Anda di halaman 1dari 9

Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol.4, No.

1, April 2015 28

MANFAAT HASIL BELAJAR “MEMBUAT CAKE, GATEAUX


DAN TORTEN” PADA PRAKTIK CAKE SHOP SISWA SMKN 3
BOGOR

Nisa Rahmaniyah Utami ˡ, Sudewi Yogha², Cica Yulia²

Abstrak: Latar belakang penelitian adalah hasil belajar membuat cake, gateaux dan torten
yang diharapkan dapat memberikan manfaat pada kesiapan siswa dalam praktik di cake shop.
Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran tentang manfaat hasil belajar membuat
cake, gateaux dan torten pada praktik di cake shop yang meliputi tahap persiapan, tahap
pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Populasi
adalah siswa kelas XII Program Keahlian Patiseri SMK Negeri 3 Bogor. Teknik pengambilan
sampel menggunakan sampel jenuh, jumlah sampel sebanyak 35 orang. Instrumen penelitian
menggunakan angket tertutup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manfaat hasil belajar
membuat cake, gateaux dan torten berkaitan dengan tahap persiapan memiliki rata-rata nilai
persentase sebesar 62% yang berada pada kriteria bermanfaat, tahap pelaksanaan memiliki
rata-rata nilai persentase sebesar 63% yang berada pada kriteria bermanfaat, dan tahap evaluasi
memiliki rata-rata nilai persentase sebesar 63% yang berada pada kriteria bermanfaat. Saran
ditujukan bagi siswa untuk terus meningkatkan hasil belajar dengan menambah wawasan dan
mengembangkan materi yang telah diberikan dengan mencari berbagai referensi dari sumber
lain.

Kata Kunci: Manfaat, Hasil Belajar, Membuat cake, gateaux dan torten, Praktik di cake shop

PENDAHULUAN
Latar Belakang Penelitian
Penelitian ini dilatarbelakangi mempraktikkan di cake shop. Dilihat
salah satu kompetensi dasar tentang dari nilai siswa tentang membuat cake,
”membuat cake, gateaux dan torten”, gateaux dan torten, siswa
yang didalamnya dibahas tentang mendapatkan nilai di atas (KKM)
pengertian dan macam-macam cake, Kriteria Ketuntasan Minimal.
bahan, peralatan serta praktik (Dokumen nilai Mata Diklat Kue
pembuatan cake. Hasil pembelajaran Patiseri Kontinental, Kompetensi
tersebut diharapkan siswa mampu Dasar membuat cake, gateaux dan
mempraktikkannya kembali di cake torten, 2013).
shop. Proses belajar ini dilakukan Hasil praktikum siswa dapat
untuk adanya perubahan dari prilaku distribusikan di cake shop. Cake shop
siswa, kemudian hasil pembelajaran yang penulis maksud dalam penelitian
ini melatih siswa lebih terampil ini adalah tempat di mana para siswa
membuat cake, gateaux dan torten menjual hasil praktik membuat cake,
serta mendapatkan hasil yang lebih gateaux dan torten. Cake shop sendiri
baik dari sebelumnya berada dalam lingkungan sekolah, dan
Hasil belajar membuat cake, harga produk yang ditawarkan relative
gateaux dan torten dikatakan baik lebih murah, karena yang membeli
apabila tujuan kompetensi dasar dapat produk di cake shop mayoritas adalah
tercapai oleh siswa. Hasil belajar akan siswa-siswi SMK Negeri 3 Bogor.
berguna bagi siswa bila dapat Penulis menemukan permasalahan,
memberikan manfaat dan siswa mampu membuat berbagai
1)
macam produk cake, gateaux dan
Nisa Rahmaniyah Utami Alumni Prodi Pendidikan
Tata Boga Departemen. PKK FPTK UPI
2)
Sudewi Yogha dan Cica Yulia Dosen Prodi
Pendidikan Tata Boga Departemen PKK FPTK UPI
Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol.4, No.1, April 2015 29

