0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
195 tayangan4 halaman
Lembar kerja ini membahas tentang tugas akhir modul 2 ilmu hadis. Terdiri dari 4 bagian utama yaitu pengertian ilmu hadis, pembagian ilmu hadis ke dalam riwayah dan dirayah beserta perbedaan dan manfaatnya, sejarah perkembangan ilmu hadis dari masa Rasulullah sampai kodifikasi, serta cabang-cabang ilmu hadis seperti gharib hadis, asbab wurud, rijalul hadis, dan lainnya.
Lembar kerja ini membahas tentang tugas akhir modul 2 ilmu hadis. Terdiri dari 4 bagian utama yaitu pengertian ilmu hadis, pembagian ilmu hadis ke dalam riwayah dan dirayah beserta perbedaan dan manfaatnya, sejarah perkembangan ilmu hadis dari masa Rasulullah sampai kodifikasi, serta cabang-cabang ilmu hadis seperti gharib hadis, asbab wurud, rijalul hadis, dan lainnya.
Lembar kerja ini membahas tentang tugas akhir modul 2 ilmu hadis. Terdiri dari 4 bagian utama yaitu pengertian ilmu hadis, pembagian ilmu hadis ke dalam riwayah dan dirayah beserta perbedaan dan manfaatnya, sejarah perkembangan ilmu hadis dari masa Rasulullah sampai kodifikasi, serta cabang-cabang ilmu hadis seperti gharib hadis, asbab wurud, rijalul hadis, dan lainnya.
1 Pengertian ulumul hadist Memahami ilmu hadis disini Pengertian hadis, ada dua kata: Ilmu dan sunnah, khabar, atsar Hadis. Ilmu secara bahasa berarti pengetahuan Hadis, sunnah, Persamaan hadis, sedangkan menurut istilah khabar, atsar sunnah, khabar, atsar adalah sesuatu yang tertanam dalam diri seseorang yang Perbedaan hadis, dapat digunakan mengetahui atau menemukan sesuatu. Hadis sunnah, khabar, atsar Kemudian Hadis secara bahasa mempunyai arti yang baru berita atau perkataan Hadis Nabawi Hadis Qudsi Struktur Hadis sedangkan menurut istilaha dalah sesuatu yang datang dari Nabi SAW baik berupa perkataan, perbuatan atau Sanad Matan Mukharrij persetujuan. Membahas ilmu hadis mencakup didalamnya sunnah, khabar, atsar, hadis Nabawi, Hadis Qudsi, perbedaan dan persamaannya serta struktur hadis 2 Pembagian ulumul hadis dan bedakan pembagian Dalam bab ini membahas tersebut baik sisi sasaran maupun manfaat pembagian ilmu hadis, pembagiannya ada dua, Hadis Riwayah Perkataan yaitu: ilmu hadis riwayah adalah ilmu yang membahas Perbuatan tentang isi hadis. Manfaat Sasaran dan manfaaat mempelajarinya yaitu untuk Taqtrir mengetahui segala sesuatu Untuk mengetahui segala yang berasal dari Nabi, yang sesuatu yang berasal dari berasal dari Sahabat dan Nabi,Sahabat dan Tabi’in Tabiin. Sedangkan ilmu Dirayah adalah ilmu yang Hadis Dirayah Sanad membahas tentang sanad hadis, matan hadis serta para Matan perawinya. Manfaat Sasaran dan manfaaat mempelajarinya untuk Rawi mengetahui kualitas hadis Untuk mengetahui kualitas dan macam-macam jenis hadis dan macam-macam hadis hadis 3 Pada Masa Rasulullah para Hadis pada masa sahabat menerima hadis Rasulullah SAW langsung dari Nabi SAW sebagai sumber hadis dan Hadis pada masa tidak ada penghalang yang Sahabat menghambat dan mempersulit