-hari
Aqidah
8. Meningkatkan 8. 1 Menjelaskan tanda-tanda beriman kepada Malaikat
keimanan kepada 8. 2 Menampilkan contoh-contoh perilaku beriman kepada
Malaikat
Malaikat
8. 3 Menampilkan perilaku sebagai cerminan beriman kepada
Malaikat dalam kehidupan sehari-hari
36
Akhlak
9. Membiasakan perilaku 9.1. Menjelaskan pengertian adab dalam berpakaian,
terpuji berhias, bertamu, menerima tamu, dan bepergian
9. 2 Menampilkan contoh-contoh adab dalam berpakaian,
berhias, bertamu, menerima tamu, dan bepergian
9. 3 Mempraktikkan adab dalam berpakaian, berhias,
bertamu, menerima tamu, dan bepergian dalam
kehidupan sehari-hari
10. Menghindari perilaku 10. 1 Menjelaskan pengertian hasud, riya dan aniaya
tercela 10. 2 Menyebutkan contoh perilaku hasud, riya, dan aniaya
10. 3 Menghindari perilaku hasud, riya dan aniaya dalam
kehidupan sehari-hari
Fiqih
11. Memahami hukum 11. 1 Menjelaskan perundang-undangan tentang
Islam tentang infak, pengelolaan infak, zakat, haji dan wakaf
zakat, haji dan wakaf 11. 2 Menyebutkan contoh-contoh pengelolaan infak, zakat,
haji dan wakaf
11. 3 Membiasakan berinfak
37
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Al Qur’an
13. Memahami ayat-ayat 13. 1 Membaca QS Al Baqarah: 148 dan QS Al-Fatir: 32
Al-Qur’an tentang 13. 2 Menjelaskan arti QS Al Baqarah: 148 dan QS Al-
kompetisi dalam Fatir: 32
kebaikan
13. 3 Menampilkan perilaku berkompetisi dalam kebaikan
seperi terkandung dalam QS Al Baqarah: 148 dan QS
Al-Fatir: 32
14. Memahami ayat-ayat 14. 1 Membaca QS Al Isra: 26–27 dan QS Al-Baqarah: 177
Al-Qur’an tentang 14. 2 Menjelaskan arti QS Al-Isra: 26-27 dan QS Al
perintah menyantuni
Baqarah: 177
kaum dhuafa
14. 3 Menampilkan perilaku menyantuni kaum du’afa
seperti terkandung dalam QS Al-Isra: 26-27 dan QS
Al Baqarah: 177
Aqidah
15. Meningkatkan 15. 1 Menjelaskan tanda-tanda beriman kepada Rasul-rasul
keimanan kepada Allah
Rasul-rasul Allah 15. 2 Menunjukkan contoh-contoh perilaku beriman kepada
Rasul-rasul Allah
15. 3 Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan
kepada Rasul-rasul Allah dalam kehidupan sehari-hari
Akhlak
16. Membiasakan 16. 1 Menjelaskan pengertian taubat dan raja`
berperilaku terpuji 16. 2 Menampilkan contoh-contoh perilaku taubat dan raja`
16. 3 Membiasakan perilaku bertaubat dan raja` dalam
kehidupan sehari hari
38
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Fiqih
17. Memahami hukum 17. 1 Menjelaskan asas-asas transaksi ekonomi dalam Islam
Islam tentang 17. 2 Memberikan contoh transaksi ekonomi dalam Islam
muamalah
17. 3 Menerapkan transaksi ekonomi Islam dalam
kehidupan sehari-hari
Al Qur’an
19. Memahami ayat-ayat 19. 1 Membaca QS Ar Rum: 41- 42, QS Al-A’raf: 56-58,
Al Qur’an tentang dan QS Ash Shad: 27
perintah menjaga 19. 2 Menjelaskan arti QS Ar Rum: 41- 42, QS Al-A’raf:
kelestarian lingkungan 56-58, dan QS Ash Shad: 27
hidup
19. 3 Membiasakan perilaku menjaga kelestarian
lingkungan hidup seperti terkandung dalam QS Ar
Rum: 41- 42, QS Al-A’raf: 56-58, dan QS Ash Shad:
27
Aqidah
20. Meningkatkan 20. 1 Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan
keimanan kepada terhadap Kitab-kitab Allah
Kitab-kitab Allah 20. 2 Menerapkan hikmah beriman kepada Kitab-kitab
Allah
39
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Akhlak
Fiqih
23. Memahami ketentuan 23. 1 Menjelaskan tatacara pengurusan jenazah
hukum Islam tentang 23. 2 Memperagakan tatacara pengurusan jenazah
pengurusan jenazah
24. Memahami khutbah, 24. 1 Menjelaskan pengertian khutbah, tabligh, dan dakwah
tabligh, dan dakwah 24. 2 Menjelaskan tatacara khutbah, tabligh, dan dakwah
24. 3 Memperagakan khutbah, tabligh, dan dakwah
