Tema / Sub Tema : 8 (Keselamatan Di Rumah Dan Perjalanan) / 3 (Aturan Keselamatan Di
Perjalanan)
Strategi / No Rincian Materi Media Evaluasi Metode
Aturan keselamatan dalam Gambar dan
1. Tanya jawab bus video
2. Aturan naik sepeda Demonstrasi Sepeda
Aturan bermain lomba jalan Tayangan
3. Permainan dan lari di pantai gambar
Aturan mengendarai sepeda Video, gambar,
4. Diskusi motor dan teks bacaan Skenario: 1. Aturan keselamatan dalam bus Guru melakukan apersepsi dengan cara memberikan arahan kepada siswa untuk mengamati gambar. Setelah itu guru mengajukan beberapa pertanyaan kepada siswa seperti : (1) apa isi percakapan ibu guru dan Siti? (2) apa yang terjadi jika mereka tidak memakai sabuk pengaman? Dan (3) apa kesimpulanmu terhadap percakapan tersebut? Ketika mengajukan pertanyaan, siswa diarahkan pada pengetahuan awal dan penanaman sikap yang sesuai nilai-nilai yang dapat diteladani melalui gambar. Kemudian, siswa kembali mengamati gambar kedua yang berisi percakapan tentang aturan dalam perjalanan. Siswa diarahkan untuk berdiskusi dengan teman sebangku tentang isi percakapan yang telah dibaca. Setelah itu, guru dan siswa bertanya jawab tentang isi percakapan berdasarkan diskusi yang telah dilakukan. Guru juga memberikan kesempatan kepada siswa untuk menceritakan kembali pengalaman mereka saat berkendara, termasuk pengalaman mereka saat berkendara menaiki bus. Selanjutnya, siswa diarahkan untuk membaca teks tentang “Aturan Keselamatan dalam Bus”, ketika membaca siswa diarahkan untuk memperhatikan kejelasan lafal dan intonasi yang digunakan. Apabila diperlukan, guru dapat mencontohkan terlebih dahulu cara membaca teks dengan lafal dan intonasi yang tepat. Lalu guru dan siswa bertanya jawab tentang isi teks yang telah dibaca. Siswa diarahkan kembali untuk membaca teks “Aturan Keselamatan dalam Bus” dengan nyaring. Guru mengingatkan kembali aturan penggunaan huruf kapital. Kemudian, siswa menyebutkan beberapa kata yang menggunakan huruf kapital pada kalimat yang telah dibaca. Sebagai bahan evaluasi, guru memberikan tugas kepada siswa untuk menulis 5 kalimat sederhana yang di dalamnya memuat aturan penggunaan huruf kapital. Setelah itu, siswa membacakan kalimat yang telah ditulis dengan lafal dan intonasi yang tepat.
2. Aturan naik sepeda
Pertama-tama guru memberikan salam, kemudian bertanya kabar dan kesiapan dalam belajar. Guru mengecek kehadiran siswa. Guru mengkondisikan siswa untuk kegiatan pembelajaran, baik secara fisik maupun psikis melalui kegiatan ice breaking. Guru melakukan apersepsi dengan memperlihatkan gambar sepeda. Guru bertanya mengenai siapa yang ke sekolah mengendarai sepeda, dan menanyakan aturan naik sepeda yang baik dan benar itu seperti apa. Setelah siswa memaparkan pemahamannya, guru memberi apresiasi berupa tepuk tangan. Guru mengomunikasikan tujuan dan materi yang akan diajarkan. Kemudian guru memberikan motivasi untuk meningkatkan minat siswa dalam belajar dengan manfaat mempelajari aturan naik sepeda. Guru membagi siswa ke dalam 5 kelompok yang setiap kelompoknya terdiri dari 5 siswa. Guru menugaskan setiap kelompok untuk mendiskusikan aturan naik sepeda yang baik dan benar selama 20 menit dan membuat laporan hasil diskusi dengan penggunaan titik yang benar. Setelah berdiskusi, setiap perwakilan kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya masing-masing, yang kemudian akan dikomentari oleh setiap kelompok. Guru mengomunikasikan hasil pengamatan dan memberikan penjelasan singkat, dan kesimpulan tentang aturan naik sepeda. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. Guru memberikan evaluasi berupa pertanyaan pilihan ganda mengenai aturan bersepeda selama 10 menit. Kemudian siswa dan guru mengoreksi bersama-sama hasil evaluasi siswa. Guru memberikan pengayaan untuk yang nilainya melebihi kkm, dan memberikan remedial untuk yang masih belum mememnuhi kkm. Guru bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan hasil belajar. Siswa diberi kesempatan untuk menyampaikan pendapatnya tentang kesan proses pembelajaran yang telah diikuti. Guru memberikan Pekerjaan Rumah (PR) kepada siswa sebagai tindak lanjut. Guru mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran). Kegiatan pembelajaran ditutup dengan salam.
