Anda di halaman 1dari 53

Sertifikasi Kompetensi dan Tempat Uji

Kompetensi Mandiri

Direktorat Sertifikasi Profesi


LSP LKPP
DASAR HUKUM

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA


NOMOR 5 TAHUN 2014
TENTANG APARATUR SIPIL NEGARA

Pasal 69

(1 ) Pengembangan karier PNS dilakukan berdasarkan kualifikasi


kualifikasi,,
Kompetensi,, penilaian kinerja
Kompetensi kinerja,, dan kebutuhan organisasi
DASAR HUKUM
 Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 77 Tahun
2012 tentang Jabatan Fungsional Pengelola
Pengadaan Barang/Jasa dan Angka Kreditnya.

 Untuk meningkatkan kompetensi dan


profesionalisme Pengelola Pengadaan
Barang/Jasa yang akan naik jenjang jabatan
setingkat lebih tinggi,
 harus mengikuti dan lulus uji kompetensi
DASAR HUKUM
 Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018
a. Pokja Pemilihan/Pejabat Pengadaan wajib dijabat oleh
jabatan fungsional pengelola pengadaan sebagaimana yang
dimaksud dalam pasal 74 ayat (1) huruf a paling lambat
31 Desember 2020.

b. PPK pada K/L/Pemda wajib memiliki Sertifikat Kompetensi


dibidang PBJ paling lambat 31 Desember 2023.

c. Aparatur Sipil Negara/TNI/Polri/Personel Lain yang bertugas


sebagai PPK/Pokja Pemilihan/PP wajib memiliki Sertifikat
Kompetensi di bidang PBJ paling lambat 31 Desember 2023.
Skema Sertifikasi Kompetensi

Skema Skema Skema SKEMA


Sertifikasi Sertifikasi Sertifikasi KOMPETENSI
Kompetensi Kompetensi Kompetensi JABATAN
Pengelola PBJ Pengelola PBJ Pengelola PBJ FUNGSIONAL
Pertama Muda Madya PPBJ

Skema Skema Sertifikasi


Sertifikasi Kompetensi Skema
Kompetensi Kelompok Kerja Sertifikasi SKEMA
Kompetensi KOMPETENSI
PPK Pemilihan
Pejabat OKUPASI
Pengadaan (Pokja
Barang/Jasa Pengadaan
Pemilihan)
PELAYANAN SERTIFIKASI

2. SERTIFIKASI
KOMPETENSI PPBJ
(JF PPBJ)
1. SERTIFIKASI SERTIFIKASI
DASAR KOMPETENSI
3. SERTIFIKASI
KOMPETENSI
kepemilikan PELAKU PBJ
SERTIFIKASI DASAR
menjadi prasyarat
(PPK/POKJA/PP)
mengikuti
SERTIFIKASI
KOMPETENSI 4. UJI KOMPETENSI INPASSING JF PPBJ

5. SURVEILAN PEMEGANG SERTIFIKAT


LAYANAN SERTIFIKASI PBJP

Pelaksanaan Sertifikasi Kompetensi untuk Jabatan Fungsional

Jumlah Peserta Hasil (Muda) Hasil (Madya)


Tahun
Muda Madya K BK K BK
2015 34 28 28 6 21 7
2016 90 27 71 19 20 7
2017 137 50 119 18 41 9
Jan-Agust 16 24 0 16 0 24
2018
Jumlah 277 129 218 59 82 47

Jabfung yang telah mengikuti = 406 orang


Kompeten = 300 orang (82%)
Belum Kompeten = 106 Orang (18%)
LAYANAN SERTIFIKASI PBJP

Pelaksanaan Sertifikasi Kompetensi Okupasi (PPK, POKJA ULP, PP, dan PPHP)

Jumlah Peserta Hasil (Pokja) Hasil (PP)


