Anda di halaman 1dari 16

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................................ i
KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii
Bab I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................... iv
B. Tujuan Penulisan Diktat ..................................................................... iv
Bab II : Ciri-Ciri Khusus Makhluk Hidup..............................................................1
A. Kompetensi Dasar ................................................................................1
B. Tujuan Pembelajaran ...........................................................................1
C. Penjelasan Teori ...................................................................................1
D. Soal Latihan .........................................................................................7
Bab III : Perkembangan Makhluk Hidup ................................................................9
A. Kompetensi Dasar ...............................................................................9
B. Tujuan Pembelajaran ...........................................................................9
C. Penjelasan Teori ...................................................................................9
D. Soal Latihan .......................................................................................13
Bab IV : Keseimbangan Ekosistem .......................................................................15
A. Kompetensi Dasar .............................................................................15
B. Tujuan Pembelajaran .........................................................................15
C. Penjelasan Teori .................................................................................15
D. Soal Latihan .......................................................................................23
Bab V : Pelestarian Makhluk Hidup ...................................................................25
A. Kompetensi Dasar .............................................................................25
B. Tujuan Pembelajaran .........................................................................25
C. Penjelasan Teori .................................................................................25
D. Soal Latihan .......................................................................................30
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran


yang diberikan mulai dari SD/MI/SDLB sampai SMP/MTs/SMPLB. IPS
mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang
berkaitan dengan isu sosial. Pada jenjang SD/MI mata pelajaran IPS memuat
materi Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi. Melalui mata pelajaran
IPS, peserta didik diarahkan untuk dapat menjadi warga negara Indonesia
yang demokratis, dan bertanggung jawab, serta warga dunia yang cinta
damai.
Di masa yang akan datang peserta didik akan menghadapi tantangan
berat karena kehidupan masyarakat global selalu mengalami perubahan
setiap saat. Oleh karena itu mata pelajaran IPS dirancang untuk
mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis
terhadap kondisi sosial masyarakat dalam memasuki kehidupan
bermasyarakat yang dinamis.
Mata pelajaran IPS disusun secara sistematis, komprehensif, dan
terpadu dalam proses pembelajaran menuju kedewasaan dan keberhasilan
dalam kehidupan di masyarakat. Dengan pendekatan tersebut diharapkan
peserta didik akan memperoleh pemahaman yang lebih luas dan mendalam
pada bidang ilmu yang berkaitan.

B. Tujuan Penulisan Diktat


1. Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan
masyarakat dan lingkungannya
2. Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin
tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan
sosial
3. Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan
kemanusiaan
4. Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi
dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global.
BAB II

SISTEM ADMINISTRASI WILAYAH INDONESIA

A. Kompetensi Dasar
1.1 Mendeskripsikanperkembangan sistem administrasi wilayah Indonesia
B. Tujuan Pembelajraan
1. Sisiwa mampu mendeskripsikan perkembangan sistem administrasi wilayah
Indonesia.
2. Siswa mampu menyebutkan dengan lengkap jumlah provinsi sejak tahun
1958-sekarang.
3. Siswa dapat mendeskripsikan batas territorial Indonesia dengan benar.
4. Siswa mampu menyebutkan contoh sumber daya alam di laut.
5. Siswa mampu menyebutkan penyebab kerusakan sumber daya alam laut.
6. Siswa mampu menjelaskan cara melestarikan sumber daya alam laut.
C. Penjelasan Teori
1. Perkembangan Sistem Administrasi Wilayah
a. Pengertian Sistem Administrasi Wilayah
Sistem administrasi wilayah adalah kegiatan yang berkaitan dengan
pengaturan wilayah. Sistem ini diperlukan guna mengatur dan menjaga
keutuhan wilayah dan bangsa Indonesia.
Provinsi adalah daerah pemerintahan yang terdiri atas beberapa
wilayah kabupaten dan kota. Wilayah provinsi dipimpin oleh seorang
gubernur. Wilayah kota dan kabupaten terdiri atas beberapa wilayah
kecamatan. Wilayah kota dipimpin seorang walikota sedangkan kabupaten
dipimpin oleh bupati. Wilayah kecamatan terdiri atas beberapa wilayah desa
atau kelurahan. Wilayah kecamatan dipimpin oleh seorang camat. Sementara
itu, wilayah desa dipimpin oleh seorang kepala desa, sedangkan kelurahan
dipimpin oleh lurah. Sebuah desa dan kelurahan terdiri atas beberapa rukun
warga (RW) dan rukun tetangga (RT).
b. Perubahan Administrasi Wilayah di Indonesia

