Anda di halaman 1dari 3

PENATALAKSANAAN PEMERIKSAAN

INFEKSI MENULAR SEKSUAL


No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :

PEMERINTAH UPT
KABUPATEN PUSKESMAS
CIREBON BABAKAN
H. Makmud,S.Sos, M.Si
NIP. 19650517 198412 1 001

Infeksi Menular Seksual (IMS) adalah gangguan / penyakit yang


Pengertian ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui kontak hubungan
seksual

Sebagai acuan dalam penatalaksanaan infeksi menular seksual di


Tujuan
UPT Puskesmas Gebang

SK Kepala Puskesmas Nomor A/II/Kpts/II/2016/…. Tentang


Kebijakan
Pedoman Upaya P2 IMS

1. Undang-undang No. 23 tahun 1992 tentang kesehatan


2. SK No. 284/Menkes/SK/III/2004 tentang Buku Kesehatan Ibu
Referensi
dan Anak
3. GAVI HSS Project, Phase II tahun 2009

1. Petugas memanggil pelanggan dengan ramah


2. Petugas mempersilahkan pelanggan duduk
3. Petugas melakukan anamnesa beserta keluhan/ masalah
4. Petugas menjelaskan kepada pelanggan apa yang akan
dilakukan
Prosedur 5. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
6. Pelanggan membuka pakaian dalamnya
7. Setelah membuka pakaian dalam, mempersilahkan
pelanggan untuk ke meja pemeriksaan, bimbing pelanggan
untuk mendapatkan posisi yang baik dalam melakukan
pemeriksaan
PENATALAKSANAAN PEMERIKSAAN
INFEKSI MENULAR SEKSUAL
UPT No. Dokumen :
H. Makmud,
Puskesmas No. Revisi :
SOP S.Sos, M.Si
Gebang
Tanggal Terbit :
Halaman :
8. Tutupi bagian bawah tubuh pelanggan dengan selimut atau
kain untuk membuat pelanggan lebih nyaman
9. Tenangkan pelanggan, beri dukungan, minta pelanggan untuk
rileks dan petugas memulai pemeriksaan fisik
a. Pelanggan Perempuan
1) Lakukan pemeriksaan bagian mulut dan kelenjar getah
bening yang terkait, telapak tangan dan telapak kaki
2) Inspeksi dan palpasi perut bagian bawah, amati
ekspresi pelanggan apakah tampak kesakitan
3) Inspeksi dan palpasi kelenjar inguinal, apakah ada
pembesaran dan atau tanda radang
4) Inspeksi genetalia eksterna, amati adanya kelainan
atau gangguan (missal : ada kutu, luka/ulkus, benjolan
atau duh tubuh vagina)
5) Lakukan pemeriksaan dengan speculum
6) Ambil sediaan
7) Keluarkan speculum dan tunjukan kepada pelanggan
apabila ada duh tubuh
8) Lakukan pemeriksaan ph
9) Lakukan pemeriksaan sniff test/whiff test
10) Masukan speculum yang telah dipakai ke larutan clorin
0,5 %
11) Lakukan vaginal toucher, lakukan adanya kelainan
atau gangguan, catat apakah ada nyeri goyang serviks
b. Pelanggan Laki – Laki
1) Meminta pelanggan untuk duduk di tepi tempat tidur
dan lakukan pemeriksaan bagian mulut dan kelenjar
getah bening yang terkait, telapak tangan dan telapak
kaki
2) Kemudian pelanggan diminta untuk membuka celana
dan pakaian dalamnya
3) Setelah itu pelanggan diminta untuk tidur
4) Inspeksi dan palpasi kelenjar inguinal, apakah ada
pembesaran dan atau tanda radang
5) Inspeksi dan palpasi penis, amati adanya duh tubuh
dan kelainan atau gangguan lain seperti kutil pada
orificiumuretra eksterna, bagi yang tidak sirkusisi buka
preputiuma matisulkus apakah ada luka, kutil
6) Inspeksi dan palpasi skrotum amati adanya kutu, dan
kelaianan atau gangguan lain kemudian ditelusuri
mulai dari testis bandingkan besarnya dengan skrotum
kiri dan kanan, epididimis, saluran sperma
PENATALAKSANAAN PEMERIKSAAN
INFEKSI MENULAR SEKSUAL
UPT No. Dokumen :
H. Makmud,
Puskesmas No. Revisi :
SOP S.Sos, M.Si
Gebang
Tanggal Terbit :
Halaman :
7) Bila pelanggan melakukan seks insertive, tidak terlihat
adanya duh tubuh, ajari pelanggan untuk melakukan
milking
8) Ambil sediaan dari ostium uretrae eksternum
9) Inspeksi daerah sekitar anus apakah ada duh tubuh,
luka/bekas luka, benjolan atau kutil
10) Bila pelanggan melakukan seks receptive lakukan
rectal toucher, lihat adanya kelainan
11) Yang tidak memungkinkan dilakukan anuskopi
12) Ambil sediaan dari anus
13) Masukan anuskopi ke dalam larutan clorin 0,5 %
10. Meminta pelanggan untuk memakai pakaiannya kembali
11. Meminta pelanggan untuk menunggu hasil pemeriksaan
12. Petugas membawa ke Ruang Laboratorium bersama slide
13. Petugas membereskan alat dan mencuci tangan
14. Setelah selesai, petugas menjelaskan kepada pelanggan tentang
hasil pemeriksaan
15. Petugas melakukan konseling dan memberikan jadwal kunjungan
ulang serta resep obat untuk pelanggan dengan hasil pemeriksaan
positif
16. Pengobatan untuk IMS : Metronidazol 2 gr poSD, Nystatin 1000rb
IU 1X1 sub vag 14 hr, Bpenisilin 2,4 IU SD, Bpenisilin 2,4 IU IM 3X1
interval 1 Minggu, Acyklovir 200mg 5X1 po 7 hari, Azitromicin 1gr
po SD, Cefeeksim 400mg poSD, Flukonazol 150 mg poSD
17. Petugas melakukan pencatatan

1. Dokter
Unit Terkait 2. Bidan / Perawat
3. Analis

Rekaman Historis Perubahan


Tgl. Mulai
No Yang Dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan
Penambahan Logo
1 Kop SOP 22 Februari 2016
Pemkab

Anda mungkin juga menyukai