torten namun belum menggambarkan 3) Manfaat hasil belajar membuat


adanya kesiapan, kurang teliti dalam cake, gateaux dan torten terkait
pemilihan bahan cake yang berkualitas, tahap evaluasi praktik meliputi
proses pembuatan cake, gateaux dan penampilan produk cake, gateaux
torten belum dapat dilakukan secara dan torten.
optimal dan kurang adanya koordinasi
yang baik dalam pembagian tugas KAJIAN PUSTAKA
antar anggota kelompok. Praktik Hasil belajar merupakan sesuatu
membuat cake, gateaux dan torten hal yang diperoleh dari proses
akan berjalan dengan baik, maka siswa pembelajaran seperti yang
memerlukan pengetahuan yang telah diungkapkan oleh Sudjana (2013:22)
didapatkan. Oleh karenanya, praktik mendefinisikan “Hasil belajar adalah
membuat cake, gateaux dan torten kemampuan-kemampuan yang
diharapkan dapat memberikan manfaat dimiliki siswa setelah ia menerima
yang dimulai dari persiapan, pengalaman belajarnya”. Kompetensi
pelaksanaan, dan evaluasi. dasar yang dikemukakan menurut
Tujuan umum dalam penelitian ini Mulyasa (2011:139) yaitu:
adalah memperoleh informasi dan “Kompetensi dasar adalah sejumlah
gambaran mengenai Manfaat Hasil kemampuan yang harus dikuasai
Belajar ”Membuat Cake, Gateaux dan peserta didik dalam mata pelajaran
Torten” Pada Praktik Cake Shop tertentu”.
Siswa Kelas XII Program Keahlian Kurikulum SMK Kelompok
Patiseri Jurusan Tata Boga SMKN 3 Pariwisata (2006:90) Kompetensi
Bogor. adalah “Kemampuan yang merupakan
perpaduan pengetahuan (knowledge),
RUMUSAN MASALAH DAN keterampilan (skill) dan sikap
TUJUAN (attitude) untuk melakukan sesuatu
Berdasarkan latar belakang yang bermakna dalam kehidupan”.
penelitian, maka dapat dirumuskan Kompetensi Dasar Membuat cake,
masalah penelitian ini sebagai berikut : gateaux dan torten merupakan
“Bagaimana manfaat hasil belajar pembahasan yang penulis teliti.
membuat cake, gateaux dan torten Menurut kurikulum SMKN 3 Bogor
pada praktik cake shop siswa SMKN 3 edisi (2009:65) yaitu ”Kue pastry
Bogor?”. Tujuan dalam penelitian ini kontinental merupakan Standar
adalah : Kompetensi, didalam standar
1) Manfaat hasil belajar membuat kompetensi terdiri dari beberapa
cake, gateaux dan torten terkait kompetensi dasar yang berupa:
tahap persiapan praktik meliputi a. Pengertian cake.
perencanaan hidangan, resep b. Pengertian gateaux dan torten.
standar, pengetahuan bahan, c. Bahan pembuatan cake,gateaux
pengetahuan alat, penentuan harga dan torten dipilih dan ditimbang
jual. sesuai dengan resep dan standar
2) Manfaat hasil belajar membuat perusahaan.
cake, gateaux dan torten terkait d. Peralatan pembuatan cake, gateaux
tahap pelaksanaan praktik meliputi disiapkan.
proses pembuatan cake, gateaux e. Produk cake disiapkan sesuai
dan torten. spesifikasi resep dan dipanggang
Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol.4, No.1, April 2015 30

