ANALISIS PROGRAM TV “THE RETURN OF SUPERMAN”

MAKALAH

Diajukan Untuk Memenuhi Ujian Akhir Semester Mata Kuliah

Pengetahuan Pertelivisian

Oleh :

Defha Triana Kusuma Wandhani

18312039

PRODI FILM DAN TELEVISI

FAKULTAS BUDAYA DAN MEDIA

INSTITUT SENI BUDAYA INDONESIA BANDUNG

2018/2019
Perkembangan zaman membuat televisi bukan lagi barang yang mahal, setiap rumah
pasti memilikinya hal tersebut membuat permintaan acara lebih banyak. Maka dari itu
konten kreator harus lebih kreatif membuat acara yang sesuai dengan fungsi TV yaitu
mendidik, menghibur, memberikan informasi dan mempengaruhi kepada penontonnya.
Namun, semakin maraknya acara dalam TV mengharuskan penonton memilah mana
acara yang baiknya di tonton atau tidak. Studi ini bertujuan untuk menganalisis sebuah
acara televisi asal Korea Selatan terkait dengan bagaimana konten acara, pengaruh,
penataan gramatika televisi, rating, sponsor, hukum, dan tata artistik acara tersebut.
Proses pengumpulan data diambil dari berbagai sumber di internet

Kata kunci menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, yaitu

menyesuaikan bahasa yang digunakan pada abstrak. Jika abstrak
dalam Bahasa Indonesia, maka kata kunci harus dalam Bahasa
Indonesia. Sebaliknya jika abstractmenggunakan penulisan dalam
Bahasa Inggris, maka kata kunci harus dalam Bahasa Inggris
(keywords). Kata kunci terdiri tidak lebih dari 3 sampai 5 kata. Kata
kunci ditempatkan di bawah penulisan abstrak. Pada intinya,
penulisan abstrak harus disesuaikan dengan tema dan tujuan penulisan
makalah itu sendiri. Sedangkan kata kunci merangkum apa yang
tertulis di dalam abstrak serta makalah penelitian Anda.
 DAFTAR ISI

Abstrak ......................................................................................................................
Daftar Isi ...................................................................................................................
Kata Pengantar ........................................................................................................

BAB I : PENDAHULUAN.......................................................................................
1.1 Latar Belakang ............................................................................................... 1
a. Latar Belakang Pembuatan Ide ............................................................... 1
TABEL DAFTAR GAMBAR
 KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah saya panjatkan ke hadirat Allah

Yang Maha Esa, karena telah melimpahkan rahmat-Nya berupa
kesempatan dan pengetahuan sehingga makalah tentang Analisis
Acara Televisi “The Return of Superman” ini bisa selesai.

Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan

makalah ini, maka dari itu saya berterima kasih kepada semua pihak
yang terlibat sehingga makalah ini bisa tersusun dengan baik.

Saya berharap makalah ini dapat bermanfaat dan menambah

pengetahuan bagi pembaca pada umumnya. Namun terlepas dari itu,
saya memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
sehingga saya sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat
membangun demi terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik
lagi.

Desember 2018

Penulis
 BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Media mempunyai peranan besar dalam kehidupan bermasyarakat.

Disadari ataupun tidak, dampak positif maupun dampak negatif media
berpengaruh pada pola kehidupan masyarakat.

Televisi sebagai media menggunakan jalur komunikasi yang

mempadukan audio dan visual dinilai lebih mudah diterima dan dinikmati
masyarakat. Televisi memiliki fungsi sebagai alat informasi, media edukasi,
fungsi kontrol serta menjadi media penghubung antar geografis. Maka dari
itulah, program yang dimuat oleh televisi haruslah mendidik serta menghibur.

Seiring perkembangan zaman dan semakin banyaknya orang yang

memiliki televisi membuat semakin banyaknya pula permintaan konten
tayangan yang dapat menarik penonton. Namun bukan hanya sekedar menarik,
program tv juga dituntut menyajikan tayangan yang bernilai sesuai fungsinya
yang sudah saya sebutkan di atas.