Administrasi wilayah merupakan lingkungan kerja perangkat pemerintah


yang melaksanakan tugas dan kegiatan pemerintah di daerah

Tujuan pembentukan administrasi wilayah adalah sebagai berikut.


a. Memudahkan jalannya pemerintahan di wilayah Rl
b. Melancarkan kegiatan pelaksanaan program pembangunan yang tersebar di
seluruh pelosok negara dan kegiatan program-program pemerintah lainnya.
c. Membina kestabilan politik serta menjaga kesatuan dan persatuan bangsa.
Sejak awal kemerdekaan wilayah administrasi Indonesia beberapa kali
mengalami perubahan. Hal ini berkaitan dengan aspirasi masyarakat di
daerah, meningkatnya pertumbuhan penduduk, dan untuk menciptakan
kelancaran administrasi di daerah tersebut.
Pada awalnya berdiri negara kesatuan Republik Indonesia terdiri atas 8
provinsi yang ditetapkan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
(PPKI) pada tanggal 19 Agustus 1945 yaitu sebagai berikut:
a. Sumatra f. Kalimantan
b. Jawa Barat g. Sulawesi
c. Jawa Tengah h. Maluku
d. Jawa Timur
e. Sunda Kecil (kepulauan Nusa Tenggara)
Pada tahun 1950, provinsi di Indonesia jumlahnya 11. Hasil
pemekaran dari Provinsi Sumatra yaitu Provinsi Sumatra Utara, Sumatra
Tengah dan Sumatra Selatan. Provinsi Jawa Tengah dimekarkan menjadi
Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Perkembangan jumlah provinsi di Indonesia adalah sebagai berikut :
- Pada tahun 1956, jumlah provinsi di Indonesia adalah 15 provinsi.
- Pada tahun 1957,jumlah provinsi di Indonesia ada17 provinsi.
- Pada tahun 1958, provinsi di Indonesia berjumlah 20 provinsi.
- Pada tahun 1959, provinsi di Indonesia berjumlah 20 provinsi.
- Pada tahun 1960, provinsi di Indonesia berjumlah 21 provinsi.
- Pada tahun 1967, provinsi di Indonesia berjumlah 25 provinsi.
- Pada tahun 1969, provinsi di Indonesia berjumlah 26 provinsi.
- Pada tahun 1976 , Timor Timur bergabung dengan Indonesia dan
menjadi provinsi ke 27.
- Pada tahun 1999, Timor Timur memisahkan diri dari Indonesia dan
kemudian terbentuk Provinsi Maluku Utara, Banten, Bangka Belitung,
Gorontalo, Papua Barat, Kepulauan Riau, dan Sulawesi Barat.
- Pada tahun 2000, Provinsi di Indonesia berjumlah 32 provinsi.
- Pada tahun 2002,Provinsi di Indonesia berjumlah 33 provinsi.
- Pada tahun 2004,Provinsi di Indonesia berjumlah 33 provinsi.
2. Wilayah Perairan di Indonesia
Indonesia merupakan negara kepulauan. Wilayah Indonesia
membentang dari Sabang-Merauke dan terdiri atas berbagai pulau besar dan
kecil. Indonesia terletak di garis khatulistiwa. Indonesia juga terletak pada
posisi silang, yaitu berada di antara Benua Asia dan Benua Australia serta
Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.
a. Penetapan Wilayah Perairan Indonesia
Wilayah Indonesia pada saat proklamasi kemerdekaan pada tanggal
17 Agustus 1945 masih mengikuti Territoriale Zee en Maritieme Ordonantie
tahun 1939. Lebar laut wilayah Indonesia 3 mil diukur dari garis air terendah
dari masing-masing pantai pulau Indonesia, penetapan tersebut tidak
menjamin kesatuan wilayah NKRI. Hal ini lebih terasa lagi bila dihadapkan
pada pergolakan-pergolakan dalam negeri pada saat itu. Mengingat keadaan
