Anda di halaman 1dari 21

1

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seiring dengan arus globalisasi yang secara terus menerus
berkembang, penggunaan media sosial tak dapat dihindari lagi. Hampir
seluruh manusia pasti ikut ambil bagian sebagai pengguna dari media
sosial itu sendiri. Di masa kini media sosial bukanlah lagi sekedar
tempat untuk saling berkomunikasi dan mencari informasi, bukan lagi
pula sebagai media belajar ataupun tempat pengekspresian diri, tapi
lebih dari itu media sosial saat ini telah berevolusi menjadi sebuah
“nyawa” bagi sebagian besar manusia. Media sosial sendiri adalah
sebuah instrumen yang memfasilitasi komunikasi, jaringan, dan/atau
kolaborasi secara daring (Russo, J.Watkins, L.Kelly, & S.Chan, 2008),
yang artinya media sosial merupakan penunjang ataupun fasilisator
segala kegiatan yang berhubungan langsung maupun tidak langsung
dalam kehidupan sosial. Dan tentunya segala hal tersebut dapat
dilakukan dengan lebih mudah, lebih cepat, lebih hemat, lebih tepat
melalui media sosial.

Salah satu fungsi dari media sosial yang saat ini sangat membantu
dan banyak digunakan oleh sebagian besar masyarakat terutama di
Indonesia yaitu sebagai tempat promosi ataupun tempat pemasaran
suatu produk. Konsep pemasaran virtual atau yang sering dikenal
dengan digital marketing sudah sangat banyak digunakan di Indonesia
dan tentunya akan terus berkembang. Konsep ini tentunya bertujuan
agar produk yang dipasarkan menjadi lebih luas dan lebih cepat
dibandingkan dengan promosi secara konvensional. Konsep digital
marketing sangatlah berperan penting sebagai suatu faktor pendorong
dari keberhasilan suatu usaha. Dan tentunya konsep ini sangatlah
diperlukan demi peningkatan usaha yang dilakukan tersebut.

Berbagai bidang usaha dapat memanfaatkan media sosial sebagai


tempat pemasaran produknya. Di Indonesia sendiri banyak usaha kecil
& menengah (UKM) yang dahulunya melakukan promosi secara
konvensional dan saat ini telah beralih dengan menggunakan promosi
secara digital melalui media sosial. Salah satunya yaitu rental novel.

Novel juga bisa dikatakan sebagai salah satu korban dalam


perkembangan globalisasi saat ini. Dahulu, kita diharuskan untuk
membeli buku di toko buku atau membacanya di perpustakaan jika
ingin membaca novel. Akan tetapi saat ini, kita dapat dengan
mudahnya mencari e-book dari novel yang ingin kita baca tersebut
secara online. Akan tetapi melihat fakta yang ada, novel mempunyai
tempat tersendiri di hati para pencinta novel (bookworm). Bookworm
sendiri mempunyai banyak alasan mengapa lebih memilih untuk
membaca buku secara langsung dibandingkan melalui e-book, salah

1
2

satunya yaitu membaca melalui buku akan lebih cepat dan mudah
dipahami dibandingkan melalui e-book. Keberadaan novel sendiri terus
berkembang, hal ini terbukti dengan banyaknya keberadaan penulis
novel (novelis) yang menghasilkan karya yang luar biasa meledak di
pasaran.

Dahulu rental novel dibuat dikarenakan harga buku yang bisa


dikatakan cukup mahal karena berada dikisaran Rp.50.000 – Rp.
300.000 untuk satu buah novel. Tentu saja dengan harga tersebut,
seorang bookworm akan kesulitan dalam memenuhi hasrat mereka
untuk membaca buku. Peluang itulah yang dilihat oleh para pemilik
usaha rental novel dalam membuka usaha ini. Saat ini rental novel pun
telah merambah ranah digital marketing sebagai tempat pemasaran
novel-novel yang mereka sewakan. Penyewaan novel dapat dilakukan
dalam cakupan yang lebih luas, dan lebih mudah. Tentu saja media
sosial berimbas besar dalam peningkatan keuntungan rental novel.