hingga mendapatkan warna yang Cake menurut Faridah dkk


tepat, tekstur yang baik dan tingkat (2008:299) adalah adonan panggang
kelembaban yang tepat. dengan bahan dasar tepung terigu,
gula, telur dan lemak serta cake dapat
Kompetensi dasar membuat cake, dibuat dengan bahan tambahan yaitu
gateaux dan torten diajarkan pada garam, bahan pengembang. Sedangkan
siswa Program Keahlian Patiseri kelas gateaux menurut Megawati dkk
XII semester satu. Pembelajaran (2013:22) adalah “Kue yang terbuat
Kompetensi dasar membuat cake, dari bahan dasar ‘butter sponge’ atau
gateaux dan torten yaitu teori dan disebut dengan layer cake”.
praktik. Pembelajaran materi teori Pengertian Torten disarikan oleh
yang dipelajari oleh siswa dapat penulis pada Megawati dkk (2013:22),
menjadi sumber belajar ketika siswa “Torten merupakan kue yang
melaksanakan praktik. Tujuan penampilannya sangat diutamakan”.
Kompetensi dasar “membuat cake, Sedangkan materi yang disarikan oleh
gateaux dan torten sebagaimana yang penulis yaitu “torten merupakan cake
dikemukakan dalam silabus Patiseri yang berasal dari Jerman”.
SMK Negeri 3 Bogor (2012-2013:3) Berdasarkan uraian di atas gateaux
yaitu: dan torten merupakan istilah cake
a. Mendeskripsikan pengertian cake, yang digunakan dari negara lain,
gateaux dan torten. gateaux merupakan cake yang berasal
b. Mendeskripsikan macam-macam dari Perancis, sedangkan torten
cake. adalah istilah cake dari Jerman. Jadi
c. Membedakan gateaux dan torten. gateaux dan torten merupakan bagian
d. Mengidentifikasikan bahan dari cake hanya penyebutan nama
pembuatan cake, gateaux dan yang berbeda.
torten.
e. Mengidentifikasi alat pembuatan 2) Klasifikasi Produk Cake
cake gateaux dan torten. (a) Adonan Cair
f. Menjelaskan metode dalam (b) Adonan padat
pembuatan cake.
g. Mempraktikkan pembuatan cake, 3) Jenis-jenis Cake
gateaux dan torten. Cake dapat diklasifikasikan
1. Materi pembelajaran menjadi beberapa jenis, menurut
Kompetensi “Membuat Cake, Sudewi (2012:37), jenis cake
Gateaux dan Torten” diklasifikasikan menjadi 4 jenis yaitu
Materi pembelajaran kompetensi Butter type cake, foam type cake,
dasar “membuat cake, gateaux dan sponge cake dan rich cake.
torten” merupakan bahan ajar yang a) Butter Type Cake
diberikan kepada siswa dan b) Foam Type Cak
disampaikan oleh guru untuk c) Angel Food Cake
berlangsungnya proses belajar d) Chiffon Type Cake
mengajar. Kompetensi “cake, gateaux e) Sponge cake
dan torten diberikan secara teori dan f) Genoise cake
praktik diantaranya yaitu : g) Rich Cake
1) Pengertian Cake, Gateaux dan
Torten
Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol.4, No.1, April 2015 31

