Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 1 KIMIA DASAR II

Capter 1 – 5
Tahun Ajaran 2018/2019

1.CPMK-1; CPL-g [Bobot total : 20]


Reaksi di bawah ini adalah reaksi antara etena dengan gas hidrogen
yang menghasilkan gas butena. 
Reaksi pembentukan gas butena
adalah sebagai berikut:

2C2H4 (g)+H2 (g)→C4H10 (g)


Data perubahan entalpi pembentukan standar (∆Hof), entropi standar


(So), masing-masing senyawa di atas ditunjukkan pada tabel dibawah
ini.

Senyawa ∆H (KJ/mol)
f
o
S (J/mol.K)
o

H (g)
2 0 130,6

C H (g)
2 4 52,3 219,8

C H (g)
4 10 -126 310,2

a. Hitunglah perubahan entalpi standar (∆Ho) reaksi di atas. [5] 



b. Hitunglah perubahan entropi reaksi (∆So) di atas. [5]
o
c. Hitunglah perubahan energi bebas Gibbs (∆G ) reaksi di atas
menggunakan data dari a dan b. [5] 

d. Apakah reaksi pembentukan gas butena pada suhu kamar (100°C)
berlangsung spontan? Jelaskan dengan perhitungan. [5]
2. CPMK-1, CPL-h [Bobot total : 20]



Larutan Na PO merupakan larutan yang bersifat seperti deterjen. Jika


3 4

molalitas Na PO adalah 1.5 m, tentukan:


3 4

a. Titik didih larutan dengan asumsi bahwa Na3PO bukan merupakan


4

larutan elektrolit. [5]


b. Lakukan perhitungan yang sama, dengan asumsi Na3PO4 merupakan
larutan electrolit yang terionisasi sempurna. [7]
c. Jika larutan mendidih pda temperature 100,25°C dan 1 atm, tentukan
faktor van’t Hoff zat terlarut pada larutan trsebut. [8]

3.CPMK-1. CPL-g [Bobot total : 20]

Amonia merupakan bahan dasar yang penting untuk beberapa proses


industri, termasuk produksi pupuk, polimer, dan komponen campuran
untuk semen. Produksi amonia dari nitrogen dan hidrogen dari udara
adalah salah satu yang paling banyak dikenal di dunia industri. Reaksi
pembentukan ammonia dari nitrogen dan hydrogen dapat dituliskan
sebagai berikut: 


N2(g) + 3 H2(g) ⇌ 2NH3(g)


Tuliskan ungkapan persamaan kesetimbangan (K) untuk:

a. Hitung tetapan kesetimbangan reaksi pembentukan ammonia, jika


konsentrasi gas nitrogen, gas hydrogen dan gas ammonia masing-
masing: 0,5M; 0,75M; dan 2M. [8]

b. Hitung tetapan kesetimbangan (Kp) pada suhu kamar. [7]

c. Jika reaksi pembentukkan gas ammonia adalah reaksi endotermik.


Perkirakan nilai tetapan kesetimbangan apakah membesar ataupun
mengecil jika suhu diturunkan. [5]
4. CPMK-1; CPL-g [Bobot Total : 20]


Reaksi metatesis pembentukan senyawa garam antara HCl dan NaOH,


reaksi antara ammonia dan HCl(aq) serta reaksi antara ammonia dengan
BF3 merupakan beberapa reaksi yang umum digunakan untuk
menjelaskan konsep asam basa.


a. Jelaskan konsep asam-basa Arhenius dan tuliskan contoh reaksinya.


[5]


b. Jelaskan konsep asam-basa Bronsted-Lowry dan asam-basa Lewis


serta tuliskan masing- masing satu contoh reaksinya. [10]


c. Sebutkan jenis ikatan kimia yang terbentuk pada reaksi antara
ammonia dengan BF3. [5]

5. CPMK-1, CPL-h [Bobot Total : 20]


HNO2 adalah larutan yang bersifat sebagai asam lemah. Seorang


mahasiswa UP melakukan titrasi larutan ini dengan NaOH. Sebanyak
20 mL sampel larutan HNO2 0.25 M dititrasi dengan 0.10 M NaOH.
(Ka HNO2 adalah 4.3 x 10-4).

a. Hitung volume NaOH yang ditambahkan untuk mencapai titik


ekivalen. [5] 


e. Hitung pH pada titik ekivalen. [7] 


f. Hitung pH pada penambahan 2 mL NaOH setelah titik ekivalen.[8] 


Anda mungkin juga menyukai