Periode
POKJA PP Lulus Belum Lulus Lulus Belum Lulus

2017 s.d 119 30 18 101 6 24


Agustus 2018
Jumlah 149 18 101 6 24

Jumlah yang mengikuti Uji Kompetensi Penyesuaian /Inpassing 149 Orang terdiri
dari:
a. Pokja 119 Orang, Lulus 18 orang dan belum lulus 101 orang
b. PP 30 Orang, Lulus 6 orang dan belum lulus 24 orang
LAYANAN SERTIFIKASI PBJP
3 UJI KOMPETENSI INPASSING JF PPBJ
asesmen untuk mengukur kompetensi calon PPBJ
berdasarkan standar kompetensi kerja PBJ yang
menggunakan metode verifikasi portofolio dan tertulis
Jumlah Peserta Hasil (Pertama) Hasil (Muda) Hasil (Madya)
Periode Pertama Muda Madya Lulus Belum Lulus Belum Lulus Belum
Lulus Lulus Lulus
2017 s.d 151 196 21 132 19 106 90 7 14
Agustus
2018
Jumlah 368 132 19 106 90 7 14

Jumlah yang mengikuti Uji Kompetensi Penyesuaian /Inpassing 368 Orang


terdiri dari:
a. Pertama 151 Orang, Lulus 132 orang dan belum lulus 19 orang
b. Muda 196 Orang, Lulus 106 orang dan belum lulus 90 orang
c. Madya 21 Orang, Lulus 7 orang dan belum lulus 14 orang
PARA PIHAK DALAM SERTIFIKASI
KOMPETENSI
Pemohon Sertifikasi / Peserta Sertifikasi Kompetensi
antara lain :
1. Para Pejabat Fungsional PPBJ yang akan naik jenjang
jabatan
2. Para Pengelola PBJP Non Jabfung maupun calon Pengelola
PBJP Non Jabfung (seperti PPK, PP, Pokja)
BKD/Unit Kepegawaian sebagai pengusul
LSP LKPP sebagai penyelenggara Sertifikasi Kompetensi
Asesor Kompetesi sebagai penilai dan pemberi rekomendasi
kompeten
TUK sebagai tempat pelaksanaan uji kompetensi
BNSP sebagai instansi yang mengeluarkan sertifikat
ALUR UJI KOMPETENSI

BKD/UNIT TUK PBJ Mandiri LSP LKPP


KEPEGAWAIAN
- Menentukan Tanggal
Uji;
Surat Usulan -Verifikasi
Peserta Uji kelengkapan - Verifikasi berkas
Kompetensi dan Berkas (Portofolio
Persyaratan
Peserta Uji - Menugaskan Asesor
Kompetensi

ASESOR
LSP LKPP TUK PRA ASESMEN
SERTIFIKAT KOMPETEN KEPUTUSAN rekomendasi PELAKSANAAN - Memverifikasi
KOMPETENSI SERTIFIKASI UJI form APL 02,
PENGADAAN KOMPETENSI portofolio
BARANG/JASA
*) CATATAN : -Penentuan
metode uji
1. Surat Usulan ditujukan kepada : Direktur Sertifikasi Profesi selaku Ketua LSP LKPP
kompetensi
2. Pelaksanaan uji kompetensi dapat di:
a. TUK Mandiri
b. TUK Sewaktu
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia
(SKKNI)  Kepmenaker No. 70 Tahun 2016
SKKNI bertujuan untuk memberi kerangka pembangunan kompetensi kerja tenaga
kerja Indonesia yang harmonis dan digunakan sebagai acuan seluruh sektor, untuk
menghasilkan tenaga kerja Indonesia yang kompeten, profesional dan kompetitif.
SERTIFIKASI KOMPETENSI OKUPASI PPK,
POKJA PEMILIHAN, PP

Tujuan Asesmen :
Sertifikasi Kompetensi PPBJ
Acuan Pembanding yang digunakan :
Unit-unit kompetensi yang diujikan berdasarkan SKKNI PBJ.
Jumlah Unit Kompetensi yang harus dikuasai :
Jabfung PPBJ : Pertama (9 UK); Muda (8 UK); Madya (6 UK)
PPK PBJ : 14 Unit Kompetensi
Pokja ULP : 11 Unit Kompetensi
Pejabat Pengadaan : 9 Unit Kompetensi
Metode Uji Kompetensi :
Portofolio dan Wawancara, Tertulis, Lisan, dan atau Simulasi
SKEMA KOMPETENSI
SKEMA SERTIFIKASI KOMPETENSI PENGELOLA PBJ
PENGELOLA PBJ (PERTAMA, MUDA, MADYA) MADYA
6 UNIT