Berdasarkan penjelasan diatas, penulis tertarik melakukan


penulisan dengan judul “EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA
SOSIAL SEBAGAI FAKTOR PENDORONG PENINGKATAN USAHA
RENTAL NOVEL”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan kajian diatas, rumusan masalah yang didapat yaitu :
Bagaimana efektivitas penggunaan media sosial sebagai faktor
pendorong peningkatan usaha rental novel ?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu :
Untuk mengetahui efektivitas penggunaan media sosial sebagai faktor
pendorong peningkatan usaha rental novel.
D. Manfaat Penulisan
1. Hasil penulisan ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi para
young enterpreuner dalam memulai usaha bisnis, khususnya dalam
bidang rental novel.

2. Hasil penulisan ini dapat dijadikan sebagai bahan kajian dalam


pengembangan usaha bisnis, khususnya dalam bidang rental
novel.

3. Media sosial dapat meningkatkan usaha kecil & menengah,


khususnya usaha rental novel.

2
3

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Media Sosial
A.1. Pengertian Media Sosial

Media sosial, didefinisikan sebagai sebuah media online,


dengan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi,
berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki,
forum dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial dan wiki merupakan
bentuk media sosial yang paling umum digunakan di seluruh dunia
(http://id.wikipedia.org/wiki/Media_sosial).

Media sosial sendiri merupakan perwujudan dari sebuah


media baru. New media merupakan media yang menawarkan
digitisation, conver-gence, interactiviy, dan development of
network terkait pembuatan pesan dan penyampaian pesannya.
Kemampuannya menawarkan interaktifitas ini memungkinkan
pengguna dari new media memiliki pilihan informasi apa yang
dikonsumsi, sekaligus mengendalikan keluaran informasi yang
dihasilkan serta melakukan pilihan-pilihan yang diinginkannya.
Kemampuan menawarkan suatu interactivity inilah yang
merupakan konsep sentral dari pemahaman tentang new media.
(Flew, 2002: 11-22)

Munculnya virtual reality, komunitas virtual dan identitas virtual


merupakan fenomena yang banyak muncul seiring dengan
hadirnya new media. Fenomena ini muncul karena new media
memungkinkan penggunanya untuk menggunakan ruang seluas-
luasnya dan menunjukkan identitas yang lain dengan yang dimiliki
pengguna tersebut di dunia nyata. (Flew, 2002: 25)

A.2. Jenis-Jenis Media Sosial

Sosial media dapat dikelompokkan menjadi beberapa bagian


besar yaitu :
 Social Networks, media sosial untuk bersosialisasi dan
berinteraksi ( Facebook, myspace, hi5, Linked in, bebo, dll)
 Discuss, media sosial yang memfasilitasi sekelompok orang
untuk melakukan obrolan dan diskusi (google talk, yahoo! M,
skype, phorum, dll)
 Share, media sosial yang memfasilitasi kita untuk saling
berbagi file, video, music, dll (youtube, slideshare, feedback,
flickr, crowdstorm, dll)
 Publish, (wordpredss, wikipedia, blog, wikia, digg, dll)

3
4

 Social game, media sosial berupa game yang dapat dilakukan


atau dimainkan bersama-sama (koongregate, doof, pogo,
cafe.com, dll)
 MMO (kartrider, warcraft, neopets, conan, dll)
 Virtual worlds (habbo, imvu, starday, dll)
 Livecast (y! Live, blog tv, justin tv, listream tv, livecastr, dll)
 Livestream (socializr, froendsfreed, socialthings!, dll)
 Micro blog (twitter, plurk, pownce, twirxr, plazes, tweetpeek)

A.3. Perkembangan Media Sosial Di Indonesia

Media sosial di Indonesia mulai pesat mengikuti


perkembangan akses internet pada para pengguna di Inodnesia,
terlebih lagi dengan perkembangan infrastruktur internet yang ada
di Indonesia seperti misalnya akses wifi, jaringan fiber dan lain
sebagainya.

