Anda di halaman 1dari 42

[TYPE THE COMPANY NAME]

Ilmu sosial budaya


dasar
toshiba

[Year]

[TYPE THE COMPANY ADDRESS]


ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR
PRAKATA
Puji syukur kita panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa, karna baerkat karuniaanya
penulis mampu menyelesaikan buku dengan judul ilmu sosial dan budaya dasar.

Buku ilmu sosial dan budaya dasar (ISBD) ini dimaksudkan untuk memenuhi akan
kebutuhan bahan ajar ilmu ssosial dan budaya dasar (ISBD) yang sesuia keputusan dirjen
dikti no. 44/dikti/kep/2006 tentan rambu rambu pelaksanaan mata kuliah berkehidupan
bermsayaraka tdan di perguruan tinggi. Sebelumnya. Bahan ajar atau subtansi kajian
mengenai ilmusosioal dan budaya dasar (ISBD) diperguruan tinggi menagancu pada
keputusan dirjen dikti no. 30/dikti/ kep/2003 tentang ranbu ranbu pelaksanaan mata
kuliah berkehidupan bermasyaraka yang memuata mata kulih, yaitu ilmu sosial dan
budaya dasar (ISBD) dan ilmu kealaman dasar (IAD).

Sesuai dangan judulnya, buku ilmu ssosial dan budaya dasar (ISBD)ini diperuntuhkan
bagi mahasiswa yang mengikuti mata kuliah ilmu sosial dan budaya dasar (IsbD) di
setiapjurusan ata dirogram studinya masing masing. selain itu. Dapat dijadikan acuan
penganmpu dalam mendesainmateri pembelajaran sesuai dengan tuntutan dirjen dikti
no. 44/dikti/kep/2006.

Isi materi buku ini berisi pokok pokok kajian yang berdasar kepada surat keputusan
dirjen dikti no. 44/dikti/kep/2006, khususnya untuk ilmu sosisal dan budaya dasar (ISBD)
adapun materinya meliputi

1. Pengantar (ISBD).
2. Manusia sbagai mahluk budaya.
3. Manusia sebagai mahluk individu dan sosial.
4. Manusia dan peradaban.
5. Manusia, keragama, kesetaraan.
6. Manusia, nilai, moral, dan hukum.
7. Manusia sains, teknologi, dan seni.

[Type text] Page 2


8. Manusia dan linkungan.

Sajian dalam buku ini sengaja di rancan sederhana dan praktis dengan di maksud agar
mudah dalam penyajian serta serta dapat secara efekti mencapai tujuan pembelajaran
yang dimakasud. Dosen maupun mahasiswa dpat mengembangkan sendiri pengalaman
belajarnya secara bermakna degan tetap beratokan pada tujuan materi pembalajaran
yanga ada. Latihan soal dan tugas tugas pada akhir tiap bab dapat digunakan sebagai
umpan balik akan penguasaan materi pembelajaan .

[Type text] Page 3


DAFTAR ISI
PRAKATA I
BAB 1 PENGANTAR ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR (ISBD) 5
A. HAKIKAT DAN RUANGN LINGKUP ISBD 6
B. ISBD SEBAGAI MATA KULIAH BERKEHIDUPAN
BERMASYARAKAT (MBB) DAN PENDIDIKAN UMUM 7
C. ISBD SEBAGAI ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH

BAB 2 MANUSIA SEBAGAI MAHLUK BUDAYA


4
A. HAKIKAT MANUSIA SEBAGAI MAHLUK BUDAYA 8
B. APRESIASI TERHADAP KEMANUSIAAN DAN KEBUDAYAAN 9
C. ETIKA DAN ESTETIKA BERBUDAYA 10
D. MEMANUSIAKAN MANUSIA 11
E. PROBLEMATIKA KEBUDAYAAN 12

BAB 3 MANUSIA SEBAGAI MAHLUK INDIVIDU DAN


SOSIAL 14
A. HAKIKAT MANUSIA SEBAGAI MAHLUK INDIVIDU DAN SOSIAL 15
B. PERANAN MANUSIA SEBAGAI MAHLUK INDIVIDU DAN MAHLUK
SOSIAL 17
C. DINAMIKA DAN INTERAKSI SOSIAL 19
D. DILEMA ANTARA KEPENTINGAN INDIVIDU DAN MASYARAKAT 20

BAB 4 MANUSIA DAN PERADABAN 21


A. HAKIKAT PERADABAN 23
B. MANUSIA SEBAGAI MAHLUK BERADAB DAN MASYARAKAT
ADAB 25
C. EVOLUSI BUDAYA DAN WUJUD PERADABAN DALAM KEHIDUPAN
SOSIAL BUDAYA 26

[Type text] Page 4


D. DINAMIKA PERADABAN GLOBAL 27
E. PROBLEMATIKA PERADABAN GLOBAL DAN KEHIDUPAN
MANUSIA 28

BAB 5 MANUSIA, KERAGAMAN, DAN KESETARAAN 29


A. HAKIKAT KERAGAMAN DAN KESETARAAN MANUSIA 30
B. KEMEJEMUKAN DALAM DINAMIKA SOSIAL 31
C. KEMEJEMUKAN DAN KESETARAAN SEBAGAI KEKAYAAN SOSIAL
BUDAYA BANGSA 32
D. PROBLEMATIKA KERAGAMAN DAN KESETARAAN SERTA SOLUSI
DALAM KEHIDUPAN 33

BAB 6 MANUSIA, NILAI, MORAL, DAN HUKUM


A. HAKIKAT; FUNSI, DAN PERWUJUDAN NILAI, MORAL,
DAN HUKUM 34
B. KEADILAN, KETERTIBAN DAN KESEJATRAAN ` 35
C. PROBLEMATIKA NILAI, MORAL, DAN HUKUM DALAM
MASYARAKAT DAN NEGARA 36

BAB 7 MANUSIA, SAIN TEKNOLOGI DAN SENI 37


A. HAKIKAT DAN MAKNA SAINS, TEKNOLOGI, DAN SENI BAGI
MANUSIA.......................................................................................38
B. DAMPAK PENYALAHGUNAAN IPTEK PADAKEHIDUPAN..................38
C. PROBLEMATIKA PEMANFAATAN IPTEK DI INDONESIA....................39

BAB 8 MANUSIA DAN LINGKUNGAN


A. HAKIKAT DAN MAKNA LINGKUNGAN BAGI MANUSIA.....................40
B. KUALITAS LINGKUNGAN DAN PENDUDUK TERHADAP
KESEJAHTERAAN.............................................................................40
C. PROBLEMATIKA LINGKUNGAN SOSIAL BUDAYA YANGDI HADAPI
MASYARAKAT.............................................................................41
D. ISU-ISU PENTING PERSOALAN BUDAYA DAN BANGSA................41

[Type text] Page 5


BAB 1
PENGANTAR ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR (ISBD)
TUJUAN INSTRUKSIONAl UMUM (TIU)
Supaya mahasiswa dapat memperoleh wawasan yang lebih luas terhadap hakikatdan
ruang linkup ISBD, supaya mahasiswa mampu keitikal terhadap masalah maslah budaya
sehingga dapat tangkap, persepsi, dan penalaran budaya mahasiswa dan menjadi halus
mahasiswi, supaya mahasiswa mampu mengetahui kearah mana pemecahan jalan keluar
suatu permasalahn yang di hadapi.

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)


Setekah memahami buku ini anda diharapkan mampu menguasai ruang linkup materi
disajikan dalam ISD meliputi :

a. Individual, keluarga dan masyarakat.


b. Masyarakat desa dan masyarakat kota.
c. Masalah pndduduk.
d. Pemudadan sosialisasi.
e. Ilmu pengetahuan, teknologi, dan kemiskinan.

Mencakuphala hal berikut

a. Manusia dan pandangan hidupnya.


b. Manusia dan keindahan.
c. Manusia dan keadilan.
d. Manusia dan cinta kasih.
e. Manusia dan tanggunjawab.
f. Manusia dan kegelisahan.
g. Manusia dan harapan.

