PENGEMBANGAN INDIKATOR

SISTEM INFORMASI
KESEHATAN

DYAN KUNTHI N., SKM., MKM.

Pengertian
dasar
,
i
s
a
u
it
s
s
a
t
ksi
e
l
p
Kom program, tan
ha
e
s
e
k
m
e
t
sis

Operasionalisasi

Indikator

Indikator:
Sasaran:
km/jam

Ketinggian, Kemiringan, Kecepatan

10.000 kaki, 25 derajat, 900

PENGERTIAN INDIKATOR
Variabel yang digunakan untuk membantu
mengukur perubahan yg terjadi baik secara
langsung atau tidak langsung (WHO, 1981)
Suatu ukuran tidak langsung dari suatu
kejadian atau kondisi (Wilson, 1993)
Suatu refleksi (dalam angka) dari keadaan
sebenarnya di lapangan
Suatu Ukuran yang menggambarkan sudah
seberapa jauh sasaran telah dicapai

PENGERTIAN INDIKATOR
Indikator : Suatu variabel yang dapat
digunakan untuk mengevaluasi keadaan
atau status dan memungkinkan dilakukan
pengukuran terhadap perubahan yg terjadi
dari waktu ke waktu

Contoh
KMS Indikator status gizi balita
AKB Indikator kematian bayi

MANFAAT INDIKATOR (1)

1. Memberi gambaran adanya kemajuan
2. Sebagai pertanda dalam mencapai tujuan
dan sasaran
3. Dapat menjadi tolok ukur pembanding
antar daerah
4. Dapat memberikan gambaran tentang
perbedaan keadaan kesehatan suatu
daerah
5. Memotivasi orang untuk bertindak
6. Membantu menetapkan prioritas kegiatan

MANFAAT INDIKATOR (2)

7. Membantu dalam proses pengambilan
keputusan
8. Untuk
memantau/monitoring
program
pada berbagai tingkatan
9. Untuk
mengukur
pencapaian
target/sasaran
10. Untuk melihat perubahan kecenderungan/
tren pada status kesehatan
11. Menguji asumsi mengenai strategi dan
sasaran yang harus dicapai
12. Untuk memantau kemajuan pembangunan
sosial ekonomi secara keseluruhan

KRITERIA INDIKATOR YANG

BAIK
1. Valid: benar-benar mengukur apa yang
(sebenarnya) ingin diukur
2. Reliable: hasil yang diperoleh harus sama
meskipun diukur oleh orang yang berlainan
3. Sensitive: sensitif terhadap setiap perubahan kecil yang terjadi
4. Specific: merefleksikan adanya perubahan
hanya pada keadaan tertentu saja (tidak
dipengaruhi oleh faktor lain)
5. Operational: dapat diukur dengan definisi
dan standard yang telah teruji
menggunakan sumberdaya yang tersedia

KRITERIA INDIKATOR YANG

BAIK
Kriteria Praktis:

Mudah diaplikasikan/diterapkan sesuai

sumber daya yg ada
JUMLAH INDIKATOR JANGAN TERLALU BANYAK

MEMPRIORITASKAN INDIKATOR
Apakah indikator berorientasi pada hasil
(tujuan) atau berorientasi pada masukan
(input)
Bagaimana ketersediaan informasi dan
dari mana sumbernya? Dan bagaimana
kualitas datanya?
Bagaimana respon indikator terhadap
perubahan yang terjadi?
Sejauh mana perbedaan (gap) antara hasil
yang telah dicapai dengan target yang
diinginkan?

INDIKATOR DI BIDANG KESEHATAN

MILLENIUM DEVELOPMENT GOAL:
Indikator yang menggambarkan derajat kesehatan secara
global
INDONESIA SEHAT:
Indikator yang menggambarkan derajat kesehatan bangsa
indonesia
RENSTRA DEPKES RI
Indikator yang menggambarkan tingkat keberhasilan
depkes didalam menyelenggarakan program dalam
rangka mewujutkan derajat kesehatan bangsa indonesia
KEWENANGAN WAJIB DAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL
Indikator yang menggambarkan kinerja institusi kesehatan
didalam melaksanakan kegiatan program

JENIS INDIKATOR
1.
2.
3.
4.
5.

