Anda di halaman 1dari 21

Jl. HR Soebrantas KM 12,5 No.

54
0761-63240
rsjtampan@riau.go.id

PEDOMAN
INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA DAN
PRASARANA RS

RUMAH SAKIT JIWA TAMPAN


PROVINSI RIAU
TAHUN 2019
DAFTAR ISI

Hal
Kata Pengantar ...................................................................................................................................... i

Daftar isi ................................................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................................ 1

A. Pendahuluan ............................................................................................................................ 1

B. Maksud dan Tujuan .................................................................................................................. 2

C. Ruang Lingkup .......................................................................................................................... 3

D. Kebijakan .................................................................................................................................. 3

E. Pengertian ................................................................................................................................ 4

BAB II STANDAR KETENAGAAN.......................................................................................................... 6

A. KUALIFIKASI SUMBER DAYA ..................................................................................................... 6

B. DISTRIBUSI KETENAGAAN ........................................................................................................ 8

C. PENGATURAN JAM KERJA ........................................................................................................ 9

BAB III STANDAR FASILITAS ................................................................................................................ 10

A. Ruangan ................................................................................................................................... 10

B. Standar Fasilitas ....................................................................................................................... 10

BAB IV TATA LAKSANA PELAYANAN ................................................................................................... 17

A. Pelayanan Pemeliharaan Sarana .............................................................................................. 17

B. Pelayanan Pemeliharaan Prasarana/Utilitas ............................................................................ 40

C. Pelayanan Pemeliharaan Peralatan Medis .............................................................................. 59

D. Pelayanan Pemeliharaan Peralatan Non Medis ....................................................................... 71

BAB V LOGISTIK................................................................................................................................... 79

BAB VI KESELAMATAN KERJA .............................................................................................................. 81

BAB VII PENGENDALIAN MUTU ........................................................................................................... 83

BAB VIII PENUTUP ................................................................................................................................ 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Pedoman Pelayanan Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit ii


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Rumah Sakit Jiwa Tampan adalah institusi pelayanan kesehatan yang

menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna

yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat,

tentu dalam menjalankan tugas dan fungsinya tersebut Rumah Sakit Jiwa

Tampan memerlukan sarana, prasarana serta peralatan yang memadai.

Sarana, prasarana dan peralatan tersebut harus dikelola sedemikian

rupa agar tercapai kondisi yang laik pakai, aman baik bagi orang yang

berada dilingkungan rumah sakit maupun disekitar rumah sakit.

Dalam memberikan pelayanan, Rumah Sakit Jiwa Tampan juga

membentuk, Bidang, Bagian, Unit serta Instalasi, yang mana bagian-bagian

tersebut memiliki tugas dan wewenang yang spesifik sesuai kebutuhan

Rumah Sakit Jiwa Tampan dalam menjalankan tugasnya.

IPSRS atau Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit

merupakan salah satu instalasi yang dibentuk oleh Direktur Rumah Sakit

Jiwa Tampan yang diberi tugas membantu Direksi dalam pengelolaan

sarana, prasarana serta peralatan yang ada di rumah sakit.

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 1


Agar pengelolaan tersebut tepat sasaran, efektif serta efesien perlu

dibuat suatu pedoman dalam pengelolaan sarana, prasarana serta

peralatan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

1. Maksud

Maksud menyusun “Pedoman pengelolaan sarana, prasarana serta

peralatan RS Jiwa Tampan” ini adalah memberi acuan langkah dan

tindakan yang diperlukan dalam pengelolaan sarana, prasarana serta

peralatan mulai dari perencanaan, pengadaan, isntalasi dan

penerimaan, penggunaan, pemeliharaan dan penghapusan.