[Type text] Page 6


KEGIATAN BELAJAR 1
A. HAKIKAT DAN RUANGA LINKUP ISBD

1. Hakikat ISD dan IBD


Ilmu pengetahuan dapat dikelompokan menjadi tiga macam :
a. Ilmu alamiah.
b. Ilmu sosial.
c. Pengetahuan budaya.
ISD mempunyai tema pokok, yaitu hubungan timbal balik antara manusia dan
linkungannya. Adapun saran dan kajian ISD sebagai berikut.
a. Berbagai kenyataan bersama yanga merupakan masalah sosial yanag dpat
ditanggapi dengan pendekatan sendiri mauapun pendekatan antarbidang
(interdisiplin).
b. Keanekaragaman dan kesatuan sosial dalam masyarakat yanga masing masing
memiliki kepentingan dan kebutuhan sendiri, tetapi persamaan kepentingan
yang dapat mengakibatakan kerja sama dan pertentangan

Inti mata kuliah ISD adalah upaya untuk memberikan pengetahuan dasar dan
pengetahauan umum tentang konsep konsep yang dikebangkan untuk menkaji
masalah masalah sosial sehinga daya tsngakap, persepsi, dan penalaran mahasiswa
meningkat, dengan demikian kepekaan sosial tertambah.

Tujuan matakuliah adalah membantu perkembangan wawasan pemikiran dan


kepribadian mahasiswa agar dapat memperoleh wawasan pemikiran yang lebih luas.

IBD menkaji maslah kemanusian dan budaya. IBD adalah sutu pengethuan yang
amenelaah barbagai masalah kemanusiana dan budaya, denga menggunakan
pegertian yang berasal dari dan telah dikambangkan olah bebaga bidang
pengetahuan atau keahlian

[Type text] Page 7


Adapun yang menjadi kajian pokok IBD adalah barbagai aspek kehidupan yang
seluruhnya berbagaai ungkanpan masalah kemanusian danbudaya serta hakikat
manusia yang satu.

IBD merupakan sustu upaya memberikan pengetahuaan dasar dan umum


mengenai konsep budaya untuk menkaji msalah kemanusiaan yang ada

Tujuan IBD adalah mengembangkan keperibadian mahasiswa dengan cara


memperluas wawasan pemikiran dan kemampuan kritikal terhadap masalah masalah
budaya sehinga daya tangkap, persepsi, dan penalaran budaya mahasiswa menjadi
halus dan manusiwi.

1. Ruang lingkup ISD, IBD, dan ISBD


Ruang lingkup yang disajikan dalam ISD meliputi
a. Individu, keluarga dan masyarakat
b. Masyarakat desa dan masyarakat kota
c. Pelapisan sosial
d. Pemuda dan sosilisasi
e. Ilmu pengetahuan teknologi dan kemiskinan
f. Maslah penduduk

Ruang lingkup yang dijadikan tema dalam mata kuliah IBD mancakup hal hal
berikut.
a. Manusia dan pandangan hidup
b. Manusia dan keindahan
c. Manusia dan keindahan
d. Manusia dansinta kasiah
e. Manusia dan tanggun jawab
f. Manusia dan kegelisahan
g. Manusia dan harapan

Subtansi kajian ISBD meliputi hal hal berikut

[Type text] Page 8


a. Pengantar ISBD
b. Manusia sebagai mahluk budaya
c. Manusia sebagai mahluk budaya
d. Manusia dan peradaban
e. Manusia keragaman dan kesetaraan
f. Manusia nilai moral dan hukum
g. Manusia sains dan teknologi dan seni
h. Manusia dan lingkungan

B. ISBD SEBAGAI MATA KULIIAH BERKEHIDUPAN BERMASYARAKAT (MBB) DAN


PENDIDIKAN UMUM
1. ISBD mrupakan kelompok MBB di perguruan tinggi
kelompok bahan kajian dan pelajaran yang dicakup dalam suatu program
studi yang dirumuskan dalam kurikulum terdiri atas :
a. Kelompok matakuliah pengembangan kepribadian (MPK)
b. Kelompok matakuliah keilmuan dan keterampilan (MKK)
c. Kelompok matakuliah keahlian berkarya (MKB)
d. Kolompok matakuih perilaku berkarya (MPB)
e. Kelompok matakuliah berkehidupan brmasyarakat (MBB)

a. Visi mata kuliah berkehidupan bermasyarakat (MBB)


Fungsi kelmpok MBB di perguruang tinggi merupakan sumber nilai dan
pedoman bagi penyelenggaraan program studi guna mengantarkan
mementapkan kepribadian, kepekaan sosial, kemampuan hidup bermasyarakat,
pengetahuaan tentang pelestarian, dan mempunyai wawasan tentang
perkembangan ilmu teknologi, dan seni

b. Misi mata kuliah berkehidupan bermasyarakat (MBB)


Memiliki sifat sebagai berikut :
1. Bersikap demokratis, berkeadaban, menjunjung tinggi nilai kemanusian,
bermartabat,serta peduli terhadap pelestarian sumberdaya alam dan
lingkungan hidup

[Type text] Page 9


2. Memiliki kemampuan untuk memiliki dasar dasar ilmu pengetahuan teknologi
dan seni
3. Ikut berperan mencari solusi pemecahan masalah sosial budaya dan
lingkungan

c. Kompetensi matakuliah berkehidupan bermasyarakat (MBB)


standar kompotnsi kelompok MBB yang harus dikuasai mahasiswa meliputi
befikir kritis, kreatif, sistemik, dan ilmiah, berwawasan luas etis, estetis, memiliki
apresiasi, kepekaan dan empati sosial, bersikap demokratis, berkeadaban, dan
menjujung tinggi nilai kemampuan; memilik kepedulian terhadap sumber daya
alam dan lingkungan hidup; mempunyai wawasan tentang perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan sehingga dapat ikut berperan mencari solusi
pemecahan masalah sosial, budaya, dan lingkungan hidup secara arif.

Kompetensi dasar untuk IAD adalah befikir kritis, kreatif, sistemik, dan ilmiah,
berwawasan luas etis, estetis, memiliki kepedulian terhadap sumber daya alam
dan lingkungan hidup; mempunyai wawasan tentang perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan sehingga dapat ikut berperan mencari solusi
pemecahan masalah sosial, budaya, dan lingkunagn hidup secara arif.

2. ISBD sebagai program pendidikan umum (general enducation)


Kemanpuan personal adalah kemampuan kepribadian. Dengan kemampuan ini
para tenaga ahli diharapkan memilki pengetahuan sehingga mampu menunjuakan
sikap, tingkah laku, dan tindakan kepribadian yang mencerminkan kepribadian
indonesia

Kemampuan akademik adalah kemampauan untuk berkomunikasi secarah ilmiah,


baik lisan maupun tulisan; menguasai peralatan analisis, berpikir logis, kritis,
sistematik, dan analitik; memiliki kemampuan konsepsiaonal untuk mengidentifikasi
dan merumuskan masalah yang dihadapi serta mampu menawarkan alternatif
pemecahan

[Type text] Page 10


Kemanpuan profesianal adalah kemampuan dalam bidang profesi tenaga ahli yang
bersangkutan.

ISBD mengambil peran sebagai program pendidikan umum yang bersifat


menagatar mahasiswa memiliki kemampuan personal.

C. ISBD SEBAGAI ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH SOSIALBUDAYA

ISBD sebagai integrasi dari ISD dan IBD memberikan dasar-dasar pengetahuan
sosial dan kansep konsep budaya kepada para mahasiswa sehingga mampu
mengkaji masalah masalah sosial, kemanusian dan budaya.

Pendekatan dalam ISBD lebih bersifat interdisiplin dan multidisiplin, khususnya


ilmu ilmu sosial dalam menahadapi msalah sosial. Pendekatan dari ISBD
bersumber dari dasar dasar ilmu sosial dan budaya yang bersifat terintegrasi.

ISBD sebagai kajin masalah sosial, kemanusian, dan budaya sekaligus pula
memberi dasar pendekatan yang bersumber dari dasar dasar ilmu sosial yang
terintegrasi. Pendekatan yang mendalam yang bersifat subjeck oriendted
dibebankan oleh ilmu sosial budaya yang lebih bersifat teoritis, baik menyangkut
ruang lingkup, metode, dan sitematiknya.

LATIHAN
1. Tuliskan point point ruang lingkup materi yang disajikan dalam ISD yang
meliputi yaitu ?
Jawab
a. Idividu, keluarga, dan masyarakat.
b. Masarakat desa dan masarakat kota.
c. Masalah penduduk.
d. Pemuda dan sosisialisasi.
e. Ilmu pengetahuan teknologi dan kemiskinan.