4) Metode Pembuatan Cake, Gateaux africane, sacher torte, choux paste dan
dan Torten sebagainya. Setiap hari kue yang
Metode pembuatan cake ada terdiri dijual di cake shop beraneka ragam,
dari beberapa metode pencampuran mulai dari kue Indonesia hingga kue
sesuai dengan yang penulis sarikan kontinental. Penjualan cake shop buka
pada Faridah dkk (2008:309-318) pukul 09.00–15.00 setiap harinya.
dalam pembuatan cake berbeda yaitu : Penjualan di cake shop melibatkan
(a) Butter Cake/Pound Cake siswa kelas satu hingga kelas tiga
1. Flour Batter Method (metode program keahlian patiseri, tetapi
adonan tepung) produk yang dijual sesuai dengan
2. Blending Method (metode kompetensi dasar yang ditempuh oleh
pengadukan) siswa. Harga yang ditawarkan di cake
3. All-in Method (Metode proses shop ini relative murah karena
menyeluruh) diperuntukkan untuk siswa-siswa
(b) Foam Cake/Sponge Cake lingkungan SMK Negeri 3 Bogor.
(c) Chiffon cake Pengelolaan cake shop, semua siswa
(d) Rich cake dilibatkan dari proses pembuatan
hingga proses penjualan di cake
5) Bahan-bahan yang digunakan shop.Cake shop sendiri mempunyai
dalam membuat cake, gateaux dan struktur organisasi yang dibimbing
torten oleh guru.
(a) Bahan utama yaitu tepung
terigu, telur, gula, dan lemak. METODOLOGI
(b) Bahan tambahan yaitu susu,
garam, aroma atau essens dan Metode yang digunakan dalam
bahan pengisi. penelitian ini adalah metode deskriptif,
(c) Bahan pengembangyaitu soda yaitu metode penelitian yang bertujuan
kue, baking powder, ovalet, sp untuk mendeskripsikan suatu suatu
dan tbm. gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi
6. Alat Yang Digunakan Pada pada masa sekarang. Metode
Pembuatan Cake, Gateaux dan penelitian deskriptif yang digunakan
Torten oleh penulis bertujuan untuk
(a) Alat Persiapan memperoleh deskripsi atau gambaran
(b) Alat Pengolahan umum mengenai “Manfaat Hasil
(c) Alat Penyajian Belajar Membuat Cake, Gateaux dan
Torten pada Praktik Cake Shop Siswa
7. Pengertian Cake Shop SMK Negeri 3 Bogor”.
Cake Shop adalah toko yang Populasi yang akan dijadikan
khusus menjual aneka cake dari jenis penelitian adalah seluruh siswa kelas
cake, rasa cake dan aneka bentuk XII Program Keahlian Patiseri SMK
dekorasi kue dan cake Megawati Negeri 3 Bogor sebanyak 1 kelas dan
(2013:37). Di cake shop SMK Negeri sejumlah 35 orang. Sampel yang
3 Bogor menjual berbagai jenis cake digunakan adalah sampel jenuh. Yang
diantaranya english fruit cake, sponge berjumlah 35 responden. Tempat
cake, roll tart, brownis kukus, muffin penelitian dilakukan di lingkungan
cake, orange chiffon cake, madaira SMK Negeri 3 Bogor yang beralamat
coklat, royal gaute torte, gateaux di Jln. Pajajaran No. 84 Bogor. Alat
Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol.4, No.1, April 2015 32