SKEMA SKEMA KOMPETENSI Menelaah Lingkungan PBJ


KOMPETENSI PENGELOLA PBJ
Melakukan Penyelarasan Kebijakan PBJ
PENGELOLA PBJ MUDA
Merumuskan Organisasi PBJ
PERTAMA 8 UNIT
Menyusun Kebutuhan dan Anggaran PBJ
9 UNIT
Membentuk Tim Pengelolaan Kontrak PBJ

Mengkaji Ulang Paket PBJ Mengelola Kinerja


Menyusun Spesifikasi Teknis
Menyusun Harga Perkiraan
Memilih Penyedia B/J
Melakukan Evaluasi Kinerja Penyedia B/J
Menyusun Rancangan Kontrak PBJ Melakukan Finalisasi Dokumen Kontrak PBJ
Menyusun Rencana Pengelolaan Kontrak
Menyusun Dokumen PBJ PBJ
Mengendalikan Pelaksanaan Kontrak PBJ
Melakukan Kualifikasi Penyedia B/J Melakukan Penerimaan Hasil PBJ
Menyampaikan Penjelasan Dokumen PBJ Mengelola Resiko

Mengevaluasi Dokumen Penawaran

Mengelola Sanggahan

Melakukan Negosiasi
SKEMA SERTIFIKASI OKUPASI (PPK)

14 UNIT

Menyusun Spesifikasi Teknis

Mengendalikan Pelaksanaan Kontrak PBJ


Menyusun Harga Perkiraan
Melakukan Penerimaan Hasil Pengadaan
Barang/Jasa
Mengkaji Ulang Paket PBJ

Melakukan Persiapan Hasil Pengadaan


Menyusun Rancangan Kontrak PBJ Barang/Jasa secara Swakelola

Melakukan Evaluasi Kinerja Penyedia Melakukan Pelaksanaan Pengadaan


Barang/Jasa Barang/Jasa secara Swakelola

Melakukan Finalisasi Dokumen Kontrak PBJ


Mengelola Resiko
15
Membentuk Tim Pengelolaan Kontrak PBJ

Mengelola Kinerja
Menyusun Rencana Pengelolaan Kontrak PBJ
SKEMA SERTIFIKASI KOMPETENSI OKUPASI SKEMA KOMPETENSI
POKJA ULP
(POKJA ULP, PEJABAT PENGADAAN)
11 UNIT
SKEMA KOMPETENSI Menyusun Harga Perkiraan
PEJABAT PENGADAAN
Mengkaji Ulang Paket PBJ
9 UNIT
Memilih Penyedia Barang/ Jasa

Menyusun Harga Perkiraan


Menyusun Dokumen PBJ
Memilih Penyedia Barang/ Jasa
Melakukan Kualifikasi Penyedia B/J
Menyusun Dokumen PBJ
Menyampaikan Penjelasan Dokumen PBJ
Melakukan Kualifikasi Penyedia B/J

Menyampaikan Penjelasan Dokumen PBJ Mengevaluasi Dokumen Penawaran

Mengevaluasi Dokumen Penawaran


Mengelola Sanggahan
Melakukan Negosiasi
Melakukan Negosiasi
Mengelola Risiko

Mengelola Kinerja Mengelola Risiko

Mengelola Kinerja
16
PERSYARATAN
UJI KOMPETENSI OKUPASI

PESERTA UJI KOMPETENSI

Menyerahkan/Mengirimkan :
1. Sertifikasi Keahlian Tingkat Dasar PBJP
2. Formulir Permohonan Sertifikasi Kompetensi (APL
01) dan Asesmen Mandiri (APL 02)
3. Fotokopi identitas diri
4. Fotokopi Portofolio terkait Pekerjaan Unit
Kompetensi Pokja PEMILIHAN/PP/PPK
PORTOFOLIO
APA ITU PORTOFOLIO?

Portofolio merupakan bukti bahwa peserta telah


menguasai unit kompetensi yang akan diujikan

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat


Tugas/ Surat Rekomendasi/ Sertifikat Pelatihan
Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan.

