SPESIFIKASI ALAT
PT Indocement tunggal Prakarsa Tbk. Menggunakan banyak peralatan dalam
proses produksi semen . Peralatan yang digunakan dalam industri semen, terutam
oleh PT Indocement Tunggal Prakarsa dibedakan menjadi dua kategori yaitu
peralatan utama dan peralatan pendukung. Penjelasan lebih lengkap akan diuraikan di
sub-bab ini :
4.1 Alat Utama
4.1.1 Impect Hammer Crusher
Fungsi : Untuk Mencampur, mengeringkan dan
menggiling memperkecil ukuran batu kapur
dan sand koreksi ( size reduction ).
Tipe : PHM 2600 x 2600
Jumlah : 1 unit
Kapasitas : 220 ton/jam
Berat Per Hammer : 20 Kg
Feed Size : 0 – 80 mm
Product Size : 0 – 8 mm
Kualitas hasil : 12 % residu pada mesh ukuran 90 𝜇m
Daya motor : 480 KW
4.1.2 Unit Raw Grinding Mill
Spesifikasi :
Type : Center charge, center discharge, center
drive, closed circuit system
Capacity : 120 tons/hour (produk) at fineness of less
than 12% residu on 170 mesh
Shell size : 3,9 m inside dia × 12 m long
Mill speed : 15,6 rpm
Grinding media required : 180 tons (Item E-07.4)
Electric motor required : 2500 kW, 750 rpm , wound rotor induction
motor (item E-07.2)
Diameter :5m
Panjang : 9,8 m
Lebar :9m
Jumlah ruangan :1
Kualitas hasil : 12 % residu pada mesh ukuran 90 𝜇m
Fungsi : Mengerinhkan dan mengiling raw material
yang akan diumpankan ke kiln
Cara Kerja :
Umpan segar (fresh material ) seperti batu kapur (Limstone) , pasir
besi (pyret cinder) . tanah liat (Clay) dan sandy clay masuk ke raw grinding
mill. Disini terdapat dua proses yaitu pengeringan (dryng) dan
penggilingan (grinding) . Di bagian dalam raw grinding mill terdapat liner
dan lifter. Liner digunakan pada proses pengeringan, liner berfungsi
menghamburkan fresh material hingga mencapai ketinggian tertentu dan
kemudian menjatuhkan fresh material. Diharapkan fresh material saling
kontak dan suhu fresh material menjadi seragam . Pada proses
penggilingan (grinding), fresh material digiling menggunakan bola baja
(steel ball) dengan ukuran yang bervariasi. Ukuran bola baja yang
bervariasi agar tumbukan antar fresh material lebih sempurna dan
menghasilkan produk raw mill yang disebut dengan meal yang seragam
dan tercampur merata.
4.1.3 Central Drive
Fungsi : sebagai motor penggerak raw mill
Continous power output : 5050 kW
Speed reduction : 76,15
Power of mill motor : 5600 kW
Speed of mill motor : 990 rpm
Power of auxiliary motor : 135 kW
Speed of auxiliary motor : 960 rpm
Main power of main Gear : 5600 rpm
Theoritical life time of
main gear : 100.000 h
4.1.4 Air Separator
Fungsi : Memisahkan antara material kasar dan
material halus yang telah digiling oleh raw mill
Type : Static separator
Jumlah : 1 unit
Kapasitas : 90 ton/jam
Kualitas hasil : <16 % residu pada 170 mesh
Diameter : 7,8 m
Desain : pelat baja dengan lubang dan cakar,
penyisipan kerucut dengan bilah terpusat
4.1.5 Turbo Air Separator with Single Separator
Fungsi : Memisahkan antara materi yang halus
dengan materi yang kasar dengan
menggunakan blade.
Tipe : T.S.U.
Diameter :8m
Speed of motor for Fan : 1480 rpm
Motor power for fan : 380
Fungsi :
Menampung klinker