pengumpulan data menggunakan pemilihan gula halus yang baik pada


angket dan tekhnik pengolahan data praktik di cake shop sebesar (62%)
menggunakan rumus persentase. berada pada kriteria
bermanfaat,manfaat hasil belajar
Analisis Data membuat cake, gateaux dan torten
Pengolahan data penelitian yang berkaitan dengan fungsi gula
dilakukan dengan tabulasi, kemudian dalam pembuatan cake pada praktik di
dipersentasekan dengan rumus cake shop sebesar (60%) berada pada
persentase. Data kemudian ditafsirkan kriteria cukup bermanfaat,manfaat
dan dikategorikan. hasil belajar membuat cake, gateaux
dan torten yang berkaitan dengan
HASIL PENELITIAN fungsi susu dalam pembuatan cake
pada praktik di cake shop sebesar
Hasil penelitian yang akan (67%) berada pada kriteria
diuraiakan terdiri dari: bermanfaat,manfaat hasil belajar
1. Tahap Persiapan Pada Praktik membuat cake, gateaux dan torten
Cake Shop sebagai Manfaat Hasil yang berkaitan dengan fungsi lemak
Belajar Membuat Cake, Gateaux dan dalam pembuatan cake pada praktik di
Torten cake shop sebesar (60%) berada pada
Manfaat hasil belajar membuat kriteria cukup bermanfaat,manfaat
cake, gateaux dan torten yang hasil belajar membuat cake, gateaux
berkaitan dengan perencanaan dan torten yang berkaitan dengan
hidangan pada praktik di cake shop bahan tambahan dalam pembuatan
sebesar (65%) berada pada kriteria cake pada praktik di cake shop sebesar
bermanfaat, manfaat hasil belajar (62%) berada pada kriteria
membuat cake, gateaux dan torten bermanfaat, manfaat hasil belajar
yang berkaitan dengan resep pada membuat cake, gateaux dan torten
praktik di cake shop sebesar (56%) yang berkaitan dengan bahan pengisi
berada pada kriteria cukup bermanfaat, dalam pembuatan cake pada praktik di
manfaat hasil belajar membuat cake, cake shop sebesar (61%) berada pada
gateaux dan torten yang berkaitan kriteria bermanfaat, manfaat hasil
dengan jenis-jenis produk cake pada belajar membuat cake, gateaux dan
praktik di cake shop sebesar (68%) torten yang berkaitan dengan bahan
berada pada kriteria bermanfaat, pengembang dalam pembuatan cake
manfaat hasil belajar membuat cake, pada praktik di cake shop sebesar
gateaux dan torten yang berkaitan (58%) berada pada kriteria cukup
dengan pemilihan tepung terigu yang bermanfaat, manfaat hasil belajar
baik pada praktik di cake shop sebesar membuat cake, gateaux dan torten
(54%) berada pada kriteria cukup yang berkaitan dengan alat persiapan
bermanfaat,manfaat hasil belajar dalam pembuatan cake pada praktik di
membuat cake, gateaux dan torten cake shop sebesar (66%) berada pada
yang berkaitan dengan pemilihan kriteria bermanfaat, manfaat hasil
margarine yang baik pada praktik di belajar membuat cake, gateaux dan
cake shop sebesar (61%) berada pada torten yang berkaitan dengan
kriteria bermanfaat, manfaat hasil perhitungan biaya dan menentukan
belajar membuat cake, gateaux dan harga jual pada praktik di cake shop
torten yang berkaitan dengan sebesar (66%) berada pada kriteria
Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol.4, No.1, April 2015 33

bermanfaat, manfaat hasil belajar belajar membuat cake, gateaux dan


membuat cake, gateaux dan torten torten yang berkaitan dengan syarat
yang berkaitan dengan bahan hiasan kemasan yang baik pada praktik di
yang digunakan untuk menghias cake cake shop sebesar (66%) berada pada
pada praktik di cake shop sebesar kriteria bermanfaat, manfaat hasil
(62%) berada pada kriteria belajar membuat cake, gateaux dan
bermanfaat. torten yang berkaitan dengan
penyimpanan produk cake pada
2. Tahap Pelaksanaan Pada Praktik di praktik di cake shop sebesar (72%)
Cake Shop sebagai Manfaat Hasil berada pada kriteria bermanfaat,
Belajar Membuat Cake, Gateaux dan manfaat hasil belajar membuat cake,
Torten gateaux dan torten yang berkaitan
Manfaat hasil belajar membuat dengan ketelitian dalam pembuatan
cake, gateaux dan torten yang cake pada praktik di cake shop sebesar
berkaitan dengan penggunaan alat (66%) berada pada kriteria
pengolahan pada praktik di cake shop bermanfaat, manfaat hasil belajar
sebesar (64%) berada pada kriteria membuat cake, gateaux dan torten
bermanfaat, manfaat hasil belajar yang berkaitan dengan pengawasan
membuat cake, gateaux dan torten untuk mempertahankan kualitas cake
yang berkaitan dengan cara pada praktik di cake shop sebesar
penimbangan tepung terigu pada (62%) berada pada kriteria
praktik di cake shop sebesar (50%) bermanfaat.
berada pada kriteria cukup bermanfaat,
manfaat hasil belajar membuat cake, 3. Tahap Evaluasi Pada Praktik di
gateaux dan torten yang berkaitan Cake Shop sebagai Manfaat Hasil
dengan cara mengukur minyak goreng Belajar Membuat Cake, Gateaux dan
dalam pembuatan cinnamon chiffon Torten
cake pada praktik di cake shop sebesar Manfaat hasil belajar membuat
(66%) berada pada kriteria cake, gateaux dan torten yang
bermanfaat, manfaat hasil belajar berkaitan dengan kriteria chiffon cake
membuat cake, gateaux dan torten yang baik pada praktik di cake shop
yang berkaitan dengan metode sugar sebesar (43%) berada pada kriteria
batter method dalam pembuatan fruits cukup bermanfaat, manfaat hasil
cake pada praktik di cake shop sebesar belajar membuat cake, gateaux dan
(62%) berada pada kriteria torten yang berkaitan dengan rich
bermanfaat, manfaat hasil belajar cake/fruits cake kurang empuk pada
membuat cake, gateaux dan torten praktik di cake shop sebesar (69%)
yang berkaitan dengan suhu dan waktu berada pada kriteria bermanfaat,
yang digunakan untuk pembakaran manfaat hasil belajar membuat cake,
cake pada praktik di cake shop sebesar gateaux dan torten yang berkaitan
(60%) berada pada kriteria cukup dengan penilaian sponge cake kurang
bermanfaat, manfaat hasil belajar mengembang pada praktik di cake
membuat cake, gateaux dan torten shop sebesar (81%) berada pada
yang berkaitan dengan proses kriteria sangat bermanfaat, manfaat
pemanggangan cake pada praktik di hasil belajar membuat cake, gateaux
cake shop sebesar (63%) berada pada dan torten yang berkaitan dengan
kriteria bermanfaat, manfaat hasil penilaian ferade torte yang baik pada
Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol.4, No.1, April 2015 34

