Anda di halaman 1dari 19

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang
Dalam dunia kerja sudah pastinya setiap pekerja harus memiliki aturan
yang harus dipatuhi yaitu kode etik.Kode etik sangat dibutuhkan dalam berbagai
bidang baik dalam dunia kerja maupun bermasayarkat.Hal tersebut
dipergunakan untuk membedakan baik,buruk dan lainnya. Etika melibatkan
menghargai dimensi positif luas dari rekayasa yang sangat memperkaya
kehidupan kita.Kode etik profesi menurut berten K. 1994 mengatakan bahwa
kode etik profesi merupakan normal yang telah ditetapkan dan diterima oleh
kelompok profesi dan untuk mengarah atau memberikan petunjukan kepada
para anggotanya , yaitu bagaimana “seharusnya” berbuat dan sekaligus
menjadmin kualitas mpral profesi yang bersangkutan di mata masyarakat untuk
memperoleh tanggapan yang positif.Kode etika profesi merupakan bagian dari
moral etika terapan karena dihasilkan berdasarkan penerapan dari pemikiran etis
yang berkaitan dengan suatu prilaku atau aplikasi profesi tertentu yang
berpedoman dengan tidanakan etik yaitu mana yang seharusnya dapat dilakukan
dan yang mana semestinya tidak dilakukan .Hal itu berdasarkan pertimbangan
secara etik moral yang tepat sebagai seorang professional dan sekaligus
proposional dalam melakonkan profesi terhormatnya.sedangkan kode
etik lainnya adalah suatu aturan yang tertulis, secara sistematik dengan sengaja
di buat, berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada serta ketika dibutuhkan bisa
di fungsikan sebagai alat yang dapat digunakan menghakimi berbagai macam
dari tindakan yang pada umumnya dinilai menyimpang dari kode etik yang ada.
Dalam pembentukannya, kode etik tentu memiliki tujuan didalamnya
yaitu,Agar profesional dapat memberikan jasa dengan sebaik-baiknya kepada
para pemakai ataupun para nasabahnya.
1.2 Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut maka didapat rumusan masalah yaitu,
1. Bagaimana kode etik yang ada di universitas trisakti?
2. Bagaimana kode etik yang ada di perusahaan total persada
3. Bagaiman hubungan antara kedua kode etik tersebut?

1.3 Maksud dan Tujuan Penulisan


Maksud merupakan hal yang akan dilakukan dalam waktu dekat,

sedangkan tujuan adalah menyatakan target pembelajaran yang akan dicapai

yang merupakan penyelesaian terhadap permasalahan yang berkaitan

dengan etika dalamdunia kerja keteknikan. Tujuan dapat berupa tanggapan

atau jawaban dari rumusan masalah.


BAB II
PEMBAHASAN
KODE ETIK MAHASISWA UNIVERSITAS TRISAKTI

2.1.1 Ketentuan Umum


Kode Etik Mahasiswa Universitas Trisakti adalah norma yang mengatur tentang
sikap dan perilaku mahasiswa serta hubungannya dengan segenap warga
kampus sesuai dengan kedudukan, hak dan kewajibannya masing-masing. Kode
etik tersebut wajib ditaati dan dilaksanakan oleh seluruh mahasiswa Universitas
Trisakti agar tercipta kehidupan kampus yang harmonis, tertib, aman dan
dinamis dalam pengertian sebagai berikut :

Harmonis : Adanya kehidupan yang serasi dan seimbang antara sesama


mahasiswa, antar mahasiswa dengan segenap warga kampus,sesuai dengan
tugas dan fungsinya masing-masing dengan mengadakan interaksi yang baik,
melalui sikap saling menghormati serta saling Asah, Asih, Asuh.

Tertib : Semua mahasiswa dan warga kampus lainnya senantiasa mematuhi


peraturan yang berlaku di lingkup Universitas Trisakti, dengan penuh disiplin
yang kuat dan penuh tanggung jawab.

