A. Kompetensi Inti
KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual,konseptual, operasional dasar,dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Tata Boga pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks,berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4: Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Tata
Boga.Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang
terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar,
mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yangdipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
A. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan 1
1. Peserta didik dapat menelaah produk gateaux dan torten, setelah melihat tayangan video
gateaux dan torten dengan cermat.
2. Setelah berdiskusi peserta didik dapat menentukan alat yang digunakan dalam pembuatan dan
torten dengan benar
3. Peserta didik dapat menghitung bahan yang digunakan untuk pembuatan gateux dan torten
sesuai resep standar.
4. Peserta didik dapat menganalisis masalah yang terjadi pada pembuatan produk gateux dan
torten secara tepat.
Pertemuan 2
5. Setelah mempresentasikan hasil diskusi, peserta didik dapat merencanakan pembuatan gateux
dan torten secara benar dan sesuai.
6. Peserta didik dapat merencanakan harga pokok penjualan produk gateux dan torten yang akan
di pasarkan/dijual secara online sesuai target yang ditentukan.
Definisi
Secara tradisional Gateaux dan Tortes digambarkan sebagai kue atau bolu yang direndam dengan sirup atau
minuman keras dan dilapisi dengan isian seperti krim mentega, krim segar, mousse, ganache, custard, buah-
buahan dan jeli dan dapat mencakup kue-kue seperti puff pastry, short pastry, choux paste dan makanan
panggang berbahan dasar meringue.
Ini juga diartikan sebagai irisan kue berlapis yang dihias secara individual.
Gateaux di Prancis mengacu pada semua kue dan kue kering dengan ukuran tertentu, biasanya lebih besar
dari satu porsi.
Finishing Gateaux dan Tortes modern meliputi produk-produk yaitu:
• Berkaca
• Bertopeng
• Disemprot
• Tertutup atau
• Dilapisi dengan cokelat, marzipan, krim segar, lapisan gula atau krim mentega.
Dekorasi harus sesuai dengan tekstur kue, sehingga pelanggan dapat merasakan:
• Lembut
• Renyah atau renyah
• Buah.
Secara tradisional Gateaux dan Tortes didekorasi dengan irisan.
Karena biaya tenaga kerja yang tinggi dan pengenalan desain dan dekorasi berlapis saat menyajikan kue
atau gateaux, ini tidak lagi diperlukan.
Namun demikian beberapa kue tradisional mungkin memerlukan dekorasi irisan individu.
Saat ini istilah tersebut dapat dipertukarkan dan digunakan secara kasar untuk memasarkan produk – kue
khusus.
Seperti kebanyakan produk di patisserie, daya tarik dan rasa produk sangat penting untuk keberhasilan
penjualan dan kepuasan pelanggan.
Ada kemungkinan tak terbatas untuk menciptakan tekstur, rasa dan kombinasi baru dan individualitas
diakui oleh konsumen.
Gateaux juga dapat diproduksi dalam bentuk slab dan slice, atau diproduksi dalam ukuran kecil (kira-kira
5 – 6cm).
Ukuran yang lebih kecil biasa disebut French Pastries (kue ukuran porsi individu).
a) Pound method
Campur bahan-bahan kering (tepung, baking powder, garam, dan gula) , kocok dengan kecepatan rendah
selama sekitar 30 detik atau sampai rata.Tambahkan mentega dan setengah dari campuran telur. Kocok
pada kecepatan rendah sampai bahan kering basah.Tingkatkan kecepatan mixer pada kecepatan sedang
selama sekitar satu menit. Kemudian Secara bertahap tambahkan campuran telur yang tersisa
b) All in one
Menurut cara ini semua bahan baku dikocok secara bersama – sama hingga lembut. All in one
dipergunakan skala industry besar
Gambar 1. Balckforest
Sumber: flickr.com
● Kue spon cokelat
● Krim
● Minuman keras Kirsch
● Sirup Gula
● Ceri
● Cokelat strip dan serutan.
Sacher torte:
Torte Dobos:
• Lapisan kue putih, 5
• Krim mentega coklat
• permen karamel.
Gateau St. Honeore:
Pithivier Gateau:
● Puff Pastry
● Crème Patisserie
● Fondant
Buche De Noel:
● Sponge sheet
● Buttercream
● Meringue décor
● Roasted nuts
● Liqueur.
Datteltorte:
Gambar 6. Datteltorte
Sumber: flickr.com
Hapsburger Torte:
● Chocolate sponge
● Ganache.
