Universitas Indonesia
Depok
2016
I. Pendahuluan
Assalamualaikum wr.wb
Alhamdulillahi Rabbil’Alamin. Segala puji saya panjatkan kehadiran Allah
SWT, karena atas berkat rahmat –Nya saya dapat menyelesaikan proses Pemilihan Raya
IKM UI 2016. Bukan hal yang mudah menjalani proses Pemilihan Raya IKM I 2016
mulai dari proses pembentukan tim, pendaftaran peserta Pemira IKM UI 2016,
Verifikasi, Kampanye, Pemungutan suara, perhitungan suara, hingga penyusuan
Laporan Pertanggung Jawaban ini. Pemilihan Raya IKM UI merupakan pesta demokrasi
terbesar di lingkup IKM UI sebagai proses susksesi lembaga kemahasiswaan di IKM
UI. Sehingga dalam pelaksanaannya berbagai dinamika politik sangat dirasakan untuk
menciptakan Pemilihan Raya yang Langsung, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil.
Pendidikan politik yang baik dan sehat di kampus ini diharapkan dapat menjadi contoh
yang baik untuk melaksanakan pemilihan umum dimasyarakat luas nantinya.
Segala proses dan dinamika yang terjadi di Pemira IKM UI 2016 ini sungguh tak
luput dari peran pihak-pihak yang berkontribusi langsung maupun tidak langsung. Oleh
karena itu, secara resmi sebagai seseorang yang diberikan Mandat sebagai Panitia
Pemilihan Raya IKM UI 2016 dan secara pribadi, saya mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Allah SWT atas rahmatNya mengizinkan semua proses dan dinamika Pemira
IKM UI 2016 berjalan dengan baik.
2. Bapak Dr. Arman Nefi, S.H, M.H. selaku Direktur Direktorat Kemahasiswaan
UI yang telah banyak memberi dukungan, mulai wejangan, kemudahan
birokrasi, dan hal lain yang sangat membantu kami.
3. Bapak Gladhi Guardin S.Kom dan M. Prakash Divy serta segenap jajaran
Pusat Pengembangan Sistem Informasi (PPSI) yang selalu memberikan support
dalam pengembangan sistem E-vote
4. Streering Committee, Adlul, Wildan, dan Rajiv yang dengan gigih mengarahkan
kami selama dinamika terjadi serta membantu kami menghadapinya.
5. Segenap Anggota Komite Pengawas Pemira IKM UI 2016; Syaukat, Bagus,
Ridho, Dendi, dan Aziz yang telah berperan aktif mengawasi dan mengingatkan
kami terhadap potensi-potensi pelanggaran di Pemira IKM UI 2016.
6. Segenap Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa UI yang selalu memberikan
dukungannya
Pasal 7
Wewenang Panitia Pemira adalah:
a. Menetapkan peraturan Panitia Pemira untuk mengatur hal-hal teknis yang
belum diatur Undang-undang ini;
b. Memberikan sanksi kepada Peserta Pemira atas pelanggaran peraturan
Panitia Pemira;
c. Mengesahkan materi kampanye yang akan dipakai oleh Peserta Pemira;
d. Memberikan izin kepada Peserta Pemira untuk tidak mengikuti tahapan
pelaksanaan pemira dikarenakan alasan tertentu;
e. Menetapkan ketentuan suara yang sah;
f. Melarang pihak-pihak yang tidak berkepentingan supaya tidak terlibat
dalam Pemira IKM UI;
g. Menerima dan memeriksa laporan keuangan Peserta Pemira; dan
h. Berhubungan dengan pihak-pihak lain yang dianggap perlu serta tidak
bertentangan dengan peraturan yang berlaku dalam IKM UI.
Treasurer
Tugas:
a. Sebagai pusat saluran (kasir) baik dalam penerimaan maupun
pengeluaran kas yang relevan dengan kepentingan kepanitiaan.
b. Membuat sekaligus mensosialisasikan standar perilaku panitia
dalam berurusan dengan pihak sponsor atau donatur secara formal
(standar prosedur permohonan kerja sama).
c. Bertindak sebagai pengatas nama rekening kepanitiaan.
d. Bertanggung jawab dalam mensosialisasikan ketentuan
reimbursement Kepanitiaan.
Wewenang:
a. Melakukan penyetoran uang ke bank dibawah pengawasan Controller.
b. Ikut Serta dalam pengambilan keputusan pada rapat BPH Internal
Legal Officer
Tugas:
a. Menjadi perwakilan (kuasa) dari Ketua Panitia dalam kaitannya
dengan permasalahan hukum dalam penyelenggaraan Pemira.
b. Merancang Peraturan Panitia Pemira yang merupakan peraturan
pelaksana dari Undang-Undang IKM UI Nomor 1 Tahun 2014 tentang
Pemira IKM UI.
c. Melakukan pengkajian terhadap pelbagai keputusan Panitia dan
Standar Operational Procedure (SOP) masing-masing bidang di
kepanitiaan.
d. Menjadi presidium dalam pelaksanaan sidang yang diadakan
10 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
UI 2016 (pada umumnya).
Bidang Publikasi
Tugas:
a. Mengoordinir segala bentuk urusan, kepentingan, yang berhubungan dengan
humas, dan publikasi baik dari bidang 3 (tiga) maupun selain bidang 3
(tiga).
b. Bertanggung jawab terhadap semua kegiatan Humas, Publikasi, dan Media
Partner
c. Bertanggung jawab untuk melakukan hubungan kerjasama dengan lembaga
di lingkup Universitas Indonesia, lingkup Fakultas, dan media eksternal.
d. Melakukan kerjasama dengan media-media yang terkait dengan seluruh
rangkaian acara PEMIRA IKM UI 2016.
e. Bertanggung jawab seluruh Publikasi eksternal melalui website dan
berbagai media elektronik lainnya.
f. Menjadi narahubung bagi peserta, pemilih, maupun fakultas.
Bidang Dokumentasi dan Desain.
Tugas:
a. Bertanggung jawab terhadp seluruh rancangan desain terkait PEMIRA IKM
UI 2016, mulai dari: Logo, poster, kaos panitia, dan lain-lain.
b. Bertanggung jawab dalam pembuatan semua desain media kreatif PEMIRA
IKM UI 2016 seperti: Maskot, Propaganda Kreatif
c. Bertanggung jawab terhadap seluruh Dokumentasi dalam rangkaian
PEMIRA IKM UI 2016.
d. Bertanggung jawab terhadap pembuatan hasil jadi media kreatif PEMIRA
IKM UI 2016
Bidang Logistik
Tugas:
a. Bertanggung jawab terhadap seluruh peralatan dalam setiap rangkaian acara
Pemira.
b. Berkordinasi dengan supervisor Logistik mengenai peralatan.
c. Memastikan tersedianya seluruh peralatan dan perlengkapan dalam seluruh
rangkaian acara Pemira.
d. Berkordinasi dengan Bendahara umum mengenai seluruh peralatan dan
perlengkapan yang akan dibutuhkan.
11 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
IV. Evaluasi Kinerja Struktur
Secara umum, kinerja panitia pelaksana Pemira IKM UI 2016 dapat
dikatakan cukup. Kerja-kerja dari pengurus inti dan badan pelaksana harian yang
betanggung jawab atas acara yang terselengara. Sehingga dapat menyelesaikan
masalah yang ada seperti hubungan dengan pihak luar, ketidaksolidan internal
dan staff hingga badan harian lain yang sulit dihubungi.
a) Wakil Ketua Panitia
Wakil ketua panitia dapat dikatakan cukup dalam bekerja. walaupun
pembagian kerja yang kami lakukan tidak jelas tetapi Chareza cukup baik
dalam mem- back up ketua panitia apabila berhalangan hadir. Hubungan
internal Charea dengan panitia baik pada tataran pengurus inti, badan harian
atau staff sangat baik. Ini sangat membantu untuk menjaga keutuhan
kepanitiaan. Selain itu, Chareza sangat baik untuk mobilisasi mengurus
masalah dan persiapan pelaksanaan kegiatan Pemira IKM UI. walaupun
dalam kerja keseluruhan, Chareza sedikit sekali ikut serta dalam membangun
konsep kegiatan, sehingga tidak tahu percis apabila ada masalah apabila tidak
terlebih dahulu trasnfer kinerja dari ketua panitia.
b) Sekretaris Umum
Kinerja Rafa sebagai sekretaris umum dinilai sangat baik secara umum.
Sekretaris dapat berkoordinasi dengan baik kepada seluruh unsur panitia.
Sekretaris juga dapat bekerja secara cepat apabila diperlukan surat pada saat
itu. Rafa juga sangat baik membantu bidang lain apabila kekurangan sumber
daya, ia secara cepat dapat mem-back up bidang tersebut. Finishing dari
proposal yang dibuat tidak terlepas dari kinerja Rafa. Rafa juga cukup baik
bertanggung jawab atas rekrutment staff panitia pelaksana Pemira IKM UI.
Selain itu, laporan pertanggungjawaban ini yang tak lepas dari peran aktif
sekretaris.
c) Bendahara Controller dan Tresurer
Bendahara treasurer dipegang oleh Yunita dan Controller yaitu Yanti.
Walaupun keduanya masuk terlambat dari pengurus inti yang lain, tetapi
Yunita sangat dapat akrab dengan PI atau BPH lain. Kinerja kedua bendahara
ini dapat dikatakan baik, karena dapat mengurus keuangan secara rapi. Akan
tetapi, Yanti karena urusan akademik dan sibuk di magang sehingga tidak
dapat bergabung apabila ada pertemuan. Akan tetapi, kinerja Yanti sangat
membantu Yunita dalam hal keuangan. Yunita merupakan bendahara yang
12 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
sangat teliti dan cekatan. Ia sangat baik mengurus keuangan hingga akhir di
Direktorat Kemahasiswaan.
d) Legal Officer
Legal Officer Pemira IKM UI 2016 dipegang oleh Nurindah Hilimi FH
UI 2013. Kinerja LO ini dapat dikatakan baik. Indah walaupun terlambat
masuk dalam tim panitia Pemira, tetapi cukup akrab dengan PI dan BPH lain.
Selain itu, Indah dengan kesibukannya dapat membantu dan hadir disegala
kegiatan Pemira IKM UI 2016. Walaupun dalam kinerja membuat produk
hukum yang dikeluarkan panitia agak cukup lama dan sangat mepet untuk di
publikasi. Jabatan baru yang ia emban juga menghambat proses sidang
pelanggaran Pemira, sehingga banyak sidang pelanggaran yang tidak di
proses.
e) Komisi Disiplin
Kinerja Komisi Disiplin dapat dikatakan cukup baik. Walaupun diawal
perjalanan Pemira Komisi Disiplin jarang hadir, tetapi di puncak masa pemira
yaitu pada saat kampanye kinerja dari komisi disiplin sangat baik. Mereka
dapat menghadiri semua rangkain kampanye untuk mengawas peserta
Pemira. Akan tetapi, dalam melakukan pengawasan mereka kurang cermat.
Oleh karena itu, pelanggaran yang dilakukan oleh peserta Pemira sangat
sedikit di proses.
f) Verifikasi
Kinerja dari divisi verifikasi dapat dikatakan sangat baik. Verifikasi yang
merupakan proses kunci pelaksaaan pemira dapat berjalan dengan lancar.
Seluruh anggota divisi verifikasi sangat baik kerjanya saat melakukan
verifikasi berkas peserta. Akan tetapi, selesai masa verifikasi anggota divisi
verifikasi tidak terlihat hanya ketua dan wakilnya saja yang terlihat aktif
masih membantu pelaksanaan pemira hingga akhir.
g) Divisi Acara
Divisi acara secara umum bertanggung jawab dalam pelaksanaan grand
launching dan grand closing Pemira IKM UI 2016. Kinerja divisi ini
dikatakan cukup. Pelaksanaan Grand Launching dapat dikatakan lancar.
Walaupun ada beberapa kendala yang terjadi divisi acara dapat
menanggulangi pada saat GL. Akan tetapi, grand closing tidak dilaksanakan
karena sudah masuk pekan UAS dan panitia sudah banyak yang tidak dapat
13 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
dihubungi. Selain itu, staff dan wakil divisi acara setelah acara GL sudah
tidak lagi aktif dalam Pemira.
h) Divisi Kampanye
Secara umum kinerja divisi kampanye dapat dikatakan baik. Divisi ini
lah yang menurut saya paling lelah saat Pemira, karena harus menyiapkan
roadshow ke seluruh fakultas kurang lebih selama 1 bulan di Kampus UI
Depok atau Salemba. Pada awal rekrutment, staff divisi kampanye berjumlah
17 orang. Akan tetapi, saat berjalannya acara tidak semua staff aktif bekerja,
hanya sekitar 7 orang yang masih aktif bekerja. walaupun banyak kendala
saat kampanye, tetapi ketua dan wakil ketua divisi dapat menyelesaikan
kendala tersebut. Dibantu juga dipengalaman mereka tahun sebelumnya. Pada
persiapan roadshow fakultas, divisi ini kurang baik dalam pembagian kerja,
sehingga terlihat keteteran saat acara.
i) Divisi TPS
Divisi TPS dipimpin oleh Lukman dan Robby, kinerja divisi ini dapat
dikatakan cukup. Koordinasi yang baik ke seluruh fakultas dalam penetapan
jumlah TPS, membuat penempatan TPS di fakultas sangat strategis. Akan
tetapi, persiapan dalam masa pemungutan suara yang mepet seperti SOP,
DPT, Bilik membuat masa pemungutan suara hari 1 dan 2 tidak berjalan
lancar. Selain itu, koordinasi dengan staff juga kurang baik, staff yang sudah
diberikan tanggung jawab pemunguran suara di fakultas tidak dapat
melaksanakan tugasnya. Sehingga pemungutan suara dibeberapa fakultas
terhambat dalam pembukaan TPS. Banyak kendala saat masa pemungutan
suara, walaupun demikian divisi TPS sudah melakukannya secara optimal.
j) Divisi evote
Divisi evote yang dipimpin oleh Dawami dapat dikatakan cukup.
Dawami baru masuk sebagai PJ evote di tengah masa Pemira IKM UI.
sehingga awal kepengurusan evote dialihkan kepada SC Evote dari DPM
yaitu Rajiv. Kinerja divisi evote dapat dikatakan cukup, dapat mengatasi
kendala saat terjadi masalah saat pemunguran suara. Akan tetapi, tidak semua
staff dapat bekerja yang baik karena ketidaktahuan terhadap operasi teknis
sistem pemungutan suara.
k) Divis Publikasi
Divisi publikasi yang dipimpin oleh Ari dan Ama dapat dikatakan
kurang baik. Mereka kurang baik dalam pembagian tugas kepada staffnya.
14 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Selain itu juga orang yang memegang akun Pemira sering late respon saat
diminta untuk publikasi. Publikasi yang dilakukan jarang inisitif dari divisi
publikasi, mengandalkan perintah divisi lain untuk publikasi. Hal itu sedikit
banyak memengaruhi publikasi dari Pemira IKM UI 2016.
l) Divisi Dokumentasi dan Desain
Divisi dokumentasi dan desain di pimpin oleh Diyah, kinerja diyah dapat
dikatakan cukup baik. Diyah juga dapat membagi tugas kepada staffnya
untuk membuat desain. Akan tetapi, divisi ini kurang inisiatif membuat
desain publikasi untuk Pemira seperti poster. sehingga saat publikasi
pengantarnya banyak menggunakan emotion saja.
m) Divisi Logistik
Kinerja Divisi logistik dapat dikatakan tidak memuaskan. Hal ini karena,
kedua pimpinan divisi tidak dapat membagi kerja dengan tugasnya. Sehingga
staff logistik tidak bekerja dengan baik. Kebanyakan divisi ini aktif bekerja di
awal kegiatan pemira saja, selebihnya banyak yang tidak dapat dihubungi.
Divisi ini juga saat kegiatan pemira sedang hectic, tidak dapat membantu
urusan logistik, sehingga urusan logistik dikerjakan oleh bidang yang
bersangkutan dibantu oleh wakil ketua panitia.
IV. Evaluasi Kegiatan
a) Grand Lauching
Grand Launching Pemira IKM UI 2016 dilaksanakan pada tanggal 17
Oktober 2016 di Taman Lingkar Perpustakaan Pusat UI. Perumusan konsep
yang terkesan mendadak membuat acara ini juga tidak terlaksana secara
maksimal. Pengurusan surat peminjaman tempat yang mepet ke DPPF,
membuat surat balasan dari DPPF tersebut. Hal ini sangat memengaruhi
mulainya acara GL. Persiapan yang kurang matang terkait alat-alat dan hal
teknis, membuat acara ini terhambat 30 menit untuk dimulai. Akan tetapi,
dengan bantuan panitia lain masalah ini dapat teratasi. Secara umum Grand
Launching Pemira IKM UI 2016 berjalan dengan lancar.
b) Pendaftaran Peserta
Pendaftaran peserta merupakan proses kunci dari rangkaian Acara
Pemira IKM UI 2016. Hal itu karena, dalam proses ini ditetapkan calon
peserta pemira menjadi peserta pemira yang selanjutnya dapat mengikuti
proses pemira. Secara keseluruhan proses pendaftaran peserta Pemira IKM UI
2016 berjalan sangat lancar. Pembukaan masa pendaftaran peserta Pemira
15 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
IKM UI 2016 berbarengan dengan acara Grand Launching Pemira IKM UI
2016 yaitu pada tanggal 17 Oktober 2016. Ditahap pertama proses pendaftaran
dibuka dari tanggal 17 – 24 Oktober 2016. Dalam tahap 1 ini didapatkan 2
pendaftaran untuk calon Anggota DPM UI 2017 yaitu Icang Khairani (FF
2013) dan Tri Musthofa Hadi (FISIP 2014). Dua pasang calon Ketua dan
Wakil Ketua BEM UI 2017 yaitu Muhammad Syaeful Mujab (FISIP 2013) -
Yoga Prawira (FIB 2013) dan Fauzan Budi Prasetya (FKM 2013) – Ardan
Aziz Rahman (Fpsikologi 2013). Satu calon Anggota MWA UI UM 2017
yaitu Rico Novianto (FH 2014). Selanjutnya diadakan sidang verifikasi untuk
menetapkan calon peserta menjadi peserta Pemira IKM UI 2016 pada tanggal
26 Oktober 2016. Dalam sidang verifikasi 1 terjadi sedikit kekisruhan, dimana
peserta sidang diluar calon peserta mengajukan Dari hasil Sidang Verifikasi I
didapatkan hasil bahwa Rico Novianto dinyatakan lulus verifikasi, Icang
Khairani dinyatakan tidak lulus verifikasi, Tri Mushtofa Hadi dinyatakan tidak
lulus verifikasi, pasangan M. Syaeful Mujab – Yoga Prawira dinyatakan tidak
lulus verifikasi, dan pasangan Fauan Budi Prasetya – Ardan Aziz Rahman
dinyatakan tidak lulus verifikasi. Berdasarkan UU IKM UI No 3 tetang
Pemilihan Raya Pasangan Ketua dan Wakil Ketua Badan Eksekutif
Mahasiswa, Anggota Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Unsur
Mahasiswa, Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Indonesia
dan Peraturan Panitia Pemira No 2 tentang Pendaftaran dan Verifikasi Peserta
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia, dilakukan
proses perpanjangan masa pendaftaran untuk Peserta Pemira unsur Anggota
MWA UI UM, BEM UI dan Anggota DPM UI. Perpanjangan masa
pendaftaran dilakukan pada tanggal 26 – 30 Oktober 2016. Dalam masa
perpanjangan pendaftaran tersebut calon Anggota DPM UI atas nama Icang
Khairani dan Tri Musthofa melengkapi berkas yang kurang, Pasangan calon
Ketua dan Wakil Ketua BEM UI 2017 M. Syaeful Mujab – Yoga Prawira dan
Fauan Budi Prasetya – Ardan Aziz Rahman melengkapi berkas yang kurang
serta terdapat 1 pendaftar baru untuk Anggota DPM UI 2017 atas nama
Fadhlan Zamzami Sitio (FH 2015). Setelah itu, dilakukan sidang verifikasi II
pada tanggal 31 Oktober 2016 dan didapatkan hasil calon Anggota DPM UI
2017 atas nama Icang Khairani, Tri Musthofa, dan Fadhlan Zamzami Sitio
dinyatakan lolos verifikasi, Pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI
2017 M. Syaeful Mujab – Yoga Prawira dan Fauan Budi Prasetya – Ardan
16 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Aziz Rahman dinyatakan lolos verifikasi. Setelah sidang verifikasi dilakukan
penetapan Peserta Pemira IKM UI 2016 melalui SK Panitia Pemira IKM UI
2016 No 5. Setelah itu juga dilakukan pengundian nomor urut peserta Pemira
IKM UI 2016 untuk pasangan Ketua dan Wakil Ketua BEM UI 2017 dan
didapatkan pasangan Fauan Budi Prasetya – Ardan Aziz Rahman mendapat
nomor urut 1 dan pasangan M. Syaeful Mujab – Yoga Prawira mendapat
nomor urut 2.
c) Grand Opening Kampanye
Grand Opening Kampanye Pemira IKM UI 2016 dilakukan pada tanggal
3 November 2016. Grand Opening Kampanye berupa roadshow ke semua
fakultas di UI yang diawali dari stasiun UI. Secara keseluruhan proses ini
dapat dikatakan cukup lancar. Hanya ada beberapa kendala teknis diawal
seperti peralatan belum siap, peserta telat datang sehingga membuat proses ini
terhambat untuk mulai dan berefek pada kehadiran di tiap fakultas. hal itu
paling berefek pada saat di FIA, dimana yang dijadwalkan sampai FIA jam
17.00 tetapi mundur jadi jam 19.00. pada waktu itu, sudah tidak ada lagi
perkumpulan mahasiswa FIA disana, sehingga untuk FIA Grand Opening
Kampanye disatukan dengan FISIP. Setelah sampai di FISIP, ternyata sedang
ada acara di Takor, hal itu membuat acara GO Kampanye terhenti dulu di
FISIP dan kita laksanakan dahulu di FH. Pukul 21,00 WIB kita baru GO
Kampanye di FISIP.
d) Kampanye
Proses kampanye merupakan proses yang sangat hektik saat Pemira IKM
UI, dimana panitia Pemira harus memfasilitasi kampanye khusus peserta
pemira di 12 fakultas dan satu Rumpun Ilmu Kesehatan. Acara roadshow
kampanye di mulai pada tanggal 9 – 25 November 2016 yaitu dari Fasilkom,
FH, FIA, FK Salemba, FEB, RIK, FMIPA, FISIP, Fpsikologi, Vokasi, FIB,
FKG Salemba, dan FT. Secara keseluruhan proses kampanye dapat dikatakan
tidak cukup lacar. Hal itu karena, persiapan setiap proses kampanye dinilai
tidak maksimal dimana berkas kelengkapan peserta terkadang terhambat
dipersiapkan. Persiapan dari segi perlengkapan juga tidak siap, dimana divisi
logistik saat kampanye sudah terlihat tidak lagi bekerja. Sehingga untuk
persiapan peralatan dibantu oleh divisi kampanye itu sendiri dan panitia lain.
Selain itu, dari panitia Pemira juga kurang persiapan terkait panelis,
seharusnya panelis sudah fik maksimal 3 hari sebelum acara. Akan tetapi,
17 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
dibeberapa fakultas ada hari H yang belum ada panelisnya. Itu menjadi
evaluasi besar dari acara kampanye. Dari segi publikasi untuk acara kampanye
juga dinilai kurang maksimal, sehingga floor yang hadir juga tidak banyak
dari tiap fakultas. hal lain yang menjadi evaluasi adalah peminjaman tempat
untuk pelaksanaan kampanye. Contohnya di FISIP, saat itu panitia terhambat
memasukan surat izin peminjaman tempat, sehingga awalnya tidak dapat
dilaksanakan kampanye di FISIP tanggal 18 November. Akan tetapi, setelah
melalui proses negosiasi dengan bagian infrastruktur FISIP, akhirnya acara
dapat terselenggara. Bentroknya jadwal Pemira dengan Final acara OLIM dan
UI AW juga menjadi kendala acara kampanye. Dibeberapa fakultas seperti
FISIP dan Vokasi harus berhenti sementara untuk menyaksikan Final Olim
dan Penutupan UI AW. Hal ini juga membuat kampanye di Vokasi terhambat
dan dilanjutkan pada hari Sabtu tanggal 26 November yang seharusnya selesai
pada hari Selasa, 22 November. Jam malam UI juga menjadi kendala
pelaksanaan kampanye, dimana dibeberapa fakultas agenda mahasiswa tidak
boleh dari jam 23.00 WIB. Hal ini mengakibatkan di FEB meminta waku
tambahan diluar jadwal kampanye untuk FEB. Pemira IKM UI 2016
merupakan Pemira pertama yang melaksanakan kampanye untuk fakultas
kesehatan dijadikan satu yaitu Rumpun Ilmu Kesehatan. Panitia Pemira
fakultas kesehatan dan Lembaga legislatif fakultas kesehatan setuju untuk
melaksanakan ini. akan tetapi, semakin dekatnya waktu penyelenggaraan ada
beberapa fakultas seperti FIK dan FKM tidak setuju disatukan. Hal ini
membuat penambahan waktu kampanye untuk FKM yang dilakukan secara
mandiri oleh peserta. Hal yang paling besar terjadi adalah saat di FT. Panitia
Pemira IKM UI 2016 sudah berkoordinasi dengan MPM dan Panitia Pemira
FT untuk penetapan tanggal yaitu tanggal 25 November 2016. Akan tetapi
ternyata pada tanggal itu terdapat 3 departemen teknik yang melaksanakan
makrab. Sehingga kampanye untuk calon Ketua dan wakil ketua BEM UI di
FT di undur menjadi tanggal 28 November 2016.
e) Uji Publik MWA UI UM
Uji publik MWA UI UM juga merupakan acara yang banyak evaluasi.
Hal yang paling fatal adalah publikasi yang tidak masif untuk
keberlangsungan acara ini. hal ini yang membuat acara Uji Publik sangat sepi.
Selain itu, panelis Uji Publik yang belum fix, dimana panelis yang bisa
sebelumnya sudah menjadi panelis di fakultas saat sesi ekplorasi calon
18 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Anggota MWA UI UM oleh panelis. Panitia Pemira IKM UI 2016, juga tidak
dapat menghadirkan MWA UI dari unsur lain diacar uji Publik MWA. Hal ini
mengakibatkan Uji Publik MWA tidak dapat terselenggara.
f) Pemungutan Suara
Pemungutan suara juga menjadi acara yang paling hektik di Pemira
tahun ini. secara keseluruhan pemungutan suara dapat dikatakan tidak cukup
lancar. Hal itu terdapat masalah baik di sistem evote, jaringan internet atau
panitia itu sendiri. Pemungutan suara dibagi menjadi 2 minggu, dimana setiap
fakultas mendapatkan waktu 5 hari untuk pemilihan tingkat UI. untuk minggu
pertama pemura dilaksanakan pada tanggal 28 November – 2 Desember 2016,
dan untuk minggu kedua tanggal 5 – 9 Desember 2016. Sebelum pemungutan
suara terjadi miskoordinasi dengan bagian publikasi, dimana jumlah TPS yang
akan dibuka tiap fakultas tidak sesuai dengan kenyataan. Seperti di FISIP, saat
dipublikasi panitia pemira akan membuka 7 TPS, tapi kenyataannya hanya
dapat membuka 3 – 4 TPS saja. Pemungutan suara dibagi menjadi 2 minggu,
dimana setiap fakultas mendapatkan waktu 5 hari untuk pemilihan tingkat UI.
Minggu pertama yaitu panitia pemira fokus pada fakultas yang sama sama
menggunakan sistem evote yaitu FT, Fpsikologi, FIK, FKM, FH, dan FEB,
pada hari 1 dan 2 terkendala untuk up dan down sistem evote, sehingga proses
pemilihan tidak lancar. Hal ini mengakibatkan di FT dan FEB pada hari
pertama tidak dapat dilakukan pemungutan suara. Dibeberapa fakultas seperti
fpsikologi juga terkendala jaringan internet, sehingga pada hari ke 3
Fpsikologi untuk pemira fakultas beralih ke sistem manual. Pada minggu
kedua panitia Pemira fokus untuk pelaksanaan pemura di fakultas non evote
seperti FK, FF, FISIP, FIB, dan FMIPA. Untuk minggu kedua kendala banyak
terjadi di panitia pemira dan jaringan internet. Pembagian kerja yang tidak
merata di semua panitia pemira membuat hari pertama dan kedua sangat tidak
lancar. Selain itu, peralatan seperti bilik suara yang baru diambil saat hari H,
ketersediaan laptop yang kurang dan panitia yang sudah mulai memasuki
pekan UAS. Selain itu, koneksi internet dibeberapa fakultas yang tidak
support dengan sistem internet UI sehingga memerlukan back up koneksi
seperti FIB, FK Salemba, dan FISIP. Hal paling menjadi masalah saat pemura
adalah saat di FK Salemba. Oleh karena persiapan peralatan yang belum fix,
pembagian SDM yang belum fix membuat hari pertama diminggu ke dua
pemura tidak dapat membuka TPS di FK Salemba. Dilain sisi, pada hari itu
19 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
terakhir masa kuliah FK UI 2012. Hal itu membuat masalah yang cukup besar
bagi panitia pemira dan FK UI 2012. Setelah berkoordinasi dengan perwakilan
FK UI 2012, alhamdulillah masalah ini dapat selesai. Oleh karena terdapat 4
fakultas yang belum terpenuhi pemura untuk pemilihan UI 5 hari, maka
dilakukan masa perpanjangan pemura bagi fakultas teknik, kedokteran gigi,
ilmu pengetahuan budaya dan program vokasi. Untuk Program Vokasi sampai
tanggal 10 Desember, sedangkan 3 lainnya pada tanggal 13 Desember 2016.
g) Perhitungan Suara
Perhitungan suara Pemira IKM UI 2016 dilaksanakan pada tanggal 13
Desember 2016 di Aula 1 Pusgiwa. Secara keseluruhan acara ini dapat
dikatakan cukup lancar. Ada kendala teknis saja diawal seperti persiapan alat
yang belum fix. Berikut rekapitulasi hasil suara Peserta Pemira IKM UI 2016
untuk sesi BEM UI 2017:
20 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
TOTAL 3885 7352 627
21 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Koordinasi dengan rektorat dapat dikatakan cukup baik. Baik itu untuk izin
kegiatan, pelaporan apabila ada masalah maupun keuangan. Pihak rektorat sangat
aktif untuk mengingatkan terkait pencairan dana panitia pemira. Akan tetapi, dari
pihak keuangan terlalu mendadak memberi tahu bahwa dana pemira dipotongn
30% dari rencana awal yang kami ajukan melalui proposal kegiatan.
V. Evaluasi Parameter Keberhasilan
a) Evaluasi berdasarkan Tujuan Kepanitiaan.
Secara garis besar tujuan kepanitiaan ini adalah untuk melaksanakan sukses
lembaga kemahasiswaan IKM UI. berdasarkan tujuan, panitia pemira berhasil
mencapai tujuan tersebut. Dimana telah terpilih Ketua dan Wakil Ketua BEM UI
2017 yaitu M. Syaeful Mujab – Yoga Prawira, Anggota MWA UI UM yaitu Rico
Novianto, dan Anggota DPM UI yaitu Icang Khairani, Tri Musthofa Hadi dan
Fadhlan Zamzami Sitio.
b) Analisa SWOT
Strength
Bimbingan dan bantuan dari DPM yang selalu ada dan memberikan
pengarahan dalam pengambilan kebijakan yang bersifat politis dan
memberikan arahan hingga tataran teknis.
Banyak panitia yang berasal dari tahun lalu sehingga sudah mengerti
jalannya pemira.
Panitia fakultas yang menggunakan evote sangat kooperatif.
Mendapat dukungan dari rektorat.
Mendapat dukungan teknis e-vote dari PPSI.
Mendapat dukungan dari setiap elemen kampus yang membuat Pemira IKM
UI 2016 berjalan dengan lancar
Weaknesses
Kurang siapnya panitia dengan dinamika pemira yang terjadi.
Beberapa bidang tidak dapat maintenance staff dengan baik sehingga
banyak staff yang memilih untuk keluar dari Kepanitiaan
Acara kepanitiaanya memakan waktu cukup lama.
Opportunity
Koordinasi yang baik dengan panitia pemira fakultas.