praktik di cake shop sebesar (77%) penimbangan tepung terigu, cara


berada pada kriteria bermanfaat, mengukur minyak goreng dalam
manfaat hasil belajar membuat cake, pembuatan cinnamon chiffon cake,
gateaux dan torten yang berkaitan metode sugar batter method dalam
dengan evaluasi produk pada praktik pembuatan fruits cake, suhu dan
di cake shop sebesar (46%) berada waktu yang digunakan untuk
pada kriteria cukup bermanfaat. pembakaran cake, proses
pemanggangan cake, syarat
KESIMPULAN DAN SARAN kemasan yang baik, penyimpanan,
a. Kesimpulan ketelitian dalam pembuatan cake,
Berdasarkan tujuan penelitian, pengawasan untuk
analisis data dan pembahasan hasil mempertahankan kualitas cake
penelitian. Kesimpulan dari penelitian berada pada kriteria bermanfaat.
ini adalah : Manfaat yang paling tinggi
1. Manfaat hasil belajar membuat persentasenya yang dirasakan oleh
cake, gateaux dan torten pada siswa yaitu penyimpanan produk
praktik di cake shop ditinjau dari cake dengan kategori bermanfaat,
tahap persiapan, siswa dapat sedangkan manfaat yang paling
merasakan manfaat yang meliputi rendah persentasenya yaitu cara
perencanaan hidangan, resep, penimbangan tepung terigu dengan
jenis-jenis produk cake, pemilihan kategori cukup bermanfaat.
tepung terigu yang baik, pemilihan 3. Manfaat hasil belajar membuat
margarine yang baik, pemilihan cake, gateaux dan torten pada
gula halus yang baik untuk praktik di cake shop ditinjau dari
pembuatan marmer cake, fungsi tahap evaluasi, siswa dapat
gula, fungsi susu, fungsi lemak, merasakan manfaat yang meliputi
bahan tambahan, bahan pengisi, kriteria chiffon cake yang baik,
bahan pengembang, alat persiapan penilaian rich cake/fruits cake
dalam pembuatan cake, kurang empuk, penilaian sponge
perhitungan biaya dan menentukan cake kurang mengembang,
harga jual, serta bahan hiasan yang penilaian ferade torte yang baik,
digunakan untuk menghias cake serta evaluasi produk cake,
berada pada kriteria bermanfaat. gateaux dan torten berada pada
Manfaat yang paling tinggi kriteria bermanfaat. Manfaat yang
persentasenya yang dirasakan oleh paling tinggi persentasenya yang
siswa yaitu jenis-jenis produk cake dirasakan oleh siswa yaitu
dengan kategori bermanfaat, penilaian sponge cake kurang
sedangkan manfaat yang paling mengembang dengan kategori
rendah persentasenya yaitu sangat bermanfaat, sedangkan
pemilihan tepung terigu yang baik manfaat yang paling rendah
dengan kategori cukup bermanfaat. persentasenya yaitu kriteria chiffon
2. Manfaat hasil belajar membuat cake yang baik dengan kategori
cake, gateaux dan torten pada cukup bermanfaat.
praktik di cake shop ditinjau dari
tahap pelaksanaan, siswa dapat b. Saran
merasakan manfaat yang meliputi Saran hasil dari penelitian ini
penggunaan alat pengolahan, cara disusun berdasarkan pada kesimpulan
Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol.4, No.1, April 2015 35