lingkungan alamnya, persatuan bangsa dan kesatuan wilayah negara menjadi
tuntunan utama bagi terwujudnya kemakmuran dan keamanan. Atas
pertimbangan tersebut, maka dikeluarkan Deklarasi Djuanda pada tanggal 13
Desember 1957.
Deklarasi Djuanda menyatakan bahwa letak geografis Indonesia
adalah negara kepulauan yang terdiri atas ribuan pulau besar dan kecil
dengan sifat dan corak tersendiri. Deklarasi tersebut juga menyatakan bahwa
demi keutuhan teritorial dan untuk melindungi kekayaan negara yang ada di
dalamnya, pulau-pulau serta laut yang ada harus dianggap sebagai satu
kesatuan yang bulat dan utuh, yang ditetepkan UU No:4/Prp Tahun 1960
tentang Perairan Indonesia.
Sejak tahun 1960 luas wilayah berubah dari + 2 juta km2 menjadi + 5
juta km2, dengan 65 % wilayahnya terdiri atas laut atau perairan. Perairan
laut Indonesia berdasarkan Konvensi Hukum Laut Internasional di Jamaika
tahun 1982 dibagi menjadi 3 bagian yaitu :
* Batas laut teritorial yaitu 12 mil dari titik terluar sebuah pulau ke
laut bebas,. Berdasarkan batas tersebut, negara Indonesia memiliki
kedaulatan atas air, bawah laut, dasar laut, dan udara di sekitarnya termasuk
kekayaan alam di dalamnya.
* Batas landas kontinen sebuah negara paling jauh 200 mil dari garis
dasar ke laut bebas dengan kedalaman tidak lebih dari 200 meter. Ladas
kontinen adalah dasar laut dari arah pantai ke tengah laut dengan kedalaman
tidak lebih dari 200 meter.
* Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) ditarik dari titik terluar pantai
sebuah pulau sejauh 200 mil. Dengan bertambahnya luas perairan Indonesia,
maka kekayaan alam yang terkandug di dalamnya bertambah pula. Oleh
karena itu, Indonesia bertanggung jawab untuk melestarikan dan melindungi
sumber daya alam dari kerusakan.
b. Menegakkan Kedaulatan di Wilayah Perairan Indonesia
Perairan Indonesia rawan akan terjadinya penyusupan atau pencurian
oleh kapal-kapal asing, seperti tindakan masuk ke suatu negara tanpa izin,
penyelundupan suatu barang ataupun pencurian ikan. Kejadian-kejadian
tersebut merupakan bentuk ancaman terhadap kedaulatan bangsa dan
negara. Untuk itu diperlukan adanya per-tahanan negara. Hal ini bertujuan
untuk melindungi batas wilayah perairan Indo-nesia dari ancaman yang
membahayakan. Selain itu, juga diperlukan sistem untuk mengatur sumber
daya alam dan kekayaan laut agar keberadaannya tetap lestari.
c. Menjaga Kelestarian WilayahPerairan Indonesia
Agar kekayaan alam itu dapat bermanfaat bagi manusia, maka kita
harus dapat menjaga kekayaan yang ada di dalam laut. Cara yang dapat
dilakukan adalah sebagai berikut:
 Menjaga air laut tetap bersih dengan cara tidak membuang sampah
dan limbah ke laut yang bisa mengakibatkan pencemaran.
 Memanfaatkan hasil laut berupa ikan, terumbu karang, dan rumput
laut secara tidak berlebihan. Cara yang dapat dilakukan adalah:
a) Membatasi penggunaan beberapa alat penangkap ikan, seperti
pukat harimau,
b) Melarang menggunakan bahan peledak atau bahan beracun
untuk menangkap ikan, dan
c) Melarang pengambilan terumbu karang secara berlebihan.
 Menanam pohon bakau di sepanjang pantai untuk mencegah
terjadinya abrasi pantai.
 Mengelola sumber daya laut dengan pendekatan lingkungan.

