Anda di halaman 1dari 2

Aisha Rahma Tsania / G42170407

Semester 5 / Golongan A

FOOD ACCOUNT METHOD

Metode ini terdiri atas pencatatan harianyang dilakukan oleh orang yang
bertanggung jawab terhadap pengolahan makanan tingkat rumah tangga. Subjek
diminta mencatat setiap hari semua makanan yang masuk ke dalam rumah tangga,
baik makanan/bahan makanan yang dibeli, diterima sebagai habiah, atau hasil
kebun sendiri yang digunakan untuk keperluan rumah tangga selama periode
spesifik, biasanya tujuh hari.

Metode ini tidak melakukan pencatatan atau pelaporan mengenai cadangan


makanan dan minuman yang ada di rumah tangga, makanan/minuman yang
dikonsumsi diluar rumah, makanan terbuang karena rusak atau memang tersisa,
atau makanan yang diberikan pada hewan peliharaan. Pencatatan dilakukan pada
formulir yang telah disediakan. Hasil yang ada dapat dilaporkan berdasarkan
variasi karakteristik rumah tangga, meliputi kelompok pendapatan, wilayah
geografis, dan komposisi rumah tangga.

Adapun langkah – langkah metode food account adalah sebagai berikut :

1. Penanggung jawab pengolahan makanan rumah tangga mencatat seluruh


makanan yang masuk ke rumah tangga yang berasal dari berbagai sumber
dan mencatatnya dalam bentuk URT atau satuan ukuran volume atau berat
(eceran) dalam setiap harinya.
2. Jumlahkan masing-masing jenis bahan makanan tersebut dan konversikan
ke dalam ukuran berat.
3. Hitung rata – rata perkiraan penggunaan bahan makanan setiap harinya.

Adapun kelebihan metode food account adalah sebagai berikut :

1. Memberikan beban yang sedikit bagi responden karena tidak butuh banyak
tenaga.
2. Cepat dan tidak mahal.
3. Respons dari responden relative tinggi.
4. Metode ini dapat digunakan untuk mengumpulkan data dalam jumlah
populasi yang besar dan dalam beberapa periode waktu dalam setahun
sehingga mudah mendapatkan variasi musiman.
5. Mudah mendapatkan informasi mengenai rata-rata pemakaian makanan
dan kebiasaan makan rumah tangga dari populasi dalam rentang waktu
setahun.
6. Dapat mengetahui daya beli keluarga terhadap bahan makanan.

Adapun kelemahan metode food account adalah sebagai berikut :

1. Metode ini tidakmenghitung makanan yang dikonsumsi secara nyata.


2. Tidak menyediakan informasi mengenai asupan makanan dan zat gizi
tingkat individu.
3. Sangat tergantung kejujuran responden untuk melaporkan dan mencatat
makanan dalam keluarga.
4. Kurang teliti.

DAFTAR PUSTAKA

Iqbal, Muhammad., dan Puspaningtyas, Desty Ervira. 2018. Penilaian Status


Gizi ABCD. Jakarta : Salemba Medika

Anda mungkin juga menyukai