Saat siswa mempelajari sejarah pembuatan kue dari budaya Eropa, mereka akan mulai membentuk
pendapat mereka sendiri tentang setiap produk.
Produk akan disesuaikan dan dimodifikasi seiring waktu. Produk tidak dibuat dengan cara yang sama
seperti 100 tahun yang lalu.
19
struktur kue. Dengan demikian, jika menggunakan susu cair, sebaiknya
penggunaan tepung ditambah dari takaran normal. Susu dalam bentuk cair juga
berfungsi sebagai pelembab kue, pembentuk warna kulit. Adanya laktosa (gula
susu) pada susu menyebabkan kue lebih harum dan bercitarasa lezat.
(d) Telur, turut berperan dalam pembentuk struktur kue. Putih telur lebih banyak
berfungsi sebagai pelembab, karena bagian telur ini memiliki kurang lebih 85%
cairan. Adapun bagian kuning telurnya, berfungsi sebagai pengempuk kue, karena
adanya protein (lecitin) telur dan kandungan lemak yang ada di dalamnya.
(e) Pengembang kimiawi dipakai pada kondisi tertentu. Contoh bahan ini adalah
baking powder. Adalah cake improver atau bahan pengembang dalm pembuatan
cake, cookies atau roti. Berupa bubuk berwarna putih, baking powder terbuat dari
campuran soda kue dan cream of tartar. Bila dicampur dengan cairan atau
dipanaskan akan melepaskan CO2 yang berfungsi meningkatkan volume, juga
sebagai pengempuk.
(f) Garam banyak berfungsi sebagai peningkat rasa. Kadangkala kue juga
ditambahkan dengan emulsifier. Jika menggunakan bahan ini, sebaiknya adonan
perlu ditambah air karena emuslifier menyebabkan adonan menjadi lebih kental.
Penggunaan emulsifier juga akan mempengaruhi telur yang juga memiliki fungsi
yang sama namun dalam kualitas yang berbeda.
Selain bahan-bahan diatas, ada juga bahan yang digunakan dalam menghias
gateaux dan torten, yaitu royal icing merupakan campuran gula tepung, putih
telur, dan sedikit cuka. Biasanya royal icing dipergunakan untuk hiasan yang
halus. Fondant hampir sama seperti royal icing dimana pembuatannya dengan
memasak gula pasir, air, glukosa dan asam lunak sampai 1150C, kemudian
dinginkan sampai kelihatan ada sedikit kristalisasi. Gum paste atau disebut dengan
“Pastillage” dipakai untuk membuat hiasan atau model display berupa miniature
gedung, ornament kue pengantin, juga bisa untuk membuat berbagai macam
bunga. Marzipan merupakan pasta yang mempunyai aroma almond, kadang-
kadang disebut juga almond paste, karena bahan bakunya terbuat dari kacang
almond, gula dan bahan tambahan lainnya. Berbagai macam hiasan biasa dibuat
memakai butter cream, dan butter cream ini bermacam-macam jenisnya.
20
2) Alat Yang Digunakan Dalam Pembuatan Cake, Gateaux & Torten
Alat-alat (peralatan) dalam pembuatan cake, gateaux dan torten sangat penting
dan menentukan produk akhir yang diharapkan. Guna mendapatkan hasil yang baik
maka peralatan yang digunakan harus terjaga kebersihannya. Alat yang digunakan
dalam pembuatan cake, gateaux dan torten diklasifikasikan menjadi 3 macam, yaitu:
(a) Peralatan Persiapan
1. Timbangan
Timbangan dibutuhkan untuk menimbang bahan yang akan digunakan dalam
pembuatan cake agar jumlah bahan yang digunakan akurat dan sesuai dengan
resep
2. Bowl
Bowl digunakan untuk menyimpan bahan baku yang sudah ditimbang. Pada
umumnya bowl yang digunakan terbuat dari bahan dasar stainless atau
glassware
(b) Peralatan Pengolahan
Peralatan pengolahan adalah alat-alat yang berfungsi untuk membantu proses
pengolahan kue agar hasil produknya lebih bervariasi dan lengkap.
1. Mangkuk Adonan (Whisking bowl)
Mangkuk berguna dalam pembuatan adonan misalnya untuk mengocok
adonan, krim, putih telur. Alat dapur ini berbentuk mangkuk dan mempunyai
pegangan di kanan dan kirinya. Bentuk permukaan agak lebar. Umumnya
mangkuk ini terbuat dari bahan stainlesssteel, aluminium atau plastic. Alat ini
sebaiknya cepat dicuci setelah dipakai, lalu dikeringkan agar tidak
menimbulkan bau yang tidak sedap.