Jadi, kekayaan laut yang sangat besar penting untuk kesejahteraan


masyarakat. Kekayaan alam yang bersumber dari laut telah menjadi salah
satu ikon pariwisata dunia “Wisata Bahari” yang harus dikembangkan dan
dikelola sehingga keindahan laut tidak tercemar oleh lingkungan.
D. Latihan Soal
1. Pada sidang PPKI ke-2 tanggal 19 Agustus 1945 pembagian wilayah
Indonesia dibagai menjadi ...
a. 10 provinsi c. 20 provinsi
b. 8 provinsi d. 15 provinsi
2. Berikut adalah diantara provinsi yang dibentuk pada masa awal
kemerdekaan Indonesia, kecuali ...
a. Jawa Tengah c. DKI Jakarta
b. Sumatra d. Maluku
3. Pada tahun 1950 provinsi Jawa tengah dimekarkan menjadi dua provinsi
yaitu ....
a. Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Timur
b. Banten dan Daerah Istimewa Yogyakarta
c. Jawa Tengah dan DKI Jakarta
d. Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta
4. Provinsi Jambi dan Riau adalah pemekaran dari provinsi ...
a. Maluku c. Sumatra
b. Sulawesi d. Kalimantan
5. Provinsi yang terbentuk setelah serangkaian peristiwa Trikora (Tri
Komando Rakyat) dan Pepera ( Penentuan Pendapat Rakyat) adalah ....
a. Nusa Tenggara Barat c. Kalimantan Barat
b. Sumatra Barat d. Irian Jaya
6. Ibukota provinsi Sumatra Utara adalah ....
a. Padang c. Bandar lampun
b. Medan d. Pangkalpinang
7. Denpasar adalah ibukota provinsi ....
a. Nusa Tenggara Barat c. Maluku
b. Jawa Tengah d. Bali
8. Batas sebelah barat provinsi Jawa Tengah adalah ....
a. Jawa Barat c. DKI Jakarta
b. DIY d. Banten
9. Provinsi Maluku Utara terbentuk pada tahun ....
a. 2010 c. 1999
b. 1950 d. 1990
10. Negara yang pernah menjadi provinsi ke-27 di Indonesia adalah ....
a. Singapura c. Papua Nugini
b. Timor Leste d. Malaysia
11. Ibukota provinsi kalimantan barat adalah ....
a. Palangkaraya c. Pontianak
b. Banjarmasin d. Samarinda
12. Di pulau Jawa terdapat .... provinsi
a. 5 c. 4
b. 6 d. 7
13. Deklarasi Djuanda mendapat pengakuan dunia internasional pada
Konvensi Hukum Laut Internasional di ....
a. St. Pitterburg c. Montego Bay
b. Bangasem d. Pattaya
14. Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) merupakan batas lautan suatu negara yang
diukur dari pantai saat air surut selebar ....
a. 100 mil c. 300 mil
b. 200 mil d. 400 mil
15. Daratan yang berada di bawah permukaan air di laut teritorial sampai
kedalaman 200 m atau lebih dinamakan ....
a. ZEE c. Batas landas kontinen
b. Laut teritorial d. Batas negara
16. Pada zaman penjajahan Belanda jarak wilayah laut teritorial Indonesia
hanya ....dari garis pangkal.
a. 12 mil c. 2 mil
b. 3 mil d. 1 mil
17. Pemimpin daerah untuk kabupaten adalah ....
a. Gubernur c. Bupati
b. Walikota d. Camat
18. Penyerahan wewenang pemerintahan oleh pemerintah kepada gubernur
sebagai wakil pemerintah dan atau kepada instansi vertikal di wilayah
tertentu dinamakan ....
a. Dekosentrasi c. Desentralisasi
b. Intensifikasi d. Diversifikasi
19. Asas otonomi daerah yaitu terdiri dari ...
a. Desentralisasi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan
b. Sentralisasi, dekonsentrasi, dan tugas pembantuan
c. Dekosentrasi, diversifikasi dan desentralisasi
d. Dekonsentrasi, desentralisasi dan sentralisasi
20. Mengadakan reboisasi pantai bertujuan untuk ....
a. Mencegah banjir bandang
b. Mencegah tsunami datang
c. Mencegah terjadinya abrasi
d. Mencegah pasang surut air laut