Antuasisme Mahasiswa Baru UI 2015 sangat besar pada Pemira saat Open
Recruitment Staff.
Peserta BEM UI yang 2 calon sehingga makin ramai pemira.
22 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Sikap kandidat yang koorperatif.
Threats
Terdapat fakultas yang tidak kooperatif dalam pelaksanaan Pemungutan
suara yang mengakibatkan Panitia tidak siap dalam tataran teknis
pemungutan suara.
Banyak acara kepanitiaan yang running berbarengan dengan pemira
sehingga banyak jadwal yang bentrok.
c) Evaluasi Pencapaiam Target Pemilih
Panitia Pemira IKM UI 2016 dan DPM UI menetapkan target untuk pemilih
adalah 15.000 pemilih. Target ini dirasa cukup sesuai dengan perbaikan sistem
evote dan berdasarkan jumlah pemilih tahun lalu dan dengan berbagai strategi
yang akan kami lakukan.
Evaluasi
Jumlah ini tidak tercapai pada pemungutan suara Pemira IKM UI 2016 karena
berbagai hal:
Sistem evote yang masih baru masih sering up dan down saat digunakan.
Ketersediaan peralatan untuk e-vote yang kurang memadai sehingga jumlah
TPS atau bilik yang dibuka ditiap fakultas sedikit, hal ini mengakibatkan
pemilih harus mengantre dan banyak yang tidak sabar.
Semakin meningkatnya jumlah mahasiswa apatis dan tidak tertarik pada
Pemira
Terdapat fakultas yang pemilihan untuk pemira fakultasnya tidak 5 hari dan/
atau tidak berbarengan dengan pemungutan suara Pemira UI.
Publikasi yang kurang masif terkait tempat dan waktu buka tutup TPS tiap
fakultas.
VI. Saran Untuk Panitia di Masa Mendatang
1. Panitia Pemira, lebih khususnya lagi ketua pelaksana, haruslah menjadi
orang yang memahami tentang konsep kegiatan, peraturan-peraturan, hingga
eksekusi teknis semua kegiatan pemira. Pengetahuan itu akan sangat
membantu panitia untuk mengambil langkah atau keputusan yang jelas dan
pasti.
2. Jaga selalu koordinasi yang baik dengan BP dan DPM, serta jaga selalu
kekompakkan dengan sesama panitia. Panitia Pemira adalah kepanitian yang
panjang dan sangat berpotensi timbul konflik baik internal maupun eksternal.
23 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
DPM,BP, dan panitia adalah „keluarga‟ terdekat yang semestinya akan selalu
saling mendukung dan bekerjasama.
3. Setiap informasi-informasi penting tentang pelaksanaan Pemira sebisa
mungkin secepatnya disampaikan seluruh panitia. Hal ini supaya beban tidak
tertumpuk pada beberapa orang saya, sedikit banyak itu akan mempermudah
penyelesaian masalah. Selain itu hal ini juga agar sense of belonging panitia
terhadap pemira tetap terjaga.
4. Selain kepada panitia, setiap informasi atau keputusan yang dibuat panitia
hendaknya secepat mungkin disosialisasikan dan dipublikasikan kepada rekan-
rekan mahasiswa. Hal ini agar tidak terjadi lagi tekanan-tekanan,tuntutan-
tuntutan yang mengatakan Pemira elitis, hanya untuk orang-orang tertentu
saja,atau panitia tidak terbuka.
5. Maintenance panitia dengan baik. Dalam kepanitiaan tahun ini, pada
awalnya melalui oprec dan closrec jumlah panitia yang didapat sudah sesuai
dengan kebutuhan,namun sayangnya karena buruknya kordinasi dan kurangnya
maintenance di awal kepanitiaan, banyak dari teman-teman yang akhirnya
mengundurkan diri. Saran saya, berikanlah arahan yang jelas dan berikan tugas
/peran masing-masig untuk setiap staff, jangan sampai mereka tidak dilibatkan
dalam waktu yang terlalu lama.
6. Persiapan logistik jangan mendadak saat hari H.
7. Buat publikasi Pemira jalur darat makin masif.
VII. Penutup
Kami ucapkan terima kasih dengan segala kerendahan hati bahwasanya
kami adalah manusia biasa yang sangat jauh dari kata sempurna, maka Pemira IKM
UI 2016 dengan segala kelebihan dan kekurangannya sudah berusaha dengan sebaik-
baiknya.
24 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
WAKIL KETUA PELAKSANA PEMIRA IKM UI 2016
1. Pendahuluan
Assalamu’alaikum wr.wb
Alhamdulillah hirabbil alamin, puji syukur kepada Allah S.W.T yang berkat
bantuannya kami bisa menjalankan kegiatan PEMIRA IKM UI 2016 hingga selesai,
shalawat serta salam tak lupa saya haturkan ke baginda nabi Muhammad S.A.W. ini
adalah kali kedua saya berpartisipasi dalam kegiatan PEMIRA IKM UI. Sebelummnya
saya diamanahkan sebagai korbid bidang IV dan sekarang saya diamanahkan menjadi
VPO, banyak cerita , suka maupun duka di pemira ini, dan tentunya berbeda disetiap
tahunnya dengan intrik intrik dan masalah yang timbul didalamnya.
Kepanitiaan pemira adalah kepanitiaan yang berkesan menurut saya, karena
waktu kerjanya yang relative lebih lama dibandingkan dengan kepanitiaan lainnya
,kurang lebih selama tiga bulan, akan sangat disayangkan jika kamu yang menjalankan
kepanitiaan ini tidak dinikmati dengan sepenuh hati dan bersenang senang didalamnya.
melelahkan? Pastinya, setiap amanah itu menuntut dan menuntun, menuntut kamu
untuk pulang malam, menyisihkan sebagian jam tidur, mengeluarkan biaya, fikiran,
tenaga dan lain lainnya tapi banyak hikmah dan pelajaran yang dapat kamu ambil jika
menjalankannya dengan sepenuh hati.
2. Job description
Sesuai dengan yang berada di dalam proposal, job description saya selaku VPO adalah:
a. Melakukan koordinasi dengan bidang-bidang di bawahnya.
b. Menggantikan ketua panitia saat berhalangan hadir.
c. Melakukan koordinasi bersama dengan ketua panitia dalam menetapkan kebijakan -
kebijakan politis berkenaan dengan kegiatan Pemira.
Namun pada kenyataannya, pada pelaksanaan saya turun langsung dibidang bidang
teknis lapangan. Adapun bidang yang saya handle adalah:
a. bidang logistic
b. bidang tps
c. bidang acara
d. bidang humas
e. bidang design
25 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
3. Evaluasi Kegiatan
Open recruitment staff
Jujur saja kepanitiaan ini berjalan tanpa personil yang lengkap, PI BPH saja sampai
sekarang masih ada yang belum terisi sehingga mempengaruhi seluruh rangkaian
kegiatan pemira. Kendalanya pada oprec staff adalah tidak ada bidang yang langsung
membawahi kegiatan ini, yang bertanggung jawab terhadap oprec staff. Terimakasih
kepada rafa selaku sekretasis yang mau diminta tolongin untuk memegang plotting
maupun pengumpulan atau pembuatan draft wawancara walaupun diluar dari
jobdescnya. Selain itu kendalanya adalah masih ada pj yang belum terisi, seperti e-vote,
desain, komdis dan lain lain sehingga yang turun langsung dalam wawancara dan
plotting staff di divisi tersebut adalah para PI dan beberapa pj yang sudah selesai dalam
wawancara maupun plotting staff di divisinya. Sehingga ini menimbulkan kesenjangan
antara staff yang terpilih dengan pj yang menempati divisi tersebut, karna tidak sesuai
dengan apa yang dibutuhkan pj. Saran saya dibikin penanggung jawab untuk oprec staff
dan PI-BPH sudah lengkap sebelum oprec berlangsung,
Grand Launching
Grand launching pemira berjalan dengan baik, panitia dengan semangat yang masih
berkobar mempersiapkan nya dengan cukup baik, GL tahun ini dilangsungkan di taman
lingkar, tadinya ingin dilaksanakan di aula terapung tetapi karena perizinannya tidak
bisa memakai aula terapung karena sudah dipakai acara terlebih dahulu. Mengapa di
taman lingkar karena itu merupakan tempat yang ramai dan termasuk wilayah netral
(bukan wilayah fakultas), evaluasinya publikasi untuk acara GL kurang masif baik
secara online maupun offline sehingga banyak mahasiswa yang tidak tahu, dan
partisipan yang datang hanya mahasiswa yang kebetulan lagi ada di taman lingkar.
Perhatikan sumber listrik jika ingin memakai sound, karna tempatnya outdoor jadi sulit
menemukannya, apabila pakai toa suara tidak terdengar dengan jelas. Saya
berterimakasih kepada Fitri H selaku pj acara yang membawahi grand launching serta
teman teman panitia lain yang membantu dalam melancarkan GL ini.
Pendaftaran Peserta
Pada masa pendaftaran kendala yang muncul adalah kurangnya partisipasi yang mau
mendaftar, dari bem hanya satu yang mendaftar dan mwa hanya satu sedangkan untuk
dpm tidak ada. sehingga dilakukan masa perpanjangan. Mungkin dari panitia bisa
mempublikasikannya lebih baik lagi, secara offline yaitu dengan poster disetiap fakultas
maupun online yaitu dengan media partner maupun humas fakultas. Terimakasih
kepada wulan pj verif dan dian wa pj verif dalam melakukan pendataan form peserta
26 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
sehingga rapih dan berjalan lancer, dan tak lupa terimakasih kepada indah selaku LO
yang membuat landasan hokum yang jelas untuk masa pendaftarannya.
Grand opening kampanye
Pada masa grand opening kampanye perizinan tempat untuk roadshow keliling fakultas
tidak mengalami kendala, terimakasih kepada tim kampanye ulfa selaku pj dan risky
selaku wa pj yang telah mengurusnya. Evaluasinya adalah acara dimulai telat (ngaret)
karena panitia dan peserta yang belum hadir dan ketika jalan ke setiap fakultas
memakan waktu yang lebih lama dari perkiraan. Akibat dari telatnya acara, pada
fakultas fisip panitia harus menunggu lebih dari 1 jam untuk bisa melakukan roadshow
di fisip (takor) dikarenakan takor sedang ada acara. Saran dibuat plan yang lebih matang
untuk GL baik dari segi urutan fakultas agar jalannya mudah maupun lamanya
perjalanan dan berapa lama yang dihabiskan disetiap fakultas serta di follow up lagi
tentang perizinan tempatnya baik ke pemira fakultas maupun izin langsung ke
fakultasnya.
Kampanye
Kampanye sendiri dibagi atas dua yaitu kampanye khusus dan kampanye mandiri,
kampanye khusus adalah kampanye yang difasilitasi oleh panitia yaitu eksplorasi di
setiap fakultas. Permasalahan yang timbul adalah tempat dan waktu. Sebelum
dilakukannya eksplorasi, diadakan pemira summit untuk membahas timeline dari
eksplorasi itu sendiri dan disepakati oleh semua fakultas sehingga hasil peira summit
merupakan keputusan final dari timeline kampanye, panitia harus membuat rancangan
dan alas an yang jelas dalam menyusun timeline eksplorasi tiap fakultas, seperti fisip
ada kemungkinan sampai pagi maka diletakkan di hari jumat, ft diusahakan sebelum
eksplorasi pemira fakultas ft agar euforianya masih ada, dan event event fakultas
lainnya. Kordinasikan tentang waktu dan tempatnya ke dpm/bpm/mpm fakultas dan
panitia pemira fakultas dan selalu follow up perkembangannya. Untuk tempat gunakan
nama fakultas agar mudah izinnya kalau bisa buat surat izin hingga ke PLK agar
diperbolehkan eksplorasi hingga pagi, karna sekarang berlaku jam malam di ui yaitu
pukul 22.00 wib jadi semua kegiatan harus dihentikan pukul 22.00 wib maka dari itu
minta izin ke PLK nya juga kalo bisa atau nego pak satpamnya dengan bantuan anak
anak fakultasnya. Untuk panelis minta rekomendasi dari panitia pemira fakultasnya
karna mereka yang lebih tau tentang budaya fakultasnya. Untuk tempat mohon
dikonfirmasi satu minggu sebelum eksplorasi agar benar benar fix tempatnya dimana
dan lakukan follow up setiap harinya. Untuk peralatan seperti sound dan lcd
kordinasikan dengan pemira fakultas apakah fakultas bisa meminjamkan atau tidak.
27 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Kampanye manduri adalah kampanye yang tidak difasilitasi oleh panitia pemira, jadi
kampanye yang dilakukan oleh masing masing calon tanpa interfensi panitia. Perlu
adanya landasan hokum yang jelas untuk mengatur hal ini mengenai apa apa saja yang
boleh maupun yang tidak boleh dilakukan selama kampanye, mohon diteliti lagi
landasan hukumnya, agar tidak terjadi pasal karet. Dan pengawasan pada masa ini amat
sangat diperlukan agar kampanye berjalan secara tertib.
Pemungutan suara
Pemungutan suara di pemira ui menggunakan system e-vote. Kendala yang terjadi
adalah tidak dilakukannya uji coba system e-vote sebelum digunakan pada pemura,
sehingga banyak terjadi kekurangan seperti server down ataupun lain lainnya, saran
dibentuk tim e-vote yang benar benar mengurusi e-vote dari awal kepengurusan hingga
masa pemura, dilakukan uji e-vote agar mengetahui kendala apa saja yang mungkin
terjadi dilapangan, sedia modem atau tethering dari smartphone agar bisa mendukung
sistemnya karna pada beberapa fakultas jaringannya kurang baik. Persiapkan laptop
untuk fakultas yang non-evote karna panitia sendiri yang akan membuka tps pada
fakultas tersebut. Minta bantuan fakultas untuk membantu pemura baik dari sdm
maupun perlengkapan. Perlu diadakan sosialisasi e-vote agar mahasiswa percaya akan
system e-vote, perlu dilakukan pelatihan tentang system e-vote kepada panitia pemira ui
maupun fakultas sehingga apabila terjadi masalah dapat diatasi secara cepat tanpa
menunggu tim e-vote yang jumlahnya sedikit untuk menghandlenya. Dilakukan
pencerdasan tentang bagaimana cara memilih karna lumayan banyak pemilih tidak tahu
bagaimana caranya memilih, bahwa ada kolom mwa dan dpm di bawah apabila di
scroll, maka dari itu dimohon dilakukan pencerdasan tentang apa yang dilakukan pada
saat memilih, baik secara offline maupun pada tps yaitu dengan diberi tahu oleh panitia
yang berjaga.
Perhitungan suara
Untuk perhitungan suara, tidak ada kendala yang begitu berarti, tapi alangkah lebih baik
nya agar perhitungan suara dibarengi dengan penutupan pemira agar lebih terasa
euphoria nya agar tidak sepi. dalam perhitungan suara kemarin tidak ada pembeda
antara perhitungan masih berlangsung dan perhitungan sudah selesai.
4. Penutup
Intinya adalah
1. Publikasi di masifkan lagi baik offline maupun online (melalui account medsos
fakultas) jangan hanya mengandalkan line @ pemira dan web pemira
2. Perizinan tempat mohon dilakukan jauh jauh hari dan difollow up
28 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
3. Penentuan waktu dan tempat kordinasikan dengan panitia fakultas
4. Bikin tim khusus yang menangani pengembangan e-vote
5. Landasan hukum yang jelas
6. Dilakukan sosialisasi dan uji coba e-vote
Sekian yang bisa saya sampaikan secara singkat tentang pemira, semoga dapat
membantu kegiatan pemira ditahun mendatang agar lebih baik lagi. Terimakasih
29 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
SEKRETARIS UMUM PEMIRA IKM UI 2016
I. Pendahuluan
Bismillahirrahmaanirrahiim
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat, rahmat, dan
karunia-Nya kita semua dapat menyelesaikan rangkaian acara Pemira IKM UI 2016.
Shalawat serta salam senantiasa saya panjatkan kepada Nabi Muhammad SAW. Pemira
IKM UI 2016 adalah salah satu wadah untuk mahasiswa Universitas Indonesia dalam
menggunakan haknya secara demokratis untuk memilih pemimpin lembaga
kemahasiswaan di tingkat UI yakni Badan Eksekutif Mahasiswa, Dewan Perwakilan
Mahasiswa, dan Majels Wali Amanat Unsur Mahasiswa. Demikianlah pendahuluan
laporan pertanggungjawaban sekretaris Pemira IKM UI 2016 dan laporan ini ditulis
secara sadar dan sebenar-benarnya. Semoga laporan ini berguna dan menjadikan
pelaksanaan Pemira IKM UI berikutnya jauh lebih baik.
30 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
IV. Realisasi Pelaksanaan Kegiatan
Pada tahap realisasi pelaksanaan tugas sekretaris umum di Pemira IKM UI 2016
yakni mencatat database PI dan BPH serta seluruh staff pelaksana Pemira IKM UI
2016. Sekretaris umum juga melaksanakan tugas utamanya yakni merampungkan surat-
surat yang dibutuhkan seperti surat undangan, surat izin peminjaman, surat panggilan
sidang, dan membuat notulensi rapat yang dibutuhkan.
Pada tahap awal, saya sebelumnya menjabat sebagai kepala divisi
kesekretariatan DPM UI 2016 kemudian saya diminta langsung oleh Project Officer
Pemira IKM UI 2016 sebagai sekretaris umum dan saya tidak memiliki staff maupun
adanya sekretaris umum lain. Dalam hal ini berarti saya memiliki dua jabatan yang
dijalankan sekaligus, yakni Kepala Divisi Kesekretariatan DPM UI 2016 serta
Sekretaris Umum Pemira IKM UI 2016. Awalnya, seluruh PI BPH mulai saling
berkenalan dan merencanakan mengenai agenda kegiatan yang akan dilaksanakan. Pada
rapat awal-awal, jumlah PI BPH walau tidak pernah lengkap namun cukup relatif
banyak yang hadir dalam agenda rapat tersebut. Namun lambat laun rapat dihadiri
semakin sedikit orang bahkan banyak pula yang mulai menghilang tanpa memberi kabar
apapun, padahal semakin mendekati penghujung rangkaian acara Pemira IKM UI,
semakin banyak pula tekanan-tekanan yang mulai dihadapi yang datang baik dari
internal maupun eksternal. Saya yang baru pertama kali menjabat sebagai PI di
kepanitiaan sepenting Pemira IKM UI merasa sangat senang dan tertolong karena
dorongan dan bantuan dari berbagai pihak yang turut membantu dan membimbing saya
walau saya masih banyak melakukan kesalahan dan terasa belum optimal sebagai
sekretaris. Berbagai kendala yang saya alami lainnya yakni dikarenakan banyak
berbagai kebutuhan yang terkesan mendadak serta kurang komunikasi antar PI BPH
masing-masing. Berusaha mengurangi hal itu, saya selalu mencoba berinisiatif dalam
membantu bebagai kebutuhan yang diperlukan dengan cara membalas secara chat
personal maupun multichat dari grup sosial media karena sering kali kepanitiaan Pemira
IKM UI tahun ini terasa kurang komunikatif antara anggota pelaksana dan mereka
sendiri terasa kurang terangkul dan kurang rasa ‘memiliki’ dalam kepanitiaan. Saya
juga sedikit menegur dan mengajak pelaksana kepanitiaan yang mulai menghilang agar
kembali untuk turut membantu.
Berbagai kendala dalam acara yang dialami yakni pada Grand Opening Pemira
IKM UI 2016, panitia memiliki kendala yang seharusnya Grand Opening dilaksanakan
di aula terapung namun sudah dipinjam terlebih dahulu oleh kepanitiaan lain sehingga
Grand Opening terpaksa dilaksanakan di taman lingkar perpustakaan pusat. Setelah itu
31 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
kami mengajukan surat ke seluruh fakultas di UI untuk permohonan peminjaman data
mahasiswa yang nantinya akan dipergunakan sebagai daftar pemilih tetap saat
pemungutan suara, namun tiap fakultas memiliki kebijakan masing-masing terkait
peminjaman daftar mahasiswa yang membuat panitia kewalahan. Namun akhirnya kami
mendapat rekap data mahasiswa aktif dari tingkat universitas sehingga tidak perlu lagi
meminta ke fakultas. Demikian pula untuk izin peminjaman ruangan sebagai tempat
pelaksanaan eksplorasi, khususnya untuk peminjaman tempat di FISIP UI dimana
administrasi terasa sangat sulit dan belibet. Seringkali sudah bolak-balik dan dijanjikan
oleh yang bersangkutan namun besoknya justru oleh staff yang berkaitan dengan
peminjaman tempat di FISIP UI berkata lain sampai kami kehabisan waktu yang pada
akhirnya kami berjalan dengan apa adanya.
Untuk pembuatan berbagai surat, khususnya surat perizinan tempat dan
permohonan yang ditunjukkan ke fakultas maupun universitas harus memiliki cap dan
tanda tangan oleh ketua pelaksana dan sekretaris umum. Disini mengalami kendala
dimana sekretaris umum dan ketua pelaksana ada di dua fakultas yang berbeda dan
ketua pelaksana sering kali tidak berada di UI untuk beberapa waktu tertentu. Jadi jika
ingin memiliki tanda tangan basah dari kedua belah pihak maka terasa sulit terpaut
tempat kuliah yang jauh juga. Untuk penyediaan logistik Pemira IKM UI semakin
mendekati penghujung rangkaian acara penyediaan logistik terasa semakin tidak
terkendali, bahkan sampai meminjam logistik dari luar pihak panitia untuk
mempergunakan koneksi agar pelaksanaan pemira tetap berjalan dan panitia yang
membantu semakin lama semakin sedikit, dikarenakan ada juga yang sedang
melaksanakan ujian akhir semester di fakultasnya masing-masing.
V. Analisa SWOT
Strength
- Memiliki pengalaman di bidang kesekretariatan
- Konsisten di kepanitiaan pemira IKM UI 2016 hingga selesai
- Komunikatif
- Pembuatan surat dilaksanakan tepat waktu
- Merangkul dengan pengurus Pemira IKM UI lainnya
Weakness
- Pekerjaan sering tercampur dengan organisasi lain
- Cenderung deadliner
- Lebih berfungsi dibagian surat menyurat daripada perencanaan
32 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Opportunity
- Tinggal di dekat kampus
- Bisa pulang malam
- Mudah dikontak oleh panitia lainnya
- Jadwal kuliah fleksibel dengan agenda Pemira IKM UI 2016
Threat
- Panitia lain yang sulit dikontak ketika dibutuhkan bantuan
- Berbagai prosedur yang cenderung merepotkan di berbagai fakultas
- Kurang terkoordinasinya panitia
- Peminjaman tempat maupun logistik yang sering ‘tersalip’ oleh kepanitiaan lain
33 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
dalam pelaksanaan Pemira IKM UI berikutnya, khususnya dibagian
sekretaris umum. Terimakasih.
Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Rafa
Fakultas Ilmu Administrasi / 2015
087883074236
34 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
BENDAHARA (CONTROLLER) PEMIRA IKM UI 2016
I. Pendahuluan
Rangkaian acara PEMIRA UI 2016 akhirnya telah sampai pada bagian akhirnya.
Banyak hal yang telah panitia lalui dalam tujuannya menyukseskan PEMIRA UI 2016.
Banyak hal-hal yang telah dilalui panitia untuk menyukseskan acara ini. Meskipun tidak
selalu berjalan mulus, setiap bagian acara PEMIRA pada akhirnya mampu
dirampungkan dengan cukup baik.
Sebagai salah satu even penting di tingkat UI, masih banyak hal-hal yang perlu menjadi
bahan evaluasi dan koreksi untuk tahun-tahun berikutnya. Saya selaku bendahara yang
bertugas sebagai controller merasa banyak kekurangan dan ketidaksempurnaan dalam
hal keuangan di PEMIRA UI 2016. Sebab keuangan adalah salah satu elemen penting
dalam sebuah kepanitiaan, saya selaku controller berharap, hal-hal menyangkut
keunangan ini dapat diperbaiki dan disempurnakan di tahun berikutnya.
35 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
saya dalam mengontrol keuangan, baik mengenai pengeluaran maupun rancangan
anggaran. Tidak sedikit pengeluaran yang lepas dari pengawasan saya dan beberapa
tidak jelas digunakan untuk apa. Kesulitan mendapatkan informasi mengenai
pengeluaran yang terjadi juga menjadi kendala berikutnya. Transaksi hanya akan sah
apabila disertai dengan bukti transaksi atau invoice, namun pada realitanya, saya dan
rekan saya selaku treasurer kerap kali kesulitan mendapatkan informasi mngenai
pengeluaran serta nota apa yang diberikan oleh panitia-panitia yang menggunakan dana
tersebut.
Selain hal-hal di atas, keengganan dan ketidaktahuan dalam menyusun anggaran
menjadi kendala berikutnya. Idealnya, setiap divisi harus tahu mengenai pengeluaran
yang akan mereka lakukan di masa depan, tetapi nyantanya hanya segelintir divisi saja
yang melakukan hal tersebut meskipun masih belum dapat dikatakan sebagai anggaran
yang ideal. Saya berharap di masa depan, penanggung jawab dari setia divisi mengerti
dan mampu membuat rencana anggaran semacam itu agar rencanan keuangan dengan
sistem reimbursement dapat dijalankan dengan baik tanpa perlu mengalami kesulitan
pembiayaan.
Kemudian, sistem reimbursement di rektorat lagi-lagi menjadi kendala bagi
bendahara dan keuangan. Saya sangat tahu bagaimana rekan saya harus berkali-kali
melakukan revisi laporan keuangan demi mendapatkan persetujuan pencairan dana.
Saya dan rekan saya harus membuat laporan berkali-kali untuk dapat memenuhi kriteria
yang ditentukan rektorat. Perubahan nominal dalam sistem reimbursement menjad
kendala awal kami. Saat ini laporan reimbursement baru akan diterima setelah berada
pada nominal tertentu. Sejujurnya, hal ini menyulitkan kepanitiaan, sebab selagi dana
anggaran belum dicairkan, dana-dana yang dikeluarkan selama ini masih ditanggung
oleh dana pribadi panitia. Dengan kebijakan baru tersebut, panitia sudah jelas tidak
dapat lagi meng-cover biaya yang harus dikeluarkan PEMIRA.
Sebagai penutup pada bagian evaluasi, saya ingin mengevaluasi kinerja saya
pribadi selama menjadi controller. Saya menyadari selama ini masih kerap lepas tangan
dalam mengontrol keuangan PEMIRA. Saya pun masih kerap sulit dihubungi untuk
berkoordinasi dalam mengatur lalu lintas keuangan. Pembukuan serta laporan keuangan
pun masih sering saya nomor duakan dan akhirnya mengharuskan saya merekapnya di
akhir periode. Padatnya jadwal kuliah dan tugas-tugas yang harus saya selesaikan
membuat saya akhirnya melakukan kesalahan-kesalahan tersebut.
36 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
IV. Analisis SWOT
Strength
Saya melakukan tugas dalam bidang keuangan yang dibantu oleh rekan saya
selaku treasurer. Kami saling menutupi dan membantu sehingga penyelesaian
keuangan terasa lebih ringan
Weakness
Lemahnya pengawasan yang saya lakukan sehingga banyak dari pengeluaran
yang terjadi tanpa sepengetahuan bendahara
Opportunity
Dana sepenuhnya dibiayai oleh rektorat sehingga panitia tidak perlu memikirkan
mengenai cara mndapatkan dana dari luar
Threat
Sistem dan birokrasi dalam pengurusan anggaran maupun reimbursement yang
cukup rumit
Pengeluaran yang dikeluarkan kerap kali tidak diawasi dengan baik
37 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
diberikan kepada saya untuk bertugas sebagai controller di samping segala
kekurangan yang telah saya sebutkan di atas.
VI. Lampiran
Lampiran laporan keuangan terlampir
Niluh Putu Damayanti
Fakultas Ekonomi dan Bisnis / 2015
085624762365
38 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
BENDAHARA (TREASURER) PEMIRA IKM UI 2016
I. Pembukaan
Assalamualaykum Wr. Wb.
Segala puji bagi Allah SWT. yang telah mencurahkan segala nikmat iman dan islam
serta kesehatan kepada seluruh panitia Pemira IKM UI 2015 sehingga bisa menjalankan
dan menyelesaikan Pemira IKM UI hingga tuntas. Saya Yunia Fajarini berterimakasih
atas kepercayaannya atas amanah menjadi Treasurer Pemira IKM UI 2016. Trasurer
Pemira IKM UI 2015 bertugas sebagai kasir yang menjadi alur pemasukan dan
pengeluaran uang serta membantu kerja Controller di kepanitiaan Pemira IKM UI 2016.
Menjadi treasurer dalam kepanitiaan Pemira IKM UI 2015 merupakan
pengalaman yang baru dan berharga untuk saya. Saya diminta oleh bendahara Pemira
IKM UI 2015 untuk memegang kepercayaan ini. Amanah yang diberikan merupakan
amanah yang besar karena berada di tingkat Universitas dan merupakan salah satu
kepanitiaan yang memakan waktu cukup panjang di Universitas Indonesia. Selain itu
rangkaian acara yang panjang juga mengharuskan Treasurer dalam mengatur alur
masuk dan keluarnya uang yang diberikan oleh pihak Rektorat.
- Berhubungan baik dengan pihak PPMT untuk tercipta informasi terkait turunnya
uang pemira
39 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
III. Realisasi dan Evaluasi Tugas dan Keuangan PEMIRA IKM UI 2015
Dalam kepanitian Pemira IKM UI 2015 saya mengalami banyak persoalan.
Persoalan yang paling memberatkan saya adalah membagi waktu antara aktivitas
kepanitiaan dengan kegiatan akademik, dan kepanitiaan dengan kepanitiaan lain,
semester tiga ini saya aktf di 7 tempat, yakni lima kepanitiaan, dan 2
organisasi/komunitas, dan kendala terberat, rata-rata waktunya berbentrokan..
Saya menjabat menjadi treasurer saat kegiatan PEMIRA IKM UI 2016 telah
berlangsung, jadi saya melewatka rangkaian grand opening, verifikasi, dan seluruhnya
yang dibulan oktober. Sebelum rangkaian acara dimulai sudah dibuat rancangan
anggaran yang akan dilaksanakan dengan rincian dana yang cukup besar dibuat oleh
bendahara sebelumnya, dan PO PEMIRA. Rencanaya keseluruhan dana tersebut
diperoleh sebagian besar dari dana BOPTN yang bertempat di Gedung PPMT dan untuk
dana sementara mendapat pinjaman dari DPM seilai sepuluh juta rupiah(setelah nego
tadinya lima juta).
Kendala pertama yang saya hadapi adalah, saya tidak mengenal dengan baik
seluruh anggota PI dan BPH nya, ini menyulitkan saya untuk meminta rencana
anggaran dana yang untuk dikirimkan ke rektorat.
Kendala kedua karena ultimatum saya unuk membuat ranggar( rencana anggaran
per divisi) di acuhkan oleh BPH PEMIRA, dan saat ada yang membuat yang dibuat
adalah salah, yang dibuat list daftar nota yang telah dipakai, hal ini menyulitkan saya
untuk mengajukan danan ke rektorat, bahkan ketika ntuk melakukan pembuatan
Ranggar saya perlu mendatangi BPH terkait, dan saya ajak bicara butuh apa saya kira
untuk pengeluaran terdekatini ? hal ini tidak sulit, tapi sebaiknya tidak dibiarkan, karena
kita saa-sama mahasiswa yang punya kesibukan berbeda, hal tersebut memakan waktu,
dan mereka yang tidak melakukan perencanaan pengeluaran divisi jadi tidak bisa
mendapatkan uang terlebih dahulu, namun ada beberapa divisi yang telah benar
mengirimkan Rencana Anggaran, namun belum komplit, karena banyak hal yag ter skip
oleh divisi tersebut.
Kendala ketiga karena saya tidak sejak awal pelaksanaan pemira menjadi
bendahara, melainkan meeruskan di pertengahan, set up cost ditiadakan, jadi system
yang digunakan system reimburse, dan uang terpencar kemana-mana, ini lumayan
membingungkan, dan ketika uang keluar, nota tidak langsung diberikan dengan nominal
yang sesuai menyulitkan pembukuan, dan keterangan dari mulut saja ini sangat
memusingkan saya, juga ketika penyerahan nota, dalam satu hari banyak nota diberikan
tanpa keterangan divisi, dan divisi yang memberikan nota tidak mendokumentasikan,
40 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
hanya berdasarkan ingatan, menyulitkan saat pembukuan, huah pusiiing, pusing, pusing,
jadi saya harus mengkonfirmasi satu satu mengenai nota yang diberikan, untungnya
beberapa divisi seperti divisi logistic, dan acara mendokumentasikan dengan memfoto
sebelum memberikan kepada saya, hal ini membantu- sangat membantu.