2. Tujuan

Tujuan dibuatnya pedoman ini adalah :

a. Manajemen, Ka. Isntalasi, Koordinator, Ka. Unit, Ka. Ruangan,

Penanggung Jawab. Teknisi serta operator di rumah sakit

mampu melakukan pengelolaan sarana, prasarana serta

peralatan sesuai dengan peran dan tanggung jawabnya masing-

masing.

b. Memastikan Sarana, prasarana serta peralatan yang aman,

bermutu dan laik pakai serta efesien di rumah sakit jiwa

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 2


tampan sehingga meminimalkan resiko yang terkait dengan

penggunaan sarana, prasarana dan peralatan tersebut.

C. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup buku pedoman ini diperuntukkan bagi semua sarana,

prasarana serta peralatan yang ada di rumah sakit jiwa tampan.

D. KEBIJAKAN

1. UU No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja

2. UU No. 15 tahun 1985 tentang Ketenaga Listrikan

3. UU No. 28 tahun 2002 tentang Bangunan Gedung

4. UU No. 36 thn 2009 tentang Kesehatan.

5. UU No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.

6. Peraturan Pemerintah No. 27 tahun 2014 tentang Pengelolaan

Barang Milik Negara/Daerah.

7. Peraturan Presiden RI No. 73 tahun 2011 tentang Pembangunan

Bangunan Gedung Negara

8. Permenkes No. 54 tahun 2015 Pengujian dan Kalibrasi Alat Kesehatan

9. Permenkes No. 340/MENKES/III/2010 tentang Klasifikasi Rumah Sakit

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 3


10. Permenkes No. 24 Tahun 2016 Tentang Persyaratan Teknis Bangunan

dan Prasarana Rumah Sakit.

11. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nimor 1 Tahun 2002 tentang

Pedoman Susunan Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Daerah

12. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 77 Tahun 2015

tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit

13. Peraturan Daerah Nomor 3 tahun 2014 tentang Organisasi

Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, dan

Lembaga Teknis Daerah Provinsi Riau

E. PENGERTIAN

1. Sarana atau bangunan adalah wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi

yang menyatu dengan tempat dan kedudukannya, sebagian atau

seluruhnya yang berada diatas tanah, atau dibawah tanah yang

digunakan untuk penyelenggaraan pelayanan di rumah sakit jiwa

tampan.

2. Prasarana adalah utilitas yang terdiri atas alat, jaringan dan sistem

yang membuat suatu bangunan rumah sakit bisa berfungsi.

3. Peralatan adalah alat yang digunakan dirumah sakit jiwa tampan

yang memiliki masa manfaat dan pemakain lebih dari 1 tahun.

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 4


4. Peralatan Medis adalah peralatan yang digunakan untuk mencegah,

mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit yang

memerlukan kalibrasi, pemeliharaan, perbaikan, pelatihan pengguna,

dan dekomisioning.

5. Peralatan Non Medis dalam pedoman ini adalah semua peralatan

selain peralatan medis yang digunakan di rs jiwa tampan.

6. Pemeliharaan adalah suatu rangkaian kegiatan baik promotif,

preventif maupun korektif yang dilakukan oleh petugas IPSRS.

7. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana adalah suatu kegiatan untuk

melakukan pengelolaan bangunan dan prasarana secara promosi,

inspeksi, preventif, dan korektif agar tetap berfungsi.

8. Pemeliharaan Peralatan Medis adalah Suatu rangkaian kegiatan baik

preventif maupun korektif yang dilakukan untuk menjaga peralatan

medis bermutu aman dan laik pakai.

9. Pengujian/Kalibrasi dalam pedoman ini adalah suatu kegiatan yang

dilakukan untuk memastikan alat medis yang digunakan dalam

kondisi aman dan laik pakai sesaui dengan peraturan dan perundang-

undangan yang ada.