Menurut Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia


(APJII) pada tahun 2012, kurang lebih 63 juta masyarakat
Indonesia terhubung dengan internet dan sebanyak 95 persen
aktivitas yang mereka lakukan adalah adalah membuka media
sosial. Bahkan Indonesia sampai diprediksi akan menjadi negara
dengan pengguna sosial media paling aktif dan paling banyak.
Alasan yang paling kuat mengapa hal tersebut bisa terjadi adalah
karena perangkat - perangkat internet mobile semakin terjangkau
harganya bagi masyarakat sehingga memungkinkan penetrasi
jaringan pada user yang lebih luas.

Perkembangan gawai turut mendukung perkembangan akses


media sosial di Indonesia. Telepon genggam pintar seperti
Android, iOS, dan lain sebagainya, beserta beragam model IoT
seperti phablet, tablet, dan lain sebagainya turut menyumbang
pada semakin luasnya akses internet dan media sosial bagi
masyarakat di Indonesia. Orang-orang Indonesia semakin hari
semakin aktif dalam dunia media sosial, dengan tingkat penetrasi
yang mencapai puluhan juta orang, sehingga konten-konten
apapun dapat viral dengan mudah seperti misalnya peristiwa-
peristiwa unik sampai pada hal-hal kecil yang mungkin
sebelumnya tidak pernah terpikirkan akan viral.

Penggunaan media sosial juga semakin beragam. Tidak


hanya aktivitas mencari teman, bersosialisasi, dan lain
sebagainya, tetapi media sosial di Indonesia juga digunakan untuk
melakukan promosi produk tertentu atau pada prinsipnya
melakukan bisnis tertentu. Dengan demikian para pebisnis akan
memiliki kemudahan dalam melakukan aktivitas distribusi
sehingga biaya produksi akan semakin rendah.

4
5

B. Rental Novel
B.1. Pengertian Novel

Novel atau sering disebut sebagai roman adalah suatu cerita


prosa yang fiktif dalam panjang yang tertentu, yang melukiskan
para tokoh, gerak serta adegan nyata yang representatif dalam
suatu alur atau suatu keadaan yang agak kacau atau kusut. Novel
memunyai ciri bergantung pada tokoh, menyajikan lebih dari satu
impresi, menyajikan lebih dari satu efek, menyajikan lebih dari
satu emosi (Tarigan, 1991: 164-165).

Nurgiyantoro (2010: 10) mengemukakan bahwa novel


merupakan karya fiksi yang dibangun oleh unsur-unsur
pembangun, yakni unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik. Novel juga
diartikan sebagai suatu karangan berbentuk prosa yang
mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang
lain di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat pelaku.

Novel merupakan jenis karya sastra yang ditulis dalam bentuk


naratif yang mengandung konflik tertentu dalam kisah kehidupan
tokoh-tokoh dalam ceritanya. Biasanya novel kerap disebut
sebagai suatu karya yang hanya menceritakan bagian kehidupan
seseorang. Hal ini didukung oleh pendapat Sumardjo (1984: 65)
yaitu sedang novel sering diartikan sebagai hanya bercerita
tentang bagian kehidupan seseorang saja, seperti masa
menjelang perkawinan setelah mengalami masa percintaan; atau
bagian kehidupan waktu seseorang tokoh mengalami krisis dalam
jiwanya, dan sebagainya.

Novel ialah suatu karangan prosa yang bersifat cerita yang


menceritakan suatu kejadian yang luar biasa dari kehidupan
orang-orang (tokoh cerita; pen.), luar biasa karena dari kejadian ini
terlahir konflik, suatu pertikaian, yang mengalihkan jurusan nasib
mereka.