Keempat, hilangnya kontak dengan controller, menyebabkan kontrol uang
kurang efektif, dan controller yg tidak pernah memunculkan diri, hal ini memusingkan
saya, karena bph tidak ada yang mengenal controller, karena seharusnya setiap meminta
dana mereka meminta kepada controller dan controller menghitung keseimbangan dana,
lalu menyetujui dan saya yang mentransfer dana, itu idealnya, tapi ketika dihubungi
controller merespon sangat lambat, bahkan sering tidak di baca, padahal keutuhan dana
mendesak, dan pengeluaran harus dilaksanakana agar berjalan.
Kelima , nota rusak, nota tanpa cap, nota copyan ( berwarna pink lah kertasnya
atau kuning), nota semua tidak menggunakan materai, jadi tugas menemperl materai
jadi tugas wajib bagi saya, yang seharusnya dalam setiap transaksi materai dibbuhi
sebelum tanda tangan pemilik toko. Ini sebaiknya diperbaiki, anggaran dibuat dengan
detil, sehingga detiap penanggung jawab divisi mengetahui dan mempekirakan akan
melakukan apa dan berapa dana yang dibutuhkan, butuh materai berapa, butuh tanda
terima berapa ? agar tidak harus kerja dua kali terutama saat membayar biaya
kebersihan yang seharusnya menggunakan tanda terima bukan kwitansi, dan hal
tersebut jadi harus dipalsukan oleh bendahara dengan nama mengarang, dan taukah
berapa banyak yang harus dikerjakan dua kali ? sangat banyaaaaakkkkkkkkk……
Anggaran akhirnya tidak bisa diajukan, dan untuk mendapatkan dana pihak
rektorat tidak mau tau pokoknya tanggal 25 november LPJ harus sudah diserahkan
padahal permira masih dalam tahap kampanye,dan perjalannan masih pajaaaaang,
taukah anda ?saya stress berkali-kali memikirkan uang PEMIRA ini, semua meminta
meniyindir akan dana yang belum direimburse, mereka pikir saya menahan kali
ya…….. ini demi apapun bikin pikiran nggak tenang, belajar gak fokus, karena
urusannya dengan rektorat, sedangkan saat itu saya deadline 7 paper, dan persentasi,
walhasil kuliah saya terganggu, ya saya tidak menyangkal itu, tidak Cuma hanya karena
pemira, melainkan karena 5 kepanitiaan lain di waktu yang sama menuntut perhatian,
dan yanti sulit dihubungi, ini membuat saya handle penyelesaian LPJ, saya buat nota-
nota palsu, dan ketahuan dan yak revisi-revisi-revisi dari penyerahan tanggal 5
desember sampai revisi terakhir tanggal 29 desember. Yak setelah tanggal 29 uji nyali
masuk ke ruang keuangan pengajuan reimburse-vote 10 juta tidak diterima, dan
ketahuan melakukan kerjasama dengan pihak DSTI yang tidak boleh dibayar, habis
41 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
sudah, saat itu PPMT meradang dengan meminta revisi jam 7 malam dan harus
dikumpulkan pukul 9 esok pagi, rasanya saat itu sakit perut, membayangkan diomeli,
ketahuan bohongnya, karena nota yang kami buat dari jam 7 malam itu bohong, kami
hanya mencari agar dana 29.655.000 itu turun semua, dan tidak mungkin
mengumpulkan nota yang masih beredar di BPH yang suda pulang kampung, walhasil
tanggal 30 uang turun senilai 26.030.700 rupiah, nota buatan kami tentang sewa tidak
diterma, Alhamdulillah bisa mengcover seluruh pengeluaran selama ini.
IV. Penutup
Kesimpulan
Pemira IKM UI 2016 telah berjalan dengan tuntas walaupun masih banyak
masalah yang terjadi tetapi seberat apapun masalah yang dihadapi untungnya PEMIRA
IKM UI memiliki PO dan VPO yang kuat dan tabah yang selalu berusaha bersama-sama
dalam menyelesaikan masalah tersebut. Dana yang dapat diturunkan adalah sebesar
26.030.700 , kurang dari harapan, namun lebih besar dari tahun sebelumnya.
Saran
1. Agar seluruh perncanaan pelaksanaan dibuat dan disosialisasikan serapih
mungkin, kalau perlu ada gladi resik, perencanaan mencangkup kebutuhan
peralatan esok hari-kebutuhan dana, dan kebutuhan sdm.
2. Evaluasi tidak perlu lama, namun menyentuh pokok masalah dan dilangsungkan
setiap sehabis acara setiap harinya, dan kesalahan yang sama jangan terulang
dihari esoknya.
3. Agar koordinasianata PI –BPH terjalin dengan baik, jangan sampai karena nota
yang membutuhkan itu bendahara, bendahara yang mengejar, saling betemu lah,
saling koordinasi, saling membutuhkan, saling membantu, bukan hanya tentang
bendahara, namun tentang keseluruhan.
4. Agar tahan banting menghadapi kepanitiaan yang berakhir di saat tutup buku,
dan berurusannya dengan pihak pemerintahan.
5. Bijak dalam penggunaan dana, ingat, ini uang negara.
6. Berlaku sopan dan menyenangkan dengan pihak PPMT, lakukan pendekatan
alamiah bahwa menghormati dan berterima kasih selalu seiap endapat info dari
PPMT, jagan lupakan selain uang yang kita butuhkan, kita juga butuh
keterampilan berhubungan dengan orang lain.
Yunia Fajarini
Fakultas Ekonomi dan Bisnis / 2015
08568212205
42 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN
BIDANG LEGAL OFFICER PEMIRA IKM UI 2016
I. Pendahuluan
Pemilihan Raya atau PEMIRA yang merupakan kegiatan suksesi
pemimpin lembaga kemahasiswaan Universita Indonesia menjadi suatu
momentum untuk merepresentasikan nilai-nilai demokrasi dan politik di tingkat
kampus Universitas Indonesia. Kepanitiaan Pemilihan Raya sebagai pelaksana
kegiatan Pemilihan Raya bertugas untuk menjalankan proses Pemilihan Raya
secara independen dan bertanggungjawab juga berdasarkan pada nilai-nilai
lurus, bersih, rahasia, jujur dan adil sebagai bentuk tanggung jawab moral dalam
memberikan pembelajaran demokrasi dan politik kepada mahasiswa.
Dalam menjalankan tanggung jawab tersebut, Panitia PEMIRA diberikan
kewenangan untuk membuat peraturan Panitia Pemira sebagai aturan main
dalam proses Pemilihan Raya agar setiap unsur yang tergabung dalam proses
Pemilihan Raya dapat menjalankan kewajibannya dengan baik dan terjamin hak-
haknya. Atas dasar ini lah dibutuhkan bidang Legal Officer di dalam kepanitiaan
Pemilihan Raya.
Atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, rangkaian proses PEMIRA IKM UI
tahun 2016 telah selesai dilaksanakan. Maka sebagai bentuk
pertanggungjawaban Panitia, melalui laporan ini saya sebagai Legal Officer
menyampaikan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas dan
wewenang saya selaku Legal Officer dalam Pemira UI 2016.
43 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
b) Merancang Peraturan Panitia Pemira yang merupakan peraturan pelaksana
dari Undang-Undang IKM UI terkait Pemira IKM UI.
c) Melakukan pengkajian terhadap pelbagai keputusan Panitia dan Standar
Operational Procedure (SOP) masing-masing bidang di kepanitiaan.
d) Menjadi presidium dalam pelaksanaan sidang yang diadakan panitia Pemira.
Wewenang :
a) Ikut serta dalam pengambilan keputusan dalam rapat PI-BPH.
b) Memiliki akses info di bidang verifikasi dan komdis.
c) Bersama dengan Ketua Pelaksana memutuskan hasil sidang kode etik panitia
PEMIRA.
d) Menjadi hakim dalam setiap persidangan Panitia PEMIRA atas kuasa Ketua
Pelaksana.
44 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
d) Threat
Pembuatan dan pengesahan UU yang terlambat dilakukan oleh DPM
UI mengakibatkan pembuatan Peraturan Panitia terlalu tergesa-gesa
untuk dibuat
UU berisikan beberapa pasal yang multitafsir
banyaknya hambatan dari KP sehingga banyak kasus tidak dapat
diproses sebagaimana mestinya.
45 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
BEM UI dan calon anggota DPM UI dinyatakan tidak lulus verifikasi.
Maka berdasarkan UU dan PP, panitia Pemira wajib mengeluarkan
keputusan untuk melakukan perpanjangan pendaftaran untuk calon
peserta Pemira untuk Bakal Calon Ketua/Wakil Ketua BEM UI dan
Bakal Calon Anggota DPM UI. Dalam hal ini, tidak ada permasalahan
hukum yang cukup berarti sehingga proses pendaftaran dan verifikasi
berjalan sebagaimana mestinya dan telah sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang ada. Salah satu permasalahan yang terjadi
adalah kurangnya persiapan untuk sidang vrifikasi pertama oleh panitia,
sehingga Panitia mendapatkan peringatan lisan dari KP Pemira terkait
pengadaan sidang yang tidak sesuai dengan waktu yang ditetapkan oleh
Keputusan Panitia sendiri yakni sidang Verifikasi dilakukan Pukul 16.00
akan tetapi pelaksanaan sidang dimualai pukul 16.30. selain itu Majelis
Hakim melakukan kesalahan dengan membiarkan salah satu Tim Sukses
Calon Ketua/Wakil Ketua BEM UI memberikan argument di muka
persidangan, padahal menurut PP yang berhak mengeluarkan pendapat
hanyalah Bakal Calon atau CM yang mewakili.
C. Masa Kampanye
Secara keseluruhan, masa kampanye berjalan dengan lancar. Namun
terdapat beberapa hal yang tidak berjalan sesuai dengan rencana, yaitu
dikarenakan terdapat pembatalan kampanye khusus berupa eksplorasi
Peserta Pemira Calon Ketua dan Wakil Ketua Badan Eksekutif
Mahasiswa Universitas Indonesia di Fakultas Vokasi Universitas
Indonesia yang seharusnya dilakukan pada Selasa, 22 November 2016
dan Uji Publik Peserta Pemira Calon Anggota Majelis Amanat
Universitas Indonesia Unsur Mahasiswa akan dilaksanakan pada Sabtu,
26 November 2016. Hal tersebut mengakibatkan diperlukannya
tambahan hari untuk masa kampanye. Oleh karena itu dikeluarkan
keputusan No. 005/SK/PEMIRA IKM UI/X/2016.
46 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
aktif dalam mengawasi kegiatan kampanye juga panitia Pemira dari
divisi Komisi Disiplin tidak berinisiatif untuk secara aktif segera
melaporkan pelanggaran-pelanggaran yang ditemukan selama masa
kampanye berlangsung. Hanya ada satu Pelanggaran yang ditemukan
oleh Komite Pengawas akan tetapi hingga masa pelaksanaan pemira
berakhir KP tidak mengeluarkan surat rekomendasi sehingga Legal
Officer tidak melakukan sidang pelanggaran. Juga terhadap beberapa
dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Calon tidak dapat dieksekusi
dikarenakan cacat dalam penyusunan Peraturannnya.
D. Masa Tenang
Pada masa tenang, panitia Pemira yang melakukan sweeping media
kampanye pada masa tenang menemukan beberapa pelanggaran yang
dilakukan oleh peserta Pemira. Namun untuk mengeksekusi pelanggaran
tersebut, panitia harus melewati birokrasi KP Pemira terlebih dahulu.
Sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menunggu proses
penyidikan dan rapat penentuan pelanggaran oleh KP Pemira, akan tetapi
hingga masa pelaksanaan Pemira berakhir KP tidak memberikan surat
rekomendasi sehingga tidakdapat dilakukan sidang pelanggaran.
47 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
suara dilakukan 2 minggu, minggu pertama untuk Fakultas-Fakultas
yang menggunakan sistem e-vote, dan minggu kedua untuk Fakultas-
Fakultas Non-Evote. Terdapat permasalahan untuk Fakultas-Fakultas
Non-Evote . Dalam pelaksanaannya terdapat beberapa kendala dalam
membuka TPS terutama bagi Fakultas non-evote karena mengharuskan
Panitia Pemira IKM UI yang membuka dan menjaga TPS tersebut
hingga penutupan. Pembukaan TPS FKG ditunda menjadi hari Selasa
karena adanya pengunduran masa Eksplorasi calon Ketua BEM FKG UI
2017 secara mendadak. Pembukaan TPS Vokasi juga diundur menjadi
hari Selasa akibat miskomunikasi teknis penyelenggaraan sehingga tidak
diperbolehkan Bagian Fasilitas dan Infrastrusktur Vokasi untuk
menggunakan fasilitas Vokasi pada hari Senin tersebut. Pembukaan FIB
akan dibuka kembali pada hari Rabu (sebelumnya telah dibuka Jumat, 2
Desember 2016) karena ada kegiatan Dies Natalis FIB UI sehingga tidak
ada satupun kegiatan mahasiswa yang diperbolehkan di lingkungan FIB
UI. Pembukaan TPS FISIP yang terlambat dan jumlahnya belum sesuai
target Panitia Pemira IKM UI. Dikarenakan beberapa tongkrongan harus
steril hari tersebut karena adanya penilaian dari ASEAN University
Networking (AUN) dan tidak adanya SDM Fakultas yang bisa menjaga
TPS. Sehingga mengikuti saran Panitia Pemira FISIP untuk tetap bisa
membuka TPS di Kantin Takor untuk hari pertama. Untuk selanjutnya
diusahakan akan bisa membuka ditempat tongkrongan anak FISIP yang
disesuaikan dengan waktu massa berkumpul masing-masing Jurusan.
Pembukaan TPS FMIPA juga belum sesuai target karena menunggu
massa Pemilihan Ketua HM Departemen disetiap Departemen.
Selanjutnya mengenai TPS yang dibuka untuk FK dan FF yang hanya di
RIK, Depok. Hal ini disebabkan keterbatasan Sumber Daya Manusia
yang tidak menjaga disaat jam kuliah berlangsung. Dengan adanya
berbagai dinamika yang terjadi, terutama pengunduran waktu dimulainya
Pemura IKM UI di beberapa Fakultas. Untuk menyelesaikan
permasalahan tersebut, demi adanya keadilan dalam kesempatan untuk
memberikan suara bagi konstituen dari fakultas-fakultas, diadakan
perpanjangan masa pemungutan suara melalui Keputusan Panitia
PEMIRA IKM UI No. 07/SK/PEMIRAIKMUI/XII/2016. Dilakukan
48 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
perpanjangan masa pemungutan suara pada hari Selasa, 13 Desember
2016 pada:
a. Tempat Pemungutan Suara Fakultas Teknik
b. Tempat Pemungutan Suara Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
c. Tempat Pemungutan Suara Fakultas Kedokteran Gigi
d. Tempat Pemungutan Suara Program Vokasi
F. Penghitungan Suara
Dengan adanya perpanjangan masa pemungutan suara, otomatis
membuat penghitungan suara mundur juga. Pada keputusan yang sama,
yaitu Keputusan Panitia PEMIRA IKM UI No.
07/SK/PEMIRAIKMUI/XII/2016 diputuskan Penghitungan suara
diundur menjadi tanggal 13 Desember 2016 Pukul 20.00. Setelah Berita
Acara Penghitungan suara selesai diisi, maka dilanjutkan dengan agenda
sidang penetapan hasil suara. Sidang terbuka tersebut hanya dihadiri
banyak orang bahkan beberapa menit sebelum sidang dimulai. Terdapat
beberapa kendala teknis dalam menyiapkan sidang penetapan hasil
pemungutan suara akan tetapi sidang berjalan dengan cukup lancar.
Melalui sidang tersebut dikeluarkan keputusan No.
08/SK/PEMIRAIKMUI/XII/2016, Keputusan No.
09/SK/PEMIRAIKMUI/XII/2016, dan Keputusan No.
10/SK/PEMIRAIKMUI/XII/2016.
49 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
panitia PEMIRA IKM UI dengan tujuan setiap tahunnya kepanitiaan
PEMIRA IKM UI tidak akan kesulitan dalam memulai kepanitiaan dan
bisa mandiri secara finansial pada akhirnya.
50 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Indonesia. Juga diperlukan sekretaris Legal Officer yang teliti agar tidak terjadi
kesalahan ketik di dalam peraturan dan keputusan panitia yang dikeluarkan,
karena kesalahan dalam pengetikan dapat mengubah tafsir peraturan ataupun
keputusan tersebut. Legal Officer juga harus memastikan seluruh panitia sudah
membaca seluruh peraturan perundang-undangan terkait PEMIRA IKM UI
sebelum proses PEMIRA dimulai agar setiap panitia memiliki pemahaman yang
sama terkait konsep PEMIRA berdasarkan peraturan perundang-undangannya.
Selain itu, DPM maupun Panitia Pemira harus memikirkan kembali sistem
penegakan peraturan perundang-undangan terkait dengan Pemira. Dalam
penegakan Peraturan ini, terdapat 3 unsur yang berperan KP yang akan
melakukan penyidikan dan memberikan surat rekomendasi, kemudian Komdis
yang bertugas menyusun tuntutan dan Legal Officer yang menjadi Hakim.
Menurut saya, susunan penegak hukum ini kurang tepat dan tidak efisien.
Kedepannya diharapkan DPM maupun Panitia Pemira dapat memikirkan sistem
yang lebih baik dari sistem ini.
VI. Penutup
Demikian Laporan Pertanggungjawaban Bidang Legal Officer ini dibuat.
Sesungguhnya semua pelaksanaan dapat dilaksanakan dengan lancar berkat
Rahmat dari Allah SWT dan kerja sama dari berbagai pihak yang terkait. Mohon
Maaf apabila terdapat kesalahan dan kekurangan yang dilakukan oleh bidang
Legal Officer. Atas segala kerja sama pihak-pihak terkait, kami ucapkan terima
kasih.
VII. Lampiran
Berikut saya lampirkan seluruh Peraturan Panitia dan Keputusan Panitia
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia Tahun 2016.
(Terlampir dibelakang).
Nurindah Hilimi
Fakultas Hukum / 2013
0815842123437
51 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN PENANGGUNG JAWAB
DIVISI VERIFIKASI PEMIRA IKM UI 2016
I. Pendahuluan
Bismillahirrahmanirrahim. Puji syukur senantiasa tercurahkan kehadirat Allah
SWT yang telah memberikan serangkaian nikmat, kemudahan, serta kelancaran kepada
kepanitiaan Pemilihan Raya IKM UI 2016, dari awal persiapan hingga akhir
perhitungan suara, yang telah melahirkan pemimpin-pemimpin baru bagi Universitas
Indonesia satu tahun kedepan.
Kesempatan yang sangat luar biasa ketika tawaran untuk bergabung pada
kepanitiaan Pemira IKM UI 2016, bukan hal yang baru karena sebelumnya secara
pribadi saya telah pernah bergabung menjadi staf divisi verifikasi, sehingga secara
umum sudah ada pemahaman terkait dengan ruang lingkup kerja divisi ini, sehingga
telah ada kesiapan tersendiri untuk menghadapi setiap pekerjaan yang dihadapkan pada
divisi ini.
Kurang lebih selama satu semester penuh pekerjaan di divisi ini dimulai, sejak
awal persiapan segala kelengkapan berkas yang diperlukan, editing konten berkas,
pembuatan peraturan panitia terkait dengan verifikasi, open recruitment staff,
wawancara staf, pendaftaran peserta Pemira, verifikasi berkas, sidang verifikasi, control
media kampanye, hingga perhitungan suara. Pahit manisnya perjalanan dalam
kepanitiaan ini telah dilalui, bersama-sama dengan 1 orang wakil PJ Verifikasi dan 7
orang staff yang sangat kooperatif dalam menjalani setiap pekerjaan yang diamanahkan.
Berikut ini adalah laporan pertanggungjawaban atas segala jobdesk yang telah
dikerjakan oleh divisi verifikasi Pemira IKM UI 2016. Seberapapun berhasilnya tahapan
verifikasi, namun masih ada yang belum sempurna. Karena kesempurnaan hanya milik
Allah, sedang manusia hanya bisa memaksimalkan yang dapat dilakukan.
52 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
- Wakil Penanggung Jawab : Dian Nurhandayani Putri / FMIPA 2014
- Staff : Venny Desna / FIA 2015
Umniah Salsabila / FIA 2016
Nurma Ainni / Vokasi Adm 2015
Fania Nurul Hidayah / Vokasi 2015
Yusi Muzialifa /FIA 2016
Salmaa Ramadhani/FPSI 2016
Intan Octaviani / FIA 2016
Selain tiga point diatas, sebagai Penanggungjawab divisi Verifikasi juga terlibat
dalam proses pembuatan mengenai peraturan terkait Verifikasi. Mempersiapkan
kelengkapan formulir pendaftaran bagi calon peserta PEMIRA IKM UI. Mengemas
berkas formulir dalam sau kesatuan untuk setiap peserta sesuai masing-masing lembaga
BEM UI, Anggota Independent DPM UI, dan MWA UI Unsur Mahasiswa. Sehingga
secara keseluruhan adminstrasi peserta PEMIRA IKM UI menjadi tanggungjawab dari
divisi Verifikasi. Pada saat pendaftaran atau pengambilan berkas, haruslah sesuai
dengan SOP yang sebelumnya telah ditentukan. Tugas selanjutnya yaitu stand
pendaftran untuk mengambil, mengembalikan berkas atau jika ada pertanyaan seputar
pendaftaran PEMIRA IKM UI. Setelah pengumpulan berkas, tim verifikasi bertugas
untuk memeriksa kelengkapan dan keabsahan berkas.
Tahapan untuk menetapkan hasil verifikasi yakni melalu Sidang Verifikasi. Dalam
Sidang verifikasi, mengumumkan hasil verifikasi apakah Lolos, Lolos Bersyarat, atau
Tidak Lolos. Selain itu, dalam Sidang Verifikasi I juga menentukan apakah ada
perpanjangan atau tidak dilihat dari jumlah peserta yang Lolos Verifikasi. Selain itu,
divisi ini juga bertanggung jawab untuk dapat mempublikasikan seluruh informasi
terkait dengan pengambilan berkas, pengembalian, sidang, hingga publikasi-publikasi
terkait lainnya, dengan bekerjasama dengan divisi Publikasi. Tugas Selanjutnya divisi
Verifikasi yaitu terkait meregistrasi Media Kampanye yang akan digunakan Peserta
53 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
PEMIRA dalam kampanye. Regitrasi ini, bertujuan untuk mendata seluruh media
kampanye yang dikeluarkan oleh peserta, baik dalam bentuk media cetak atau media
elektronik, dan Media Kampanye mandiri yang dilakukan oleh peserta PEMIRA. Hal
ini agar kegiatan kampanye tersebut, dapat diketahui oleh Panitia dan diawasi oleh
Komisi Pengawas (KP) PEMIRA IKM UI.
54 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
menghindari berbagai macam kecurangan kampanye yang mungkin dilakukan oleh
peserta Pemira IKM UI 2016. Terkait tugas ini, terdapat beberapa halangan karena ada
tim kampanye yang tidak mengirimkan konten sesuai dengan peraturan, misalnya
kesalahan form, kesalahan waktu pengiriman dll. Sejauh pelaksanaannya, fungsi ini
banyak diambil alih oleh PJ dan WaPJ sedangkan staff tidak dilibatkan secara langsung
dalan pelaksanaan tugas ini. Karena sejatinya tugas ini memerlukan alur yang rapi
sehingga tidak terjadi kesalahan dalam pendataan form yang masuk. Dikhawatirkan jika
dipegang oleh banyak orang, maka pendataan akan semakin sulit untuk dikontrol dan
rawan kesalahan.
Secara umum, tugas-tugas dari divisi verifikasi telah terlaksana dengan baik dan
sebagaimana mestinya. Tidak ada halangan teknis yang cukup berarti sehingga
menghalangi berjalannya Pemira IKM UI secara lancar. Pembagian tugas antara PJ dan
WaPJ telah sesuai dengan rencana, dimana PJ lebih bekerja pada hubungan eksternal
dengan panitia divisi lain, kepada bakal calon dan beserta tim suksesnya. Sedangkan
WaPJ melengkapi peran dengan penjagaan internal divisi, dan tentunya membantu
dalam persiapan berbagai berkas dan koordinasi pelaksanaan verifikasi.
Penanggung jawab divisi verifikasi sebelumnya sudah memiliki pengalaman di
bidang yang sama, yaitu pada Pemira IKM UI 2015 sebagai staf. Sehingga
kebingungan-kebingungan dapat diminimalisir dan sudah mengetahui ranah kerja divisi
ini. Halangan utama pada divisi ini berawal ketika peraturan panitia terkait dengan
verifikasi ini selesai dengan waktu yang sangat mepet dengan Grand Opening Pemira
IKM UI 2016, yang secara otomatis menjadi waktu pembukaan pendaftaran Pemira
IKM UI 2016. Hal ini membuat beberapa hal terkait dengan pemberkasan sedikit
terhambat, dan terdapat beberapa kesalahan, namun sejauh itu dapat diatasi dengan
baik.
V. Analisis SWOT
Strength
- Pewarisan data-data dari kepanitiaan sebelumnya memudahkan dalam membuat
format formulir dan kelengkapan baru yang sesuai dengan Peraturan Panitia Pemira
IKM UI 2016.
- PJ sebelumnya yang banyak memberikan masukan, membuat kesalahan-kesalahan
yang mungkin terjadi dapat dihindarkan.
- Penanggung Jawab telah memiliki pengalaman di bidang serupa pada Pemira IKM
UI sebelumnya
55 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
- Adanya Wakil PJ yang memudahkan dalam alur koordinasi, pembagian tugas, dan
menghandle ketika PJ berhalangan
- Kerjasama tim verifikasi yang kuat mempermudahkan dalam proses Verifikasi
Weaknesses
- Penanggung Jawab terlalu mendominasi setiap pekerjaan
- Staff kurang aktif di beberapa agenda Pemira
- Ada staff yang sedikit kurang komitmen dalam menjalankan tugas verifikasi
- Dalam melaksanakan tugas Verifikasi yakni meregistrasi media kampanye, staff
verifikasi tidak terlibat.
- Wakil PJ belum berpengalaman dalam kepanitiaan tingkat UI, sehingga beberapa
kali muncul kebingungan
Opportunities
- Project Officer Pemira IKM UI 2016 yang sangat banyak membantu dalam setiap
tahapan verifikasi
- Kerjasama yang baik dengan staff dan panitia yang lain terutama kontribusi tim
legal officer memperlancar jalannya acara.
- Verifikasi media kampanye secara online cukup efektif dan efisien.
- Beberapa calon peserta dan Campaign Manager yang kooperatif, juga memudahkan
dalam hal verifikasi kelengkapan dan keabsahan berkas.
Threats
- Waktu pelaksanaan verifikasi yang bersamaan dengan jadwal Ujian Tengah
Semester sehingga banyak mengganggu konsentrasi dan memecah pikiran
- Jangka waktu verifikasi yang cukup sempit, sehingga divisi ini harus bekerja
hingga larut malam dan menginap
- Banyaknya peserta yang mengumpulkan berkas di waktu mendekati penutupan
membuat tim verifikasi harus siap untuk bekerja ekstra memeriksa berkas sebelum
pelaksanaan sidang verifikasi.
56 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
VI. Saran dan rekomendasi untuk panitia selanjutnya
Berdasarkan pelaksanaan tugas-tugas oleh divisi verifikasi pada Pemira IKM UI
2016, maka rekomendasi yang dapat diberikan kepada divisi Verifikasi tahun
selanjutnya, adalah sebagai berikut :
- Penanggungjawab Divisi penting dari awal paham akan konsep dan pelaksanaan
Verifikasi. Jika dimungkinkan penanggung jawab harus memiliki pengalaman di
tahun sebelumnya agar dapat menganalisis kondisi dan menghindari berbagai
kesalahan yang mungkin muncul dalam proses verifikasi secara keseluruhan.
- Pewarisan berbagai berkas dan dokumen penting terkait Pemira tahun sebelumnya
untuk mempermudah dalam menyiapkan berkas-berkas dan data-data pelengkap.
- Mencari staff yang memiliki komitmen tinggi terhadap Pemira, khususnya dalam
melaksanakan tugas Verifikasi.
- Memilih staf yang memiliki kriteria-kriteria tertentu, seperti ketelitian, komitmen,
pekerja keras dan dapat bekerja di bawah tekanan waktu, dan disampaikan ketika
wawancara staf.
- Pj dan WaPJ harus dapat menyajikan sikap dan lingkungan yang menyenangkan,
khususnya kepada staf agar dapat melaksanakan tugas dengan baik
- Buat perjanjian internal antara tim verifikasi untuk menumbuhkan komitmen
bersama.
- Pembagian tugas yang baik dan melibatkan staff dalam pelaksanaan tahapan
deskripsi kerja.
- Harus dapat menjalin kerjasama dan hubungan yang baik serta menyenangkan
dengan berbagai divisi lainnya
VII. Penutup
Demikianlah Laporan Pertanggungjawaban Divisi Verifikasi ini dibuat dan
dituliskan sebagaimana adanya. Semoga dapat bermanfaat dalam pelaksanaan Pemira
IKM UI di tahun setelahnya. Mewakili tim verifikasi Pemira IKM UI 2016, saya
sebagai Penanggung Jawab memohon maaf apabila terdapat kesalahan dan kekurangan
yang dalam pelaksanaan tugas divisi Verifikasi dalam Pemira IKM UI 2016. Atas
segala kesempatan dan kerjasama, serta koordinasi dari berbagai pihak terkait, saya
ucapkan terimakasih.
Yunita Wulandari
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik / 2014
081317216772
57 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN PENANGGUNG JAWAB
DIVISI KOMISI DISIPLIN PEMILIHAN RAYA IKM UI 2016
I. Pendahuluan
Bismillahirahmanirrahim. Pemira UI merupakan salah satu kepanitiaan yang
cukup berkesan sekaligus melelahkan yang pernah saya ikuti. Berkesan karena dalam
tiap detik kepanitiaan ini berlangsung, banyak pelajaran yang bisa saya ambil. Pun
melelahkan karena ketatnya jadwal kepanitiaan ini menuntut fisik kita untuk bekerja
lebih keras. Berbagai hal telah terjadi dan dialami bersama dengan panitia yang lain.
Banyak hikmah yang saya dapatkan dari sini, mulai dari jalinan pertemanan, wawasan
terkait politik kampus, dan berbagai pengalaman menarik yang tak terlupakan.
Perjalanan ini dimulai pembentukan tim inti yang kemudian bersama-sama
menyusun konsep yang akan diajukan pada UKK calon PO Pemira hingga berakhir
pada pelantikan para pemimpin baru kampus UI. Selama lebih kurang 6 bulan
perjalanan Pemira UI, tentu banyak hal-hal yang perlu dievaluasi. Laporan
pertanggungjawaban ini merupakan bentuk pertanggungjawaban dan evaluasi kinerja
divisi Komisi Disiplin kepada publik UI, juga sebagai bentuk pewarisan ilmu dan
pembelajaran bagi para penerus kepanitiaan ini di masa depan.
58 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
4) Melakukan pengawasan terhadap kandidat dan panitia
5) Menindaklanjuti rekomendasi dari KP Pemira terkait pelanggaran yang dilakukan
oleh kandidat atau panitia.
2. Perekrutan Staf
Perencanaan:
Perekrutan staf dilakukan untuk menjaring SDM yang kompeten dan berkomitmen
menjalankan tugas sebagai panitia. Perekrutan dilakukan melalui proses pengisian
formulir yang disediakan dilanjutkan dengan wawancara oleh penanggung jawab
divisi. Target staf yang akan direkrut menjadi staf Komdis sebanyak 8 orang.
Pelaksanaan:
Pendaftar divisi Komdis secara open recruitment berjumlah 5 orang. 4 orang
diwawancarai oleh WaPO Pemira, dan 1 orang tidak merespons ketika dihubungi untuk
diwawancarai. Lalu PJ Komdis mewawancarai 4 orang lagi secara close recruitment.
