Judul Penelitian
B. Bidang Ilmu
satu upya yang dilakukan adalah meingkatkan hasil belajar peserta didik.
guru mengemban tugas dan misi yang sangat berat akan tetapi sangatlah
mengajar suatu materi pelajaran. Salah satu materi pelajaran yang penting
era ini guru dituntut agar mampu menggunakan alat-alat yang dapat
mampu menggunakan alat-alat yang tersedia guru juga dituntut untuk untuk
akan digunakannya apabila media tersebut belum tersedia untuk itu guru
pembelajaran. Hal ini berdampak pada perhatian dan fokus peserta didik
yang mempelajari tentang seluk beluk lingkungan alam dan sekitarnya. Ilmu
pengetahuan ini sangat dibutuhkan oleh peserta didik agar mereka dapat
mengetahui fungsi, manfaat, dan yang terpenting lagi agar mereka menjaga
guru disini ialah bagaimana caranya agar penyampaian mata pelajaran IPA
dapat membuat peserta didik tertarik dan menimbulkan rasa ingin tahu yang
sehingga hasil belajar akan lebih baik jika dibandingkan dengan cara
pembelajaran IPA diketahui belum optimal pada hasil belajar siswa belum
guru dan siswa kurang aktif dalam pembelajaran. Siswa tidak dapat
belajar mereka.
penelitian dengan judul “Pengaruh Media Puzzle terhadap Hasil Belajar IPA
D. Identifikasi Masalah
penjelasan guru.
5. Siswa malu dan takut untuk bertanya kepada guru apabila mengalami
masalah.
E. Pembatasan Masalah
bagaimana pengaruh media puzzle terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV
sebagai berikut.
1. Secara Deskriptif
2. Secara Komparatif
G. Tujuan Penelitian
1. Secara Deskriptif
2. Secara Komparatif
media puzzle.
H. Manfaat Penelitian
secara teoritis.
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
a. Bagi mahasiswa
penelitian selanjutnya.
b. Bagi guru
Memberikan contoh media pembelajaran dengan memanfaatkan
d. Bagi sekolah
menarik
1. Deskrisi Teori
luar angkasa, baik yang diamati indera maupun yang tidak dapat
diamati indera. IPA atau ilmu kealaman adalah ilmu tentang dunia
fakta, tetapi oleh adanya metode ilmiah sikap ilmiah. Definisi dari
beberapa para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa IPA adalah suatu
indera”.
ilmiah yang dibangun atas dasar sikap ilmiah dan hasilnya terwujud
dan hukum.
1992:3).
diciptakan guru.
kegiatan belajar.
a) Informasi verbal
b) Kecakapan intelektual
c) Strategi kognitif
d) Sikap
e) Kecakapan motorik
kegiatan belajar.
Kata media berasal dari bahasa Latin medius yang secara harfiah
yang efektif antara dua pihak utama dalam proses belajar siswa dan
yang terdiri dari antara lain buku, tape recorder, kaset, video camera,
verbal (abstrak).
dan sikap.
Tingkat keabstrakan pesan akan semakin tinggi ketika pesan itu
teki. Menurut Misbach (2010: 1), “kata puzzle berasal dari bahasa
yang terdiri dari 2-3 bahkan 4-6 ptong yang terbuat dari kayu atau
pembelajaran.
c) Gambar kurang maksimal bila diterapkan dalam kelompok
ini, diantaranya :
perbedaan yang signifikan prestasi belajar IPA pada siswa kelas III
yang diajar tanpa menggunakan media puzzle games dan diajar tanpa
dan cuaca.
b. Penelitian Ria Pratiwi (2015: 62) dngan judul penelitian “Pengaruh
3. Kerangka Berpikir
Belajar IPA
4. Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan uraian pada kajia teori, kajian penelitian yang relevan dan
J. Metode Penelitian
a. Tempat penelitian
b. Waktu penelitian
2. Jenis Penelitian
kelas IV A.
