a.

Ciri-ciri Cycadophyta

 Berupa pohon
 Batang tidak bercabang, daunnya majemuk,
tersusun sebagai tajuk di puncak pohon.
 Berumah dua
 Anggota ini menghasilkan strobilus yang besar
*(Pakis Haji)

b. Ciri-ciri Ginkgophyta

 Pohonnya tinggi
 Daunnya bertangkai panjang dan berbentuk kipas
 Bijinya mempunyai kulit luar yang berdaging dan kulit dalam yang keras
 Daunnya dapat dijadikan obat asma dan mengatur tekanan darah
 Orang Cina memanfaatkan tanaman Ginkgo sebagai obat bronchitis dan asma
 Tumbuhan Ginkgo berumah dua, serbuk sari dan bakal biji dihasilkan oleh dua
tumbuhan
 Biji yang dihasilkan sebesar kelereng, keras, berwarna kekuningan, dan berbau tidak
enak
*(Ginkgo biloba)

c. Ciri-ciri Gnetophyta

 Batangnya berkayu tanpa saluran resin

 Bunga majemuk berbentuk bulir
 Kelompok tumbuhan Gnetophyta mempunyai strobilus jantan yang tersusun majemuk
 Gnetophyta terdiri dari dua kelas yaitu Ephedraceae dan Gnetaceae
 Kebanyakan hidup di daerah tropis dan subtropis di belahan bumi utara
 Akarnya tunggang.
 Tulang daun menyirip, tipis dan melebar.
 Berumah dua karena strobilus jantan dan betina terletak pada pohon yang berbeda.

*(Melinjo)
d. Ciri-ciri Coniferophyta

 Daunnya memiliki bentuk khas seperti jarum

 Punya strobilus (cone)
 Tumbuhan ini memiliki ciri khas, selalu hijau sepanjang
tahun atau disebut juga tumbuhan evergreen
 Tumbuhan disini dapat berupa semak, perdu atau
pohon dengan tajuk berbentuk kerucut (conus), maka
disebut Coniferophyta
 Tanaman berupa pohon, daun berbentuk jarum, serta
ada yang berumah satu dan berumah dua.
 Pohon pinus dan cemara banyak hidup di Eropa bagian
pegunungan.
*(Pinus merkusii)

Ordo Coniferophyta memiliki 4 famili, yaitu:

 Familia Araucariaceae

Ciri-ciri familia Araucariaceae:

1) Evergreen trees, mengandung resin.

2) Daun tersusun spiral ,kaku, serupa paku, linear, sering meruncing.
3) Kecambah dengan 2-4 cotyledon.
4) Strobilus uniseksualis, terminalis atau aksilar.

(Strobilus jantan banyak mikrosporofil masing-masing 4-19 mikrosporangia.

Strobilus betina bulat, ovulum soliter memipih serupa sayap)

*Contoh : Araucaria sp. dan Agathis alba

 Familia Podocarpaceae

Ciri-ciri familia Podocarpaceae :

1) Terdapat di belahan bumi selatan.

2) Perdu atau pohon; daun tersusun spiral & menyerupai sisik, serupa jarum sampai lancealatus.

3) Strobilus uniseksualis, dioecious, aksilaris

4) Mikropil pada Podocarpus menghadap ke bawah.

*Contoh : Podocarpus sp betina dan jantan

  Familia Pinaceae

Ciri-ciri familia Pinaceae :

1) Pohon berkayu, strobilus bentuk conus.

2) Daun serupa sisik, daun dan sisik tersusun spiral, sisik dan braktea lepas.

3) Tiap sisik dengan dua biji bersayap.

4) Strobilus jantan dan betina dalam satu pohon; strobilus jantan < dari pada strobilus betina
(berkayu), terletak aksilaris.

5) Penyerbukan & penyebaran biji dengan bantuan angin.

6) Serbuk sari dengan dua gelembung udara.

7) Cotyledon banyak.

*Contoh : Pinus merkusii

 Familia Cupressaceae

Ciri-ciri familia Cupressaceae :

1) Daun bentuk sisik dan tersusun berseling, sisik dan braktea bersatu.

2) Tiap braktea dengan sejumlah biji kecil tanpa sayap.

3) Strobilus jantan dan betina dalam satu pohon, strobilus jantan berbentuk cone, strobilus betina
bulat, terletak aksilaris.

4) Penyerbukan & penyebaran biji dengan bantuan hewan.

5) Cotyledon banyak.

*Contoh : Cupressus sp., Juniperus communis, Thuja gigantean

Contoh Angiospermae
1. Jambu Biji (Psidium guava L)
2. Karet (Hevea brasilliensis)
3. Kencur (Kaempferia galanga L.)
4. Durian (Durio ziberthinus Murr.)

CIRI GYMNOSPERMAE ANGIOSPERMAE

Perawakan Tidak ada yang herba Bervariasi dari herba, berkayu, semak,
perdu dan pohon
Seksualitas Uniseksual, bisa monoesi, diosi Uniseksual, biseksual, monoesi, diosi
Lama hidup Perenial (tahunan) dengan Annual (satu tahun), bieneal (dua
beberapa pengecualian tahun), perenial (tahunan)
Perbanyakan Vegetatif Dengan tunas batang Banyak cara antara lain: umbi, rhizoma
(bulbil) (rimpang), stolon, tunas adventif, stek,
cangkok
Penyerbukan Dengan bantuan angin, Angin, air, serangga Sampainya serbuk sari
Sampainya serbuk sari ke ke
mikropil kepala putik
Organ Tidak mempunyai Mempunyai perhiasan bunga
reproduksi Berupa strobilus
Bakal biji Terbuka (tidak dilindungi Tertutup (dilindungi karpel)
karpel)
Ovum Dibentuk dalam arkegonium Tidak dibentuk dalam Arkegonium
(kecuali Gnetum) Hasil perkembangan megaspora
Endosperm Dibentuk sebelum fertilisasi Setelah fertilisasi
Tidak melibatkan gamet jantan Melibatkan gamet jantan dalam pembentukan
dalam pembentukannya nya
Haploid Triploid
Pembuahan Tunggal Ganda
Embrio Poliembrioni (hanya satu yang Tidak ada poliembrioni
fungsional
Xilem Tidak punya trakea (kecuali Punya trakea
Gnetopsida)
Contoh Gnetinae , Coniferae , Ginkoinae Monokotil
. Cycadinae Dikotil ( Apetala/Monoklamida , Simpetala ,
Dialipetala)