Anda di halaman 1dari 5

Kontak Batuan Selaras Dan Tidak Selaras

Kontak / hubungan stratigrafi ini terdiri dari dua jenis, yaitu kontak selaras
dan kontak tidak selaras. Kontak Selaras atau disebut Conformity yaitu kontak yang
terjadi antara dua lapisan yang sejajar dengan volume interupsi pengendapan yang
kecil atau tidak ada sama sekali. Jenis kontak ini terbagi dua, yaitu kontak
tajam dan kontak berangsur. Kontak Lapisan Tidak Selaras atau
disebut Unconformity yaitu merupakan suatu bidang ketidakselarasan antar lapisan.
Terdapat empat macam bidang ketidakselarasan, yaitu:

Angular Unconformity, disebut juga ketidakselarasan sudut, merupakan


ketidakselarasan yang kenampakannya menunjukan suatu lapisan yang telah
terlipatkan dan tererosi, kemudian di atas lapisan tersebut diendapkan lapisan lain.

Disconformity, kenampakannya berupa suatu lapisan yang telah tererosi dan di atas
bidang erosi tersebut diendapkan lapisan lain.

Paraconformity, disebut juga keselarasan semu, yang menunjukan suatu lapisan di


atas dan di bawahnya yang sejajar, dibidang ketidakselarasannya tidak terdapat tanda-
tanda fisik untuk membedakan bidang sentuh dua lapisan berbeda. Untuk
menentukan perbedaannya harus dilakukan analisis Paleontologi (dengan memakai
kisaran umur fosil).
Nonconformity, merupakan ketidakselarasan yang yang terjadi dimana terdapat
kontak jelas antara batuan beku, batuan sedimen dan batuan metamorf.

Untuk hubungan stratigrafi ini, sangat sulit untuk diobservasi dalam skala singkapan.
Hubungan stratigrafi ini dapat diketahui dari rekonstruksi peta pola jurus.

Sumber : HMG UNPAD


kontak Selaras

Kontak antara lapisan yang selaras dapat berupa :

a) Kontak Tegas, merupakan hasil dari perubahan yang jelas dan tiba-tiba dari
litologi yang berbeda.

b) Kontak Gradasional, disebut kontak gradasional jika perubahan dari satu litologi
ke yang lain memiliki tanda yang kurang jelas dibanding kontak tegas.

Kontak Tidak Selaras

Terdapat empat tipe dari kontak tidak selaras yang dapat dikenali, antara lain :

a) Angular Unconformity

b) Disconformity

c) Paraconformity

d) Nonconformity
Unconformity (Ketidakselarasan)

a) Angular Unconformity

Merupakan suatu tipe ketidakselarasan dimana sedimen yang lebih muda


terendapkan diatas permukaan erosi dari batuan yang lebih tua dimana sebelumnya
batuan tersebut mengalami pengangkatan atau perlipatan, maka, batuan yang lebih
tua tersebut memiliki dip yang berbeda, umumnya lebih curam, membentuk sudut
dengan batuan yang lebih muda.

b) Disconformity
Kenampakannya berupa suatu permukaan ketidakselarasan atas dan bawah
dari bidang perlapisan yang secara umum pararel dan kontak antara lapisan yang
lebih tua dan mudanya ditandai oleh permukaan erosional yang jelas, ireguler, atau
tidak lazim.

c) Paraconformity

Merupakan ketidakselarasan yang tidak tampak dengan jelas, karena dicirikan


oleh lapisan atas dan bawah bidang ketidakselarasan yang pararel dan tidak terdapat
permukaan erosional atau bukti fisik lainnya dari suatu ketidakselarasan yang jelas

d) Nonconformity

Nonconformity terbentuk antara batuan sedimen dan batuan beku yang


berumur lebih tua atau batuan metamorf yang masif, yang telah terekspos, tererosi,
sampai akhirnya tertimbun oleh sedimen.

Anda mungkin juga menyukai