[Type text] Page 11


TES PORMATIF
Beri tanda (x) pada pernyataan di bawah ini

Hakikat peradaban:

a. Peradaban memiliki kaitan yang erat dengan kebudayaan


b. Peradaban berasal dari kata adab yang dapat diartikan sopan, berbudi pekerti, luhur,
mulia, berakhlak, yang semuanya menunjuk pada sifat yang tinggi dan mulia
c. Peradaban sering dipakai untuk hasil kebudayaan seperti kesenian, ilmu pengetahuan
dan teknologi, adat, sopan, santun dan pergaulan
d. Peradaban sering dipakai untuk hasil kebudayaan seperti kesenian, ilmu pengetahuan

BAB 2
MANUSIA SEBAGAI MAHLUK BUDAYA
TUJUAN INSTRUKSIONAl UMUM (TIU)
Supaya mahasiswa dapat menciptakan, mengkreasikan, memperlakukan,
memperbaharui, memperbaiki, mengembangkan, dan meningkatkan sesuatu yang ada
untuk kepentingan hidup manusia

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)


Setelah memahami buku ini anda diharapkan mampu :

1. Membedakan antara etika dan estetika berbudaya


2. Menunjukkan sikap hormat dan menghargai sesama manusia.

KEGIATAN BELAJAR 2 :

A. Hakikat Manusia Sebagai Manusia sebagai Makhluk Budaya

[Type text] Page 12


Manusia adalah salah satu makhluk hidup Tuhan di dunia. Yang dialam fana ini ada
empat macam yaitu, alam, tumbuhan, binatang, dan manusia. Sifat yang dimiliki
keempat makhluk tersebut adalah;
1. Alam memiliki sifat wujud.
2. Tumbuhan memiliki sifat wujud dan hidup.
3. Binatang memiliki sifat wujud,hidup dan dibekali nafsu.
4. Manusia memiliki sifat wujud, hidu, dibekali nafsu, serta akal budi.

Akal budi merupakan pemberian sekaligus potensi dalam diri manusia yang tidak
dimiliki makhluk lain. Akal adalah kemampuan berfikir manusia sebagai kodrat alami
yang dimiliki. Fungsi dari akal adalah berfikir.

Budi berarti juga akal. Budi berasal dari bahasa sanskerta budh yang artinya akal.
Budi meurut Kamus lengkap Bahasa Indonesia adalah bagian dari kata hati yang berupa
paduan akal dan perasaan dan yang dapat membedakan baik-buruk sesuatu. Budi
dapat pula berarti Tabiat, perangai, dan akhlak.

Dengan akal budinya, manusia mampu menciptakan, mengkreasi, memperlakukan,


memperbaharui, memperbaiki, mengembangkan, dan meningkatkan sesuatu yang ada
untuk kepentingan hidup manusia.

Kepentingan hidup manusia adalah dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Secara ;umum, kebutuhan manusia dalam kehidupan dapat dibedakan menjadi dua,
yaitu;

a. Bersifat kebendaan (Sarana-Prasarana)


b. Bersifat rohani atau mental atau psikologi.

Abraam Maslow seorang ahli psikologi, berpendapat bahwa kebutuhan manusia


dalam hidup dibagi menjadi 5 tingkatan, yaitu ;

1. Kebutuhan fisiologis (physiological needs).


2. Kebutuhan akan rasa aman dan perlindungan (safety and security needs).

[Type text] Page 13


3. Kebutuhan sosial (social needs).
4. Kebutuhan akan penghargaan (esteem needs).
5. Kebutuhan akan aktualisasui diri (self actualization).

B. Apresiasi Terhadap Kemanusiaan dan Kebudayaan

1. Manusia dan Kemanusiaan

Istilah kemanusiaan berasal dari kata manusia mendapat tambahan awalan ke- dan
akhiran –an sehingga menjadikan kata benda abstrak.

Kemanusiaan berarti hakikat dan sifat-sifat khas manusia sebagai makhluk yang
tinggi harkat martabatnya.

Hakikat manusia Indonesia berdasarkan Pancasila sering dikenal dengan sebutan


hakikat kodrat monopluralis. Hakikat manusia terdiri atas;

1. Monodualis susunan kodrat manusia.


2. Monodualis sifat kodrat manusia.
3. Monodualis kedudukan kodrat.

2. Manusia dan kebudayaan

Kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta, yaitu buddhayah yang merupakan


bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan
dengan budi dan akal.

C. ETIKA DAN ESTETETIKA BERBUDAYA

Etika berasal dari kata yunani, yaitu ethos. Secara etimologi, etika adalah tentang
ajaran baik buruknya, yang di terima umum tentang sikap, perbuatan kewajiban,
dan sebagainya. Etika bisa disamakan dengan moral, ahlak, kesusilaan, etika
dengan masalah nilai, kerna etika pada pokoknya membicarakan tentang predikat
nilai.

[Type text] Page 14


Namun etika memiliki makna yang bervariasi. Bertenst menyebutkan ada tiga
makna etika sebagai berikut :
a. Etika dalam arti nilai nilai atau norma yang menjadi pegangan seseorang atau
kelompok orang dalam mengatur tingkah laku.
b. Etika dalam arti kumpulan asas atau moral yang dimaksud disini adalah kode
etik.
c. Etika dalam arti atau ajaran tentang yang baik dan yang buruk disini etika sama
artinya dengan filsafat moral.

Norma etika ditujukan kepada umat manusia agar terbentuk kebaikan ahlak
pribadi guna penyempurnaan manusia dan melarang manusia melakukan
perbutan jahat, tidak hanya dilarang oleh norma kepercayaan atau
keeagamaan saja, tetapi dirasakan juga sebagai pertengtangan dengan norma
kesusilaaan dalam setiap hati nurani manusia.

Budaya atau kebudayaan adalah hasil cipta, rasa, dan karsa manusia
manusia yang etika akan menghasilkan nilai nilai etik pula. Etika berbudaya
mengangdung tuntutan keharusan bahwa budaya yang diciptakan menusia
terdapat nilai nilai etik ynag kurang lebih bersifat universalatau diterima
sebagian bersar orang.

D. MEMANUSIAKAN MANUSIA

tidak hanya sebatas homo, tapi harus meninkatkan diri sebagai human. Manusia
harus memiliki prinsip, nilai dan rasa kemanusiaan yang melekat dalam dirinya
manusia memiliki perikemanusiaan tetapi binatang tidak bisa dikatakan memiliki
prikebinatangaan.
Memenusiaakan manusia berarti perilaku manusia untuk senantiasa
menghargai dan menghormati harkat dan derajat manusia yang lainnya,
memanusiakan manusia tidak menindas sesamanya tidak menghardik, tidak
bersifat kasar, tidak menyakiti dan perillaku perilaku lainya.

[Type text] Page 15


E. PROBLEMATIKA BERBUDAYA

Kebudayaan yang diciptakan manusia dalam wilayah yang berbeda beda


menghasikan keragaman kebudayaan. Tapi persekutuan manusia memiliki
kebudyaannya sendiri yang berbeda dengan kebudayaan klompok lain.
Kebudayaan yang dimiliki sekelompok manusia membentuk ciri dan menjadi
pembeda dengan kelompok lain.

Dalam ranka pemenuhan hidupnya manusia akan berinteraksi dengan manusia


lain, masyrakat berhubungan dengan masyarakat lain, demikian pula terjadi
persekutuan antara kehidupa manusia dari waktu kewaktu sepanjang kehidupan
manusia kebudayaan yang ada ikut pula mengalami dinamika seiring dengan
dinamika pergaulan hidup manusia.

LATIHAN
1. Sebutkan teori Abraam Maslow yang, berpendapat bahwa kebutuhan manusia
dalam hidup dibagi menjadi 5 tingkatan, yaitu ;

Jawab

1. Kebutuhan fisiologis (physiological needs).


2. Kebutuhan akan rasa aman dan perlindungan (safety and security needs).
3. Kebutuhan sosial (social needs).
4. Kebutuhan akan penghargaan (esteem needs).
5. Kebutuhan akan aktualisasui diri (self actualization).

TES FORMATIF
Beri tanda (x) pada pernyataan di bawah ini

a. Manusia sebagai mahluk budaya mampu menciptakan kebaikan, kebenaran,


keadilan dan bertanggung jawab sebagai mahluk budaya.

[Type text] Page 16


b. Manusia sebagai mahluk budaya dapat membangun sifat budi pekerti yang
mampu menciptakan kebaikan, kebenaran, keadilan dan bertanggung jawab
sebagai mahluk budaya.

c. Manusia sebagai mahluk budaya di harapkan dapat melahirkan kebaikan, B,


keadilan dalam lingkup sosial budaya.

d. Manusia sebagai makhluk budaya di harapkan dapat melahirkan keadilan


dalam lingkup sosial budaya.

