DI SUSUN OLEH :
1. JELIANA ANGGRAINI
2. TRI WULANDARI
3. YOLANDA ALFURQONIA IP
TINGKAT : IV
PRODI DIV KEPERAWATAN
Riset atau penelitian adalah proses pencarian kebenaran yang belum terungkap secara
sistematis meliputi pengumpulan dan analisis informasi atau data.
Orientasi penelitian keperawatan yang dilakukan oleh perawat harus merujuk pada
teori-teori dan batang tubuh pengetahuan penelitian dan ilmu keperawatan yang ada.
C. Tujuan Penelitian
Uraian di atas memperlihatkan bahwa penelitian adalah penyaluran rasa ingin tahu
manusia terhadap sesuatu/masalah dengan melakukan tindakan tertentu (misalnya
memeriksa, menelaah, mempelajari dengan cermat/sungguh-sungguh) sehingga diperoleh
suatu temuan berupa kebenaran, jawaban, atau pengembangan ilmu pengetahuan. Terkait
dengan ilmu pengetahuan, dapat dikemukakan tiga tujuan umum penelitian yaitu:
2. Tujuan Verikatif, penelitian dilaksanakan untuk menguji kebenaran dari sesuatu (ilmu
pengetahuan) yang telah ada. Data penelitian yang diperoleh digunakan untuk
membuktikan adanya keraguan terhadap informasi atau ilmu pengetahuan tertentu.
Misalnya, suatu penelitian dilakukan untuk membuktikan adanya pengaruh
kecerdasan emosional terhadap gaya kepemimpinan. Contoh lainnya adalah penelitian
yang dilakukan untuk menguji efektivitas metode pembelajaran keperawatan yang
telah dikembangkan di luar negeri jika diterapkan di Indonesia.
1. Keluaran penelitian harus mengandung kontribusi atau nilai tambah, harus ada
sesuatu yang baru untuk ditambahkan pada perbendaharaan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang ada. Originalitas yang dikandung dalam kontribusi penelitian dapat
berlainan tingkatnya, dan tingkat kontribusi ini akan menentukan mutu penelitian.
Misalnya, hasil penelitian S3 biasanya mempunyai kontribusi yang sangat mendasar,
mempunyai keberlakuan universal, atau mempunyai dampak luas pada perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi. Kontribusi penelitian S2 bersifat kelanjutan atau
penambahan teori, proses atau penerapan yang telah ada. Sedangkan penelitian Sl
biasanya merupakan hasil karya mandiri dalam menerapkan pengetahuan dan
keterampilan yang diperolehnya selama belajar di tingkat Sl. Kontribusi itu
dirumuskan sebagai tesis penelitian.
3. Skripsi sebagai keluaran penelitian diuraikan atau dibuktikan secara analitis, yaitu
dijelaskan hubungan sebab-akibat antara variabel-variabel dengan menggunakan
metode ilmiah.
1. Menemukan atau menguji fakta baru maupun fakta lama sehubungan dengan bidang
keperawatan.
3. Menjelaskan tentang fakta yang ditemukan serta hubungannya dengan teori yang telah
ada.
1. Hasil penelitian dapat digunakan untuk menggambarkan tentang keadaan atau status
kesehatan individu, kelompok atau masyarakat.
3. Hasil penelitian dapat dijadikan bahan kajian untuk mencari sebab masalah kesehatan
atau kegagalan yang terjadi dalam pelayanan keperawatan, sehingga dapat dijadikan
acuan untuk mencari solusi atau alternatif penyelesaian masalah.