40
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Al Qur’an
26. Memahami ayat–ayat Al- 26. 1 Membaca QS Al-Kafiruun, QS Yunus: 40-41, dan
Qur’an tentang anjuran QS Al-Kahfi: 29
bertoleransi 26. 2 Menjelaskan arti QS Al-Kafiruun, QS Yunus: 40-
41, dan QS Al-Kahfi: 29
26. 3 Membiasakan perilaku bertoleransi seperti
terkandung dalam QS Al-Kafiruun, QS Yunus: 40-
41, dan QS Al-Kahfi: 29
Aqidah
28. Meningkatkan keimanan 28. 1 Menampilkan perilaku yang mencerminkan
kepada Hari Akhir keimanan terhadap Hari Akhir
28. 2 Menerapkan hikmah beriman kepada Hari Akhir
Akhlak
29. Membiasakan perilaku 29. 1 Menjelaskan pengertian adil, ridla, dan amal shaleh
terpuji 29. 2 Menampilkan contoh perilaku adil, ridla, dan amal
shaleh
29. 3 Membiasakan perilaku adil, ridla, dan amal shaleh
dalam kehidupan sehari-hari
Fiqih
30. Memahami hukum Islam 30. 1 Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam
tentang hukum keluarga Islam
30. 2 Menjelaskan hikmah perkawinan
30. 3 Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut
perundang-undangan di Indonesia
41
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Tarikh dan Peradaban
Islam
31. Memahami 31. 1 Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia
perkembangan Islam di
Indonesia 31. 2 Menampilkan contoh perkembangan Islam di
Indonesia
31. 3 Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di
Indonesia
Al Qur’an
32. Memahami ayat–ayat Al 32. 1 Membaca QS Yunus:101 dan QS Al-Baqarah: 164
Qur’an tentang 32. 2 Menjelaskan arti QS Yunus: 101 dan QS Al-
pengembangan IPTEK Baqarah: 164
32. 3 Melakukan pengembangan iptek seperti terkandung
dalam QS Yunus: 101 dan QS Al-Baqarah: 164
Aqidah
33. Meningkatkan keimanan 33. 1 Menjelaskan tanda-tanda keimanan kepada qadha’
kepada qadha’ dan qadar dan qadar
33. 2 Menerapkan hikmah beriman kepada qadha’ dan
qadar
Akhlak
34. Membiasakan perilaku 34. 1 Menjelaskan pengertian dan maksud persatuan dan
terpuji kerukunan
34. 2 Menampilkan contoh perilaku persatuan dan
kerukunan
34. 3 Membiasakan perilaku persatuan dan kerukunan
dalam kehidupan sehari-hari
42
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Fiqih
36. Memahami hukum Islam 36. 1 Menjelaskan ketentuan-ketentuan hukum waris
tentang waris 36. 2 Menjelaskan ketentuan hukum waris di Indonesia
36. 3 Menjelaskan contoh pelaksanaan hukum waris di
Indonesia
43
2. Pendidikan Kewarganegaraan
44
Kelas XI, Semester 2
45
Kelas XII, Semester 2
46
7. Bahasa Indonesia
47
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
5. Mempraktikkan salah satu gaya 5.1 Mempraktikkan keterampilan salah satu gaya
renang dan loncat indah dan nilai renang untuk pertolongan serta nilai disiplin,
nilai yang terkandung di keberanian, kerja sama, dan kerja keras
dalamnya*) 5.2 Metakukan keterampilan loncat indah dari
papan satu meter dengan teknik serta nilai
disiplin, keberanian dan kerja keras
49
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
50
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
dengan koordinasi yang baik nilai kedisiplinan, konsentrasi dan keluwesan
dan nilai yang terkandung di 10.2 Merangkai aktivitas ritmik menggunakan alat
dalamnya serta nilai kedisiplinan, konsentrasi dan
keluwesan
13. Menerapkan budaya hidup 13.1 Memahami cara pemanfaatan waktu luang untuk
sehat kesehatan
13.2 Menerapkan pola hidup sehat
51
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
52
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
6.1
6. Mempraktikkan
Mempraktikkan keterampilan
keterampilan bermain salah satu permainan olahraga bola besar dengan
peraturan
permainan
yang sebenarnya
olahraga dengan