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 5


BAB II
STANDAR KETENAGAAN

A. KUALIFIKASI SUMBER DAYA MANUSIA

Dalam melaksanakan pemeliharaan sarana dan prasarana serta

peralatan di rumah sakit jiwa tampan, IPSRS memerlukan sumber daya

manusia sebagai pelaksana kegiatan yang terdiri dari :

- kepala Instalasi

- Administrasi dan Logistik

- Koordinator Sarana dan Prasarana

- Koordinator Peralatan Medis dan Non Medis

- Pelaksana Teknis

Dengan kualifikasi sebagai berikut :

1. Kepala Instalasi

a. Pendidikan Minimal Diploma 3

b. Pangkat/Golongan Minimal III/a

c. Pengalaman Kerja bagian pemeliharaan Minimal 5 Tahun

d. Penilian kinerja 2 tahun terakhir baik

e. Sehat Jasmani dan rohani

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 6


f. Seritifakat pelatihan manajemen pemeliharaan RS

2. Koordinator Sarana dan Prasarana

a. Pendidikan minimal SMK sederajat

b. Pangkat/Golongan minimal III/a

c. Pengalaman Kerja bagian pemeliharaan Minimal 3 Tahun

d. Penilian kinerja 2 tahun terakhir baik

e. Sehat Jasmani dan rohani

f. Seritifakat pelatihan manajemen pemeliharaan RS

3. Koordinator Peralatan Medis dan Non Medis

a. Pendidikan minimal D3 Elektromedik

b. Pangkat/Golongan minimal III/a

c. Pengalaman Kerja bagian pemeliharaan Minimal 3 Tahun

d. Penilian kinerja 2 tahun terakhir baik

e. Sehat Jasmani dan rohani

f. Seritifakat pelatihan manajemen pemeliharaan RS

4. Administrasi dan Logistik

a. Pendidikan minimal SLTA sederajat

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 7


b. Sehat jasmani dan rohani

c. Mahir mengoperasikan komputer dan menguasai aplikasi

microsoft office

5. Pelaksana Teknis

a. Pendidikan minimal SLTA sederajat

b. Memiliki pengalaman pekerjaan bangunan/pertukangan, atau

c. Memiliki pengalaman pekerjaan instalasi jaringan listrik

d. Memiliki pengalaman pekerjaan instalasi jaringan komputer,

atau

e. Memiliki pengalaman pekerjaan pengelasan.

f. Sehat jasmani dan rohani

B. DISTRIBUSI KETENAGAAN

Pendistribusian ketenagaan di Instalasi Pemeliharaan Sarana dan

Prasarana Rumah Sakit (IPSRS) disesuaikan dengan tugas dan tanggung

jawab berdasarkan analisa dan beban kerja (anjab) pada IPSRS yang terbagi

menadi :

1. Satu orang sebagai kepala instalasi

2. Dua orang sebagai koordinator sarana prasarana

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 8


3. Satu orang sebagai koordinator peralatan medis dan non medis

4. Satu orang sebagai tenaga administrasi dan logistik

5. Tiga orang sebagai pelaksana teknis

C. PENGATURAN JAM KERJA

1. Untuk hari senin s/d rabu : 7.30 s/d 16.00

2. Untuk kamis dan jum’at : 7.30 s/d 16.30

3. Untuk hari sabtu, minggu dan libur nasional serta diluar jam kerja

petugas on call 24 Jam, dalam arti apabila terjadi kegagalan fungsi

sarana dan prasarana serta peralatan yang mana apabila tidak

dilakukan tindakan atas kegagalan fungsi tersebut akan

membahayakan, mengancam keselamatan pegawai, pasien atau

pengunjung dilingkungan RS, atau menghentikan pelayanan yang

disediakan oleh rumah sakit.

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 9


BAB III
STANDAR FASILITAS

A. RUANGAN

Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana memiliki ruang kerja sebagai

berikut :

1. Ruangan Ka. Instalasi

2. Ruangan Koordinator dan Pelaksana Teknis

3. Ruangan Logistik/Gudang bahan dan peralatan kerja

4. Kamar Mandi/WC

5. Workshop

Denah terlampir.