yang telah penulis uraikan sebelumnya. membuat cake, gateaux dan torten
Penulis mencoba memberikan pada tahap persiapan, pelaksanaan,
beberapa saran yang ditujukan kepada dan evaluasi praktik di cake shop
beberapa pihak, diantaranya adalah berada pada kriteria bermanfaat.
sebagai berikut: Sehingga penulis memberi masukkan
1. Siswa kelas XII Program Keahlian kepada dosen mata kuliah bisnis
Patiseri SMK Negeri 3 Bogor patiseri diharapkan dosen dapat
Hasil penelitian menunjukkan membantu untuk mencari peluang
bahwa hasil belajar membuat cake, usaha serta memotivasi dan sharing.
gateaux dan torten pada praktik di Dosen memberikan wawasan tentang
cake shop sudah memiliki kemampuan bisnis patiseri kepada mahasiswa
dalam tahap persiapan membuat cake, supaya lebih siap dalam pelaksanaan
gateaux dan torten, tahap pelaksanaan perkuliahan bisnis patiseri.
membuat cake, gateaux dan torten dan
tahap evaluasi membuat cake, gateaux DAFTAR PUSTAKA
dan torten, berada pada kriteria
bermanfaat. Berdasarkan keadaan Faridah,A. dkk. (2008). Patiseri Jilid 2
tersebut dapat dijadikan sebagai SMK. Jakarta: Direktorat
motivasi bagi siswa untuk dapat Pembinaan Sekolah Menengah
meningkatkan dan mempertahankan Kejuruan
kemampuannya, dari mulai tahap Kurikulum SMK Pariwisata.2006.
persiapan, tahap pelaksanaan dan Tentang Kompetensi SMK.
tahap evaluasi dengan cara Megawati, dkk. (2013). Bahan Ajar
menambahkan wawasan dan Continental Pastry. Bogor:
mengembangkan materi yang Tidak Dterbitkan
diberikan oleh guru dan lebih teliti Mulyasa, E. (2011). Kurikulum
dalam melakukan praktik baik di Tingkat Satuan Pendidikan.
rumah atau di sekolah. Bandung: Remaja Roda Karya
Sudjana, N. (2013). Penilaian Hasil
2. Guru mata pelajaran cake, gateaux Proses BelajarMengajar.
dan torten Bandung: PT Remaja
Peneliti menyarankan pada tenaga Rosdakarya
pendidik untuk dapat meningkatkan Yogha,Sudewi.,Yulia. R. (2012).
hasil belajar siswa dengan cara modul cake & recipe. Bandung
mengembangkan materi atau metode :Program Studi Pendidikan
pembelajaran baik secara teori ataupun Tata Boga Jurusan PKK FPTK
praktik yang akan diberikan kepada UPI. Tidak Diterbitkan
siswa, serta dapat memberikan
motivasi kepda siswa untuk lebih
mengembangkan dan meningkatkan
kemampuan siswa baik dari
pengetahuan ataupun keterampilan.

3. Tenaga pengajar atau Dosen Prodi


Pendidikan Tata Boga UPI
Berdasarkan hasil pengolahan dan
analisis data bahwa hubungan

Anda mungkin juga menyukai