Akhirnya 8 orang yang diterima menjadi staf Komdis.
59 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
4. Masa Pendaftaran Peserta Pemira
Perencanaan:
Pendaftaran peserta dimulai pada 17-24 Oktober 2016. Kemudian sidang verifikasi
dilaksanakan pada 26 Oktober 2016
Pelaksanaan:
Pada pendaftaran Peserta, pengembalian berkas, dan sidang verifikasi berjalan lancer.
da masa awal pendaftaran peserta, terdapat miskomunikasi antara Komdis dan
Verifikasi terkait kewajiban Komdis untuk turut menjaga stand pendaftaran. Hal ini
dikarenakan sebelumnya disepakati hanya pada hari terakhir Komdis turut menjaga
stand demi menghindari kerusuhan. Kemudian setelah dirundingkan, Komdis turut
menjaga stand setiap hari secara bergantian dan pada hari terakhir semua anggota
Komdis turut menjaga stand.
5. Verifikasi
Perencanaan:
Proses verifikasi dilakukan oleh divisi Verifikasi untuk memastikan calon peserta
Pemira yang telah mendaftar telah memenuhi syarat yang ditentukan. Verifikasi
dilakukan sejak ditutupnya masa pendaftaran hingga sidang verifikasi.
Pelaksanaan:
Legal Officer membantu memverifikasi berkas calon peserta. Sidang verifikasi
dilaksanakan pada 26 Oktober 2016. Pada sidang verifikasi ini, Komdis bertugas
menjaga keamanan dan memastikan peserta sidang mematuhi tata tertib sidang.
Pelaksanaan:
Grand Opening dilaksanakan mulai dari Stasiun UI ke fakultas-fakultas dan berakhir
kembali di Stasiun UI. Anggota Komdis yang mengikuti kegiatan ini hanya Rizki,
Fawzi,Ellya, dan Imran. Pada saat Grand Opening ini, tidak ditemukan pelanggaran
yang dilakukan oleh Peserta Pemira Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI.
60 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
7. Kampanye
Perencanaan:
Kampanye merupakan ajang Peserta untuk meyakinkan para pemilih dengan
memaparkan visi, misi, dan/atau program Peserta Pemira. Masa kampanye dimulai
pada 3 November hingga 25 November 2016.
Pelaksanaan:
Pada masa kampanye, panitia memfasilitasi peserta untuk melakukan kampanye
melalui kampanye khusus berupa eksplorasi roadshow fakultas bagi peserta calon
Ketua dan Wakil Ketua BEM UI dan calon Anggota DPM UI serta uji publik bagi
peserta calon anggota MWA UI UM. Roadshow fakultas dimulai dari Fasilkom yang
berjalan cukup lancar dan diakhiri di FT pada tanggal 25 November 2016. Akan tetapi
terdapat pembatalan eksplorasi Peserta Pemira Calon Ketua dan Wakil Ketua Badan
Eksekutif Mahasiswa di Fakultas Vokasi Universitas Indonesia yang seharusnya
dilakukan pada Selasa, 22 November 2016. Maka dilakukan perpanjangan masa
kampanye untuk Peserta Pemira Universitas Indonesia hingga Sabtu, 26 November
2016. Uji publik yang diadakan pada hari terakhir masa kampanye yang jatuh pada hari
Sabtu kurang diminati oleh sivitas UI sehingga walaupun berbagai cara seperti
menyediakan konsumsi yang melimpah telah dilakukan, peserta kampanye yang datang
hanya sedikit. Hal ini membuat peserta Pemira merasa dirugikan dan meminta
dilakukan uji publik ulang. Namun, hal tersebut tidak dapat dipenuhi oleh panitia.
Pada masa kampanye ini, Komdis bertugas menjaga keamanan kampanye. Anggota
Komdis secara bergiliran turut mengikuti rangkaian eksplorasi. Namun, karena
kesibukan kuliah, jam malam staf, keterbatasan transportasi staf, dan adanya kegiatan
lainnya, kehadiran Komdis dalam rangkaian eksplorasi tidak berhasil mencapai 100%.
Pada saat eksplorasi di beberapa fakultas seperti FT, FE, dan FIB, anggota Komdis
yang bertugas saat itu tidak dapat mengikuti eksplorasi hingga akhir. Akan tetapi,
secara keseluruhan pelaksanaan kampanye cukup aman dan tidak ada gangguan berarti
Selain itu, Komdis juga menerima laporan adanya dugaan pelanggaran yang dilakukan
oleh beberapa peserta dan meneruskannya ke KP.
61 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
8. Masa Tenang
Perencanaan:
Masa tenang sebelumnya direncanakan akan dilaksanakan pada 26 November 2016
hingga hari pemungutan suara. Akan tetapi, karena adanya perpanjangan masa
kampanye, masa tenang berlangsung dari Minggu, 27 November 2016 hingga hari
pemungutan suara;
Pelaksanaan:
Pada saat masa tenang, Komdis melakukan penyisiran atas media kampanye peserta
baik cetak maupun elektronik. Penyisiran dilakukan dengan mengecek akun-akun
media sosial peserta dan tim kampanyenya serta menyisir Kampus UI Depok. Komdis
luput melakukan penyisiran di Kampus Salemba. Pada masa tenang, Komdis
menemukan bahwa tidak semua peserta melakukan pelanggaran.
9. Pemungutan Suara
Perencanaan:
Pemura direncanakan akan dilaksanakan pada 28 November hingga 9 Desember 2016
secara serentak di seluruh fakultas.
Pelaksanaan:
Dilakukan perpanjangan masa pemungutan suara pada hari Selasa, 13 Desember 2016
pada FT, FIB, FKG, dan Vokasi. Pelaksanaan Pemura di beberapa fakultas terhambat
karena berbagai kendala seperti kurangnya SDM, perizinan, dan sarana sehingga harus
diadakan perpanjangan Pemura untuk fakultas-fakultas tertentu. Komdis bertugas
membantu menjaga TPS dik beberapa fakultas yang kekurangan SDM. Pada masa
Pemura ini, anggota Komdis sebagian besar sedang menjalani UAS sehingga tidak
banyak membantu dan komunikasi antara PJ dan staf Komdis pun mulai jarang.
62 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pelaksanaan:
Karena terhambatnya pelaksanaan Pemura di beberapa fakultas, penghitungan suara
baru dilaksanakan pada 13 Desember 2016. Pada saat penghitungan suara, Komdis
bertugas menjaga keamanan.
11. Pelanggaran
Perencanaan:
Laporan pelanggaran dapat diterima dari Peserta, Panitia, maupun sivitas kemudian
diteruskan ke KP untuk diselidiki dan diserahkan kembali ke Panitia/DPM UI dalam
bentuk rekomendasi untuk ditindaklanjuti.
Pelaksanaan:
Meskipun tugas Komdis dan KP dalam melakukan pengawasan seharusnya saling
berkoordinasi, akan tetapi realitanya sebagian besar laporan dugaan pelanggaran yang
berasal dari Komdis tidak ditindaklanjuti oleh KP. Mekanisme kerja sama terkait hal
ini penting untuk ditelaah dan dirumuskan kembali. Selama rangkaian Pemira
berlangsung, Komdis telah melaporkan 4 dugaan pelanggaran kepada KP, akan tetapi
KP menemukan 1 pelanggaran yang tidak ditemukan oleh Komdis yang terbukti dan
dapat dihadapkan ke persidangan. Pelanggaran tersebut antara lain:
63 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
2) Weaknesses
a. Walaupun staf berjumlah 8 orang, setiap staff mempunyai kegiatannya masing-
masing yang mempersulit penentuan jadwal jaga.
b. Pembentukan UU Pemira yang terlambat membuat semua perencanaan menjadi
terhambat dan akibatnya linimasa kegiatan Pemira terutama eksplorasi menjadi terlalu
padat.
3) Opportunities
a. Kerja sama yang baik dengan staf dan panitia yang lain memperlancar jalannya
acara.
b. Peserta Pemira dan sivitas UI yang kooperatif mempermudah tugas Komdis
dalam menjaga keamanan karena tidak terlalu banyak gangguan keamanan yang
terjadi.
4) Threats
a. Padatnya jadwal kuliah beberapa anggota Komdis sehingga sulit
berpartisipasi dalam rangkaian kegiatan Pemira yang dilaksanakan pada
siang atau sore hari.
b. Adanya kesibukan lain seperti Olimpiade dan latihan mata kuliah praktik
juga membuat kehadiran Komdis dalam rangkaian eksplorasi kurang.
Seringkali PJ Komdis baru dapat mengikuti eksplorasi saat malam.
c. Keterbatasan transportasi anggota Komdis sehingga tidak dapat mengikuti
kegiatan Pemira sampai larut malam karena harus pulang menggunakan
kereta.
13. Evaluasi dan Saran
a. Perlu adanya pewarisan administrasi yang lengkap dan menyeluruh kepada
para penerus kepanitiaan.
Ahnafian Hafidh
Fakultas Hukum / 2014
0812882946
64 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENANGGUNG JAWAB
DIVISI ACARA PEMIRA IKM UI 2016
I. Pendahuluan
Kesuksesan sebuah kegiatan dapat dipengaruhi oleh berhasil atau tidaknya partisipan
dalam membangun citra akan kegiatan tersebut. Penuansaan mengenai bagaimana
sebuah kegiatan akan berjalan dan bagaimana partisipan menyambut kegiatan tersebut
juga penting untuk diperhatikan. Tujuannya agar kegiatan yang akan diselenggarakan
dapat dipahami maksud dan tujuannya, serta agar terdapat partisipasi dari seluruh pihak
terkait dalam mewujudkan tujuan kegiatan tersebut.
Kegiatan PEMIRA IKM UI 2016 ini bukan hanya kegiatan yang dilakukan oleh
sekelompok orang mengatasnamakan diri sebagai panitia, melainkan juga koordinasi
antara fakultas-fakultas di Universitas Indonesia. Maka dari itu penting bagi panitia
PEMIRA IKM UI 2016 untuk melakukan penuansaan sebelum diadakan rangkaian-
rangkaian kegiatan PEMIRA IKM UI 2016. Dalam hal ini sebagai langkah awal
membangun citra dan nuansa dari kegiatan Pemilihan Raya IKM UI 2016 yang akan
diadakan selama beberapa waktu, maka panitia divisi acara bertugas untuk mewujudkan
penuansaan dari PEMIRA IKM UI 2016.
Adapun tanggung jawab dari divisi acara sendiri terwujud dalam beberapa rangkaian
diantaranya ialah Grand Launching PEMIRA IKM UI 2016 dan juga Grand Closing
PEMIRA IKM UI 2016. Akan tetapi dari dua rangkaian tersebut, hanya satu yang baru
terealisasikan karena kendala waktu dan pendanaan. Berikut laporan yang dibuat
sebagai bentuk pertanggungjawaban atas amanah yang diberikan.
65 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
8. Mifta Rizki Putri (FIK/2016)
9. M. Raedyan Kahfi (FIB/2016)
66 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Saran & rekomendasi
- Koordinasi dengan lembaga fakultas terkait publikasi baik poster maupun
jarkoman agar mahasiswa lebih mengetahui jadwal dari GL
- Jika dilakukan di tempat terbuka mungkin bisa dihimbau kepada lembaga
fakultas untuk wajib menghadiri agar dapat menyampaikan informasi yang
ada di GL kepada fakultasnya masing-masing.
- Tingkatkan koordinasi antara penaggungjawab lapangan pada hari itu
dengan semua divis terkait untuk meminimalisir kesalahan.
- Mencari Penanggungjawab bidang yang benar-benar mau mengayomi PJ
divisinya, agar PJ merasa terbantu dan tidak semuanya terpusat pada PO dan
WaPO.
VI. Penutup
Demikian laporan ini dibuat agar dapat digunakan sebagaimana mestinya dan dapat
dijadikan sebagai bahan evaluasi pelaksanaan PEMIRA IKM UI 2017.
Fitri Handayani
Fakultas Psikologi / 2014
0895344490849
67 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENANGGUNG JAWAB
DIVISI KAMPANYE PEMIRA IKM UI 2016
I. Pendahuluan
Alhamdulillahirabbil ‘alamiin, segala puji bagi Allah yang telah membantu kami divisi
Kampanye untuk mampu menyelesaikan tugas kami selama di Pemira UI 2016. Divisi
kampanye adalah divisi yang bertugas untuk menyelenggarakan eksplorasi atau
kegiatan pengenalan calon ketua dan wakil ketua BEM UI, anggota independen DPM
UI dan MWA UI UM kepada seluruh mahasiswa Universitas Indonesia. Menurut kami,
amanah ini merupakan amanah yang besar. Di mana kami harus bertugas selama satu
bulan dan setiap hari hingga malam atau dini hari. Amanah tersebut tidak dapat kami
laksanakan tanpa bantuan dari beberapa pihak.
Oleh karena itu, dalam recruitment staff, kami mencari anggota yang dapat
berkomitmen dan bertanggung jawab dalam bekerja serta mampu bekerja dalam
kelompok. Alhamdulillah doa kami terwujud dengan diberikannya 17 staff yang sangat
membantu kami. Walaupun demikian, selama menjalankan tugas divisi kampanye kami
tidak luput dari kesalahan dan kekurangan. Banyak hal yang masih belum kami jalankan
dengan maksimal. Alasan tersebut membuat kami ingin memperbaiki kesalahan kami
agar Pemira tahun depan dapat menjadi lebih baik lagi. Berikut merupakan
bentuk pertanggungjawaban kami selama menjalankan tugas sebagai divisi Kampanye
Pemira UI 2016.
68 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Realisasi : panitia divisi kampanye telah melakukan perijinan eksplorasi di 14 Fakultas
dan 1 Program Vokasi
Evaluasi : perijinan masih sering mendadak. Sehingga untuk tahun depan harus lebih
tepat waktu
- Mencari Panelis dan Moderator dari masing – masing fakultas untuk kegiatan
Eksplorasi
Realisasi : pantia telah berusaha mencari panelis dan moderator dari masing – masing
fakultas
Evaluasi : menghubungi moderator dan panelis di beberapa fakultas terlalu mendadak
sehingga sulit mendapatkan panelis sesuai rekomendasi dari masing masing faukltas.
Ada beberapa fakultas yang belum koordinasi dengan panitia pemira ui dalam
merekomendasikan moderator.
2. Weakness
a. Mayoritas anggota berasal dari angkatan termuda sehingga belum
memiliki pengalaman yang cukup untuk mengantar surat dan melakukan
perijinan di fakultas fakultas
b. Belum terlaksana teambuilding dan tidak pernah fullteam ketika bertugas
sehingga belum semua anggota menjalin keakraban
69 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
3. Opportunity
a. Dalam bertugas dapat memiliki kesempatan untuk belajar dalam
lobbiying dan mengurus perijinan fakultas
4. Threat
a. Jadwal pemira yang terlalu padat. Sehingga harus pandai management
waktu dengan kuliah
V. Penutup
Demikian laporan pertanggungjawaban ini kami sampaikan sebagai bentuk
pertanggungjawaban kami divisi kampanye Pemira UI 2016.
Ulfa Rahmawati
Fakultas Farmasi / 2015
085649115738
VI. Lampiran
Komponen Penjelasan
Kegiatan/ program kerja Eksplorasi di 14 Fakultas dan 1 Program Vokasi
Penanggung Jawab Ulfa Rahmawati dan Mhd. Rizky Hasrimi
Deskripsi Kegiatan/ Mengurus perijinan eksplorasi di 14 fakultas dan 1
Program program vokasi
Tujuan Kegiatan/ Program Memfasilitasi mahasiswa UI untuk mengenal calon ketua
Kerja dan wakil ketua BEM UI, anggota Independen DPM UI
dan MWA UI UM
Sasaran Kegiatan/ Program Seluruh mahasiswa UI di masing – masing fakultas
Kerja
Waktu dan Tempat Di 14 fakultas dan 1 Program Vokasi, selama bulan
pelaksanaan November
Biaya Tentatif
Sumber Dana Universitas Indonesia
Parameter Keberhasilan Terlaksananya eksplorasi di 14 Fakultas dan 1 Program
Vokasi sesuai jadwal yang ditentukan
70 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Capaian Keberhasilan 90 %
Evaluasi secara umum 1. Koordinasi dengan pihak – pihak yang berkaitan
seperti Project Officer Pemira Fakultas dan DPM
fakultas ditingkatkan
2. Kehadiran panitia lebih tepat waktu lagi
3. Komunikasi antar panitia lebih dimasifkan
Analisis SWOT Strength:
Kegiatan/Program Kerja 1. kegiatan eksplorasi di 14 fakultas dan 1 program
vokasi berjalan sesuai rencana
Weakness:
1. Panitia sendiri masih sering hadir terlambar pada saat
kegiatan dikarenakan beberapa kali bersamaan dengan
kegiatan fakultas
2. Eksplorasi di beberapa fakultas harus diundur waktu
(jam) nya dikarenakan bersamaan dengan Olim UI dan
UI AW
Opportunity:
1. Belajar banyak hal
Threat:
1. Jadwal Eksplorasi yang hamper setiap hari harus
menyesuaikan dengan jadwal kuliah panitia
Progress kekinian -
Saran/ Rekomendasi Membuat surat perjanjian secara tertulis antara panitia
pemira UI dengan panitia pemira Fakultas
71 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
DIVISI E-VOTE PEMIRA IKM UI 2016
I. Latar Belakang
E-Vote adalah suatu sistem (mekanisme) pemungutan suara secara digital tanpa
melibatkan unsur manusia dan benda fisik secara langsung. E-Vote sudah mulai
digunakan atas inisiasi Bapak Gladhi Guarddin dan tim sejak Pemira IKM UI 2012
hingga 2015, dengan disertai perkembagan dan perbaikan pada sistem dari tahun ke
tahun. E-vote akan diterapkan di pemilihan raya tingkat UI untuk memilih Ketua dan
Wakil Ketua BEM UI, Anggota DPM UI, dan Anggota MWA UI Unsur Mahasiswa.
Selain itu E-Vote juga akan diterapkan di pemilihan Tingkat Fakultas bagi Fakultas
yang ikut menerapkan sistem E-Vote.
II. Tujuan
Sistem Pemungutan Suara menggunakan E-Vote mempunyai tujuan, yaitu
sebagai berikut:
1. Pemanfaatan teknologi sistem dan informasi
2. Mengefisiensikan penggunaan kertas dan mendukung kegiatan ramah
lingkungan
3. Mengefisiensikan penggunaan dana kemahasiswaan.
4. Menjadikan Kampus UI sebagai Trendsetter Nasional dalam sistem
Pemungutan Suara.
5. Mendorong upaya penggunakan E-Vote di Pemilihan Umum Nasional.
III. Sasaran
Sasaran dari Evote ini adalah Pemira IKM UI, Pemira Fakultas dan Mahasiswa UI.
V. Analisa Kegiatan
Pra acara
72 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Persiapan yang kami lakukan sebelum melaksanakan kegiatan ini yaitu:
1. Membuat Daftar Pemilih Sementara yang dilakukan oleh panitia, lalu
mempublikasikannya ke sivitas untuk diperiksa apakah ada yang belum
terdaftar di Daftar Pemilih Sementara atau tidak dalam masa waktu yang
telah ditentukan.
2. Menetapkan Daftar Pemilih Sementara menjadi Daftar Pemilih Tetap
setelah masa publikasi Daftar Pemilih Sementara.
3. Mengumpulkan Foto Kandidat berikut Nama, NPM, dan nomor urut
calon. di Pemilihan Tingkat UI dan Fakultas
4. Memasukkan Daftar Pemilih Tetap ke dalam Sistem E-Vote oleh panitia
pemira UI bagian E-Vote bagi pemira tingkat UI dan oleh panitia pemira
Fakultas bagi pemira tingkat Fakultas dibantu oleh panitia pemira UI.
5. Mendaftarkan Nama, NPM, username JUWITA, dan IMEI Handphone
Android penjaga Tempat Pemungutan Suara.
6. Mengintall aplikasi One Time Password ke Handphone Android Penjaga
TPS
7. Pengumpulan Flashdisk untuk dimasukkan PemiraOS
Saat acara
1. Penjaga Tempat Pemungutan Suara menghidupkan laptop
2. Kemudian memasukkan flasdik dalam rangka masuk ke sistem E-Vote.
3. Lalu Penjaga login menggunakan user name, password dan melakukan
autentikasi penjaga menggunakan aplikasi One Time Password.
4. Setelah sistem E-Vote hidup dengan sempurna, kemudian pemilih dapat
menggunakan hak pilihnya.
5. Penjaga melakukan verifikasi wajah dan meminta pemilih untuk
menyebutkan NPM, untuk kemudian diberikan toket sebagai tiket masuk
ke system E-Vote.
73 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
6. Pemilih masuk ke bilik suara dan masuk ke sistem E-Vote dengan
memasukkan user ID JUITA, Password dan Token yang didapat dari
Penjaga.
7. Pemilih melakukan pemilihan sesuai dengan hati dan nurani.
8. Kemudian Pemilih melakukan konfirmasi pilihan dan setelah menyetujui
maka data akan tersimpan ke server.
Pasca
Pasca acara, kami memberikan QR Code yang sebelumya telah disegel, untuk
dapat digunakan dalam proses perhitungan suara. Kemudian melakukan perhitungan
suara sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
74 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
3. Dll.
75 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENANGGUNG JAWAB
DIVISI TEMPAT PUNGUTAN SUARA (TPS)
I. Pendahuluan
Assalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh
Puji Syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT, karena atas
segala rahmat dan karunia-Nya lah rangkaian kegiatan Pemilihan Raya Ikatan Keluarga
Mahasiswa Universitas Indonesia (PEMIRA IKM UI) tahun 2016 dapat berjalan dengan
lancar. Laporan pertanggungjawaban ini merupakan bentuk pertanggungjawaban saya,
selaku orang yang telah diberi amanah sebagai Penanggung Jawab untuk memimpin
divisi TPS. Pada laporan penanggungjawaban ini akan dijelaskan mengenai apa saja
yang telah divisi TPS lakukan dalam rangkaian PEMIRA IKM UI 2016, baik sebelum
hari H pemungutan suara, serta saat hari H pemungutan suara. Saya beserta tim divisi
TPS menyadari bahwa kinerja kami dalam menjalankan tugas tidak luput dari banyak
kekurangan, oleh sebab itu kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu divisi TPS, baik secara langsung ataupun tidak, terutama kepada :
Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan segala nikmat-Nya
kepada saya dan tim, mulai dari nikmat sehat selama pelaksanaan PEMIRA
IKM UI 2016 hingga nikmat mendapatkan banyak pembelajaran dan
pengalaman baru selama pelaksanaan kegiatan ini yang sebelumnya belum
pernah kami dapat.
Saudara Siti Kholilah A, selaku Project Officer yang telah memberikan saya
kesempatan untuk memimpin divisi ini dan terus memberikan kepercayaan dan
semangat tatkala divisi TPS sedang kehilangan semangatnya.
Saudara Dawami Arizan, selaku Penanggung Jawab divisi E-Vote, yang telah
menjadi partner diskusi untuk membahas segala macam permasalahan internal
di bidang II, yang mendukung secara penuh kinerja saya selaku
Penanggungjawab divisi TPS dan yang telah meyakinkan kepada saya bahwa
kami bisa bekerja sama dengan baik tanpa adanya koordinator bidang.
Seluruh Staff aktif divisi TPS yang sudah menjalankan tugasnya dengan
semaksimal dan sebaik mungkin ditengah tekanan perkuliahan, yang telah
memberi banyak solusi dan saran terbaik, serta selalu menjadi penyemangat bagi
saya dalam mengemban amanat sebagai penanggungjawab mereka.
76 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Saudari Raffa, selaku Sekretaris yang telah membantu dalam hal pengurusan
administrasi surat – menyurat, baik surat yang sifatnya mendadak ataupun yang
sudah dipersiapkan jauh – jauh hari.
Saudari Yunia selaku Bendahara, yang telah membantu pengurusan pembiayaan
untuk divisi TPS.
Saudari Nurrindah Hilmi, selaku legal officer yang telah memberikan saran
terkait standar operasional dan prosedur pembukaan dan penutupan TPS serta
ketetapan hukum lainnya mengenai TPS.
77 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Namun seiring berjalannya waktu, dari kesebelas staff tersebut mulai menunjukkan sifat
yang sebenarnya, sehingga mulai terlihat dimana staff yang sungguh – sungguh
bertanggung jawab dan yang tidak. Hingga pelaksanaan penghitungan suara, hanya
terdapat lima belas orang staff yang sifatnya aktif, sedangkan yang lainnya yaitu Syora
Alya mengundurkan diri dengan berbagai alasan dan seorang lainnya yaitu Luthfi tidak
ada kabar kelanjutannya. Saya sangat bersyukur karena staff yang masih bertahan ini
benar – benar menjalankan tugasnya dengan penuh rasa tanggungjawab meski dilalui
dengan banyak rintangan.
78 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
akan menyesuaikan ke DPS sebelumnya. Setelah & hari dan memastdikan tidak ada
masukan maka kami melakukan pengesahan dari DPS terakhir menjadi DPT dan
membuat Surat Keputusan Penetapan DPS menjadi DPT.
Melakukan Persiapan Logistik
Divisi TPS melakukan persiapan logistic dengan meminjam bilik suara ke kantor KPU
Kota Depok, menyetak surat BAP, dan DPT tiap fakultats untuk dibagikan ke tiap
fakultas dan peserta Pemira IKM UI 2016, dan menyiapkan laptop digunakan untuk
pemungutas suara secara e – vote.
Hari H kegiatan
Membuka Bilik TPS ditiap fakultas dan melakukan pemungutan, pada saat ini
banyak sekali kendala yang dihadapi seperti gangguan server, sulitnya akses
internet, staff yang telat, dan lain sebagainya
V. Saran
Sebaiknya PJ ditahun berikutnya berasal dari internal divisi TPS ditahun
sebelumnya, sehingga PJ nanti sudah mengetahui apa yang harus dilakukannya,
dinamika kegiatan ini dan bagaimana mengupayakan agar kesalahan dan
kekurangan ditahun lalu tidak terulang kembali.
Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang memberikan dampak besar bagi
mahasiswa dan Universitas Indonesia, sehingga perlu direncanakan sejak lama
dan juga konsep yang matang. Termasuk juga perlu diperhatikannya rentang
waktu pelaksanaannya, mengingat kegiatan ini juga melibatkan banyak pihak,
agar setiap
tahapan dapat berjalan dengan lancar dan kegiatan ini dapat terselenggara dengan
sukses.
Membangun komunikasi yang baik ketiap pemira fakultas, terutama ke fakultas
yang tidak menggunakan sistem E-vote UI, karena itu berarti panitia TPS UI harus
mengurus izin peminjaman tempat untuk pendirian TPS di Fakultas tersebut sendiri.
Apabila komunikasi yang terjalin baik maka panitia pemira fakultas dapat
membantu masalah perizinan, atau setidaknya membantu mengarahkan agar izin
mudah didapat.
Membangun komunikasi yang baik dengan seluruh Koordinator Bidang dan PJ
tiapa
bidang agar para staffnya dapat membantu meminjamkan laptop dan menjaga TPS
79 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
di fakultas yang tidak menggunakan sistem E-Vote.
Perizinan TPS di fakultas yang tidak menggunakan sistem E-Vote sebaiknya
dilakukan sejak satu bulan sebelum pelaksanaan pemungutan suara. Ini untuk
menghindari sulitnya pemberian izin apabila sifatnya mendadak.
VI. Penutup
Demikian laporan pertanggungjawaban ini saya buat dengan sesungguhsungguhnya.
Semoga laporan pertanggungjawaban ini dapat membantu bagi divisi TPS di PEMIRA
IKM UI tahun berikutnya agar menjadi lebih baik lagi dan tidak mengulangi kesalahan
yang pernah dilakukan. Mohon maaf apabila terjadi banyak kesalahan baik yang
disengaja ataupun tidak, yang pernah saya pribadi dan tim divisi TPS lakukan baik
selama rangkaian PEMIRA IKM UI 2016 maupun dalam penulisan laporan
pertanggungjawaban ini. Saya dan tim divisi TPS juga mengucapkan selamat kepada
Ketua dan Wakil Ketua BEM UI, Anggota Independen DPM UI dan MWA UI Unsur
Mahasiswa yang telah berhasil terpilih dan telah sah dilantik untuk tahun kepengurusan
2017 – 2018. Semoga anda semua yang telah terpilih dapat menjalankan amanah yang
telah diberikan untuk kemajuan Universitas kita tercinta, Universitas Indonesia dan
untuk Indonesia. Akhir kata, semoga Allah SWT senantiasa merahmati dan melindungi
kita semua, Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia, terimakasih.
Wassalaamu‟alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh
Lukman Hakim
Fakultas Matematikan dan Ilmu Pengetahuan Alam / 2014
081282516400
80 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN
KOORDINATOR BIDANG TIGA
I. Pendahuluan
Puji syukur kepada Allah SWT atas karunia Nya sehingga saya dapat menyelasaikan
tugas sebagai koordinator bidang tiga. Pemilihan Raya IKM UI atau yang disebut
PEMIRA IKM UI adalah sebuah acara suksesi kepemimpinan berskala universitas yang
diadakan kurang lebih setahun sekali. Acara ini merupakan salah satu acara yang
memiliki periode cukup panjang yakni sekitar tiga bulan.Dalam acara ini, saya
diamanahkan menjadi Koordinator Bidang Tiga yang membawahi bidang publikasi,
dokumentasi, desain, dan multimedia. Saya bersyukur karena melalui acara ini saya bisa
belajar lebih banyak mengenai suatu kepanitiaan.
III. Perencanaan
Dalam sebuah acara, tentunya harus dilakukan perencanaan yang matang agar acara
dapat terlaksana dengan baik. Perencanaan yang saya lakukan dimulai dengan
pertemuan bersama Wakil PO dan PJ setiap bidang yang saya naungi. Koordinasi ini
merencanakan mengenai strategi publikasi, keperluan masing-masing bidang, serta
anggaran yang akan dikeluarkan oleh masing-masing bidang yang saya naungi.
IV. Pelaksanaan
Tidak semua hal yang kita rencanakan dapat terealisasi dengan baik. Begitu pula dengan
saya. Pada saat acara berlangsung, ternyata banyak staff dari bidang desain,
dokumentasi, dan multimedia yang menghilang dan tidak ada kabar. Sayangnya, saya
tidak memiliki kapasitas untuk mengoperasikan aplikasi desain grafis, sehingga saya
81 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
tidak bisa membantu banyak ketika bidang desain membutuhkan bantuan untuk
mendesain. Selain itu, ternyata pada saat rangkaian acara Pemira berlangsung, saya
sedang memasuki semester yang padat, sehingga banyak agenda yang saya lewatkan.
Selain itu, beberapa kali staff bidang publikasi merasa kecewa karena sudah
mengajukan surat izin publikasi namun baliho tidak dicetak dan tidak dipasang. Bidang
publikasi juga beberapa kali melakukan kelalaian, seperti kesalahan mengunggah foto,
penggunaan akun media sosial yang kurang bijaksana, dan kesalahan pengetikan. Saya
akui bahwa PJ Bidang Publikasi cukup baik dalam hal kehadiran dan kinerja, namun
karena keterbatasan SDM yang memiliki akses akun media sosial membuat bidang
publikasi kerepotan saat banyak pertanyaan yang masuk melalui akun media sosial.
Berbeda dengan bidang publikasi, bidang desain, dokumentasi, dan multimedia tidak
banyak melakukan kesalahan desain, namun PJ bidang tersebut sangat jarang
menghandiri agenda Pemira dikarenakan cukup sibuk di fakultasnya. Meskipun
demikian, PJ bidang desain tidak pernah absen dalam membuat tugas desain. Staff pada
bidang desain, dokumentasi, dan multimedia sebenarnya cukup, namun seiring
berjalannya waktu, satu persatu mulai sulit dihubungi dan menghilang dan yang aktif
hanya sekitar dua orang.
Secara garis besar, baik bidang publikasi maupun desain, dokumentasi, dan multimedia
sudah melakukan tugas dengan semaksimal mungkin, tetapi karena keterbatasan sumber
daya dan kesibukan individu, kedua bidang ini sering mengalami kewalahan. Media
sosial sudah digunakan dengan maksimal meskipun pada awal rangkaian acara hanya
akun official line yang paling massif digunakan. Meskipun saya tidak banyak
membantu kedua bidang ini karena kesibukan yang tidak dapat ditinggalkan (berkaitan
dengan akademik), tetapi saya berusaha untuk mendukung dan hadir dalam rangkaian
acara PEMIRA IKM UI 2016.