Portofolio diberikan untuk setiap UNIT KOMPETENSI


yang diujikan.
BUKTI PORTOFOLIO VS METODE
UJI KOMPETENSI
BUKTI PORTOFOLIO YANG DIBERIKAN MENENTUKAN
METODE UJI KOMPETENSI
Memastikan aspek
TERTULIS/LISAN
SK/SERTIFIKAT pengetahuan

PERTANYAAN
SK/SERTIFIKAT + WAWANCARA Memastikan aspek
DOKUMEN pengetahuan,
HASIL keterampilan dan sikap
STUDI KASUS/
PEKERJAAN secara komperhensif
SIMULASI

CATATAN : jika dalam wawancara, peserta tidak dapat menjelaskan, asesor


berhak menambahkan metode studi kasus/simulasi
Jenis TUK

TUK PBJ SEWAKTU


• Tempat yang digunakan LSP LKPP sebagai tempat uji secara insidentil. TUK PBJ
Sewaktu dapat berupa, namun tidak terbatas pada, ruang pertemuan yang
dilengkapi dan ditata sesuai persyaratan tempat uji, fasilitas pendidikan dan
pelatihan yang memenuhi persyaratan tempat uji

TUK PBJ MANDIRI


• Unit Kementerian/Lembaga/ Daerah/Institusi yang bermitra dengan LSP LKPP
untuk digunakan sebagai Tempat Uji secara berkelanjutan.
• Kemitraan tersebut utamanya mencakup kesediaan untuk memelihara
peralatan teknis dan kondisi uji di TUK PBJ Mandiri terhadap persyaratan yang
ditetapkan dan dapat membantu mempromosikan/ memasarkan kegiatan
sertifikasi kompetensi dari LSP LKPP.
Ketentuan TUK Mandiri

Fungsi Tugas Wewenang


• Sebagai tempat • Membantu pelaksanaan • Mengusulkan
pelaksana uji uji kompetensi komponen biaya
kompetensi dan • Menyiapkan TUK sesuai yang dibutuhkan
fungsi pemasaran persyaratan teknis yang dalam pelaksanaan
kegiatan sertifikasi ditetapkan uji kompetensi
kompetensi • Memasarkan kegiatan
sertifikasi kompetensi
• Mempromosikan
organisasinya yang
• Menerima pendaftaran
pemohon sertifikasi terverifikasi
• Mengevaluasi • Mengusulkan hasil
penerapan standar evaluasi penerapan
kompetensi dalam uji standar kompetensi
kompetensi dalam pelaksanaan
• Mengkaji ulang uji kompetensi.
pelaksanaan uji
kompetensi di TUK
JUMLAH TUK MANDIRI PBJ

TUK adalah Tempat yang digunakan sebagai tempat uji kompetensi.

TUK Mandiri LKPP :


1. TUK LKPP Jakarta
2. TUK BPSDM Bali
3. TUK BPSDM Kalimatan Barat
4. TUK Badan Diklat Yogyakarta
Sesi Tanya Jawab
• Bapak Yoto (Administrasi Pembangunan – Layanan
Pengadaan Provinsi)
Mempunyai Jabfung sebanyak 1 Orang, sudah
membuka lowongan untuk jabfung dan inpassing
tetapi banyak yang belum tertarik. Apakah ada cara
khusus untuk memasarkan agar mendapatkan
jabfung yang sesuai pesyaratan?
#nb: Banyak sekali yang belum mendapatkan izin
pimpinan, terdapat keraguan pada peserta terkait
tunjangan
Jawaban