2. Mesin Pengocok Adonan
Sebenarnya mixer ini dapat dimasukkan peralatan kecil dapat juga
dimasukkan dalam peralatan besar, sesuai dengan jenis mixer yang digunakan.
Jika mixernya besar dan kapasitasnya besar dan tidak dipindah- pindah maka
alat ini dimasukkan dalam peralatan besar, sedangkan mixer yang
kapasitasnya kecil maka mixer itu dimasukkan dalam peralatan kecil.
21
3. Cetakan Kue Bolu (Tarlet mould)
Alat ini digunakan untuk mencetak kue bolu dalam bentuk kecil-kecil. Alat ini
berbentuk bulat atau lonjong terbuat dari aluminium atau stainless steel.
Setelah pemakaian alat ini dicuci dengan deterjen lalu dikeringkan.
4. Kantong Corong Adonan (Piping Bag)
Adalah suatu alat yang terbuat dari plastic atau kain parasut. Bentuknya seperti
kantong. Alat ini berfungsi untuk menempatkan adonan kue krimatau
icing. Pada waktu membuat kue semprit, menghias kue atau membuat tulisan.
Untuk pemeliharaannya setelah dipakai sebaiknya dicuci dengan larutan air
sabun hangat dan dikeringkan.
5. Corong Penghias Kue (Pastry Tube)
Ini merupakan suatu alat yang diletakkan pada ujung kantong corong(piping
bag). Corong ini berfungsi untuk membentuk hiasan pada adonan dasar kue.
Ada yang ujungnya berbentuk runcing, pipih, berlubang-lubang, dan bentuk-
bentuk lainnya. Alat ini berbentuk kerucut terbuat dari plastik, alumunium
atau stailess steel. Setelah pemakaian sebaiknya direndam dalam larutan air
sabun yang hangat, kemudian disikat dengan sikat kecil agar sisa krim dapat
keluar dari sela-sela ujungnya.
6. Pengocok Cream
Alat ini digunakan untuk mengocok telur atau krim. Sarangnya terbuat dari
kawat yang cukup tebal. Berbentuk bundar atau lonjong, pegangangnya
terbentuk dari plastik atau kayu. Setelah pemakaian sebaiknya pengocokan ini
direndam dalam larutan air sabun yang hangat setelah itu, disikat dengan sikat
kecil agar sisa kocokan terlepas dari sarang-sarangannya.
7. Cetakan Cake (Loyang)
Cetakan ini bermacam-macam bentuknya ada yang bulat, persegi dan bentuk
geometri lainnya, selain itu terdapat juga cetakan yang bermacam-macam
bentuk boneka, bintang, buah-buahan dan lain-lain.
Peralatan Penyajian
8. Alat Pembagi Kue
Alat pembagi kue (cake devider) adalah suatu alat yang terbuat dari metal.
Berfungsi untuk membagi bolu/cake agar irisan bolu menjadi sama besar.
Alat ini memiliki ukuran-ukuran tertentu. Misalnya bulat atau empat persegi.
Setelah pemakaian alat ini dicuci bersih lalu dikeringkan.
9. Pisau Pemotong Cake
Pisau pemotong cake ini berbentuk Panjang ada mata pisaunya, dan ada
gagangnya. Berbuat dari plastik dan bersifat elektrik. Pisau ini berfungsi
untuk memotong agar kue terpotong dengan rapih dan rata.
10. Cake Stand Rack
Cake Stand Rack adalah suatu alat yang berfungsi untuk menyajikan cake,
misalnya cupcake, petit four atau whole cake. Alat ini dapat terbuat dari
stainless steel atau bahan plastik.
Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi
sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan materi
selanjutnya.
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan
mempelajari materi :Gateaux dan torten.
.
Membimbing Peserta didik berkonsultasi dengan guru apabila ada hal - hal yang
penyelidikan
kurang jelas, memberikan penguatan pada peserta didik pada masing-
individu
maupun masing kelompok dan menginformasikan kepada peserta didik untuk
kelompok
membuat laporan sederhana kemudian dibuat dalam bentuk konten di
instagram yang ditag pada akun guru(irenebayupermatasari9).
Mengembangkan dan Setelah berdiskusi, peserta didik dapat memerinci informasi- informasi yang
menyajikan hasil karya didapatkan dalam pembuatan gateux dan torten, peserta didik dapat
peserta didik menyajikan hasil karya yang sudah didiskusikan kemudian di presentasikan
di depan kelas dan ditanggapi kelompok lain.