Kunci Jawaban

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
B D D C D B D A C B C B C B A B C C A C
BAB III
KENAMPAKAN ALAM DAN KEADAAN SOSIAL NEGARA-NEGARA
TETANGGA DI ASIA TENGGARA

A. Kompetensi Dasar
2.1Membandingkan kenampakan alam dan keadaan sosial negara-negara tetangga

B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menunjukkan letak-letak Negara tetangga Indonesia melalui peta
dengan tepat.
2. Siswa mendeskripsikan latar belakang dibentuknya ASEAN dengan baik.
3. Siswa mendeskripsikan keadaan alam dan keadaan sosial masing-masing
Negara anggota ASEAN.
4. Siswa dengan baik mendeskripsikan hal-hal penting negara-negara tetangga
(ibu kota, julukan, mata uang, lagu kebangsaan, bahasa nasional).
5. Siswa mendeskripsikan bentuk alam wilayah Asia Tenggara dengan baik.

C. Penjelasan Teori
1. Kenampakan Alam dan Keadaan Sosial Indonesia
Luas Negara : 1.904.570 km2
Ibu Kota : Jakarta
Bentuk Pemerintahan : Republik
Kepala Negara : Presiden
Mata Uang : Rupiah
Lagu Kebangsaan : Indonesia Raya
Letak Astronomis : 6o LU-11o LS dan 95oBT-141oBT
Batas Negara :
- Sebelah utara berbatasan dengan Malaysia,
Singapura, Laut Cina Selatan, Selat Malaka, dan
Samudra Pasifik.
- Sebelah selatan dan barat berbatasan dengan
Samudra Hindia
- Sebelah timur berbatasan dengan Papua Nugini
Berikut adalah penjelasan tentang kenampakan alam dan keadaan sosial
negara Indonesia:
1. Kenampakan Alam
Kepulauan Indonesia dapat dibedakan menjadi empat gugusan
kepulauan sebagai berikut:
a. Gugusan Kepulauan Sunda Besar meliputi Pulau Sumatra, Jawa,
Kalimantan, Sulawesi, dan pulau- pulau kecil di sekitarnya.
b. Gugusan Kepulauan NusaTenggara meliputi Pulau Bali, Lombok,
Sumba,Komodo, Sumbawa, Flores, Timor, Solor, Roti, Alor, Sabu,
dan pulau- pulau kecil di sekitarnya.
c. Gugusan Kepulauan Maluku meliputi Pulau Halmahera, Ternate,
Tidore, Seram, Burn, Kepulauan Sula, Obi, Kepulauan Kai, dan pulau-
pulau kecil di sekitarnya.
d. Papua dan pulau-pulau kecil di sekitarnya, seperti Pulau Biak,
Salawati, dan Misool.

Indonesia mempunyai iklim musim, iklim tropis, dan iklim laut. Iklim
musim di Indonesia terjadi karena pengaruh angin yang bertiup dari arah
Benua Asia atau disebut angin musim barat dan angin yang bertiup dari arah
Benua Australia atau disebut angin musim timur. Angin musim barat
menimbulkan musim penghujan di Indonesia. Angin musim timur
menimbulkan musim kemarau di Indonesia.