B.2. Konsep Rental Novel

Rental atau tempat penyewaan Novel dalah sebuah tempat


yang menyediakan berbagai macam novel untuk dipinjamkan
dengan cara disewa, biasanya novel yang disediakan bisa
dipinjam atau disewa dalam jangka waktu tertentu dengan
menyerahkan sejumlah uang dan jaminan tertentu sesuai dengan
perjanjian. Lokasinya biasanya di dekat pusat keramaian,
misalnya di dekat kampus, sekolah, tempat tinggal (pemukiman)
dan juga di pusat hiburan lainnya. Sesuai dengan namanya yakni
tempat persewaan, maka para pelanggan akan datang kemudian
memilih novel bacaan yang diinginkan, kemudian dibawa pulang,

5
6

sangat jarang ada tempat persewaan yang menyediakan tempat


khusus untuk membaca ditempat, yang ada malah kebanyakan
tempat persewaan buku ni terkesan ala kadarnya dan sederhana.
Tingginya minat baca kadang tidak dibarengi dengan
tingginya kemampuan finansial seseorang, apalagi bagi mereka
yang masih menggantungkan diri pada “beasiswa” dari orang tua,
misalnya para pelajar dan mahasiswa, mereka tentu akan berfikir
berkali-kali untuk membeli buku yang hanya akan dibaca satu dua
kali, dengan adanya Rental novel ini maka minat membaca yang
besar itu bisa tersalurkan dengan baik. Maka tidak mengherankan
usaha Rental Novel ini punya tempat tersendiri dikalangan
masyarakat yang suka membaca, terutama saat sedang libur
maka kegiatan membaca tentu bisa menjadi sebuah pilihan untuk
melewati hari.
B.3. Perkembangan Rental Novel

Setiap hal pasti ada masanya masing-masing, termasuk juga


dengan rental novel ini, sekitar era 80an sampai dengan tahun
2000an rental novel sangat terkenal dan bisa kita temukan dimana
saja, membaca novel merupakan sebuah hiburan yang cukup
menarik pada masa itu, selain karena mudah ditemukan (karena
rental buku yang menjamur) hal ini juga disebabkan oleh
murahnya biaya sewa yang dikeluarkan untuk sebuah buku.
Dahulu tempat rental novel sendiri berbentuk sebuah tempat baik
itu berupa ruko di pinggir jalan maupun rumah-rumah penduduk
yang menyediakan tempat penyewaan novel.
Pada masa itu, rental novel kesulitan melakukan promosi
terhadap novel yang mereka sewakan, karena kebanyakan para
penyewa novel tersebut hanyalah orang orang yang berdomisili
disekitaran tempat penyewaan novel tersebut. Dan juga
kebanyakan penyewa akan terlalu malas untuk menyewa novel,
jika tempat rental novel tersebut terlalu jauh dari tempat domisili si
penyewa. Dan para pemilik rental novel juga kesulitan untuk
melakukan promosi tentang usaha yang mereka miliki pada saat
itu.
Seiring dengan berjalannya waktu dan juga perkembangan
teknologi yang semakin pesat, lama kelamaan rental buku ini
mulai ditinggalkan oleh para pembaca, di era internet yang
canggih seperti sekarang ini untuk bisa mendapatkan sumber
bacaan sangat mudah, hanya dengan mencari pada mesin
pencari di internet maka dalam hitungan detik bacaan pun akan
tersedia, tinggal di pilih mana yang disukai maka tinggal download
atau dibaca langsung pada layar monitor. Kemudahan yang
seperti ini tentu saja akan menjadi pilihan para pembaca dari pada
harus datang ke rental buku kemudian memilih dan memilah buku

6
7

mana yang akan dipinjam, masyarakat tentunya akan lebih


cenderung untuk mencari sesuatu yang praktis, dan ini
menyebabkan rental buku pelan-pelan mulai ditinggalkan
pelanggan dan akhirnya banyak rental buku yang tutup.
Akan tetapi tetap saja, para penikmat novel atau yang biasa
disebut bookworm masih mempunyai tempat tersendiri untuk
membaca novel secara langsung dibandingkan melalui e-book. Ini
terbukti dengan banyaknya novelis-novelis baru yang handal dan
telah mengeluarkan karya-karya yang luar bias meledak di
pasaran bahkan terjual jutaan eksemplar. Dan lagi-lagi bagi para
bookworm yang secara finansial tidak memadai, mereka harus
mencari cara untuk membaca novel tersebut baik meminjam dari
teman dekat atau tentunya melalui rental novel.
Saat ini rental novel memang tak sebanyak dahulu, saat ini
banyak rental novel yang tak lagi melakukan pemasaran berupa
tempat dimana para penyewa dapat memilih secara langsung di
tempat tersebut, akan tetapi saat ini media sosial-lah yang
menjadi tempat para penyewa novel tersebut untuk memilih novel,
salah satunya Instagram.

