Anda di halaman 1dari 2

DRESSING/PERAWATAN INFUS

No. Dokumen No. Revisi Halaman


04.5.01.10221.P- 2 1/2
030
Ditetapkan,
Standar Direktur Utama
Tanggal Terbit
Prosedur 6 Desember 2011
Operasional Prof. dr. Budi Mulyono, Sp.PK(K), MM.
NIP. 195212261979031003

Pengertian : Suatu tindakan perawatan infus


Tujuan : Mencegah terjadinya infeksi jarum infus / flebitis

Kebijakan : Pengambilan keputusan keperawatan harus cepat, tepat dan


akurat.
Prosedur : A. Persiapan Alat:
1. Instrumen set steril yang berisi pinset cirurgis, anatomis,
gunting, dan kom.
2. Kassa steril
3. Zalf Kemicetine
4. Bethadine
5. Plester hipoalergenik
6. Bengkok
7. Perlak dan alasnya
8. Sarung tangan

B. Persiapan Pasien dan Pelaksanaan


1. Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan
2. Observasi daerah pemasangan infus dan vena sectio
3. Siapkan perlak dan alasnya di bawah pemasangan
4. Oleskan bethadin 10% pada daerah tusukan dengan tehnik
memutar dari dalam ke luar, gunakan pinset steril.
Bersihkan dengan kassa steril.
5. Siapkan kassa dengan diolesi Kemicetine Zalf di salah satu
sisi dan tutupkan pada daerah tusukan, rekatkan dengan
plester.
6. Benahi alat.
7. Lakukan tindakan perawatan infus tiap pagi sehabis
memandikan pasien.
8. Lakukan observasi kulit dari tanda-tanda plebitis,
kemerahan, bengkak, rasa panas dan nyeri.
DRESSING/PERAWATAN INFUS

No. Dokumen No. Revisi Halaman


04.5.01.10221.P- 2 2/2
030
Standar
Tanggal Terbit
Prosedur 6 Desember 2011
Operasional

Hal-hal yang perlu diperhatikan:


1. Tehnik aseptik
2. Infus jangan tercabut.

Unit Terkait : 1. Instalasi Laboratorium


2. Instalasi Farmasi

Anda mungkin juga menyukai