INDIKATOR
INDIKATOR
INDIKATOR
INDIKATOR
INDIKATOR

RUJUKAN
INPUT
PROSES
OUTPUT
OUTCOME

JENIS INDIKATOR

Indikator Input:
Sumberdaya (5M); Faktor-faktor Perilaku;
Pengetahuan & Budaya Masyarakat; dll

Indikator Proses: Manajemen dan

pemeliharaan pelayanan kesehatan

Indikator Output/Outcome:
Angka Kesakitan; Angka Kematian

PENGGUNAAN INDIKATOR KESEHATAN

UNTUK DETEKSI KEMATIAN BAYI BARU LAHIR
Rujukan
Jml wanita
15-49 tahun
WUS yg
hamil

Proyeksi

Input
Jml bidan per
10.000 ibu
hamil (Bumil)
Dinkes

Proses
Angka
Angka
kunjungan
kunjungan
K4
K4
Dinkes
Output

Output
%%bayi
bayilahir
lahiryg
yg
ditolong
ditolongtenaga
tenaga
kesehatan
kesehatan

Susenas

Status
Statusgizi
gizi
bumil
bumil

Susenas
Outcome

Outcome

%%bayi
bayiberat
beratlahir
lahir
rendah
rendah(<2,5
(<2,5Kg)
Kg)

Angka
Angka
kematian
kematianbayi
bayi

Susenas

CONTOH: INDIKATOR PELAYANAN

KB
Tingkat Program
(kinerja)
Input

5M

Prose
s

Jam/hari
buka

Biaya
Akses

Outpu
t

Utilisasi
Kualitas
Kontak
Konseling

Tingkat Masyarakat
(outcome)
Efek/
Dampak

% PUS tahu
metode KB
% PUS memakai
KB modern

% kehamilan tdk
diinginkan

PENURUNAN
FERTILITAS

CONTOH: INDIKATOR KESPRO

REMAJA

Indikator Input: Sumberdaya,

Kebijakan & Organisasi
Indikator Proses: Perencanaan &
Implementasi
Indikator Output:
o Jumlah relawan yang dilatih untuk
memberikan layanan pada remaja
o Kualitas dari isi dan penyampaian Life
Skills Education
o Jumlah atau (%) remaja yang datang
ke tempat layanan kesehatan

CONTOH: INDIKATOR KESPRO

REMAJA

Indikator Outcome
Antara/Intermediate: Peningkatan
Pengetahuan, Sikap dan Praktek Remaja
tentang kesehatan reproduksi

Indikator Outcome Jangka Panjang:

Perbaikan Kesehatan Reproduksi Remaja:
o Proporsi kehamilan diluar nikah
o Proporsi kelahiran yang tidak diinginkan

CONTOH: INDIKATOR
LAINNYA

Indikator Pelayanan Antenatal

Indikator Kesehatan Ibu
Indikator Imunisasi

POLA FIKIR
HDI

Kontribusi

LIFE EXPECTANCY

MORB.

PD3I

Ling. Sehat
Status Gizi
Promkes
Imunisasi
Empower

IMR

CDeathR

CDR TBC
CFR HIV/AIDS
CFR CD/NCD

BBLR
MTBS

Respon Time Gadar

SDM Trampil
Peralatan
SOP & STANDAR
Sarana QA

MMR

Bumil KEK
Anemia Bumil
Sarkes Ponek/d

Gizi Bumil&Balita
Cakupan Imuni
Persalinan Nakes
KN1-2
Peralatan

UTIL

Kepesertaan Gakin
Ratio Sarana
Pembiayaan Kes.

K1 & K4
PMT Bumil
Promkes
Persalinan Nakes

Program Prioritas & Kegiatan Strategis

Sistem
Pemb. Fisik
Anggaran
Kes

Hatur Nuhun