pertemuan Sejarah ulumul hadis mereka. Hadis pada masa Hadis pada masa Abu Bakar dan Umar hanya Tabiin disampaikan kepada yang memerlukan saja dan pada Hadis pada masa masa ini hadis belum diluaskan karenaAbu bakar Kodifikasi dan Umar mengarahkan (Tadwin hadis) ummat untuk menyebarkan Al-Qur’an. Perkembangan hadis dan periwayatannya terjadi pada masa Usma dan Ali, pada masa ini hadis lebih diaplikasikan dalam kehidupan untuk menjawab permasalahan dalam masyarakat. Sesudah masa Usman dan Ali, timbullah usaha yang lebih serius untuk mencari dan menghafal hadis serta menyebarkan ke masyarakat luas dengan mengadakan perlawatan- perlawatan untuk mencari hadis. Pada beberapa kota sebagai pusat pembinaan dan periwayatan hadis, sebagai tempat tujuan para tabiin yaitu Madinah, Makkah, Kufah, Basrah, Syam, Mesir Magribi dan Andalus. Pada masa ini periwayatan hadis masih bersifat dari mulut ke mulut seperti seorang murid langsung memperoleh hadis dari gurunya dengan mendengar penuturan mereka, dan selanjutnya disimpan melalui hafalan. Kodifikasi hadis dimaulai pada masa khalifah Umar Bin Abdul Aziz yang menginstruksikan kepada para pejabat daerah agar memperhatikan dan mengumpulkan hadis dari para penghafalnya 4 Cabang-cabang ilmu hadis Ilmu riwayah (kiadah tentang Ilmu Gharib Al-Hadis matan) ada 3 macam : 1. Ilmu gharib hadis adalah Ilmu Riwayah (kaidah Ilmu Asbab Wurud ilmu yang menerangkan Al-Hadis dan makna kalimat yang tentang Matan) Tawarikh Al-mutun terdapat dalam matan hadis yang sukar diketahui maknanya dan kurang Ilmu Nasikh Wa terpakai oleh umum. Mansukh Pembahasan ilmu ini tentnag lafadz yang Ilmu Dirayah (kaidah Ilmu Rijalul hadis musykil dan susunan hadis tentang rawi dan kalimat yang sukar sanad) Ilmu jarh wa al-ta’dil dipahami, tujuannya adalah untuk menghindar Ilmu ‘Ilal Al-hadis penafsiran yang menduga- Ilmu dan kaidah duga tentang sanad dan Ilmu Fan 2. Ilmu asbab uru Al- Al_mubhamad hadisdan tawarikh Al- matan Mutun adalah ilmu yang menerangkan sebab-sebab Ilmu Al-Tashif Wa al- Nabi SAW menuturkan tahrif sabdanya dan masa Nabi menuturkannya . pembahasannya adalah tentang latar belakang dan sebab lahirnya hadis 3. Ilmu nasikh wa Mansukh adalah ilmu yang menerangkan hadis-hadis yang sudah di mansukh dan menasikhkannya Ilmu Dirayah ( kaidah hadis tentang rawi dan sanad) ilmu ini ada 2 macam yaitu : 1. Ilmu Rijalul hadis adalah ilmu yang membahas tentang hal ihwal dan sejarah para rawi dari kalangan sahabat, tabiin dan tabi’ tabi’in 2. Ilmu jarh wa al-Ta’dil adalah ilmu tentang hal ihwal para rawi dalam hal mencatat keaibannya dan memuji kedilannya Ilmu dan kiadah tentang sanad dan matan yaitu ilmu ilal al-hadis, yaitu ilmu yang menerangkan sebab-sebab yang tersembunyi, tidak nyata yang dapat merusak hadis. Ilmu fan al-mubhamad adalah ilmu yang mengetahui nama- nama orang yang tidak disebut dalam matan dan dalam sanad. Ilmu al-tashif wa al-tahrif adalah ilmu yang menerangkan hadis yang sudah diubah titiknya dan bentuknya.