• Kembali kepada komitmen pimpinan instansi


• LKPP akan mengutamakan jabfung untuk
pengelola pengadaan sebagai COE (Center of
Excellent) semakin meningkat Peran dari
Jabfung.
• Edukasi kepada para SKPD
Sesi Tanya Jawab
• Rista (ULP Kab Sleman)
Dalam inpassing seringkali pengelola
pengadaan yaitu Jabfung Muda, jika
mengandalkan dengan pekerjaan < 5 M tidak
dapat terakamodir lagi. Dengan melibatkan
CPNS, apakah sebelumnya harus memiliki
sertifikat? Untuk perekrutannya apakah dari
LKPP?
Jawaban
Membuka formasi dari awal sebagai Calon
Jabfung Pengelola Pengadaan, bisa
memasukkan kurikulum.
Sesi Tanya Jawab
• BKD DIY
a. Berdasarkan pergub DIY terkait formasi
jabfung sebanyak 10, namun baru terisi 1.
akhir tahun untuk PNS akan ditarik untu
menjadi jabfung tetapi ada beberapa tekanan
yaitu “keluar dari PNS/ menjadi Jabfung”.
b. Saran kami adanya penyegaran bagi Pokja,
PPK sebelum pelaksanaan uji kompetensi.
c. Ditingkatkan kembali terkait tunjangan
Sesi Tanya Jawab
a. Setiap formasi pegawai yang dibutuhkan
harus dimasukkan ke aplikasi MENPAN-RB
sebelum memutuskan adanya formasi yang
akan dibentuk (dikhususkan kuota 10 Jabfung
tersebut). Dikarenakan perpindahan tidak
sesuai formasi sehingga agak sulit bagi para
peserta. Pihak LKPP sudah koordinasi dengan
Bapennas terkait formasi yang akan
dilanjutkan ke MENPAN-RB
Jawaban
b. Disarankan untuk membaca SKKNI, mengecek
kembali untuk portofolionya jika belum
punya dapat segera membuatnya seperti
Mengelola Risiko (self assesment), dapat
mengikuti diklat di Pusdiklat LKPP per unit
kompetensi untuk mendapatkan hasil
pekerjaan.
Jawaban
• Ibu Evi (Biro administrasi pembangunan DIY –
JFT Pertama)
1. apakah penyelenggaraan uji kompetensi
harus didahului diklat?
2. Untuk metode uji kompetensi, apakah
semuanya harus dilaksanakan atau bisa salah
1?
3. Sertifikat yang dikeluarkan apakah bersifat
global?
Jawaban
1. Harus memiliki portofolio bisa didapatkan
dari hasil kerja yang dilakukan. Rekomendasi
dari asesor jika belum kompeten dapat
diberikan Studi Kasus
2. Inpassing adalah cara perpindahan
3. Sertifikat yang dikeluarkan untuk per Skema
Sesi Tanya Jawab
Budi Sukiswo
1. Terkait dengan pelaksanaan uji kompetensi
dengan TUK mandiri, memilih di LKPP atau
Badiklat DIY (usulan terkait Schedule)
2. BKD lebih kuat untuk memproses PPK
Jawaban
1. Koordinasi dengan Badiklat DIY terkait
pelaksanaan uji kompetensi di TUK Mandiri
untuk mencantumkan di Website LKPP
CONTOH DOKUMEN PORTOFOLIO
POKJA ULP & PP

CATATAN : PESERTA DAPAT MEMBERIKAN CONTOH PORTOFOLIO YANG BERBEDA


SELAMA MASIH RELEVAN DENGAN UNIT KOMPETENSI PADA SKKNI PBJ (CEK
ELEMEN KOMPETENSI DAN KRITERIA UNJUK KERJA PADA SKKNI PBJ)
1. MENYUSUN HARGA PERKIRAAN

CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas sebagai Dokumen HPS dan Hasil telaahan analisa
PPK pasar
3 Surat Rekomendasi dari PPK untuk Dokumen HPS dan Hasil telaahan analisa
membantu menyusun harga perkiraan pasar yang telah diparaf PPK
pada paket pekerjaan XX Tahun YYYY
3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Hasil dokumen HPS dan analisa pasar yang
memuat materi penyusunan spesifikasi telah ditandatangani oleh pengajar
teknis
4 Surat Keputusan Pokja ULP/PP BA Kaji Ulang yang memuat usulan perubahan
HPS

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat


Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan
2. MENGKAJI ULANG PAKET PBJ
CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas Pokja • BA hasil kaji ulang paket PBJ beserta
ULP/Pejabat Pengadaan lampirannya, atau
• Notulensi yang memuat kaji ulang paket PBJ
disertai daftar hadir
2 Surat Rekomendasi dari Ketua ULP/PPK • BA hasil kaji ulang paket PBJ beserta
untuk membantu melakukan kaji ulang lampirannya, atau
paket PBJ • Notulensi yang memuat kaji ulang paket PBJ
disertai daftar hadir
3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Hasil Kaji ulang paket PBJ yang telah
memuat materi kaji ulang paket PBJ ditandatangani oleh pengajar

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat


Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan
3. MEMILIH PENYEDIA BARANG/JASA

CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas Pokja • Summary Report PBJ lengkap , atau
ULP/Pejabat Pengadaan • Surat penetapan pemenang
2 Surat Rekomendasi dari Ketua ULP • Summary Report PBJ lengkap , atau
untuk membantu melakukan pemilihan • Surat penetapan pemenang
penyedia barang/jasa
3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Hasil pemilihan penyedia barang/jasa yang
memuat materi pemilihan penyedia telah ditandatangani oleh pengajar
barang/jasa

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat


Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan
4. MENYUSUN DOKUMEN PENGADAAN
BARANG/JASA

CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas sebagai • Dokumen Pengadaan (LDP, LDK) dan
Pokja ULP/Pejabat Pengadaan summary report PBJ, jika dengan lelang
• Dokumen Pengadaan jika selain proses
lelang (contoh Dokumen Pengadaan
Langsung)
2 Surat Rekomendasi dari Ketua • Dokumen Pengadaan (LDP, LDK) dan
ULP/Pejabat Pengadaan untuk summary report PBJ, jika dengan lelang
membantu menyusun dokumen PBJ • Dokumen Pengadaan jika selain proses
pada paket pekerjaan XX Tahun YYYY lelang (contoh Dokumen Pengadaan
Langsung)
3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Hasil dokumen PBJ yang telah ditandatangani
memuat materi dokumen PBJ oleh pengajar

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat


Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan
5. MELAKUKAN KUALIFIKASI PENYEDIA
BARANG/JASA

CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas sebagai • BA yang memuat hasil kualifikasi, atau
Pokja ULP/Pejabat Pengadaan • summary report PBJ yang memuat hasil
kualifikasi
2 Surat Rekomendasi dari Ketua • BA yang memuat hasil kualifikasi, atau
ULP/Pejabat Pengadaan untuk • summary report PBJ yang memuat hasil
membantu melakukan kualifikasi pada kualifikasi
paket pekerjaan XX Tahun YYYY
3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Hasil dokumen kualifikasi yang telah
memuat materi kualifikasi penyedia ditandatangani oleh pengajar
barang/jasa

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat


Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan
6. MENYAMPAIKAN PENJELASAN DOKUMEN
PENGADAAN BARANG/JASA

CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas sebagai • BA pemberian penjelasan, atau
Pokja ULP/Pejabat Pengadaan • Summary report yang didalamnya memuat
adanya penjelasan dari Pokja Pemilihan
2 Surat Rekomendasi dari Ketua • BA pemberian penjelasan, atau
ULP/Pejabat Pengadaan untuk • Summary report yang didalamnya memuat
membantu melakukan penjelasan pada adanya penjelasan dari Pokja Pemilihan
paket pekerjaan XX Tahun YYYY
3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Hasil penjelasan dokumen PBJ yang telah
memuat materi penjelasan dokumen ditandatangani oleh pengajar
PBJ

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat


Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan
7. MENGEVALUASI DOKUMEN PENAWARAN

CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas sebagai • BA hasil lelang,
Pokja ULP/Pejabat Pengadaan • BA Evaluasi Penawaran, atau
• summary report PBJ yang memuat hasil
evaluasi dokumen penawaran
2 Surat Rekomendasi dari Ketua • BA hasil lelang,
ULP/Pejabat Pengadaan untuk • BA Evaluasi Penawaran, atau
membantu melakukan evaluasi • summary report PBJ yang memuat hasil
penawaran pada paket pekerjaan XX evaluasi dokumen penawaran
Tahun YYYY
3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Hasil evaluasi dokumen penawaran yang telah
memuat materi evaluasi dokumen ditandatangani oleh pengajar
penawaran

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat


Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan
8. MENGELOLA SANGGAHAN

CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas sebagai Summary Report yang didalamnya memuat
Pokja ULP pertanyaan dan jawaban sanggahan. Jika
dalam bentuk dokumen yang diunggah,
dilampirkan dokumen yang diunggah.
2 Surat Rekomendasi dari Ketua ULP Summary Report yang didalamnya memuat
untuk membantu mengelola pertanyaan dan jawaban sanggahan. Jika
sanggahan pada paket pekerjaan XX dalam bentuk dokumen yang diunggah,
Tahun YYYY dilampirkan dokumen yang diunggah.
3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Hasil pengelolaan sanggahan yang telah
memuat materi sanggahan ditandatangani oleh pengajar

