Anda di halaman 1dari 9

Data Rutin dan

Non Rutin
Kelopok II
Pengumpulan Data

Data Rutin

Data Non Rutin


Data Rutin

Metode rutin merupakan metode paling klasik yaitu


dengan pengumpulan laporan secara rutin atau berkala.
Contoh pengumpulan data rutin adalah laporan rutin
puskesmas (Form LB), laporan rutin rumah sakit (Form RL)
Tipe Pengumpulan Data Rutin
 Level layanan kesehatan
 Daily health care activity
 Collecting data for patient/client and health unit
management
 Medical Report
 Level Komunitas
 to monitor the community activities, representative data,
planning for health services
 Pelaksana → health unit staff, community heath worker
(kader)
Metode Pengumpulan Data
Non Rutin
Metode nonrutin meliputi
 survei (ex : epidemiologi, sosiologi,
anthropologi, ekonomi, Riskesdas,
Rifaskes, dll)
 rapid assessment prosedures
 Individual intervews
 Focus groups
 Participant observation
 survei demografi (ex : kelahiran,
kematian)
 metode penelitian yang lain
Indikator

 Indikator adalah variabel yang akan


membantu dalam mengukur
beragam perubahan baik secara
tidak langsung maupun secara
langsung (Menurut WHO).
 Indicator
 Indikator jumlah
 Indikator proporsi
 Indikator rate
 Indikator rasio
Contoh Indikator


Indikator PWS KIA
Terdapat 13 indikator :
- Capaian K1 dan K4
- Capaian persalinan tenaga kesehatan,
- KF 1 (6-48 jam), KF 2 (3-7 hari), KF 3 (8-28 hari), KF 4 (29-42 hari),
KF Lengkap,
- Pelayanan Kesehatan Neonatus (KN 1 dan KN Lengkap),
- Deteksi Resti (Tenaga Kesehatan dan Masyarakat),
- Penanganan Komplikasi (Obstetri dan Neonatus),
- Kunjungan Bayi Lengkap ( 4 kali kunjungan),
- Pelayanan Balita dan MTBS,
- KB Aktif.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai