DISUSUN OLEH :
TAHUN 2019
i
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
TAHUN 2019
DISUSUN OLEH :
TAHUN 2019
LEMBAR PENGESAHAN
ii
MANAJEMEN KEBIDANAN KOMUNITAS
Mengetahui
(Dahliana, SKM,M.Kes)
Nip.19691215199032004
LEMBAR PENGESAHAN
iii
MANAJEMEN KEBIDANAN KOMUNITAS DI DESA GUNUNG MEGANG
DUSUN IV
Pembimbing Kelompok
Desa Gunung Megang
Mengetahui
(Dahliana, SKM,M.Kes)
NIP.19691215199032004.
iv
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum WR.WB
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan nikmat-Nya
berbagai pihak untuk itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa
hormat kepada :
Muara Enim.
5. Bapak Rabiul Alim, selaku Kepala Desa Gunung Megang Luar Kecamatan
8. Bapak Amril Nurmansyah dan Husmi Eva Susanti, selaku tuan rumah
v
9. Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Kader di Desa Gunung Megang
10. Semua masyarakat dan pihak yang telah membantu serta turut
berbagai kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
Wassalamualaikum Wr,Wb
Penyusun
vi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL....................................................................................... i
BAB I PENDAHULUAN
vii
BAB IV PEMBAHASAN
BAB V PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN........................................................................... 36
viii
BAB I
PENDAHULUAN
menurunkan angka kematian dan kesakitan ibu dan perinatal sangat penting
diukur dengan tinggi rendahnya angka kematian ibu dan perinatal dalam
masyarakat.
1
sejahtera. Dengan demikian kami juga bisa memberikan pelayanan nyata di
1.2 Tujuan
1.3Manfaat
1.3.1Bagi Masyarakat
2
1.3.2 Bagi petugas kesehatan
kompetensi dan yang terpenting PKL ini merupakan satu momen untuk
yang tepat atas masalah kesehatan yang dihadapi dengan melibatkan warga
1.4 Metode
1.4.1 Wawancara
1.4.2 Observasi
3
1.5 Langkah Kerja
1.5.1 Langkah I
1.5.2 Langkah II
Luar
1.5.4 Langkah IV
4
BAB II
TINJAUAN TEORI
2.1.1 Definisi
( PETER L. BERGER )
a. Creassive Institution
5
Merupakan lembaga-lembaga yang secara tidak langsung tumbuh dari
b. Enacted Institution
a. Basic Institution
b. Subsidiary Institution
6
b. Unsanction Institution
a. General Institution
b. Restricted Institution
a. Operative Institution
b. Regulative Institution
7
C. Ciri –Ciri Masyarakat Sehatadalah :
penyakit.
a. Data umum
b. Data khusus
1) Data cultural
dan kebiasaan.
8
2) Data kesehatanibu dan anak, kesehatan gizi masyarakat,
diderita.
dijalankan.
2. Pengolahan Data
c. Tabulasi data
d. Interprestasi data
3. Analisa Data
9
4. Perumusan Masalah
prioritas masalah.
5. Prioritas Masalah
a. Perhatian Masyarakat
b. Prevelensi
f. Aspek politisi
6. Perencanaan
10
7. Pelaksanaan
penyakit.
pelaksanaan.
8. Evaluasi
11
BAB III
TINJAUAN KASUS
3.1 Pengkajian
2. 1 1 Data Umum
b) Jumlah KK : 72 KK
12
g) Jumlah balita : 16 jiwa
Megang Luar, Kecamatan Gunung Megang pada bulan Febuari dan Maret 2019.
13
TABEL 1. DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN JENIS KELAMIN
14
Tabel 3. DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN TINGKAT
PENDIDIKAN
DI DUSUN IV DESA GUNUNG MEGANG LUAR
15
Tabel 4. DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN JENIS PEKERJAAN
DI DUSUN IV DESA GUNUNG MEGANG LUAR
16
Tabel 6. DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN TEMPAT BEROBAT
DI DUSUN IV DESA GUNUNG MEGANG LUAR
17
Tabel 8. DISTRIBUSI IBU HAMIL BERDASARKAN KUNJUNGAN ANC
DI DUSUN IV DESA GUNUNG MEGANG LUAR
18
Tabel 11. DISTRIBUSI IBU HAMIL BERDASARKAN KEADAANNYA
DI DUSUN IV DESA GUNUNG MEGANG LUAR
19
Tabel 14. DISTRIBUSI BAYI DAN BALITA BERDASARKAN JENIS
PENYAKIT YANG DIDERITA DI DUSUN IV DESA GUNUNG MEGANG
LUAR
20
Tabel 16. DISTRIBUSI AKSEPTOR KB BERDASARKAN JENIS
KONTRASEPSI KB YANG DIGUNAKAN DI DUSUN IV DESA GUNUNG
MEGANG LUAR
No Bentuk Kontrasepsi Jumlah Presentase
1. IUD - 0
2. Kondom - 0
3. Pil 1 3,2
4. Suntik 28 90,3
5. Susuk 2 6,5
6. Tubektomi - 0
7. Vasektomi - 0
Jumlah 31 100
Sumber :Analisa data primer, 2019
Kesimpulan :Berdasarkan darri tabel diatas dapat disimpulkan bahwa warga
dusun IV menggunakan alat kontrasepsi suntik 90,3% (28 jiwa)
21
Tabel 18. DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN JENIS JAMBAN
DI DUSUN IV DESA GUNUNG MEGANG LUAR
22
Tabel 21. DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN KEADAAN
RUMAH DI DUSUN IV DESA GUNUNG MEGANG LUAR
23
Tabel 23. DISTRIBUSI LANSIA BERDASARKAN JENIS PENYAKIT
YANG DIDERITA DI DUSUN IV DESA GUNUNG MEGANG LUAR
24
3.2 Analisa Data dan Prioritas Masalah
d) Adat istiadat yang masih mengharuskan bayi diberi madu pada saat
lahir.
25
2. Balita yang menderita ISPA sebanyak 4 balita
3.4 Perencanaan
26
BAB IV
PEMBAHASAN KASUS
ASI Ekslusif adalah pemberian ASI pada bayi berupa ASI saja, tanpa
diberikan cairan lain baik dalam bentuk apapun kecuali sirup obat yang
diberikan pada saat bayi sakit. ASI Ekslusif diberikan pada saat bayi baru lahir
Namun kenyataannya sebanyak bayi , ada sebesar 7 bayi yang tidak diberikan
Penyebab ISPA salah satunya adalah faktor lingkungan dan juga faktor
dengan 14 hari dengan tanda dan gejala seperti batuk, pilek, bersin, sakit
tenggorokan, sesak napas, napas cepat, napas berbunyi, keluar cairan dari
telinga dan gejala umum seperti mual, muntah, panas, serta anoreksia.
Sebanyak 21 jumlah bayi dan balita di Dusun 4 Desa Gunung Megang Luar
terdapat 4 bayi dan balita yang menderita ISPA dalam satu tahun terakhir.
27
4.3 Hipertensi
Hipertensi adalah penyakit darah tinggi yang sering diderita oleh usia
lanjut atau yang sering mengkonsumsi garam secara berlebihan. Dari hasil
28
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
16jiwa, jumlah lansia 52jiwa, jumlah PUS 40 pasangan, dan jumlah ibu
hamil 4 jiwa.
adalah :
pihak terkait.
29
5.2 Saran
Enim, yaitu :
komunitas.
mengaplikasikannya.
30
DAFTAR PUSTAKA
Medika
Pusat Promosi Kesehatan Departemen Kesehatan RI, perilaku hidup bersih dan
http://aviscena-ary.blogspot.com/2010/05/dampak-rokok-dan-penyakit-yang.html
http://waifiqishyam.blogspot.com/2007/10/pola-hidup-sehat
http://mediaindonesia.com/index
http://rw07cbs.blogspot.co.id/2013/06/pengertian posyandu-kegiatan-definisi.html
31
LAMPIRAN
DAFTAR NAMA MAHASISWA PRODI DIII KEBIDANAN KAMPUS
MUARA ENIM
32
Dokumentasi Kegiatan :
Februari 2019)
33
34
35
36
37