V. Analisis SWOT
1. Strength
Saya memiliki pengalaman sebagai Project Officer PEMIRA FIK UI
2015
Saya cukup bertanggung jawab meskipun terkadang harus
memprioritaskan akademik
Saya dapat berkerja sama dalam tim
82 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
2. Weakness
Saya merasa tidak dapat mengoperasikan aplikasi desain grafis
Saya sering merasa bosan dan tidak nyaman bergaul dengan panitia
lain
Saya sering tidak dapat membantu bidang yang saya naungi karena
kondisi fisik yang tidak mendukung
3. Opportunity
Penanggung Jawab (PJ) masing-masing bidang yang saya naungi
dapat membuat saya nyaman dan menjadi sistem pendukung bagi
saya
Dana yang cukup besar bagi publikasi
4. Threat
Koordinasi yang sempat tersendat karena saya merasa menjadi
koordinator bidang satu-satunya sehingga saya merasa tidak nyaman
Lingkungan internal panitia yang membuat saya kurang nyaman
Banyak staff bidang desain, dokumentasi, dan multimedia yang
menghilang
Kesalahan publikasi yang cukup sering
Keterlambatan percetakan media publikasi
Terjadinya bentrok antara kegiatan fakultas maupun akademik
dengan agenda PEMIRA IKM UI 2016
VI. Evaluasi
Saya merasa masih sangat banyak kekurangan saya sebagai koordinator bidang tiga. Hal
ini dapat terjadi karena saya memiliki karakter yang tidak mudah merasa nyaman jika
lingkungan tidak mendukung. Namun saat ini saya hanya dapat memberikan evaluasi
yang saya harap dapat memperbaiki kinerja panitia khususnya koordinator bidang tiga
kedepannya. Evaluasi yang saya berikan antara lain:
Perencanaan harus matang dan fleksibel, artinya harus ada plan B untuk
menjadi alternatif plan A
Sebaiknya menyiapkan timeline beserta tugas yang harus dijalankan
masing-masing bidang
Menyiapkan segala keperluan izin publikasi
Mencari SDM yang dapat mendukung masing-masing bidang dan
memiliki komitmen baik
83 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
VII. Penutup
Saya sebagai koordinator bidang tiga mengucapkan terima kasih kepada:
1. Allah SWT yang telah melimpahkan karunia Nya
2. Teman-teman terdekat yang telah mendukung
3. Pihak Rektorat yang sangat mendukung dan membantu dalam hal moriil dan
material untuk acara ini
4. Project Officer yang telah memberikan kesemapatan bagi saya untk menjadi
koordinator bidang tiga
5. Wakil Project Officer yang senantiasa mendukung dan membantu bidang tiga
6. Penanggung Jawab bidang Publikasi (Ari Nuraini) dan bidang Desain,
Dokumentasi, dan Multimedia (Diyah Hardiyanti) dalam melaksanakan
tugas secara maksimal
7. Pihak-pihak lain yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu yang turut
membantu dalam suksesnya acara PEMIRA IKM UI 2016 ini.
Semoga segala kekurangan panitia pada tahun ini dapat menjadi bahan evaluasi yang
sebaik-baiknya untuk acara tahun-tahun berikutnya.
Yuniati Setianingsih
Fakultas Ilmu Keperawatan / 2014
083840734591
84 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENANGGUNG JAWAB
HUMAS, PUBLIKASI DAN MEDIA PARTNER PEMIRA IKM UI 2016
I. Pendahuluan
Assalamu‟alaikum,
Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga
rangkaian kegiatan Pemilihan Raya (Pemira) Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas
Indonesia telah selesai dilaksanakan. Terlepas dari segala kekurangan dan kesalahan
dalam pelaksanaan proses Pemira ini, tujuan rangkaian kegiatan ini telah tercapai, yaitu
menghasilkan orang-orang yang terpilih sebagai ketua BEM, ketua MWA UM, serta
anggota independen DPM UI 2016.
85 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
baik dalam menyelesaikan
setiap tugas yang saya berikan.
Dia adalah seorang wakil yang
bisa membagi waktunya
walaupun terkadang sedikit
menyebalkan karena dia terlalu
sibuk berkuliah didua fakultas
dan kepanitiaan yang sangat
banyak diikutinya. Walaupun
dia tidak pernah selesai dalam
setiap rangkaian eksplorasi
pemira tetapi tugasnya bisa
diselesaikan.
2 Putri Ashari Vokasi’16 Staff yang terbaik menurut
saya. Dia selalu ada dalam
menjalankan tugasnya, selalu
dikerjkan secara baik dan bagus
dalam menyelesaikan tugasnya
tidak pernah mengecewakan.
Terkadang dia mengerjakan
tugas yang seharusnya
dilakukan oleh orang lain. Dia
selalu membantu saya ketika
saya sedang kesusahan.
Staf yang paling recommended
banget buat maju.
3 Geral Sukaman Vokasi’16 Satu-satunya cowok yang ada
di divisi ini. Dia sangat sibuk
dengan kepanitiaanya dan
kuliahnya. Dikarenakan hpnya
yang tidak mendukung untuk
mempublikasikan setiap
kegiatan pemira sehingga saya
sangat kecewa dengannya.
Tidak terlalu berkontribusi
86 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
4 Amirah FIA’16 Perempuan yang punya ambisi
sangat bagus dan menurut saya
dia bekerja sangat baik tetapi
dikarenakan dia mengikuti
kepanitiaan yang sangat ribet
dan banyak sehingga dia hanya
sekedar hadir saja disetiap
eksplorasi. Namun diawal dia
sudah mengerjakan tugasnya
cukup baik seperti mengupdate
verifikasi
5 Echa Psikologi’16 Cewek psikologi yang gak bisa
buat pulang malam sehingga
dia hanya bisa menyelesaikan
tugasnya hingga pukul 7
malam. Dan satu satunya staf
yang mempunyai kamera tetapi
karena keterbatasan waktu
yang dia miliki dan kamera
yang sempat dipinjam oleh
saudaranya sehingga tugas
yang saya berikan sangat
terganggu sekali.
V. Analisis SWOT
Strength 1. Saya memiliki wakil yang selalu sigap
dan diandalkan
2. Saya memiliki staf yang dapat berkerja
dengan baik
3. Staf dan wakil yang berada dalam
bidang ini mempunyai background
yang sama dalam kepanitiaan
sebelumnya sehingga mudah diberi
arahan
87 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Weakness 1. Publikasi yang tidak dapat diselesaikan
sampai akhir dikarenakan banyaknya
staf yang tidak diperbolehkan pulang
sampai larut malam
2. Tugas yang terkadang membingungkan
sehingga banyak yang tidak terpegang
secara baik dan terkontrol secara baik
3. Staf yang tidak bisa datang sesuai
jadwal yang telah disepakati sehingga
terjadi kekosongan publikasi
dibeberapa fakultas namun dapat
segera diselesaikan oleh divisi lain
khususnya kampanye
4. Staf yang rata-rata merupakan maba
sehingga mereka tidak bisa membagi
waktu secara baik dalam kepanitiaan
ini.
Opportunity 1. Adanya dukungan dalam divisi lain
sehingga publikasi dapat dilaksanakan
secara baik
2. Adanya media partner sehingga dapat
mempublikasikan acara pemira secara
meluas
Threat 1. Sedang banyak sekali kegiatan yang
diadakan di UI pada rentang waktu
pelaksanaan rangkaian Pemira. Hal ini
berimbas pada banyaknya publikasi
yang dapat membuat penuansaan
Pemira menjadi kurang terasa dan
sulitnya mendapat slot untuk publikasi
melalui baliho.
2. Deadline yang tidak sesuai sehingga
publikasi menjadi tidak maksimal.
3. Keterlambatan publikasi yang
disebabkan karena ada divisi yang telat
88 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
memberikan data publikasinya
sehingga divisi publikasi selalu
mendapatkan teguran oleh mahasiswa.
VI. Evaluasi
a. Pra acara
Sebelum acara pemira dimulai publikasi sudah harus berjalan secara cepat dikarenakan
deadline yang sudah mendesak dan dokumentasi yang tidak memberikan desain untuk
dipublikasikan sehingga terkesan publikasinya sangat membosankan karena hanya
berupa tulisan atau sticker saja. Job desk juga masih belum bisa dikerjakan secara
maksimal dikarena penjadwalan yang masih membingungkan sehingga banyak staf
yang masih bersikap acuh dalam hal ini. Kemudian adanya kesan yang sangat
membingungkan ketika kami harus mengupdate di line@, instagram, twitter atau
facebook. Kami seperti dioper oper untuk mendapatkan akun tersebut. Sehingga kami
merasa tidak maksimal dan merasa dibiarkan untuk bekerja sendiri.
b. Acara
Banyak sekali evaluasi dalam acara ini yang saya rasakan
1. Staf yang tidak bisa melakukan tugasnya secara baik dikarenakan mereka
sibuk dengan kepanitiaan lain sehingga pada harinya bertugas pj dan wapj
yang harus turun tangan dalam mempublikasikannya
2. Waktu yang terkadang tidak sesuai dengan jadwal yang telah dipublikasikan
sehingga kami selalu mendapatkan kritikan karena lamanya acara
3. Kesalahan dalam publikasi yang telah kami lakukan sangatlah tidak baik
sudah beberapa kali kami melakukan kesalahan publikasi ketika pemira
sedang berlangsung. Ini disebabkan karena pemegang official line pemira
yang sangat dikit yang menyebabkan ke “hetickan” terhadap apa yang akan
dipublikasikan.
4. Tugas humas yang tiba tiba ditambah untuk menjadi dokumentasi. Ini
menyebabkan kebingungan kita dikarenakan kami harus merekam pada saat
acara “eksplorasi pemira”. Pada saat itu diantara kami hanya ada 1 orang
yang punya kamera tetapi dia tidak bisa selalu datang dan sisanya hanya
menggunakan kamera handphone.
c. Pasca Acara
89 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pasca acara publikasi terkesan pergi dikarenakan masing-masing
dari kamis sibuk dengan uas dan tugas lainnya sehingga publikasi tidak berjalan
sebagaimana mestinya. Dan dikarenakan juga staff kami juga menghilang pasca acar ini
sehingga yang bisa publikasi hanya pj dan wapj tetapi setelah itu dibantu dari bidang
lain dalam mempublikasikan.
VIII. Penutup
Demikian laporan pertanggungjawaban dari divisi desain multimedia, dokumentasi dan
produksi. Semoga benar-benar dapat mempertangunggjawabkan pekerjaan kami dan
dapat menambah wawasan pambaca serta dijadikan bahan pembelajaran untuk
pelaksanaan rangkaian kegiatan Pemira yang lebih baik di tahun-tahun yang akan
datang. Sekian dan terima kasih.
Wassalamu‟alaikum.
Ari Nuraini
Program Vokasi / 2014
90 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENANGGUNG JAWAB
DESAIN DAN DOKUMENTASI PEMIRA IKM UI 2016
I. Pendahuluan
Bismillahirrahmanirahim...
Assalamualaikum wr. wb
Dengan mengucap syukur Alhamdulillah, PEMIRA IKM UI 2016 dapat berjalan
dengan lancar sesuai dengan harapan. Mulai dari persiapan hingga acar PEMIRA IKM
UI 2016 yang kesemuanya berjalan dengan lancar. Kinerja tim desain dokumentasi
yang terdiri dari tiga staff dan panitia PEMIRA IKM UI 2016 sendiri pada acara hari H
juga dapat dikatakan terorganisasi dengan baik.
Terima kasih saya haturkan kepada pihak yang telah membantu melancarkan acara
PEMIRA IKM UI 2016 ini sehingga semua masalah dapat teratasi oleh tim desain
dokumentasi dengan baik. Saya menyadari, terdapat banyak sekali kekurangan dalam
penanganan masalah yang ada selama jalannya acara, hal ini baik disebabkan oleh
pengetahuan saya yang masih terbatas ataupun kesiapan saya dalam memimpin. Namun
dengan semangat dan perjuangan dan tim desain dokumentasi dan panitia lainnya,
sedikit demi sedikit kekurangan itu dapat terpenuhi.
V. Analisis SWOT
Strength:
Sudah memiliki pengalaman dalam bidang desain
dokumentasi
Solidnya tim dalam menghadapi suatu masalah
Keahlian dalam desain dokumentasi saling
melengkapi
Weaknessess:
Terdapat anggota tim yang datang tidak tepat waktu sehingga tim
harus bekerja lebih lelah ketika hari H
Terdapat anggota tim yang tidak melakukan perizinan secara
benar ketika tidak bisa mengikuti acara
Kesibukan masing-masing terkadang membuat kinerja dan tugas-
tugas menjadi tidak maksimal.
Kurang respon divisi lain mengenai kebutuhan terhadap desain,
publikasi dan dokumetasi
92 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Opportunity:
Waktu persiapan dengan pelaksanaan yang relatif lama untuk persiapan
Adanya bantuan dari panitia lain ketika tim desain dokumentasi
membutuhkan bantuan
Threat:
Susahnya menghubungi beberapa staff desain dokumentasi
Ada staff yang mengikuti kegiatan atau kepanitiaan lain yang membuat
fokus terpecah
Pemberian tugas dari divisi lain yang mendadak dari divisi lain
Rasa bergantung yang lebih terasa dari pada rasa saling membantu dan
respect.
93 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
----
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENANGGUNG JAWAB
DIVISI LOGISTIK PEMIRA IKM UI 2016
I. Pendahuluan
Assalamualaikum,
Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga rangkaian
kegiatan Pemilihan Raya (Pemira) Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia telah
selesai dilaksanakan. Terlepas dari segala kekurangan dan kesalahan dalam pelaksanaan
proses Pemira ini, tujuan rangkaian kegiatan ini telah tercapai, yaitu menghasilkan orang-
orang yang terpilih sebagai ketua BEM, ketua MWA UM, serta anggota independen DPM UI
2016.
II. Profil Bidang :
Anggota bidang logistik, yaitu :
Irwin M Banjarnahor ( Penanggung jawab)
Mochamad Febby Fitratama ( Wakil Penanggung Jawab)
Alim Anggono ( Staff )
Arianbia ( Staff )
Anggoro Prasetyo ( Staff )
Bima Rafy ( Staff )
Cyntia Ayudia ( Staff )
Dewi ( Staff )
Eva Aurelia E ( Staff )
Fikri M.h Ismail ( Staff )
Reforma Yunita ( Staff )
94 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
c) Memastikan tersedianya seluruh peralatan dan perlengkapan dalam seluruh rangkaian acara
----
Pemira.
d) Berkordinasi dengan Bendahara umum mengenai seluruh peralatan dan perlengkapan yang
akan dibutuhkan
V. Analisis Swot :
Strength : Terdapat staff yang memiliki komitmen yang tinggi
Weakness : Rata-rata staff tidak ngekos, sehingga memiliki waktu terbatas saat
dibutuhkan. Kurangnya kendaraan sehingga susah mobilisasinya
Opportunity : Dukungan dana rektorat untuk pengadaan barang
Dukungan dari bidang lain untuk menolong tugas
Threat : Adanya kesibukan masing-masing sehingga sulit membagi waktu
Staff yang susah dihubungi mebuat tugas kurang merata di suatu waktu
95 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
Pembagian tugas yang merata pada setiap staff
----
Memperbaiki koordinasi pada setiap bidang yang membutuhkan perlengkapan
VII. Penutup
Demikian laporan pertanggungjawaban saya buat dengan sesungguh-sungguhnya. Mohon
maaf apabila ada kesalahan maupun tutur kata yang kurang baik selama penyelenggaraan
Pemira IKM UI 2016. Mohon maaf juga apabila masih ada banyak kekurangan dari diri saya
pribadi dalam memastikan kelancaran logistic di kegiatan pemira ini. Sungguh suatu
pengalaman yang sangat berharga yang telah saya dapatkan selama kepanitiaan ini.. Saya
berdoa agar kelangsungan IKM UI dapat tetap berdiri kuat, meskipun ada banyak halangan di
depan sana. Akhir kata, semoga Allah SWT senantiasa merahmati dan memberikan anugrah
kepada kita semua. Amin.
Wassalammu‟alaikum wr.wb.
Irwin M Banjarnahor
Fakultas Teknik / 2014
081288615265
96 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
LAMPIRAN
----
----
1. Laporan Keuangan
PEMIRA UI 2016
Laporan Neraca
per 31 desember 2016
ASET
Aset Lancar
Kas
Kas di Tangan 559.600
Kas di Bank 5.443.725
98 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
2. PRODUK HUKUM PEMIRA IKM UI 2016
----
KEPUTUSAN
PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS INDONESIA TAHUN 2016
NOMOR 06/SK/PEMIRAIKMUI/X/2016
99 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
dan Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa
----
---- Indonesia.
Universitas
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Menetapkan Daftar Pemilih Sementara menjadi
Daftar Pemilih Tetap;
KEDUA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan,
dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Depok,
Pada tanggal 28 Oktober 2016
Pukul 16.05 WIB
KETUA PANITIA PEMIRA
100 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
----
NOMOR 003/SK/PEMIRAIKMUI/X/2016
101 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Mengingat : ----
----
c. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015
tentang Penyelenggara Pemilihan Raya Ikatan
Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Memperpanjang masa pendaftaran bagi Bakal
Calon Ketua dan Wakil Ketua Badan Eksekutif
102 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Mahasiswa Universitas Indonesia;
KEDUA
----
---- masa pendaftaran bagi Bakal
Memperpanjang
Calon anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa
Universitas Indonesia;
KETIGA Memperpanjang masa pendaftaran bagi Bakal
Calon anggota Majelis Wali Amanat Universitas
Indonesia Unsur Mahasiswa;
KEEMPAT Perpanjangan sebagaimana yang dimaksud pada
diktum KESATU, KEDUA dan KETIGA dilakukan
mulai Rabu, 26 Oktober 2016 Pukul 19.30 WIB
sampai Minggu, 30 Oktober 2016, Pukul 20.00 WIB;
KELIMA Pendaftaran dan pengembalian berkas perpanjangan
sebagaimana yang ditentukan dalam diktum
KEEMPAT dilakukan pada pukul 16.00 WIB sampai
dengan pukul 20.00 WIB setiap harinya dan
bertempat di secretariat DPM UI, Gedung Purgiwa
lantai 2, Kampus UI Depok;
KEENAM Bagi Mahasiswa yang baru mendaftar pada masa
perpanjangan pendaftaran sebagaimana yang
dijelaskan dalam diktum KELIMA wajib mengikuti
persyaratan sebagaimana yang diatur dalam
Peraturan Pantia Pemilihan Raya Ikatan Keluarga
Mahasiswa Universitas Indonesia Nomor 2 Tahun
2016;
KETUJUH Bagi Bakal Calon yang dinyatakan tidak lolos
verifikasi dapat mengikuti proses perpanjangan
dengan melengkapi berkas pendaftaran yang
dinyatakan tidak lengkap atau tidak sah pada saat
sidang verifikasi;
KEDELAPAN Sidang Verifikasi Kedua untuk masa perpanjangan ini
103 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
akan dilaksanakan pada Hari Senin, 31 Oktober
----
----
2016. Untuk waktu dan tempat akan diberitahukan
kemudian melalui surat pemanggilan sidang ;
KESEMBILAN Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan,
dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Depok,
Pada tanggal 26 Oktober 2016
Pukul 19.05 WIB
KETUA PANITIA PEMIRA
KEPUTUSAN
PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS INDONESIA TAHUN 2016
NOMOR 05/SK/PEMIRAIKMUI/X/2016
104 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Menimbang Bahwa untuk melaksanakan lebih lanjut
:
----
ketentuan ----
pasal 6 huruf e Undang- Undang
Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penyelenggara
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia, bahwa tugas Panitia Pemira
adalah menetapkan waktu dan tempat
pelaksanaan kampanye;
105 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
mengatur mengenai masa kampanye berakhir
----
----25 November 2016.
pada tanggal
6. Bahwa terdapat pembatalan kampanye khusus
berupa eksplorasi Peserta Pemira Calon Ketua dan
Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa
Universitas Indonesia di Fakultas Vokasi
Universitas Indonesia yang seharusnya dilakukan
pada Selasa, 22 November 2016.
7. Bahwa Uji Publik Peserta Pemira Calon Anggota
Majelis Amanat Universitas Indonesia Unsur
Mahasiswa akan dilaksanakan pada Sabtu, 26
November 2016
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Dilakukan perpanjangan masa kampanye untuk
Peserta Pemira Universitas Indonesia hingga Sabtu,
26 November 2016 pukul 23.59;
KEDUA : Masa tenang berlangsung dari Minggu, 27 November
2016 hingga hari pemungutan suara;
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan,
dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Depok,
Pada tanggal 23 Oktober 2016
Pukul 17.05 WIB
KETUA PANITIA PEMIRA
106 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
----
108 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Mahasiswa Universitas Indonesia.
----
----
c. bahwa berdasarkan poin a dan b, perlu
membentuk Perubahan atas Peraturan Panitia
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia Nomor 03 Tahun 2016
tentang Pedoman Teknis Kampanye Pemilihan
Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas
Indonesia dan Tata Cara Penyelesaian
Pelanggaran Pemilihan Raya Ikatan Keluarga
Mahasiswa Universitas Indonesia;
MEMUTUSKAN
109 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
INDONESIA NOMOR 03 TAHUN 2016 TENTANG
PEDOMAN ----
----
TEKNIS KAMPANYE PEMILIHAN RAYA
IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS
INDONESIA DAN TATA CARA PENYELESAIAN
PELANGGARAN PEMILIHAN RAYA IKATAN
KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA.
PASAL I
Beberapa ketentuan dalam Peraturan Panitia Pemilihan Raya Ikatan
Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia Nomor 03 Tahun 2016 Tentang
Pedoman Teknis Kampanye Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia dan Tata Cara Penyelesaian Pelanggaran Pemilihan
Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia, diubah sebagai
berikut:
1. Ketentuan Pasal 17 Ayat (4) diubah, sehingga berbunyi sebagai berikut:
Pasal 17
(4) Bentuk pengesahan media kampanye oleh Panitia adalah berupa
pemberian surat pengesahan yang akan dirilis pada setiap pukul
12.00 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB.
2. Ketentuan Pasal 28 huruf c diubah, sehingga berbunyi sebagai
berikut :
Pasal 28
c.Menghina agama, suku, atau ras Peserta Pemira;
PASAL II
Peraturan Panitia ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Mengenai
hal- hal yang belum diatur dalam Peraturan ini akan diatur kemudian.
Ditetapkan di Depok,
Pada tanggal 2 November 2016
Pukul 22.33 WIB
KETUA PANITIA PEMIRA
110 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
----
111 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
----
PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS INDONESIA
TENTANG
112 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas
----
Indonesia----
dan Verifikasi
MEMUTUSKAN
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan:
1. Pemilihan Raya IKM UI yang selanjutnya disebut Pemira IKM UI adalah
sarana suksesi lembaga kemahasiswaan yang dilaksanakan dalam
113 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
lingkungan Universitas Indonesia
---- untuk memilih Ketua dan Wakil
Ketua BEM UI secara berpasangan, serta Anggota MWA UI UM dan
Anggota DPM UI yang bersifat perseorangan.
3. Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI, Bakal Calon Anggota
MWA UI UM atau Bakal Calon Anggota DPM UI yang selanjutnya
disebut Bakal Calon adalah mahasiswa yang mengambil dan
mengembalikan berkas pendaftaran yang telah ditetapkan Panitia
Pemira.
114 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
yang selanjutnya disebut Kampanye
---- adalah setiap kegiatan dalam
rangka meyakinkan para pemilih.
11. Majelis Verifikasi adalah seorang Pimpinan Sidang Verifikasi beserta
dua orang anggota yang ditunjuk oleh Ketua Panitia Pemira.
12. Manajer Kampanye yang untuk selanjutnya disebut Manajer adalah
anggota IKM UI yang ditunjuk oleh Calon, didaftarkan kepada Panitia
dan disahkan oleh Panitia sebagai pemimpin tim kampanye.
13. Tim Kampanye yang selanjutnya disebut Tim adalah tim pendukung
Peserta yang telah disahkan oleh Panitia dan diberi kewenangan untuk
melakukan kampanye berdasarkan peraturan Panitia.
BAB II
PERSYARATAN PENDAFTARAN PESERTA
Bagian Kesatu
Ketua dan Wakil Ketua BEM UI
Pasal 2
(1) Persyaratan peserta pemira untuk pemilihan Ketua dan Wakil Ketua
BEM UI adalah sebagaimana tercantum dalam Pasal 7 Undang-Undang
Nomor 3 Tahun 2016 tentang Pemilihan Raya Pasangan Ketua dan
Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa, Anggota Majelis Wali Amanat
Unsur Mahasiswa, dan Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa
Universitas Indonesia.
(2) Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI harus menyerahkan
kelengkapan administrasi sebagai berikut:
a. Formulir pendaftaran yang dibuat dan disahkan Panitia;
b. Lembar dukungan minimal dari tiap fakultas dengan
menggunakan lembar dukungan resmi dari Panitia;
c. Surat pernyataan penunjukan Manajer yang ditandatangani di
atas kertas bermaterai Rp 6.000,00;
d. Surat pernyataan bukan anggota partai politik dan/atau
115 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
organisasi underbouw-nya----
yang ditandatangani di atas kertas
----
bermaterai Rp 6.000,00;
e. Surat pernyataan keterangan sumber dana kampanye yang
ditandatangani di atas kertas bermaterai Rp 6.000,00;
f. Surat pernyataan bersedia mematuhi peraturan Panitia Pemira
IKM UI 2016 yang ditandatangani di atas kertas bermaterai Rp
6.000,00;
g. Surat pernyataan bersedia untuk tidak merokok di lingkungan
Universitas Indonesia yang ditandatangani di atas kertas
bermaterai Rp 6.000,00;
h. Surat keterangan berperilaku baik yang dikeluarkan oleh fakultas
masing-masing calon pendaftar;
i. Dokumen yang berisi identitas lengkap anggota Tim;
j. Satu lembar fotokopi Daftar Nilai Semester terakhir atau print out
SIAK NG yang dilegalisasi Sub Bagian Akademik Fakultas;
k. Pas foto diri dalam bentuk softcopy dan hardcopy berwarna
terbaru maksimal 3 bulan terakhir ukuran 3x4 sebanyak 3
lembar dan ukuran 4x6 sebanyak 4 lembar;
l. Surat pernyataan kesediaan cuti dari semua jabatan struktural di
lembaga kemahasiswaan baik di tingkat fakultas maupun
universitas saat lolos Verifikasi;
m. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk dan Kartu Tanda Mahasiswa
tiap anggota Tim sebanyak 2 lembar.
n. Esai dengan memperhatikan ketentuan pasal 2 ayat (5);
o. Surat pernyataan bahwa esai dibuat sendiri oleh Bakal Calon dan
bukan merupakan hasil plagiat yang ditandatangani di atas
kertas bermaterai Rp 6.000,00;
p. Fotokopi sertifikat atau surat keterangan pernah mengikuti
kepanitiaan atau organisasi kemahasiswaan di lingkungan UI
yang dikeluarkan oleh kepanitiaan atau organisasi terkait;
116 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
q. Surat pernyataan tentang
----kesediaan menjalankan amanah
dengan sungguh-sungguh dan bersedia untuk tidak
menyelesaikan studi sampai masa jabatan berakhir apabila
terpilih menjadi Ketua dan Wakil Ketua BEM UI;
r. Biaya administrasi sebesar Rp 200.000,00 kepada Panitia Pemira
pada saat pengambilan berkas; dan
s. Surat keterangan anggota IKM UI aktif yang dikeluarkan oleh
Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Indonesia.
(3) Persyaratan dukungan minimal sebagaimana yang diatur pada ayat (2)
huruf b meliputi:
a. Jumlah dukungan
(4) Dokumen yang berisi identitas lengkap anggota Tim sebagaimana diatur
dalam ayat (2) huruf i, sekurang-kurangnya terdiri dari :
a. Nama, Nomor Pokok Mahasiswa, Fakultas,
Departemen/Jurusan/Program Studi anggota Tim dengan jumlah
anggota paling sedikit 30 orang dan paling banyak 60 orang.
117 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
b. Pas foto diri berwarna terbaru
---- (maksimal 6 bulan terakhir) dalam
bentuk hardcopy bagi tiap anggota Tim ukuran 4x6 sebanyak 3
lembar
Pasal 3
(1) Surat pernyataan sebagaimana diatur pada Pasal 2 ayat (2) huruf l
ditindaklanjuti dengan menyerahkan surat keterangan dari pejabat
yang berwenang pada lembaga kemahasiswaan terkait tentang
keterangan cuti Bakal Calon dari jabatan struktural lembaga
kemahasiswaan tersebut.
(2) Surat keterangan sebagaimana diatur pada ayat (1) diserahkan paling
lambat 2 x 24 jam setelah penetapan hasil verifikasi Bakal Calon.
(3) Jika Bakal Calon tidak menyerahkan surat keterangan sebagaimana
118 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
diatur pada ayat (1) dalam waktu
---- sebagaiamana diatur pada ayat (2)
mengakibatkan batalnya hasil verifikasi Bakal Calon.
Bagian Kedua
Anggota MWA UI UM
Pasal 4
(1) Persyaratan peserta pemira untuk pemilihan anggota MWA UI UM
adalah sebagaimana tercantum dalam Pasal 13 Undang-Undang
Nomor 3 Tahun 2016 tentang Pemilihan Raya Pasangan Ketua dan
Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa, Anggota Majelis Wali
Amanat Unsur Mahasiswa, dan Anggota Dewan Perwakilan
Mahasiswa Universitas Indonesia.
(2) Bakal Calon anggota MWA UI UM harus menyerahkan kelengkapan
administrasi sebagai berikut:
a. Formulir pendaftaran yang dibuat dan disahkan Panitia;
b. Lembar dukungan minimal dari tiap fakultas dengan
menggunakan lembar dukungan resmi dari Panitia
sebagaimana diatur pada ayat (3);
c. Surat pernyataan penunjukan Manajer yang ditandatangani di
atas kertas bermaterai Rp 6.000,00;
d. Surat pernyataan bukan anggota partai politik dan/atau
organisasi underbouw-nya yang ditandatangani di atas kertas
bermaterai Rp 6.000,00;
e. Surat pernyataan keterangan sumber dana kampanye yang
ditandatangani di atas kertas bermaterai Rp 6.000,00;
f. Surat pernyataan bersedia mematuhi peraturan Panitia Pemira
IKM UI 2016 yang ditandatangani di atas kertas bermaterai Rp
6.000,00;
g. Surat pernyataan bersedia untuk tidak merokok di lingkungan
Universitas Indonesia yang ditandatangani di atas kertas
119 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
bermaterai Rp 6.000,00;----
----
h. Surat keterangan berperilaku baik yang dikeluarkan oleh
fakultas masing-masing calon pendaftar;
i. Dokumen yang berisi identitas lengkap anggota Tim;
j. Satu lembar fotokopi Daftar Nilai Semester terakhir atau print
out SIAK NG yang dilegalisasi Sub Bagian Akademik Fakultas;
k. Pas foto diri dalam bentuk softcopy dan hardcopy berwarna
terbaru maksimal 3 bulan terakhir, ukuran 3x4 sebanyak 3
lembar dan ukuran 4x6 sebanyak 4 lembar;
l. Surat pernyataan tentang kesediaan cuti dari semua jabatan
struktural di lembaga kemahasiswaan baik di tingkat fakultas
maupun universitas saat lolos Verifikasi;
m. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk dan Kartu Tanda Mahasiswa
tiap anggota Tim sebanyak 2 lembar.
n. Esai dengan memperhatikan ketentuan pasal 5 ayat (5);
o. Surat pernyataan bahwa esai dibuat sendiri oleh Bakal Calon
dan bukan merupakan hasil plagiat yang ditandatangani di atas
kertas bermaterai Rp 6.000,00;
p. Fotokopi sertifikat atau surat keterangan pernah mengikuti
kepanitiaan atau organisasi kemahasiswaan di lingkungan UI
yang dikeluarkan oleh kepanitiaan atau organisasi terkait;
q. Surat pernyataan tentang kesediaan menjalankan amanah
dengan sungguh-sungguh dan bersedia untuk tidak
menyelesaikan studi sampai masa jabatan berakhir apabila
terpilih menjadi anggota MWA UI UM;
r. Biaya administrasi sebesar Rp 200.000,00 kepada Panitia
Pemira pada saat pengambilan berkas; dan
s. Surat keterangan anggota IKM UI aktif yang dikeluarkan oleh
Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Indonesia.