7
8

BAB III
HASIL & PEMBAHASAN
A. Data dan Hasil Penulisan

 Tahap Tahap Pemasaran Novel Di Media Sosial (Instagram)

1. Buatlah akun Media Sosial dengan menggunakan email


yang dimiliki kemudian ikuti langkah langkah berikutnya dengan
benar. Dan jangan lupa dengan Username dan password yang
digunakan.

(Gambar 1. Halaman Utama Instagram)

8
9

2. Jika sudah, Buatlah Foto Profil yang menarik untuk akun


tersebut, kemudian isi mengenai rental novel tersebut di bio,
mulai dari deskripsi, alamat, serta kontak yang dapat dihubungi

(Gambar 2. Tampilan Akun Rental Novel Palembang)

9
10

3. Foto dan Posting semua buku yang dimiliki untuk dijadikan


daftar para pengunjung untuk mencari referensi novel, dan
berikan resensi dan sinopsis yang biasanya terdapat
dibelakang buku.

(Gambar 3. Isi Dari Setiap Postingan)

10
11

4. Posting juga mengenai ketentuan dan persyaratan dalam


peminjaman novel.

(Gambar 4. Syarat & Ketentuan Peminjaman Novel)

11
12

 Laporan Keuangan Rental Novel Palembang

LAPORAN KEUANGAN RENTAL NOVEL PALEMBANG

MODAL

Judul Novel Harga Beli


Peek A Boo, Love Rp. 58.000
Puzzle Of Lies Rp. 152.000
So, I Married The Anti- Fan Rp. 74.000
Miss Pesimis Rp. 51.000
Limerence Rp. 59.000
Cinderella dan Empat Kesatria Rp. 51.000
Dangerous Love Rp. 89.000
Life In Flux Rp. 63.000
Distance Between Us Rp. 50.000
Man Of Pure Love Rp. 99.000
White As Milk, Red As Blood Rp. 74.000
3 Women & A Guy Rp. 60.000
Quarter Life Dilemma Rp. 47.000
The Last 2% Rp. 52.000
You Are The Apple Of My Eye Rp. 64.000
PEMBELIAN NOVEL Diorama Rasa Rp. 70.000
Crash Into You Rp. 51.000
Always With Me Rp. 68.000
He Was Cool Rp. 64.000
Cinderella Batavia Rp. 35.000
Fly Him To The Moon Rp. 45.000
The Devil In Black Jeans Rp. 52.000
Moon Heart Rp. 50.000
Dilan 1990 Rp. 70.000
Dilan 1991 Rp. 70.000
Milea Rp. 80.000
The Lunch Gossip Rp. 89.000
J, Adore Rp. 51.000
Blind Date Rp. 65.000

12
13

99 Cahaya Di Langit Eropa Rp. 81.000


Posesif Rp. 44.000
My Opium Girl Rp. 90.000
Stay With Me Tonight Rp. 89.000
Cinta 4 Sisi Rp. 49.000
Broken Heart Rp. 54.000
Romansick Rp. 89.000
Dangerous Love Rp. 89.000
The Chronicles Of Audy : 4R Rp. 59.000
The Chronicles Of Audy : 21 Rp. 62.000
PEMBELIAN NOVEL The Chronicles Of Audy : 4/4 Rp. 77.000
Miss Wonderful Rp. 59.000
Beatiful Bastard Rp. 58.000
Heartling Rp. 40.000
Rumor Has It Rp. 64.000
The Selection Rp. 64.000
Sweet Destiny Rp. 68.000
Wedding Rush Rp. 51.000
Entangling Game Rp. 60.000
True Love Stories Rp. 48.000
A Girl Like Moi Rp. 54.000
Silica Gel Rp. 19.000
BIAYA PERAWATAN
Kamper Rp.17.000
JUMLAH = Rp. 3.385.000,-