슈퍼맨이 돌아왔다 dalam bahasa inggris ‘The Return of Superman’

atau ‘Superman is Back’ adalah reality show Korea Selatan yang tayang pada
stasiun TV KBS2 namun stasiun tv ini memiliki channel khusus untuk
pemirsa global yakni KBS World dengan ditambahi subtitle bahasa Inggris
agar penonton internasional dapat menikmati acara-acara KBS. Acara ini
mengisahkan tentang seorang ayah yang mengasuh anak-anaknya sendiri
tanpa bantuan sang istri. Justru ini menarik karena biasanya yang mengasuh
anak adalah Ibu, namun kali ini ayah yang harus melakukan tugas tersebut.
Tingkah laku polos para anak juga kerap menghiasi acara ini membuat siapa
saja yang menonton acara ini akan merasa gemas.

Selain itu, acara ini memberikan edukasi bagaimana parenting atau

mengasuh anak setiap orang yang bisa dicontoh oleh penonton. Bahkan salah
satu cast acara tersebut yakni Song Il-kook pernah dipuji oleh psikolog karena
parenting-nya yang baik. Song Il-kook menerapkan thinking chair method dan
counting time. Thinking chair methodialah sebuah cara yang dilakukan oleh
Song Ilkook untuk menghukum anak anaknya ketika salah satu anaknya atau
ketiga anaknya membuat ulah atau membuatnya marah.
 Bukan dengan cara memukul atau membentak, tapi Song Ilkook
menyuruh anak anaknya untuk duduk disebuah kursi milik mereka, lalu
dihadapkan pada tembok dan menyuruh mereka untuk berfikir mengenai
masalah dan kelakuan yang sudah mereka lakukan sehingga membuat
kesalahan selama kurang lebih 5 sampai 10 menit untuk anaknya
merefleksikan diri melalui kursi tersebut. Selanjutnya Song Ilkook akan
memanggil anak anaknya dan membicarakan kesalahan anak anaknya tersebut.
Dengan mudah anak anaknya pun mengakui kesalahan, mendengarkan nasihat
ayahnya dan segera meminta maaf. Masalahpun selesai tanpa harus berteriak
dan mencaci maki anak anak.

Counting time diterapkan oleh Song Ilkook ketika anak anaknya sibuk
bermain dan mengabaikan perintahnya. Seperti contoh saat itu Manse, tidak
mau bertukar mainan atau meminjamkan mainan pada saudaranya, dan hal
tersebut membuat ketiga anak kembar tersebut berkelahi. Dengan santainya
Song Ilkook menghitung dari 1 sampai 10 untuk giliran Manse memainkan
mainan tersebut, setelah hitungan 10 dengan mudahnya dan tanpa paksaan
Manse memberikan mainannya pada Daehan dan begitu seterusnya. Dan
masih banyak hal lain yang menarik dari acara ini.

Karena itulah acara ini tidak hanya digemari penonton Korea Selatan
namun mancanegara.
 BAB II

IDENTITAS ACARA

Nama program : 슈퍼맨이 돌아왔다 (The Return of

Superman / Superman is Back)

Jenis kelompok program : Program non berita atau hiburan jenis

reality show

Nama stasiun TV : KBS2, KBS World

Waktu/Jam tayang : Minggu, 18.00 KST / 20.00 WIB

Durasi : 1:30:40

Episode/Tanggal tayang : Episode 256/16 Desember 2018

Pengisi Acara : Bong Taegyu dan anaknya Bong Siha, Sam

Hammington dan Hammington (Jung Tae-oh)
dan Bentley Hammington (Jung Woo-sung),
Park Jooho dan anaknya Park Na-eun (Eden)
dan Park Gunhoo (Aciel), Lee Dong-gook
dan anaknya Lee Jaesi, Lee Jae-ah, Lee
Seola, Lee Sua dan Lee Sian (Daebakie)

Topik yang dibahas ketika menonton : Seorang ayah yang merupakan publik figur
harus mengurusi anak-anaknya tanpa
bantuan istri mereka.