BAB 3
MANUSIA SEBAGAI MAHLUK HIDUP INDIVIDU DAN
SOSIAL
TUJUAN INSTRUKSIONAl UMUM (TIU)
Supaya mahasiswa mampu memahami funsi dan peranan manusia sebagai mahluk
individu maupun sosial dan mengatahui dialema antara kepentingan individu dan
kepentingan masyarakat.

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)


Setelah mamahami pembelajaran ini, diharapkan mahasiswa mampu.

1. Menaganalisis hakikat manusia sabagai mahluk hidup dan mahluk sosial


2. Menunjukkan interaksi sosial yang terjadi di masyarakat
3. Merinci kepentinagannya sebagai mahluk individu dn mahluk sosial
4. Mencari jalan keluar atas dilema kepentinagn diri dan masyarakat
5. Mengemukakan perannya sabagai mahluk individu dan mahluk sosial.

[Type text] Page 17


KEGIATAN BELAJAR 2
A. Hakikat manusia sebagai mahluk indivudu dan sosisal.
Unsur unsur hakikat manusia yaitu :
1. Susunan kodrat manusia terdiri dari raga dan jiwa.
2. Sifat kodrat tterdiri atas mahluk individu dan sosial .
3. Kedudukan kodrat terdiri atas mahluk berdiri sendiri dan mahluk tuhan.

Manusia sabagai mahluk indidvidu dan sosial adalah hakikat manusia sebagai sifat sifat
kodrat yang melakekat pada dirinya.

1. Manusia sebagai mahluk individu


Individu berasl dari bahasa latin individuum yang artinya tak terbagi, kata individu
merupakan sebutan yang dipakai untuk menyatakan satu kesatuan yang peling kecil
dan terbatas.
Pertumbuhan dan perkembangan indidividu dipenganruhi oleh beberapa faktor yaitu :
a. Pandangan navistik menyatakan bahwa pertumbuhan individu semata mata
ditentukan dari dalam diri individu itu sendiri, seperti bakat dan potensi, termasuk
pula hubungan atau kemiripan dengan orang lain.
b. Pandangan empiristik menyatakan bahwa pertumbuhan individu semata mata
ditentukan atas faktor linkungan.
c. Pandangan kovergensi menyatakan bahwa pertumbuhan individu dipengaruhi oleh
faktor diri individu dan lingkunagn. Bakat anak merupakan yang harus disesuaikan
dengan diciptakannya linkungan yang baik sehingga ia bisa tumbuh secara optimal.

2. Manusia sabagai mahluk sosial


Adapun yang menyebabkan manusia selalu hidup bermasyarakat antara lain karna
adanya doronagan kesatuan biaologis yang terdapat halam nalurin manusia,
mislanya.
a. Hasrat untuk memenuhi keperluan makan dan minum.
b. Hasrat untuk membela diri
c. Hasrat untuk menagdakan keturunan.

[Type text] Page 18


Sejak manuia dilahirkan ia menpunyai keiginan pokok, yaitu.

a. Keinginan untuka menjadi satu denagn manusia disekelilingnya.


b. Kenginan untuk menjadi satu denagn alam sekelilinganya

Manusia sebagai mahluk sosial adalah manusia yang senantiasa hidup dengan
manusia lain (masyarakatnya). Ia tidak dapat merehalisasikan potensi hanya
dengan diri sendiri. Manusia akan memnbutuhkan manusia lain untuk hal
tersebut.

B. PERANAN MANUSIA SEBAGAI MAHLUK INDIVIDU DAN SOSIAL


1. Peranan mansia sebagai mahluk individu
Sebagai individu, manusia memiliki harkat dan mertabat yang mulia. Setiap
manusia dilahirkan sama dengan harkat dan martabat yang sama pula.
Perbaedaan yang ada seperti berbeda keyakinan, tempat tinggal, ras, suku, dan
golongan yang tidak menbedakan persamaan akan harkat dan mertabat manusia.

dengan uraian diatas, manusia sebagai mahluk individu berperan untuk


mewujudkan hal hal tersebut. Manusia sebagai mahluk individu akan berusaha
a. Menjaga dan mempertahan kan harkat dan martabatnay
b. Mengupayakan terpenuhi hak hak dasar sebagia manusia
c. Merahalisasikan segenap potensi diri baik sisi jasmani maupun rohani
d. Memenuhi kebutuhan dan kepentinagn diri demi kesejatraan hidupnya

2. Perana manusia sebagai mahluk sosial


Manusia sebagai pribadi adalah berhakikat sosial. Artinaya, manusia akan
senantiasa dan selalu berhubungan dengan orang lain.

Terdapat norma norma sosial sebagai patokan untuk bertinkah laku bagi manusia
di kelompoknya, norma norma tersebutitu adalah :
a. Norma agama dan religi
b. Norma kesusilaan atau moral

[Type text] Page 19


c. Norma kesopanan atau adat
d. Norma hukum

Selain itu norma dapat dibedakan menjadi empat cara yaitu :


a. Cara (usage)
Cara adalah bebtuk kegiatan manusia yang dayaikatnya snagat lemah.
Norma ini lebih menonjol antar hubunag individu atau antarperornagn.
b. Kebiasaan (folkways)
Kebiasaan adalah keggiatan yang dilakukan secara berulang ulang dengan
bentuk yang sama.
c. Tata kelakuan (mores)
Tata kelakuan adalah kebiasaan yanga diangap sebagai norma pengatur.
Sifat norma di satu didi debagai pemaksa dan di sisi lain sebagai suatu
larangan
d. Adat istiadat (custom)
Adat istiadat adalah tata kelakuan yang telah menyatuh kuat dalam pola
pola perilaku suatu masyarakat.

Manusia sebagai mahluk sosial memiliki implikasi implikasi sebagai berikut :


a. Kesadaran manusia “ketidakberdayaan” manusia bila seorang diri
b. Kesediaan dan senantiasa dan harus berinteraksi dengan orang lain
c. Penghargaan akan hak hak orang lain
d. Kelalaian terhadap norma norma yang berlaku

Manusia melakukan peran sebagai berikut


a. Melakuakan interaksi dengan manusis lain atau kelompok
b. Membentuk kelompok kelompok sosial
c. Menciptakan norma norma sosial sebagi pengatur tertib, kehidupan dan
kelompok.

C. DINAMIKA INTERAKSI SOSIAL

[Type text] Page 20


Interaksi sosial merupakan hubunagan sosial yang dinamis, yang menyankut hubunagn
timbal balik antara individu, antara kelompok, maupun antara orang denagan kelompok
manusia

Ciri ciri sebuah interaksi sosial yaitu :


1. Pelakunya lebih dari satu orang.
2. Adanya komunikasih antarpelaku melalui kantok sosial
3. Mempunaya maksud dan tujuan
4. Adanya dimensi waktu yang dapat menetukan sikap akdi yang sedang berlansung

Kontak sosial dpat dibagi menjadi tiga bentuk yaitu :


1. Kontak antar individual
2. Kontak antar individu dengan suatu kelompok
3. Kontak antar kelompok dengan kelompok lain
Komunikasi adalah proses memberikan tafsiran pada prilaku seseorang yang
berwujud pembicaraan, gerak gerik badan atau sikap, atau perasaan perasaan yang
akan disampaikan pada orang tersebut.

D. DILEMA ANTARA KEPENTINGAN INDIVIDU DAN KEPENTINGAN


MASYARAKAT
1. Pandangan individualisme
Individudlisme berpangkal dari konsep dasar antologis bahwa manusia pada
hakikatnya adalah mahluk induvidu yang bebas. Yang menjadi sentral
individualisme adalah kebebasan seorang individu untuk merehalisasikan
dirinya paham individualisme menghasilakan ideologi liberalisme
Liberalisme berasal dari kata liber artinya bebas atau merdeka,
liberalisme adalah suatu paham yang di tegakkannya kebebasan setiap
individu serta memandam setiap individu memandang pada posisi yang
sederajat dalam kemerdekaan dan hak hak miliknya.
Beberapa prinsip yang dikembangkan ideologi liberalisme yaitu
a. Penjamin hak milik perorangan
b. Mementingkan diri sendiri atau kepentinagan individu yang bersangkutan

[Type text] Page 21


c. Pemberian kebebasan penuh terhadap individu
d. Persaingan bebas untuk mencapai kepentingan masing masing
2. Pandangan sosialisme
Pandanag ini menyatakan bahwa kepentinagn masyarakatlah yang
diutamakan.