serta nilai kerjasama, kejujuran, menerima kekalahan, kerja keras
dan percaya
peraturan
diri**)
dan nilai-nilai yang
terkandung di dalamnya
6.2 Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu permainan olahraga bola kecil dengan
peraturan sebenaryaserta nilai kerjasama, , kejujuran, menerima kekalahan kerja keras dan
percaya diri**)
6.3 Mempraktikkan keterampilan atletik dengan menggunakan peraturan yang
sebenarnyaserta nilai kerjasama, kejujuran, menerima kekalahan,kerja keras dan percaya
diri**)
6.4 Mempraktikkan keterampilan bela diri secara berpasangan dengan menggunakan
peraturan yang sebenarnya serta nilai kerjasama, kejujuran, menerima kekalahan kerja keras
dan percaya diri**)
53
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
serta nilai kerjasama, disiplin, percaya diri,
keluwesan dan estetika
Keterangan
1. *) Diajarkan sebagai kegiatan pilihan, disesuaikan dengan situasi dan kondisi
sekolah
**) Materi pilihan, disesuaikan dengan fasilitas dan peralatan yang tersedia
***) Diajarkan sebagai kegiatan yang dapat dilakukan dalam semester 1 dan atau
semester 2
2. Untuk pembinaan peserta didik yang berminat terhadap salah satu atau beberapa
cabang tertentu dapat dilakukan melalui kegiatan ekstra kurikuler
9. Seni Budaya
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Seni Rupa
1. Mengapresiasi karya seni rupa 1.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan
teknik dalam karya seni rupa terapan
1.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap
keunikan gagasan dan teknik dalam karya
seni rupa terapan di wilayah Nusantara
54
2. Mengekspresikan diri berkaitan 2.1 Mendiskusikan karya seni rupa terapan
dengan karya seni rupa yang memanfaatkan berbagai teknik dan
corak
2.2 Melaporkan pengamatan terhadap karya
seni rupa terapan yang memanfaatkan
teknik dan corak di wilayah Nusantara
Seni Musik
1. Mengapresiasi karya seni musik 1.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang
musik
1.2 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil
pengalaman musikal yang didapatkan
melalui pertunjukan musik
Seni Tari
1. Mengapresiasi karya seni tari 1.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan
perkembangan tari
1.2 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan
teknik dalam karya seni tari di wilayah
Nusantara
2. Mengekspresikan diri berkaitan 2.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke
dengan karya seni tari dalam tari kreasi dalam bentuk tari tunggal
atau berpasangan/kelompok
2.2 Mendiskusikan tari kreasi yang berbentuk
tari tunggal atau berpasangan/kelompok
Teater
1. Mengapresiasi karya seni teater 1.1 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur
estetis pertunjukan teater
1.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan
moral (kearifan lokal) pertunjukan teater
55
2. Mengekspresikan diri berkaitan 2.1 Merancang persiapan pergelaran teater
dengan seni teater
2.2 Menerapkan prinsip kerja sama dalam
berteater
10. Matematika
Kelas XI
56
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Kelas XI
7. Bahasa Inggris
57
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
58
13.. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
59
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
15. .Kewirausahaan
60
2. Merencanakan usaha kecil/mikro 3. 1 Menganalisis peluang usaha
3. 2 Menganalisis aspek-aspek pengelolaan
usaha
3. 3 Menyusun proposal usaha
16 . Kompetensi Kejuruan
4. Mengelola isi halaman web 4.1 Memeriksa informasi untuk relevansi dan
currency
4.2 Memeriksa links dan navigasi
4.3 Mengedit informasi sesuai kebutuhan
4.4 Menguji dan memastikan perubahan
perubahan.