B. STANDAR FASILITAS

Standar fasilitas yang diberikan pada Instalasi Pemeliharaan Sarana dan

Prasarana Rumah Sakit Jiwa Tampan terdiri dari :

1. Peralatan Administrasi

a. Komputer

b. Printer

c. Telephone/Aiphone

d. Meja Kerja

e. Kursi Kerja

f. Filling Kabinet

g. Lemari Arsip

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 10


2. Peralatan Kerja

a. Peralatan Kerja Kayu

- Gergaji potong 1 buah

- Gergaji belah 1 buah

- Gergaji triplek 1 buah

- Serut kayu tangan/listrik 1 buah

- Bor listrik 1 buah

- Mata bor 1 buah

- Pahat 1 buah

- Kapak 1 buah

- Obeng 2 set

- Kakak tua 1 buah

- Martil 2 buah

- Siku-siku 1 buah

- Roll meter 5m 1 buah

- Kikir besi 1 buah

- Solder talang 1 buah

- Gunting seng 1 buah

b. Peralatan kerja kaca

- Pemotong kaca 1 buah

- Gerinda kaca 1 buah

- Martil 1 buah

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 11


- Kakak tua 1 buah

- Obeng 1 Set

- Pemegang kaca 4 buah

- Bor listrik 1 set

- Kunci pas 1 set

- Siku-siku 1 buah

- Sigma 1 buah

- Penggaris besi 30 cm 1 buah

- Penggaris besi 60 cm 1 buah

c. Peralatan kerja sipil

- Cangkul 2 buah

- Sekop 2 buah

- Linggis 2 buah

- Blencong 2 buah

- Sendok semen 2 buah

- Lot 1 buah

- Slang plastik (water pass) 10 meter

- Pahat beton 2 buah

- Gergaji besi 2 buah

- Roll meter 5m 1 buah

d. Peralatan kerja mekanik

- Mesin las listrik 1 Set

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 12


- Kompresor 1 Set

- Bor listrik 1 set

- Mata bor 2 set

- Mesin gerinda 1 unit

- Klem besi 3 buah

- Paron (anvil) 1 buah

- Obeng 1 Set

- Palu 1 buah

- Siku-siku 1 buah

- Penggaris besi 1 buah

- Roll meter 5m 1 buah

- Kikir plat 1 buah

- Kikir segitiga 1 set

- Kikir setengah bulat 1 set

- Gergaji besi 1 buah

- Kunci inggris 1 buah

- Kunci pas 1 set

- Kunci ring 1 set

- Cabinet toolset 1 buah

e. Peralatan kerja plambing

- Pemotong pipa 2 inch 2 buah

- Gergaji besi 2 buah

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 13


- Snei pipa s.d 2 inch 2 buah

- Klem pipa 2 buah

- Kunci pipa besar 2 buah

- Kunci pipa kecil 1 buah

- Ragum 1 buah

- Obeng 1 set

- Kunci pas 1 set

- Kunci ring 1 set

- Kunci inggris 1 buah

- Pembengkok pipa 1 buah

- Tang press pipa 1 buah

- Cabinet toolset 1 buah

f. Peralatan kerja listrik

- AVO meter analog 1 set

- AVO meter digital 1 set

- Elektrik engineer tool set 1 set

- Bor listrik 1 set

- Kunci inggris besar 1 buah

- Kunci inggris kecil 1 buah

- Kunci L 1 set

- Kunci Shock 1 set

- Kunci Ring 1 set

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 14


- Tang ampere 1 buah

- Tang kombinasi 2 buah

- Tang potong 2 buah

- Tang pengupas kabel 2 buah

- Tang lancip 2 buah

- Solder listrik 1 buah

- Obeng 2 set

- Test pen 3 buah

- High voltage tester 1 buah

- Lampu senter 1 buah

- Tangga alumunium 2 buah

- Tangga standar 2 buah

- Sabuk pengaman 3 buah

- Extension cable with ground 1 buah

- Cabinet toolset 1 buah

g. Peralatan kerja elektromedik

- Elektro safety analizer 1 unit

- Vital sign simulator 1 unit

- Lux meter 1 unit