Pendapatan / 4 Bulan Terakhir = 18 kali Peminjaman Novel


= 18 × Rp. 5.000,-
= Rp. 90.000,-
Terbilang (Sembilan Puluh Ribu Rupiah)

B. Pembahasan
Berdasarkan penulisan ini, Arus Globalisasi yang selalu berjalan,
membuat media sosial telah berevolusi menjadi sebuah keharusan bagi
setiap orang, hampir seluruh masyarakat di dunia mempunyai media
sosial sebagai bagian dari diri mereka, dan hampir seluruh dari
masyarakat di dunia terutama di Indonesia secara aktif menggunakan
media sosial sebagai fasilisator kehidupan sosial mereka. Sayang
rasanya jika media sosial tidak dimanfaatkan dengan maksimal.
Kemampuan media sosial yang dapat menghubungkan banyak orang

13
14

dari tempat yang sangat jauh dengan sangat cepat dapat dijadikan
sebagai sebuah media promosi bagi sebuah usaha. Saat ini muncul
sebuah konsep baru dalam hal pemasaran sebuah produk dengan
memanfaatkan media sosial yaitu pemasaran virtual atau digital
marketing. Konsep ini sendiri sudah sangat banyak digunakan di
Indonesia, terutama oleh usaha kecil & menengah (UKM) karena dinilai
dapat memasarkan produk menjadi global. Salah satu UKM yang
dulunya melakukan promosi secara konvensional dan sekarang telah
beralih ke digital marketing yaitu rental novel.

Novel juga bisa dikatakan sebagai salah satu korban dalam


perkembangan globalisasi saat ini. Akan tetapi novel tetap mempunyai
tempat tersendiri di hati para pencinta novel (bookworm). Ini terbukti
dengan banyaknya novelis-novelis baru yang handal dan telah
mengeluarkan karya-karya yang luar bias meledak di pasaran bahkan
terjual jutaan eksemplar. Dan bagi para bookworm yang secara
finansial tidak memadai, mereka harus mencari cara untuk membaca
novel tersebut baik meminjam dari teman dekat atau tentunya melalui
rental novel.
Rental novel sebuah tempat yang menyediakan berbagai macam
novel untuk dipinjamkan dengan cara disewa, biasanya novel yang
disediakan bisa dipinjam atau disewa dalam jangka waktu tertentu
dengan menyerahkan sejumlah uang dan jaminan tertentu sesuai
dengan perjanjian. Dahulu tempat rental novel sendiri berbentuk
sebuah tempat baik itu berupa ruko di pinggir jalan maupun rumah-
rumah penduduk yang menyediakan tempat penyewaan novel. Pada
masa itu, rental novel kesulitan melakukan promosi terhadap novel
yang mereka sewakan, karena kebanyakan para penyewa novel
tersebut hanyalah orang orang yang berdomisili disekitaran tempat
penyewaan novel tersebut. Dan juga kebanyakan penyewa akan terlalu
malas untuk menyewa novel, jika tempat rental novel tersebut terlalu
jauh dari tempat domisili si penyewa. Dan para pemilik rental novel juga
kesulitan untuk melakukan promosi tentang usaha yang mereka miliki
pada saat itu. Saat ini rental novel memang tak sebanyak dahulu, saat
ini banyak rental novel yang tak lagi melakukan pemasaran berupa
tempat dimana para penyewa dapat memilih secara langsung di tempat
tersebut, akan tetapi saat ini media sosial-lah yang menjadi tempat para
penyewa novel tersebut untuk memilih novel, salah satunya Instagram.
Konsep ini bisa dibilang ampuh, salah satunya yaitu Rental
Novel Palembang yang masih tetap berjalan. Ketika Hobi mengoleksi
novel telah mencapai ambang batas, maka peluang usaha pun terbuka.
Dari sinilah awalnya Rental Novel Palembang. Rental Novel Palembang
Sempat membuka rental novel dirumah tanpa melakukan promosi di
medsos, akan tetapi tidak membuahkan hasil. Kemudian dicoba untuk
melakukan promosi melalui media sosial dan terbukti bahwa tingkat
peminjaman novel meningkat, dalam 4 bulan terakhir saja, sebanyak 18
kali peminjaman novel di Rental Novel Palembang ini. Dan tentunya

