Anda di halaman 1dari 3

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

KE-3

Kondisi Klien :
1. Data subjektif :
Klien mengkritik diri sendiri, pandangan hidup pesimis, perasaan tidak mampu, dan
menolak terhadap kemampuan diri.
2. Data objektif :
Klien terlihat kurang memperhatikan perawatan diri, seperti berpakaian tidak rapi, tidak
berani menatap lawan bicara, lebih banyak menunduk

Diagnosa Keperawatan : Harga Diri Rendah


Tujuan :
1. Klien dapat memahami penjelasan tentang cara menyapu yang benar.
2. Klien dapat menyebutkan alat yang akan digunakan untuk menyapu.
3. Klien dapat melakukan kegiatan menyapu dengan benar sesuai langkah-langkah.
4. Klien dapat melaksanakan kegiatan menyapu dengan bantuan perawat.
5. Klien dapat melaksanakan kegiatan menyapu secara mandiri.

Tindakan Keperawatan :
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien, pada kegiatan satu dan dua.
2. Menjelaskan cara menyapu yang baik.
3. Membantu klien mempraktekkan cara menyapu yang baik.
4. Menganjurkan klien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian.

Orientasi
1. Salam terapeutik
“Selamat pagi, bu. Masih ingat dengan saya bu? Sesuai dengan janji saya kemarin,
sekarang kita ketemu lagi.”

2. Evaluasi/ validasi
“Bagaimana perasaan ibu hari ini?”
“Bagaimana dengan perasaan negatif yang ibu rasakan? Bagus sekali berarti perasaan
tidak berguna yang ibu rasakan sudah berkurang”
“Bagaimana dengan jadwalnya? Boleh saya lihat bu? Yang merapikan tempat tidur sudah
dikerjakan? Bagus sekali
“Boleh saya lihat kamar tidurnya? Tempat tidurnya rapi sekali.”
“Untuk cuci piring sudah dikerjakan sesuai jadwal, coba kita lihat tempat cuci piringnya?
Bersih sekali tidak ada piring dan gelas yang kotor, semua sudah rapi di rak piring. Wah
ibu luar biasa semua kegiatan dikerjakan sesuai jadwal.”
“Lalu apa manfaat yang ibu rasakan dengan melakukan kegiatan secara terjadwal?”

3. Kontrak
Topik : “Bagaimana kalau sekarang kita lanjutkan latihan kegiatan yang ketiga?”
“Hari ini kita mau latihan menyapu kan? Tujuan pertemuan pagi ini adalah
untuk berlatih menyapu sehingga ibu dapat menyapu dengan baik dan
merasakan manfaat dari kegiatan menyapu.”
Tempat : “Ibu mau menyapu dimana? Bagaimana kalau di ruang tamu?”
Waktu : “Berapa lama kita akan latihan menyapu?”
“Bagaimana kalau kita latihan menyapu selama 15 menit?”

Kerja (Penerapan Langkah Langkah Tindakan Keperawatan)


“Baik menurut ibu, apa saja yang kita perlukan untuk menyapu lantai? Bagus.”
“Sebelum mulai menyapu, kita perlu menyiapkan sapu dan pengki.”
“Bagaimana cara menyapu yang biasa ibu lakukan? Yah bagus.”
“Jadi menyapu kita lakukan dari atas sudut ruangan. Menyapu juga dilakukan dibawah meja
dan kursi, bila perlu meja dan kursinya digeser agar dapat menyapu pada bagian lantainnya
dengan lebih bersih. Begitu juga untuk dibawah kolong tempat tidur perlu disapu. Mari kita
mulai berlatih bu? Ya bagus sekali, ibu menyapu dengan bersih.”
“Menurut ibu bagaimana perbedaan setelah ruangan ini disapu dibandingkan tadi sebelum
disapu?”

Terminasi
1. Evaluasi Respon Klien Terhadap Tindakan Keperawatan
Evaluasi pasien (subjektif) : “Bagaimana perasaan ibu setelah kita latihan menyapu?”
Evaluasi perawat (objektif) : “Coba ibu sebutkan lagi langkah-langkah menyapu yang
baik bu? Bagus bu.”
2. Tindak lanjut klien
“Sekarang mari kita masukan dalam jadwal harian ibu, mau berapa kali ibu
melakukannya? Baik 2 kali ya bu.”
“Jam berapa ibu mau melakukannya? Jadi ibu mau melakukannya jam 8 pagi dan jam 5
sore? Baiklah bu.”
“Jika ibu melakukannya tanpa diingatkan perawat ibu beri tanda M, tapi kalau ibu
melakukan kegiatan dibanttu atau diingatkan perawat ibu beri tanda B, tapi kalau ibu
tidak melakukannya ibu beri tanda T”
“Apakah ibu mengerti? Baiklah”

3. Kontrak yang akan datang


Topik : “Baik besok saya akan kembali lagi untuk melatih kegiatan kemampuan ibu
yang keempat, yaitu mencuci pakaian. Apakah ibu setuju?”
Tempat : “Tempatnya dimana ibu? Bagaimana kalau disini saja?”
Waktu : “Baiklah bu, besok kita akan latihan jam berapa? Baiklah, jam 10 ya bu.
Kalau begitu saya permisi dulu ya bu.”

Anda mungkin juga menyukai