Narator : Lee Sooji dan Jeong Sia

 BAB III

URAIAN

1. Sinopsis episode 256.

Bong Taegyu mencoba memberi hadiah kepada anaknya Bong Siha yang
sangat menyukai robot dan karakter kartun Chatan, kemuadian ia mencoba
membuat pakaian robot untuk Siha yang terbuat dari kardus dengan proses
pembuatan satu bulan namun sayang Siha tidak menyukainya meski sempat
dipakai olehnya. Hal itu membuat Taegyu sedih namun ternyata rencana keduanya
yaitu mengenakan kostum Chatan berhasil karena anaknya menyukainya dan
terlihat senang.

Keluarga Sam kedatangan tamu keluarga Return of Superman juga yaitu

Park Naeun dan Park Gunhoo. Ayahnya, Park Jooho bermaksud menitipkan kedua
anaknya kepada Sam karena dia ada latihan Sepak Bola. Akhirnya Naeun,
William, Gunhoo dan Bently bermain bersama ditemani Sam. Sam kemudian
menyediakan sebuah wadah tabung bulat dan mengisinya dengan berondong beras,
ia berniat ingin melihat apa yang akan dilakukan anak-anak supaya mendapatkan
makanan tersebut. Dimulai oleh Naeun yang menemukan caranya yaitu
menggunakan sumpit yang lengket, setelah itu William dengan tenaganya
mengangkat tabung yang menyatu dengan meja itu dan menjatuhkan sebagian
besar berondong beras yang ada di dalamnya membuat keadaan rumah berantakan.

Lee Dong-gook mengajak ketiga anaknya yang masih anak-anak untuk

pergi ke penampungan anjing. Mereka yang awalnya takut dengan anjing perlahan
menjadi akrab, bahkan akhirnya mereka mengadopsi salah satu anjing yang diberi
nama Kiyomi. Sian sangat menyayangi bahkan berjanji akan merawat Kiyomi
dengan kasih sayang.

2. Analisis Kelompok Acara.

Menurut Morissan (2008:207) program televisi dibagi menjadi dua, yaitu:

1. Program Informasi, terbagi menjadi dua yaitu berita keras (hard news)
dan berita lunak (soft news)

2. Program Hiburan, terbagi menjadi drama, musik, dan permainan (game)

yang terbagi menjadi Quiz Show, Ketangkasan dan Reality show.
 Berdasarkan isinya program televisi terbagai menjadi :

1. Fiksi yang terbagi menjadi Drama yang terbagi menjadi drama, tragedi,
horor, komedi.
2. Non Fiksi yang terbagi musik, permainan (game), reality show, variety
show, pertunjukan, lawak dan repackging.
3. Berita (News) terbagi menjadi hard news dan soft news.

The Return of Superman termasuk ke jenis program hiburan, non fiksi

reality show. Karena progam ini diproduksi berdasarkan fakta apa adanya, tanpa
scenario atau arahan tetapi drama realitasnya program reality show tetap fleksibel
dalam proses kreatif sebagai tontonan yang menghibur. Acara ini juga
menayangan tentang kehidupan sehari-hari ayah yang mengasuh anak-anaknya.

3. Dampak dan Manfaat Acara bagi Masyarakat.

Manfaat dari acara televisi sama dengan fungsinya, terdiri dari :
a. Penonton dapat mendapatkan ilmu lebih mudah.
b. Penonton mendapatkan hiburan.
c. Penonton mendapatkan informasi dengan mudah.