3. Variabel Penelitian
adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh
Adapun yang menjadi veriabel penelitian ini terdapat dua jenis yaitu :
a. Variabel bebas
b. Variabel terikat
4. Desain Penelitian
berikut,
Keterangan:
E = Kelompok eksperimen
K = Kelompok kontrol
O1 = Nilai Pretest (Sebelum diberi perlakuan)
O2 = Nilai Posttest (sesudah diberi perlakuan)
X = Perlakuan, penelitian dengan media puzzle
b. Sampel penelitian
a. Teknik Dokumentasi
b. Teknik Tes
tertulis atau secara lisan atau secara perbuatan. ( Tes tulisan, lisan,
tindakan ). ( 100, buku 1). Dalam buku ini instrumen tes ada dua
7. Instrumen Penelitian
a. Tes
Berikut disajikan kisi-kisi soal tes hasil belajar IPA yang dijadikan
2. Menunjukkan kepedulian
terhadap hewan
peliharaan.
Jumlah
derajad ketepatan antara data yang terjadi pada obyek penelitian dengan
sebagai berikut.
𝑁Σ𝑋𝑌 − (Σ𝑋)(Σ𝑌)
𝑟𝑋𝑌 =
√{𝑁Σ𝑋 2 − (Σ𝑋)2 }{𝑁Σ𝑌 2 − (ΣY)2 }
Keterangan :
rXY = koefisien korelasi item
N = jumlah siswa
ΣX = jumlah skor butir
ΣY = jumlah skor total
ΣX2 = jumlah kuadrat skor butir
ΣY2 = jumlah kuadrat skor total
b. Uji Reabilitas Instrumen
sudah baik.
dengan jawaban benar diberi skor 1 dan tes dengan jawaban salah
𝑛 𝑆 2 − Σ𝑝𝑞
𝑟𝑡𝑡 = [ ][ ]
𝑛−1 𝑆2
Keterangan :
𝑟𝑡𝑡 = reliabilitas tes secara keseluruhan
p = proporsi subjek yang menjawab benar
q = proporsi subjek yang menjawab salah (q=1-p)
n = banyaknya item soal yang valid
S2 = standar deviasi tes (akar varian)
Σpq = jumlah hasil kali dari p dan q
Kriteria derajat reliabilitas instrumen adalah sebagai berikut.
Interval Katagori
0,80 ≤ rtt ≤1,00 Sangat tinggi
0,60 ≤ rtt ≤0,80 Tinggi
0,40 ≤ rtt ≤0,60 Sedang
0,20 ≤ rtt ≤0,40 Rendah
0,00 ≤ rtt ≤0,20 Sangat Rendah
Varian besar
F=
Varian kecil
2
(fo − fh )2
χ =Σ
fh
Keterangan :
χ2 = nilai Chi-Kuadrat
fo = frekuensi yang di observasi dari sampel
fh = frekuensi yang diharapkan dari sampel
b. Pengujian Hipotesis
𝑋̅1 − 𝑋̅2
𝑡=
𝑆𝐷2 𝑆𝐷2
√[ 1 ] + [ 2 ]
𝑁1 𝑁2
Keterangan
𝑋̅1 = mean pada distribusi sampel 1
𝑋̅2 = mean pada distribusi sampel 2
𝑆𝐷12 = nilai varian pada distribusi sampel 1
𝑆𝐷22 = nilai varian pada distribusi sampel 2
𝑁1 = jumlah individu sampel 1
𝑁2 = jumlah individu sampel 2
K. Jadwal Penelitian
2015/2016.
Bulan
1. Penyusunan proposal
2. Persiapan penelitian
3. Pelaksanaan
4. Analisis data
5. Penyusunan laporan
L. Daftar Pustaka
Nana Sudjana. 2016. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya.
Azhar Arsyad. 2015. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada.
Suharsimi Arikunto. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta : Rineka Cipta.
Ahmad Susanto. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar.
Jakarta: Kencana Prenada Media Grup.
Asih Widi Wisudawati dan Erna Sulistyowati. 2014. Metodologi
Pembelajaran IPA. Jakarta: Bumi Aksara.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekata Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Nurul Chumala. 2012. Penggunaan Media Puzzle Geografi Untuk
Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar IPA-Geografi Siswa Kelas
IXD SMP Muhammadiyah 2.
Yanuar Rizky. 2015. Pengaruh Pemanfaatan Media Puzzle Games
Terhadap Prestasi Belajar IPA Siswa Kelas III Semester Genap SD
Negeri Kotagede 3 Yogyakarta Tahum Ajaran 2014/2015.
Yogyakarta: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, UST.
Ria Pratiwi. 2014. Pengaruh Penggunaan Media Children’s toys Terhadap
Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV Semester Ganjil SD
Muhammadiyah Kalinampu 1 Tahun Ajaran 2013/2014.
Yogyakarta: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. UST.