61
5.4 Mengoperasikan kamera
5.5 Menata kabel-kabel kamera
5.6 Mengoperasikan clapper board.
3. Menerapkan prinsip-prinsip seni 3.1. Menjelaskan kaidah estetika dan etika seni
grafis dalam desain komunikasi grafis (nirmana)
visual untuk multimedia 3.2. Membuat sketsa
3.3. Menggambar perspektif
3.4. Menggambar objek
3.5. Menggambar ilustrasi.
62
13.4 Membangun track audio digital.
13. Menerapkan efek khusus pada 16.4 Mengidentifikasikan materi penunjang efek
objek produksi khusus
16.5 Menginstallasi software efek khusus
16.6 Membuat efek khusus pada obyek.
1. Bahasa Jawa
2.Bahasa Arab
Kelas XI
Standar Kompetensi Kompetensi Dasarr
1. Menguasai 250 kosa kata 1.1 Dengan menggunakan 25-30 mufradatbaru dan
baru dengan struktur kalimat srtuktur kalimat yang mengandung bentuk bentuk
yangbenar dan baik sesuai kata (an + fi’il mudhori’)
dengan tema-tema yang tersedia 1.2. Peserta di dik mampu membaca, memahami,
64
dalammateri pokok, peserta berbicara dan menulis dalam insya’muwajjah tentang
didik memiliki skill untuk (albathol al muslim)
memahami teks-teksberbahasa 1.3 Dengan menggunakan 25-30 mufradat baru dan
Arab serta menggunakannya struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentuk
dalam bahasa percakapan dan kata (al fail dan maf’ul) peserta didik mampu
insy’ muwajjah membaca, memahami, berbicara dan menulis dalam
insya’ muwajjah tentang asasul islam
1.4Dngan menggunakan 25-30 mufradat baru dan
struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentuk
kata (bil wawi na’at wal a’thof) peserta didik mampu
membaca, memahami,berbicara dan menulis dalam
insya’muwajjah tentang min hukmissholat
1.5 Dengan menggunakan 25-30 mufradat baru dan
struktur kalimatyang mengandung bentuk-bentuk
kata idhofah ma’nawiyah peserta didik mampu
membaca, memahami, berbicara dan menulis dalam
insy’ muwahhaj tentang shoumu ramadhan
1.6 Dengan menggunakan 25-30 mufradat baru dab
strukturkalimat yang mengandung bentuk bentuk
kata fi’il madhi, fi’il mudahorik, isim masdar tsulatsi
dan huruf. Peserta didik mampu membaca,
memahami,berbicara dan menulis dalam insya’
muwajjah sesuai dengantema dalam materi pokok
1.7 Dengan menggunakan 25-30mufrodat baru dan
struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentuk
kata fi’il madhi, fi’il mudahorik, isim masdar tsulatsi
dan huruf peserta didik mampu membaca,
memahami,berbicara dan menulis dalam insya’
muwajjah sesuai dengantema dalam materi pokok
Kelas XII
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1.Dengan menggunakan 25-30 1. Dengan menggunakan 25-30mufrodat baru dan
mufrodat baru dan struktur struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentuk
kalimat yang mengandung katamubtada’ khobat, marfu’atil asma’ma’thuf
bentuk-bentuk kata “kana, peserta didik mampu membaca, memahami,berbicara
yakunu, laisa” peserta idik dan menulis dalam insya’ muwajjah sesuai
mampu membaca, emmahami, dengantema dalam materi pokok
berbicar dan menulis dalam 1.2 Dengan menggunakan 25-30mufrodat baru dan
insya muwajjah sesuai tema struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentuk
dalam materi pokok kata manshubatil asma’ dan huruf peserta didik
mampu membaca, memahami,berbicara dan menulis
dalam insya’ muwajjah sesuai dengantema dalam
materi pokok
1.3Dengan menggunakan 25-30mufrodat baru dan
struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentuk
kataMajrurotil asma’ dan huruf peserta didik mampu
membaca, memahami,berbicara dan menulis dalam
insya’ muwajjah sesuai dengantema dalam materi
pokok
65
C. Mata Pelajaran di SMK Rohmatul Ummah
b. Pendidikan Kewarganegaraan
c. Bahasa Indonesia
e. Seni Budaya
f. Bahasa Inggris
g. Matematika
h. Sejarah Indonesia
i. Fisika
j. Simulasi Digital
l. Produktif Multimedia
b. Pendidikan Kewarganegaraan
c. Bahasa Indonesia
e. Seni Budaya
f. Bahasa Inggris
g. Matematika
h. IPA
i. Fisika
j. Kimia
k. KKPI
l. Kewirausahaan
66
m. Produktif Multimedia
b. Muatan Lokal dari pesantren adalah muatan lokal keagamaan yaitu : Bahasa
Arab, dengan alasan bahwa bahasa Arab menjadi salah satu keterampilan wajib
dipesantren sehingga penting juga untuk dikembangkan di sekolah.