Aman : Adanya perasaan tenang, terlindungi dan bebas dari rasa takut bagi
seluruh mahasiswa dan warga kampus lainnya dalam menjalankan tugas dan
perannya masing-masing.

Dinamis : Adanya aktivitas mahasiswa dan seluruh warga kampus dalam


menjalankan tugas dan perannya masing-masing, dalam mengembangkan kreasi
dan prestasi guna meningkatkan keterampilan serta pengetahuannya sesuai
dengan tuntutan dan perkembangnan zaman.

Kode Etik Mahasiswa Universitas Trisakti didasarkan pada nilai luhur, yaitu
Trikrama Universitas Trisakti sebagai pedoman tata nilai yang harus dijunjung
tinggi dan dihayati dalam melaksanakan pola pikir, pola sikap dan perilaku
seluruh mahasiswa Universitas Trisakti.

Setiap Mahasiswa Universitas Trisakti wajib mengerti, menghayati dan


mengamalkan Trikrama Universitas Trisakti yaitu :
Krama Pertama : Taqwa, Tekun dan Terampil
Taqwa : adalah ketaatan melaksanakan perintah Tuhan Yang Maha Esa dan
menjauhkan segala larangan-Nya, berlandaskan keimanan dan ketaqwaan
terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sehingga terbina kualitas toleransi dan
kerukunan antar umat
beragama dalam usaha memperkokoh persatuan dan kesatuan warga Universitas
Trisakti untuk mencerdaskan bangsa yang bermoral.

Tekun : adalah kerja keras, rajin dan disiplin dalam belajar. Budaya tersebut
dapat mempercepat tercapainya tujuan pendidikan tinggi dan terwujudnya
Universitas Trisakti sebagai lembaga pendidikan tinggi yang terkemuka
sebagaimana tertuang dalam visi Universitas Trisakti.

Terampil : adalah mampu dan cekatan dalam menghadapi tantangan dan


peluang. Apabila keterampilan tersebut, terus dikembangkan dan ditingkatkan
kemampuan dalam bidang disiplin ilmu yang ditekuni, dapat meningkatkan
penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni sesuai dengan fungsi dan
tanggung jawabnya.

Krama Kedua : Asah, Asih dan Asuh

Asah : adalah mempertajam pikiran dan meningkatkan pengetahuan serta


keterampilan untuk makin meningkatkan kemampuan berpikir. Atas dasar
saling asah, dikembangkan sikap saling meningkatkan daya pikir dan daya
penalaran sehingga akan meningkatkan kualitas dan kreativitas warga
Universitas Trisakti dalam menghasilkan buah pikiran yang unggul di bidang
keilmuan.
Asih : adalah sifat saling kasih sayang, sikap peduli kepada sesama, jauh dari
sikap individualistis. Atas dasar saling asih dikembangkan sikap saling
menyayangi, saling menghargai dan menghormati dalam suasana yang
harmonis, dalam kesejawatan dan kekeluargaan sehingga dapat diwujudkan
persatuan dan kebersamaan dalam mencapai tujuan.

Asuh : adalah sikap dan upaya mendidik, membimbing dan membina menjadi
manusia yang baik dan berguna. Sikap saling asuh perlu dikembangkan dan
dihayati oleh setiap pribadi, unit maupun unsur yang satu dengan yang lainnya,
sehingga dapat diwujudkan suasana yang saling membina agar dapat
melaksanakan tugas belajar secara baik dan benar.

Krama Ketiga : Satria, Setia dan Sportif

Satria : adalah sifat baik hati, rendah hati, jujur dan gagah berani dalam
menegakkan keadilan dan kebenaran. Atas dasar sikap ksatria, dikembangkan
perbuatan-perbuatan yang dilandasi oleh moral dan etika yang tinggi dalam
pergaulan dan hubungan sesama warga kampus dan masyarakat.