Menganalisis dan Peserta didik dapat menganalisis masalah dalam pembuatan gateux dan
mengevaluasi torten melalui presentasi masing – masing kelompok, kemudian hasil
pemecahan diskusi kelompok masing- masing dibuat dalam bentuk konten dan ditag
masalah pada akun guru (irenebayupermatasari9). Peserta didik membuat
rangkuman yang diperoleh dari hasil presentasi kelompok. Peserta didik
secara mandiri menyelesaikan permasalahan pada soal evaluasi
Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi
sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan materi
sebelumnya.
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan
mempelajari materi :Gateaux dan torten.
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang
akan ditempuh dalam bentuk PPT yang di upload di google classroom.
https://classroom.google.com/c/MTYwMzQwODc0NTM5/m/MTY0NDQyNDk4NDAw/details
Kegiatan Inti ( 80 Menit )
*TENTATIF/FLEKSIBEL
Pertanyaan Peserta didik diingatkan kembali pada materi pertemuan pertama,
Mendasar kemudian peserta didik diberi pertanyaan bagaimana pemecahan
masalah tentang kendala yang dialami oleh wirausaha yang dikaitkan
dengan materi produk gateux atau torten untuk di jadikan proyek
kewirausahaan peserta didik.
Evaluasi Setiap peserta didik memaparkan laporan, peserta didik yang lain
PENILAIAN SIKAP
Mata pelajaran: Produk Cake dan Kue Indonesia
Kelas : XII Tata boga
Pertemuan : Ke 1
Tanggal : September 2022
Berilah tanda cek list (√) pada kolom yang sesuai hasil pengamatan!
Sikap
No Nama Siswa Aktif Bekerja sama BertanggungJawab
1. 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
2.
3.
4.
5.
6.
PENILAIAN PENGETAHUAN
Mata pelajaran: PCKI
Kelas : XII TB
Pertemuan : Ke 2
Tanggal : Agustus 2022
Kompetensi Jenis
Indikator Indikator Soal Soal
Dasar Soal
Menganalisis Menelaah Peserta didik Pilihan1. 1.Cake yang dibuat dengan
gateaux dan Pengertian, dapat ganda mencampurkan kuning telur,
torten alat, klasifikasi mengidentifikas minyak, tepung, terigu, dan baking
adonan, bahan i pengertian, powder, sedangkan putih telur dan
,teknik olah alat, klasifikasi gula dikocok terpisah sehingga
gateux dan adonan, bahan mengembang kemudian
torten ,teknik olah dicampurkan ke adonan kuning telur.
gateux dan 1,2,3 Dari prosedur diatas termasuk
torten kedalam prosedur pembuatan cake
….
a.Pound cake
b.Sponge cake
c.Chiffon cake
d.Butter cake
e. Angel food cake
Penskoran
1 1 ……. 4
5 5 ……. 4
…….
Jumlah 20
Lampiran 3
PENILAIAN KETERAMPILAN
Mata pelajaran: Produk Cake dan Kue Indonesia
Kelas : XII TB
Pertemuan : Ke 1
Tanggal : September 2022
Lembaran ini diisi oleh guru pada saat Diskusi Kelompok. Lembar ini mencatat keefektifan peserta diskusi dalam
3 (tiga) kode nilai akhir, yaitu:
A (Baik)
B (Cukup)
C (Kurang)
Pada kolom Aspek Penilaian yang terdiri dari sikap, pendapat dan bahasa, tuliskan skor angka 1-10.
Pada kolom Penilaian, tuliskan Rata-Rata Skor Angka dan konversi Kode Nilainya.
Aspek Penilaian Penilaian
Rata-rata Kode
No Nama Siswa Pendapa
Sikap Bahasa Skor Nilai
t
Angka
Keterangan:
1. Sikap : kesopanan, kerjasama,semangat,toleransi meluruskan penyimpangan, dan
menunjukkan sikap terpuji.
2. Pendapat : rasional, teliti, jelas, relevan, sistematis dan keaktifan pendapat
3. Bahasa : jelas, teliti, tepat, menarik dan wajar
Kinerja Presentasi
Jmlh
No Nama Siswa Nilai
Kreatifi Kebenaran Penyajia Visual/ Skor
Tas substansi n materi grafis
1
2
3
4
...
Keterangan:
NO INDIKATOR URAIAN
1 Kreativitas Baru, unik, tidak asal berbeda