68
diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat, setiap peserta didik dan kondisi
sekolah.
Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan/atau dibimbing oleh konselor,
guru, atau tenaga kependidikan lainnya yang dapat dilakukan dalam bentuk
kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan antara lain
melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri
pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier.
Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran. Penilaian kegiatan
pengembangan diri dilakukan secara kualitatif, tidak kuantitatif seperti pada mata
pelajaran.
Pengembangan diri pada SMK Rohmatul Ummah terutama ditujukan untuk
pengembangan kreativitas dan bimbingan konseling.
a. Pengembangan kreativitas
Pengembangan kreativitas dapat dilakukan melalui kegiatan ekstrakurikuler
antara lain pramuka, rebana, seni tari, animasi dan film
b. Bimbingan konseling.
Bimbingan konseling dapat dilakukan antara lain konseling belajar,
konseling pribadi, konseling sosial, dan konseling karir
Kegiatan Contoh
Rutin, yaitu Kebersihan lingkungan setiap hari jam ke 0
kegiatan yang Piket kelas
dilakukan terjadwal Ibadah / sholat duhur /dhuha berjamaah
Upacara bendera tiap senin
Spontan, adalah Memberi dan menjawab salam
kegiatan tidak Meminta maaf
terjadwal dalam Berterima kasih
kejadian khusus Mengunjungi kerabat yang sakit
Membuang sampah pada tempatnya
Melerai pertengkaran
Mengumpulkan infaq untuk masjid
69
Kegiatan Contoh
Mengumpulkan santunan untuk teman yang
sedang sakit
Takzyah bila ada yang berduka
Keteladanan, Perilaku guru selalu positif
adalah kegiatan Mengambil sampah yang berserakan
dalam bentuk Cara berbicara yang sopan
perilaku sehari-hari Mengucapkan terima kasih
Meminta maaf
Menghargai pendapat orang lain
Memberikan kesempatan terhadap pendapat yang
berbeda
Mendahulukan kesempatan kepada orang tua
Penugasan peserta didik secara bergilir
Menaati tata tertib (disiplin, taat waktu, taat pada
peraturan)
Memberi salam ketika bertemu
Berpakaian rapi dan bersih
Menepati janji
Memberikan penghargaan kepada orang yang
berprestasi
Berperilaku santun
Pengendalian diri yang baik
Memuji pada orang yang jujur
Mengakui kebenaran orang lain
Mengakui kesalahan diri sendiri
Berani mengambil keputusan
Berani berkata benar
Melindungi kaum yang lemah
Membantu kaum yang fakir
Sabar mendengarkan orang lain
Mengunjungi teman yang sakit
Menunjukkan budaya gemar membaca
70
Kegiatan Contoh
Mengembalikan barang yang bukan miliknya
Antri
Mendamaikan
Semangat tinggi dalam bekerja
Beban belajar adalah rumusan satuan waktu yang dibutuhkan peserta didik dalam
mengikuti kompetensi pembelajaran melalui sistem tatap muka (teori, praktik di
sekolah dan praktik di industri), penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak
terstruktur untuk mencapai standar kompetensi lulusan.
Penugasan terstruktur merupakan kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman
materi pembelajaran oleh peserta didik, didesain oleh pendidik untuk menunjang
pencapaian kompetensi pada kegiatan tatap muka, termasuk kegiatan perbaikan,
pengayaan dan percepatan.
