T Geofisika - 16 - Lia Agustin - 165090701111003 - UTS
T Geofisika - 16 - Lia Agustin - 165090701111003 - UTS
Disusun Oleh :
Erika Divani Ajeng P. 165090701111014
Lia Agustin 165090701111003
Esha Grace Abigail Lolo 165090701111011
LABORATORIUM GEOFISIKA
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2019
i
DAFTAR ISI
Cover .......................................................................................................................................... i
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Hiasan merupakan suatu yang dapat mempercantik barang yang lain atau benda
lain. Hal itu berarti ada keterkaitan antara benda yang satu dengan benda yang lain, dan
sangat jelas terlihat bila kita lihat misalnya tas pastinya dapat lebih menarik jika kita
memberikan hiasan seperti gantungan kunci pada resletingnya. Hiasan seperti gantungan
juga dapat dipakai sebagai gantungan kunci.
Dengan adanya kreativitaslah yang dapat menjadikan hiasan cantik menjadi unik,
dan banyak orang yang ingin mengetahui bagaimana cara menjadikan barang yang mereka
punya dapat terlihat lebih menarik. Oleh karena itu, biasanya orang-orang mencari solusi
dengan berbagai cara, salah satunya dengan bahan yang sederhana saja dapat dijadikan
hiasan menarik seperti gantungan kunci kain.
Pada zaman modern ini semua orang selalu ingin tampil modis, begitu juga dengan
barang yang dipakai. Dari banyaknya jenis bahan kami memilih untuk memasarkan
aksesoris berbahan resin, karena bahan ini sangat kuat dan tahan lama. Selain itu, bahan
resin mudah dibuat dalam berbagai bentuk dan dicampurkan dengan komponen lainnya
untuk memperindah tampilan aksesoris.
Proposal ini dibuat dengan tujuan sebagai tugas Matakuliah Kewirausahaan dan untuk
menambah pengetahuan dalam merencanakan pendirian suatu usaha.
1
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
Produk aksesoris ini menggunakan bahan resin atau sering disebut fiberglass (serat
kaca). Material fIberglass merupakan salah satu jenis bahan fiber komposit yang memiliki
keunggulan yaitu bersifat transparan, kuat namun tetap ringan sehingga sangat cocok
untuk dijadikan sebagai bahan baku pembentuk aksesoris. Pada produk ini, resin
merupakan bahan matriks polimeryang diberi katalis sebagai bahan penguat, dan
ditambahkan komponen lain (seperti bunga, gliter, pigmen warna, dan manik-manik)
sebagai bahan pengisi atau filler.
2.1.2 Resin
Resin adalah bahan cair, jika dicampur dengan katalis akan mengeras menjadi
padatan dan memiliki kekuatan melebihi kayu dan besi. Resin merupakan matrik
polimer termoset yang banyak digunakan, dimana resin terbagi atas beberapa jenis
yaitu epoxy, polyster, dan urethane).
2.1.3 Katalis
Katalis adalah bahan yang bereaksi dengan resin sehingga resin menjadi keras.
Katalis merupakan zat yang mempercepat laju reaksi reaksi kimia pada suhu
2
tertentu, tanpa mengalami perubahan atau terpakai oleh reaksi itu sendiri. Suatu
katalis berperan dalam reaksi tetapi bukan sebagai pereaksi ataupun produk.
2.1.4 Material Pengisi (Filler)
Maerial pengisi (filler) merupakan komponen yang dimasukan ke dalam bahan
resin yang berguna untuk memperindah tampilan aksesoris. Material pengisi terdiri
atas bunga, gliter, manik-manik, dan pigmen warna.
Produk aksesoris berbahan resin memiliki nama merek Marie Sophia yang berasal
dari nama seorang ilmuwan fiska wanita bernama Marie-Sophie Germain yang dikenal
atas teori elatisitasnya, dengan logo sesuai gambar 2.1.
Logo ini memiliki makna yang menggambarkan produk. Di bawah ini adalah deskripsi
makna dari logo Marie Sophie, yaitu
a. Bunga mawar menggambakan komponen filler atau pengisi pada produk aksesoris
berbahan resin.
b. Bangun belah ketupat menggambarkan bentuk frame dan model cetakan dari produk
aksesoris.
c. Latar belakang berwarna putih menggambarkan bahan resin yang bersifat transparan.
d. Warna cokelat menggambarkan kesederhanan namun tetap elegan dan menarik.
3
2.3 Mekanisme Produksi
Proses produksi aksesoris ini cukup mudah, dengan penjualan memlaui offline dan
online. Proses pembuatan produksi aksesoris sebagai berikut :
1. Mecampurkan resin dengan katalis, kemudian diaduk sampai merata dan bisa juga di
tambahkan variasi. Contohnya seperti warna.
2. Sebelum resin menjadi keras, memasukan hiaasan seperti bunga, glitter, manik-manik
dan bahan pengisi lainnya.