2. Keadaan Sosial
Jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2018 diperkirakan mencapai
265juta jiwa. Penyebaran penduduk di Indonesia tidak merata. Sebagian
besar penduduk tinggal di Pulau Jawa. Penduduk Indonesia terdiri atas
berbagai suku bangsa. Misalnya, suku Batak, Aceh, Minangkabau, dan
Melayu di Pulau Sumatra. Suku Surida, Baduy, Jawa, dan lain-lain.
Mayoritas pendu-duk Indonesia beragama Islam. Sisanya beragama
Protestan, Kristen, Hindu, dan Buddha.

2. Kenampakan alam dan Keadaan Sosial Negara-negara Tetanga


Indonesia memiliki beberapa negara tetangga. Negara-negara tetangga
Indonesia dapatdikelompokkan menjadi tiga bagian, yaitu sebagai berikut:
1. Negara-negara yang tergabung dalam ASEAN (Association of Southeast
Asia Nations) terdiri atas 11 negara, yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina.
Thailand, Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan
Kamboja dan Timor Leste.
2. Negara Australia yang juga merupakan sebuah benua. Australia yang
merupakan salah satu negara tetangga
3. Negara yang berada dalam kawasan Asia Tenggara, tetapi bukan merupakan
anggota ASEAN, yaitu Papua Nugini dan Timor Leste.

3. Perbandingan Kenampakan alam dan Keadaan Sosial Negara-negara Tetanga


1. Perbandingan Kenampakan Alam
Secara umum kenampakan alam Negara-negara di Asia Tenggara
adalah sebagai berikut:
a. Secara geografis Negara-negara di Asia Tenggara terdiri atas Negara
kepulauan dan Negara daratan. Indonesia, Filipina, dan Singapura
termasuk Negara kepulauan. Thailand, Myanmar, Laos, Kamboja,
Brunei Darussalam, dan Malaysia termasuk Negara di daratan.
b. Secara astronomis Negara-negara di Asia Tenggara, serta Negara Timor
Leste, Papua Nugini, dan Australia yterletak pada garis 21° LU-39° LS
dan 92° BT-157°BT. Sebagian besar Negara-negara di Asia Tenggara
beriklim tropis, memiliki curah hujan tinggi, dan berada di daerah
khatulistiwa.
c. Negara-negara di Asia Tenggara dilalui oleh Pegunungan Mediterania.
d. Negara-negara di Asia Tenggara banyak memiliki dataran rendah yang
dialiri oleh sungai-sungai besar. Misalnya Laos, Kamboja, dan Vietnam
dilalui oleh Sungai Mekong, Sungai Chao Phraya mengalir di Thailand.
Sungai Irrawady mengalir di Myanmar.
2. Perbandingan Keadaan Sosial

Indonesia dan negara-negara di Asia Tenggara adalah bekas negara


jajahan. Hanya Thailand yang tidak pernah dijajah oleh negara lain.
Berikut ini adalah perbandingan kedaan sosial Indonesia dengan negara-
negara tetangga:
1) Persamaaan
a) Negara-negara di Asia Tenggara kecuali Thailand adalah negara
bekas jajahan.
b) Penduduk di kawasan Asia Tenggara sebagian besar bekerja di
bidang pertanian (agraris).
c) Kebudayaan masyarakat pada awalnya dipengaruhi oleh
kebudayaan Hindu dan Budha.
d) Negara-negara di Asia Tenggara adalah negara yang sedang
berkembang
e) Penduduknya sebagian besar termasuk bangsa Melayu
f) Di beberapa negara timbul masalah sosial berupa kemiskinan,
pengangguran, kelaparan (kurang gizi), kejahatan, dan kerusuhan.