Sedangkan kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang
berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang didesain oleh
pendidik untuk menunjang pencapaian kompetensi yang waktu penyelesaiannya
diatur oleh peserta didik.
a. SMK kategori standar menggunakan pengaturan beban belajar dalam
sistem paket dan dapat menggunakan pengaturan beban belajar dalam
sistem kredit semester (SKS). SMK kategori standar adalah SMK yang
belum memenuhi 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP).
b. SMK kategori mandiri menggunakan pengaturan beban belajar dalam
sistem kredit semester (SKS). SMK kategori mandiri adalah SMK yang
hampir atau telah memenuhi 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP).
c. Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran pada sistem paket
dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum (Tabel 2).
Satuan pendidikan dimungkinkan menambah maksimum 4 (empat) jam
pelajaran per minggu secara keseluruhan. Penambahan 4 jam pelajaran per
minggu dapat dilakukan terhadap satu atau lebih mata pelajaran yang ada,
atau menambah mata pelajaran baru yang dianggap penting tetapi tidak
terdapat pada struktur kurikulum yang tercantum pada standar isi.
71
d. Pemanfaatan jam pembelajaran tambahan mempertimbangkan kebutuhan
peserta didik dalam mencapai kompetensi.
e. Alokasi waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak
terstruktur dalam sistem paket untuk SMK 0% - 60% dari waktu kegiatan
tatap muka mata pelajaran yang bersangkutan, contoh : mata pelajaran
dasar pengolahan dan penyajian makanan 114 jam pelajaran, maka
penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur maksimum
adalah 60% x 114 jam = 68 jam . Pemanfaatan alokasi waktu tersebut
mempertimbangkan kebutuhan peserta didik dalam mencapai kompetensi.
f. Dua jam pembelajaran kegiatan praktik di sekolah atau empat jam
pembelajaran kegiatan praktik di luar sekolah, setara dengan satu jam
pembelajaran tatap muka yang tercantum pada struktur kurikulum.
SATU JAM
MINGGU
PEMBELAJARAN JUMLAH
KELAS EFEKTIF
TATAP JAM/MINGGU
PERTAHUN
MUKA/MENIT
X 45 45 38
XI 45 45 38
XII 45 45 26
G. Ketuntasan Belajar
Berdasarkan keputusan rapat pleno penentuan KKM pada tanggal 2 Juli 2018,
maka ketuntasan belajar di SMK Rohmatul Ummah berdasarkan Kriteria
Ketuntasan Minimal (KKM) mata pelajaran pada semester tersebut. Adapun KKM
untuk mata pelajaran pada TP.2018/2019 berkisar antara 0-100% dengan
mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik, kompleksitas dan
kemampuan sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran dengan
rincian sebagai berikut:
a. Tingkat Kemampuan rata-rata peserta didik
Rata-rata nilai 80-100, diberi skor 3
Rata-rata nilai 60-79, diberi skor 2
Rata-rata nilai < 60, diberi skor 1
b. Tingkat Kompleksitas
Kompleksitas/kesulitan rendah, diberi skor 3
72
Kompleksitas/kesulian sedang, diberi skor 2
Kompleksitas/kesulitan tinggi, diberi skor 1
c. Sumber daya dukung
Dukungan tinggi, diberi skor 3
Dukungan sedang, diberi skor 2
Dukungan rendah, diberi skor 1
Kelas X Kelas X
No Mata Pelajaran
Gasal Genap Gasal Genap
1 Pendidikan Agama Islam 75 75 75 75
2 Pendidikan 70 70 70 70
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 70 70 70 70
4 PenjasOrkes 70 70 70 70
5 Seni Budaya 75 75 75 75
6 Bahasa Inggris 75 75 75 75
7 Matematika 70 70 70 70
8 Sejarah Indonesia 70 70 70 70
9 Fisika 70 70 70 70
10 Simulasi Digital 70 70 70 70
11 Prakarya dan 70 70 70 70
Kewirausahaan
12 Produktif 70 70 70 70
Kelas XII
No Mata Pelajaran
Gasal Genap
1 Pendidikan Agama Islam 75 75
2 Pendidikan 70 70
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 70 70
4 PenjasOrkes 70 70
5 Seni Budaya 75 75
6 Bahasa Inggris 75 75
7 Matematika 70 70
8 IPA 70 70
9 Fisika 70 70
10 Kimia 70 70
11 IPS 70 70
12 KKPI 70 70
13 Prakarya dan 70 70
Kewirausahaan
73
14 Produktif 70 70
74
kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan. Berarti peserta
didik memperoleh nilai kepribadian minimal B (baik) atau telah dinyatakan
kompeten untuk mata pelajaran kompetensi normatif.