Sedangkan dampaknya terbagi menjadi dua yaitu dampak positif dan

dampak negatif.
a. Dampak Positif Televisi
1. Dengan televisi kita mendapatkan informasi secara cepat dan
mudah.
2. Kita dengan mudah mendapat edukasi atau pendidikan.
3. Sebagai sarana hiburan.
b. Dampak Negatif Televisi
1. Menimbulkan rasa malas dan menurunkan semangat belajar karena
terlalu asyik menonton TV.
2. Kelebihan informasi karena setiap channel memberikan informasi
yang kadang-kadang berbeda sehingga penonton harus pintar
memilah.
3. Menonjolkan perilaku imitative yang buruk.
Dwyer menyimpulkan, sebagai media audio visual, TV
mampu merebut 94% saluran masuknya pesan – pesan atau
informasi ke dalam jiwa manusia yaitu lewat mata dan telinga. TV
mampu untuk membuat orang pada umumnya mengingat 50% dari
apa yang mereka lihat dan dengar dilayar televisi walaupun hanya
sekali ditayangkan. Atau secara umum orang akan ingat 85% dari
apa yang mereka lihat di TV setelah 3 jam kemudian dan 65%
 setelah 3 hari kemudian. Dengan demikian terutama bagi anak-
anak yang pada umumnya selalu meniru apa yang mereka lihat,
tidak menutup kemungkinan perilaku dan sikap anak tesebut akan
mengikuti acara televisi yang ia tonton.

Untuk Acara The Return Superman sendiri sejauh yang saya lihat tidak
memiliki dampak negatif, selain karena acara ini merupakan acara edukatif
terutama untuk orang tua namun cocok juga ditonton bersama anak-anak yang
dibalut format reality show yang menghibur.

4. Penataan Gramatika Acara.

a. Visualisasi
1. Komposisi Gambar
Komposisi yang baik harus terdiri dari unsur-unsur
yang tampil menarik dan saling bersinergi. Kesemuanya
berpadu menjadi kesatuan yang jelas, selaras dan harmonis.
Komposisi gambar The Return of Superman terdiri dari
beberapa gambar yang juga mengandalkan prinsip Golden
Section. Contohnya pada sesi wawancara dengan teknik
medium shot, objek berada di sisi :

Namun acara ini juga lebih sering menyimpan objeknya

di tengah dan adanya foreground dan over shoulder sebagai
deep (kedalaman) komposisi.

Selain itu juga ada :

1. Nose Room atau Looking Room, merupakan ruang arah
pandang yang memberikan jarak didepan hidung atau mata
dengan tepi frame.
 2. Head room, yaitu pemberian ruang antara kepala dengan
bingkai(frame) sehingga objek dengan batas frame atas
menjadi seimbang.

3. Walking room atau lead room, ketika kamera melakukan

panning untuk mengikuti objek yang berjalan, didepan
objek harus ada ruang kosong. Ruang kosong inilah yang
disebut walking room atau lead room.

Karena format acara reality show, acara ini juga menggunakan

teknik pengambilan angle agar terkesan terekam real dan pengambilan
gambar mudah tanpa camera person.

High Angle Low Angle

b. Picturation
Teknik menghubungkan gambar satu dengan yang lain
sehingga menjadi satu seri gambar yang menarik dan berkelanjutan.
Agar gambar terlihat dinamis maka perlu adanya gerakan baik dari
pemain ataupun kameranya.
Untuk objek yang berjalan menggunakan teknik pergerakan
secondary movement yaitu objek dan kamera keduanya bergerak.
Perpindahan gambar dinamis dari shot satu ke shot yang
lain dan perpindahan antar pemain dinamis dan ketika salah satu
 pemain melakukan hal yang tak diduga, gambar berpindah ke
pemain (keluarga) lain agar memicu rasa ingin tahu tentang
kejadian yang akan terjadi pada pemain (keluarga) yang
sebelumnya sehingga tidak segera mengganti chanelnya.

c. Editing
Editing menggunakan teknik single source editing yaitu
gambar dihasilkan beberapa kamera yang merekam sendiri-
sendiri acaranya. Ini terlihat dari beberapa kamera yang
ditempatkan di berbagai sudut ketika scene di rumah pemain.
Jenis editing yang digunakan yaitu contoinuity editing yaitu
menghubungkan beberapa titik dari objek yang sedang
melakukan aktivitas baik dialog maupun gerakan.
Switching atau perpindahan gambar diantaranya :
1. CUT atau perpindahan secara mendadak ini terjadi
setiap pergantian untuk dialog pada bagian keluarga
yang sama maupun perpindahan pada bagian keluarga
yang satu ke yang lain.
2. FADE IN yaitu menunjukkan gambar secara perlahan
muncul ke normal dan FADE OUT yaitu gambar dari
level normal ke blank. Dalam acara ini Fade in ataupun
Fade Out sering digunaka ketika perubahan waktu
terjadi.
Untuk editing juga terdapat tulisan-tulisan baik itu dialog pemain, narator
ataupun kata-kata yang ditulis oleh editor sendiri serta animasi sehingga acara
semakin menarik dan lucu.

