Pesan pendidikan yang terdapat pada Senjata Khas Segu ini antara lain:
Dengan demikian Senjata Segu yang merupakan senjata khas Tapak Suci memiliki makna bahwa
anggota Tapak Suci adalah pengikut Nabi Muhammad Rasulullah SAW, berarti wajib atas
dirinya dalam menyelesaikan masalah yang menyangkut dirinya, keluarganya, atau
kelompoknya, untuk Ittiba’ Uswatun Hasanah yang dituntunkan Rasulullah SAW, dengan penuh
keyakinan dan berserah diri kepada Allah SWT akan terselesaikannya masalah yang dihadapi.
Hakikat dari sikap ini adalah keyakinan bahwa Akhlaqul Karimah yang telah dituntunkan oleh
Muhammad Rasulullah SAW merupakan sumber kekuatan yang ampuh untuk mengatasi
masalah dan menuju keselamatan fid duniya wal akhirat.
Senjata Segu yang asli bukanlah senjata tajam (bukan meruncing), melainkan tumpul pada
ujungnya. Segu yang dibuat meruncing pada ujungnya digunakan pada acara maupun kegiatan
perguruan (pembukaan), ditancapkan pada wadah/tempat tertentu (misalnya, batang pisang), dan
baru dicabut setelah acara selesai (ditutup). Senjata Segu yang asli bisa ditampilkan sedangkan
yang ditancapkan adalah senjata yang tajam.
2. Golok Mawar
Golok Mawar
Golok Mawar merupakan senjata golok khas Tapak Suci yang diciptakan oleh Pendekar Besar
M. Barie Irsyad. Golok Mawar memiliki sifat menusuk dan menggores. Bersama dengan
Tombak Naga, Golok Mawar pernah disosialisasikan pada Job Training Kader Tapak Suci pada
tahun 1999. Pada penampilannya, Golok Mawar bisa ditampilkan dalam bentuk Golok Mawar
Kembar.
3. Tombak Naga
Tombak Naga
Tombak adalah salah satu senjata khas dari Tapak Suci yang diciptakan oleh Bapak M.Barie
Irsjad dengan ukuran panjang +/- 1,2 m. Tombak Naga memiliki sifat menusuk, menggores, dan
melibat. Tombak Naga pernah disosialisasikan pada Job Training Kader Tapak Suci pada tahun
1999 bersama dengan Golok Mawar.
4. Pedang mawar
Pedang mawar
Senjata dengan nama Pedang Mawar salah satu jenis Golok yang diciptakan oleh Pendiri Tapak
Suci, Bapak M. Barie Irsyad.
8. Rantai / Rante
Rantai
Senjata rantai dipakai untuk pertarungan jarak jauh dan untuk melawan beberapa orang yang
bersenjata, serta memiliki tingkat kesulitan tehnik yang cukup tinggi karena membutuhkan
koordinasi gerakan badan yang seimbang juga membutuhkan kelenturan tubuh, timing yang tepat
serta membutuhkan keberanian yang besar