c. lulus ujian sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi; Berarti telah mengikuti ujian sekolah dan dinyatakan lulus atau
kompeten untuk mata pelajaran yang diujikan. Program produktif tidak
menjadi bagian dari ujian sekolah. Pelaksanaan ujian sekolah mengikuti
ketentuan Permendiknas dan SOP yang diterbitkan oleh Badan Standar
Nasional Pendidikan (BSNP).
d. Ditentukan melalui rapat dewan guru
e. Lulus ujian sekolah berstandar nasional
Target kelulusan tahun pelajaran 2017/2018 adalah 100%.
I.Penjurusan
75
a. Kurikulum SMK/MAN dapat memasukkan pendidikan kecakapan hidup yang
mencakup kecakapan pribadi, kecakapan sosial, kecakapan akademik dan
kecakapan vokasional
b. Pendiidkan kecakapan hidup dapat merupakan bagian integritas dari pendidikan
mata pelajaran dan atau berupa paket yang disertakan khusus pendidikan
c. Pendidikan kecakapan hidup dapat diperoleh peserta didik dari suatu pendidikan
yang bersangkutan dan atau dari satuan pendidikan formal lain dan atau non
formal
d. Pendidikan kecakapan hidup di SMK Rohmatul Ummah bagian dar mata
pelajaran dan ekstra kurikuler
e. Kecakapan hidup yang berupa kecakapan pribadi, kecakapan sosial, kecakapan
akademik diperoleh melalui pembelajaran maupun kegiatan OSS, Pramuka, dan
ekstrakurikuler lainnya
f. Kecakapan vokasional diperoleh siswa dari mata pelajaran produktif sesuai
kompetens keahlian masing-masing.
76
Kajian kitab kuning
Hafid Alqur’an
b. Literasi yang dijalankan di SMK Rohmatul Ummah diawal jam pelajaran adalah
membaca ayat Al-Qur’an selama 15 menit, kemudian setiap awal pembelajaran
setiap peserta didik diberikan kesempatan untuk membaca buku teks pelajaran
ataupun buku teks pengetahuan umum, ataupun mencari pengetahuan tentang
pelajaran di internet.
77
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN
B. Waktu Belajar
Waktu belajar menggunakan sistem semester yang membagi 1 tahun pelajaran
menjadi semester 1 (satu) dan semester 2 (dua) dengan waktu pembelajaran sebagai
berikut:
HARI WAKTU BELAJAR
Senin 07.00 – 14.15
Selasa 07.00 – 13:30
Rabu 07.00 – 13:30
Kamis 07.00 – 13:30
Jum’att 07.00 – 11.00
Sabtu 07.00 – 13:30
78
Sesuai dengan keadaan dan kebutuhan sekolah, waktu pembelajaran efektif belajar
sebagai berikut:
Jumlah Minggu
Bulan Keterangan
Minggu Efekti
Juli 2018 4 1 Libur semester dan MOPD
Agustus 2018 5 5
September 2018 4 4
Oktober 2018 4 4
November 2018 5 5
Ulangan Akhir Semester,
Desember 2018 4 0 Pengisian LHB dan Libur
Akhir Semester
Januari 2019 5 4 Libur Akhir Semester
Pebruari 2019 4 4
Perkiraan Ujian Sekolah
Maret 2019 4 2
Utama
Perkiraan Ujian Nasional
April 2019 4 3
Utama
Mei 2019 4 2 Ulangan kenaikan kelas
Libur hari raya idul fitri dan
Juni 2019 4 0
liburan kenaikan kelas
Jumlah 49 34
C. Libur Sekolah
Hari libur sekolah adalah hari yang ditetapkan oleh sekolah, pemerintah pusat,
provinsi, dan kabupaten untuk tidak diadakan proses pembelajaran di sekolah.