5. Rating Acara
Secara umum, rating adalah evaluasi atau penilaian atas
sesuatu. Rating merupakan data kepemirsaan televisi. Data
merupakan hasil pengukuran secara kuantitatif. Jadi rating bisa
dikatakan sebagai rata-rata pemirsa pada suatu program tertentu
yang dinyatakan sebagai persentase dari kelompok sampel atau
potensi total. Pengertian yang lebih mudah, rating adalah jumlah
 orang yang menonton suatu program televisi terhadap populasi
televisi yang di persentasekan.
Di beberapa negara seperti Amerika Serikat, India dan
Korea Selatan, rating acara TV dipublikasikan. Lembaga yang
melakukan survey tak selalu Nielsen. Di Korea Selatan, selain
Nielsen ada lembaga TNMS yang ratingnya juga dijadikan patokan
oleg stasiun TV setempat.
Berdasarkan catatan Nielsen Korea, pada tayangan 23
September 2018, The Return of Superman menduduki posisi
pertama untuk rating penonton yakni sebesar 5,7 persen. Disusul
oleh Running Man diposisi kedua dengan 4,2 persen dan The King
Of Mask Singer dengan 3,9 persen. Tercatat, acara ini mencetak
rating tertinggi ketika Na Eun dan Geon Hoo muncul.
Pada tahun sebelumnya acara ini juga mendapat rating yang
bagus ketika keluarga Song Il-kook dan tiga anak kembarnya
menjadi pengisi acara ini.
The Return of Superman ini memiliki rating yang baik
selama penayangannya dari tahun ke tahun meski terkadang tidak
stabil. Bagaimana tidak, isi konten yang mendidik dengan tingkah
laku anak yang menghibur menjadi acara yang menarik untuk di
tonton.

6. Iklan
Pada dasarnya iklan merupakan sarana komunikasi yang
digunakan komunikator dalam hal ini perusahaan atau produsen
untuk menyampaikan informasi tentang barang atau jasa kepada
publik, khususnya pelanggannya melalui suatu media massa.
Selain itu, semua iklan dibuat dengan tujuan yang sama yaitu untuk
memberi informasi dan membujuk para konsumen untuk mencoba
atau mengikuti apa yang ada di iklan tersebut, dapat berupa
aktivitas mengkonsumsi produk dan jasa yang ditawarkan.
7. Apakah mengandung unsur UU Penyiaran No.32 tahun 2002

8. Penataan Artistik
 BAB III

SIMPULAN

1. Kesimpulan
2. Saran
aran lebih ditujukan penulis kepada pembaca. Saran diperoleh dari
kesimpulan penelitian untuk lebih dikembangkan kembali, ditindaklanjuti,
maupun diterapkan. Saran berisi manfaat penelitian kepada pembaca
berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh kemudian diharapkan agar
dilaksanakan atau diterapkan oleh pembaca. Tujuan atau harapannya adalah
agar pembaca mampu menerapkan atau menggunakan hasil dari penelitian
yang telah dilakukan dalam aplikasinya secara langsung di masyarakat baik
secara teoritis maupun praktis.
3. Penutup
Penutup berisi harapan penulis kepada pembaca yaitu berharap agar penelitian
tersebut bermanfaat kepada pembaca. Penulis juga memberikan kesan dan
pesan serta ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang mendukung penulis
atas kontribusi nya untuk menyelesaikan makalah penelitian. Penutup juga
menjelaskan kekurangan serta kelebihan dalam penulisan makalah penelitian.
DAFTAR PUSTAKA