3. Selanjutnya resin dimasukan kedalam cetakan dan ditunggu hingga mengeras.
4. Setelah mengeras resin dapat diambil dari cetakan dan diberikan pengait gantungan
untuk dibuat sebagai produk gantungan kunci,gelang dan kalung.
Strategi pemasaran produk ini yang dapat diterapkan meliputi aspek produk, harga,
tempat dan promosi yang dijelaskan sebagai berikut :
1 Produk Produk ini merupakan produk aksesoris yang memiliki
varian berbeda dan bentuk yang unik. Selain itu produk
ini dapat dikombinasi dengan hiasan atau bunga –
bunga. Serta pelanggan dapat memesan bentuk atau
desain sesuai yang telah diinginkan.
4
2 Price Produk ini dijual dengan harga yang bervariasi sesuai
dengan jenis produk yang ada. Seperti gantungan kunci
kecil dijual Rp. 5000, gantungan kecil besar dijual
seharga Rp 10000. Sedangkan untuk kalung bandul
dijual seharga Rp 150000, gelang full resin seharga Rp
15000, dan gelang bandul seharga Rp 10000
Dalam menjalankan usaha aksesoris ini digunakan struktur unit kerja untuk
mempermudah proses perencanaan, pengaturan, pengawasan hingga evaluasi yang
disajikan pada gambar berikut :
5
Bidang produksi dan
pengelolaan :
Esha Grace
Bidang Keuangan:
Erika Divani
Pemilik usaha terbagi atas tiga bidang yaitu bidang keuangan, bidang promosi dan
pemasaran, dan bidang keuangan. Berikut ini adalah tugas masing-masing bidang, yaitu:
a. Bidang produksi dan pengelolaan : Bidang ini berperan dalam mengatur
pemesanan bahan baku produk dan mengatur proses produksi. Penanggung jawab
bidang ini adalah saudari Esha Grace Abigai Lolo.
b. Bidang promosi dan pemasaran: : Bidang ini berperan dalam mengatur kegiatan
promosi dan pemasaran, selain itu bidang ini memiliki tugas dalam membuat
poster yang digunakan untuk promosi dan menyebarkannya ke sosial media.
Penanggung jawab bidang ini adalah saudari Lia Agustin.
c. Bidang Keuangan: Bidang keuangan beperan dalam mengatur dan mencatat
pengeluaran dan pemasukan. Penanggung jawab bidang ini adalah saudari Erika
Divani Ajeng.
6
1. Harga terjangkau 1. Bahan baku dan
2. Penampilan cukup menarik pembuatannya cukup ribet
3. Bahan tahan lama sehingga bisa dijual kapan 2. Pemasaran masih dalam
saja lingkup kecil
4. Belum ada yang jual
7
BAB III
ANALISIS KEUANGAN
3.1 Modal
Dalam menjalankan proses usaha ini memerlukan modal awal usaha untuk memebeli
bahan-bahan dan alat yang digunakan untuk pembuatan produk aksesoris ini. Berikut ini
rincian biaya untuk pembelian bahan dan peralatan, yaitu:
a. Alat
Cetakan : Rp. 7.000,00
Pipet : Rp. 5.000,00
b. Bahan
Resin 500 gram dan Katalis 30 ml : Rp. 35.000,00
Bubuk pigmen warna : Rp. 4.500,00 per botol 35 ml
Tali kur nilon : Rp. 15.000,00 per 10 meter
Kait gantungan kunci : Rp. 1.000,00 per buah
Total = Rp. 67.500,00
3.3 Pendapatan
Dengan bahan resin berjumlah 500 gr dapat dibuat sebagai produk di bawah ini:
6 ml gantungan kecil x 10 = 60 gr
15 ml gantungan besar x 10 = 75 gr
20 ml kalung bandul x 5 = 100 gr
8
35 ml gelang full resin x 5 = 175 gr
15 ml gelang bandul x 5 = 75 gr
Total pemakaian bahan = 485 gr
9
BAB IV
PENUTUP
Berdasarkan uraian di atas dapat diketahui bahwa resin merupakan bahan yang
sangat cocok digunakan sebagai bahan pembentuk matriks karena sifatnya kuat dan ringat,
selain itu memiliki harga yang terjangkau. Sehingga, usaha ini tidak memerlukan modal
yang cukup besar dan memiliki potensi untuk memperoleh keuntungan yang besar, selain
itu bahan yang kuat dan tahan lama dapat memperkecil potensi kerugian. Usaha di bidang
fashion aksesoris ini memiliki peluang pasar yang sangat luas, karena kebutuhan dalam
menunjang penampilan sangat tinggi sehingga permintaan konsumen akan produk
aksesoris akan meningkat. Sasaran utama konsumen konsumen aksesorin ini adalah
mahasiswa dan anak-anak dan kalangan wanita, sehingga dengan harga jual yang tidak
terlalu tinggi akan membantu memperlancar proses penjualan.
10