2) Perbedaan
a) Penduduk Indonesia terdiri atas berbagai suku, agama, bahasa, dan
budaya dengan jumlah penduduk yang banyak. Negara-negara
tetangga Indonesia hanya memiliki beberapa suku, agama, bahasa,
dan budaya dengan jumlah penduduk tidak sebanyak Indonesia.
b) Indonesia merupakan negara agraris yang berada pada tahap awal
menuju negara industri, sedangkan sebagian negara tetangga
sudah mengarah pada negara industri.
c) Pendidikan di Indonesia sedang dalam pengembangan, sedangkan
negara-negara tetangga sudah relatif baik.

D. Latihan Soal

1. Yang bukan merupakan Negara tetangga Indonesia adalah …


a. Belanda c. Malaysia
b. Laos d. Papua Nugini
2. Negara tetangga Indonesia yg termasuk Negara anggota ASEAN adalah

a. Kamboja c. Singapura
b. Thailand d. Jawaban a, b dan c benar
3. Thailand tidak pernah di jajah bangsa lain maka negaranya mendapatkan
julukan…
a. Tanah Emas c. Siam
b. Rumah Rakyat Merdeka d. Daratan Indocina
4. Ibu kota Laos adalah…
a. Vientiane c. Ho Chi Minh
b. Luang Prabang d. Hanoi
5. Kerajaan jutaan gajah ( xan lang) merupakan sebutan untuk negara….
a. Laos c. Papua Nugini
b. Myanmar d. Filipina
6. Sungai Kapuas yang terpanjang di Indonesia terletak di Provinsi…
a. Sumatra Barat c. Sulawesi Utara
b. Kalimantan Barat d. Papua Barat
7. Singapura merupakan pulau terkecil yang terletak di…
a. Daratan Indocina c. Teluk Siam
b. Semenanjung Malaka d. Laut Merah
8. Nama danau besar di Kamboja adalah…
a. Danau Laut Mati c. Danau Eyre
b. Tonle Sap d. Ha Long Bay
9. Mayoritas penduduk Thailand dan Singapura menganut agama…
a. Islam c. Buddha
b. Katolik Roma d. Hindu
10. Sumber devisa terbesar Brunai Darussalam diperoleh dari…
a. Kelapa Sawit c. Minyak Bumi
b. Kin Wol d. Timah
11. Pelabuhan yang cukup sibuk di Asia Tenggara terdapat di kota…
a. Bangkok c. Port Moresby
b. Singapura d. Kuching
12. Sungai terpanjang di Asia Tenggara adalah sungai…
a. Chao Phraya c. Irrawaddy
b. Mekong d. Tutong
13. Negara Vietnam menempati wilayah sempit dan panjang antara dua
aliran sungai yaitu Sungai Merah dan Sungai …
a. Belait c. Fly
b. Mekong d. Brahmaputra
14. Suku asli dari benua Australia…
a. Negrito c. Maori
b. Semang d. Aborigin
15. Kamboja adalah negara Indocina yang pernah menjadi jajahan…
a. Spanyol c. Inggris
b. Prancis d. Amerika Serikat
16. Perhatikan gambar!
Bendera dan lambang tersebut merupakan milik
negara…….
a. Filipina
b. Malaysia
c. Singapura
d. Thailand
17. Berikut Negara-negara bekas jajahan Inggris, kecuali………
a. Brunei Darussalam c. Malaysia
b. Filipina d. Singapura
18. Kantor sekretariat ASEAN terdapat di……..
a. Bangkok c. manila
b. Jakarta d. Kuala Lumpur
19. Mata uang Negara Malaysia adalah……..
a. Ringgit c. Dong
b. Peso d. Baht
20. Lagu kebangsaan Thailand adalah…….
a. Tierra Adorada c. Our Free Homeland
b. Pleng Chart Thai d. Our Country

Kunci Jawaban

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
A D B A A B B B C C B B B D B D B B A B
DAFTAR PUSTAKA

Heryanto, Sains untuk SD Kelas-VI (KTSP 2006), Erlangga.

Sains, Maestro Pendamping

Sains, Fokus Pendamping

Harmi,Sri, Ilmu Pengetahuan Alam, PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, 2015.

https://www.bukupaket.com/p/buku-paket-sdmi.html

Anda mungkin juga menyukai