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat


Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan
9. MELAKUKAN NEGOSIASI

CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas sebagai BA yang memuat hasil negosiasi
Pokja ULP/Pejabat Pengadaan
2 Surat Rekomendasi dari Ketua ULP BA yang memuat hasil negosiasi
/Pejabat Pengadaan untuk membantu
melakukan negosiasi pada paket
pekerjaan XX Tahun YYYY
3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Hasil negosiasi yang telah ditandatangani oleh
memuat materi negosiasi pengajar

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat


Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan
10. MENGELOLA RISIKO

CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas sebagai • notulensi rapat terkait pembahasan risiko
PPK/Pokja ULP/Pejabat yang disertai daftar hadir, atau
Pengadaan/PPHP • hasil telaahan yang membahas risiko
pengadaan/pekerjaan
3 Surat Rekomendasi dari hasil telaahan yang membahas risiko
PA/KPA/PPK/Pokja ULP/Pejabat pengadaan/pekerjaan yang telah diparaf dari
Pengadaan/PPHP untuk membantu pihak yang menugaskan
mengelola risiko pada paket pekerjaan
XX Tahun YYYY
3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Hasil dokumen pengelolaan risiko yang telah
memuat materi risiko PBJ ditandatangani oleh pengajar
PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat
Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan
 Catatan : pembahasan risiko terkait ruang lingkup kewenangan ybs berdasarkan
Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat Rekomendasi
11. MENGELOLA KINERJA

CONTOH PORTOFOLIO :
No. Dokumen Dasar Dokumen Hasil Kerja
1 Surat Keputusan/Surat Tugas sebagai • Dokumen penetapan parameter kinerja,
PA/KPA/PPK/Pokja ULP/Pejabat • metode dan target pengukuran kinerja,
Pengadaan/PPHP instrumen pengukuran kinerja;
2 Surat Rekomendasi dari • Dokumen identifikasi faktor pendukung
PA/KPA/PPK/Pokja ULP/Pejabat dan penghambat kinerja; dan/atau
Pengadaan/PPHP untuk membantu • Dokumen penetapan program/ kegiatan
mengelola kinerja PBJ Tahun YYYY perbaikan kinerja.

3 Sertifikat Pelatihan Kompetensi, yang Dokumen pengelolaan kinerja yang telah


memuat materi mengelola kinerja ditandatangani oleh pengajar

PORTOFOLIO terdiri dari dokumen Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat


Rekomendasi/Sertifikat Pelatihan Kompetensi DAN dokumen hasil pekerjaan

 Catatan : dokumen hasil kerja pengelolaan kinerja terkait ruang lingkup


kewenangan ybs berdasarkan Surat Keputusan/Surat Tugas/Surat Rekomendasi
Penulisan
Formulir
pendaftaran
FORM APL 01

LENGKAPI DATA
PEMOHON
FORM APL 02

Untuk mengisi form APL 02,


1. Pastikan anda memberikan penilaian
kompeten/belum kompeten;
2. Pastikan kesesuaian portofolio anda dengan
unit kompetensi yang diujikan;

LENGKAPI PENILAIAN
MANDIRI DALAM APL 02
FORM APL 02
CONTOH
FORM APL 02
CONTOH

Jika peserta ikut mengerjakan, namun tidak mempunyai


kewenangan/tugas untuk menetapkan dokumen hasil tersebut maka peserta HARUS
melampirkan S.Keterangan/S.Tugas
dari pejabat yang berwenang
Evaluasi Hasil Uji Kompetensi
 Peserta Uji Kompetensi Pokja ULP/Pejabat Pengadaan yang
dinyatakan belum kompeten terbanyak pada unit kompetensi :
• Mengelola Risiko
• Mengelola Kinerja
 F aktor yang dapat menyebabkan Peserta gagal dalam proses uji
kompetensi yaitu:
 Peserta belum siap namun sudah harus naik pangkat
 Ketidaktahuan peserta tehadap bukti portofolio yang harus
dikumpulkan
 Dukungan dari Pihak Internal Peserta (Anggaran, dll)
Info lebih lanjut

Verifikasi.sertifikasidsp@gmail.com
082110444424 (Bapak Firdaus)

Anda mungkin juga menyukai