3. Pembuatan denah rumah
Guru melakukan apersepsi mengenai pengalaman siswa di pantai. Guru bertanya, siapa yang pernah mengunjungi pantai dan ada apa saja yang terdapat di pantai . Setelah siswa memaparkan pemahamannya, guru memberi apresiasi berupa tepuk tangan. Kemudian guru menunjukan tayangan gambar pantai. Kemudian guru dan murid melakukan Tanya jawab mengenai apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukna di pantai. Selanjutnya, guru mengarahkan murid untuk membaca sebuah teks prosedural mengenai ‘Aturan bermain lomba jalan dan lari di pantai’. Guru memberi kesempatan untuk Tanya jawab. Setelah itu guru membagi siswa ke dalam 4 kelompok yang terdiri masing-masing 5 anggota untuk berdiskusi mengenai kegunaan gerakan berjalan dan berlari dan menuliskannya kedalam sebuah bagan dengan penulisan huruf capital yang baik dan benar. Kemudian perwakilan siswa dari kelompoknya membacakan hasil kerjanya.. Lalu guru dan siswa menarik kesimpulan secara bersama. Selanjutnya guru mengajak muridnya menuju lapangan untuk bermain sambal mempraktekan “aturan bermain lomba jalan dan lari di pantai” . Kelompok pemenang akan mendapatkan reward/apresiasi berupa bintang. Setelah itu, murid diajak kembali masuk ke dalam kelas. Guru bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan hasil belajar. Siswa diberi kesempatan untuk menyampaikan pendapatnya tentang kesan proses pembelajaran yang telah diikuti. Guru memberikan PR yang terdapat dalam buku siswa mengenai penulisan huruf kapital yang baik dan benar. Kemudian, pembelajaran diakhiri dengan doa.
4. Aturan mengendarai sepeda motor
Guru melakukan apersepsi mengenai konsep kanan dan kiri dengan menyanyikan lagu Potong Bebek Angsa. Guru terlebih dahulu menceritakan pengalamannya berangkat ke sekolah dari rumah menggunakan sepeda motor. Setelah itu guru bertanya kepada siswa mengenai kendaraan yang mereka gunakan untuk pergi ke sekolah dari rumah. Kemudian guru memutarkan video pembelajaran mengenai persiapan seseorang sebelum mengendarai motor, yang didalamnya memuat perlengkapan yang digunakan dan tata cara perkendara di jalan umum. Guru menugaskan siswa untuk mengamati dan mengidentifikasi perlengkapan yang digunakan sebelum berkendar dengan sepeda motor. Guru kemudian melakukan tanya jawab dengan siswa mengenai tata tertib berkendar menggunakan sepeda motor yang baik dan benar. Setelah itu guru menugaskan siswa untuk mengerjakan latihan yang terdapat pada Buku Siswa dan siswa pun mengerjakannya.