Oleh :
Sasaran : Mahasiswa
Waktu : 1 x 30 menit
9. Kegiatan
No Pembelajaran Audiens Waktu
10. Sumber
a. Doengoes E. Marilyn, 2000. Nursing Care Plane. Jakarta ; EGC
b. Corwin J Elizabet, 2001. Patofisiologi. Jakarta ; EGC.
c. Sudoyo. W, dkk, 2006. Ilmu Penyakit Dalam. Jilid II Edisi II Jakarta ; UI.
d. Aesuvlapius Media, 2001. Kapita Selekta Kedokteran, Jilid I Jakarta ; UI
11. Evaluasi
Waktu : Akhir proses
Bentuk : Simulasi
Cara : Praktek
MATERI INJEKSI INTRA VENA
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Tempat injeksi
4. Peralatan
Kapas alkohol
Sarung tangan
Spuit 3 ml – 5 ml
Bak spuit
Baki obat
Plester
Perlak pengalas
Bengkok
5. Prosedur kerja
Cuci tangan
Salam terapeutik
Identifikasi klien
Letakkan pembendung
Pilih area penusukan yang bebas dari tanda kekakuan, peradangan, atau
rasa gatal. Menghindari gangguan absorbsi obat atau cidera dan nyeri
yang berlebihan.
Pegang kapas alkohol, dengan jari-jari tengah pada tangan non dominan.
Buka tutup jarum. Tarik kulit kebawah kurang lebih 2,5 cm dibawah area
penusukan dengan tangan non dominan. Membuat kulit menjadi lebih
kencang dan vena tidak bergeser, memudahkan penusukan. Sejajar vena
yang akan ditusuk perlahan dan pasti. Pegang jarum pada posisi 30.
Rendahkan posisi jarum sejajar kulit dan teruskan jarum ke dalam vena
Lakukan aspirasi dengan tangan non dominan menahan barel dari spuit
dan tangan dominan menarik plunger.
Cuci tangan