14
15

ruang lingkup peminjam pun lebih luas, walaupun Rental Novel


Palembang saat ini masih hanya melayani peminjaman novel di lingkup
kecamatan Plaju tetapi tentu saja lingkup ini lebh luas dibandingkan
disekitaran tempat rental novel sebelumnya. Dan nantinya Rental Novel
Palembang akan mencoba pelayanan rental novel dengan lingkup yang
lebih luas.

15
16

BAB IV
Kesimpulan & Saran
A. Kesimpulan

Usaha Rental Novel merupakan salah satu UKM yang ikut tergerus
oleh arus globalisasi, namun demikian kemajuan ilmu teknologi
mengenai media sosial dapat dijadikan sebagai sarana promosi
berbagai UKM begitupun Rental Novel.

Hobi mengoleksi buku oleh si pemilik usaha, dan keterbatasan


finansial bagi para penikmat novel untuk membeli novel, merupakan
alasan utama mengapa rental novel ada. Rental Novel berkembang
dengan cukup baik saat, salah satunya yaitu Rental Novel Palembang.
Rental Novel Palembang pada awalnya kesulitan memasarkan produk
yang disewakan akan tetapi saat ini, dengan memanfaatkan konsep
digital marketing, telah cukup membuahkan hasil.

Untuk Saat ini memang hasil yang didaptkan belum terlalu besar,
akan tetapi Rental Novel Palembang dipercaya akan berkembang
karena banyaknya para bookworm di Kota Palembang sendiri. Apalagi
dengan peta persaingan yang berkurang, membuat Rental Novel
Palembang dapat dengan mudah menarik perhatian dengan Rental
Novel yang mereka tawarkan.
B. Saran

1. Diharapkan dapat mengembangkan Usaha Rental Novel ini menjadi


lebih sukses lagi.

2. Diharapkan UKM dapat diperhatikan lebih lagi oelh masyarakat


sekitar maupun pemerintah.

3. Diharapkan dapat memacu semangat young entrepreneur untuk


memulai usaha melalui hobi yang dapat menghasilkan keuntungan.

4. Bagi para pemuda, diharapkan dapat berani dalam membuat sebuah


terobosan dalam dunia kewirausahaan.

16
17

DAFTAR PUSTAKA

Toko Buku Onlien Terbesar | Gramedia.com


(https://www.gramedia.com) diakses pada tanggal 24 Juni 2018

Rental Buku,,, Apa kabarmu Kini ??? | KASKUS


(https://www.kaskus.co.id/thread/563c0f9296bde6ef1c8b456a/renta
l-buku-apa-kabarmu-kini/) diakses pada tanggal 26 Juni 2018

Usaha Rental Buku. Bertahan Ditengah Kemajuan Teknologi Informasi |


Pontianak Post
(https://www.pontianakpost.co.id/usaha-rental-buku-bertahan-
ditengah-kemajuan-teknologi-informasi) diakses pada tanggal 26
Juni 2018

Internet dan Media Sosial: Perkembangan dan Aspek Penggunaan –


Timor Express
(http://timorexpress.fajar.co.id/2016/12/03/internet-dan-media-
sosial-perkembangan-dan-aspek-penggunaan/) diakses pada
tanggal 26 Juni 2018

pakarkomunikasi.com
(https://pakarkomunikasi.com/perkembangan-media-sosial-di-
indonesia) diakses pada tanggal 26 Juni 2018

Pengertian Sosial Media Menurut Para Ahli


(https://www.scribd.com/doc/306320210/Pengertian-Sosial-Media-
Menurut-Para-Ahli) diakses pada tanggal 26 Juni 2018