Setia : adalah sikap loyal terhadap Universitas Trisakti, patuh dalam


melaksanakan tugas, bertanggung jawab dan mempunyai komitmen yang tinggi.
Atas dasar kesetiaan dikembangkan sikap pribadi yang menghindarkan diri dari
perbuatan-perbuatan tercela dalam seluruh aspek kehidupan kampus serta
menaati peraturan yang berlaku di Universitas Trisakti, menjunjung tinggi nama
baik almamater, serta siap membela bangsa dan negara.
Sportif : adalah sikap mau mengakui keunggulan dan kemampuan orang lain.
Atas dasar sikap tersebut perlu dikembangkan sikap keberanian untuk berjiwa
besar dan bijaksana dalam menghadapi kebenaran maupun kemampuan orang
lain, serta berjiwa besar untuk mengakui kekurangan ataupun kelemahan yang
ada pada diri pribadinya.

Kode Etik Mahasiswa Universitas Trisakti ini dalam pelaksanaannya tetap


mengacu pada norma-norma etika yang berlaku umum di masyarakat.

Kewajiban Mahasiswa

Setiap Mahasiswa Universitas Trisakti wajib :

Menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia.


Menjunjung tinggi nilai-nilai budaya bangsa.
Menjaga kewibawaan citra dan nama baik Universitas Trisakti.
Turut serta mewujudkan fisi, misi dan tujuan Universitas Trisakti.

Berperilaku jujur, bersikap sopan dan menghormati pimpinan, dosen,karyawan,


tamu dan sesama Mahasiswa Universitas Trisakti.
Turut memelihara sarana-prasarana, kebersihan, keamanan dan ketertiban
kampus.

Turut mencegah terjadinya pelanggaran, gangguan keamanan dan ketertiban


kampus.

Tidak melakukan perbuatan yang dapat mengganggu proses belajar-mengajar.

Membina dan memelihara persatuan dan kesatuan sesama warga kampus.


Berperan aktif dalam menciptakan kehidupan kampus yang harmonis.

Membina dan menjaga kampus yang bebas narkoba, minuman keras, perjudian,
rokok, tindak kekerasan, tindak asusila dan
tindakan tidak terpuji lainnya.

Menjunjung tinggi etika pergaulan, saling menghormati dan menghargai tanpa


memandang suku, agama dan ras.

Menaati semua peraturan yang berlaku di Universitas Trisakti.

Menghayati dan mengamalkan kode etik Mahasiswa Universitas Trisakti.

Melaksanakan semua kewajiban dengan penuh rasa tanggung jawab.


2.2 Kode Etik Perusahaan Total Persada
Untuk menjamin efektivitas penerapan GCG di Perusahaan, TOTAL mengacu
pada pedoman seperti Pedoman Pelaksanaan Tata Kelola serta dokumen lainnya
seperti Anggaran Dasar dan Kumpulan Peraturan Perusahaan dalam mengelola
Perusahaan. Selain itu, Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara manajemen dan
Serikat Pekerja juga menyepakati aturanaturan terkait dengan hubungan
industrial ketenagakerjaan dan aspek kedisiplinan.
Konsep m-TOTAL merupakan salah satu upaya sistematis yang menunjang
tercapainya keberhasilan penerapan GCG di TOTAL. Seluruh karyawan wajib
mengikuti pelatihan manusia TOTAL (m-TOTAL) yang bertujuan agar
karyawan TOTAL mempunyai kinerja, karakter dan semangat kerja yang sesuai
dengan nilai-nilai budaya Perusahaan.
Kode etik manusia TOTAL mencakup aturan mengenai hubungan antarstruktur
Perusahaan, hubungan dengan pelanggan dan masyarakat. Kode etik yang
diberlakukan untuk seluruh manusia TOTAL ini ditaati dan dihormati oleh tiap-
tiap personel. Isi kode etik yang dimiliki TOTAL adalah sebagai berikut:
Manusia TOTAL menjunjung tinggi aspek kedisiplinan, keterampilan dan
profesionalisme dalam bekerja.
Manusia TOTAL berkomitmen terhadap mutu, excellence dan berorientasi pada
pelanggan.
Manusia TOTAL memiliki integritas tinggi, dapat dipercaya, adil, dan
senantiasa menepati janji.
Manusia TOTAL mampu beradaptasi dengan keadaan yang berubah.
Manusia TOTAL senantiasa memiliki pandangan ke depan.
Manusia TOTAL memiliki kebanggaan terhadap profesi dan hasil karya,
Manusia TOTAL selalu berperilaku baik, baik di lingkungan kerja maupun di
luar, terhadap pelanggan serta masyarakat.