LATIHAN
1. Tuliskan Beberapa prinsip yang dikambangkan ideologi leberalisme yaitu :
Jawab :
e. Penjamin hak milik perorangan
f. Mementingkan diri sendiri atau kepentingan individu yang bersangkutan
g. Pemberian kebebasan penuh terhadap individu
Persaingan bebas untuk mencapai kepentingan masing masing

TES FORMATIF

A. Manusia sebagai mahluk individu dan sosial dituntut untuk berinteraksi dengan
manusia lain dalam wujud interaksi sosial.
B. Manusia sebagai mahluk individu dan sosial diharapkan berinteraksi dengan
manusia lain dan mampu menghadapi dilema dalam kerangka pemenuhan
kebutuhan antara kepentinagn diri dan kepentingan masyarakat.
C. Manusia sebagai mahluk individu dan sosial dapat mewujudkan interaksi sosial
maupun individu dalam kehidupan berbudaya berbangsa dan bernegara
D. Manusia sebagai mahluk individu dan sosial mampu membangun interaksi yang
bersifat menyeluruh dan merata pada setiap individu berbudaya berbangsa dan
bernegara.

BAB 4
MANUSIA DAN PERADABAN

[Type text] Page 22


TUJUAN INSTRUKSIONAl UMUM (TIU)
Supaya mahasiswa mampu memahami hakikat peradaban dan dinamika peradaban
serta mengetahui problematika peradaban gelobal pada kehidupan manusia

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)


Setelah memahami buku ini anda diharapkan mampu :

1. Supaya mahasiswa dapat mengemukakan hakikat peradaban


2. menjelaskan manusia sebagai mahluk beradap dan masyarakat adab,
3. memberi contoh wujud peradaban dalam kehidupan sosial budaya dan
4. mengidentifikasi problem yang ada pada peradaban global.
5. Menunjukan adanya evolusi budaya dan dinamika peradaban

KEGIATAN BELAJAR 4
A. HAKIKAT PERADABAN
Peradaban memiliki kaitan yang erat dengan kebudayaan. Pada bab sebelumnya kita
telah mengetahui makna kebudayaan. Kebudayaan pada hakikatnya adalah hasil
cipta (akal) manusia menghasilkan ilmu pengetahuan.
Masyarakat pada saat ini tetap memberi penghargaan dan apresiasi yang tinggi untuk
peradaban itu. Buti akan hal tersebut adalah pengakuan masyarakat dunia akan adanya
keajaiban dunia, yang pada hakikatnya berasal dari peradaban masalalu. Keajaiban dunia
yang dikenal saat ini antara lain:
1. Piramida di Mesir merupakan makam raja-raja mesir kuno
2. Taman gantung di Babylonia
3. Tembok raksasa dengan panjang 6.500 km di RRC
4. Menara Pisa di Italia
5. Menara Eiffel di Paris
6. Candi Borobudur di Indonesia
7. Taj Mahal di India
8. Patung Zeus yang tingginya 14m dan seluruhnya terbuat dari emas

[Type text] Page 23


9. Kuil Artemis merupakan kuil terbesar di yunani
10. Mausoleum Halicarnacus, kuburan yang dibangun oleh Ratu Artemisia untuk
mengenang suaminya Raja Maulosus dari Carla
11. Colossus, yaitu patung perunggu dewa matahari dari Rhodes
12. Pharos, yaitu patung yang tingginya hingga 130 m dari Alexandria
13. Gedung parlemen Inggris di London
14. Kabah di Mekah Saudi Arabia
15. Colosseum di Roma Italia

B. MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BERADAB DAN MASYARAKAT ADAB

Pada hakikatnya, manusia adalah makhluk yang beradab sebab di anugerahi harkat,
martabat, serta potensi kemanusian yang tinggi. Namun, dalam perkembangannya
manusia bisa jatuh dalam perilaku kebiadaban karena tidak mampu
menyeimbangkan atau mengendalikan cipta. Rasa dan karsa yang dimilikinya.

Oleh banyak kalangan, istilah civil society dapat di terjemakan dalam bahasa
Indonesia dengan berbagai istilah, antara lain:

1. Civil society diterjemahkan dengan istilah masyarakat sipil. Civil artinya sipil,
sedangkan society artinya masyarakat.
2. Civil Society diterjemahkan dengan istilah masyrakat beradab atau
berkeadaban. Ini merupakan terjemahan dari civilized (beradab) dan society
(masyarakat) sebagai lawan dari masyarakat yang tidak beradab (uncivilized
society/savage society).
3. Civil society diterjemahkan sebagai masyarakat madani. Kata madani merujuk
pada kata Madinah, kota tempat kelahiran Nabi Muhammad saw. Madinah
berasal dari kata madaniyah yang berarti peradaban. Masyarakat madani juga
berarti masyarakat yang berperadaban.
4. Berkaitan dengan nomor 3, civil society diartikan masyarakat kota. Hal ini
karena Madinah adalah sebuah negara kota (city-state) yang meningatkan
kita pada polis di zaman Yunani kuno.

[Type text] Page 24


5. Civil society diterjemahkan sebagai masyarakat warga atau kewargaan.
Masyarakat disini adalah pengelompokan masyarakat yang bersifat otonom
dari negara
C. EVOLUSI BUDAYA DAN WUJUD PERADABAN DALAM KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA
Ada dua produk revolusioner hasil dari akal manusia dalam zaman prasejarah, yaitu
1. Penemuan roda untuk transporasi
2. Bahasa mengenai masa prasejarah ini, ada dua pendekatan untuk membagi
zaman prasejarah, yaitu
1. Pendekatan berdasarkan hasil eknologi
2. Pendekatan berdasarkan model sosial ekonomi atau mata pencaharian
hidup
Sedangkan untuk sejarah kebudayaan di indonesia, R. Soekmono (1973)
membagi menjadi 4 masa yaitu
1. Zaman prasejarah, yaitu sejak pemulaan adanya manusia dan kebudayaan
sampai kira-kira abad ke-5 Masehi
2. Zaman purba, yaitu sejak datangnya pengaruh India pada abad pertama
Masehi sampai dengan runtuhnya Majapahit sekitar tahun 1500 Masehi
3. Zaman madya, yaitu sejak datangnya pengaruh Islam menjelang akhir
kerajaan Majapahit sampai dengan akhir abad ke-19
4. Zaman baru/modern, yaitu sejak masuknya anasir Barat (Eropa) dan teknik
modern kira-kira tahun 1900 sampai sekarang
D. DINAMIKA PERADABAN GLOBAL
Menurut Arnold Y. Toynbee, seorang sejarawan asal Inggris, lahirnya peradaban itu
diuraikan dengan teori challenge and respons.
 Gelombang pertama (the first wave) dikenal dengan revolusi hijau
 Gelombang kedua adalah masa revolusi industri terutama di negara-negara
Barat yang dimulai dengan revolusi industri di Inggris
 Gelombang ketiga merupakan revolusi informasi yang di tandai dengan
kemajuan teknologi informasi yang memudahkan manusia untuk berkomunikasi
dalam berbagai bidang.

E. PROBLEMATIKA PERADABAN GLOBAL PADA KEHIDUPAN MANUSIA

[Type text] Page 25


Kata globalisasi diambil dari kata global, yang artinya adalah universal.

1. Pengaruh Globalisasi
2. Efek Globalisasi bagi Indonesia
3. Sikap terhadap Globalisasi

LATIHAN
1. Jelaskan pengertian manusia adalah :
Jawab :
manusia adalah makhluk yang beradab sebab di anugerahi harkat, martabat, serta
potensi kemanusian yang tinggi. Namun, dalam perkembangannya manusia bisa jatuh
dalam perilaku kebiadaban karena tidak mampu menyeimbangkan atau
mengendalikan cipta. Rasa dan karsa yang dimilikinya.