(3) Persyaratan dukungan minimal sebagaimana yang diatur pada ayat
120 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
(2) huruf b meliputi: ----
----
a. Jumlah dukungan
1. Fakultas yang memiliki jumlah mahasiswa sampai 500 (lima
ratus) orang wajib mendapat dukungan paling sedikit 50 (lima
puluh) orang;
2. Fakultas yang memiliki jumlah mahasiswa 501 (lima ratus
satu) sampai 2000 (dua ribu) orang wajib mendapat
dukungan paling sedikit 75 (tujuh puluh lima) orang;
3. Fakultas yang memiliki jumlah mahasiswa lebih dari 2000
(dua ribu) orang wajib mendapat dukungan paling sedikit 100
(seratus) orang.
b. Persyaratan sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) dibuktikan
dengan daftar dukungan yang berisikan nama, NPM, fakultas,
nomor telepon, dan tanda tangan.
121 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
1. Analisis Penerapan----
----Pedoman Keuangan MWA dan
Manfaatnya bagi Mahasiswa UI.
2. Wajar Tanpa Pengecualian sebagai faktor pilihan UI dalam
pemenuhan aspek "Good University Governance": Tepat atau
tidak?.
b. Esai dibuat dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
c. Esai diketik di kertas ukuran A4 menggunakan huruf Times
New Roman; ukuran 12; spasi 1,5; margin kiri 4cm; dan margin
kanan, atas, dan bawah 3cm;
d. Batas minimal pembuatan esai adalah 1.200 kata untuk
masing-masing tema, tidak termasuk referensi ;
e. Esai diserahkan kepada Panitia Pemira dalam bentuk hardcopy
dan softcopy pada saat pengembalian berkas
Pasal 5
(1) Surat pernyataan sebagaimana diatur pada Pasal 4 ayat (2) huruf l
ditindaklanjuti dengan menyerahkan surat keterangan dari pejabat
yang berwenang pada lembaga kemahasiswaan terkait tentang
keterangan cuti Bakal Calon dari jabatan struktural lembaga
kemahasiswaan tersebut.
(2) Surat keterangan sebagaimana diatur pada ayat (1) diserahkan paling
lambat 2 x 24 jam setelah penetapan hasil verifikasi.
(3) Jika Bakal Calon tidak menyerahkan surat keterangan sebagaimana
diatur pada ayat (1) dalam waktu sebagaimana diatur pada ayat (2)
mengakibatkan batalnya hasil verifikasi Bakal Calon.
Bagian Ketiga
Anggota DPM UI
Pasal 6
(1) Persyaratan peserta pemira untuk pemilihan anggota DPM UI adalah
122 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
sebagaimana tercantum dalam----
Pasal 19 Undang-Undang Nomor 3
----
Tahun 2016 tentang Pemilihan Raya Pasangan Ketua dan Wakil Ketua
Badan Eksekutif Mahasiswa, Anggota Majelis Wali Amanat Unsur
Mahasiswa, dan Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas
Indonesia.
(2) Bakal Calon anggota DPM UI harus menyerahkan kelengkapan
administrasi sebagai berikut:
a. Formulir pendaftaran yang dibuat dan disahkan Panitia;
b. Lembar dukungan minimal dari tiap fakultas asal dengan
menggunakan lembar dukungan resmi dari Panitia
sebagaimana diatur pada ayat (3);
c. Surat pernyataan penunjukan Manajer yang ditandatangani di
atas kertas bermaterai Rp 6.000,00;
d. Surat pernyataan bukan anggota partai politik dan/atau
organisasi underbouw-nya yang ditandatangani di atas kertas
bermaterai Rp 6.000,00;
e. Surat pernyataan keterangan sumber dana kampanye yang
ditandatangani di atas kertas bermaterai Rp 6.000,00;
f. Surat pernyataan bersedia mematuhi peraturan Panitia Pemira
IKM UI 2016 yang ditandatangani di atas kertas bermaterai Rp
6.000,00;
g. Surat pernyataan bersedia untuk tidak merokok di lingkungan
Universitas Indonesia yang ditandatangani di atas kertas
bermaterai Rp 6.000,00;
h. Surat keterangan berperilaku baik yang dikeluarkan oleh
fakultas masing-masing calon pendaftar;
i. Dokumen yang berisi identitas lengkap anggota Tim;
j. Satu lembar fotokopi Daftar Nilai Semester terakhir atau print
out SIAK NG yang dilegalisasi Sub Bagian Akademik Fakultas;
k. Pas foto diri dalam bentuk softcopy dan hardcopy berwarna
123 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
terbaru maksimal 3 bulan
---- terakhir, ukuran 3x4 sebanyak 3
lembar dan ukuran 4x6 sebanyak 4 lembar;
l. Surat pernyataan tentang kesediaan cuti dari semua jabatan
struktural di lembaga kemahasiswaan baik di tingkat fakultas
maupun universitas saat lolos Verifikasi;
m. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk dan Kartu Tanda Mahasiswa
tiap anggota Tim sebanyak 2 lembar.
n. Esai dengan memperhatikan ketentuan pasal 8 ayat (5);
o. Surat pernyataan bahwa esai dibuat sendiri oleh Bakal Calon
dan bukan merupakan hasil plagiat yang ditandatangani di atas
kertas bermaterai Rp 6.000,00;
p. Fotokopi sertifikat atau surat keterangan pernah mengikuti
kepanitiaan atau organisasi kemahasiswaan di lingkungan UI
yang dikeluarkan oleh kepanitiaan atau organisasi terkait;
q. Surat pernyataan tentang kesediaan menjalankan amanah
dengan sungguh-sungguh dan bersedia untuk tidak
menyelesaikan studi sampai masa jabatan berakhir apabila
terpilih menjadi anggota DPM UI;
r. Biaya administrasi sebesar Rp 200.000,00 kepada Panitia
Pemira pada saat pengambilan berkas; dan
s. Surat keterangan anggota IKM UI aktif yang dikeluarkan oleh
Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Indonesia.
(3) Persyaratan dukungan minimal sebagaimana yang diatur pada ayat
(2) huruf b meliputi:
a. Jumlah dukungan
1. Fakultas yang memiliki jumlah mahasiswa sampai 500 (lima
ratus) orang wajib mendapat dukungan paling sedikit 50 (lima
puluh) orang;
2. Fakultas yang memiliki jumlah mahasiswa 501 (lima ratus
satu) sampai 2000 (dua ribu) orang wajib mendapat
124 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
dukungan paling sedikit
---- 75 (tujuh puluh lima) orang;
3. Fakultas yang memiliki jumlah mahasiswa lebih dari 2000
(dua ribu) orang wajib mendapat dukungan paling sedikit 100
(seratus) orang.
b. Persyaratan sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) dibuktikan
dengan daftar dukungan yang berisikan nama, NPM, fakultas,
nomor telepon, dan tanda tangan.
125 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
kanan, atas, dan bawah----
3cm;
----
d. Batas minimal pembuatan esai adalah 1.200 kata untuk
masing-masing tema (tidak termasuk referensi) ;
e. Esai diserahkan kepada Panitia Pemira dalam bentuk hardcopy
dan softcopy pada saat pengembalian berkas
Pasal 7
(1) Surat pernyataan sebagaimana diatur pada Pasal 6 ayat (2) huruf l
ditindaklanjuti dengan menyerahkan surat keterangan dari pejabat
yang berwenang pada lembaga kemahasiswaan terkait tentang
keterangan cuti Bakal Calon dari jabatan struktural lembaga
kemahasiswaan tersebut.
(2) Surat keterangan sebagaimana diatur pada ayat (1) diserahkan paling
lambat 2 x 24 jam setelah penetapan hasil verifikasi.
(3) Jika Bakal Calon tidak menyerahkan surat keterangan sebagaimana
diatur pada ayat (1) dalam waktu sebagaimana diatur pada ayat (2)
mengakibatkan batalnya hasil verifikasi Bakal Calon.
BAB III
VERIFIKASI BAKAL CALON
Bagian Kesatu
Waktu dan Tempat
Pasal 8
(1) Pendaftaran dan pengembalian berkas formulir dilaksanakan pada
tanggal 17 - 24 Oktober 2016.
(2) Pendaftaran dimulai pada hari Senin, 17 Oktober 2016 pukul 18.00
sampai jam 20.00 WIB.
(3) Pendaftaran dan pengembalian berkas formulir sebagaimana diatur
pada ayat (1) dilakukan pada pukul 16.00 WIB sampai dengan pukul
20.00 WIB setiap harinya dan bertempat di sekretariat DPM UI,
126 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
Gedung Pusgiwa lantai 2, kampus
---- UI Depok.
(4) Pengembalian berkas formulir diserahkan paling lambat hari Senin,
24 Oktober 2016 pukul 20.00 WIB.
(5) Bakal Calon yang telah mengambil dan mengumpulkan berkas
formulir berhak untuk meminta tanda terima dari panitia yang
bertugas.
(6) Sidang verifikasi dilaksanakan pada hari Rabu, 26 Oktober 2016,
dimulai pada pukul 16.00 WIB sampai selesai dan tempat sidang
diberitahukan kemudian oleh panitia melalui surat pemanggilan
sidang.
Pasal 9
Sidang Verifikasi Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI, Bakal Calon
anggota DPM UI, dan Bakal Calon Anggota MWA UI UM dilaksanakan
dengan berurutan sebagai berikut:
1. Sidang Verifikasi Bakal Calon Anggota MWA UI UM.
2. Sidang Verifikasi Bakal Calon Anggota DPM UI.
3. Sidang Verifikasi Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI.
Bagian Kedua
Pimpinan sidang
Pasal 10
(1) Sidang Verifikasi dipimpin Majelis Verifikasi
(2) Majelis Verifikasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) adalah seorang
Pimpinan Sidang Verifikasi beserta dua orang anggotanya.
(3) Majelis Verifikasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) ditunjuk oleh
Ketua Panitia.
Bagian Ketiga
127 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
Peserta
----Sidang
Pasal 11
Sidang Verifikasi terbuka dan dibuka untuk umum.
Pasal 12
Peserta Sidang Verifikasi adalah:
a. Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI;
b. Bakal Calon anggota DPM UI;
c. Bakal Calon anggota MWA UI UM;
d. KP Pemira; dan
e. Anggota IKM UI.
Pasal 13
(1) Sidang Verifikasi wajib diikuti oleh Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua
BEM UI, Bakal Calon anggota DPM UI, dan Bakal Calon anggota MWA
UI UM.
(2) Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI, Bakal Calon anggota DPM
UI, dan Bakal Calon anggota MWA UI UM diperbolehkan tidak mengikuti
Sidang Verifikasi apabila:
a. Sakit yang dibuktikan dengan surat keterangan dokter;
b. Mengikuti Ujian Tengah Semester, Ujian Akhir Semester, atau ujian
lain yang dibuktikan dengan menunjukkan surat keterangan dari
Dosen/Pengajar Mata Kuliah tersebut yang ditandatangani oleh
Kepala Sub Bagian Akademik Fakultas masing-masing Bakal Calon.
(3) Dalam kondisi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), maka Bakal Calon
diwakilkan oleh Manajer dengan surat kuasa khusus yang di serahkan
kepada Majelis Verifikasi.
(4) Bakal Calon yang tidak menghadiri dan tidak diwakilkan oleh Manajer
hadir di sidang verifikasi tanpa keterangan, maka dianggap telah
128 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
mengundurkan diri dari proses pencalonan pemira dan tidak lolos
----
verifikasi.
Bagian Keempat
Hak dan Kewajiban Peserta dalam Persidangan
Pasal 14
(1) Bakal Calon atau Manajer yang mewakili Bakal Calon menghadiri sidang
verifikasi dengan pakaian sopan dan rapi.
(2) Pakaian sopan dan rapi sebagaimana diatur dalam ayat (1) adalah
sebagai berikut:
a. Kemeja dan Celana bahan bagi laki-laki.
b. Kemeja atau blouse dan rok atau celana panjang bahan bagi
perempuan.
(3) Rok sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) huruf b harus menutupi
lutut Bakal Calon yang bersangkutan.
(4) Apabila Bakal Calon atau Manajer yang mewakili tidak memperhatikan
ketentuan ayat (1), ayat (2) dan ayat (3), maka Bakal Calon tidak
diperkenankan mengikuti Sidang Verifikasi.
Pasal 15
(1) Bakal Calon atau Manajer yang mewakili wajib hadir 15 menit sebelum
Sidang Verifikasi dimulai, dibuktikan dengan mengisi lembar kehadiran.
(2) Apabila Bakal Calon atau Manajer yang mewakili tidak memperhatikan
ketentuan ayat (1), Bakal Calon atau manajer yang mewakili akan
129 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
dikenai sanksi berupa denda----keterlambatan sebesar Rp 30.000,00
----
sampai 15 (lima belas) menit pertama dan berlaku denda berkelipatan
pada 15 (lima belas) menit berikutnya.
(3) Apabila Bakal Calon atau Manajer yang mewakili terlambat menghadiri
Sidang Verifikasi lebih dari 30 menit setelah sidang dimulai, maka Bakal
Calon atau manajer yang mewakili tidak diperkenankan mengikuti
Sidang Verifikasi.
(4) Pembayaran denda sebagaimana diatur dalam ayat (2) diserahkan
kepada Panitia di tempat registrasi Sidang Verifikasi.
(5) Bakal Calon atau Manajer yang mewakili yang tidak memperhatikan
ketentuan ayat (2) dan (3) tidak diperkenankan mengikuti Sidang
Verifikasi.
Pasal 16
(1) Selama Sidang Verifikasi berlangsung, Bakal Calon memiliki hak
sebagai berikut:
a. Hak mendengar; dan
b. Hak mengeluarkan pendapat terhadap pernyataan Majelis Verifikasi
mengenai diri Bakal Calon dan/atau Manajer kampanye dan/atau
Tim kampanye yang bersangkutan setelah diizinkan oleh Majelis
Verifikasi.
(2) Apabila Bakal Calon berhalangan hadir pada sidang verifikasi dan
diwakili oleh Manajer, Manajer memiliki hak sebagaimana dimaksud
dalam ayat (1).
(3) Selama sidang verifikasi berlangsung, KP Pemira dan/atau DPM UI
dan/atau anggota IKM UI hanya memiliki hak mendengar.
Pasal 17
(1) Peserta sidang verifikasi tidak diperkenankan melakukan hal sebagai
berikut:
130 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
a. Membuat kegaduhan selama----
sidang verifikasi berlangsung;
b. Merokok;
----
c. Makan dan minum;
d. Membawa peralatan yang tidak berhubungan dengan verifikasi; dan
e. Membawa senjata tajam dan/atau senjata api.
(2) Apabila terdapat peserta Sidang Verifikasi yang melakukan hal-hal
sebagaimana diatur dalam ayat (1), Majelis Verifikasi berhak
mengeluarkan peserta yang bersangkutan dari ruang Sidang Verifikasi.
Pasal 18
(1) Dalam hal Bakal Calon atau Manajer yang mewakili berkepentingan
meninggalkan ruang Sidang Verifikasi, Bakal Calon atau Manajer yang
mewakili harus mendapatkan izin dari Majelis Verifikasi.
(2) Dalam hal Bakal Calon atau manajer yang mewakili sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1) tidak mendapat izin dari Majelis Verifikasi,
Bakal Calon atau wakilnya dilarang meninggalkan ruang Sidang
Verifikasi.
(3) Dalam hal Bakal Calon atau wakilnya meninggalkan ruang Sidang
Verifikasi tanpa izin dari Majelis Verifikasi sebagaimana dimaksud
dalam ayat (2), Bakal Calon atau manajer yang mewakili dianggap tidak
mengikuti Sidang Verfikasi.
BAB IV
Permohonan Keberatan
Pasal 19
(1) Para Pihak dapat mengajukan 1 (satu) kali permohonan keberatan atas
keputusan Sidang Verifikasi yang diputuskan oleh Majelis Verifikasi
kepada Panitia.
(2) Permohonan keberatan diajukan paling lambat 1 x 24 jam setelah
keputusan Majelis Verifikasi diberitahukan kepada Para Pihak.
131 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
(3) Waktu sebagaimana dimaksud pada
---- ayat (2), termasuk juga dalam hal
Pemohon memperbaharui atau menarik kembali permohonannya.
(4) Permohonan keberatan ditulis dalam bentuk surat permohonan
keberatan yang setidak-tidaknya mencakup:
a. Identitas Pemohon;
b. Kasus Posisi;
c. Alasan-alasan permohonan;
d. Tuntutan (Petitum) atas keberatan yang dimohonkan; dan
e. Alat bukti.
(5) Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) bersifat kumulatif.
(6) Masing-masing poin pada ketentuan ayat (4) harus ditulis dan dijabarkan
secara jelas dan lengkap.
(7) Dalam hal yang mengajukan permohonan sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) adalah Manajer atau anggota Tim Bakal Calon bersangkutan,
permohonan tersebut harus disertai dengan surat kuasa khusus dari
Bakal Calon.
(8) Jika Bakal Calon tidak memenuhi persyaratan permohonan keberatan
sebagaimana diatur dalam ayat (4), (5), (6) dan (7) maka permohonan
keberatan Pemohon tidak dapat diterima.
Pasal 20
(1) Panitia akan membahas permohonan keberatan tersebut dalam suatu
sidang yang disebut dengan sidang permohonan keberatan paling lambat
2 (dua) hari setelah Pemohon mengajukan permohonan keberatan
kepada Panitia Pemira.
(2) Waktu dan tempat sidang tersebut diselenggarakan diberitahukan oleh
Panitia kepada Pemohon melalui surat pemanggilan sidang.
(3) Surat pemanggilan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) disampaikan
kepada Pemohon paling lambat 12 jam sebelum sidang tersebut
diselenggarakan.
132 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
(4) Penyampaian surat pemanggilan----
sebagaimana dimaksud pada ayat (2),
----
dialamatkan kepada Pemohon sesuai dengan identitas yang dituliskan di
surat permohonan.
Pasal 21
(1) Sidang permohonan keberatan dihadiri oleh Panitia Pemira, Pemohon, KP
Pemira, dan dapat dihadiri oleh DPM UI.
(2) Sidang permohonan keberatan dipimpin oleh Majelis Sidang yang
ditentukan oleh Ketua Panitia Pemira melalui surat penunjukkan.
(3) Majelis Sidang melalui Ketua Majelis membuka sidang dengan
mengetukkan palu tiga kali.
(4) Setelah sidang dibuka oleh Ketua Majelis, Ketua mempersilahkan kepada
Para Pihak yang hadir untuk memperkenalkan dirinya masing-masing.
(5) Setelah Para Pihak memperkenalkan dirinya, Ketua Majelis menjelaskan
agenda sidang.
(6) Agenda sidang sebagaimana dimaksud pada ayat (5) berupa informasi
lebih lanjut tentang urutan sidang Para Pihak berdasarkan pada daftar
hadir yang telah diisi oleh Para Pihak sebelum persidangan dimulai.
Pasal 22
(1) Ketua Majelis Sidang menyidangkan Pemohon satu persatu dan
mempersilahkan maju dan duduk di tempat yang telah disediakan oleh
Panitia.
(2) Setelah Pemohon menempati tempat yang telah disediakan, Ketua Majelis
mempersilahkan kepada Pemohon untuk menyampaikan pokok-pokok
permohonan dan tuntutan.
(3) Setelah Pemohon menyampaikan pokok-pokok permohonan dan
tuntutan, Majelis Sidang akan menyampaikan tanggapan terhadap
permohonan Pemohon.
(4) Setelah Majelis Sidang menyampaikan tanggapan terhadap permohonan
Pemohon, Pemohon berhak untuk menanggapi kembali setelah
133 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
dipersilahkan oleh Ketua Majelis----
Sidang.
----
(5) DPM UI hadir dalam persidangan sebagai pihak terkait yang akan
memberikan keterangan atau pendapat terhadap permohonan Pemohon
yang terkait dengan penafsiran Undang-Undang tentang Pemira dan
peraturan DPM lainnya yang berhubungan dengan Pemira.
(6) Keterangan atau pendapat sebagaimana dimaksud pada ayat (5)
dijadikan sebagai bahan pertimbangan oleh Majelis Sidang untuk
mengambil keputusan.
(7) KP Pemira selama persidangan berlangsung menjalankan tugas dan
kewajibannya melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan Pemira
Pasal 23
(1) Paling lambat 1 (satu) hari setelah sidang, Majelis Sidang sudah
mengeluarkan keputusan atas hasil sidang permohonan keberatan.
(2) Keputusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bersifat final dan
mengikat.
BAB V
PERPANJANGAN PENDAFTARAN DAN VERIFIKASI KEDUA
Pasal 24
(1) Dalam hal ketentuan jumlah Bakal Calon atau Peserta seperti yang
ditentukan dalam Undang–Undang No. 3 Tahun 2016 tentang Pemilihan
Raya Pasangan Ketua dan Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa,
Anggota Majelis Wali Amanat Unsur Mahasiswa, dan Anggota Dewan
Perwakilan Mahasiswa Universitas Indonesia tidak terpenuhi, maka
Panitia Pemira akan menetapkan perpanjangan pendaftaran.
(2) Bagi Bakal Calon yang dinyatakan tidak lulus verifikasi pertama atau
tetap tidak lulus verifikasi pertama setelah diselenggarakan sidang
permohonan keberatan, dapat mengikuti proses perpanjangan
pendaftaran dengan melengkapi berkas pendaftaran yang dinyatakan
134 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
tidak lengkap atau tidak sah pada saat Sidang Verifikasi.
----
(3) Bagi Bakal Calon yang dinyatakan lolos bersyarat dalam Sidang
Verifikasi pertama, dapat melengkapi berkas pendaftaran yang
dinyatakan tidak lengkap pada saat Sidang Verifikasi pertama dalam
waktu 2 x 24 jam setelah penetapan Sidang Verifikasi.
(4) Bagi anggota aktif IKM UI yang akan mendaftar sebagai Peserta, dapat
mengikuti proses perpanjangan pendaftaran dengan melengkapi semua
persyaratan administrasi setelah mengambil berkas perpanjangan
pendaftaran yang telah disiapkan oleh Panitia.
Pasal 25
(1) Pemeriksaan dan penelitian berkas pendaftaran Bakal Calon yang
mengikuti proses perpanjangan pendaftaran dilaksanakan melalui
verifikasi kedua.
(2) Penetapan Bakal Calon menjadi Peserta dilaksanakan melalui Sidang
Verifikasi sebagaimana diatur dalam peraturan ini.
(3) Terhadap hasil dari Sidang verifikasi kedua, Bakal Calon dapat
mengajukan permohonan keberatan kepada Panitia sebagaimana diatur
dalam peraturan ini.
Pasal 26
(1) Setelah berakhirnya verifikasi kedua dan telah diperoleh keputusan atas
sidang permohonan keberatan terhadap hasil sidang verifikasi kedua,
Panitia tidak akan melakukan perpanjangan pendaftaran.
(2) Proses Pemira akan dilanjutkan sebagaimana mestinya dengan
memperhatikan ketentuan Pasal 8 ayat (3), Pasal 9 ayat (2), Pasal 10 ayat
(4), Pasal 11, Pasal 14 ayat (3), Pasal 15 ayat (2), Pasal 16 ayat (4), Pasal
17, dan Pasal 20 ayat (3), Pasal 21 ayat (2), Pasal 22 ayat (4), dan
Pasal 23 Undang-Undang No. 3 Tahun 2016 tentang Pemilihan Raya
Pasangan Ketua dan Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa, Anggota
135 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
Majelis Wali Amanat Unsur Mahasiswa,
---- dan Anggota Dewan Perwakilan
Mahasiswa Universitas Indonesia.
BAB VI
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 27
Peraturan Panitia ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan
Ditetapkan di Depok,
Pada tanggal 15 Oktober 2016
Pukul 17.13 WIB
TENTANG
136 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS
---- INDONESIA
DAN
TATA CARA PENYELESAIAN PELANGGARAN PEMILIHAN RAYA IKATAN
KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA
137 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Pasal 33 Ayat (4), dan Pasal 38 Ayat (4)
----
---- Nomor 3 Tahun 2016 tentang
Undang-Undang
Pemilihan Raya Pasangan Ketua dan Wakil
Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa, Anggota
Majelis Wali Amanat Unsur Mahasiswa, dan
Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa tentang
Pedoman Teknis Kampanye Pemilihan Raya
Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas
Indonesia dan Tata Cara Penyelesaian
Pelanggaran Pemilihan Raya Ikatan Keluarga
Mahasiswa Universitas Indonesia;
138 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Pemilihan Raya Pasangan Ketua dan Wakil
Ketua----
----
Badan Eksekutif Mahasiswa, Anggota
Majelis Wali Amanat Unsur Mahasiswa,
dan Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa
Universitas Indonesia.
MEMUTUSKAN
BAB I
KETENTUAN UMUM
139 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
Pemira yang bersifat sementara dan mandiri.
----
3. Komite Pengawas yang selanjutnya disebut KP Pemira adalah
komite yang bertigas mengawasi penyelenggaraan Pemira.
4. Calon Ketua/Wakil Ketua BEM UI atau Calon Anggota MWA UI UM
atau Calon Anggota DPM UI yang selanjutnya disebut Peserta
Pemira adalah Bakal Calon yang dinyatakan lolos dalam sidang
verifikasi.
5. Kampanye Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas
Indonesia yang selanjutnya disebut Kampanye adalah setiap
kegiatan dalam rangka meyakinkan para pemilih dengan
memaparkan visi, misi, dan/atau program nomor urut, slogan, logo,
dan/atau nama Peserta Pemira.
6. Tim Kampanye yang selanjutnya disebut Tim adalah tim pendukung
yang diberi kewenangan oleh Peserta Pemira dan disahkan oleh
Panitia untuk melaksanakan Kampanye berdasarkan peraturan
Panitia.
7. Manajer Kampanye yang selanjutnya disebut Manajer adalah
anggota aktif IKM UI yang ditunjuk oleh Peserta Pemira
sebagai pemimpin Tim berdasarkan surat penunjukkan yang
telah disediakan oleh Panitia.
8. Pelaksana Kampanye yang selanjutnya disebut Pelaksana adalah
Peserta beserta Tim.
9. Petugas Kampanye yang selanjutnya disebut Petugas adalah Panitia
Pemira dan KP Pemira yang menjalankan tugas dan kewenangannya
berkaitan dengan pelaksanaan kampanye.
10. Peserta Kampanye adalah Anggota IKM UI di luar Peserta Pemira,
Panitia Pemira, dan KP Pemira yang berpartisipasi dalam rangkaian
kampanye.
11. Masa Kampanye adalah waktu yang ditetapkan oleh Panitia untuk
melakukan Kampanye.
140 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
12. Dana Kampanye adalah semua dana baik berupa uang, barang atau
----
jasa yang digunakan untuk kegiatan Kampanye oleh Pelaksana
Kampanye.
13. Rekening Khusus adalah rekening bank yang secara tersendiri
digunakan untuk menerima, menyimpan, dan mengeluarkan Dana
Kampanye dalam bentuk uang.
14. Kampanye Mandiri adalah kegiatan kampanye bebas yang
dilaksanakan oleh masing-masing Peserta Pemira dengan
mendaftarkan kegiatan kampanyenya terlebih dahulu kepada
panitia.
15. Kampanye Khusus adalah kampanye yang dalam pelaksanaannnya
diselenggarakan oleh Panitia.
16. Kampanye Langsung adalah kampanye yang dilakukan bertatap
muka secara langsung tanpa perantara. Perantara dalam hal ini
dapat berupa media cetak maupun media elektronik.
17. Eksplorasi adalah salah satu bentuk Kampanye Khusus yang
ditentukan oleh Panitia dan dilaksanakan di fakultas.
18. Uji Publik adalah bentuk kampanye khusus yang disediakan
oleh Panitia Pemira untuk Peserta Pemira calon anggota MWA UI
UM.
19. Media Kampanye adalah alat atau sarana yang digunakan oleh
Peserta Pemira dalam pelaksanaan Kampanye.
20. Media Cetak adalah media kampanye yang bersifat statis,
mengutamakan pesan visual dan dipublikasikan dalam bentuk
tercetak.
21. Media Elektronik adalah seluruh media kampanye yang menggunakan
alat elektronik bagi pengguna akhir untuk mengakses kontennya.
22. Wilayah Kampanye adalah seluruh wilayah yang ditentukan oleh
Panitia sebagai wilayah yang diperbolehkan untuk Kampanye.
23. Wilayah Netral adalah seluruh wilayah yang ditentukan oleh Panitia
141 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
sebagai wilayah yang tidak diperbolehkan
---- untuk Kampanye.
24. Masa Tenang adalah waktu yang ditentukan oleh Panitia sebagai
waktu yang dilarang untuk Kampanye.
25. Larangan Kampanye adalah setiap tindakan yang oleh Panitia
dilarang dalam Kampanye.
26. Pelanggaran Kampanye Pemira IKM UI yang selanjutnya disebut
Pelanggaran adalah pelanggaran terhadap peraturan tentang
Kampanye yang telah diatur dan Undang – Undang No. 03 Tahun
2016 tentang Pemilihan Raya Pasangan Ketua dan Wakil Ketua
Badan Eksekutif Mahasiswa, Anggota Majelis Wali Amanat Unsur
Mahasiswa, dan Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas
Indonesia dan terhadap ketentuan lain yang diatur dalam
peraturan dan/atau keputusan Panitia.
27. Sidang Pelanggaran Kampanye yang selanjutnya disebut Sidang
adalah pertemuan antara Panitia dan Peserta Pemira
untuk memproses setiap laporan yang diterima Panitia dari KP
Pemira, sebelum menetapkan sanksi terhadap Peserta Pemira
dan/atau Tim yang terbukti secara sah dan meyakinkan telah
melakukan Pelanggaran.
28. Peserta Sidang Pelanggaran Kampanye yang selanjutnya disebut
Peserta Sidang adalah Peserta Pemira atau Manajer yang
menghadiri Sidang Pelanggaran.
29. Poin Pelanggaran Kampanye yang selanjutnya disebut poin
pelanggaran merupakan bentuk sanksi dari pelanggaran yang
dilakukan oleh Pelaksana Kampanye yang akan dipublikasikan oleh
panitia sebagai bentuk keterbukaan proses kampanye Pemira.
30. Hari adalah waktu selama hari kerja berlangsung.
BAB II
PENYELENGGARAAN KAMPANYE
142 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Bagian ----
Pertama
----
Wilayah Penyelenggaraan Kampanye
Pasal 2
(1) Penyelenggaraan Kampanye dilakukan di dalam kampus
Universitas Indonesia.
(2) Kampus Universitas Indonesia sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
meliputi kampus Universitas Indonesia yang berlokasi di Depok dan
Salemba.
(3) Wilayah Netral meliputi:
a. Wilayah yang berada di luar dan/atau melewati pagar pembatas
area Universitas Indonesia;
b. Tempat Ibadah dan halamanya.
c. Perpustakaan beserta media informasi dari tempat tersebut;
Ruang Kelas;
d. Laboratorium;
e. Ruang Sekretariat lembaga formal kemahasiswaan universitas
dan fakultas;
f. Bis kampus atau bis kuning;
g. Pagar kampus;
h. Gedung Rektorat Universitas Indonesia; dan
i. Pusat Kesehatan Mahasiswa dan tempat layanan kesehatan
lainnya.
Bagian Kedua
Waktu Penyelenggaraan Kampanye
Pasal 3
BAB III
PENDANAAN KAMPANYE
Pasal 4
(1) Dana Kampanye menjadi tanggung jawab para Peserta Pemira.
(2) Dana kampanye sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bersumber dari:
a. Peserta Pemira;
b. Sumbangan yang sah menurut UU dasar IKM UI; dan
c. Sumbangan perseorangan.
(3) Dana Kampanye sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat berupa
uang, barang dan/atau jasa.
(4) Dana Kampanye Pemira berupa uang sebagaimana dimaksud pada
ayat (3) ditempatkan pada rekening khusus dana kampanye.
(5) Rekening khusus sebagaimana dalam ayat (4) merupakan atas nama
Peserta Pemira, Manajer atau anggota Tim.
