SEJARAH

SIMBOL AKAR

Matematika adalah ilmu yang sulit untuk dikomunikasikan karena terbentur dengan
simbol – simbol, bersifat abstrak, serta miskin komunikasi terutama komunikasi lisan. Dalam
matematika akar sering digunakan tetapi kita sering tidak mengetahui asal mula terciptanya
akar itu sendiri. Ketidaktahuan tersebut mengakibatkan orang beranggapan bahwa
matematika itu terlalu banyak tanda atau simbol dan sulit untuk dimengerti. Oleh karena itu
saya mengangkat sejarah simbol akar dalam matematika. Agar kita lebih mengetahui asal
mula terciptanya simbol akar.

Gambar 1. Christoff Rudolff

Sejarah simbol akar itu sendiri ditemukan oleh seorang matematikawan bernama
Christoff Rudolff. Dia dilahirkan di Jawor, Silesia pada tahun 1499. Dimana saat itu Jawor di
bawah kendali Bohemia sejak tahun 1335. Rudolff belajar aljabar di Wina antara 1517 dan
1521. Christoff Rudolff adalah penulis buku teks Jerman lebih dulu pada aljabar. Dari tahun
1517-1521, Christoff Rudolff adalah seorang mahasiswa Henricus Grammateus (Schreyber
dari Erfurt) di Universitas Wina dan penulis dari komputasi buku dengan judul: Behend
undhübsch Rechnung durch die kunstreichen regeln Algebre so gemeinicklich die Coss genent
werden. Buku itu di dedikasikan untuk Uskup Brixen. Uskup adalah pimpinan gereja dan bisa
menggantikan para Rasul Kritus. Sedangkan Brixen adalah kota tempat tinggal uskup dari satu
dioses yang sangat luas, merupakan sebuah pusat rohani yang penting, yang telah
menghasilkan pemimpin-pemaimpin gereja dan profesor-profesor yang mansyur.
Christoff Rudolff pertama kali menggunakan simbol akar untuk akar kuadrat. Dia
berpendapat bahwa menggunakan istilah lato (artinya sisi) yang terkadang diartikan dengan
akar karena sisi tersebut tidak diketahui panjangnya. Istilah ini kemudian diambil untuk
menghitung panjang sisi dari suatu bujur sangkar dan bilangan kuadrat disebut dengan lato
cubico. Dengan menggunakan simbol (R.), artinya radix.

Gambar 2
Tanda akar tanpa tanda yang lain menunjukkan akar pangkat 2. Tanda ini
diperkenalkan pada tahun 1220 oleh seorang bangsa Italia yang bernama Leonardo da Pisa.
Tanda RX ini merupakan kepanjangan dari kata radix, bahasa Latin yang berarti akar. Untuk
bilangan-bilangan kuadrat yang kita cari akarnya akan dihasilkan bilangan yang mudah. Tetapi
diluar bilangan itu akan dihasilkan suatu bilangan yang dinamai bilangan maya atau bilangan
irrasional.

Gambar 3
Untuk akar pangkat 3, tanda pangkat 3 harus dituliskan tepat di atas tanda akar.
Karena simbol (R.), artinya radix mirip dengan simbol universal yang biasa digunakan dokter
dalam menulis resep. Oleh karena itu, Christoff kemudian menggantinya dengan simbol R.q.
(radice quarata), sehingga akar kuadrat untuk 2 ditulis dengan notasi R.q.2 dan akar kubik
untuk 2 ditulis dengan notasi R.c. 2 (radice cubica).