2.2.1 Pedoman Perilaku


Pedoman perilaku Perusahaan berperan penting bagi setiap manusia TOTAL
untuk dapat menghadapi situasi dan kondisi sehari-hari di lapangan dengan baik
sehingga visi organisasi serta kinerja prima bisnis perusahan dapat tercapai.
Pedoman perilaku merupakan kewajiban seluruh manusia TOTAL yang harus
ditaati seiringan dengan penerapan kode etik Perusahaan.
Setiap karyawan yang bekerja di TOTAL diwajibkan untuk menandatangani
Pernyataan Komitmen untuk melaksanakan pedoman perilaku dan/atau akan
menerapkannya dalam pelaksanaan tugas sehari-hari baik di kantor pusat
maupun dalam lingkungan proyek sehingga karyawan yang menyimpang dari
komitmen awal siap menerima kosekuensi berupa sanksi sesuai dengan yang
telah ditetapkan. Hal ini merupakan salah satu usaha TOTAL untuk
mengimplementasikan GCG dan nilai-nilai Perusahaan guna membangun
budaya Perusahaan.
Pedoman perilaku manusia TOTAL, yang mencakup pembahasan mengenai
kompetensi inti dan kepemimpinan, diharapkan mampu meningkatkan kualitas
diri tiap personel menjadi lebih baik. Kompetensi ini meliputi beberapa aspek,
antara lain:
Kepemimpinan, seperti hubungan antar pribadi serta pengembangan diri.
Berinteraksi secara terbuka dan saling menghormati.
Mendengarkan dan berusaha memahami sudut pandang orang lain.
Mendengarkan orang lain tanpa menyela.
Mengkomunikasikan pokok pikiran secara jelas dan singkat.
Memberikan teladan untuk melakukan pengembangan diri.
Menerima umpan balik secara terbuka dan positif ketika menyelesaikan tugas.
Mengidentifikasi kelebihan dan area pengembangan untuk tiap anak buah.
Manajemen pekerjaan, seperti keterampilan untuk memecahkan masalah dan
mengambil keputusan, pelaksanaan dan perencanaan yang matang.
Menerjemahkan strategi program kerja ke KPI dan target proyek.
Menjabarkan kebutuhan konsumen.
Menyusun dan menyiapkan rencana kerja, langkahlangkah aktivitas, budget dan
jadwal waktu, serta mengatasi masalah yang mungkin akan timbul.
Mengkomunikasikan dengan jelas penjabaran kebutuhan pelanggan.
Mendelegasikan tugas dan tanggung jawab dengan efektif.
Mencari dan menanyakan informasi untuk memahami masalah.
Mengidentifikasi dan menganalisa akar masalah.
Mengambil keputusan dan mempertimbangkan efek jangka panjang.
Budaya, meliputi semangat, karakter, dan kinerja manusia TOTAL.
Proaktif dalam menggali informasi kepada pelanggan guna memahami intisari
dan prioritas kebutuhan.
Senantiasa meningkatkan kepuasan pelanggan.
Melakukan pedekatan yang sesuai dengan karakter dan tipe pelanggan.
Bersikap kooperatif, menunjukkan ketulusan hati, serta proaktif kepada
pelanggan.
2.3Analisis Hubungan antara Kode Etik Mahasiswa Universitas Trisakti dengan
Perusahaan Total Persada