TES PORMATIF
Beri tanda (x) pada pernyataan di bawah ini

Hakikat peradaban:

e. Peradaban memiliki kaitan yang erat dengan kebudayaan


f. Peradaban berasal dari kata adab yang dapat diartikan sopan, berbudi pekerti, luhur,
mulia, berakhlak, yang semuanya menunjuk pada sifat yang tinggi dan mulia
g. Peradaban sering dipakai untuk hasil kebudayaan seperti kesenian, ilmu pengetahuan
dan teknologi, adat, sopan, santun dan pergaulan
h. Peradaban sering dipakai untuk hasil kebudayaan seperti kesenian, ilmu pengetahuan

[Type text] Page 26


BAB 5
MANUSIA KERAGAMAN DAN KESETARAAN
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM
 Supaya mahasiswa dapat mengetahui hakikat keragaman dan kesetaraan yang ada
dalam diri manusia sebagai individu, terutama dalam kelompok-kelompok sosial di
masyarakat.
 Supaya mahasiswa dapat mengetahui kemajemukan dalam dinaika sosial
kemajemukan dan kesetaraan, kemajemukan dalam dinamika sosial, kemajemukan
dan kesetaraan sebagai kekayaan sosial budaya bangsa
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
 Menjelaskan hakikat keragaman dan kesetaraan dalam diri manusia
 Menganalisis kemajemukan yang terdapat di masyarakat
 Mengidentifikasi kemajemukan dan kesetaraan dalam diri bangsa Indonesia
 Memberi contoh problema yang muncul dari adanya keragaman dan kesetaraan
serta solusinya.

KEGIATAN BELAJAR 5

A. hakikat keragaman dan kesetaraan manusia


1. makna keragaman manusia keragaman manusia bukan berarti manusia itu
bermacam-macam atau berjenis-jenis seperti halnya binatang dan tumbuhan.
Selain mahluk individu manusia juga mahluk sosial yang membentuk
persekutuan hidup. Keragaman manusia baik dalam tingkat individu maupun
ditingkat masyarakat merupakan realitas atau kenyataan yang mesti kita
hadapi dan alami
2. makna kesetaraan manusia
kesetaraan berasal dari kata setara atau sederajat. jadi, kesetaraan juga dapat
disebut keseterajatan. kesetaraan manusia bermakna bahwa manusia sebagai

[Type text] Page 27


mahluk tuhan memiliki tingkat atau kedudukan yang sama. Persamaan
kedudukan atau tingkatan manusia ini berimplikasi pada adanya pengakuan
akan kesetaraan atau kesederajatan manusia. Berkaitan dengan dua konsep
diatas maka dalam keragaman di perlukan adanya kesetaraan atau
kesederajatan.

B. Kemajemikan dalam dinamika sosial budaya


Keragaman yang terdapat dalam kehidupan sosial manusiamelahirkan
masyarakat. Majemuk berarti banyak ragam beraneka, berjenis jenis.
Secara horizontal, masyarakat majemuk di kelompokkan berdasarkan :
1. Eknik dan ras atau asal usul
2. Bahasa daerah
3. Adat istiadat atau perilaku
4. Agama
5. Pakaian dan budaya material.
Secara pertikal, masyarakat majemuk dikelompokkan berdasarkan :
1. Penghasilan atau ekonomi.
2. Pendidikan
3. Pemukiman
4. Pekerjaan
5. Kedudukan sosial politik
1. Ras.
Kata ras berasal dari bahasa perancis dan italia, yaitu razza. Pertama kali istialah
ras diperkenalkan franqois bernier, antropolog perancis, untuk mengemukakan
gagasan tentang perbedaan manusia berdasarkan kategori atau karekteristik
warna kulit dan bentuk wajah.
2. Eknik atau suku bansa
Koetjaraningrat (1990) menyatakan suku bansa sebagai kelompok sosial atau
kesatuan hidup manusia yang menyukai sistem interaksi, yang ada karena
kontinuitas dan rasa identitas yang mempersatukan semua anggotanya serta
memiliki sistem kepemimpinan sendiri.

[Type text] Page 28


C. Kemajemukan dan kesetaraan sebagai kekayaan soisal budaya bangsa
1. Kemejemukan sebagai kekayaan bangsa indonesia
Sudah diakui secara umum bahwa bangsa indonesia dikenal sebagai bangsa
majemuk.

Kemajemukan adalah karakteristik soail budaya indonesia. Selain


kaemajemukan, karakteristik indonesia yang lain sebagai berikut (sutarno
2007)
a. Jumlah penduduk yang besar
Indonesia yang penduduknya sekitar 220 juta jiwa dapat menjadi potensi
yang besar dalam pengadaan tenaga yang besar. Namun, jumlah yang
besar tidak mencukupi.
b. Wilayah yang luas
Indonesia memiliki wilaya seluas 1.922.570 km yang meduduki urutan 15
terbesarh di dunia
c. Posisi silang
Indonesia terletak diantara 2 samudra (samudra hindia dan samudar
pasifik) dan (2 benua asia dan australia).
d. Kekayaan alam dan daerah tropis,
karena pada daerah tropis yang hanya menenal dua musim (hujan dan
kemarau) maka mungkin saja membuat masyarakat indonesia memiliki
budaya yang santai dan kurang berwawasan kedepan.
e. Jumlah pulau yang banyak
Amerika serikat memang memiliki wilaya yang luas, namun lebih
berwujud benua (kontinen), sedangkan pulau Indonesia itu berjumlah
lebih dari 17000 pulau.
f. Persebaran pulau
Persebaran pulau yang dikelilingi lautan menjadikan sebagai wilayah
kepulauan.

2. Kesetaraan Sebagai Warga Bangsa Indonesia

[Type text] Page 29


Dalam negara demokrasi diakui dan dijamin pelaksanaannya atas persamaan
kedudukan waragnegara baik dalam kehidupan bermasyarakat berbansa, dan
bernegara.

D. PROBLEMATIKA KERAGAMAN DAN KESETARAAN SERTA SOLUSINYA DALAM


KEHIDUPAN
1. Problema Keragaman Serta Solusinya Dalam Kehidupan
Keragaman masyarakat adalah suatu kenyatan sekaligu kekayaan dari bansa.
2. Problem Kesetaraan serta Solusinya dalam Kehidupan
Kesetaraan atau kesederajatan bermakna adanya, persamaan kedudukan
manusia

LATIHAN
1. Jelaskan makna kesetaraan manusia ?
Jawaban :
1. kesetaraan berasal dari kata setara atau sederajat. jadi, kesetaraan juga
dapat disebut keseterajatan. kesetaraan manusia bermakna bahwa
manusia sebagai mahluk tuhan memiliki tingkat atau kedudukan yang
sama. Persamaan kedudukan atau tingkatan manusia ini berimplikasi pada
adanya pengakuan akan kesataraan atau kesederajatan manusia.

TES PORMATIF
Beri tanda (x) pada pernyataan yang tetap di bawah ini

Makna keragaman manusia:

A. Keragaman manusia bukan berarti manusia itu bermacam-macam atau berjenis-


jenis seperti halnya binatang dan tumbuhan
B. Selain makhluk individu, manusia juga makhluk sosial yang membentuk kelompok
persekutuan hidup.
C. Keragaman manusia baik dalam tingkat individu maupun di tingkat masyarakat
merupakan realitas atau kenyataan yang mesti kita hadapi dan alami

[Type text] Page 30


D. Keragaman manusia sebagai budaya sosial yang bermacam macam tapi
mempunyai kesatuan yang sama didalam berbangsa dan bernegara.

BAB 6
MANUSIA, NILAI, MORAL, DAN HUKUM
TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM
 Supaya manusia dapat mengetahui nilai-nilai moral atau norma-norma serta yang
berlaku
 Supaya manusia dapat mngetahui etika yang berlaku di masyarakat
 Supaya manusia dapat mengetahui kaidah yang berlaku di masyarakat

TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS


 Mengemukakan hakikat nilai, norma, moral, dan hukum
 Menjelaskan pentingnya nilai, norma, moral dan hukum bagi manusia
 Mengemukakan tujuan hukum bagi masyarakat
 Membedakan perilaku melanggar etik dan melanggar hukum
 Memposisikan diri terhadap perilaku pelanggaran etik dan pelanggaran hukum

KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. HAKIKAT FUNGSI DAN PERWUJUDAN NILAI, MORAL DAN HUKUM

1. Hakikat Nilai Dan Moral

a. Etika berarti nilai-nilai atau norma-norma yang menjadi pegangan bagi seseorang atau
kelompok dalam mengatur tingkah lakunya

b. Etika berarti kesimpulan asas atau nilai moral. Etika yang dimaksud adalah kode etik

[Type text] Page 31


c. Etika berarti ilmu tentang baik dan buruk. Etika yang dimaksud sama dengan istilah filsafat
moral

Istilah nilai (value) menurut Kamus Poerwodarminto diartikan sebagai berikut.