- Multitester digital 2 unit

- Obeng 2 set

- Tang 2 set

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 15


- Solder uap 1 buah

- Solder 1 buah

- Cabinet toolset 1 buah

- Digital tachometer 1 set

- Bahan pemeliharaan 1 paket

- Toolset pemeliharaan 1 set

- Toolset elektromedis 1 set

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 16


BAB IV
TATA LAKSANA PELAYANAN

A. PELAYANAN PEMELIHARAAN SARANA

Pelayanan pemeliharaan sarana yang dilakukan oleh IPSRS adalah sebagai

berikut :

- Pemeliharaan promotif, merupakan kegiatan Pemeliharaan yang

bersifat memberikan petunjuk penggunaan atau pengoperasian

bangunan di Rumah Sakit Jiwa Tampan.

- Pemeliharaan pemantauan fungsi/inspeksi (testing), merupakan

kegiatan pemeliharaan yang bersifat melakukan pemantauan

fungsi/testing pada setiap bangunan yang akan digunakan atau

dioperasionalkan.

- Pemeliharaan Preventif, merupakan kegiatan pemeliharaan yang

bersifat pembersihan, penggantian komponen/suku cadang yang

masa waktu nya harus diganti.

- Pemeliharaan Korektif/Perbaikan, merupakan kegiatan

pemeliharaan yang bersifat penggantian komponen bangunan karna

rusak seperti kunci pintu, jendela, pintu, bak air dll. .

Adapun sarana/bangunan rumah sakit jiwa tampan yang tercakup dalam

pelayanan IPSRS adalah sebagai berikut :

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 17


NO SARANA/BANGUNAN

1 Gedung IGD

2 Gedung UPIP

3 Gedung Poli

4 Gedung Napza

5 Gedung Saleh Hasym

6 Ruang Sebayang

7 Ruang kuantan

8 Ruang Kampar

9 Ruang Indra Giri

10 Ruang Siak

11 Ruang Kuantan

12 Ruang Loundry

13 Ruang CSSD

14 Ruang Dapur Gizi

15 Ruang Panel

16 Gudang Logistik

17 Ruang IPSRS

18 Ruang Rehabilitasi

19 Selasar

20 Pagar

21 Jalan Lingkungan

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 18


1. Pemeliharaan promotif

Pemeliharaan promotif dilakukan oleh petugas IPSRS apabila ada

pegawai baru atau pindah ruangan, terutama yang pindah ke gedung

IGD, Poli, dan UPIP, setidaknya dijelaskan lokasi tangga darurat, atau

jalur evakuasi apabila terjadi kebakaran, gempa atau kondisi

berbahaya lainnya.

2. Pemeliharaan pemantauan fungsi/inspeksi (testing)

Pemeliharaan pemantauan fungsi/inspeksi (testing) dilakukan setiap

ada renovasi bangunan atau ada bangunan baru yang selesai

dikerjakan. Pokok-pokok yang harus dilakukan testing pada bangunan

minimal adalah sebagai berikut :

- Fungsi pintu, harus dicek apakah saat membuka atau menutup

lancar, kalau tidak harus segera diminta dilakukan penyetelan

sampai lancar dan nyaman digunakan.

- Fungsi jendela, harus dicek apakah saat membuka atau

menutup tidak lancar, kalau tidak harus segera diminta

dilakukan penyetelan oleh penyedia yang melaksanakan

pekerjaan tersebut, samapi kondisi jendela lancar dibuka tutup

dan nyaman digunakan.

- Kebersihan, didalam ruangan maupun disekitar bangunan yang

direnovasi atau baru dibangun harus bersih dari sisa bahan atau

material, kalau tidak bersih segera meminta pihak penyedia

Pedoman Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit 19

Anda mungkin juga menyukai