Berdasarkan pembahasan yang diatas,bahwa Perusahaan total persada dengan


universitas trisakti memiliki hubungan dalam kode etik yaitu menjunjung tinggi
aspek kedisiplinan, keterampilan dan profesionalisme dalam bekerja pada
perusahaan total persada sementara pada universitas trisakti juga terdapat kode
etik yaitu Tekun yang berarti kerja keras, rajin dan disiplin dalam belajar.
Budaya tersebut dapat mempercepat tercapainya tujuan pendidikan tinggi dan
terwujudnya Universitas Trisakti sebagai lembaga pendidikan tinggi yang
terkemuka sebagaimana tertuang dalam visi Universitas Trisakti dan Terampil
yaitu mampu dan cekatan dalam menghadapi tantangan dan peluang. Apabila
keterampilan tersebut, terus dikembangkan dan ditingkatkan kemampuan dalam
bidang disiplin ilmu yang ditekuni, dapat meningkatkan penguasaan ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni sesuai dengan fungsi dan tanggung jawabnya.
Selanjutnya memiliki kesamaan pada perusahaan Total Persada berkomitmen
terhadap mutu, excellence dan berorientasi pada pelanggan. memiliki integritas
tinggi, dapat dipercaya, adil, dan senantiasa menepati janji,memiliki
kebanggaan terhadap profesi dan hasil karya, selalu berperilaku baik, baik
di lingkungan kerja maupun di luar, terhadap pelanggan serta masyarakat.
Sedangkan pada universitas trisakti memiliki kode etik asah yaitu mempertajam
pikiran dan meningkatkan pengetahuan serta keterampilan untuk makin
meningkatkan kemampuan berpikir. Atas dasar saling asah, dikembangkan
sikap saling meningkatkan daya pikir dan daya penalaran sehingga akan
meningkatkan kualitas dan kreativitas warga Universitas Trisakti dalam
menghasilkan buah pikiran yang unggul di bidang keilmuan,Satria yaitu sifat
baik hati, rendah hati, jujur dan gagah berani dalam menegakkan keadilan dan
kebenaran. Atas dasar sikap ksatria, dikembangkan perbuatan-perbuatan yang
dilandasi oleh moral dan etika yang tinggi dalam pergaulan dan hubungan
sesama warga kampus dan masyarakat.
Setia yaitu sikap loyal terhadap Universitas Trisakti, patuh dalam melaksanakan
tugas, bertanggung jawab dan mempunyai komitmen yang tinggi. Atas dasar
kesetiaan dikembangkan sikap pribadi yang menghindarkan diri dari perbuatan-
perbuatan tercela dalam seluruh aspek kehidupan kampus serta menaati
peraturan yang berlaku di Universitas Trisakti, menjunjung tinggi nama baik
almamater, serta siap membela bangsa dan negara dan sportif yaitu sikap mau
mengakui keunggulan dan kemampuan orang lain. Atas dasar sikap tersebut
perlu dikembangkan sikap keberanian untuk berjiwa besar dan bijaksana dalam
menghadapi kebenaran maupun kemampuan orang lain, serta berjiwa besar
untuk mengakui kekurangan ataupun kelemahan yang ada pada diri pribadinya.

BAB III
SIMPULAN DAN SARAN
3.1 Simpulan

Setiap Instansi pasti memiliki kode etiknya masing masing yang terkadang
saling bertentangan,tetapi tetap tujuannya sama yaitu untuk kepentingan
bersama.Dalam pembahasan kode etik Universitas Trisakti dengan Perusahaan
Total Persada memiliki kesamaan dalam tujuan yaitu menghasilnya sumber
daya manusa yang baik untuk Indonesi.Maka dari itu sesuai dengan tujuan
utama kode etik profesi adalah memberi pelayanan khusus dalam masyarakat
tanpa mementingkan kepentingan pribadi atau kelompok.

3.2 Saran

Untuk menjadi manusia yang berintegritas harus memiliki etika dan

moral yang baik, sehingga dapat bekerja dengan nyaman, serta memiliki

pengetahuan tentang keamanan dalam bekerja untuk memajukan Indonesia.


DAFTAR PUSTAKA

http://trisakti.ac.id/uploads/default/downloads/juknis-mahasiswa.pdf

http://www.totalbp.com/information/98/corporate-code-of-ethic/id

Anda mungkin juga menyukai