a. Harga dalam arti taksiran, misalnya nilai emas


b. Harga sesuatu, misalnya uang
c. Angka, skor
d. Kadar, mutu
e. Sifat-sifat atau hal penting bagi kemanusiaan
Beberapa pendapat tentang pengertian nilai dapat di uraikan sebagai berikut
a. Menurut Bambang Daroeso, nilai adalah suatu kualitas atau penghargaan terhadap
sesuatu, yang menjadi dasar penentu tingkah laku seseorang
b. Menurut Darji Darmodiharjo adalah kualitas atau keadaan yang bermanfaat bagi manusia
baik lahir maupun batin

Sesuatu dianggap bernilai apabila sesuatu itu memiliki sifat sebagai berikut.
a. Menyenangkan (peasent)
b. Berguna (useful)
c. Memuaskan (satisfying)
d. Menguntungkan (profitable)
e. Menarik (interesting)
f. Keyakinan (belief)

2.Norma sebagai Perwujudan dari Nilai

Norma-norma yang berlaku di masyarakat ada empat macam, yakni sebagai berikut

a. Norma agama
b. Norma moral/kesusilaan
c. Norma kesopanan
d. Norma hukum
- Norma yang berkaitan dengan aspek kehidupan pribadi yaitu
a. Norma agama/religi;

[Type text] Page 32


b. Norma moral/kesusilaan
- Norma yang berkaitan dengan aspek kehidupan antar pribadi, yaitu
a. Norma adat/kesopanan
b. Norma hukum
3. Hukum sebagai Norma
1. Norma hukum datangnya dari luar diri kita sendir, yaitu dari kekuasaan/lembaga yang
resmi dan berwenang
2. Norma hukum dilekati sanksi pidana atau pemaksaan secara fisik.
Norma lain tidak dilekati sanksi pidana secara fisik
3. Sanksi pidana atau sanksi pemaksa itu dilaksanakan oleh aparat negara

B. KEADILAN, KETERTIBAN, DAN KESEJAHTERAAN


1. Makna Keadilan
2. Fungsi dan Tujuan Hukum dalam Masyarakat
a. sebagai alat pengatur tertib hubungan masyarakat
b. sebagai sarana untuk mewujudkan keadilan sosoal
- hukum mempunyai ciri memerintah dan melarang
- hukum mempunyai sifat memaksa
- hukum mempunyai daya yang mengikat secara psikis dan fisik
c. sebagai penggerak pembangunanB
d. fungsi kritis hukum
C. PROBLEMATIKA NILAI, MORAL, DAN HUKUM DALAM MASYARAKAT DAN NEGARA
1. Pelanggaran Etik
2. Pelanggaran Hukum

Beri tanda (x) pada pernyataan yang tepat dibawah ini!

Hakikat Nilai dan Moral:

[Type text] Page 33


a. Nilai merupakan sesuatu yang di harapkan (das solen) oleh manusia. Nilai merupakan
sesuatu yang baik yang diciptakan manusia
b. Nilai menjadikan manusia terdorong untuk melakukan tindakan agar harapan itu terwujud
dalam kehidupannya
c. Dalam kehidupan ini banyak sekali nilai yang melingkupi kita. Nilai yang beragam dapat
diklasifikasikan ke dalam macam atau jenis nilai. Prof. Drs. Notonegoro, S.H.
d. Nilai penting bagi kehidupa manusia, sebab nilai bersifat normatif dan menjadi mitivator
tindakan manusia.

[Type text] Page 34


BAB 7

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


 Supaya manusia dapat berkembang dan mengetahui tekhnologi yang muncul di Indonesia
 Supaya manusia dapat mengetahui ilmu pengetahuan (sains), peralatan hidup (teknologi),
serta kesenian (seni), atau yang sering kali disebut Ipteks
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
 Menjelaskan hakikat dan makna sains, teknologi, dan seni bagi manusia
 Menguraikan berbagai dampak penyalahgunaan Ipteks pada kehidupan
 Mengemukakan berbagai problematika pemanfaatan Ipteks di Indonesia

KEGIATAN BELAJAR 7

A. HAKIKAT MAKNA SAINS, TEKNOLOGI, DAN SENI


Dalam definisi lain (terutama berdasarkan kajian filsafat ilmu), istilah Iptek (ilmu,
pengetahuan, dan teknologi) juga sering di bedakan secara terpisah atau sendiri-sendiri,
karena masing-masing dari ketiga istilah tersebut dianggap memiliki bobot keilmiahan
yang berbeda-beda. Menurut pengertian ini, pengetahuan merupakan pengalaman yang
bermakna dalam diri tiap orang yang bermakna dalam diri tiap orang yang tumbuh sejak ia
dilahirkan.
Ilmu dapat diartikan sebagai pengetahuan yang tersusun secara sistematis dengan
menggunakan kekuatan pemikiran, dimana pengetahuan tersebut selalu dapat dikontrol
setiap orang yang ingin mengetahuinya. Berpijak dari pengertian ini maka ilmu memiliki
kandungan unsur-unsur pokok sebagai berikut.
1. Berisi pengetahuan (knowledge)
2. Tersusun secara sistematis
3. Menggunakan penalaran
4. Dapat dikontrol secara kritis oleh orang lain

B. DAMPAK PENYALAHGUNAAN IPTEKS PADA KEHIDUPAN

[Type text] Page 35


Dalam kehidupan modern, hampir tidak ada orang yang hidup tanpa menggunakan jasa
Iptek. Semakin tinggi orang yang menggunakan jasa iptek maka semakin tinggi pula tingkat
ketergantungannya kepada alat-alat tersebut. Dampak langsung dari kemajuan iptek tersebut
adalah kemudahan dalam beraktivitas.

Perkembangan iptek yang demikian pesat mampu menciptakan perubahan-perubahan


yang berpengaruh langsung pada kehidupan masyarakat, khususnya dalam elemen-elemen
sebagai berikut.

1. Perubahan dibidang intelektual; masyarakat meninggalkan kebiasaan lama atau


kepercayaan tradisional, mereka mulai mengambil kebiasaan serta kepercayaan baru,
setidaknya mereka telah melakukan reaktualisasi
2. Perubahan dalam organisasi social yang mengarah pada kehidupan politik
3. Perubahan dan benturan-benturan terhadap tata nilai dan tata lingkungannya
4. Perubahan dibidang industri dan kemampuan di medan perang
Keempat persoalan diatas kini secara langsung telah menyentuh sendi-sendi kehidupan
manusia yang menuntut keterlibatan semua pihak, yang pada akhirnya ikut menentukan pula
kelangsungan hidup umat manusia di muka bumi ini.

C. PROBLEMATIKA PEMANFAATAN IPTEKS DI INDONESIA

Ipteks dimanfaatkan oleh manusia terutama dalam memudahkan pemenuhan kebutuhan


hidup. Contoh sederhana adalah dengan dikembangkannya sarana transportasi, manusia bias
bergerak dan melakukan mobilisasi dengan cepat.
Teknologi bahan adalah teknologi yang memanfaatkan material, terutama logam seperti besi
dan baja untuk pemenuhan kebutuhan manusia yang menggunakan bahan material tersebut.
Teknologi energy adalah teknologi dengan memanfaatkan sumber-sumber energy. Sumber
energy konversional di dunia adalah minyak, gas alam, batu bara, tenaga air, geothermal, dan
kayu. Sumber dan teknologi modern sudah mulai dikembangkan, termasuk tenaga nuklir, gambut,
tenaga surya, gelombang laut, tenaga panas laut, angin dan sebagainya.
Teknologi mikroelektronika atau yang berkembang sekarang ini sebagai teknologi informasi
atau informatika. Teknologi informasi ialah sebagai teknologi informasi atau informatika.

[Type text] Page 36


Teknologi informasi ialah teknologi yang digunakan untuk menyimpan, menghasilkan, mengolah
dan menyebarluaskan informasi.
Teknologi hayati atau bioteknologi adalah teknologi yang berusaha secara sistematis
menggunakan serta mengarahkan system atau komune biologis, terutama organism kecil, untuk
menghasilkan barang atau jasa secara efisien.

