13.

14 Padatan yang Susunan Atomnya Tidak Teratur dan Padatan Kristal (susunan atom teratur)

Beberapa padatan yang bukan berupa kristal yang disebut dengan padatan yang susunan
atomnya tidak teratur itu tidak memiliki susunan yang baik, contohnya beberapa macam plastic dan
sulfur yang tak berwujud. Beberapa padatan yang susunan atomnya tidak teratur disebut juga kaca
karena seperti cairan, mereka mengalir walaupun lambat. Struktur yang tidak beraturan dari kaca
berada di antara struktur cairan yang mengalir bebas maupun dengan padatan yang mengkristal.
Partikel pada padatan yang susunan atomnya tidak teratur tersusun dengan tidak beraturan yang
mengakibatkan hubungan antarmolekul di antara partikel mempunyai kekuatan yang berbeda.

Di tahun 1913, William dan Lawrence Bragg menemukan bahwa foto-foto yang dianalisis itu
lebih mudah ditafsirkan dengan mempertimbangkan kristal sebagai sebuah kisi atau bayangan yang
lebih tajam. Makin banyak electron yang atom miliki, sinar X-ray akan semakin kuat yang akan
mengakibatkan atom-atom dapat dibedakan karakteristik maupun identitasnya.

Hukum Bragg :

13. 15 Struktur dari Kristal

Kristal terdiri dari 3 unit dimensional yaitu atom, molekul dan ion. Unit terkecil dari suatu
volume dari kristal yang menampilkan semua karakteristik dari pola/susunan kristal disebut unit sel. Unit
sel mendeskripsikan berdasarkan panjang dari sisi dan sudut di antara sisi-sisi.
 Tiap sistem kristal dibedakan berdasarkan hubungan antara panjang dan sudut unit sel dari
simteri hasil pola/susunan 3 dimensi. Kristal memiliki simetri yang sama seperti komponen unit sel
mereka karena semua kristal merupakan pengulangan dari banyak tipe sel.

Jika kita mengganti setiap unit yang berulang pada kristal itu dengan suatu titik(yang disebut
dengan titik kecil) ditempatkan di tempat yang sama di unit itu. Semua pokok tersebut memiliki
lingkungan yang sama dan tidak dapat dibedakan dari satu sama lain. Deretan titik tiga dimensi yang
menghasilkan lattice (kisi).

Substansi berbeda yang mengkristal di tipe yang sama dengan kisi yang sama penyusunan
atomnya disebut isomorphous (dua senyawa atau lebih yang membentuk kristal dengan bentuk yang
identik). Sebuah senyawa yang bisa mengkristal lebih dari satu penyusunan disebut polymorphous (sifat
suatu bahan yang memiliki lebih dari satu bentuk kristalin)