(6) Dana Kampanye berupa sumbangan barang dan/atau jasa
sebagaimana dimaksud ayat (3) dicatat berdasarkan harga pasar yang
wajar pada saat sumbangan itu diterima.
(7) Dana Kampanye sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dicatat dalam
pembukuan dana kampanye dengan standarisasi akuntansi yang
ditentukan oleh KP Pemira.
(8) Dana kampanye yang bersumber dari sumbangan sebagaimana
144 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
dimaksud dalam ayat (2) huruf----
---- b dan c dilarang melebihi Rp.
1.000.000,00 (satu juta rupiah) untuk setiap donatur.
(9) Total dana kampanye berupa uang, barang, dan/atau jasa
sebagaimana dalam ayat (3) sebesar-besarnya Rp. 30.000.000,00 (tiga
puluh juta rupiah).
(10) Pembukuan dana kampanye sebagaimana dalam ayat (7)
kepada Anggota IKM UI melalui media digital dan/atau massa oleh
Tim Kampanye secara berkala setidak-tidaknya tiap 2 (dua) minggu
sekali.
Pasal 5
(1) Rekening khusus sebagaimana dalam pasal 4 ayat (4) dilaporkan
kepada Panitia dan KP Pemira sebelum Masa Kampanye dalam surat
pernyataan yang ditanda-tangani oleh Peserta Pemira.
(2) Peserta Pemira atau Manajer wajib menyerahkan catatan setiap
pemasukan dan/atau pengeluaran dana kampanye. Pelaporan dana
dilakukan pada tanggal 17 dan 27 November 2016 paling lambat pukul
23.59 WIB.
(3) Catatan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) harus disertai bukti
transaksi yang sah.
(4) Pembukuan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye diserahkan
kepada Panitia dan KP Pemira paling lambat 1 Desember 2016 pukul
23.59 WIB.
Pasal 6
Para peserta Pemira dilarang menerima sumbangan yang berasal dari:
a. Partai Politik dan anggotanya serta organisasi underbouw nya;
b. Penyumbang yang tidak benar atau tidak jelas identitasnya;
145 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
c. Perusahan rokok, minuman keras
---- dan alat kontrasepsi;
d. Pemerintah RI;
e. Organ Universitas Indonesia beserta strukturnya; atau
f. Lembaga kemahasiswaan tingkat universitas, fakultas, dan/atau
jurusan.
BAB IV
KATEGORI KAMPANYE
Pasal 7
Suatu kegiatan yang dapat dikategorikan sebagai kegiatan Kampanye,
harus memenuhi unsur-unsur sebagai berikut:
a. Dilakukan oleh Peserta Pemira dan/atau Tim;
b. Adanya unsur meyakinkan Peserta Kampanye dalam rangka
memperoleh dukungan sebesar-besarnya dengan menawarkan visi,
misi, program kerja, nomor urut, slogan, logo, dan/atau nama Peserta
Pemira secara langsung maupun tidak langsung.
BAB V
BENTUK KAMPANYE
Bagian Pertama
Kampanye Mandiri
Pasal 8
(1) Kampanye Mandiri wajib didaftarkan kepada Panitia Pemira untuk
disahkan paling lambat 12 jam sebelum dilaksanakan.
(2) Waktu pendaftaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) adalah
mulai pukul 12.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB via e-mail ke
verifikasipemiraikmui2016@gmail.com yang kemudian di
konfirmasikan kepada Panitia melalui nomor 081317216772 (Wulan).
(3) Pendaftaran Kampanye Mandiri sekurang-kurangnya dengan
146 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
mengisi formulir pendaftaran kampanye mandiri dari panitia yang
----
berisi:
a. waktu dan tempat kegiatan;
b. bentuk kegiatan;
c. media kampanye dan/atau alat peraga kampanye yang
digunakan.
(5) Kampanye mandiri tetap harus mengikuti aturan yang ada dalam
pemira.
(6) Kampanye mandiri dapat dilaksanakan setelah mendapatkan izin dari
Panitia Pemira.
(7) Panitia Pemira wajib mendampingi Pelaksana Kampanye dalam
melaksanakan kampanye mandiri.
(8) KP Pemira hadir dalam kampanye mandiri untuk menjalankan fungsi
pengawasan.
Bagian Kedua
Ketentuan Kampanye Khusus
Pasal 9
(1) Kampanye Khusus dilaksanakan dalam bentuk :
a. Eksplorasi;
b. Uji Publik; dan
(2) Waktu pelaksanaan, tempat pelaksanaan dan mata acara Kampanye
Khusus ditentukan berdasarkan kesepakatan seluruh Panitia Pemira
dengan Panitia Pemilihan Umum dari seluruh fakultas.
Pasal 10
147 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Kampanye. ----
----
(2) Penyebaran media kampanye dan/atau atribut sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dilakukan dengan tetap menjaga ketertiban
dan kebersihan pelaksanaan Kampanye Khusus.
(3) Adapun media kampanye dan/atau atribut yang dimaksud pada ayat
(1) sebelumnya harus diregistrasi kepada Panitia Pemira dan
mendapat pengesahan dari Panitia Pemira.
Pasal 11
(1) Peserta Pemira dapat tidak mengikuti rangkaian Kampanye Khusus
apabila:
a. Dalam keadaan sakit;
b. Mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS), Ujian Akhir Semester
(UAS), ujian susulan, atau kuliah yang sama sekali tidak dapat
ditinggalkan; atau
c. Keadaan darurat keluarga inti.
(2) Peserta memberitahukan perihal ketidakikutsertaan dalam rangkaian
Kampanye kepada Panitia paling lambat 1x24 jam sebelum rangkaian
kampanye dimulai.
(3) Pemberitahuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) disertai dengan:
a. Surat keterangan dokter untuk kondisi sebagaimana dimaksud
pada Pasal 4 ayat (1) huruf a.
b. Surat keterangan dari pengajar mata kuliah terkait yang
ditandatangani oleh pengajar bersangkutan dan Kepala Sub
Bagian Akademik Fakultas Peserta Pemira untuk kondisi
sebagaimana dimaksud pada Pasal 4 ayat (1) huruf b.
(4) Pemberitahuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat
dikecualikan dalam kondisi luar biasa (force majeur).
(5) Kondisi luar biasa sebagaimana dimaksud pada ayat (4) adalah
kondisi dimana Peserta Pemira mengalami hal sebagai berikut:
148 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
a. Meninggal dunia ----
----
b. Kecelakaan lalu lintas
c. Bencana Alam
Pasal 12
Bagian Ketiga
Pelaksanaan Kampanye Khusus
Pasal 13
Pasal 14
(1) Pelaksanaan Eksplorasi terdiri dari pemaparan visi, misi, dan
program Peserta Pemira.
149 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
(2) Setelah Peserta Pemira memaparkan
---- visi, misi, dan program
sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Panelis yang telah ditetapkan
oleh Panitia mengajukan pertanyaan dan/atau tanggapan terhadap
pemaparan Peserta Pemira.
(3) Peserta Kampanye yang mengikuti Eksplorasi Peserta Pemira
memiliki kesempatan untuk mengajukan pertanyaan dan/atau
tanggapan terhadap pemaparan Peserta Pemira dan/atau mengenai
diri Peserta Pemira.
Pasal 15
(1) Uji Publik diselenggarakan satu kali selama Masa Kampanye.
(2) Uji Publik diikuti oleh Peserta Pemira calon anggota MWA UI UM.
(3) Uji Publik dilaksanakan dengan menghadirkan panelis untuk
mengajukan pertanyaan dan menanggapi visi, misi, dan program kerja
Peserta Pemira.
(4) Peserta Kampanye yang mengikuti Uji Publik Peserta Pemira memiliki
kesempatan untuk mengajukan pertanyaan dan/atau tanggapan
terhadap pemaparan Peserta Pemira dan/atau mengenai diri Peserta
Pemira.
Bagian Keempat
Kampanye Tidak Langsung
Pasal 16
150 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
a. tulisan;
----
(3) media kampanye sebagaimana dimaksud ayat (1) dapat berupa :
----
b. suara;
c. gambar;
d. tulisan dan gambar;
e. suara dan gambar; atau
f. video
yang bersifat naratif, grafis, karakter, interaktif atau tidak interaktif,
dan/atau yang dapat diterima melalui perangkat pesan.
Pasal 17
(1) Media Kampanye baik cetak maupun elektronik wajib didaftarkan
kepada Panitia Pemira untuk disahkan paling lambat 12 jam
sebelum dipublikasikan.
(2) Pendaftaran Media Kampanye sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
dapat dimulai sejak 1 hari sebelum Masa Kampanye.
(3) Waktu pendaftaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) adalah
mulai pukul 12.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB via e-mail
ke verifikasipemiraikmui2016@gmail.com yang kemudian di
151 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
konfirmasikan kepada Panitia----
melalui nomor 081317216772(Wulan).
----
(4) Bentuk pengesahan media kampanye oleh Panitia adalah berupa
pemberian surat pengesahan yang akan dirilis pada setiap pukul
12.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB.
(5) Bentuk pendaftaran Kampanye media elektronik berupa surat
pemberitahuan resmi, yang meliputi :
a. Alamat email, alamat website, alamat blog, akun media sosial,
dan/atau akun jejaring sosial;
b. Materi yang disampaikan;
c. Ditandatangani oleh Peserta dan/atau Manajer;
d. Kontak penanggung jawab media kampanye elektronik dalam
tim kampanye calon;
e. Hari, tanggal, dan waktu pemasangan media kampanye
elektronik.
BAB VI
KEWAJIBAN, HAK, DAN LARANGAN
Bagian Pertama
152 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Hak, Kewajiban, ----
dan Larangan Petugas
----
Pasal 18
Petugas berhak menetapkan tempat dan waktu pelaksanaan Kampanye
Khusus.
Pasal 19
Petugas berkewajiban:
a. Menyusun dan menetapkan standar penyelenggaraan Kampanye;
b. Menyelenggarakan Kampanye Khusus;
c. Mensosialisasikan dan menginformasikan penyelenggaraan Kampanye
Khusus kepada Pelaksana, KP Pemira, dan Peserta Kampanye;
d. Mengenakan ID Card dan/atau jaket almamater selama bertugas;
e. Menyediakan tanda pengenal Peserta Pemira dan Manajer;
f. Mengesahkan Media Kampanye;
g. Menerima dan memutuskan setiap Pelanggaran yang dilaporkan KP
Pemira; dan
h. Menyerahkan surat panggilan selambat-lambatnya 1 (satu) hari
sebelum pelaksanaan Sidang kepada Peserta Sidang dan KP Pemira.
Pasal 20
Petugas dilarang melakukan tindakan apapun yang menguntungkan atau
merugikan salah satu Peserta Pemira.
Bagian Kedua
Hak dan Kewajiban Peserta Pemira
Pasal 21
Peserta Pemira berhak:
a. Melakukan Kampanye;
153 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
b. Memperoleh informasi ----
dari
---- Petugas berkaitan dengan
penyelenggaraan Kampanye;
c. Mendapatkan surat panggilan selambat-lambatnya 1 (satu) hari
sebelum Sidang dilaksanakan;
d. Menghadiri Sidang;
e. Mengajukan permohonan keberatan atas penetapan pelanggaran.
Pasal 22
(1) Peserta Pemira berkewajiban:
a. Menaati semua peraturan dan keputusan Panitia;
b. Mengikuti semua penyelenggaraan Kampanye Khusus kecuali
dalam kondisi sebagaimana diatur dalam Pasal 11;
c. Membentuk Tim dan mendaftarkannya pada Panitia pada waktu
pendaftaran Peserta Pemira;
d. Melaporkan pembukuan jumlah pemasukan dan pengeluaran
dana yang dilakukan selama Masa Kampanye dalam bentuk
tertulis selambat-lambatnya pada tanggal 1 Desember 2016
pukul 23.59 WIB;
e. Mengenakan tanda identitas yang ditentukan panitia saat
melakukan Kampanye;
f. Mengenakan pakaian formal dan jaket almamater saat Eksplorasi
berlangsung; dan
g. Hadir 30 menit sebelum Kampanye Khusus dimulai yang
dibuktikan dengan mengisi daftar hadir yang disediakan oleh
Panitia.
(2) Pakaian formal untuk pria sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
huruf f adalah sebagai berikut:
a. Baju kemeja, baik lengan pendek atau panjang, yang tidak ketat;
b. Celana panjang yang tidak berbahan dasar jeans dan tidak ketat;
c. Sepatu.
154 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
(3) Pakaian formal untuk wanita----
sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
----
huruf f adalah sebagai berikut:
a. Baju lengan panjang dan tidak ketat;
b. Rok di bawah lutut atau celana panjang yang tidak berbahan
dasar jeans dan tidak ketat;
c. Sepatu.
Bagian Ketiga
Hak, Kewajiban, dan Larangan Pelaksana
Pasal 23
Pelaksana berhak untuk:
a. Melakukan Kampanye;
b. Mendapatkan pengesahan Media Kampanye oleh Panitia sesuai
dengan peraturan yang berlaku; dan
c. Membagikan Media Kampanye kepada Peserta Kampanye.
Pasal 24
Pelaksana berkewajiban untuk:
a. Mematuhi semua peraturan dan keputusan Panitia.
b. Menyusun materi Kampanye yang meliputi visi, misi, program kerja,
nomor urut, slogan, logo, dan/atau nama Peserta Pemira secara
langsung maupun tidak langsung.
c. Mendaftarkan dan menyerahkan contoh dari setiap Media Cetak yang
digunakan dalam Kampanye dalam bentuk softcopy kepada Panitia
agar disahkan terlebih dahulu sebelum dipublikasikan.
d. Mendaftarkan dan menyerahkan softcopy contoh Media Elektronik
yang berupa gambar digital, audio, video, dan/atau audio visual
kepada Panitia untuk disahkan terlebih dahulu sebelum
dipublikasikan.
155 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
e. Mendaftarkan segala bentuk akun online kepada Panitia untuk
----
disahkan.
Pasal 25
(1) Dalam melakukan Kampanye, Pelaksana dilarang mengikutsertakan:
a. Anggota Kongres;
b. Ketua dan/atau Wakil Ketua BEM UI;
c. Anggota MWA UI UM;
d. Anggota DPM UI;
e. Anggota BAK UI;
f. Hakim Konstitusi MM UI; dan
g. Anggota IKM UI yang tidak memiliki hak pilih.
(2) Pelaksana dilarang menimbulkan kegaduhan yang mengganggu
berjalannya Kampanye Khusus.
(3) Pelaksana dilarang melakukan Kampanye di Wilayah Netral.
(4) Pelaksana dilarang memasang Media Kampanye di luar Wilayah
Kampanye.
(5) Pelaksana dilarang melakukan Kampanye di luar Masa Kampanye.
Bagian Keempat
Hak dan Larangan Tim
Pasal 26
Tim memiliki hak untuk mempersiapkan dan menyusun segala hal yang
diperlukan untuk melaksanakan kegiatan Kampanye selain Kampanye
Khusus.
Pasal 27
Tim dilarang:
a. Menjawab pertanyaan yang ditujukan kepada Peserta Pemira dalam
Kampanye Khusus;
156 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
b. Memberi petunjuk dalam bentuk
---- apapun kepada Peserta Pemira
untuk menjawab pertanyaan yang diberikan dalam Kampanye
Khusus.
Bagian Kelima
Larangan Lainnya
Pasal 28
Dalam setiap kegiatan Kampanye, Petugas, Pelaksana, dan Peserta
Kampanye dilarang:
a. Mempersoalkan wadah bersama IKM UI, Pembukaan Undang-Undang
Dasar IKM UI, dan bentuk IKM UI;
b. Melakukan kegiatan yang membahayakan keutuhan IKM UI;
c. Menghina agama, suku, ras, atau golongan Peserta Pemira;
d. Memfitnah Peserta Pemira;
e. Menghasut dan mengadu domba mahasiswa, perseorangan maupun
kelompok;
f. Mengganggu ketertiban umum;
g. Melakukan atau menganjurkan ancaman kekerasan kepada
perseorangan, sekelompok mahasiswa, dan/atau Peserta Pemira;
h. Menjanjikan atau memberikan uang kepada mahasiswa lainnya;
i. Melakukan tindakan kriminal;
j. Merusak dan/atau menghilangkan alat peraga kampanye peserta
pemira kecuali sebagai tindakan yang dilakukan Petugas Kampanye
atas pelanggaran peraturan perundang-undangan yang dilakukan
Peserta Pemira;
BAB VII
PELANGGARAN
Bagian Pertama
Pelanggaran Ringan
Pasal 29
157 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Yang termasuk pelanggaran ringan ----
adalah:
----
a. Pelaksana tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 17 ayat
(1);
b. Pelaksana tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 25 ayat (2)
c. Pelaksana tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 25 ayat (3)
dan ayat (4);
d. Peserta Pemira tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 22
ayat (1) huruf e dan f;
e. Peserta Pemira tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 22
ayat (1) huruf g, ayat (2), dan ayat (3) tanpa alasan yang jelas;
f. Pelaksana tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 24 huruf
c, huruf, d dan huruf e;
g. Peserta Pemira tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 5 ayat
2 dan/atau ayat 4 bagi Peserta atau Manajer;
h. Tim tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 27.
Bagian Kedua
Pelanggaran Berat
Pasal 30
Yang termasuk pelanggaran berat adalah:
a. Peserta Pemira tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 6;
b. Pelaksana tidak melaksnakan ketentuan dalam Pasal 4;
c. Pelaksana tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 25 Ayat
(1);
d. Pelaksana tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 25 Ayat
(5);
e. Pelaksana tidak melaksanakan ketentuan dalam Pasal 28.
Bagian Ketiga
Pelanggaran Khusus
Pasal 31
158 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Yang termasuk pelanggaran khusus----
ialah:
----
a. Peserta Pemira melanggar ketentuan Pasal 22 ayat (1) huruf b;
b. Pelaksana melanggar kode etik atau asas penyelenggaraan Pemira;
c. Pelaksana tidak melaksanakan sanksi sebagaimana telah dijatuhkan
dalam Sidang.
BAB VIII
LAPORAN PELANGGARAN
Pasal 32
(1) KP Pemira menerima laporan dugaan Pelanggaran pada setiap
tahapan penyelenggaraan Pemira.
(2) Laporan dapat disampaikan oleh:
a. Mahasiswa Universitas Indonesia yang mempunyai hal pilih;
b. Peserta Pemira;
c. Tim; atau
d. Panitia Pemira.
(3) Laporan disampaikan secara tertulis kepada KP Pemira sesuai dengan
ketentuan Peraturan KP Pemira.
Pasal 33
(1) Laporan Pelanggaran dan hasil penyidikan KP diteruskan kepada
Panitia dalam bentuk rekomendasi.
(2) Laporan dan/atau temuan mengenai Pelanggaran yang akan diproses
dalam Sidang adalah laporan yang telah dicatat oleh KP Pemira,
ditandatangani oleh Pelapor dan KP, serta diterima oleh Panitia.
Pasal 34
(1) Panitia menindak laporan dan hasil temuan dari KP Pemira paling
lambat 3 (tiga) hari setelah laporan diterima.
159 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
(2) Panitia dapat menyidik dan----
memproses Pelaksana dalam Sidang
----
tanpa rekomendasi dari KP Pemira apabila Panitia mengetahui secara
langsung mengenai adanya pelanggaran yang dilakukan oleh
Pelaksana Kampanye.
BAB IX
SANKSI
Pasal 35
Terhadap setiap jenis Pelanggaran akan dikenakan sanksi.
Pasal 36
(1) Bentuk sanksi yang diberikan kepada Pelaksana ialah poin
pelanggaran yang disertai denda dan/atau bentuk sanksi lainnya.
(2) Setiap poin pelanggaran yang diterima oleh Pelaksana akan
dipublikasikan oleh Panitia.
Pasal 37
(1) Sanksi terhadap pelanggaran ringan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 29 huruf a, huruf d, huruf e, huruf f, huruf g dan huruf h ialah
poin pelanggaran sebesar 5 (lima) poin dan denda maksimal
Rp100.000,- (seratus ribu rupiah)
(2) Sanksi terhadap pelanggaran ringan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 29 huruf b ialah berupa teguran dan dikeluarkan dari lokasi
Kampanye yang diberlakukan secara bertahap.
(3) Sanksi terhadap pelanggaran ringan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 29 huruf c poin pelanggaran sebesar 5 (lima) poin dan media
kampanye dicabut oleh Petugas.
(4) Denda sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dibayarkan selambat-
lambatnya 1 x 24 jam setelah penetapan pelanggaran.
Pasal 38
160 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
(1) Sanksi terhadap pelanggaran berat sebagaimana dimaksud dalam
----
Pasal 30 huruf a ialah berupa poin pelanggaran sebesar 35 (tiga
puluh lima) poin dan denda maksimal Rp700.000,- (tujuh ratus ribu
rupiah).
(2) Sanksi terhadap pelanggaran berat sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 30 huruf b ialah berupa poin pelanggaran sebesar 40 (empat
puluh) poin dan denda maksimal Rp800.000,- (delapan ratus ribu
rupiah).
(3) Sanksi terhadap pelanggaran berat sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 30 huruf c ialah berupa poin pelanggaran sebesar 30 (tiga
puluh) poin dan denda maksimal Rp600.000,- (enam ratus ribu
rupiah).
(4) Sanksi pelanggaran berat untuk pelanggaran terhadap ketentuan
Pasal 30 huruf d, Pelaksana dikenakan poin pelangaran sebanyak 10
poin dan harus membayar denda maksimal Rp. 200.000,00 (dua ratus
ribu rupiah) per harinya dihitung sesuai dengan jumlah media
kampanye yang disebar dan/atau kegiatan kampanye yang dilakukan.
(5) Sanksi sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal ini dibayarkan
kepada Panitia selambat-lambatnya 2 x 24 jam setelah penetapan
pelanggaran.
Pasal 39
(1) Sanksi terhadap Pelanggaran Khusus sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 31 huruf a ialah berupa poin sebesar 25 (dua puluh lima) poin
dan denda maksimal Rp500.000,- (lima ratus ribu rupiah).
(2) Sanksi terhadap Pelanggaran Khusus sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 31 huruf b ialah berupa keharusan memberi pernyataan
pemberian maaf oleh Pelaksana serta pemberian sanksi sosial oleh
Panitia.
161 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
(3) Sanksi sebagaimana diatur ----
dalam ketentuan Pasal ini dibayarkan
----
kepada Panitia selambat-lambatnya 2 x 24 jam setelah penetapan
pelanggaran.
Pasal 40
(1) Terhadap setiap akumulasi jumlah poin pelanggaran Pelaksana yang
mencapai 200 poin serta kelipatannya, Pelaksana dikenakan denda
maksimal Rp2.000.000,- (dua juta rupiah)
(2) Denda dibayarkan kepada Panitia selambat-lambatnya 3 x 24 jam
setelah penetapan pelanggaran.
Pasal 41
(1) Apabila Pelaksana tidak membayar denda sebagaimana telah
ditetapkan, terhadapnya akan diberikan surat peringatan secara
terbuka dan denda tambahan dalam jumlah yang sama.
(2) Apabila dalam waktu yang ditentukan oleh Keputusan Panitia setelah
surat peringatan dikeluarkan, Pelaksana tetap tidak membayar denda
dan denda tambahan yang telah ditetapkan, Panitia mengeluarkan
surat rekomendasi kepada Kongres Mahasiswa untuk tidak melantik
Peserta Pemira yang bersangkutan.
Pasal 42
Sanksi untuk Pelanggaran lain yang belum diatur oleh peraturan ini dapat
diberikan oleh Majelis Hakim dengan mempertimbangkan alat bukti yang
ada.
BAB X
SIDANG PELANGGARAN
Pasal 43
(1) Sidang Pelanggaran dipimpin oleh Majelis dan wajib dihadiri dan
diawasi oleh KP Pemira.
162 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
(2) Majelis sebagaimana dimaksud
---- dalam ayat (1) terdiri dari
minimal satu orang dan maksimal tiga orang yang dipilih dari Panitia.
(3) Majelis sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) ditunjuk oleh Ketua
Panitia.
(4) Sidang Pelanggaran wajib dihadiri oleh Pelapor.
(5) Sidang Pelanggaran tetap dilaksanakan dengan atau tanpa kehadiran
Peserta Pemira atau Manajer terlapor.
(6) Hasil Sidang Pelanggaran selanjutnya disebut Putusan Pelanggaran.
(7) Putusan Pelanggaran yang dilakukan Peserta Pemira sebagaimana
dimaksud ayat (6) berbentuk Surat Keputusan Panitia Pemira.
(8) Sidang Pelanggaran bersifat tertutup untuk umum.
Pasal 44
(1) Waktu dan tempat Sidang Pelanggaran diberitahukan kepada Peserta
Pemira paling lambat 12 (dua belas jam) sebelum Sidang Pelanggaran
dilakukan melalui surat panggilan Sidang Pelanggaran.
(2) Surat panggilan Sidang Pelanggaran sebagaimana pada ayat (1) harus
diketahui oleh KP Pemira.
Pasal 45
163 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
ii. Celana panjang ----
yang tidak berbahan dasar jeans; dan
tidak ketat;
----
iii. Sepatu.
2. Untuk Wanita:
i. Baju lengan panjang dan tidak ketat;
ii. Rok di bawah lutut atau celana panjang yang tidak
berbahan dasar jeans dan tidak ketat ;
iii. Sepatu.
Pasal 46
(1) Peserta Pemira atau Manajer yang tidak melaksanakan Pasal (45)
dianggap tidak menghadiri Sidang Pelanggaran.
(2) Peserta Pemira atau Manajer yang tidak menghadiri sidang tidak
dapat didengar pendapatnnya, dan sidang tetap dilanjutkan dengan
mempertimbangkan kasus posisi.
Pasal 47
Pasal 48
(1) Peserta Sidang Pelanggaran tidak diperkenankan melakukan hal
sebagai berikut:
164 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
a. Membuat kegaduhan selama
---- sidang berlangsung;
b. Merokok;
c. Makan dan minum;
d. Membawa peralatan yang tidak berhubungan dengan
pelanggaran;
e. Membawa senjata tajam dan/atau senjata api.
(2) Apabila terdapat Peserta Sidang yang melakukan hal-hal sebagaimana
diatur dalam ayat (1), Majelis berhak mengeluarkan Peserta Sidang
yang bersangkutan dari ruang Sidang Pelanggaran.
(3) Peserta sidang yang dikeluarkan oleh Majelis maka dianggap tidak
menghadiri Sidang Pelanggaran dan pendapatnya tidak bisa didengar.
Pasal 49
(1) Apabila Peserta Sidang berkepentingan meninggalkan ruang sidang
pelanggaran, Peserta Sidang harus mendapatkan izin dari Majelis.
(2) Peserta Sidang sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (1) tidak
mendapat izin dari Majelis, Peserta Sidang dilarang meninggalkan
Sidang Pelanggaran.
(3) Apabila Peserta Sidang meninggalkan Sidang Pelanggaran tanpa izin
dari Majelis sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (2), Peserta
Sidang tidak dianggap tidak mengikuti Sidang Pelanggaran.
BAB XI
PERMOHONAN KEBERATAN
Pasal 50
(1) Peserta Pemira atau Tim dapat mengajukan 1 (satu) kali permohonan
keberatan atas keputusan Sidang Pelanggaran diputuskan oleh
165 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Majelis. ----
----
(2) Permohonan keberatan diajukan paling lambat 1 (satu) hari setelah
surat keputusan Majelis diberitahukan kepada Peserta Pemira.
(3) Permohonan keberatan ditulis dalam bentuk surat permohonan
keberatan yang setidak-tidaknya mencakup:
a. Identitas Pemohon;
b. Kasus Posisi;
c. Alasan-alasan permohonan; dan
d. Tuntutan (Petitum) atas keberatan yang dimohonkan.
(4) Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) bersifat kumulatif.
(5) Masing-masing poin pada ketentuan ayat (3) harus ditulis dan
dijabarkan secara jelas dan lengkap.
(6) Dalam hal yang mengajukan permohonan sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) adalah Manajer atau anggota Tim Peserta Pemira
bersangkutan, permohonan tersebut harus disertai dengan surat
kuasa khusus dari Peserta Pemira yang bersangkutan.
(7) Tidak dipenuhinya ketentuan ayat (2), (3), (5) dan (6) pasal ini
berakibat pada tidak diterimanya permohonan keberatan Pemohon.
Pasal 51
166 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
(2), dialamatkan kepada alamat----
---- e-mail Pemohon sesuai dengan
identitas yang dituliskan di surat permohonan.
Pasal 52
Pasal 53
Pasal 54
BAB XII
MASA TENANG
Pasal 55
(1) Masa tenang berlangsung dari tanggal 26 November 2016 hingga hari
pemungutan suara.
(2) Proses kampanye dilarang dilaksanakan selama masa tenang
berlangsung.
(3) Peserta Kampanye atau Tim Kampanye sudah harus membersihkan
atribut kampanye paling lambat 12 (dua belas) jam setelah masa
168 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
kampanye berakhir. ----
----
(4) Jika terjadi perubahan dalam masa tenang, akan ditentukan
kemudian oleh Panitia Pemira.
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 56
Ditetapkan di Depok,
Pada tanggal 30 Oktober 2016
Pukul 17.13 WIB
KETUA PANITIA PEMIRA
169 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
----
PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS INDONESIA
TENTANG
170 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
----
----Indonesia dalam penyelenggaraan
Universitas
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia untuk mengatur hal-hal
yang belum diatur oleh Undang-Undang;
171 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Majelis Wali Amanat Unsur Mahasiswa,
dan ----
----
Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa
Universitas Indonesia;
t. Peraturan Panitia Pemilihan Raya Ikatan
Keluarga Mahasiswa Indonesia Nomor 03
Tahun 2016 Tentang Pedoman Teknis
Kampanye Pemilihan Raya Ikatan Keluarga
Mahasiswa Universitas Indonesi dan Tata Cara
Penyelesaian Pelanggaran Pemilihan Raya
Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas
Indonesia.
MEMUTUSKAN
BAB I
KETENTUAN UMUM
172 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
MWA UI UM. ----
----
32. Panitia Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas
Indonesia yang selanjutnya disebut Panitia adalah penyelenggaran
Pemira yang bersifat sementara dan mandiri.
33. Komite Pengawas yang selanjutnya disebut KP Pemira adalah
komite yang bertigas mengawasi penyelenggaraan Pemira.
34. Calon Ketua/Wakil Ketua BEM UI atau Calon Anggota MWA UI UM
atau Calon Anggota DPM UI yang selanjutnya disebut Peserta
Pemira adalah Bakal Calon yang dinyatakan lolos dalam sidang
verifikasi.
35. Masa Tenang adalah masa yang tidak dapat digunakan untuk
melakukan kegiatan kampanye.
36. Tempat pemungutan suara, selanjutnya disebut sebagai TPS,
adalah tempat dilakukannya pemungutan suara oleh pemilih.
37. Berita Acara Pelaksanaan Pemungutan Suara yang selanjutnya
disebut sebagai BAP, adalah laporan mengenai pelaksanaan
pemungutan suara mulai dari TPS dibuka hingga TPS ditutup yang
dimiliki oleh panitia TPS dan saksi yang bisa dijadikan sebagai alat
bukti pelanggaran setelah disahkan oleh panitia TPS.
38. Panitia Tempat Pemungutan Suara yang selanjutnya disebut Panitia
TPS adalah panitia pemira dan atau panitia dari perwakilan fakultas
yang bertugas menjaga TPS.
39. Panitia Sukarela TPS yang selanjutnya disebut Panitia Sukarela
adalah mahasiswa non panitia Pemira IKM UI yang secara sukarela
mendaftarkan diri menjadi panitia TPS kepada Panitia Pemira.
40. Electronic Vote System yang selanjutnya disebut Sistem E-Vote
adalah sistem elektronik yang digunakan untuk memasukkan suara
saat pemungutan suara berlangsung di TPS.
41. Bilik Suara adalah tempat yang telah disediakan oleh panitia untuk
para pemilih melaksanakan hak pilihnya berdasarkan asas
173 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
langsung, umum, bebas, jujur, adil dan rahasia.
----
42. Pelanggaran Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemira
IKM UI yang selanjutnya disebut Pelanggaran adalah pelanggaran
terhadap Peraturan ini dan/atau terhadap Undang-Undang Nomor
03 Tahun 2016 Tentang tentang Pemilihan Raya Pasangan Ketua
dan Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa, Anggota Majelis Wali
Amanat Unsur Mahasiswa, dan Anggota Dewan Perwakilan
Mahasiswa tentang Pedoman Teknis Kampanye Pemilihan Raya
Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia dan Tata Cara
Penyelesaian Pelanggaran Pemilihan Raya Ikatan Keluarga
Mahasiswa Universitas Indonesia.