Open Access Journal of Information Systems


(http://is.its.ac.id/pubs/oajis/index.php/home/detail/1547/MANFAAT-
PENGGUNAAN-MEDIA-SOSIAL-PADA-USAHA-KECIL-
MENENGAH-UKM) diakses pada 26 tanggal 2018

Rental Buku Memasuki Senjakala Bisnis Bacaan | Radar Banjarmasin


(http://kalsel.prokal.co/read/news/9755-rental-buku-memasuki-
senjakala-bisnis-bacaan.html) diakses pada tanggal 27 Juni 2018

Media sosial - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


(https://id.wikipedia.org/wiki/Media_sosial) diakses pada tanggal 26
Juni 2018

Pengertian Media Sosial Adalah, Fungsi, Tujuan, Jenis Sosial Media


(https://www.maxmanroe.com/vid/teknologi/internet/pengertian-
media-sosial.html) diakses pada tanggal 27 Juni 2018.

17
18

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA


LOMBA KARYA TULIS ILMIAH
(Disusun Untuk Mengikuti Lomba Karya Tulis Ilmiah AHMBS 2018)

Judul karya tulis : EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL


SEBAGAI FAKTOR PENDORONG PENINGKATAN
USAHA RENTAL NOVEL

Nama Penulis : MUHAMMAD FITRAH MAHAINI

Saya yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa karya tulis


dengan judul yang tersebut di atas memang benar merupakan karya
orisinal yang dibuat oleh saya dan belum pernah dipublikasikan dan atau
dilombakan di luar kegiatan AHMBS HONDA 2018. Demikian pernyataan
ini saya buat dengan sebenarnya dan apabila terbukti terdapat
pelanggaran di dalamnya, maka saya siap untuk didiskualifikasi dari
kompetisi ini dan menerima sanksi dari pihak yang dirugikan sebagai
bentuk pertanggung jawaban saya.

28 Juni 2018
Menyetujui, Penulis
Guru Pembimbing
Materai
Rp.6000

( Anna Sintana ,S.Pd ) ( Muhammad Fitrah Mahaini)


NIP. 196709201990032005 NISN. 0011533330988

18
19

BIODATA PENULIS

Nama Lengkap : Muhammad Fitrah Mahaini

Tempat/Tanggal Lahir : Palembang, 15 Desember 2001

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Agama : Islam

Nama Sekolah : SMA Negeri 8 Palembang

Alamat Rumah : Jl. D.I.Pandjaitan Lr. Pahlawan 1 No.574,


Kelurahan Bagus Kuning, Kecamatan Plaju,
Palembang

Alamat Sekolah : Jl. Pertahanan 16 Ulu Palembang

No. Telepon : 081274021137

19
20

DAFTAR ISI

BAB I.......................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ........................................................................................ 1
A. Latar Belakang ................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan ............................................................................. 2
D. Manfaat Penulisan ........................................................................... 2
BAB II ......................................................................................................... 3
TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................ 3
A. Media Sosial ....................................................................................... 3
A.1. Pengertian Media Sosial ............................................................ 3
A.2. Jenis-Jenis Media Sosial ........................................................... 3
A.3. Perkembangan Media Sosial Di Indonesia ................................ 4
B. Rental Novel ....................................................................................... 5
BAB III ........................................................................................................ 8
HASIL & PEMBAHASAN ........................................................................... 8
A. Data dan Hasil Penulisan ................................................................... 8
B. Pembahasan .................................................................................... 13
BAB IV ..................................................................................................... 16
Kesimpulan & Saran ................................................................................ 16
A. Kesimpulan ...................................................................................... 16
B. Saran................................................................................................ 16
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 17
LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA .................................. 18
BIODATA PENULIS ................................................................................. 19

20
21

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Halaman Utama Instagram ...................................................... 8


Gambar 2. Tampilan Akun Rental Novel Palembang................................. 9
Gambar 3. Isi Dari Setiap Postingan ........................................................ 10
Gambar 4. Syarat & Ketentuan Peminjaman Novel ................................. 11

21

Anda mungkin juga menyukai