79
Pendidikan.
80
5. Daftar Ulang Peserta Didik Baru 15 Juli 2018
13. Rapat Kordinasi Wali Peserta Didik Setiap hari Senin 1 X 1 Bulan
Minggu Kedua
15. Rapat Koordinasi Staf & wakil Setiap hari Senin 1 X 1 Bulan
Minggu Keempat
81
Hari pertama semester 2 7Januari 2019
Januari – April
Pemantapan Kelas XII
2019
20-22 Februari
UPK
2019
82
4. Pengaturan alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran di dalam silabus,
disesuaikan dengan standar kompetensi dasar tiap mata pelajaran berdasarkan
alokasi waktu yang tersedia, berdasarkan struktur kurikulum dan kebutuhan
SMK Rohmatul Ummah.
5. Cara Pengembangan Silabus
SMK Rohmatul Ummah Kudus memfasilitasi para guru dalam mengembangkan
silabus melalui:
a. In house Training, bersama pengawas sekolah dan Pejabat Dinas Pendidikan
Kabupaten Kudus;
b. Memberdayakan kelompok guru mata pelajaran (MGMP);
c. Mendatangkan Naras Sumber dari luar;
d. Penugasan penyusunan ditindak lanjuti dengan pembahasan dalam kelompok
maupun pleno;
e. Pengesahan oleh Kepala Sekolah;
f. Validasi ke Dinas Pendidikan Kabupaten dan Dinas Pendidikan Provinsi.
6. Langkah-langkah Pengembangan Silabus
a. Mengitegrasikan nilai-nilai karakter bangsa terhadap:
1) Karakteristik Mata pelajaran;
2) Tujuan Mata Pelajaran;
3) Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
4) Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD)
5) Silabus setiap mata pelajaran.
b. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran dirancang dalam rangka pencapaian kompetensi
dasar, harus memberi pengalaman belajar kepada peserta didik yang
melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar peserta didik,
peserta didik dengan guru, lingkungan dan sumber belajar. Pengalaman
belajar yang diberikan dapat melalui pendekatan pembelajaran bervariasi,
dan berpusat pada peserta didik, serta memuat kecakapan hidup yang perlu
dilatihkan pada peserta didik serta nilai-nilai karakter bangsa.
c. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi
Perumusan indikator pencapaian kompetensi mengacu kepada hasil analisis
materi dan potensi peserta didik agar dicapai perubahan perilaku dan dapat
diukur mencakup sikap, pengetahuan, keterampilan dan nilai-nilai karakter
bangsa.
83
d. Jenis Penilaian
Penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk
tertulis maupun lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil
karya berupa tugas, proyek dan/atau produk dan penilaian diri.
Sistem penilaian berbentuk penilaian berkelanjutan, artinya semua indikator
ditagih, kemudian hasilnya dianalisis untuk menentukan, ketercapaian
kompetensi yang telah dicapai dan yang belum tercapai. Untuk kompetensi
yang belum tecapai diadakan remedial baik individu maupun kelompok yang
dilaksanakan sebelum melanjutkan ke materi/SK/KD berikutnya.
e. Pengembangan Silabus dan RPP Berkelanjutan
1) Melakukan evaluasi dan revisi terhadap kurikulum sekolah minimal
setiap akhir semester;
2) Mengadakan IHT, pendalaman silabus dan penyusunan RPP
3) Mengikut sertakan tenaga pendidik SMK Rohmatul Ummah Kudus
dalam berbagai pelatihan, baik di sekolah, tingkat Kabupaten, Provinsi,
maupun tingkat nasional.
PENUTUP
Keberadaan kurikulum merupakan hal yang penting bagi sekolah. Kondisi dan
cerminan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di sekolah dapat terlihat dari
bagaimana kurikulum terbentuk dalam sekolah tersebut.
Dengan telah selesai disusunnya kurikulum ini, diharapkan dapat menjadi
pedoman dan dapat difungsikan dengan baik oleh seluruh warga sekolah.
Terlebih di SMK Rohmatul Ummah, kurikulum yang telah dilaksanakan setiap
tahun diharapkan dapat membawa dampak yang baik khsuusunya dalam membekali
peserta didik dalam dunia pendidikan.
84
Kudus, Juli 2018
Penyusun
85