43. Saksi dari Peserta Pemira untuk pemungutan suara yang
selanjutnya disebut Saksi merupakan perwakilan dari tim
kampanye masing-masing Peserta Pemira yang bertugas mengawasi
pelaksanaan pemungutan suara di TPS.
44. Sidang Penetapan Hasil Pemira dan Peserta Pemira Terpilih yang
selanjutnya disebut sebagai Sidang Penetapan merupakan sidang
yang dilakukan untuk menetapkan jumlah hasil suara yang masuk
dan Peserta Pemira Terpilih sebagai Anggota DPM UI, Anggota MWA
UI UM, dan/atau Ketua dan Wakil Ketua BEM UI.
BAB II
PEMUNGUTAN SUARA
Bagian Pertama
Wilayah Penyelenggaraan Pemungutan Suara
Pasal 2
(4) Penyelenggaraan Pemungutan Suara dilakukan di dalam kampus
Universitas Indonesia.
174 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
(5) Kampus Universitas Indonesia sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
----
meliputi kampus Universitas Indonesia yang berlokasi di Depok dan
Salemba.
Bagian Kedua
Waktu Penyelenggaraan Pemungutan Suara
Pasal 3
(3) Masa Pemunguatan Suara adalah lima (5) hari yang dapat dimulai
dari tanggal 28 - 9 Desember 2016.
(4) Waktu penyelenggaraan pemungutan suara dilaksanakan pada
rentang waktu 8 jam di TPS yang ada di masing-masing fakultas
sesuai dengan yang ditetapkan oleh Panitia Pemira IKM UI 2016.
(5) Waktu pembukaan dan penutupan TPS disesuaikan dengan
masing-masing fakultas dan diatur oleh peraturan Panitia TPS
(6) Jika terjadi perubahan jadwal yang dimaksud dalam Pasal 3 Ayat
(1), Ayat (2) dan/atau Ayat (3) maka akan ditentukan kemudian
oleh Panitia.
Bagian Ketiga
Panitia Tempat Pemungutan Suara
Pasal 4
(11) Panitia TPS adalah panitia Pemira, panitia sukarela dan/atau
panitia Pemilu Fakultas yang bertugas menjaga TPS selama
pelaksanaan pemungutan suara.
(12) Setiap TPS terdapat minimal satu orang panitia Pemira
dan/atau panitia Pemilu Fakultas yang telah ditetapkan.
Pasal 5
175 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Hak, Kewajiban, ----
dan Larangan Panitia
----
(5) Hak panitia TPS:
a. Meminta kartu tanda pengenal pemilih yang dapat berupa
KTM atau KTP;
b. Mengatur pemilih agar menjaga ketertiban
(6) Kewajiban panitia TPS:
a. Mengenakan tanda pengenal dan/atau almamater UI selama
bertugas;
b. Melakukan verifikasi data pemilih;
c. Mengawal dan memastikan Penyelenggaraan Pemungutan Suara
berlangsung sesuai ketentuan Panitia;
d. Mempersiapkan perlengkapan operasional TPS E-Vote sebelum
dibuka sesuai jadwal yang telah ditetapkan, yaitu:
1. Meja;
2. Kursi;
3. Bilik suara;
4. Laptop untuk token generator;
5. Laptop untuk bilik suara;
6. Flash disk berisikan software e-vote;
7. Lembar BAP Pemungutan Suara untuk panitia dan saksi;
8. Tanda pengenal Saksi;
9. Batas steril line;
10. Petunjuk teknis pemungutan suara;
11. Print out Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk panitia dan
saksi; dan
12. Kelengkapan administratif lain yang diperlukan;
176 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
Daftar Pemilih Tetap (DPT);
----
g. Memberikan informasi kepada pemilih mengenai tata cara
penggunaan sistem pemungutan suara e-vote pada saat
melakukan registrasi;
h. Mengawasi pemilih pada saat berada di TPS mulai dari registrasi
hingga meninggalkan TPS;
i. Memberikan nomor token kepada pemilih yang telah
mendaftarkan diri;
j. Menjaga keamanan dan ketertiban di TPS.
(7) Panitia TPS dilarang melakukan segala sesuatu yang menguntungkan
atau merugikan salah satu Peserta Pemira dan/atau lain hal yang dapat
mengganggu kelancaran Penyelenggaraan Pemungutan Suara dan
Penghitungan Suara.
Bagian Keempat
Saksi Tempat Pemungutan Suara
Pasal 6
d. Saksi mengawasi pelaksanaan pemungutan suara selama masa
pemungutan suara berlangsung Penyumbang yang tidak benar atau
tidak jelas identitasnya;
e. Saksi dapat mengawasi secara bergantian dengan saksi TPS lain dari
tim kampanye peserta yang sama yang telah didaftarkan kepada
panitia;
f. Saksi didaftarkan oleh tim kampanye kepada panitia paling lambat
pada tanggal 27 November 2016 pukul 20.00 WIB melalui e-mail ke
alamat pemiraikmui2016@gmail.com.
177 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
g. Saksi yang didaftarkan berjumlah
---- paling sedikit 1 orang dan paling
banyak 2 orang di setiap fakultas untuk Peserta Pemira Calon
Ketua/Wakil Ketua BEM UI dan MWA UI.
h. Saksi yang didaftarkan berjumlah paling sedikit 2 orang dan paling
banyak 5 orang di fakultas yang merupakan daerah pemilihan untuk
Peserta Pemira calon anggota DPM UI.
Pasal 7
Hak, Kewajiban, dan Larangan Saksi
(1) Hak Saksi:
a. Mengawasi pelaksanaan pemungutan suara bersama dengan
panitia TPS;
b. Mengisi BAP milik Saksi sesuai dengan proses pemungutan
suara yang terjadi di TPS;
c. Melaporkan temuan indikasi kecurangan yang dilakukan oleh
panitia ataupun peserta dan/atau tim kampanye;
d. Mendapat tanda tangan panitia TPS dan saksi dari peserta
lain setelah disetujui oleh masing-masing pihak.
(2) Kewajiban Saksi;
a. Mengenakan tanda pengenal yang disediakan oleh panitia
selama bertugas;
b. Hadir paling lambat 15 menit sebelum TPS dibuka;
c. Hadir saat pembukaan dan penutupan TPS setiap harinya;
d. Mengawal dan memastikan penyelenggaraan Pemungutan
Suara berlangsung sesuai ketentuan Panitia;
e. Menandatangani BAP milik Panitia TPS dan Saksi lain apabila
isi BAP telah sesuai dengan proses pelaksanaan pemungutan
suara pada hari tersebut.
(3) Saksi dilarang melakukan segala sesuatu yang
menguntungkan atau merugikan salah satu Peserta Pemira
178 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
dan/atau lain hal yang dapat
---- mengganggu kelancaran
Penyelenggaraan Pemungutan Suara
Bagian Kelima
Teknis Pemungutan Suara E-Vote
Pasal 8
Pembukaan TPS
(6) TPS akan tetap dibuka pada waktu yang telah ditentukan di
setiap fakultas walaupun Saksi belum hadir dengan disaksikan
oleh minimal dua orang anggota IKM UI yang ada di dekat TPS.
(7) Dua orang anggota IKM UI yang dimaksud oleh ayat (5) harus
179 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
menandatangani BAP pembukaan TPS milik panitia.
----
Pasal 9
Registrasi Pemilih
(1) Panitia TPS meminta Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) atau print
out SIAKNG kepada pemilih pada saat registrasi.
(2) Panitia TPS memasukkan Nomor Pokok Mahasiswa (NPM)
pemilih ke dalam token generator.
(3) Panitia TPS melakukan verifikasi data yang muncul pada sistem
dengan pemilih yang hadir.
(4) Panitia TPS memberikan nomor token kepada pemilih setelah
melakukan verifikasi data dan sesuai.
(5) Saksi dapat menandai nama pemilih yang telah mendaftarkan
diri pada list DPT saksi yang terlampir pada BAP rangkap milik
saksi.
Pasal 10
Pelaksanaan Pemungutan Suara
Pasal 11
Penutupan TPS
180 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
menyegel flashdisk yang berisi software
---- e-vote dengan disaksikan
oleh KP dan Saksi.
(3) Setelah penutupan TPS, semua perlengkapan Pemungutan
disimpan di ruang sekretariat Panitia.
(4) Untuk TPS yang berlokasi di Salemba, perlengkapan
Pemungutan suara disimpan di ruang yang telah ditentukan
oleh Panitia.
BAB III
PENYELENGGARAAN PENGHITUNGAN SUARA
Bagian Pertama
Wilayah Penyelengaaraan Penghitungan Suara
Pasal 12
Bagian Kedua
Waktu Penyelenggaraan Penghitungan Suara
Pasal 13
181 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
Pasal 14
----
Peserta Penghitungan Suara
Pasal 15
Pelaksanaan Penghitungan Suara
Pasal 16
Penutupan Penghitungan Suara
(1) Penutupan Penghitungan suara dicatat dalam BAP
penghitungan suara milik panitia dan saksi dan ditandatangai
oleh panitia Pemira dan/atau panitia TPS, dan saksi.
182 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
(2) Saksi merupakan manajer kampanye
---- dan/atau tim sukses
dan/atau pemilih dari fakultas yang bersangkutan dan hadir
saat penghitungan suara berlangsung.
BAB IV
Sidang Penetapan Hasil Suara
Bagian Pertama
Waktu dan Tempat Penyelenggaraan Sidang
Pasal 17
Pasal 18
Sidang Penetapan Hasil Suara Peserta Pemira dilaksanakan
dengan berurutan sebagai berikut:
1. Sidang penetapan hasil suara Peserta Pemira Calon Anggota
DPM UI.
2. Sidang penetapan hasil suara Peserta Pemira Calon Anggota
MWA UI UM.
3. Sidang penetapan hasil suara Peserta Pemira Calon
Ketua/Wakil Ketua BEM UI.
Bagian Kedua
Pimpinan sidang
Pasal 19
(6) Sidang Penetapan Hasil Suara dipimpin oleh Majelis sidang.
183 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
(7) Majelis sidang sebagaimana dimaksud
---- dalam ayat (1) adalah
seorang Pimpinan Sidang beserta dua orang anggotanya.
(8) Majelis sidang sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) ditunjuk
oleh Ketua Panitia.
Bagian Ketiga
Peserta Sidang
Pasal 20
Sidang Penetapan Hasil Suara terbuka dan dibuka untuk umum.
Pasal 21
Peserta Sidang Penetapan Hasil Suara adalah :
a. Peserta Pemira Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI atau
Manajer;
b. Peserta Pemira calon anggota DPM UI atau Manajer;
c. Peserta Pemira calon anggota MWA UI UM atau Manajer;
d. KP Pemira; dan
e. Anggota IKM UI.
Pasal 22
(1) Sidang Penetapan Hasil Suara wajib diikuti oleh Peserta Pemira
Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI, Peserta Pemira calon
anggota DPM UI, dan Peserta Pemira calon anggota MWA UI
UM.
(2) Peserta Pemira calon Ketua dan dan Wakil umum BEM UI,
Peserta Pemira calon anggota DPM UI, dan Peserta Pemira calon
anggota MWA UI UM diperbolehkan tidak mengikuti Sidang
Penetapan Hasil Suara apabila:
a. Sakit yang dibuktikan dengan surat keterangan dokter;
b. Mengikuti Ujian Tengah Semester, Ujian Akhir Semester, atau
ujian lain yang dibuktikan dengan menunjukkan surat
184 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
keterangan dari Dosen/Pengajar
----Mata Kuliah tersebut yang
ditandatangani oleh Kepala Sub Bagian Akademik Fakultas
Peserta Pemira.
(3) Dalam kondisi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), maka
Peserta Pemira diwakilkan oleh Manajer dengan surat kuasa
khusus tertulis yang diserahkan kepada Majelis Sidang.
(4) Peserta Pemira yang tidak menghadiri dan tidak diwakilkan
hadir di sidang verifikasi tanpa keterangan, maka dianggap
telah mengundurkan diri dari proses Pemira.
Bagian Keempat
Hak dan Kewajiban Peserta dalam Persidangan
Pasal 23
(2) Pakaian sopan dan rapi sebagaimana diatur dalam ayat (1)
adalah sebagai berikut:
a. Kemeja dan Celana bahan bagi laki-laki.
b. Kemeja atau blouse dan rok atau celana panjang bahan bagi
perempuan.
185 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
----
Pasal 24
Pasal 25
186 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
Sidang Penetapan Hasil Suara setelah diizinkan oleh Majelis
----
Sidang.
(2) Apabila Peserta Pemira berhalangan hadir pada Sidang Penetapan
Hasil Suara dan diwakili oleh Manajer, Manajer memiliki hak
sebagaimana dimaksud dalam ayat (1).
Pasal 26
Pasal 27
BAB V
Pelanggaran dan Sanksi
Bagian Pertama
Pelanggaran
Pasal 28
(1) Setiap jenis Pelanggaran akan dikenakan sanksi.
(2) Pelanggaran yang dimaksud dalam penyelenggaraan
pemungutan suara adalah tidak terpenuhinya Pasal 3, Pasal 5
Ayat (2) dan/atau (3), dan/atau Pasal 7 Ayat (2) dan/atau Ayat
(3).
(3) Peserta pemira dilarang berada di sekitar TPS dalam radius 10
meter selain untuk memberikan hak suaranya.
(4) Membuat kegaduhan di prosesi penghitungan suara.
Pasal 29
Bagian Kedua
Sanksi
Pasal 30
190 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia
Tahun 2016
Ruang DPM UI Lantai 2, Gedung Pusgiwa, Kampus UI Depok
16424
Tel. +62 896-3628-0396 e-mail pemiraikmui2016@gmail.com website pemilihanraya.ui.ac.id
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
----
----
BAB VI
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 31
Ditetapkan di Depok,
Pada tanggal 26 Oktober 2016
Pukul 21.50 WIB
KETUA PANITIA PEMIRA
191 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
KEPUTUSAN
PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS INDONESIA TAHUN 2016
NOMOR 011/SK/PEMIRAIKMUI/X/2016
TENTANG PENUNJUKAN MAJELIS SIDANG PELANGGARAN
192 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Mengingat : a. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015
tentang Penyelenggara Pemilihan Raya Ikatan
Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Menunjuk Nurindah Hilimi (FH/2013) sebagai pimpinan majelis
sidang pelanggaran dan menunjuk Siti Kholilah Alawiyah A.S
(FIK/2013) dan Maria I. Tarigan (FH/2014) sebagai anggota
majelis sidang pelanggaran.
193 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
KEDUA : Penunjukan ini berlaku untuk seluruh sidang Pelanggaran
Kampanye Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiwa
Universitas Indonesia tahun 2016;
Ditetapkan di Depok,
Pada tanggal 19 Desember 2016
Pukul 18.30 WIB
KETUA PANITIA PEMIRA
194 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
KEPUTUSAN
PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS INDONESIA TAHUN 2016
NOMOR 07/SK/PEMIRAIKMUI/X/2016
195 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Mengingat : u. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015
tentang Penyelenggara Pemilihan Raya Ikatan
Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia.
196 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Teknik telah dibuka selama empat (4) hari yakni
dimulai Selasa, 29 November 2016 hingga Jumat,
02 Desember 2016;
10. Bahwa Tempat Pemungutan Suara di Fakultas
Ilmu Pengetahuan Budaya telah dibuka selama
empat (4) hari yakni pada tanggal 2,7,8 dan 9
Desember 2016;
11. Bahwa Tempat Pemungutan Suara di Fakultas
Kedokteran Gigi telah dibuka selama empat (4)
hari yakni 6 hingga 9 Desember 2016;
12. Bahwa Tempat Pemungutan Suara di Program
Vokasi telah dibuka pada tanggal 6 hingga 9
Desember 2016;
13. Bahwa telah dilaksanakan Pemira Summit pada
tanggal 8 Desember 2016;
14. Bahwa telah dilaksanakan Forum Dengar
Pendapat antara Panitia Pemira dan Peserta
Pemira pada tanggal 8 Desember 2016;
15. Bahwa Pasal 13 ayat (1) Peraturan Panitia
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia Nomor 05 Tahun 2016
tentang Pedoman Teknis Pemungutan Suara dan
Penghitungan Suara Pemilihan Raya Ikatan
Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia telah
mengatur bahwa Penghitungan Suara akan
dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2016
sampai selesai;
16. Bahwa Pasal 17 ayat (1) Peraturan Panitia
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
197 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
Universitas Indonesia Nomor 05 Tahun 2016
tentang Pedoman Teknis Pemungutan Suara dan
Penghitungan Suara Pemilihan Raya Ikatan
Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia telah
mengatur bahwa Sidang Penetapan dilaksanakan
pada hari Sabtu, 9 Desember 2016 setelah proses
penghitungan suara selesai;
17. Bahwa Pasal 3 ayat (4) Peraturan Panitia
Pemilihan Raya Ikatan Keluarga Mahasiswa
Universitas Indonesia Nomor 05 Tahun 2016
tentang Pedoman Teknis Pemungutan Suara dan
Penghitungan Suara Pemilihan Raya Ikatan
Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia telah
mengatur bahwa jika terjadi perubahan jadwal
masa Pemunguatan Suara maka akan ditentukan
kemudian oleh Panitia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Dilakukan perpanjangan masa pemungutan suara
pada hari Selasa, 13 Desember 2016 pada:
e. Tempat Pemungutan Suara Fakultas Teknik
f. Tempat Pemungutan Suara Fakultas Ilmu
Pengetahuan Budaya
g. Tempat Pemungutan Suara Fakultas Kedokteran
Gigi
h. Tempat Pemungutan Suara Program Vokasi
KEDUA : Waktu pembukaan dan penutupan TPS pada
perpanjangan masa pemungutan suara seperti yang
198 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
tertera pada diktum kesatu diatur kemudian oleh
Panitia Pemira IKM UI dan akan diinfokan lebih lanjut
kepada fakultas-fakultas tesebut;
KETIGA : Penghitungan suara Pemilihan Raya Ikatan Keluarga
Mahasiswa Universitas Indonesia akan dilaksanakan
pada Selasa, 13 Desember 2016 pukul 20.00 WIB
hingga selesai;
KEEMPAT : Sidang Penetapan Hasil Suara Pemilihan Raya Ikatan
Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia akan
dilaksanakan pada hari Selasa, 13 Desember 2016
dan waktu pelaksanaan diberitahukan kemudian;
KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan,
dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Depok,
Pada tanggal 8 Desember 2016
Pukul 22.45 WIB
KETUA PANITIA PEMIRA
199 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
dan Tata Cara Penyelesaian Pelanggaran Kampanye Pemilihan Raya Ikatan Keluarga
Mahasiswa Universitas Indonesia , maka kami selaku Panitia Pemira
MEMANGGIL
Atas Nama : Muhammad Syaeful Mujab
Yoga Prawira
Sebagai : Peserta Pemira IKM UI
200 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS INDONESIA
TATA TERTIB SIDANG VERIFIKASI KEDUA PEMILIHAN RAYA IKATAN
KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA 2016
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan :
14. Pemilihan Raya IKM UI yang selanjutnya disebut Pemira IKM UI adalah
sarana suksesi lembaga kemahasiswaan yang dilaksanakan dalam
lingkungan Universitas Indonesia untuk memilih Ketua dan Wakil
Ketua BEM UI secara berpasangan, serta Anggota MWA UI UM dan
Anggota DPM UI yang bersifat perseorangan.
15. Panitia Pemira IKM UI yang selanjutnya disebut Panitia Pemira, adalah
penyelenggara Pemira IKM UI yang bersifat sementara dan mandiri.
16. Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI, Bakal Calon Anggota
MWA UI UM atau Bakal Calon Anggota DPM UI yang selanjutnya
disebut Bakal Calon adalah mahasiswa yang mengambil dan
mengembalikan berkas pendaftaran yang telah ditetapkan Panitia
Pemira.
17. Bakal Calon Ketua/Wakil Ketua BEM UI atau Bakal Calon Anggota
MWA UI UM atau Bakal Calon Anggota DPM UI yang selanjutnya
201 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
disebut Peserta Pemira adalah Bakal Calon yang dinyatakan lolos
dalam sidang verifikasi.
19. Anggota Aktif IKM UI adalah anggota IKM UI yang telah mengikuti
prosedur penerimaan anggota aktif dan dinyatakan lulus.
202 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
BAB II
Bagian Kesatu
Waktu dan Tempat
Pasal 2
(5) Sidang verifikasi dilaksanakan pada waktu yang ditetapkan oleh Panitia
Pemira dan tempat sidang diberitahukan kemudian oleh panitia melalui
surat pemanggilan sidang.
(6) Sidang Verifikasi Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI, Bakal
Calon anggota DPM UI, dan Bakal Calon Anggota MWA UI UM
dilaksanakan dengan berurutan sebagai berikut:
4. Sidang Verifikasi Bakal Calon Anggota MWA UI UM.
5. Sidang Verifikasi Bakal Calon Anggota DPM UI.
6. Sidang Verifikasi Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI.
Bagian Kedua
Majelis Verifikasi
Pasal 3
(1) Sidang Verifikasi dipimpin Majelis Verifikasi
(2) Majelis Verifikasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) adalah
seorang Pimpinan Sidang Verifikasi beserta dua orang anggotanya.
(3) Majelis Verifikasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) ditunjuk
oleh Ketua Panitia.
Pasal 4
Wewenang Majelis Verifikasi
(1) Memimpin kelangsungan sidang
(2) Menunda sidang atas persetujuan anggota sidang yang hadir pada saat
sidang
(3) Mengambil segala keputusan yang dianggap perlu demi kelancaran
203 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
persidangan
(4) Selama persidangan berlangsung, Majelis Verifikasi wajib memberikan
sanksi kepada peserta yang melanggar tata tertib Sidang dan dianggap
mengganggu kelancaran persidangan.
Pasal 5
Pergantian Anggota Majelis Verifikasi
(1) Anggota Majelis Verifikasi dapat digantikan oleh yang lain dengan
kesepakatan seluruh anggota Majelis.
(2) Jika salah satu anggota Majelis tidak hadir dan /atau melanggar tata
tertib sidang maka penentuan pengganti anggota Majelis dilakukan
melalui kesepakatan anggota Majelis yang hadir dan peserta sidang.
Bagian Ketiga
Peserta Sidang
Pasal 6
Sidang Verifikasi terbuka dan dibuka untuk umum.
Pasal 7
Peserta Sidang Verifikasi adalah:
f. Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI;
g. Bakal Calon anggota DPM UI;
h. Bakal Calon anggota MWA UI UM;
i. KP Pemira; dan
j. Anggota IKM UI.
Pasal 8
(1) Sidang Verifikasi wajib diikuti oleh Bakal Calon Ketua dan Wakil
Ketua BEM UI, Bakal Calon anggota DPM UI, dan Bakal Calon
anggota MWA UI UM.
204 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
(2) Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UI, Bakal Calon anggota
DPM UI, dan Bakal Calon anggota MWA UI UM diperbolehkan tidak
mengikuti Sidang Verifikasi apabila:
a. Sakit yang dibuktikan dengan surat keterangan dokter;
b. Mengikuti Ujian Tengah Semester, Ujian Akhir Semester, atau
ujian lain yang dibuktikan dengan menunjukkan surat
keterangan dari Dosen/Pengajar Mata Kuliah tersebut yang
ditandatangani oleh Kepala Sub Bagian Akademik Fakultas
masing-masing Bakal Bakal Bakal Calon .
(3) Dalam kondisi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), maka Bakal
Calon diwakilkan oleh Manajer dengan surat kuasa khusus yang di
serahkan kepada Majelis Verifikasi.
(4) Bakal Calon yang tidak menghadiri dan tidak diwakilkan oleh Manajer
hadir di sidang verifikasi tanpa keterangan, maka dianggap telah
mengundurkan diri dari proses pencalonan pemira dan tidak lolos
verifikasi.
Bagian Keempat
Hak dan Kewajiban Peserta Sidang
Pasal 9
(3) Bakal Calon atau Manajer yang mewakili Bakal Calon menghadiri
sidang verifikasi dengan pakaian sopan dan rapi.
(4) Pakaian sopan dan rapi sebagaimana diatur dalam ayat (1) adalah
sebagai berikut:
c. Kemeja dan Celana bahan bagi laki-laki.
d. Kemeja atau blouse dan rok atau celana panjang bahan bagi
perempuan.
(5) Rok sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) huruf b harus menutupi
lutut Bakal Calon yang bersangkutan.
(6) Apabila Bakal Calon atau Manajer yang mewakili tidak memperhatikan
205 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
ketentuan ayat (1), ayat (2) dan ayat (3), maka Bakal Calon tidak
diperkenankan mengikuti Sidang Verifikasi.
Pasal 10
(2) Selama Sidang Verifikasi berlangsung, Bakal Calon memiliki hak
sebagai berikut:
a. Hak mendengar; dan
b. Hak mengeluarkan pendapat terhadap pernyataan Majelis
Verifikasi mengenai diri Bakal Calon dan/atau Manajer
kampanye dan/atau Tim kampanye yang bersangkutan setelah
diizinkan oleh Majelis Verifikasi.
(4) Apabila Bakal Calon berhalangan hadir pada sidang verifikasi dan
diwakili oleh Manajer, Manajer memiliki hak sebagaimana dimaksud
dalam ayat (1).
(5) Selama sidang verifikasi berlangsung, KP Pemira dan/atau DPM UI
dan/atau anggota IKM UI hanya memiliki hak mendengar.
(6) Peserta sidang berhak meninggalkan ruangan persidangan dengan
seizin Majelis Verifikasi.
(7) Kewajiban peserta:
a. Menghadiri persidangan tepat waktu
b. Mematuhi tata tertib persidangan
c. Meminta izin kepada pimpinan sidang jika ingin menggunakan
hak bicaranya atau jika ingin meninggalkan ruangan
d. Tidak mengaktifkan nada dering handphone
e. Tidak merokok selama persidangan berlangsung di dalam
ruang sidang
f. Tidak menggunakan kata-kata kotor atau kasar yang dapat
merendahkan atau melecehkan pihak lain selama persidangan
berlangsung
g. Tidak membawa senjata tajam yamg dapat membahayakan
206 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
pihak lain
h. Tidak membawa minuman keras dan obat-obatan terlarang
i. Tidak menyinggung suku, agama, ras dan tidak melanggar
HAM
j. Tidak melakukan kontak fisik dengan pihak lain yang dapat
menbimbulkan cedera fisik dan psikis.
Pasal 11
Kehadiran
(6) Bakal Calon atau Manajer yang mewakili wajib hadir 15 menit sebelum
Sidang Verifikasi dimulai, dibuktikan dengan mengisi lembar kehadiran.
(7) Apabila Bakal Calon atau Manajer yang mewakili tidak memperhatikan
ketentuan ayat (1), Bakal Calon atau manajer yang mewakili akan
dikenai sanksi berupa denda keterlambatan sebesar Rp 30.000,00
sampai 15 (lima belas) menit pertama dan berlaku denda berkelipatan
pada 15 (lima belas) menit berikutnya.
(8) Apabila Bakal Calon atau Manajer yang mewakili terlambat menghadiri
Sidang Verifikasi lebih dari 30 menit setelah sidang dimulai, maka
Bakal Calon atau manajer yang mewakili tidak diperkenankan
mengikuti Sidang Verifikasi.
(9) Pembayaran denda sebagaimana diatur dalam ayat (2) diserahkan
kepada Panitia di tempat registrasi Sidang Verifikasi.
(10) Bakal Calon atau Manajer yang mewakili yang tidak memperhatikan
ketentuan ayat (2) dan (3) tidak diperkenankan mengikuti Sidang
Verifikasi.
Pasal 12
(1) Bakal Calon dapat berbicara setelah mendapat izin dari pimpinan
sidang.
(2) Bakal Calon yang sedang menggunakaan hak bicaranya tidak boleh
diganggu.
207 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
(3) Setiap waktu dapat diberi kesempatan interupsi pada Bakal Calon
untuk :
a. Meminta penjelasan duduk perkara yang sebenarnya (Point of
Clarification)
b. Memberikan informasi (Point of Information)
c. Mengajukan usul prosedur mengenai soal yang sedang
dibicarakan (Point of Order)
d. Mengajukan pembelaan diri (Personal previlage)
e. Mengajukan usul untuk meminta penundaan sementara
Permusyawaratan
Pasal 13
(1) Pimpinan sidang dapat mengizinkan Bakal Calon untuk melakukan
interupsi sepanjang mengenai pokok pembicaraan.
(2) Pimpinan sidang dapat memberikan peringatan kepada Bakal Calon
yang menggunakan hak bicaranya terlalu lama dan menyimpang diri
pokok pembicaraan atau Bakal Calon yang mengganggu jalannya
sidang.
(3) Pimpinan sidang berkewajiban untuk menunjukkan duduk persoalan
yang sebenarnya dan mengembalikan kepada pokok pembicaraan.
(4) Pimpinan sidang dapat mengeluarkan peserta sidang yang telah
mendapat peringatan tiga kali sebagaimana yang dimaksud ayat (2)
berdasarkan persetujuan sidang.
(5) Pimpinan sidang dapat mengenakan ketentuan mengenai lamanya para
anggota berbicara.
(6) Bilamana pembicaraan melampaui batas waktu yang ditetapkan
Pimpinan sidang dapat memperingatkan pembicara supaya mengakhiri
pembicaraannya dan pembicara harus menaati ketentuan itu.
Pasal 14
208 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
(1) Setiap persidangan dibuat risalah sidang yang memuat :
a. Tempat pelaksanaan sidang
b. Hari, tanggal, waktu dan ditutupnya sidang
c. Agenda sidang
d. Pimpinan sidang
e. Peserta sidang dan jam kehadiran
f. Peserta sidang yang menggunakan pendapatnya apabila
dianggap perlu
g. Kesimpulan dan/atau putusan sidang
h. Tanda tangan Majelis Verifikasi dan peserta yang hadir pada
akhir sidang
(2) Pembuat risalah Sidang Verifikasi adalah Sekretaris sidang atau yang
ditunjuk.
(3) Setiap sidang yang berjalan harus dipublikasikan melalui media sosial
resmi Panitia Pemira.
Bagian Kelima
Pelanggaran dan Sanksi
Pasal 15
Jenis Pelanggaran
c. Jenis pelanggaran terdiri dari:
pelanggaran ringan;
pelanggaran berat.
d. Pelanggaran ringan adalah pelanggaran yang dilakukan karena
melanggar ketentuan yang tercantum dalam pasal 11 ayat 5 poin a, b,
c, d, dan e mengenai kewajiban peserta.
e. Pelanggaran berat adalah pelanggaran yang dilakukan karena
melanggar ketentuan yang tercantum dalam pasal 11 ayat 5 poin f, g, h,
i, dan j mengenai kewajiban peserta.
f. Pelanggaran ringan akan diakumulasikan sebanyak tiga kali dalam satu
209 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
hari yang kemudian ditetapkan sebagai satu pelanggaran berat.
Pasal 16
Sanksi
(1) Jenis sanksi terdiri dari:
a. teguran;
b. pencabutan hak suara;
c. dikeluarkan dari ruang sidang.
(2) Peserta sidang yang telah melakukan pelanggaran ringan akan
dikenakan sanksi berupa teguran lisan oleh Majelis Verifikasi .
(3) Bakal Calon yang telah melakukan pelanggaran berat akan dikenakan
sanksi berupa pencabutan hak suara hanya pada si pelanggar oleh
Majelis Verifikasi .
(4) Peserta sidang selain Bakal Calon yang telah melakukan pelanggaran
berat akan dikenakan sanksi berupa dikeluarkan dari ruang sidang.
BAB III
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 17
(1) Hal yang belum ditentukan dalam tata tertib ini akan
ditentukan kemudian.
(2) Tata Tertib ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Depok,
Pada tanggal 30 Oktober 2016
Pukul 20.00 WIB
KETUA PANITIA PEMIRA
210 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
3. DOKUMENTASI E-VOTE
211 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
-
212 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
HASIL E-VOTE
213 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
LOGO PEMIRA IKM UI 2016
214 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
POSTER PUBLIKASI PEMIRA IKM UI 2016
215 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
216 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6
217 | P E M I R A I K M U I 2 0 1 6