Menulis notasi akar dengan R.q. atau R.c. ternyata merepotkan dan tidak praktis
sehingga dibuat dengan menuliskan dalam bentuk r (huruf r kecil). Apa yang terjadi
kemudian? Penulisan notasi dengan r ini, jika ditulis oleh tangan. Lama kelamaan huruf r kecil
yang beragam ini diberi bentuk baku yaitu bentuk seperti yang kita kenal sekarang ini, √ (akar).
Simbol tersebut ia pilih karena mirip dengan huruf “ r “ yang diambil dari kata radix, bahasa
latin untuk akar pangkat dua. (Sumber: Finite Mathematics and Its Applications,1994). Simbol
ini digunakan pertama kali di perancis

Sosok Christoff Rudolff sendiri dia adalah mahasiswa yang sangat cerdas, sampai
Christoff Rudolff ini bisa melampaui Henricus Grammateus yaitu gurunya sendiri di
Universitas Wina. Christoff Rudolff meninggal pada tahun 1545 di Wina.
Tanda akar di ibaratkan cabang akar. Yaitu sebuah tanaman tidak bisa ada tanpa akar,
sehingga kiasan berbicara akar berarti dasar atau sumber. Ketika seseorang mengatakan
bahwa akar pangkat tiga dari 8 adalah 2. Misalnya 2 adalah jumlah dasar yang harus
dibangkitkan, seperti tanaman dari akarnya sampai menjadi 8. Ketika kita memecahkan
persamaan, menurut teori grafik yang penuh dengan metafora botani, sebuah grafik
dikatakan berakar jika salah satu poin yang dikenal sebagai akar adalah dibedakan dari semua
poin lainnya.

Diaritmatika akar, adalah nomor digunakan untuk membangun nomor lain dengan
perkalian berulang. Sejak 8 = 2 * 2 * 2 kita mengatakan bahwa 2 adalah akar ketiga dari
delapan. Kata Akar juga digunakan dalam matematika fungsi untuk menunjukkan nilai yang
akan menghasilkan nol untuk fungsi. Jika f (𝑥 ) =𝑥2 – 9 maka x = 3 adalah salah satu akar atau
nol dari fungsi. Kata ini digunakan oleh al-Khowarizmi ditulisannya dan diterjemahkan sebagai
radix di Latin terjemahan dari aljabar. Kegunaan dari akar itu sendiri diantaranya kita dapat
menemukan nilai dari rumus Pyhtagoras dengan menggunakan akar untuk menemukan nilai
sisi salah satunya yang belum di ketahui. Pengenalan sejarah simbol akar sebelum memulai
pembelajaran dapat berikan motivasi dan antuasisme siswa terhadap pelajaran, dengan
adanya sejarah memungkinkan siswa dan guru untuk berpikir dan berbicara tentang materi
tentang akar dengan lebih bermakna.
 KATA PENGANTAR
Dengan rahmat Allah SWT saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
Sejarah Simbol Akar dengan baik.Makalah ini di susun berdasarkan tugas yang di berikan oleh
guru pengampu mata pelajaran matematika sehingga nantinya mampu bermanfaat sebagai
pembelajaran .
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari kata sempurna
oleh karena itu penulis dengan hati dan tangan terbuka mengharapakan saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan makalah yang akan datang.
Selanjutnya dalam kesempatan ini penulis tidak lupa menyampaikan ucapan
terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu.

Mojokerto, 02 Agustus 2019

Penulis
 TUGAS MATEMATIKA
MAKALAH SEJARAH SIMBOL AKAR

Muhammad Farrel I.P

NIS:15595

GURU PENGAJAR
H.Rejo,Spd,M.Mpd
NIP:196803191998021003

UPT SMP NEGERI 2 KOTA MOJOKERTO

Jl. Ahmad Yani No. 15
2019
 DAFTAR PUSTAKA

Al-kahfi, Gus Fendi .(2017). Asal Mula Lambang Akar Matematika. [Online]. Tersedia :
http://www.kejarpintar.tk/2016/03/asal-mula-lambang-akar-matematika.html#.
WuR2cPmFN0s [10 April 2018]

Robertson, E F .(2012). Christoff Rudolff. [Online]. Tersedia :http://www-history.mcs.st-

and.ac.uk/Biographies/Rudolff.html [16 April 2018]

Robi .(2008). Asal Usul Tanda Akar. [Online]. Tersedia : https://muhar5yah.wordpress.com

/2008/10/05/asal-usul-tanda-akar/ [29 Maret 2018]

Romage, Alison. (2009). Mathematical Association. [Online]. Tersedia : http://www.m-

a.org.uk/resources/eqhist.pdf [17 April 2018]