LATIHAN BELAJAR 7
1. Apa dampak penyalahgunaan ipteks pada kehidupan?
 Jawab: Dampak buruk/negatif dari kemajuan

TES FORMATIF
Beri tanda (x) pada pernyataan yang tepat di bawah ini!
Dampak penyalahgunaan ipteks pada kehidupan:
a. Manusia dengan potensi akalnya, telah diberi kebebasan untuk memilih dan
mengembangkan mana yang benar dan mana yang salah
b. Dalam kehidupan modern, hampir tidak ada orang yang hidup tanpa menggunakan
jasa iptek.
c. Dampak langsung dar
d. i kemajuan iptek adalah kemudahan-kemudahan dalam beraktivitas
e. Adanya sisi positif dan sisi negatif dari ipteks maka sering dikatakan bahwa kemajuan
ipteks bermata dua atau bersifat dilematis

BAB 8
TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM (TIU)
 Supaya manusia dapat mengenal lingkungan hidupnya, dan berusaha menyesuikan
dirinya

[Type text] Page 37


 Supaya manusia dapat mengetahui sifat, arakter, dan perilaku yang mendiaminya
 Supaya manusia dapat memperbaiki, mengubah bahkan menciptakan lingkungan

TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)


 Menjelaskan hakikat dan makna lingkungan bagi manusia
 Menguraikan pentingnya kualitas penduduk dan lingkungan bagi kesejahteraan
 Mengidentifikasi masalah lingkungan sosia budaya
 Mengemukakan isu-isu penting persoalan lintas budaya dan bangsa

KEGIATAN BELAJAR 8
A. HAKIKAT DAN MAKNA LINGKUNGAN BAGI MANUSIA
Lingkungan adalah suatu media dimana makhluk hidup tinggal, mencari, dan memiliki
karakter serta fungsi yang khas yang mana terkait secara timba balik dengan keberadaan
makhluk hidup yang menempatinya, terutama manusia ang memiliki peranan yang lebih
kompleks dan riil (Elly M. Setiadi, 2006)
Lingkungan amat penting bagi kehidupan manusia. Segala yang ada pada lingkungan dapat
dimanfaatkan oleh manusia untuk mencukupi kehidupan manusia, karena lingkungan
memiliki daya dukung, yaitu kemampuan lingkungan memiliki daya dukung, yaotu
kemampuan lingkungan untuk mendukung perikehidupan manusia dan makhluk hidp
lainnya. Arti penting lingkungan bagi manusia adalah sebagai berikut.
1. Lingkungan merupakan tempat hidup manusia manusia hidup, berada, tumbuh, dan
berkembang diatas bumi sebagai lingkungan
2. Lingkungan memberi sumber-sumber penghidupn manusia
3. Lingkungan memengaruhi sifat, karakter, dan perilaku manusia yang mendiaminya
4. Lingkungan memberi tantangan bag kemajuan peradaban manusia
5. Manusia memperbaiki, mengubah, bahkan menciptakan ligkungan untuk kebutuhan
dan kebahagiaan hidup
B. KUALITAS LINGKUNGAN DAN PENDUDUK TERHADAP KESEJAHTERAAN
1. Hubungan Lingkungan dengan Kesejahteraan
Lingkungan dapat memberikan sumber kehidupan agan manusiadapat hidup sejatera.
Lingkungan hidup sumber dan penunjang hidup. Dengan demikian, lingkungan mampu
memberikan kesejahteraan dalam hidup manusia

[Type text] Page 38


Pengelolaan lingkungan memiliki tujuan sebagai berikut
a. Mencapai kelestarian hubungan manusia dengan lingkungan hidup sebagai tujuan
membangun manusia seutuhnya
b. Mengendalikan pemanfaatan sumber daya secara bijaksana
c. Mewujudkan manusia sebagai pembina lingkungan hidup
d. Melaksanakan pembangunan berwawasan lingkungan untuk kepentingan generasi
sekarang dan yang akan datang
e. Melindungi negara terhadap dampak kegiatan diluar wilayah negara yang
menyebabkan kerusakan dan pencemaran lingkungan
2. Hubungan Penduduk dengan Lingkungan dan Kesejahteraan
Hal yang berkatan dengan penduduk negara meliputi:
a. Aspek kulitas penduduk, mencakup tingkat pendidikan, keterampilan, etos kerja,
dan kepribadian
b. Aspek kuantitas penduduk yang mencakup jumlah penduduk, pertumbuhan,
persebaran, perataan, dan perimbangan penduduk di tiap wilayah negara
C. PROBLEMATIKA LINGKUNGAN SOSIAL BUDAYA YANG DIHADAPI MASYARAKAT
1. Interaksi dalam Lingkungan Sosial
Interaksi sosial merupakan hubungan sosial yang dinamis, yang menyangkut hubungan
timbal balik antara peroragan, antara kelompok manusia, maupun antara perorangan
dengan kelompok manusia dalam bentuk akomodasi kerja sama, persaingan, dan
pertikaian.
2. Pranata dalam Lingkungan Sosial
Kehidupan masyarakat memiliki beragam pranata. Makin besar dan kompleks
kehidupan masyarakat makin banyak jumlah pranata yang ada.
Penggolongan pranata berdasarkan fungsinya untuk memenuhi kebutuhan hidup
manusia. Beberapa ragam pranata tersebut sebagai berikut
a. Pranata-pranata untuk memenuhi kebutuhan kehidupan kekerabatan.
Misalnya, perkawinan, pengasuhan anak, pergaulan antarkerabat, dan sistem
istilah kekerabatan
b. Pranata-pranata ekonomi, antara lain pertanian, peternakan, barter industri dan
perbankan

[Type text] Page 39


c. Pranata-pranata pendidikan, misalnya model pendidikan, jenjang pendidikan,
pers, pemberantasan buta aksara, dan perpustakaan
d. Pranata-pranata ilmiah, antara lain metodologi ilmiah, penelitian,dan pengukuran
e. Pranata-pranata untuk memenuhi kebutuhan akan keindahan dan seni, seperti
olahraga, berbagai kesenian dan kesusastraan
f. Pranata-pranata keagamaansebagai kebutuhan manusia untuk semedi, bertapa,
penyiaran agama, dan ilmu gaib
3. Problem dalam Kehidupan Sosial
Problem sosial yang terjadi dan dihadapi masyarakat banyak ragamnya. Sesuai dengan
faktor-faktor penyebabnya, maka problem sosial dapat diklasifikasikan sebagai berikut
(Soerjono Soekanto, 1982)
a. Problema sosial karena faktor ekonomi, seperti kemiskinan, kelaparan dan
pengangguran
b. Problema sosial karena faktorbiologis, seperti wabah penyakit
c. Problema sosial karena faktor psikologis, seperti bunuh diri, sakit jiwa, dan
disorganisasi
d. Problema sosial karena faktor kebudayaan, sepertipenceraian, kejahatan,
kenakalan anak, konflik ras,dan konflik keagamaan
D. ISU-ISU PENTING PERSOALAN LINTAS BUDAYA DAN BANGSA
1. Isu Tentang Lingkungan
a. Kekurangan pangan
b. Kekurangan sumber air bersih
c. Polusi atau pencemaran
d. Perubahan iklim
2. Isu Tentang Kemanusiaan
a. Kemiskinan
b. Konflik atau perang
c. Wabah penyakit

Latihan Belajar 8
1. sebutkan dan jelaskan problem sosial yang terjadi dan dihadapi masyarakat!

[Type text] Page 40


 Jawab: a. Problema sosial karena faktor biologis, seperti wabah penyakit
b. Problema sosial karena faktor ekonomi, seperti kemiskinan, kelaparan, dan
penganguran
c. problema sosial karena faktor psikologis, seperti bunuh diri, sakit jiwa, dan
disorganisasi
d. problema sosialkarena faktor kebudayaan, seperti perceraian, kejahatan,
kenakalan anak, konflik ras, dan konflik keagamaan

TES FORMATIF
Beri tanda (x) pada pernyaaan yang tepat dibawah ini
Hakikat dan makna lingkungan bagi manusia
a. Pada mulanya manusia mencoba mengenal lingkungan hidupnya, kemudian barulah manusia
berusaha menyesuaikan dirinya
b. Lingkungan adalah suatu media dimana makkhluk hidup tinggal, mencari, dan memiliki
karakter serta fungsi yang khas yang mana terkait secara timbal balik dengan keberadaan
makhluk hidup yang menempatinya, terutama manusia yang memiliki peranan yang lebih
kompleks dan rill
c. Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk
hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang memengaruhi kelangsungan perikehidupan
dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup
d. Lingkungan hidup tidak bisa dipisahkan dari ekosistem atau sistem ekologi

[Type text] Page 41


[Type text] Page 42

Anda mungkin juga menyukai